gingsworld

[gingsworld]

Ucapan itu DOA

Aku yang saat itu hanya mengaamiini satu persatu semoga yang kau ucapkan.

Alhamdulillah di tahun ini satu persatu dikabulkan 😊

[gingsworld]

Dia sudah kuBooking 🥰

#080122

[gingsworld]

15 sept '18'21

Yang masih saya syukuri sampai saat ini adalah, masih dibersamakan dg seseorang yg saya temui di 2018 hari ini.

Yang masih saya syukuri sampai saat ini adalah, dia masih tetap sama, tdk berubah thd saya. Semakin dewasa dan luar biasa 🤍

[gingsworld]

Mendefinisikan "Kamu"

Ketika memutuskan untuk mendefinisikan kembali makna "kamu", barangkali adalah tentang sosok yang tidak lagi berkisar pada perasaan, namun penerimaan.

Barangkali adalah tentang sifat-sifat baik yang melekat pada ingatan.

Mendefiniskan "kamu" barangkali tidak lagi perihal sosok manusia dengan segala kriteria yang dulunya sudah disusun sedemikian rupa. Namun tentang hal-hal baik yang melekat dalam kepala.

Karena rupanya benar, mendefinisikan "kamu" adalah tentang muara bernama keikhlasan.

Mendefinisikan "kamu" adalah perihal sesuatu yang lebih dari sekadar menerima.

Maknanya berubah menjadi lebih luas, lebih ikhlas.

10:47 p.m || 11 September 2021

[gingsworld]

Percakapan

Bei: Beh, pantainya sepi ya. Banyak yang mesum.

Aku: iyo bei, sebelahe kita tadi ya. Tapi aku pura-pura gak lihat wkkwkw.

Bei: iyo, di kenjeran watu-watu yo podo kyk gitu tempatnya. Malah byk banget yg mesum.

Aku: emang gak ada satpamme apa disana?

Bei: yo ada, satpol PP, tapi gak masuk2 banget ke dalam.

Aku: kamu sering kesana gitu?

Bei: yo kalau lagi sumpek. Tp aku ya gak lapo2. Urusan masing-masing iku kan. Kitane kudu jaga diri.

Aku: 🥰😍

Bei, love you

~JokoMursodo Beach~

#040921

[gingsworld]

Hallo bei, lama tak bercerita tentangmu lagi.

Maaf untuk beberapa hari ini yaa

Untuk semua prasangka

semua rasa kecewa

semua rasa khawatir

semua rasa meragukan

semua rasa yang bahkan aku sendiri tak bisa mendeskripsikannya.

Bei, bertahan yaa

Bertahan untuk kita

Sampai akhir yg bahagia. Aamiin

#031021

[gingsworld]

Thank you bei sudah menemaniku bertumbuh ❤️

S'gala doa baik semoga segera diijabah marang gusti Allah. Aamiin

#25072021

[gingsworld]

Aku bertemu putramu hari ini, ibu

#260521

Hari ini aku bertemu dengan putramu, Bu. Ia sehat, tampak bahagia walau nyatanya ia menyimpan banyak luka di balik sorot mata yang ia punya.

Senyumnya masih sama. Sesuatu yang buatku terjatuh sejak awal jumpa.

Tapi memandangi pundaknya dari belakang, aku justru melihat beban hidup yang tidak mudah sedang coba ia taklukkan.

Memandanginya dari belakang, justru membuatku ingin terus-menerus menemaninya, melengkapi rumpang hatinya, menyelaraskan langkah bersamanya.

Merawat tubuhnya yang lelah, menghapus luka yang terlampau rahasia. Menjadi pundak untuknya kala ia mulai menganggap bahwa kehidupan ini terlalu membosankan untuk dijelajah.

Bu, rupanya aku benar-benar mencintai putramu.

Dari sana, bisakah kau meridhoi kami? Agar pemilik alam raya juga meridhoi.

Karena sepertinya memang benar, aku terlalu khawatir perihal dia.

Aku terlalu khawatir jika perempuan yang ia temui selainku, justru tidak mampu menerimanya, lengkap dengan segala problematika yang ia tutup rapat dari siapa-siapa.

Bu, mohon izin untukku menjaga putramu. Menjadi teman dalam tiap perjalanan yang akan ia lalui secara berulang. Menjadi support system untuknya hingga akhir masa menjelang.

Izinkan aku untuk mencintainya, Bu.

Izinkan aku untuk selalu mencintaimu.

12:54 a.m || 05 April 2021

[gingsworld]

Selamat bertumbuh sayangku 🤍

Hallo bei,

Selamat bertambah umur.

Barakalllahu fii 'umrik yaa.

Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT.

Sehat2 disana dan selamat berjuang.

Tetap jd manusia baik dan rendah hati, serta selalu jadi kebanggaan orang tua.

Semoga segala doa yang selalu dipanjatkan, segera dikabulkan oleh Allah SWT. Aamiin..

#06052021

[gingsworld]

Sebab Doa

Jauh, bukan berarti tidak bisa di dekatkan.

Tersembunyi, bukan berarti tidak bisa di temukan.

Tidak ada, bukan berarti hilang.

Mustahil, bukan berarti tidak mungkin jadi kenyataan.

Seringkali semuanya adalah bagaimana bentuk ikhtiar dalam meminta. Lalu sisanya, adalah perihal berserah bukan menyerah.

Jika Allah berkenan, maka mudah bagi-Nya menjadikan segala sesuatu sesuai keinginan. Namun jika tidak, maka disitulah kebesaran hati diuji untuk ikhlas perihal segala ketetapan-Nya.

Pada tiap getir kecewa dan pahitnya luka yang pernah terasa, terselip bahasa-Nya untuk mendekat.

Pada tiap sulitnya perjalanan dan hadirnya ujian-ujian kehidupan, terselip bahasa-Nya agar senantiasa ingat pada-Nya.

Memintalah—dengan lebih sabar lagi, lebih yakin lagi, lebih taat lagi.

Sebab doa, maka hujan gugur deras tatkala kemarau panjang.

Sebab doa, maka dedaunan berselimut embun-embun pada setiap pagi yang baru.

Sebab doa, maka terik tertutupi awan-awan.

Sebab doa, maka meliuk-liuk akar tanaman dan mekar indah bebungaan.

Sebab doa, maka hadir angin yang menggerakan arah kapal layar pada lautan.

Sebab doa, adalah harumnya sebuah harapan.

Sebab doa, itu cinta. Maka berdoalah, selalu.

Menuju subuh jumat, 23 April 2021 04.46

[gingsworld]

Hallo bei, minggu2 ini kita serasa tidak baik2 saja.

Berkabar seperlunya, chat seadanya, dan itupun aku yg memulainya.

Sesibuk itukah dirimu?

Sebanyak itukah tugasmu?

Atau memang kamu sudah bosan denganku? dengan kita?

Ayo, berceritalah!

Cerita seperti biasanya

Cerita sampai salah satu dari kita tertidur lelap.

Sebenarnya aku tak mengapa jika memang kau sesibuk itu?

Tp berkabarlah sebentar

Bagilah denganku sedikit saja, bukan tugasmu tapi bebanmu. Ceritkanlah!

Jangan sampai aku berpikir kau telah mendua, menduakanku dengan tugasmu atau dengan sesorang yg membuatmu lebih nyaman dan lebih dari aku?

Tapi sejujurnya aku ragu jika kau melakukannya seperti kisahku sebelumnya.

Kau orang baik berbeda dengannya

Kau sangat baik dan sangat berbeda dengannya.

Tapi entahlah, kenapa pikiran ini selalu mengarah kesana dan aku selalu menepisnya,

Karena aku selalu percaya,

Bahwa kamu tidak akan melakukannya.

#280421

[gingsworld]

Segala Inspirasiku

Harus kumulai dari mana kalimatku kali ini?

Semuanya akan berkisah tentangmu

Tentangmu yang berhasil menjadi pusat pikiranku di setiap hari-hariku

Kau berhasil, memenuhi seluruh isi kepalaku.

Kau pun selalu berhasil membuatku bertanya-tanya:

'Sedang apa kamu?'

'Bahagiakah hari ini?'

Tapi terkadang,

Inginku marah pada Tuhan kita.

Inginku memohon jua padaNya.

Tolong, jangan lagi ciptakan jarak antara kita 🥺

Tolong, jangan lagi ciptakan s'gala prasangka.

Jika memang sekarang waktu sibukmu, s'moga s'lalu ada waktu luang untuk kita.

[gingsworld]

Kamu dan Sibukmu

Semakin hari, sibukmu semakin menjadi

Aku senang, sungguh

Setidaknya kamu t'kan kesepian lagi disana

Setidaknya ada sibuk yang kini menemani

Aku senang, sungguh

Setidaknya kamu masih berkabar, masih mengirim pesan

Setidaknya, aku masih berani bertanya kabar, masih bertanya keadaan

Aku senang, sungguh

170321

[gingsworld]

Perubahan Sudut Pandang

Saya ketika sebelum menikah dan setelah menikah, memiliki cara pandang yang berbeda terkait pernikahan. Sesuatu yang kemudian membuatku memberikan nasihat jika diminta, ke teman yang hendak menikah. 

Lebih baik gagal di tengah-tengah proses daripada gagal di dalam pernikahan. Artinya, kalau kamu melihat ada potensi masalah yang besar antara kamu dan calon pasangan, lebih baik gak usah lanjut, dengan segala risikonya; batalin undangan meski udah kesebar, perkataan orang, dll. Membuat keputusan untuk membatalkan lamaran/pernikahan, konsekuensinya jauh lebih ringan daripada bercerai di tengah pernikahan. Karena cerai lebih ribet, tidak hanya urusan administrasinya yang melelahkan, belum lagi jika sudah ada anak dan berebut hak asuh, belum lagi dengan status sosial yang nanti akan dibawa (janda/duda), dll. Untuk teman-teman yang hendak menikah, jika memang belum siap. Lebih baik jangan. Jika kamu sudah siap dan belum menemukan yang menurutmu tepat untuk menjadi pasangan hidup, jangan mau menerima seadanya sekalipun mungkin usiamu bertambah tua.  Jika kamu seorang muslim dan tahu kalau pernikahan itu bernilai setengah agama, jangan sampai yang setengah ini rusak karena kamu terlalu gegabah dan menggebu-gebu tapi tidak rasional ketika mau menikah. Sudah rusak setengah dan kita juga tidak bisa menjamin setengah agama lainnya juga baik. Jika kamu ingin menikah dengan seseorang, tanyakanlah segala sesuatu yang ingin kamu tanyakan sampai tak bersisa. Tak perlu sungkan untuk menanyakannya, tak perlu takut. Kalau kemudian dia merasa terganggu dengan pertanyaan-pertanyaan yang menurutmu penting, berarti dia tidak menganggap penting apa yang bagimu penting. Dan jika dia tidak mau diajak duduk bersama membicarakannya, entah tentang finansial, keluarga, dan apapun yang menurutmu ingin diperjelas sebelum menikah, sementara dia tidak mau membicarakannya. Saranku, mending cari yang lain. Menikah dengan orang yang tidak bisa diajak berdiskusi dengan mudah itu akan jadi tantangan tersendiri. Kita tidak bisa menikah bermodal kepercayaan bahwa nanti dia akan berubah, itu mungkin untuk hal-hal yang tidak begitu krusial/prinsip. Tapi pada hal-hal yang prinsip, kita tidak bisa memakai cara pandang itu. Apalagi, sepanjang pernikahan nanti, kita akan membutuhkan banyak sekali diskusi. Saranku, pastikan pasanganmu adalah orang yang bisa diajak diskusi, bisa menerima masukan, terbuka terhadap kritik/saran, dan mau belajar. Dan pada akhirnya, kalau memang tidak siap. Lebih baik, gunakan energimu untuk bersiap. Kalau kamu masih memiliki ambisi yang ingin kamu dapatkan sebelum menikah, kejarlah. Kalau kamu ingin tetap menjadi dirimu sendiri ketika nanti sudah menikah, menikahlah dengan orang yang tepat.  Tepat yang seperti apa? Kamu yang bisa merasakannya nanti. Nanti, ketika sudah ada orangnya yang akan menikah denganmu. Kita tidak bisa menuliskan ketetapan itu dalam barisan kriteria. Dan mungkin, tidak akan ada orang yang bisa memenuhi semua kriteria itu dalam satu waktu.  Kalau sudah ada orangnya dengan segala kekurangannya. Kamu akan bisa merasakan, mana yang kiranya kamu bisa terima sebagai pasangan hidup dan mana yang tidak.  17 Maret 2021 | ©kurniawangunadi

[gingsworld]

Shalat yang dijamak ketika hujan

Jadi, malam ini dapat pelajaran baru dari pondok belakang rumah.

"menjamak shalat ketika hujan"

Jadi ceritanya kami sekeluarga (bapak, emak, aku, dan adek), shalat maghrib di masjid pondok belakang rumah. Memang sih, waktu kita berangkat ke masjid, langit sedang mendung2nya. Dan benar, sebelum shalat maghrib selesai, hujan turun dengan derasnya.

Dan menjadi kebiasaan warga pondok, jika hujan deras maka shalat akan dijamak. Jadi malam ini shalat maghribku di jamak dengan shalat isyakku.

Awalnya benar-benar ragu sih, mau jamak shalat atau gak.

Tp yang saya yakini, pak ustadz tidak akan menyesatkan kita kan?

[gingsworld]

Sejenak terlintas

Hai bei,

Entah darimana pikiran ini terlintas

Yang jelas, ini yg kupikirkan malam ini

Yang sebenarnya, ini yang aku takutkan hari ini

Kamu semakin sibuk dengan tugas-tugasmu

Kamu semakin sedikit waktu denganku

Kamu semakin jauh, dan jauh

Dan aku,

Hanya menunggu kabarmu

Hanya menunggu chat-chatmu

Hanya menunggu ceritamu

Hanya menunggu candamu

Aku takut malam ini bei

Sangat takut

Kamu tau kan ketakutanku?

Ya,

Mengkhawatirkanmu sendiri

Mencintaimu seorang diri

050321

[gingsworld]

Cara Marah Paling Halus

"Jangan terlalu baik, nnt banyak orang yg memanfaatkanmu

Jangan mau ke sekolah malem2

Tapi kalau kamu masih spt itu ya terserah

Solae kamu yang akan merasa capek

Aku cuma bisa nasehatin kamu dan melihat reaksi orang2 sekitarmu"

Kok kedengaran lebih jleb ya kalau marahnya spt itu.

Yaaa..... aaah, begitulah dia, yg selalu aku suka