#30dwcjilid4

[salmansyuhada]

Tuhan, maaf kami salah fokus. Kami terlalu sibuk untuk berkarya dengan sempurna. Sedangkan dalam hal beribadah, kami hanya sekedarnya saja. Menganggap penting apa-apa yang ada di dunia. Padahal dunia hanyalah tempat persinggahan sementara. Tuhan, maaf kami salah fokus. Pikiran kami dipenuhi oleh hal-hal yang dianggap penting. Padahal tidak. Hati kami terlalu sesak dengan iri, dengki, dan perasaan-perasaan yang kami buat sendiri. Lupa melapangkan dengan ketenangan yang Engkau beri. Tuhan, maafkan kami salah fokus. Memprioritaskan panggilan dunia. Namun begitu mudah melalaikan dan mengabaikan kewajiban kami yang seharusnya. Kami salah, padahal jika akhirat yang lebih dahulu kami kejar, maka dunia akan mengikut saja. Tuhan, maaf kami salah fokus. Terlalu fokus pada yang ada. Lupa pada yang sudah ada. Padahal orang lain belum tentu ada. Sibuk mencari apa yang belum didapat. Mengabaikan apa yang telah didapat. Terlalu sibuk mencintai manusia, namun menduakan pada Sang Pemilik Cinta. Tuhan, maaf kami salah fokus. Waktu kami dihabiskan untuk kegiatan, janji, pertemuan, dan obrolan yang tak tentu arah. Kami lupa bahwa waktu kami selalu berkurang, terbatas, dan begitu singkat saja. Padahal waktu disediakan untuk selalu mengingat-Mu. Maafkan kami Tuhan, kami salah fokus. Jangan biarkan kami lupa bahwa hanya dengan taat kepada diri-Mu adalah satu-satunya sumber kekuatan yang kami punya. Sungguh, Engkaulah sebaik-baiknya pemberi maaf untuk kami yang benar-benar bertaubat. *SalmanSyuhada Pekanbaru, 24 Februari 2017. 08:12. #30dwcjilid4 #30dwc - hari ke 23. Edisi bayar hutang. #SelfReminder #bookwarrior

[syifaz-blog1]

Rasulullah bersabda, “Ajarilah anak-anak kalian berkuda, berenang dan memanah” (Riwayat Sahih Bukhari/Muslim) Tidak ada kata berhenti untuk memulai hal yang baru. Pun tidak ada kata berhenti untuk aku mencintaimu 😳 😆😋 *eeaaaa Belajar itu tidak mengenal kata berhenti. Belajar itu tidak mengenal kata cukup. Jadi orang harus rakus. Bukan rakus sama makanan yaa tapi sama ilmu. Jangan pernah merasa puas untuk ilmu atau keahlian yang kita punya. Perbanyak lagi, belajar lagi, cari lagi, Berguru lagi. Kalau ibarat kue, ilmu itu butuh banyak baking powder biar mengembang hahaha Kalo udah mengembang jangan lupa bagikan ke orang lain. Kalo gelas ilmu sudah penuh, bagi-bagi biar jadi berkah. Lalu isi lagi dengan yang baru tapi jangan lupakan yang sudah ada. (sok banget kata-katanya 😂& Udah lama pengen belajar memanah. Pernah di ajakin temen ke tempat memanah. Tapi apa daya, hayati tak bisa pergi tanpa izin sang pujaan hati 😅 Eh kemaren tiba-tiba si ayah beli busur panah 😆 dan saya pun senang. Udah kaya Katniss Everdeen belum nih 😂 Waktu pagi latihan sama si ayah. Abang tiba-tiba teriak "bunda angan ikut-ikut ayah. Bahaya nda nanti sakit" 😌 Emang lumayan sakit sih waktu narik anak panahnya. Tapi ini seru 😆 Ayo yah panah aku, eh maksudnya ajarin aku memanah 😅 #ceritabunda #panah #anakpanah #busurpanah #30DWC #30DWCjilid4 #pejuang30dwc #pejuangpena #fighter #empirer

[syifaanuralfitria]

Tanyalah dan Hijrahlah

Bismillah.

Dalam angin yang bersemilir pilu, wajahnya tertunduk menahan luka. Ada beribu air mata yang ingin ia muntahkan, tapi hati yang membatu tak pernah mau melampiaskan tangis. Iya, hatinya membatu hingga air mata akan dosa hanya bisa bergeming tanpa jatuh.

“Sebegini banyak kah dosaku hingga untuk menangis pun hati tetap membatu?” Bisiknya pada keheningan malam.

Dia tertunduk semakin pilu. Mengingat semua dosa yang pernah terukir merdu. Hening, hanya hening yang beradu dengan beribu sesal dalam pikirannya. Katanya dia ingin berubah, tapi hatinya tetap setia pada dosa. Dia kesal dengan teramat, karena keinginannya untuk membaik tak pernah tercapai.

Allah selalu menguji hambaNya sebagai pembuktian si hamba pada Tuhannya. Hanya sekadar kata kah kalimat “aku ingin membaik” itu atau memang kuat ingin sepert itu. Pembuktian yang akan manusia pertanggung jawabkan di akhirat kelak. Hanya niat tak cukup, perlu sebuah usaha.

Sama seperti dia, yang hanya ingin tapi tak ada usaha. Perjuangan untuk hijrah memang tidak mudah. Butuh sebuah perjuangan. Teruslah berpijak maju, jangan mundur lagi. Ikuti cahaya yang sedang menuntun, menyusuri kegelapan yang penuh kejahiliahan.

Ketika ingat dosa lalu air mata tak lagi jatuh, tanyalah pada hati, “Mengapa imanmu begitu lemah hingga menangisi dosa saja tak mampu?”

Tanyalah, dan hijrahlah.

Surabaya, 1 Februari 2017

#30DWCJilid4 #30DWCHari1

[langitmerah]

[episode-nisa]

Yeayyy, 30 hari :D Alhamdulillah. #30DaysWritingChallange jilid 3 yang saya ikuti berakhir. Tapi ini justru baru dimulai. 30 hari menulis tanpa henti sebenarnya tampak mudah, tapi huftttt ndak semudah yang saya sangka ternyata. Sama kayak memasukkan 1 jadwal baru dalam setiap harinya. Tapi, alhamdulillah banyak sekali hal yang saya dapatkan dan saya 'sadari' setelah ikut challange ini. Anda sibuk kerja? Atau kuliah? Atau sekolah? Atau mengurus anak dan rumah tangga? Mengurus ibu-ibu komplek juga? Sibuk banget dong ya? Sepertinya challange ini cocok untuk anda :D Hehehe, 24 jam yang sama untuk tiap manusia, tapi punya nilai yang berbeda setiap orangnya. Kalau OneDayOneJuz sudah istiqomah, OneDayOneLine juga sudah berjalan. Cocok sekali jika ditambah SatuHariSatuTulisan. Menyegarkan. Menyemangati. Membuat hidup menjadi lebih hidup! Trust me ^^ Coming soon #30DWCJilid4 #Februari2017 Bisa daftar ke no 085353336078 wa/telegram/sms It's Work! >_^

[salmansyuhada]

Untukmu yang gagal berulang kali di hari ini. Aku tahu. Hari ini mungkin hari melelahkan yang engkau dapati. Tidak mengapa, karena hari ini tidak akan dialami setiap hari. Pada masanya semua akan berganti. Suatu waktu akan ada bahagia yang menghampiri. Dan hari ini juga patut untuk disyukuri. Mari kesini. Tinggalkan, lupakan rasa resah kegagalan yang mendatangi. Aku tahu itu sulit, tapi terlalu terpuruk pada kegagalan tidaklah berarti. Melangkah dan mulai lah bergerak lagi. Cobalah angkat busur ini. Tidak berat, hanya saja butuh tenaga yang lebih. Lihatlah lingkaran itu, itu adalah target yang harus di sasari. Bantulah anak panah ini melesat membelah angin, menancap tepat pada titik putih. Cobalah berulang kali. Percobaan pertama, kedua, atau kesekian mungkin akan melenceng lagi. Tapi kita yakin, untuk percobaan ke x-kali anak panah akan menancap pada yang dikehendaki. Begitulah kehidupan, tidak cukup sekali. Berulang kalipun masih perlu untuk diperbaiki. Semoga kamu dapat mengerti. *SalmanSyuhada Pekanbaru, 12 Februari 2017. 21:46 Fighter Squad 4 #SelfReminder #30dwcjilid4 #30dwc - Hari 12 #kelanariau #travelling #bookwarrior

[syifaz-blog1]

Rasulullah bersabda, “Ajarilah anak-anak kalian berkuda, berenang dan memanah” (Riwayat Sahih Bukhari/Muslim) Tidak ada kata berhenti untuk memulai hal yang baru. Pun tidak ada kata berhenti untuk aku mencintaimu 😳 😆😋 *eeaaaa Belajar itu tidak mengenal kata berhenti. Belajar itu tidak mengenal kata cukup. Jadi orang harus rakus. Bukan rakus sama makanan yaa tapi sama ilmu. Jangan pernah merasa puas untuk ilmu atau keahlian yang kita punya. Perbanyak lagi, belajar lagi, cari lagi, Berguru lagi. Kalau ibarat kue, ilmu itu butuh banyak baking powder biar mengembang hahaha Kalo udah mengembang jangan lupa bagikan ke orang lain. Kalo gelas ilmu sudah penuh, bagi-bagi biar jadi berkah. Lalu isi lagi dengan yang baru tapi jangan lupakan yang sudah ada. (sok banget kata-katanya 😂& Udah lama pengen belajar memanah. Pernah di ajakin temen ke tempat memanah. Tapi apa daya, hayati tak bisa pergi tanpa izin sang pujaan hati 😅 Eh kemaren tiba-tiba si ayah beli busur panah 😆 dan saya pun senang. Udah kaya Katniss Everdeen belum nih 😂 Waktu pagi latihan sama si ayah. Abang tiba-tiba teriak "bunda angan ikut-ikut ayah. Bahaya nda nanti sakit" 😌 Emang lumayan sakit sih waktu narik anak panahnya. Tapi ini seru 😆 Ayo yah panah aku, eh maksudnya ajarin aku memanah 😅 #ceritabunda #panah #anakpanah #busurpanah #30DWC #30DWCjilid4 #pejuang30dwc #pejuangpena #fighter #empirer

[syifaz-blog1]

Pagi-pagi gini kondisi kota masih asri, belum tercemar sama polusi apalagi mulut para pendengki.. Mobil hijau berplat merah dengan posisi kursi yang hadap-hadapan menjadi transportasi idaman, apalagi kalo kepala butuh sandaran buat sekedar melanjutkan mimpi yang tertunda, eeit bukan bersandar di bahu mamang angkot ya, tapi di bahu penumpang lainnya *eehh hahaha Ketika gue sedang asyik menunggu angkot, tiba-tiba handphone bergetar dahsyat, getarannya sampe membuat orang sebelah gue nengok.. Maklum hape masih layar biru jadi kalo geter suaranya meraung-raung.. Gue tengok sebentar dan muncul nomor tak di kenal di layar hape, sebenernya sih males angkat telepon ga jelas, cuma gue kan baik hati jadi gue angkat biar yang telepon ga baper.. "halo assalamualaikum" sapa gue sok lembut "waalaikumsalam, dengen ibu juleha benar?" suara tak kalah manis balik menyapa sehingga tak terduga jantung ini ser-seran "iya, maaf dari mana ya? Tanya gue penuh selidik "perkenalkan ibu saya siti, saya dari asuransi EVWOAZ ingin menawarkan produk asuransi kami, bisa minta waktunya sebentar bu?" ebuseehh itu nama asuransi ngapa susah bener di lafalkan ya, yang mendirikannya lagi step kali pas bikin.. Aduh pagi-pagi di sapa sama mbak asuransi, mau di tutup kasian, ga di tutup lagi belum butuh, gimana ini ya Allah, leha galau "eemm mba maaf, bukannya saya ga kasian sama mba nih ya.. Tapi saya lagi di jalan mau berangkat kerja, mba telepon yang lain dulu aja yaa. Maaf banget" gue coba menjelaskan sepelan mungkin biar dia ga sakit hati, ngeri nanti gue di sumpah serapah kan "ohh begitu, baiklah ibu leha saya akan telepon kembali nanti siang saat jam istirahat, semoga ibu leha ada waktu untuk mendengarkan sedikit tentang produk yang akan saya tawarkan, terimakasih bu leha atas waktunya.. Selamat pagi" Suara di seberang sana sudah sunyi, tinggalah gue yang bengong mendengar pernyataan mbak tadi. Sungguh keinginan hati nya kuat banget, udah di tolak pun tetap maju sampai yang ditawarkan bilang engga. *bersambung* Bogor, 6.2.2017 #30DWC #30DWCjilid4 #squad5 #fighter #empirer #pejuangpena #juleha

[syifaz-blog1]

*kegiatan* Kegiatan gue emang di bilang padet, tapi gue menikmati apa yang gue jalanin, karena ini pilihan yang gue ambil dan gue harus bisa terima risiko apapun. Iih si Leha kalo abis ngemil pete otaknya agak lancar yaa 😅 Senin sampe jum'at gue kerja di salah satu bank swasta di Kota Hujan, bukan bagian ngurusin uang apalagi nasabah yaa, gue cuma manusia "busi" yang duduk di balik telepon kantor dari pagi sampe sore.. Angkat telepon sama sambung telepon adalah rutinitas gue sehari-hari, bukan angkat jemuran terus sambung hubungan yang telah kandas yaa .. Yaa kerjaan gini emang sepele sih, malah kadang orang ga sadar kalo gue lagi duduk di pojokan kantor sambil ngemil koaci.. Tapi gue sangat amat bersyukur sama kerjaan gue ini, bersyukur kenapa? Lah emang bersyukur harus beralasan? Yang butuh alasan mah cuma orang yang susah di tagih utangnya *eehh Lima hari dalam seminggu gue habiskan waktu di dalem ruangan AC, masuk angin sampe radang tenggorokan jadi penyakit langganan gue.. Sekarang kegiatan gue nambah, sabtu yang biasa jadi rutinitas gue semedi di atas kasur, kini harus gue tinggalkan demi kegiatan yang lebih positif.. Yup jadi pelatih paskibra tingkat SMA, ketemu adek-adek emesh yang pake behel sampe jilbab poni.. Aahh semoga apa yang gue jalani sekarang bisa bermanfaat buat manusia lainnya, karena jika kita bisa bermanfaat untuk sesama, insyallah pertolongan Allah mah selalu ada 😊 Jangan heram ya, Leha lagi lempeng otaknya.. Hahaha Rumah, 3 Februari 2017 #30DWC #30dwcday3 #30DWCjilid4 #empirer #fighter #squad5

[syifaz-blog1]

Kegiatan ekstrakulikuler di sekolah itu jadwalnya hari sabtu doang, yang otomatis ga mengganggu jam kerja gue sebagai buruh di bank swasta, enya udah khawatir aja anaknya yang cakep ini kecapean, tapi dengan segala ilmu kanuragan kapak geni martabak keju gue bisa meyakinkan enya kalo cuma ini jalan gue beramal selain masukin uang ke keropak masjid 😅 Hari pertama ngajar Paskibra rasanya kaya nelen permen marbel satu kantong, nano-nano yes.. Secara ini pertama kalinya lagi setelah gue vakum selama 2 tahun dari kegiatan baris berbaris di lapangan.. Mata-mata gadis remaja imut yang menyelidik penuh tanya bikin gue kaya lagi di kelitikin 😐 "eehhmm kenalin saya Juleha, kalian bisa panggil saya teh leha asal jangan teh jule yaa, ga enak di dengernya" *kriikk kriikk Sejenak suasana dipenuhi suara jangkrik dan bunglon yang bersautan. "teh, udah punya pacar?" seorang anak laki-laki berkacamata dengan kulit khas anak paskibra yaitu coklat tobleron pekat dengan senyum simetris yang hhmm lumayan menawan, tapi kok ya pertanyaannya pribadi banget.. "hhmm alhamdulillah jomblo nya udah kelar belom lama ini" Suasana pun kembali hening, yang mengharuskan gue mencairkan dengan cara berteriak lantang "oke.. Langsung latihan, dimulai dengan pemanasan lari 5 keliling lapangan" Suara gue berubah jadi ngebas ala-ala komandan "siap teh" serentak anak-anak menajawab tanpa terdengar desah malas atau menolak, disini gue akui.. Mereka luarr biyasah 👍👍 #30DWC #30DWCjilid4 #30dwcday2 #squad5 #fighter #pejuangpena #julehacomeback

[syifaz-blog1]

"Kita adalah sepasang sepatu Selalu bersama tak bisa bersatu Kita mati bagai tak berjiwa Bergerak karena kaki manusia" Yang bacanya sambil nyanyi cung lah 🙋 Yupp ini lirik lagu babang Tulus, eiit tapi bukan mau bahas lagu yaa itu mah cuma prolog aja biar yang baca pada nyanyi dulu haha *apasiihh Hari ini tiba-tiba gue dapet telepon dari pelatih Paskibra gue waktu SMA, namanya Kang Rajid.. Rajid yaa bukan Rajin apalagi Rujid. Gue udah kaget aja pas dia telepon, soalnya gue inget pernah pinjem duit sama dia buat beli seragam PDH (pakaian dinas harian) awalnya ga mau angkat soalnya gue yakin dia nagih hutang, lantaran gue denger dia mau nikah.. Jadi ga menutup kemungkinan dia teleponin orang-orang yang punya utang sama dia, lumayan buat nambah-nambah beli melati. Emang dasar manusia penuh hutang yaa, gue udah suudzon aja ditelepon sama kang rajid.. 'Makannya hutang bayar lehaaa, jadi engga negatif mulu tuh otak' etdah ini isi hati gue tajem banget kalo lagi menyudutkan. Ternyata gue disuruh ngajar paskibra di sekolah tempat kang Rajid ngajar, sebut saja sekolahnya SMA "anu".. Terorrerot kaya ditiban biji duren hari ini, lumayan buat nambah-nambah uang jajan 😅 Sebelum ngajar gue disuruh interview dulu sama kepala sekolah, sebenernya buat formalitas aja sih, paling di tanya sibuk ngapain atau yang lebih detailnya ditanya mau gaji berapa 😑 itu kata si akang yaa.. Kalo gue sih ga mikirin gaji, soalnya bagi gue paskibra itu udah menyatu dalam darah gue dan berteman baik dengan hati, ginjal, paru-paru dan tulang rusuk 😆 Kalo kata kong pi'i mah, sampaikan walau sedikit, berbagi walau seupil.. Apapun harus berbagi asal jangan keburukan orang lain di bagi-bagi yees 👍 #30DWC #30DWCjilid4 #30dwcday1 #fighter #squad5 #pejuangpena #menulis #julehacomeback #juleha #leha #gadispemimpi #gadispositif