Tumgik
#mulai dari usaha kecil
labelhijabdijogja · 1 year
Text
BERKUALITAS 0813-6519-8288 Jasa Pembuatan Label Baju Asahan
Tumblr media
0813-6519-8288 (WA) Label Merk Baju Asahan, Label Jilbab Asahan, Percetakan Label Asahan, Label Satin Asahan, Label Woven Asahan, Label Merk Baju Asahan, Pesan Label Baju Asahan, Bikin Label Baju Murah Asahan, Tempat Pemesanan Label Baju di Asahan Willova Label adalah penyedia berbagai macam label bagi para pelaku usaha, mulai dari usaha kecil, menengah hingga yang sudah memiliki brand besar. Produk kami antara lain digunakan untuk: Label Topi Label Baju / Pakaian Label Sarung Label Songkok Label Jaket Bedge Sekolah Label Hijab / Jilbab / Kerudung Label Size / Nama Label Kaos Distro Label Tas / Sepatu Willova Label melayani pemesanan berbagai jenis label, diantaranya: Label Satin Label Woven Damask Label Ivory Label Taffeta Label Plat Label Piterban Label Hangtag / Kertas Label Kulit Label Akrilik Label Katun / Baby Terry ALAMAT WILLOVA LABEL Nganjuk: Jl. Mastrip 52 Kertosono, Nganjuk - Jawa Timur 64315 Jogja: Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Surabaya: RT.008/RW.02 Ngagel Jaya Selatan, Baratajaya, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60284 WEBSITE https://willova.id/label KONTAK KAMI 0813-6519-8288 (WA Official) Diupload Oleh : Senzawati #LabelMerkBajuAsahan #LabelJilbabAsahan #PercetakanLabelAsahan #LabelSatinAsahan #LabelWovenAsahan #LabelMerkBajuAsahan #PesanLabelBajuAsahan #BikinLabelBajuMurahAsahan #TempatPemesananLabelBajudiAsahan
0 notes
Text
CS 0813-6519-8288 Harga Label Jilbab
Tumblr media
"0813-6519-8288 (WA) Harga Label Jilbab, Jual Label Jilbab Murah, Harga Label Bordir, Harga Label Kerudung, Tukang Jahit Label Tudung, Jahit Label Baju, Jasa Jahit Label Hijab, Cetak Label Jilbab Bandung, Cetak Label Jilbab Makassar Willova Label adalah penyedia berbagai macam label bagi para pelaku usaha, mulai dari usaha kecil, menengah hingga yang sudah memiliki brand besar.Produk kami antara lain digunakan untuk:Label TopiLabel Baju / PakaianLabel SarungLabel SongkokLabel JaketBedge SekolahLabel Hijab / Jilbab / KerudungLabel Size / NamaLabel Kaos DistroLabel Tas / SepatuWillova Label melayani pemesanan berbagai jenis label, diantaranya:Label SatinLabel Woven DamaskLabel IvoryLabel TaffetaLabel PlatLabel PiterbanLabel Hangtag / KertasLabel KulitLabel AkrilikLabel Katun / Baby Terry ALAMAT WILLOVA LABELNganjuk:Jl. Mastrip 52 Kertosono, Nganjuk - Jawa Timur 64315Jogja:Sleman, Daerah Istimewa YogyakartaSurabaya:RT.008/RW.02 Ngagel Jaya Selatan, Baratajaya, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60284 WEBSITEhttps://willova.com/labelKONTAK KAMI0813-6519-8288 (WA Official)Diupload Oleh : Ulfitri Wahyuni #HargaLabelJilbab #JualLabelJilbabMurah #HargaLabelBordir #HargaLabelKerudung #TukangJahitLabelTudung #JahitLabelBaju #JasaJahitLabelHijab #CetakLabelJilbabBandung #CetakLabelJilbabMakassar"
0 notes
kemitraansotoayammurah · 10 months
Text
MURAH DAN MUDAH CALL 0821-1602-5158, Franchise Makanan Di Jakarta Barat
Tumblr media
Peluang dalam bisnis kuliner sangatlah luas dan beragam. Mulai dari paket waralaba warung makan, paket waralaba Soto Ayam, hingga franchise dengan modal 10 juta, semua menawarkan kesempatan bagi Anda untuk untuk memulai usaha sendiri. Dengan pengalaman dan manajemen yang baik, bisnis kuliner murah pun dapat berkembang menjadi sumber pendapatan yang stabil. Bisnis sampingan dengan modal kecil di sektor kuliner bisa menjadi langkah awal Anda dalam mewujudkan mimpi sebagai pengusaha. Coba rasakan sendiri dan jangan khawatir untuk memulainya karena kami ajari dan dampingi!
Hubungi kami di : SOTO AYAM KHAS SEMARANG PAK MUS Jalan Kendeng Barat 3, Sampangan, Semarang Selatan (Samping Puskesmas Pegandan) TELP/WA : 0821-1602-5158 (Bapak Afiq) TELP/WA : 0821-1602-5158 (Bapak Afiq) TELP/WA : 0821-1602-5158 (Bapak Afiq)
0 notes
distributormesinro · 2 years
Text
DISINI, CALL: 0812-3131-6315, Mesin RO 100 GPD Surabaya
Mesin Ro 1000 Gpd, Harga Mesin Ro 1000 Gpd, Harga Mesin Ro 2000 Gpd, Mesin Ro 500 Gpd, Harga Mesin Air Ro Hexagonal
youtube
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
#Mesin air RO (Reverse Osmosis) merupakan tehnologi filter air terakhir yang bisa menolong semuanya orang dalam memperoleh air yang pantas di#Pabrik Mesin RO sebagai perusahaan yang bergerak di bagian pengerjaan Mesin dan Filter RO#kami layani mulai dengan nilai kecil seperti nilai rumah tangga hingga sampai jumlah besar seperti nilai industri.#Siapa yang dapat memanfaatkan Mesin RO#1. Upaya Depot Air Minum Isi Ulangi#Untuk yang pengin mulai bisnis usaha rumahan dengan mode isi ulangi air minum#kami udah menyediakan produk mesin ro rumah tangga yang dapat dipakai bisa memfilter air sampai serius bersih. Terhitung dalam ruang cakup#maka dari itu memanglah disediakan secara spesifik untuk mereka yang ingin jadi agen distributor sah atau pemakai mesin reverse osmosis dar#Berikut unit GPD (Gallon per Day) pada umumnya :#1 Galon = 19 L (Indonesia)#1 Galon = 3#78 L (Amerika)#2. Untuk Industri Farmasi#Privat buat industri farmasi#seluruhnya kegiatan yang tengah dilakukan mestinya dapat dipertanggungjawabkan serta sesuai sama SOP yang berlangsung. Di sini#alat pemurnian air atau purified water sangatlah berperanan penting untuk menolong melaksanakan studi#pengetesan dan bikin obat-obat yang dibutuhkan oleh perusahaan farmasi.#3. Industri Pabrik Air Minum Dalam Paket#Untuk industri rasio menengah sampai besar#gunakan alat penjernih air dengan bantuan ketahanan mesin yang kuat bisa memberi hasil yang maksimum.#Nach#kalau Anda pernah menanyakan bagaimanakah cara industri air minum paket yang sekarang tersebar dalam masyarakat Indonesia masuk definisi pa#ialah sebuah alat yang bisa menghitung tingkat kemurnian air. Alat ini sudah jadi#4. Alat Desalinasi Air Payau / Air Laut#Pemahaman desalinasi yaitu struktur pemfilteran membran buat menyingkirkan takaran garam yang ada di air payau dan air laut supaya dapat di#tanaman#dan binatang). Memakai alat osmosis kebalik bisa menolong mendapat air baku yang diperlukan.#Langsung Saja Kontak Customer Service Kami !#Customer Service#Pak Haqqi
0 notes
aledisini · 3 months
Text
Paham Agama
Having parents who understand Islam is truly a blessing.
Mulai dari pola didik sampai cara pandang terhadap dunia, umi abi gue cukup ketat sama anak-anak nya. Tapi tulisan ini bukan tentang gimana umi abi ngedidik kami putri-putri nya. Ini tentang terima kasih dan rasa syukur.
Sejak kecil, gue selalu diajarin bahwa tujuan besar setiap manusia adalah masuk surga. Entah jalan maju mundur atau kanan kiri pertimbangan nya selalu "bisa membawa ke surga nggak?". Gue terbiasa untuk berpikir panjang dan diskusi sama orang tua setiap dihadapkan dengan persimpangan. Mana yang lebih sedikit mudhorot nya dan mana yang lebih Allah ridhoi.
Di umur segini, gue masih rely on orang tua. Termasuk di saat-saat gue kecewa sama dunia. Dalam kondisi biasa, nasehat abi lebih tegas dan menjurus, umi bagian nego dan diskusi. Tapi di kondisi gue lagi futur, umi bakal jadi yang tegas dan abi yang puk puk.
Minggu kemarin gue capek banget, iya capek sama dunia. Umi chat panjang, sebenernya gue udah diajarin berulang-ulang konsep nya, tapi tetep aja waktu jatuh susah banget praktek nya. Umi bilang, "Dunia sdh ditetapkan Allah, gak akan tertukar. Mau dikejar kek apa juga, kesannya sudah sangat deket banget dan hampir gak ada kemungkinan gagal, tapi kalau Allah belum menghendaki, gak akan terjadi itu". Gue bukan saingan nya siapa-siapa, kalau emang Allah menghendaki ya kun fayakun, terjadilah, maka terjadilah. Bisa jadi memang usaha gue kurang, bisa jadi juga memang belum waktu nya. Allahua'lam. Rencana Allah selalu yang terbaik.
While gue nangis liat chat panjang umi, dan tentu saja blm bisa bales. Ga lama setelah nata hati dan air mata dulu wkwk, abi nelpon. Abi bukan tipe yang mudah ekspresiin perasaan, jadi abi nelpon adalah sesuatu buat gue. "Udah gausah nangis, emang orang banyak macem nya. Selalu ada jalan kok. Kita liat nanti aja, tapi kamu harus paham konsekuensi nya". Alhamdulillah nya stock air mata udah abis tu berapa ronde sebelum ditelpon, jadi nggak banjir, ya mbrambang dikit aja wkwk.
Gue tau ngga semua orang punya orang tua yang bisa dijadikan figur. Umi abi gue juga bukan orang tua yang nggak pernah salah atau flawless. Tapi gue paham, jadi orang tua nggak pernah mudah. Moreover, jadi orang tua yang paham agama dan mampu menghidupkan Islam dari rumah, untuk kemudian dibawa anak-anak nya melanglang buana itu jelas jauh lebih susah.
Inilah kenapa alasan terbesar memilih jodoh paling utama karena agama nya. Karena itu hal dasar yang akan menentukan surga neraka keluarga. Plus ujian hidup di rumah tangga "katanya" akan lebih mudah dijalani kalau proses di depan nya didasarkan dengan agama. Ya ini jadi motivasi gue juga biar berusaha jadi lebih baik terus, kan jodoh sekufu ya, kalo mau dapet yang baik ya sadar diri aja.
At the end, gue selalu bersyukur punya orang tua yang paham agama. Jadi kalau ditanya figur parenting gue siapa, gue selalu tau jawaban nya, umi abi. Bukan Nikita Willy atau Bu Irina. Walaupun tetep, selalu ada ruang untuk explore jadi lebih baik lagi hehe. Semangat orang tua dan calon orang tua, the future rests on our shoulders.
youtube
~Ini bagus lagu nya, soal nya kaya lagi di puk puk aja sih wkwk
41 notes · View notes
hellopersimmonpie · 8 months
Text
Retrospective
Meskipun belum kaya, gue bisa bilang bahwa dalam dua tahun tuh hidup gue sedang tidak dalam survival mode. Gue jadi punya waktu untuk memeriksa diri sendiri. Mulai dari kompas moral yang gue anut, pendirian gue dalam beragama, sampai karir gue mau diarahkan kemana.
Gue bersyukur hidup gue masuk fase ini meskipun mungkin aja kelak gue bakal mengalami hidup yang survival mode lagi. Hidup dalam survival mode itu beneran challenging. Saking challenging-nya, gue sampai begitu mensyukuri kehidupan stabil yang bagi gue dulu tuh kerasa membosankan karena minim konflik.
Kompas moral gue ke arah mana?
Gue memandang bahwa gue cuma manusia biasa. Bagian dari alam semesta yang maha luas. Kehidupan gue juga cukup singkat jika dibandingkan umur semesta. Maka sebagai tamu, gue cuma pengen hidup sebagai tamu yang baik. Sebisa mungkin nggak meninggalkan kerusakan di muka bumi.
Gue nggak memandang alam sebagai sesuatu yang gue taklukkan. Gue berterimakasih karena Allah menyediakan banyak hal di alam agar manusia kayak gue bisa hidup dengan baik.
Sejak membaca banyak referensi tentang antropologi dan ekologi, gue berusaha menghargai alam dengan baik dan cukup memahami bahwa relasi manusia dengan hewan dan tumbuhan tuh nggak seharusnya "berebut ruang hidup" melainkan saling menjaga. Maka menjaga kelestarian lingkungan itu bukanlah "amal baik" manusia kepada lingkungan melainkan "kewajiban" kita agar ekosistem tempat kita bertumbuh tetap layak didiami oleh semua makhluk.
Bagaimana pendirian gue dalam beragama?
Gue udah cukup lama nggak menulis tentang fiqih ataupun tafsir. Gue nggak pernah berhenti belajar. Dan excitement gue terhadap fiqih ataupun tafsir tuh nggak pernah hilang. Bahkan sekarang lebih excited.
Hanya saja makin lama gue menyadari bahwa ilmu agama gue hanya cukup untuk diri gue sendiri. Maka gue lebih memilih untuk berkontribusi maksimal ke bidang ilmu gue aja. Bidang Ilmu gue tuh Teknologi Game. Maka gue akan mendalami disiplin ilmu ini lebih jauh lagi agar lebih bermanfaat. Gue berharap kelak usaha gue untuk mendalami bidang ilmu ini tuh bisa menyediakan lapangan kerja yang layak dan memanusiakan manusia.
Kalo dulu gue termasuk orang yang mikir bahwa agama tidak boleh dipisahkan dengan politik, sekarang gue masih orang yang sama. Gue mikir bahwa agama itu nggak boleh dipisahkan dengan semua lini kehidupan kita. Hanya saja, dalam tataran prakteknya beda. Dulu mikir bahwa satu-satunya jalan untuk memperbaiki kualitas politik kita tuh dengan menjadi pendukung parpol.
Sekarang gue mikir untuk nggak menunjukkan dukungan ke parpol manapun. Selain karena gue ASN, gue juga memandang bahwa memperbaiki kualitas politik juga bisa dicapai lewat jalur pendidikan. Dengan meningkatkan awareness kita terhadap kebutuhan manusia untuk hidup layak. Dengan mendefinisikan bahwa salah satu kriteria hidup layak adalah manusia tetap punya ruang untuk bertumbuh. Waktunya tidak boleh habis untuk mikir kebutuhan perut aja atau habis di jalan karena jarak antara rumah dan tempat kerja terlalu jauh
:")
Waktu kecil, tayangan TV sering nunjukin ke gue tentang keluarga yang hidup miskin ataupun cukup dan anak-anaknya sholeh sholiha. Kemudian ada juga keluarga kaya yang cuma peduli masalah uang dan anaknya jadi aneh-aneh. Stigma kayak gini tuh nempel sampe gue dewasa.
Bahwa yang mikir kebutuhan perut sampe nggak ngurusi anak tuh cuma orang kaya. Padahal realitanya tidak begitu.
Ada banyak orang miskin yang susah mendapatkan akses lapangan kerja yang layak sehingga waktu mereka habis untuk bekerja. Personal development mereka nggak keurus. Pendidikan anaknya juga.
Kalau ada kisah tentang ulama besar dari keluarga miskin, maka itu rezeki dari Allah yang perlu kita syukuri. Namun ini sama sekali tidak menghilangkan kewajiban kita untuk memberikan kehidupan yang layak bagi orang-orang miskin.
Islam memerintahkan kita untuk memelihara jiwa.
Jadi sebagai muslim, gue merasa perlu punya standar yang jelas perkara rasa "nyaman" agar bisa memelihara jiwa dengan baik.
So, kadang-kadang gue merasa perlu keluar dari perspective survival mode dengan sudut pandang:
"Bisa makan besok aja untung"
Ke perspective hidup yang lebih nyaman. Agar gue punya standar yang tinggi dalam memperlakukan diri sendiri atau orang lain baik secara personal ataupun dalam lingkup kebijakan.
Sorry kalau penjelasan gue agak belibet ~XD udah lama ga menulis beginian.
Salah satu contoh memelihara jiwa dalam versi gue adalah dengan memelihara kesehatan mental. Memelihara kesehatan mental yang tidak melulu soal awareness tentang mental ilness dan penyediaan layanan psikiatri.
Tapi lebih ke meningkatkan awareness kita terhadap kebutuhan dasar manusia akan rasa nyaman. Sehingga kita bisa merumuskan kebijakan yang menjamin kenyamanan tersebut.
Duh jadi muter-muter ~XD Tapi gini lho.... ada masalah-masalah psikologis yang bisa diselesaikan oleh psikolog dan psikiater. Ada juga masalah-masalah psikologis yang semakin runyam kalo kondisinya nggak nyaman. Masalah ini bisa dikurangi jika triggernya dihilangkan melalui intervensi kebijakan. Seperti memastikan support system bagi ibu yang baru selesai melahirkan agar resiko baby blues bisa diturunkan.
Demikian islam mengajarkan kita :")
Apakah gue berpendapat bahwa dakwah dengan membagikan ilmu agama di medsos tidak diperlukan? Jelas diperlukan. Tapi orangnya bukan gue ~XD Ada banyak ustadz/ustadzah yang lebih capable dan punya ijazah yang jelas.
Karir gue diarahkan kemana?
Gue suka banget riset, ngoding, dan nulis cerita. Tentunya, dengan segala pahit dan manisnya, gue sampai saat ini akan milih bertahan menjadi akademisi. Tapi di sisi lain, gue juga sedang bersiap merintis karir yang sustain sebagai game developer. Kenapa harus menjadi game developer? Karena di situ gue bisa meneliti, nulis cerita dan ngoding. Sementara hasil penelitian gue bisa gue share ke mahasiswa :")
Sekarang sampai mana?
Masih jauh banget. Mohon doanya aja. Moga Allah ngasih berkah atas semua usaha gue.
31 notes · View notes
milaalkhansah · 4 months
Text
Menuju 23 dan hal-hal yang kupelajari darinya:
Kita takkan pernah bisa mengubah orang lain. Tetapi kita bisa membantu seseorang untuk berubah.
Memaksa orang lain akan berubah dan mengira perubahan itu akan serta merta terjadi begitu saja adalah sebuah kemustahilan. Berapa tahun yang seseorang butuhkan untuk membentuk sebuah karakter atau menanamkan sebuah pemikiran? 5 tahun? 10 tahun? Atau bahkan semenjak dia kecil karakter itu sudah terbentuk pada dirinya, dan kita yang baru bertemu atau bersama dengannya di umur yang mungkin sudah 20 tahun atau lebih berharap dirinya bisa langsung berubah begitu saja?
Artinya, kita takkan pernah bisa mengubah orang lain, kecuali dari diri orang itu sendiri yang mau, atau berniat untuk berubah.
Aku pernah menghabiskan tahun-tahun di masa lalu untuk mengubah banyak orang. Terlalu percaya diri bahwa aku bisa mengubah mereka. Namun bukan diri mereka yang berubah, malah aku sendiri.
Salah satu kehilangan terbesar yang aku rasakan saat berusaha mengubah orang lain adalah kehilangan diri sendiri.
Dari situlah, aku mulai berhenti untuk memaksa mengubah orang lain. Yang aku lakukan kini adalah memperbanyak usaha untuk membantu mereka berubah. Mulai dari menjelaskan mana pilihan yang lebih baik untuk mereka, mana kebiasaan-kebiasaan yang hanya akan memperburuk kehidupan mereka, dan berbagai nasihat dan pesan-pesan kebaikan lainnya.
Persoalan apakah mereka akan melakukan, atau mengamalkan apa yang telah aku sampaikan, aku sudah tidak peduli lagi akan hal itu.
Bagiku, setidaknya aku sudah berusaha, dan itu sudah cukup. Untuk hasil akhirnya, aku serahkan ke mereka saja. Toh, setiap orang bertanggung jawab dengan pilihan hidupnya masing-masing, dan aku sama sekali tidak bertanggung jawab atas apa yang mereka pilih dalam hidup. Meskipun diam-diam aku juga berharap semoga melalui perantaraku, Allah melembutkan hati orang-orang yang kusayang untuk bisa perlahan berubah ke arah yang lebih baik.
Aamiin.
13 notes · View notes
apriliakinasih · 5 months
Text
Penghambat
Pernahkah kamu menginginkan sesuatu, lalu merasa bahwa sesuatu itu akan sangat sulit tercapai, dan kamu merasa tidak mampu bahkan sebelum mencobanya?
Jika pernah, kita sama. Aku pun pernah mengalaminya. Lantas apa masalahnya?
Baiklah, akan kujelaskan. Sekarang, cobalah amati sekali lagi kalimatku pada paragraf pertama di atas!
Sudah?
Lihatlah sekali lagi, di situ aku menulis:
...dan kamu merasa tidak mampu...
Ya. Kita sering kali merasa tidak mampu menaklukkan hal yang kita anggap sulit. Padahal, kenyataannya belum tentu. Biasanya, sesuatu terlihat sulit manakala kita memang belum pernah mencobanya. Bisa jadi, setelah mencobanya, ternyata itu lebih mudah dari yang kita bayangkan.
Itulah mengapa, kadang-kadang yang menjadi penghambat kita untuk bisa melakukan hal-hal besar, meraih apa yang kita inginkan, adalah diri kita sendiri. Kita tidak percaya pada diri kita sendiri, kita tidak yakin bahwa kita mampu. Padahal, orang-orang di sekitar kita yakin sekali bahwa kita bisa. Namun, besarnya dukungan orang sekitar terkadang masih kalah dengan pikiran negatif kita.
Akibatnya, banyak kesempatan yang lewat begitu saja hanya karena kita merasa bahwa kita tidak mampu. Kita lantas enggan mencoba, karena merasa itu terlalu sulit. Pada akhirnya, kita sendirilah yang merugi.
Melakukan hal yang kita anggap sulit adalah salah satu cara kita untuk bisa berkembang. Maka, mulai sekarang, jika menemui hal yang terasa sulit atau impian yang mungkin susah untuk dicapai, yakinkan diri bahwa kita bisa. Jangan lagi menjadi penghambat bagi diri sendiri. Jangan biarkan rasa takut dan semua pikiran negatif mengendalikan diri kita.
Aku pernah membaca nasihat bagus dari sebuah buku yang menyatakan kurang lebih seperti ini:
"Jika mimpi kita seperti gunung yang tinggi, maka jadikanlah ia bukit-bukit yang mudah untuk didaki."
Sekali lagi, jangan berpikir bahwa kita tidak bisa. Lakukan hal-hal kecil yang membuat kita lebih dekat dengan impian kita masing-masing. Kalau perlu, kita harus melakukan usaha yang lebih keras dari biasanya.
Sebenarnya, tulisan ini pun menjadi pengingat bagi diriku sendiri. Semangat ya buat kita semua. Kalau orang lain bisa, kita juga pasti bisa.
(17 April 2024 | 18:06 WIB)
15 notes · View notes
sepertibumi · 1 year
Text
[SEBUT SAJA IKHTIAR]
Usaha-usaha kecil itu, yang menjadi barang niaga antara kau dengan Tuhan. Kau coba tawarkan banyak hal. Sesekali dengan pengorbanan, tapi lebih banyak dengan standar "semampuku".
Alkisah ada seorang kakek yang sangat ingin menyempurnakan agamanya dengan menjalankan rukun Islam yang kelima; haji. Butuh waktu puluhan tahun untuk sampai di titik itu, mengingat antrean manusia satu Indonesia yang tak sedikit jumlahnya.
Hingga pada suatu hari Tuhan jawab doanya. DiberiNya Ia kesempatan untuk berangkat dengan keajaiban yang dititipkan melalui tangan-tangan hambaNya. Sang Kakek mendapat antrian prioritas karena usianya yang tak lagi muda.
Mendengar kabar itu Sang Kakek bahagia bukan main. Ia siapkan segala yang bisa disiapkan. Ia membekali dirinya dengan latihan fisik dan persiapan mental.
Begitupun kita seharusnya.
Kita berharap banyak hal, kita berdoa dan kita juga harus menyempurnakannya dengan ikhtiar.
Andai kita bermimpi untuk mendapatkan sebuah mobil. Maka usaha terkecil bisa dimulai dengan melihat-lihat type mobil yang kita butuhkan. Kemudian belajar mengendarainya. Mulai menabung.
Atau jalur lain yang bisa kita lakukan sebagai bentuk negosiasi dengan Tuhan; setiap amalan dan sedekah yang keluar diniatkan untuk mempermudah terwujudnya keinginan.
Menukil dari perkataan seorang Ustadz di media sosial, bahwa boleh saja kita melakukan hal-hal baik untuk mengharap kasih sayang Tuhan. Kita boleh berpegang pada janji Tuhan. Dan memang seharusnya begitu.
Jadi, apapun yang mungkin sedang kita harapkan saat ini, mulailah dengan ikhtiar-ikhtiar kecil yang diniatkan untuk menjemput janjiNya. Juga untuk mempersiapkan diri, karena kita tak pernah tau kapan jawaban dari doa-doa itu akan datang.
Mempersiapkan diri, agar ketika Ia datang. Kita siap.
31 notes · View notes
rikoultiflicker · 11 days
Text
SMKN 1 Grogol Mengadakan Pelatihan Digital Marketing: Membangun Generasi Muda yang Siap Bersaing di Era Digital
Tumblr media
SMKN 1 Grogol Mengadakan Pelatihan Digital Marketing: Membangun Generasi Muda yang Siap Bersaing di Era Digital
Dalam era globalisasi dan digitalisasi seperti saat ini, perkembangan teknologi informasi semakin pesat. Hampir setiap aspek kehidupan manusia kini dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, termasuk dunia bisnis. Untuk bisa tetap bersaing di pasar kerja, seseorang tidak hanya dituntut untuk memiliki pengetahuan yang memadai, tetapi juga harus mampu menguasai keterampilan teknologi, salah satunya adalah digital marketing.
Digital marketing atau pemasaran digital menjadi salah satu keterampilan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja modern. Kemampuan ini sangat penting bagi perusahaan, pelaku usaha, hingga institusi pemerintahan yang ingin memanfaatkan platform digital untuk mencapai audiens yang lebih luas dan mengoptimalkan bisnis mereka.
Melihat perkembangan ini, SMKN 1 Grogol sebagai salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang selalu berinovasi dan menyesuaikan kurikulum pendidikan dengan tuntutan dunia kerja, mengambil langkah maju. Sekolah ini baru saja menyelenggarakan pelatihan digital marketing bagi para siswanya sebagai bagian dari upaya untuk menyiapkan generasi muda yang siap bersaing di era digital.
Pentingnya Pelatihan Digital Marketing bagi Siswa SMK
Perubahan tren di dunia kerja telah membuat keterampilan digital menjadi salah satu aset penting bagi para pencari kerja. Tidak hanya perusahaan besar, tetapi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pun saat ini banyak yang mulai beralih ke platform digital untuk memasarkan produk dan jasanya. Oleh karena itu, keterampilan digital marketing semakin menjadi kebutuhan utama dalam berbagai bidang industri.
Bagi siswa SMKN 1 Grogol, pelatihan digital marketing ini merupakan kesempatan emas untuk mempersiapkan diri sebelum terjun ke dunia kerja. Keterampilan seperti search engine optimization (SEO), social media marketing, email marketing, hingga iklan berbayar (paid ads) menjadi topik utama dalam pelatihan ini. Para siswa diperkenalkan dengan berbagai tools dan strategi yang bisa digunakan untuk meningkatkan performa pemasaran melalui platform digital seperti Google, Facebook, Instagram, hingga YouTube.
Menurut kepala sekolah SMKN 1 Grogol, Nikmatus Sahadah, inisiatif ini dilakukan agar siswa memiliki kompetensi lebih di luar bidang yang mereka pelajari di kelas. “Di dunia kerja sekarang, tidak cukup hanya menguasai satu bidang keahlian. Siswa harus memiliki kemampuan tambahan, salah satunya digital marketing, agar mereka lebih siap dan kompetitif di dunia kerja,” ujarnya.
Pelatihan Digital Marketing yang Diberikan Secara Praktis
Pelatihan digital marketing di SMKN 1 Grogol tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga penerapan praktis. Para siswa diajak untuk langsung mempraktikkan strategi pemasaran digital dalam proyek nyata. Misalnya, mereka diajarkan bagaimana cara membuat konten yang menarik untuk media sosial, mengelola iklan berbayar di platform digital, serta memantau hasil kampanye pemasaran digital menggunakan berbagai alat analitik.
Dengan pendekatan yang praktis ini, siswa diharapkan tidak hanya memahami konsep dasar digital marketing, tetapi juga memiliki pengalaman langsung yang bisa mereka terapkan ketika memasuki dunia kerja atau memulai usaha sendiri. “Kami berharap para siswa bisa mengimplementasikan ilmu yang mereka dapatkan selama pelatihan ini, baik ketika mereka bekerja di perusahaan ataupun jika mereka memilih untuk berwirausaha,” tambah Nikmatus Sahadah.
Kerja Sama dengan Pelaku Industri dan Pakar Digital Marketing
Untuk memberikan pelatihan yang berkualitas, SMKN 1 Grogol bekerja sama dengan para praktisi dan pakar digital marketing yang sudah berpengalaman di industri ini. Salah satu pembicara utama dalam pelatihan ini adalah Tim dari Radar Kediri, seorang praktisi digital marketing yang telah lama berkecimpung dalam dunia pemasaran digital. Ibu Rina memberikan materi tentang strategi konten dan penggunaan data analitik dalam digital marketing.
Selain itu, sekolah ini juga menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan digital agency yang berbasis di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya. Melalui kerja sama ini, para siswa dapat belajar langsung dari dunia industri dan mendapatkan gambaran nyata tentang bagaimana digital marketing diterapkan dalam dunia profesional.
Mas Rangga, salah satu praktisi yang turut menjadi pengajar dalam pelatihan tersebut, mengatakan bahwa siswa-siswa SMKN 1 Grogol memiliki potensi yang sangat besar untuk menguasai keterampilan ini. “Anak-anak SMKN 1 Grogol sangat antusias. Mereka cepat menangkap materi dan mampu mengembangkan ide-ide kreatif yang bisa diterapkan dalam pemasaran digital,” kata Andi.
Proyek Akhir Sebagai Evaluasi
Sebagai bagian dari program pelatihan ini, siswa SMKN 1 Grogol diminta untuk menyusun proyek akhir berupa kampanye digital marketing yang nyata. Mereka diminta membuat strategi pemasaran digital untuk produk atau jasa yang ada di sekitar mereka, misalnya produk lokal yang dijual oleh UMKM setempat. Proyek ini kemudian dievaluasi oleh para pengajar dan praktisi industri yang terlibat dalam pelatihan.
Proyek akhir ini tidak hanya berfungsi sebagai penilaian dari sisi akademik, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para siswa dalam merancang dan menjalankan kampanye digital marketing secara mandiri. “Proyek ini menjadi ajang latihan sekaligus pembuktian bagi siswa bahwa mereka mampu menerapkan teori yang telah dipelajari dalam konteks dunia nyata,” ungkap Ibu Rina Oktaviani.
Dampak Positif Pelatihan Digital Marketing
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang, baik bagi siswa SMKN 1 Grogol maupun komunitas di sekitarnya. Dengan keterampilan digital marketing yang telah dikuasai, para siswa memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan di berbagai perusahaan yang membutuhkan tenaga profesional di bidang pemasaran digital.
Tidak hanya itu, keterampilan ini juga memberikan kesempatan bagi siswa yang ingin merintis usaha sendiri. Di era digital seperti sekarang, kemampuan memasarkan produk atau jasa secara online adalah salah satu faktor penentu keberhasilan sebuah bisnis. Banyak pengusaha muda yang sukses memulai usaha dari skala kecil dengan memanfaatkan platform digital seperti Instagram, Facebook, dan marketplace online.
Rencana Pengembangan Lebih Lanjut
Setelah sukses mengadakan pelatihan digital marketing ini, SMKN 1 Grogol berencana untuk terus mengembangkan program pelatihan serupa di masa depan. Bapak Agus Sutrisno menyatakan bahwa pihak sekolah akan menambah durasi dan cakupan pelatihan agar siswa bisa mendalami materi digital marketing dengan lebih baik. Selain itu, sekolah juga berencana untuk menyediakan fasilitas pendukung seperti laboratorium komputer yang dilengkapi dengan software-software digital marketing terkini.
“Kami berkomitmen untuk terus menyiapkan siswa kami dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Digital marketing adalah salah satu keterampilan yang sangat diperlukan, dan kami ingin memastikan bahwa lulusan kami siap bersaing di pasar kerja,” pungkas Bapak Agus Sutrisno.
Dengan pelatihan seperti ini, SMKN 1 Grogol terus menunjukkan dedikasinya dalam mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya terampil secara teknis, tetapi juga memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap perkembangan teknologi dan tuntutan dunia kerja yang terus berubah. Keterampilan digital marketing yang diajarkan tidak hanya membuka pintu kesempatan bagi para siswa, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal di era digital.
2 notes · View notes
saudarimu · 6 years
Text
Bunga tidak mekar bersamaan
“Meski ditanam bersamaan, bunga tidak mekar di waktu yang sama.” Kutipan dari kakak senior dari Forum Studi Islam ketika aku menceritakan kecemasanku tentang menulis skripsi.
Satu hal yang sering banget bikin galau mahasiswa semester akhir itu ya tugas akhir bernama sknpsi. Butuh perjuangan dan pengorbanan banget buat bikin bundelan yang satu itu. Bahkan tidak jarang sampai menguras emosi dan air mata. Di awal-awal menulis skripsi semangat juang kita pasti begitu terbakar. Tapi tidak semua orang bisa menjaga semangat dengan konsisten hingga di akhir penulisannya. Di tengah prosesnya terkadang ada saja berbagai cobaan halang rintang. Mulai dari revisi dari dosen yang tidak kelar-kelar, dosen sibuk terus susah banget ditemui, harus cari data penelitian ini itu ke sana kemari, referensi yang susah ditemukan, dan masih banyak lagi. Ditambah lagi dengan padatnya agenda ngaji yang haram buat ditinggal.
Cobaan-cobaan itu tidak jarang membuat kita down. Lalu perlahan-lahan menggerogoti pikiran kita hingga menimbulkan stres. Bahkan tidak menutup kemungkinan dapat memicu depresi. Dan depresi itu rawan banget menimbulkan dorongan untuk bunuh diri. Ada loh yang bunuh diri gara-gara skripsi. Naudzubillah tsumma naudzubillah.
Stres juga bisa dipicu oleh kecenderungan kita untuk membandingkan diri sendiri dengan teman kita. “Dia bimbingan cuma dua kali sudah maju ujian, aku bimbingan lima kali masih minta revisi. Dia gampang banget dapat tanda tangan acc dosen, aku pulang balik ketemu dosen masih disuruh revisi. Dia sudah penelitian, aku masih revisi. Perjalanan dia mulus banget, sementara perjalananku terasa berat banget.” Astagfirullah, pemikiran seperti itu adalah kesalahan besar (aku juga pemah sih dibuat galau dengan pikiran-pikiran seperti itu hehe).
Kita tidak tahu seberapa besar usaha yang telah dia lakukan, sehingga kita hanya bisa membandingkan hasil dia dengan hasil kita. Tidak membandingkan usaha dia dengan usaha kita.
Kata kakak seniorku, “meski bunga kita ditanam bersamaan, masuk kuliah bersama, dikader bersama, belajar bersama, ujian bersama. Namun, bunga tidak mekar di waktu yang sama.” Ada yang bunganya baru saja mekar, bahkan ada yang sudah mekar dengan indah. Sementara kuncup bunga kita masih tertutup malu untuk menampakkan diri.
Kuncinya satu, yaitu Sabar. Tunggu sampai bunga kita mekar dengan indah. Jangan biarkan kuncup bunga kecil itu layu. Tetap jaga semangat, tingkatkan ikhtiar, perkuat doa, tambah kesabaran, lalu serahkan dengan tawakal. Ingat, Allah selalu bersama kita dan tidak akan membiarkan hamba-Nya pulang dengan tangan kosong setelah mengadahkan tangan.
Hidup bukan hanya untuk berlomba mengejar gelar sarjana.
Padahal, kalau dipikir-pikir untuk apa sih kita menghabiskan waktu bermuram durja akibat skripsi? Bukankah tujuan utama kita hidup di dunia itu bukan sekadar mengejar gelar sarjana. Status sarjana itu hanya akan menjadi bukti eksistensi diri kita bahwa kita hidup dan bergerak di dunia.
Hanya perkara dunia dan kita telah berhasil dibuat sedih dan cemas olehnya?
Tidak tidak tidak. Itu juga adalah kesalahan yang besar.
Kita mengalami kecemasan menulis skripsi karena kita menstandarkan kebahagiaan kita pada sebuah gelar sarjana. Sebagaimana Al-Andalusi menuliskan bahwa kesenangan dari orang sehat adalah kesehatannya, kesenangan seorang juru masak dari masakannya, pemabuk dari minumannya yang memabukkan, pencinta dari aksi cintanya, penakluk dari taklukannya, pemain dari permainanya, dan seorang komandan dari perintah yang dikeluarkannya.
Secara otomatis kita memang bergerak untuk menghilangkan kecemasan dalam hidup. Terutama menghilangkan kecemasan tugas akhir. Tapi, bukan berarti standar kebahagiaan kita sekadar itu saja.
Al-Andalusi dalam bukunya yang berjudul Buku Saku Psikologi Akhlak: Agar Hidup Bijaksana dan Lebih Bahagia juga mengatakan bahwa ada satu jalan yang sungguh-sungguh mampu membuat kita menghilangkan kecemasan tersebut. Jalan yamg menjadi tujuan berharga yang dicita-citakan oleh semua orang. Jalan itu hanya berada dalam satu hal.
Adalah “perbuatan mendekatkan diri kepada Allah swt dalam amal saleh yang dilakukan demi kehidupan akhirat.”
Kecemasan pasti terjadi. Mau itu kecamasan akan kegagalan, kecemasan akan pencapaian, kecemasan akan ketidakmampuan. Namun, amal yang dilakukan demi kehidupan akhirat akan membuat kita terbebas dari segala kecemasan.
So, jangan gunakan tenaga kita secara sia-sia kecuali demi jalan yang lebih mulia daripada diri kita sendiri. Sebab kita adalah orang yang beriman, maka di dalam setiap diri orang yang beriman akan terdapat kemuliaan.
“Anda harus memahami bahwa hanya ada satu tujuan yang mesti diperjuangkan, yakni menjauhkan diri dari kecemasan. Dan hanya ada satu jalan untuk mencapai hal tersebut, yakni beribadah kepada Allah swt.” (Ibn Hazm Al Andalusi)
Gowa, 7 Maret 2019
10 notes · View notes
labelhijabdijogja · 1 year
Text
CS 0813-6519-8288 Bikin Label Baju di Pekalongan
Tumblr media
0813-6519-8288 (WA) Bikin Label Baju di Pekalongan, Bikin Label Baju Daerah Tasikmalaya, Bikin Label Baju Distro, Bikin Label Baju Formal, Bikin Label Baju Futsal Terdekat, Bikin Label Baju Futsal, Bikin Label Baju Futsal Desain Sendiri, Bikin Label Baju Futsal di Banjarmasin, Bikin Label Baju Futsal Bekasi Willova Label adalah penyedia berbagai macam label bagi para pelaku usaha, mulai dari usaha kecil, menengah hingga yang sudah memiliki brand besar. Produk kami antara lain digunakan untuk: Label Topi Label Baju / Pakaian Label Sarung Label Songkok Label Jaket Bedge Sekolah Label Hijab / Jilbab / Kerudung Label Size / Nama Label Kaos Distro Label Tas / Sepatu Willova Label melayani pemesanan berbagai jenis label, diantaranya: Label Satin Label Woven Damask Label Ivory Label Taffeta Label Plat Label Piterban Label Hangtag / Kertas Label Kulit Label Akrilik Label Katun / Baby Terry ALAMAT WILLOVA LABEL Nganjuk: Jl. Mastrip 52 Kertosono, Nganjuk - Jawa Timur 64315 Jogja: Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Surabaya: RT.008/RW.02 Ngagel Jaya Selatan, Baratajaya, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60284 WEBSITE https://willova.com/label KONTAK KAMI 0813-6519-8288 (WA Official) Diupload Oleh : Senzawati #BikinLabelBajudiPekalongan #BikinLabelBajuDaerahTasikmalaya #BikinLabelBajuDistro #BikinLabelBajuFormal #BikinLabelBajuFutsalTerdekat #BikinLabelBajuFutsal #BikinLabelBajuFutsalDesainSendiri #BikinLabelBajuFutsaldiBanjarmasin #BikinLabelBajuFutsalBekasi
0 notes
syafiraar · 3 months
Text
Dear kamu,
Heei, selamat malam iya kamu laki² yang udh nemenin ku 6 bulan terakhir ini dan semoga sampai seterunya.
Bingung harus di ceritakan dari mana tentang kamu.
Kalo kamu merasa beruntung bisa bersama aku, aku pun juga demikian.
Kamu memang bukan dokter tapi kamu laki-laki yang berkemauan keras dan pekerja keras. Dari tahun lalu aku melihat bagaimana usaha mu untuk bisa segera bekerja dan membahagiakan orang² di sekitar mu yang luar biasa. Kerasa banget sampe di sini.
Kamu begitu cepat belajar, apapun itu terutama banyak hal baik yang ada di sekitar mu dan aku suka!
Kamu begitu pandai membuat aku nyaman saat bersama mu, meskipun kita lagi gak dalam satu ruangan yang sama.
Kamu tidak pernah sekalihpun bosan dengerin tangisan ku, omelan ku, dan semua hal menyebalkan tentang aku.
Kamu tau, gimana harus bersikap saat aku mulai marah, overthingking dan mulai menyalahkan diri sendiri.
Kamu tidak pernah sekalihpun merasa tersaingi, insekyur atas pencapaian ku kamu selalu bangga atas itu dan semangat untuk bisa mencapai hal2 hebat juga di bidang mu.
Kamu tempat aku belajar, berproses dan berjuang. Aku tau untuk mencapai ibadah terpanjang itu jalannya begitu terjal, aku tau cobaannya bukan hanya tentang masalah2 kecil tapi bisa juga lebih dari itu, aku tau ini masih fase penjajagan tapi aku berdoa semoga kita bisa melalui ini dan ada di titik itu saat ikrar itu terdengar.
Aku berdoa, semoga Allah mudahkan ini semua.
Aku berdoa, semoga aku bisa menemani mu dan berjuang bersama mu.
Aku berdoa, semoga kamu pun di sana juga berdoa dan mengusahakan hal yang sama.
Aku sayang kamu
Terima kasih sudah menjadi rumah ku di kala usia ku semakin mendewasa ini.
2 notes · View notes
wikeriskia · 6 months
Text
Kewirausahaan
Pengertian Kewirausahaan: Konsep, Tujuan, Sifat dan Jenis Wirausaha pengertian kewirausahaan
Pengertian Kewirausahaan – Siang itu matahari bersinar sangat terik. Meski begitu, tidak menyurutkan semangat kakek ini berjualan. Ia menjual aneka minuman, baik panas maupun dingin. Hanya dengan merogoh kocek mulai 2000 rupiah, hingga 3500 rupiah, kita sudah dapat menikmati minuman menyegarkan yang dijual oleh kakek tersebut. Kakek berjualan minuman ini, untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga si kakek.
Bacaan di atas, menceritakan sebuah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh seorang kakek. Disebut sebagai apakah kegiatan ini?
Kakek ini melakukan sebuah usaha mandiri alias berdagang, guna mencukupi kebutuhan sehari-harinya. Kegiatan yang dilakukan oleh kakek ini adalah kegiatan wirausaha atau bisa juga disebuat dengan kewirasusahaan.
Daftar Isi Pengertian Kewirausahaan Pengertian Kewirausahaan Menurut Para Ahli
Menurut Richard Cantillon (1775)
Menurut Thomas W. Zimmerer
Menurut Norman M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer Konsep Kewirausahaan
Kelincahan / Agility
Daya Tahan (Eundurance)
Kecepatan
Kelenturan
Kekuatan Manfaat Kewirausahaan
Membuka Lapangan Kerja Baru
Berperan dalam Pertumbuhan Ekonomi
Bisa Memiliki Usaha Sesuai Bidang yang Disuka
Mengetahui Hal-Hal yang Sedang Trend Karakteristik Kewirausahaan
Disiplin
Jujur
Mandiri
Inovatif
Memiliki Komitmen yang Tinggi Tujuan Kewirausahaan
Mendukung Munculnya Usaha-usaha Kecil
Kesejahteraan Masyarakat Terangkat
Menumbuhkan Semangat Berinovasi Sifat Kewirausahaan
Keinginan untuk berprestasi
Keinginan untuk bertanggung jawab
Prarasa terhadap risiko-risiko menengah
Pemahaman terhadap sebuah keberhasilan
Rangsangan oleh umpan balik
Aktivitas energik
Orientasi ke masa depan
Keterampilan dalam pengorganisasian
Sikap terhadap uang Jenis Wirausaha
Usaha Ritel
Startup Bisnis
Industri Kreatif Apa yang dimaksud dalam kewirausahaan? Apa tujuan dari kewirausahaan? Pengertian Kewirausahaan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata wirausaha merupakan gabungan dari dua kata yang masing-masing memiliki arti, wira dapat diartikan sebagai pahlawan atau laki-laki, sedangkan kata usaha merupakan sebuah kegiatan dengan mengerahkan tenaga dan pikiran untuk mencapai suatu maksud.
Kegiatan yang dilakukan kakek pada cerita di atas, memiliki maksud untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga si kakek tersebut. Karena jika kakek ini tidak bekerja, mungkin kebutuhan keluarganya tidak dapat tercukupi.
Maka kata wirausaha, dapat diartikan sebagai seorang yang melakukan sesuatu dengan segala kemampuannya untuk mencapai maksud tertentu.
Pada perjalanannya, kegiatan wirausaha berkembang menjadi kewirausahaan, istilah kewirausahaan merupakan padanan kata dari entrepreneurship dalam bahasa Inggris.
Sebelum dialihbahasakan ke dalam bahasa Inggris, kata entrepreneurship sendiri berasal dari kata berbahasa Perancis, yaitu entreprende yang memiliki arti petualang, pencipta, dan pengelola usaha.
Sementara itu, pengertian kewirausahaan adalah suatu usaha untuk menentukan, mengembangkan, kemudian menggabungkan inovasi, kesempatan, dan cara yang lebih baik agar memiliki nilai yang lebih dalam kehidupan.
Pada buku berjudul Kewirausahaan dari Hery, S.E, M.SI, CRP., RSA, CFRM. dijelaskan mengenai dalam mengembangkan kewirausahaan maupun wirausaha sendiri, seorang wirausahawan harus dapat berani untuk mengambil resiko demi memperoleh keuntungan. Jika Grameds tertarik untuk membeli buku ini, klik “beli buku yang ada di bawah ini”.
Beli Buku di Gramedia Kewirausahaan dan wirausaha sendiri merupakan sebuah upaya yang melibatkan sumber daya lainnya seperti sumber daya alam, modal dan teknologi, sehingga dapat menciptakan kekayaan dan kemakmuran melalui penciptaan lapangan kerja, penghasilan dan produk yang diperlukan masyarakat. Namun teori mengenai kewirausahaan sendiri banyak berkembang, dan memiliki arti masing-masing menurut para ahli.
Pengertian Kewirausahaan Menurut Para Ahli Berikut ini adalah beberapa pengertian kewirausahaan menurut para Ahli :
Menurut Richard Cantillon (1775) Kewirausahaan sebagai pekerjaan itu sendiri (wirausaha). Seorang pengusaha membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang beresiko atau ketidakpastian.
Menurut Thomas W. Zimmerer Kewirausahaan adalah penerapan inovasi dan kreativitas untuk memecahkan masalah dan memanfaatkan peluang yang orang lain hadapi setiap hari.
Menurut Norman M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer Kewirausahaan adalah merupakan proses menciptakan sesuatu yang berbeda dengan mengabdikan seluruh waktu dan tenaganya disertai dengan menanggung resiko keuangan, kejiwaan, sosial, dan menerima balas jasa dalam bentuk uang dan kepuasan pribadinya.
Dalam menjalankan ataupun menciptakan suatu usaha, seorang wirausahawan wajib memiliki bekal pengetahuan yang cukup, agar usaha yang dijalankannya berjalan lancar, dan mampu mengatasi permasalahan yang muncul pada saat usaha ini berjalan.
Di masa pandemi ini, sangat dibutuhkan cara berpikir yang strategis. Pola berpikir seperti ini diperlukan, agar seorang wirausahawan mampu beradaptasi dengan kondisi-kondisi yang muncul akibat wabah Covid-19 ini. Salah satu bekal yang harus dimiliki seorang wirausaha adalah konsep dasar mengenai kewirausahaan.
Konsep Kewirausahaan 5 konsep dasar dalam kewirausahaan yang wajib Gramedians ketahui adalah sebagai berikut.
Kelincahan / Agility Kelincahan atau agility, merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang untuk mengubah arah dengan cepat dan tepat pada waktu ia bergerak tanpa kehilangan keseimbangan, sehingga dapat beradaptasi dan bertahan dengan segala perubahan zaman.
Kelincahan ini berkaitan erat antara kecepatan dan kemampuan belajar terhadap hal yang baru. Pandemi yang datang secara tiba-tiba seolah-olah mempercepat kebiasaan hidup kita. Dari sisi wirausaha, seseorang dituntut untuk lincah merespon kondisi ini, baik secara strategi, hasil, dan pasar.
Daya Tahan (Eundurance) Daya tahan atau endurance menyatakan keadaan yang menekankan pada kapasitas kerja secara terus menerus. Banyak sekali sektor ekonomi gulung tikar di masa pandemi ini. Imunitas pada diri pribadi, maupun perusahaan, terdampak oleh pandemi.
Daya tahan sangat dipengaruhi oleh kelancaran produksi, dan penjualan. Jika produk yang dihasilkan masih dibutuhkan banyak konsumen di masa pandemi ini, dengan sendirinya pemasukan perusahaan akan mengalir terus. Hanya mereka yang memiliki daya tahan tinggi, bisa lolos dari ujian.
Kecepatan Kecepatan adalah kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan berkesinambungan dalam waktu sesingkat-singkatnya. Seorang wirausaha, harus memiliki kecepatan dalam berinovasi untuk melesat maju untuk menjawab tantangan pasar dan secepat apa seorang wirausahawan mampu melaju melebihi pesaingnya.
Kelenturan Kelenturan adalah seseorang yang mampu menyesuaikan kehidupan dimanapun tempatnya. Kelenturan menjadi salah satu faktor yang diperlukan dalam beradaptasi. Seorang wirausahawan, diharapkan memiliki kemampuan beradaptasi yang baik. Dimanapun tempatnya, mampu memaksimalkan potensi ruang yang ada, untuk melakukan proses usaha, tanpa harus mengeluh dengan kondisi tempat yang ada.
Kekuatan Kekuatan atau strength, yaitu suatu kemampuan kondisi fisik manusia yang diperlukan dalam peningkatan prestasi belajar gerak. Kekuatan merupakan salah satu unsur kondisi fisik yang sangat penting dalam merespon kegiatan kewirausahaan, karena dapat membantu meningkatkan fungsi komponen-komponen seperti kecepatan, kelincahan dan ketepatan.
Mau jadi yang terdepan atau mampu bertahan dalam pandemi, jika memiliki semua unsur ini dalam diri seorang pelaku usaha, maka akan sangat besar kemungkinan untuk bertahan dan memajukan dirinya.
Bagi Grameds yang ingin memahami lebih dalam mengenai berbagai konsep kewirausahaan, buku Kewirausahaan yang ditulis oleh Po Abas Sunarya menguraikan mengenai konsep-konsep yang ada di dalam kewirausahaan, proses menuju kewirausahaan, dan masih banyak lagi.
Beli Buku di Gramedia Manfaat Kewirausahaan Banyaknya orang yang ingin menjadi wirausahawan disebabkan karena kewirausahaan itu sendiri memiliki beberapa manfaat, diantaranya?
Membuka Lapangan Kerja Baru Ketika seseorang sudah memiliki sebuah usaha yang cukup besar, maka untuk memajukannya dibutuhkan karyawan tambahan agar dapat memenuhi pesanan. Oleh sebab itu, dengan kewirausahaan bisa membuka lapangan kerja baru, sehingga dapat membantu menyejahterakan masyrakat.
Berperan dalam Pertumbuhan Ekonomi Kewirausahaan akan selalu berkaitan dengan ekonomi, maka ketika sudah berwirausaha, maka secara langsung sudah berperan dalam pertumbuhan ekonomi, baik itu dalam skala daerah atau nasional.
Bisa Memiliki Usaha Sesuai Bidang yang Disuka Bekerja sesuai dengan bidang yang disuka pastinya akan sangat senang dan mendapatkan penghasilan. Dengan berwirausaha, maka bidang yang disukai bisa menjadi sebuah usaha, seperti seseorang yang suka masak bisa memiliki warung makan.
Mengetahui Hal-Hal yang Sedang Trend Manfaat berikutnya dari kewirausahaan adalah bisa mengetahui hal-hal yang sedang trend, sehingga tidak ketinggalan informasi terbaru. Terlebih lagi, sebuah usaha akan bisa terus berkembang, jika secara terus menerus ikut trend yang sedang terjadi.
Karakteristik Kewirausahaan Untuk menjadi seorang wirausaha, maka kita harus memiliki karakteristik kewirausahaan. Karakteristik ini sangat diperlukan karena akan memudahkan seseorang dalam mewujudkan usaha yang akan dibangunnya. Karakteristik wirausaha sebagai berikut:
Disiplin Karateristik wirausaha yang pertama adalah disiplin. Dalam hal ini, disiplin bisa berarti sebagai suatu motivasi agar dapat menjalankan usaha dengan maksimal. Adapun contoh dari karakteristik disiplin, seperti pandai mengatur waktu, mampu membuat target, dan sebagainya.
Jujur Jujur merupakan salah satu karakteristik wirausaha yang harus dimiliki. Hal ini dikarenakan dengan sifat jujur, maka akan membuat banyak konsumen tertarik untuk membeli suatu produk yang diperjualbelikan.
Mandiri Sudah menjadi hal umum apabila dalam menjalankan usaha harus bisa mengambil keputusan dengan cepat. Oleh karena itu, kamu perlu memiliki karakteristik mandiri agar tidak terlalu bergantung dengan orang lain dalam mengambil keputusan.
Inovatif Perkembangan zaman akan terus berubah, sehingga kebutuhan dan keinginan konsumen akan ikut berubah juga. Maka dari itu, seorang wirausaha harus memiliki jiwa inovatif agar produk yang dibuatnya terus disukai oleh konsumen.
Memiliki Komitmen yang Tinggi Suatu usaha akan sulit untuk mengalami perkembangan apabila tidak adanya komitmen tinggi. Maka dari itu, seorang wirausaha perlu memiliki komitmen tinggi dalam mengembangkan usahanya. Dengan begitu, usaha yang dikembangkan akan mampu bersaing dengan kompetitor.
Tujuan Kewirausahaan Dalam memainkan usaha, ketika seorang wirausahawan membuat perencanaan, pasti memiliki tujuan. Besar ataupun kecil, kegiatan kewirausahaan ini berdampak pada kehidupan. Untuk lebih jelasnya, yuk simak beberapa tujuan kewirausahaan.
Mendukung Munculnya Usaha-usaha Kecil Suatu kegiatan kewirausahaan yang muncul, pasti melibatkan banyak orang untuk mendukung berjalannya suatu usaha. Keterlibatan sumber daya manusia ini, boleh diakui secara langsung atau tidak, akan membentuk karakter-karakter baru sebagai pelaku usaha.
Di masa pandemi ini, banyak sektor ekonomi berhenti, akibatnya banyak sumber daya manusia kehilangan sumber pendapatan. Saat ini, yang dibutuhkan adalah sebuah kegiatan kewirausahaan yang berpihak pada ekonomi kerakyatan. Jika kegiatan ekonomi kerakyatan ini didukung penuh, maka lapangan pekerjaan baru akan terbuka, dan perekonomian masyarakat juga terbantu.
Kesejahteraan Masyarakat Terangkat Lesunya perekonomian akibat pandemi, berakibat pada meningkatnya angka kemiskinan dalam masyarakat. Namun masih adanya beberapa kegiatan ekonomi yang berjalan, diharapkan mampu memberikan sokongan bagi perekonomian nasional.
Dengan berbekal konsep kewirausahaan yang kuat, maka inovasi baru akan muncul, dengan demikian, ruang-ruang usaha baru akan muncul, sehingga menekan angka pengangguran.
Menumbuhkan Semangat Berinovasi Ketika seseorang dalam kondisi suatu tekanan tertentu, kadangkala akan memicu semangat berpikir yang berbeda dengan sebelumnya. Tidak jarang, inovasi-inovasi baru akan muncul dari kondisi yang semacam ini. Maka, jika dimaknai dengang sikap yang positif, pandemi ini juga memiliki peran, membentuk pribadi seseorang untuk maju.
Dalam kewirausahaan juga kita harus memiliki jiwa semangat, mau serta mampu untuk mengerjakan pekerjaan yang sulit dan juga penuh resiko, dan mengandalkan kemampuan sendiri dalam mengambil keputusan yang tepat. Melalui buku berjudul Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan oleh Rachmat Hidayat, Grameds akan diajarkan berbagai cara agar semangat dalam diri tersebut tidak padam.
Beli Buku di Gramedia
Dengan demikian, jika tujuan kewirausahaan ini tercapai, maka perekonomian nasional akan bertumbuh.
Sifat Kewirausahaan Dalam usaha, pasti ada pasang dan surut, ada sukses dan gagal. Agar sebuah usaha dapat bertahan, bahkan berkembang, dan berdampak, maka seorang wirausahawan harus mempunyai sifat kewirausahaan baik.
Seorang ahli ekonomi bernama McClelland menyebutkan bahwa, seorang wirausahawan idealnya mempunyai sifat dan karakteristik sebagai berikut:
Keinginan untuk berprestasi Keinginan untuk berprestasi merupakan suatu sifat yang bersumber dari dalam diri seorang wirausahawan, yang muncul karena adanya keinginan serta dorongan untuk berdaya dalam mencapai tujuan. Seorang wirausahawan harus memiliki insting bisnis yang strategis, mampu menghasilkan keuntungan yang besar dan cepat..
Keinginan untuk bertanggung jawab Rasa tanggung jawab yang tinggi, menjadi hal penting yang harus dimiliki ketika menjalankan kegiatan kewirausahaan.Sebuah komitmen terhadap suatu keputusan yang diambil, ketika seorang wirausahawan membangun usaha, atau memutuskan untuk menjadi wirausahawan, harus dijalankan penuh tanggung jawab
.Pertanggungjawaban ini berlaku untuk semua hal yang berkaitan dengan berjalannya suatu usaha, seperti tanggung jawab terhadap usaha yang sudah dibangun, tanggung jawab terhadap sumber daya yang ada,serta tanggung jawab terhadap pengelolaan hasil usahanya.
Prarasa terhadap risiko-risiko menengah Dalam kegiatan kewirausahaan, pasti memiliki berbagai capaian atau tujuan yang ingin diraih.Proses untuk mencapainya, diperlukan tahapan-tahapan perencanaan kerja yang matang.
Perencanaan ini disusun sebagai suatu strategi untuk menghadapi segala kendala yang muncul ketika usaha tersebut berjalan. Dalam menyusun rencana kerja, harus dapat diantisipasi pula resiko-resiko yang akan muncul, serta analisis terhadap penyebab kegagalan usaha, atau tidak berkembangnya usaha.
Pemahaman terhadap sebuah keberhasilan Ketika merumuskan tujuan kewirausahaan, pastinya harus diikuti dengan sebuah keyakinan.Keyakinan inilah yang menjadi semangat seorang wirausahawan merasa mampu mencapai target yang sudah direncanakan. Sebuah kepercayaan diri dan keyakinan bahwa apa yang telah diproduksi ini merupakan sebuah produk yang berkualitas dan dapat diterima oleh masyarakat.
Rangsangan oleh umpan balik Dalam perjalanan suatu usaha, masukan dari berbagai pihak, sangatlah diperlukan. Masukan tersebut berupa umpan balik, sebagai sebuah penilaian terhadap suatu produk yang dihasilkan. Penilaian ini bisa bermacam-macam, sesuai dengan apa yang dirasakan oleh pelanggan.
Jika umpan balik ini berupa penilaian yang baik, maka wirausahawan dapat mempertahankan, atau bahkan meningkatkan kualitas dari produk yang dihasilkan. Begitu juga, jika yang muncul adalah penilaian negatif, maka dengan cepat, sebagai seorang wirausahawan, wajib mengevaluasi diri dan memperbaikinya, agar sesuai dengan keinginan atau sesuai dengan selera pelanggan.
Aktivitas energik Seorang wirausahawan harus memiliki semangat yang tinggi. Hal ini dibutuhkan untuk menunjang segala proses aktivitas usaha yang telah dibangun. Berkat semangat yang tinggi, maka bisa membuat seorang wirausaha untuk menemukan berbagai macam ide inovatif, sehingga mudah menemukan solusi dari suatu permasalahan.
Orientasi ke masa depan Dalam merencanakan sebuah usaha, diharapkan tidak hanya untuk jangka pendek, tetapi harus berorientasi jauh ke depan, bukan hanya masalah waktu, tetapi juga kecenderungan terhadap inovasi, juga kecenderungan yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat pada masa pandemi ini.Wawasan untuk mampu merespon peristiwa-peristiwa yang muncul, juga harus dimiliki oleh wirausahawan.
Keterampilan dalam pengorganisasian Adanya sistem organisasi dalam perusahaan, merupakan hal yang sangat penting. Seorang wirausahawan diharapkan memiliki keterampilan dalam pengorganisasian perusahaan. Meski tanpa adanya karyawan di awal. Namun dalam perkembangannya, sebuah usaha pasti akan membutuhkan karyawan sebagai pendukung usaha ini.
Pengorganisasian dalam perusahaan berfungsi sebagai sarana percepatan dalam mencapai target, selain itu organisasi juga mempermudah koordinasi antar unit, pembagian tugas dan wewenang, serta memperkecil resiko konflik internal dalam tubuh perusahaan.
Sikap terhadap uang Salah satu tolak ukur keberhasilan dalam menjalankan usaha, adalah mendapat laba bersih yang besar. Berarti, seorang wirausahawan harus menggunakan cara-cara yang baik dan benar untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Namun yang tidak boleh dilupakan, adalah pengelolaan keuntungan ini, pastinya adalah uang.
Keuntungan atas hasil usaha, hendaknya dikelola dengan baik. Jangan sampai,Tidak dipungkiri bahwa keuntungan yang lebih adalah keinginan dari setiap wirausahawan. Tetapi perlu diperhatikan juga dalam pengelolaan terhadap uang. Jangan sampai keuntungan yang telah didapatkan disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak baik.
Demikian adalah sifat sifat kewirausahaan yang tentunya bisa menunjang keberhasilan Anda dalam menjalankan suatu usaha. Dalam perkembangannya, jenis-jenis kewirausahaan muncul, untuk menjawab kebutuhan serta kondisi yang ada saat ini. Setiap wirausahawan memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda, maka kita perlu menggali wawasan lagi mengenai jenis-jenis usaha yang cocok dengan sifat dan karakteristik masing-masing wirausahawan.
Jenis Wirausaha Ada setidaknya 3 jenis wirausaha yang populer di Indonesia beserta contohnya.
Usaha Ritel Usaha ritel merupakan suatu jenis usaha yang tidak pernah ada matinya. Usaha ini juga disebut sebagai penjualan eceran secara langsung kepada konsumen. Usaha ini boleh dibilang merupakan jenis usaha yang minim resiko, karena persaingan yang terjadi hanya sebatas antar peritel.
Usaha ritel yang populer saat ini adalah jaringan minimarket yang berjumlah ribuan, dan tersebar di seluruh Indonesia. Dengan demikian, dapat dibayangkan ya, berapa keuntungan yang diperoleh pengelolanya pada setiap tahun?
Namun, membangun usaha ritel bukanlah hal yang mudah, dan memerlukan panduan serta cara yang tepat agar bisa sukses. Terdapat struktur organisasi, pengelolaan keuangan, pengawasan serta pengendalian produk, karyawan, dan masih banyak lagi yang menjadi keberhasilan usaha ritel. Bagi Grameds yang tertarik, buku berjudul Sukses Berbisnis Ritel merupakan pilihan yang tepat untuk memulai mempelajari segala hal mengenai usaha ritel.
Beli Buku di Gramedia
Startup Bisnis Jaringan internet saat ini bukan lagi menjadi barang mewah. Jaringan internet menjadi kebutuhan sehari-hari. Dengan menggunakan ponsel cerdas, kita dapat melakukan kegiatan ekonomi, atau usaha melalui ponsel kita. Inilah yang disebut sebagai industri digital. Di masa pandemi ini, usaha melalui startup digital menjadi metode yang paling dipilih oleh para pelaku usaha, baik pada skala rumahan, hingga yang beromset ratusan juta rupiah per hari.
Dalam membuat bisnis di era Industri 4.0 ini bukanlah hal yang mudah, dimana dalam mencapai kesuksesan dari ketika mendirikan Start-up hingga melakukan berbagai usaha untuk menjadi unicorn harus melalui berbagai proses. Pada buku berjudul From A Startup To A Unicorn, E-Commerce And Digital Business dari M. Suyanto, Grameds akan diberikan gambaran bagaimana cara memulai usaha tersebut.
Beli Buku di Gramedia
Salah satu pelaku model usaha ini yang telah mendulang kesuksesan di Indonesia adalah usaha yang dirintis oleh menteri pendidikan kita saat ini. Berawal dari sebuah usaha transportasi online, kini usaha tersebut menjelma menjadi platform yang menyediakan banyak layanan bagi masyarakat.
Sebagai contohnya, platform GO-JEK yang didirikan pada tahun 2011 oleh Nadiem Makarim memulai usahanya dari pebisnis Start-up hingga saat ini, GO-JEK mampu mencapai level unicorn, serta Nadiem Makarim sendiri yang mampu berkembang dari pemilik bisnis dan sekarang menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Jika Grameds tertarik untuk memahami lebih dalam cerita kesuksesan Nadiem Makarim, buku Nadiem Makarim: Dari Pebisnis Start Up Level Unicorn Hingga Melenggang Ke Istana dari Andhika Bayangkara dapat menjadi pilihan yang tepat.
Beli Buku di Gramedia
Industri Kreatif Pemerintah, dalam beberapa tahun terakhir ini mendorong kaum muda yang memiliki kreativitas, agar dapat memberi sumbangsih dalam industri kreatif di Indonesia. Industri ini murni hanya mengandalkan kreativitas anak-anak muda yang mampu menjawab peluang yang berkembang sesuai dengan keinginan pasar.
Berbagai bidang usaha yang ada pada industri kreatif seperti fashion designer, penulis, copywriter, pelukis, desainer, ghostwriter, penulis artikel, dan masih banyak lagi. Buku berjudul Ide-Ide Usaha untuk Freelancer di Bidang Industri Kreatif oleh JUD – Jubilee Digital akan membantu Grameds dalam menemukan bidang usaha yang paling tepat untuk kamu.
Beli Buku di Gramedia
Sebagai informasi untuk anda, usaha seperti ini, modalnya relatif kecil, dibanding dengan industri-industri yang lain. Bisnis ini tidak memiliki kerangka tertentu, sehingga arah industri ini bebas dikembangkan sesuai dengan kreativitas produk yang dihasilkan.
Gramedians, pandemi yang datang secara tiba-tiba, melumpuhkan banyak sendi pada kehidupan manusia ini, maka dari itu, diperlukan suatu kemampuan yang dapat secara sistematis mampu menerapkan kreativitas serta inovatif dalam memenuhi kebutuhan, dan mampu membaca peluang di pasar.
Sejalan dengan tuntutan perubahan yang sangat cepat dalam kondisi pandemi ini sebuah usaha dituntut memiliki keunggulan, pemerataan, dan persaingan, maka yang diperlukan adalah kemampuan, serta wawasan untuk membaca peluang usaha apa yang mampu bertahan.
Dalam merespon pandemi ini, disiplin ilmu kewirausahaan berkembang secara alami namun cepat, usaha kecil menengah, serta usaha mikro kecil dan menengah menjadi tulang punggung percepatan ekonomi di negara kita.
Baca juga artikel lain berikut ini :
Pengertian Akuntansi Biaya Pengertian Akuntansi Keuangan Pengertian Kelangkaan 8 Jenis Usaha Modal Kecil Cara Budidaya Kutu Air Peluang Bisnis Modal Kecil Pengertian Pasar Barang Pengertian Permintaan dan Penawaran Pengertian Uang Pengertian Inflasi Pengertian Bank Prinsip Ekonomi Pengertian Kelangkaan Rekomendasi Buku Terkait
Buku Peluang Usaha Buku Usaha Peternakan Buku Kewirausahaan Buku Ekonomi Apa yang dimaksud dalam kewirausahaan? Pengertian kewirausahaan adalah suatu usaha untuk menentukan, mengembangkan, kemudian menggabungkan inovasi, kesempatan, dan cara yang lebih baik agar memiliki nilai yang lebih dalam kehidupan.
Apa tujuan dari kewirausahaan?
Mendukung Munculnya Usaha-usaha Kecil 2. Kesejahteraan Masyarakat Terangkat 3. Menumbuhkan Semangat Berinovasi
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." logo eperpus
Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Kewirausahaan
Mengenal Teori Bruner Sebagai Model Pembelajaran Termutakhir
Teori Pertukaran Sosial: Definisi,
3 notes · View notes
hujanjuni · 8 months
Text
4 hari libur kantor
Tapi tidak libur kerja.
.....
Suami pulang udah semingguan tapi temenin di studio kecil untuk meramu ide setiap hari hampir jam 2 dini hari.
Tiap bangun pagi dibantu siapkan air hangat karena takutnya saya kurang minum, sigap pijat kepala saat ku puyeng. Ketika idenya mulai susah, pak suami ngajak makan atau nyanyinyanyi hahaha
Revisi ide berkalikali, konsep berkalikali, desain dan semuanya. Small bisnis dengan usaha tidak small 🙃 Barang sudah tiba, tetiba kelabakan krn konsep belum matang.
.....
Terbantu sekali dengan kepulangan suami minggu ini. Bantu ngitung-ngitung, melerai kecemasan saat merasa insecure tentang idenya. Nyemangati ketika muak liat barangnya sampai 1 2 3 dst. fix.
Melihat kerjaan melimpahruah disarankan untuk kontak profesional biar tidak terlalu full kerja.
Kesayangan akohhh saat salah pilih produk istrinya slu bilang "bahkan ini ada nilainya, pengalaman dan pembelajaran". Akhirnya paham yg mahal dari sebuah bisnis bukan harga barang pokok, tapi usaha, pembelajaran dan pengalaman.
......
Goalsnya untung, tapi untungnya bukan hanya materil.
Semangat launching gogogogo
3 notes · View notes
jurnalweli · 8 months
Text
My Role Model, My Superwomen
Aku adalah seorang ibu baru. Sejak Allah amanahkan janin dalam rahimku dan Dia ijinkan merasakan persalinan yang luar biasa, aku jadi banyak belajar hal baru. Dalam menjalani peran sebagai ibu, banyak warna baru yang menghiasi hari-hariku. Semua penuh tantangan dan kejutan.
"Aku sedang mendidik generasi, amanah ini tidak main-main. Ya Allah kuatkan dan mampukan kami, ridhoi ikhtiar kami",
begitu batinku. Menjadi ibu baru yang tinggal jauh dari orangtua seringkali membuatku mengingat segala perjuangan mereka, terutama ibu.
"Aku ingin menjadi ibu seperti ibu, yang selalu kuat di tengah sulit, yang selalu memperjuangkan hak anak sampai titik darah penghabisan, yang tidak pernah mengeluh dan selalu berdiri teguh",
begitu harapku jika kondisiku tak baik-baik saja yang membuatku rindu ibu. Ibuku memang bukan ibu yang sempurna tapi melihat perjuangannya untukku sampai di titik ini sungguh berharga. Setelah aku menjadi ibu, seringkali terlintas, "apakah aku bisa sekuat ibu?"
Aku tidak akan bercerita tentang diriku sebagai ibu dari anakku yang belum ada 1 tahun. Pengalamanku masih sangat minim. Tapi, ijinkan aku melihat kekuatan dari seorang ibu. Tentunya kekuatan ini adalah fitrah perempuan, ada ⬆atas ijin dan kuasaNya.
Pertama. Setelah melewati hamil dan persalinan, aku jadi tahu bahwa proses ini sangatlah tidak mudah. Aku juga jadi tahu mengapa di tempat umum banyak memberikan privilege bagi ibu hamil. Dan benar kata Allah dalam QS Luqman ayat 14, "Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah." Katanya, sakitnya ibu melahirkan ibarat berpuluh-puluh tulang dipatahkan sekaligus. Ah, betapa sakitnya membayangkannya. Bagiku tidak seperti itu, tapi sakit, haha.
Ibu adalah makhluk yang kuat dan Allah yang mampukan ibu melewati lemahnya mengandung dan sakitnya melahirkan.
Super bukan?
Kedua. Belum kudapati sabar, ikhlas, cinta dan kasih sayang yang tulus dari manusia selain ibu.
Jika boleh kuakui, kasih sayang tanpa batas setelah Allah adalah ibu.
Setelah menjadi ibu, aku merasa diuji dengan ini. Jika dulu aku pernah berpikir, "aku bisa sabar ngga ya." Tapi beberapa kali suami bilang, "sabar banget sih". Padahal yang aku rasakan kesabaranku setipis tisu dibagi 2. Membersamai tumbuh kembang anak di bawah 7 tahun memang melelahkan. Tips dari aku pribadi, minta sama Allah agar tetap sadar dan sabar melewatinya sebab tak jarang kita temui dewasa ini ibu berani melakukan hal yang membahayakan buah hati ketika lelah dan emosional. Maka mintalah padaNya. Lagi-lagi aku yakin, sifat ini yg menjadi kelebihan bagi wanita adalah fitrah yang Allah berikan. Super bukan?
Ketiga. Pengorbanan tanpa batas. Pengalamanku menjadi ibu masih sangat minim tapi aku mulai merasakan bahwa prioritasku sekarang bukanlah tentang diriku tapi anak-anakku. Bahkan ketika sedang lelah, jika anakku butuh maka lanjut bismillah. Aku juga belajar banyak dari ibu, semoga aku bisa meneladaninya, menjadi sebaik-baik ibu untuk anak-anakku. Ibuku ikut serta membantu keuangan keluarga. Terkadang akan digunakan untuk membeli bahan makanan, terkadang untuk membayar biaya sekolah. Karena usia ibu telah mencapai batas di sekolah tempatnya bekerja, maka ibu harus terkena PHK sedangkan aku masih kuliah. Singkat cerita, kondisi itu tidak menyurutkan langkah ibu, banyak cara dan ide yang ia lakukan dengan mengembangkan usaha kecil dari rumah. Aku juga sering merenung, "apakah aku bisa seberjuang ini ya di kondisi mepet bahkan sulit?". Dan benar,
seorang ibu tidak sedang berkorban apapun untuk anaknya. Seorang ibu juga tidak meminta dibalas jasanya kembali di hari tua.
Ibuku tidak meminta itu semua. Semoga Allah berkahi usia semua ibu di dunia. Super bukan?
Ibuku adalah salah satu role modelku menjadi ibu karena aku melihat dan merasakan segala kebaikannya untuk anak-anaknya. Menjadi ibu memang luar biasa. Seringkali tak terbayangkan apakah mampu melewatinya. Tapi ternyata demikian fitrah kita dan segala kemudahan serta kekuatan hanyalah karenaNya. Terimakasih Allah, segala puja dan puji hanyalah bagiMu.
4 notes · View notes