Tumgik
#sekaten
lawass-oke · 2 years
Photo
Tumblr media
Kudanya capek, minta dijual katanya 😁😁😁 . Bahan plat besi, mari silakan . Minat 085728394499 WA Lokasi Solo . #kudabesi #carousel #carousell #kudajadul #pasarmalam #sekaten #wahanapermainan #barangunik #barangjadul #barangvintage #baranglawas #dekorasiunik #dekorasiunicorn #pacuankuda #stable #stablestyle https://www.instagram.com/p/Cn3NnnKvGlu/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
ritwanristanto · 2 years
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
@Sekaten | Surakarta | 2022
0 notes
borobudurnews · 2 years
Text
Di Gebyar Solo Sekaten, ini Jadwal Artis Pentas Termasuk Denny Caknan
Di Gebyar Solo Sekaten, ini Jadwal Artis Pentas Termasuk Denny Caknan
BNews–JATENG– Sedikitnya 10 artis dan penyanyi sudah memastikan bakal tampil mengisi panggung hiburan Gebyar Sekaten Solo, 16 September-16 Oktober 2022. Panggung hiburan nanti akan digelar di Alun-alun Kidul Keraton Solo. Event Organizer (EO) Diana Ria Enterprise yang dipercaya menjadi pelaksana Pasar Malam atau Gebyar Sekaten Solo mengundang artis-artis papan atas seperti Dara The Virgin, Denny…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
l-edelweis · 1 year
Text
apa yang kamu lakukan jika kamu menyukai seseorang?
Sebuah pertanyaan yang lagi sering aku lontarkan ke temen-temen aku. Yah, semacam semi survey kalik ya wkwk.
Sebetulnya aku nulis ini karena habis baca tulisan-tulisan di blog salah satu kawan aku di Mu'allimaat. As usual, kalau bersinggungan sama temen-temen Mu'allimaat tuh aku jadi merasa 'muda' lagi. Yha, bukan berarti aku sekarang udah tua juga sih hahaha. Tapi kayak rasanya tuh balik lagi ke usia belasan dimana masa-masa itu adalah masa yang sangat indah dan terutama masa merah-jambunya yang, menurutku agak nggak mainstream dibanding teman-teman yang sekolahnya nggak sistem asrama kayak Mu'allimaat(?)
Pernah ada temen yang nanya (ini doi bukan anak Mu'allimaat), 'kalau sekolah asrama gitu kan, cewe semua ya, terus kalian pernah suka sama cowo nggak? Pernah kenal sama cowo nggak?' Mungkin bayangannya sekolah di asrama kaya Mu'allimaat ini bener-bener yang di satu kompleks homogen terus terisolasi dari dunia luar(?) Haha padahal emang Mu'allimaat tuh sekolah asrama yang muridnya cewe doang tapi percayalah, hampir tiap pekan aku selalu menghabiskan Jum'at liburku dengan pergi ke malioboro, joging di alun-alun selatan, main ke halaman kraton, kadang ada acara organisasi di halaman masjid gedhe kauman yang memorable itu, terus kadang kalau ada sekaten pasar malem pas Maulud Nabi Muhammad tuh anak Mu'allimaat digilir per-asrama buat berkunjung kesana--dengan tujuan 'menghidupkan dan mempelajari sejarah', pernah juga sepedaan sampe ke tugu jogja, alias kita ngga bener-bener se-'tertutup' itu kehidupan sosialnya. Terus ada teknologi bernama internet dan tempat bernama warnet yang menjadi ruang bagi kami bersosial melalui media-media. Jadi kesempatan buat ketemu sama anak sekolah sebelah alias Mu'allimin itu ada? ADA! wkwk yha itu berlaku untuk beberapa orang dan tidak berlaku buat aku yang cupu ini kalo ketemu sama cowo (waktu itu) bawaanya pengen kabur aja karena nggak tau harus ngapain gimana dan bersikap seperti apa dan memasang mimik wajah yang bagaimana.
Jadi maksudnya 'kehidupan merah-jambu yang nggak mainstream itu yang bagaimana?' Waktu itu pernah ada temen yang nyeletuk, 'pacarannya anak Mu'allimin-Mu'allimaat tuh keren tauk. LDR nggak pernah komunikasi gitu kan, terus paling ketemu cuma seminggu sekali pas libur Jum'at' Hahaha ya bener juga. Nggak boleh bawa hape dan seperangkat gawai lain, kegiatan madrasah super sibuk, tugas seabrek, jadi kapan pacarannya kalau nggak lewat doa, eh, maksudnya, kalau nggak pas weekend Kamis-Jum'at?
Nggak heran ada temen yang sampai bingung, 'gimana sih rasanya suka sama orang?' wkwk ya aku juga pernah ada di fase itu sih, penasaran rasanya suka sama orang tuh gimana. Ngelihat temen-temen yang lagi mabuk cinta kok kelihatannya seru, lucu, menggemaskan, meskipun sesekali alay lebay ngga ketulungan. Yha, mungkin aku juga gitu ya pas ada di fase 'akhirnya suka sama orang' wkwk mungkin teman-teman melihat aku dengan keseruan, kelucuan, dan kealayanku. Padahal kenyataannya waktu itu aku galau super galau sih wkwkw jadi capek rasanya.
Ada salah satu temen sebut saja si A, yang dia sama sekali nggak pernah suka sama orang. Bahkan sampai pas udah lulus dan kuliah masih belum ada sosok laki-laki yang menarik perhatian yang bisa mengetuk hatinya. Di malam tahun baru 2018 kalau nggak salah(?), (iya, ini dia yang cerita ke aku wwk), dia berdoa sama Allah, 'Yaallah, semoga di tahun 2018 ini aku bisa suka sama orang pliss. Pengen ngerasain suka sama orang tuh gimana' dan nggak tau gimana ceritanya, nggak lama setelah tanggal 1 Januari 2018 betulan ada sosok yang menghadirkan perasaan suka buat dia. Yaallah wkwk emang Allah maha membolak-balikkan hati manusia, maha kuasa, maha segala-galanya.
Pernah juga ada temen sebut saja B, yang dia cerita, dia nggak pernah suka sama orang sampai super penasaran gimana rasanya suka sama orang. Ngelihat temen-temen kuliahnya yang satu persatu mulai menemukan partner dan lalu kemudian pacaran, sesekali bercerita soal gebetan dan laki-laki yang ia idolakan, tentu membuat temenku ini penasaran kan 'apa rasanya suka sama orang?'
dan kemudian lalu ia berdoa sama Allah, dengan doa yang kurang lebih sama kayak si A, 'gimana yaallah rasanya suka sama orang? kalo boleh kasih aku kesempatan buat bisa suka sama orang' dan jeng---jeng. Allah dengan kekuasaannya lagi-lagi memberi dia kesempatan buat suka sama salah satu seniornya. Lucu banget karena kata dia, nggak tau kenapa sejak dia suka, dia jadi selalu bersinggungan dan berada di lingkaran yang sama dengan mas-mas seniornya itu. Tapi setelah beberapa lama, ternyata rasa suka itu sudah mulai luntur dan dengan mudahnya dia bilang, 'sekarang aku udah tau rasanya suka sama orang kayak gimana. jadi aku memutuskan buat nggak suka sama orang dulu untuk saat ini. Sukanya nanti aja kalau bener-bener udah ada yang mau serius dan lalu nikah.'
I wanna hugh youuu dear right now wkwkkw. I mean, kalau bisa dengan mudah mengatur perasaan gitu, aku juga maaoo super mauu wkwwk. Lucky you, Alhamdulillah dikasih kesempatan sama Allah yah buat suka sama orang untuk menebus rasa penasaran kamu dan sekarang kamu dikasih kesempatan dan memutuskan buat menyukai orang nanti aja habis nikah.
Aku masih nggak paham juga sih, teori tentang perasaan ini ada atau tidak dan kalaupun ada, gimana penjelasannya. Maksudnya, siapa yang bisa mengatur hati manusia kecuali Allah (dan mungkin dirinya sendiri?). Mungkin beberapa temanku minta sama Allah buat dikasih rasa kagum dan suka sama lawan jenis, dan lalu minta buat dihold dulu nih rasa sukanya. Nanti aja beneran suka kalau ada yang serius. Tapi ada juga teman-temanku lainnya yang dia nggak minta sama sekali tapi dikasih sama Allah rasa kagum dan suka itu.
Ada yang bilang, perasaan suka-kagum-whatever ini cobaan buat kita yang merasakannya.
___________
Sudah lamaa sekali sejak beberapa tahun terakhir aku memutuskan buat nggak suka sama orang karena sebuah peristiwa dan pengalaman yang membuatku trauma(?) Ini self-diagnose banget tapi itu yang aku rasakan saat itu dan aku simpulkan saat ini. Patah hati tuh super banget ya ngaruhnya ke perasaan-kehidupan-keseharian.
dan lalu kamu datang lalu kita berkenalan dan dilanjutkan dengan mencipta tawa-tawa obrolan-obrolan yang aku nggak pernah minta ada pertemuan itu dan nggak pernah minta ada tumbuh perasaan itu. Kalau boleh meminjam lagu Tulus-Interaksi itu betul-betul mewakili perasaanku kepadamu.
Jika bisa memilih tak bertemumu pasti itu yang kupilih Jika bisa kuhindari garis interaksi itu yang kupilih
cuma yang kedua ini aku masih bisa milih sih, kadang-kadang, sebetulnya. (meskipun setelah kita kenal tentu saja aku memilih untuk tidak menghindari interaksi hahaha dasar aku). Setelah kita kenal aku sebetulnya bisa milih buat nggak sering-sering berkomunikasi, atau menghindari lingkaran-lingkaran yang bersinggungan, menghindari pertemuan-pertemuan. Tapi tentu interaksi kita di awal, aku nggak bisa memilih untuk menghindarinya karena aku nggak tau, ternyata interaksi itu menciptakan sesuatu rasa buat aku.
Karena jujur, rasanya nanonano yah, ada rasa sama manusia-makhluk bernama lelaki-tuh. Aku yang tidak pandai merespon segala rasa, yang nggak punya cukup banyak pengalaman soal jatuh suka-jatuh cinta-whatever, rupanya cukup kebingungan untuk merespon apa yang hadir saat ini. (Nggak tau sih, kata yang tepat untuk mendeskripsikan selain 'kebingungan' itu apa. 'kesulitan?') Dan lalu karena itulah, aku sedang sering bertanya kepada teman-temanku sebuah pertanyaan yang aku jadikan judul di tulisan ini.
Kalau aku bisa milih Ya Allah, aku pengen banget nggak usah punya rasa kepadamu. Tapi tentu Allah punya maksud dan tujuan tertentu menaruhku di posisi ini. Aku cuma bisa memohon, semoga aku diberi kebijaksanaan untuk merespon segala rasa, diberikan kemampuan untuk memilih bersikap dan bertindak yang seharusnya, diberi kepekaan untuk mengambil apa yang harus aku ambil dari setiap perjalanan dan hari-hari yang aku lalui.
dan doaku-harapanku saat ini, lagi-lagi lagu Tulus sangat mewakili.
Jika dia memang bisa untuk sini dekat dan dekatlah Dan jika dia memang bukan untukku tolong reda dan redalah
_____
Kadang aku suka sebal dan gemas dengan semuanya. Tapi terima kasih sudah hadir dan menjadi alasan dan inspirasi atas tulisan-tulisanku. Mungkin ini salah satu tujuan Allah juga, memberiku perasaan ini adalah supaya aku menghidupkan kembali puisi-puisiku, sajak-sajakku, tulisan-tulisanku yang telah lama mati.
Kadang aku pengen meminta maaf juga karena nggak tau kenapa aku bisa jatuh suka(?). Bisa punya perasaan ini yang aku nggak bisa mengaturnya. Maaf kalau mungkin kamu tidak suka menjadi objek tulisan-tulisan ini tapi lewat tulisan ini (jika kamu membacanya hahaha) sekaligus aku meminta izin untuk menelurkan tulisan-tulisan tentang kamu. Yha, telat sih ini izinnya, ya(?) hahaha
Sebetulnya tulisan ini akan ada part 2 nyaaa. semoga tidak malas dan Allah memberi kesempatan buat menuliskan part-2nya. (diantara puluhan draft tulisan yang mengantre untuk dipublish wqwqwqwqw). anw kok jadi kelihatan sombong ya aku punya banyak antrian tulisan ckckck tidak bermaksud ujub ya saudara-saudara pembaca sekalian:")
Waahh dilihat-lihat super panjang juga ya tulisan ini ckck. Terima kasih yang sudah membaca sampai akhiirrr semoga hari kalian menyenangkan:)
7 notes · View notes
Yvfekcv vpeyvtes
Holwakat ropotecet
Enokketv sekaten
Afvckaket apokes
En heren apokepes
Naket narihcekos
Yomucke hecahkekos
Nvpvten homehcekos
Turopuswv sepekon
Naket feksumhuehcekos
Nettv yuksv sekaten
Yuksv sekon fekapes
3 notes · View notes
beritaterkini123 · 47 minutes
Text
Inilah Gamelan Sekaten dari Solo dan Yogyakarta, Peninggalan Kerajaan Mataram
Tumblr media
( BERITA TERKINI )
Tradisi Sekaten, yang diadakan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Solo dan Yogyakarta, tak lepas dari kehadiran dua gamelan sakral. Kedua gamelan ini memiliki makna historis dan spiritual mendalam. Di solo, ada gamelan sakral Kiai Guntur Madu dan Kiai Guntur Sari sedangkan di Yogyakarta gamelan sakral tersebut bernama Kiai Guntur Madu dan Kiai Nagawilaga.
Kedua pasang gamelan ini dimainkan secara khusus selama sepekan perayaan Sekaten. Karena dianggap sakral, gamelan ini hanya boleh dimainkan pada saat-saat tertentu. Suara merdu yang dihasilkan dari gamelan Sekaten ini bukan sekadar hiburan, tetapi sarat makna religius yang berkaitan dengan penyebaran agama Islam di tanah Jawa.
0 notes
steveandelon-com123 · 2 months
Text
Tumblr media
Wisata Malam Kota Yogyakarta Terpopuler 2024
Yogyakarta, sering dikenal sebagai pusat kebudayaan Jawa, selalu memikat hati para wisatawan dengan pesonanya yang tiada habisnya. Selain terkenal dengan warisan budayanya, Yogyakarta juga menawarkan pesona wisata malam yang tak kalah menarik. Pada tahun 2024, beberapa destinasi wisata malam di kota ini menjadi semakin populer dan layak untuk dikunjungi. Berikut adalah daftar wisata malam kota Yogyakarta terpopuler 2024 yang telah di rangkum oleh STEVEANDELON.COM
1. Malioboro
Malioboro adalah ikon wisata malam Yogyakarta yang tak pernah sepi pengunjung. Dengan deretan toko, pedagang kaki lima, dan kafe, Malioboro menawarkan pengalaman belanja dan kuliner yang khas. Pada malam hari, suasana di sepanjang jalan ini semakin hidup dengan pertunjukan musik jalanan dan seni budaya yang memukau.
2. Alun-Alun Kidul
Alun-Alun Kidul atau Alun-Alun Selatan adalah tempat yang sempurna untuk menikmati suasana malam Yogyakarta. Dikenal dengan tradisi masangin (berjalan di antara dua pohon beringin dengan mata tertutup), tempat ini selalu ramai dengan wisatawan. Anda juga dapat menikmati berbagai kuliner khas dan menaiki sepeda hias yang dihiasi lampu warna-warni.
3. Tugu Jogja
Tugu Jogja adalah landmark ikonik yang menjadi simbol kota Yogyakarta. Pada malam hari, Tugu Jogja dihiasi dengan lampu-lampu yang mempercantik tampilannya. Banyak wisatawan yang datang untuk berfoto dan menikmati suasana malam di sekitar tugu ini.
4. Jalan Prawirotaman
Dikenal sebagai kampung bule, Jalan Prawirotaman adalah kawasan yang dipenuhi dengan kafe, restoran, dan bar yang menawarkan berbagai hiburan malam. Tempat ini menjadi favorit para wisatawan asing yang ingin menikmati malam dengan suasana yang lebih internasional.
5. Pasar Malam Sekaten
Pasar Malam Sekaten adalah acara tahunan yang selalu dinantikan oleh warga Yogyakarta dan wisatawan. Diadakan di alun-alun utara Keraton Yogyakarta, pasar malam ini menawarkan berbagai atraksi, mulai dari permainan tradisional hingga kuliner khas. Tahun 2024, Pasar Malam Sekaten diharapkan semakin meriah dengan berbagai penampilan seni dan budaya.
6. Hutan Pinus Pengger
Bagi yang ingin menikmati suasana malam dengan sentuhan alam, Hutan Pinus Pengger adalah pilihan yang tepat. Terletak di daerah Dlingo, Bantul, tempat ini menawarkan pemandangan malam yang indah dengan pohon-pohon pinus yang dihiasi lampu-lampu. Anda juga dapat menikmati pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian.
7. Bukit Bintang
Bukit Bintang adalah destinasi populer bagi yang ingin menikmati pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian. Terletak di perbukitan Patuk, Gunungkidul, tempat ini menawarkan pemandangan malam yang menakjubkan dengan lampu-lampu kota yang berkelap-kelip. Di sini, Anda juga dapat menikmati berbagai kuliner khas Yogyakarta.
8. Taman Pelangi
Terletak di Monumen Jogja Kembali (Monjali), Taman Pelangi menawarkan pengalaman wisata malam yang penuh warna. Dengan berbagai instalasi lampu LED yang berbentuk unik, tempat ini sangat cocok untuk berfoto dan bersantai bersama keluarga atau teman-teman.
Kesimpulan
Wisata malam di Yogyakarta pada tahun 2024 menawarkan berbagai pengalaman menarik yang tidak boleh dilewatkan. Mulai dari suasana ramai di Malioboro hingga pemandangan alam di Bukit Bintang, setiap destinasi memiliki daya tariknya sendiri. Jadi, jangan ragu untuk menjelajahi pesona malam Yogyakarta dan nikmati keindahannya yang memukau.
selanjutnya kalian juga bisa baca di : STEVEANDELON.COM
1 note · View note
mlakukuadrat · 6 months
Text
Bahagia
"Jangan lupa piknik, jangan lupa bahagia"
Piknik? Kemana? Sama siapa? Emang bakal bikin bahagia?
Berkilo-kilo jarak ditempuh untuk piknik, agar tidak lupa untuk bahagia, katanya.
Pikniknya sudah.
Bersenang-senangnya sudah.
Tapi... Tetap saja kurang bahagia.
Coba tanya "kenapa?"
"Bahagia itu sederhana, bahagia itu bukan dicari tapi diciptakan. Banyak tilawah, benerin ibadah, jangan lupa sedekah, dan tebar manfaat untuk sekitar, cukup.".
Sekaten, Shafar 1439 H.
0 notes
7-worldwonders · 11 months
Text
Sekaten Festival: Keeping the Rich History of Celebrating the Prophet's Birth Alive in Java
Sekaten is a vibrant and colorful festival that celebrates the rich history and culture of Java. Learn more in our latest article!
Welcome to the World Wonders Festival, where we extend an invitation to experience the wisdom and beauty of the Sekaten Ceremony. Deeply entrenched in Javanese tradition, Sekaten is a mesmerizing festival that pays homage to the birth of the beloved Prophet Muhammad. Held in the enchanting city of Yogyakarta, Indonesia, this vibrant celebration is a time for jubilation, music, and…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
kusnorio · 11 months
Text
Appreciate the role of tradition and religion in Denny Ja's thoughts
Denny Ja is known as one of Indonesia's intellectuals who often review matters relating to the lives of Indonesian people. Not only in the political and social fields, but also in terms of religion and beliefs and traditions that are an integral part of the lives of Indonesian people. In his thinking, Denny JA greatly appreciated the role of tradition and religion in the life of Indonesian society. Denny feels that Indonesia is very rich in culture, traditions and religions which are the legacy of ancestors that need to be maintained and preserved. According to him, it is impossible for Indonesia to advance without respecting and paying attention to the wealth. This can be seen from the activities scheduled by Denny JA, the National Keris Festival that features various types of keris from various regions in Indonesia. In addition, Denny JA also likes to discuss with religious leaders, traditional leaders, and Indonesian artists to discuss the beliefs and traditions in Indonesia. Denny Ja also emphasized that every religion in Indonesia has positive values that must be applied in everyday life. According to him, religion is not a tool to divide the community, but can actually be a bridge to strengthen the kinship between religious communities in Indonesia. He also believes that we must respect differences and respect the principle of religious freedom guaranteed by the Indonesian constitution. In his mind, Denny Ja also paid special attention to the role of tradition in the life of Indonesian society. According to him, tradition also has very important values that are sometimes often forgotten by the younger generation. Therefore, Denny Ja is active in activities that promote and preserve traditions such as the Rebo Wekasan Festival, the Sekaten Festival, and the Jenggala Festival. Through these events, Indonesian people can recognize and appreciate the traditions in Indonesia and maintain their existence in the future. Indonesia is a country that has so many diverse cultural, traditional and religious wealth. Maintaining, preserving, and honing it is our shared responsibility as Indonesian citizens. However, this wealth is an identity that makes our nation rich, strong, and highly competitive in the global arena. So, appreciating the role of tradition and religion in Denny Ja's thoughts is very important. That way, we can get to know, understand and appreciate the wealth in Indonesia. We can promote the positive values contained in tradition and religion and open up opportunities in the development of cultural tourism. Indonesia really needs young people who care and are aware of the importance of maintaining tradition and religion as the nation's identity. Hopefully our young generation will increasingly understand this and be able to play an active role in preserving cultural heritage for the glory of our nation and country.
Check more: Appreciate the role of tradition and religion in Denny JA's thoughts
0 notes
vanilachocolate · 1 year
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Day 1 di Solo, lagi.
Sore ke kampus terus di traktir SS sama the one and only bapak pembimbing karena beliau ulang tahun. Bahkan aku dikasih kue sebagai anak bimbingan yg dateng dari jauh dan "membantu ngebimbing" adik-adik. Hohoho. Terus udah kelar dari ss, ngobrol dulu di sta. Padahal udah pening malah ngide sama resa buat ke sekaten. And finally. Bianglala 🎡
Walau udahnya kepala kita berdua pening. Karena bianglala dan sok sokan ini berdua introvert ada di lautan manusia. 🤣
0 notes
fenisutikayaniafs · 1 year
Text
Ternyata pas buka galeri lagi, ada aku yang lagi naik kora kora sama mbak afi di pasar malem waktu ke magelang tahun lalu.
Mbak afi treak puas dan banyak mengumpat saat naik korakora.
Dengan aku yang puas ketawa kerna nyimak disebelahnya.
Yaa Allah jadi keinget bukunya mbak dwitasari, kalo naik korakora sekaten itu paling romantis katanya.
“Kerna beres naik korakora ayang jadi makin perhatian”. Hehehe🤌🏻
Byeeeeeeee👋🏻
1 note · View note
trinugroho · 1 year
Link
0 notes
turisiancom · 2 years
Text
TURISIAN.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menetapkan 54 karya budaya sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Jawa Barat Tahun 2023. Pengumuman penetapan ini oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Benny Bachtiar bersama Tim WBTB Jabar, Selasa 28 Februari 2023 lalu. Pemprov Jabar melaksanakan penetapan tersebut setelah melalui beberapa tahapan. Yaitu pengusulan karya budaya oleh dinas-dinas yang membidangi kebudayaan di 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat. Pengkajian usulan karya budaya oleh tim ahli, serta sidang penetapan WBTB Jawa Barat tahun 2023 yang telah berlangsung pada 7-8 Desember 2022 lalu. “Alhamdulillah kita bisa menetapkan WBTB Jawa Barat sebanyak 54 yang sudah ditetapkan. Dan tentunya penetapan ini menjadi salah satu bagian terpenting bagi kita. Untuk menjaga dan melestarikan karya budaya,” ucap Benny Bachtiar. Selain itu, menurut Benny, budaya menjadi kekuatan untuk memajukan sektor pariwisata serta industri kreatif. Selanjutnya, ia berharap, ke depannya 54 karya budaya sebagai WBTB Jawa Barat 2023 ini bisa optimal. Sehingga menjadi atraksi untuk menarik wisatawan nusantara maupun mancanegara berkunjung ke Jawa Barat. “Dengan penetapam WBTB ini, kami berharap di kabupaten/kota terus menerus mengupayakan agar dijadikan salah satu bagian dari atraksi dan menjadi daya tarik pariwisata di Jawa Barat,” tuturnya. Ia juga mengatakan, “Apabila kita melihat dari hasil WBTB yang telah ditetapkan pada tahun 2023, alhamdulillah ini kelihatannya lebih banyak dari Cirebon Raya dan Priangan. Ini merupakan salah satu ruang dan peluang bagi bapak ibu untuk ditawarkan kepada para wisatawan. Apalagi di tahun ini Bandara Kertajati sudah diaktifkan untuk penerbangan komersial. Artinya ada peluang besar untuk dimanfaatkan”. Baca juga: Bebegig, Seni Topeng yang Unik dan Seram Asal Ciamis Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Jabar Febiyani dan Ketua Tim WBTB Jawa Barat, Bucky Wibawa Karya Guna. Serta para anggotanya, yaitu Dinda Satya Upaja Budi, M. Zaini Alif, Laina Rafianti, Hikmat Nashrullah Latief, serta Irvan Setiawan. Inovasi Akseleratif Jabar Febiyani menyampaikan bahwa penetapan WBTB peringkat provinsi ini merupakan inovasi akseleratif Jabar sejak 2020 dan telah membuahkan hasil positif. Karena pada tahun lalu, Jabar tercatat sebagai provinsi dengan penetapan terbanyak kedua di tingkat nasional. Tahun ini ada 54 karya budaya, terdiri dari 31 karya budaya hasil sidang penetapan WBTB Jawa Barat dan 23 karya budaya lainnya dari pencatatan WBTB Jawa Barat Indonesia. Kemudian, penyampaian rekomendasi penetapan kepada Kadisparbud Jabar ini pun menjadi dasar bagi pengusulan untuk menjadi WBTB Indonesia Tahun 2023. Daftar WBTB Jawa Barat 2023 Hasil sidang penetapan WBTB Jawa Barat pada 7-8 Desember 2022, dengan 31 karya budaya, yaitu: Ajeng Kasumedangan (Kabupaten Sumedang) Benjang Batok (Kabupaten Pangandaran ) Brai (Kabupaten Cirebon) Carulung (Kabupaten Purwakarta) Gacle (Kabupaten Sukabumi Tradisi) Galah Bandung (Kota Bandung) Gekbreng (Kabupaten Sukabumi) Gombyang Dermayu (Kabupaten Indramayu) Gula Cikeris (Kabupaten Purwakarta) Krupuk Mlarat (Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon) Kurupuk Bangreng (Kabupaten Sumedang) Mendong (Kota Tasikmalaya) Mipit Pare Kasepuhan Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi) Nadran Cirebon (Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon) Ngawuwuh (Kabupaten Garut) Nyimur Kasepuhan Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi) Nyiram Gamelan Sekaten Cirebon (Kota Cirebon) Patipung – Tipung Balung (Kota Bandung) Pengobatan Tradisional Raksa Jasad (Kabupaten Sumedang) Peupeusingan (Kota Bandung, Kabupaten Bandung) Rebut Dangdang Kota Depok Seni Pertunjukan Ronggeng Ketuk (Kabupaten Indramayu) Ronggeng Slerek (Kabupaten Indramayu) Sega Bogana (Kota Cirebon) Seren Taun Nampa Taun Mapag Taun Kasepuhan Girijaya (Kabupaten Sukabumi) Silat Godot (Kabupaten Karawang) Tradisi Bekaseman Ikan Keraton Cirebon (Kota Cirebon)
Tampaling (Kabupaten Pangandaran) Tradisi Ngapem Keraton Cirebon (Kota Cirebon) Tradisi Tawurji Keraton Cirebon (Kota Cirebon) Ulin Barong Sekeloa (Kota Bandung) Baca juga: Yuk Wisata Budaya ke Kampung Adat Ciptagelar Sukabumi! Pencatatan WBTB Indonesia dari Jabar Karya budaya dari pencatatan WBTB Indonesia dari Provinsi Jawa Barat sebanyak 23 karya budaya, yaitu: Arumba (Jawa Barat) Burayot (Kabupaten Garut) Colenak Bandung (Kota Bandung, Kabupaten Bandung) Docang (Kota Cirebon) Dodol Garut (Kabupaten Garut) Geco (Kabupaten Cianjur) Gogolekan (Kota Bandung) Hahayaman (Kota Bandung) Hajat Wawar (Kabupaten Subang) Hong-hongan (Kota Bandung) Maenpo Cikalong (Kabupaten Cianjur) Marak Lauk (Jawa Barat Wilayah Budaya Priangan) Paciwit-ciwit Lutung (Kota Bandung) Pakaleng-kaleng Agung (Kota Bandung) Papanggalan (Jawa Barat Wilayah Budaya Priangan) Perepet Jengkol ((Jawa Barat Wilayah Budaya Priangan) Sampyong (Kabupaten Majalengka) Sega Jamblang (Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon) Tari Buyung (Kabupaten Kuningan) Upacara Munjung Majalengka (Kabupaten Majalengka) Wajit Cililin (Kabupaten Bandung Barat) Wayang Cepak Dermayu (Kabupaten Indramayu) Wuku Taun Kampung Cikondang (Kabupaten Bandung)     Sumber & Foto: Disparbud Jabar
0 notes
ritwanristanto · 2 years
Text
Tumblr media
Sekaten kota solo
0 notes
lukmanblog · 5 years
Photo
Tumblr media
Maturnuwun kagem Gusti Bendoro Pangeran Haryo Yudhaningrat (Adik Sri Sultan Hamengkubuwono X) lan sedoyo Abdi Dalem, Prajurit Keraton Jogja yg bersedia difoto bareng ☺🙏. Hajad Dalem Garebeg Mulud Keraton Ngayogyakarta - rangkaian Hajad Dalem Sekaten 2019. 10 November 2019. #sekaten2019 #mataram #grebegmulud #kingdom #heritage #PameranSekaten2019 #Sekaten2019 #kratonjogja #keraton #sekatenjogja #kratonjogja #sekaten #grebegmulud #latepost (at Keraton Jogjakarta) https://www.instagram.com/p/B40BIHbnnMy/?igshid=c6cmaivf2y16
1 note · View note