Text
just a girl who wants her tahajjud du’ās accepted.
137 notes
·
View notes
Text
I be so disappointed when someone turns out to be such a waste of time. Like why did I allow you in my life in the first place
865 notes
·
View notes
Text
one thing about prayer, it works.
— her.written.thoughts
134 notes
·
View notes
Text
Pacaran is a bad decision of my life trust me.. omg how fool i am dan lol banget semenyesal ituuhh even he says seriously with my parent.. and what the hell he lies..
2 notes
·
View notes
Text
Ada kalanya kita ga perlu perhatiin perasaan kita, gapapa terluka karna manusia, toh namanya manusia
Asal kita ga kehilangan Allah di hati kita, yg penting adalah perasaan kita sama Allah selalu yg terbaik, khusndzon sekuat-kuatnya sama Allah
Pokonya yakin aja Allah yg bakal atur semuanya, tugas kita cuma ibadah dan ikuti aturannya
Semudah itu sebenarnya
Cuma kadang kita yg mempersulit sendiri karna perasaan kita sama manusia yg bikin kita ngeluh dan mengabaikan ibadah kita
Sekarang mikirnya gini aja, klo cuma perkara manusia mah tenang ga ada apa2nya toh semua bakal ada pertanggungjawaban nya
4 notes
·
View notes
Text
Mengingatkan Diri Sendiri
Cobalah ulangi kata-kata berikut setiap hari. Ingatkan diri sendiri. Ulang-ulangi. "Aku adalah manusia dewasa yang bertanggung jawab. Aku bisa diandalkan. Aku akan menyelesaikan apa yang harus aku selesaikan. Aku mengerjakan tugas -tugas dan kewajibanku dalam peran-peran yang Allah berikan padaku di dunia ini dengan baik, dengan excellent. Tidak ada kata malas dalam kamus di hidupku. Aku dibesarkan oleh orang tua yang bangun setiap pagi untuk mengusahakan hidup dan kehidupanku. Malu sekali jika aku harus bermalas-malasan tak berfaedah. Yaa, kadang-kadang tidak apalah, tetapi itu bukan karakter utama yang ada dalam diriku."
"Aku adalah manusia dewasa yang bertanggung jawab. Aku bisa diandalkan. Aku akan menyelesaikan apa yang harus aku selesaikan. Aku mengerjakan tugas -tugas dan kewajibanku dalam peran-peran yang Allah berikan padaku di dunia ini dengan baik, dengan excellent. Tidak ada kata malas dalam kamus di hidupku. Aku dibesarkan oleh orang tua yang bangun setiap pagi untuk mengusahakan hidup dan kehidupanku. Malu sekali jika aku harus bermalas-malasan tak berfaedah. Yaa, kadang-kadang tidak apalah, tetapi itu bukan karakter utama yang ada dalam diriku."
"Aku adalah manusia dewasa yang bertanggung jawab. Aku bisa diandalkan. Aku akan menyelesaikan apa yang harus aku selesaikan. Aku mengerjakan tugas -tugas dan kewajibanku dalam peran-peran yang Allah berikan padaku di dunia ini dengan baik, dengan excellent. Tidak ada kata malas dalam kamus di hidupku. Aku dibesarkan oleh orang tua yang bangun setiap pagi untuk mengusahakan hidup dan kehidupanku. Malu sekali jika aku harus bermalas-malasan tak berfaedah. Yaa, kadang-kadang tidak apalah, tetapi itu bukan karakter utama yang ada dalam diriku."
80 notes
·
View notes
Text
"Bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya".
(QS. An-Najm: 39)
Ikhtiar itu lebih penting daripada hasil. Maka berjuang itu lebih penting daripada berhasil. Maka berusaha itu lebih penting daripada sukses.
Hasil itu memang datang dari pertolongan Allah dari arah yg tidak disangka-sangka dan kita harus yakin bahwa pertolonga Allah itu dekat.
Kota Bogor, 07 Mei 2024
200 notes
·
View notes
Text
Cape bgt sama hubungan ini, udah ga sanggup lagi, kenapa aku yg selalu mengusahakan? Dia apa usahanya? Dia bilang udah meyakinkan orang tuanya kalau aku adalah pilihannya, dia juga udah bilang ke orang tuaku serius sama aku, tapi aku dibikin bingung gini, dia malah minta aku ninggalin dia, dahlah capek sedih terus, saatnya menyudahi semua ini, biarkan saja sampai dia yg menyudahi, biar dia tanggung jawab sama perbuatannya, biar dia yg salah, biar dia yg malu
Aku baiknya ngapain? Mencintai sewajarnya aja, dari pada sedih dianya juga ngga peka, udah kalo dia pergi, kamu gapapa, kamu ikhlas, kamu berhak dapat yg lebih baik,
Tugasku sekarang adalah:
Berbaik sama diri sendiri, love yourself first, chat kalo dia nanya aja, jangan kamu yg duluan nanya, udah biarin aja lepasin, aku mau bebas, mau kejar target, cari duit banyak2
2 notes
·
View notes
Text
Jangan benci jaraknya, nikmati saja rindunya
3 notes
·
View notes
Text
sabar yaa
mengalah bukan berarti kalah kok😊
10 notes
·
View notes
Text
akhirnya, kita akan paham kalau kita akan menjalani hidup kita sendiri. mau orang lain suka atau tidak, mau orang lain dukung atau tidak, mau orang lain peduli atau tidak, yang akan menanggung konsekuensinya adalah kita. kita yang akan merasakan bahagia dan kita juga yang akan sengsara; terlepas dari kehadiran dan pendapat orang lain. jadi, yang penting adalah kita terus berusaha. yang penting, kita ga nyerah. orang lain juga punya kehidupan mereka masing-masing. satu dunia boleh gasuka & ga dukung & punya opini yang ga mengenakkan, tapi yang penting Allah suka & dukung & baik menurut-Nya.
278 notes
·
View notes
Text
Yang Sering Kali Dilupakan
Ketika hari-harimu terasa berat, persoalan demi persoalan datang silih berganti, ujian demi ujian tidak bosan menyambangi, merasa putus asa dan bahkan frustasi, yang kamu perlu lakukan adalah temuilah orang tuamu.
Temuilah mereka, sebab kebahagiaanmu, solusi akan segala persoalanmu Allah titipkan melalui mereka. Ketika mereka ridho, yang menyebabkan keridhoan-Nya hadir, maka tiada satupun lagi yang mampu membendung segala hal baik datang kepadamu.
Orang tua itu, sebanyak masalah yang mereka sudah miliki, selalu menyediakan ruang bagi anaknya untuk menyampaikan keluh kesah, kabar dan semua hal tentang anaknya. Mau seberapapun besar, dewasa, tuanya seseorang terus bertumbuh, di mata mereka kita akan tetap menjadi buah hati mereka.
Jadi, pertanyaannya...
"Kapan terakhir kamu membahagiakan mereka?"
atau dimulai dari pertanyaan sederhana,
"Kapan terakhir kali bertanya kabar tentangnya?"
Berkabarlah, walau sebatas suara, jika memang jarak masih menjadi kendala utama. Jika diluar sana tiada satupun yang peduli, mendukungmu, mendoakanmu atas semua jerih payahmu, semua beban berat yang kamu hadapi hari ini, percayalah dukungan dan do'a mereka tiada henti menghiasi langit untuk kebaikanmu.
Sempatkan sebelum kamu berangkat kerja, kuliah atau memulai harimu. Semoga Allah membarokahi hidup kita atas sebab bakti kita terhadap mereka.
188 notes
·
View notes
Text
Kita tidak punya kuasa untuk meminta semua orang harus berprasangka baik pada kita, sebab mencari semua ridho manusia adalah hal yang sungguh sangat melelahkan dan sia-sia, my dear. Seberusaha apapun kita selalu saja ada cela bagi orang lain untuk menilai dan mengomentari.
***
Maka memilih untuk mengejar ridho Allah adalah pilihan yang paling terbaik. Selama tidak menentang syariat cukuplah Allah saja sebagai sebaik-baik penilai. Yang ridhoNya mendatangkan rahmat. Yang ridhoNya mendekatkan syurga.
- khadijah1998
63 notes
·
View notes
Text
Menyukai bunga bukan berarti kamu harus mematahkan dan memisahkan ia dengan tangkainya, kamu masih memiliki pilihan untuk merawatnya hingga ia mekar dengan indah. Sama dengan bagaimana caramu menyukai seseorang, rawat jika bisa, tapi jika belum mampu, kamu bisa membiarkannya tanpa merusak.
- repost tumblr jndmmsyhd
51 notes
·
View notes
Text
sebenernya yg bikin kita terhambat adalah kita terlalu mikirin hidup orang lain sampe lupa kalo sebenernya kita tu harus fokus sama diri kita sendiri!
pesan untuk diri sendiri plis stop julidd
1 note
·
View note
Text
pesan hari ini
seminar 70% adalah untuk memastikan bahwasannya tugas akhir telah selesai, jadi usahakan sudah selesai 100% ketika sem70 agar hanya mengerjakan revisi saja setelah 70%
waktu efektif pengerjaan TA adalah 6 bulan, sehingga usahakan selesai 6 bulan waktu bersih
banyak diskusi dengan dosen✨
1 note
·
View note
Text
Ayah dan Anak Perempuannya
Ini perjalanan tidak sebentar. Seorang ayah justru memberikan kursinya untuk tidur anak perempuannya. Sepertinya kondisi anak tersebut memang sedang tidak sehat.
Ia justu membiarkan dirinya duduk di koridor bus kota. Tempat kotor yang dibenci banyak orang. Tapi begitulah mungkin, seorang ayah akan membiarkan dirinya terhina daripada anaknya menderita.
Tiba-tiba anak perempuan itu menangis. Ayah dari anak itupun lalu menggendong untuk menenangkan. Bener banget ya, sekuat apapun seorang ayah pasti akan kerepotan mengurus seorang anak tanpa seorang ibu.
Tapi bicara tentang menjadi sosok yang kuat. Ibuku selalu mengajarkanku untuk menjadi sosok yang kuat seperti ayah. Walaupun dari buku yang pernah kubaca. Sekuat apapun seorang lelaki ia pasti pernah menangis sebab ibu, istri ataupun anak perempuannya.
Mungkin itulah mengapa jarang sekali melihat seorang ayah menangis sendu, tetapi saat pernikahan putri perempuannya dia tak bisa lagi menyembunyikan tangis sendunya.
Sembari menengkan anaknya yang sedang menangis. Ayah itu menatap lekat-lekat mata buah hatinya. Besar dugaanku ia berkata dalam hati "Sebesar apapun sayangku padamu nak, utamakan dulu cintamu pada ibumu"
324 notes
·
View notes