calyxchan-blog
calyxchan-blog
Wa! Odoroitaka?
126 posts
Hello, I'm an alien girl who loves yaoi and stuff. Multifandom, but currently drowning in Touken Ranbu. MikaTsuru, KuriMitsu, KashuuYama, and KaneHori is my main OTP. Dump some art here _(:3_
Don't wanna be here? Send us removal request.
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media
MikaTsuru + KogiTsuru School AU
My otp, hehe ///7///)
(I ship everyone with Tsurumaru as an uke anyway //slap)
13 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Note
Hello there, I just wanna ask : how the sword boys react if their Saniwa suddenly kiss them?? Like kiss on their forehead or cheek as sign of affection...(Btw, sorry for asking too much and for my bad english). Keep up with your good work!!!
ah, no, it’s okay with us! We enjoyed (and felt our hearts break lol) as we wrote this! your english is fine, and heya thanks for that! we will!
the lovely babies’ reaction under the cut! (ɔ◔‿◔)ɔ ♥
Read More
568 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
I’m  dead help
Tumblr media
X
335 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Video
lol so cool
vine
someone explain please - more vines
165K notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
theres no end to this hell
977 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Text
o my--this is cool--
Touken’s Betrayal
Tumblr media
Originally by  みっこ ‏@MiM_mikko *Permission granted by the artist to repost & translate
Read More
877 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Text
NatsuNana Drabble
Deg! Tiba-tiba saja iris berwarna kemerahan itu menunjukkan warnanya di tengah kegelapan. Nafasnya tersengal, keringat dingin mengalir di pelipisnya. Jari-jarinya meremas erat selimut yang menutupi tubuh.
'Mimpi itu lagi..' batinnya. Sudah beberapa malam Nanashi terus melihat mimpi yang sama. Ia memimpikan dirinya dikuasai virus, dan membunuh orang-orang di sekitarnya tanpa ampun--memikirkannya saja sudah membuat Nanashi gemetar dan menahan hasrat ingin muntah. Ia tidak tahu kenapa, tapi kejadian akhir-akhir ini membuatnya sedikit khawatir bahwa sesuatu bisa saja terjadi padanya, atau pada Mikado, dan yang lain..
Menatap jarum jam yang menunjukkan waktu subuh, Nanashi mengusap matanya yang terasa perih, seakan meminta jatah untuk kembali tidur. Tapi berapa kalipun ia mencoba untuk tidur, pikiran bahwa ia akan kembali melihat mimpi tersebut seperti sugesti besar untuk membuat badannya tetap bangun. "Kurasa..harus..lagi..?"
Nanashi membuka layar di depan matanya, menggerakkan jarinya di layar sentuh transparan tersebut, kemudian berhenti tepat pada satu nama.
Natsukage.
"Nngh..lagi, Nanashi..?" Suara setengah mengantuk yang terdengar berat terdengar dari bitphonenya di seberang sana sedikit melegakan Nanashi.
"Iya..maaf jika aku mengganggumu," jawab Nanashi dengan nada tidak enak.
Beberapa malam dengan mimpi buruk ini membuat Nanashi tak bisa tidur. Bagaimanapun susahnya ia mencoba tidur, otaknya seperti mengirimkan impuls untuk tetap bangun, dan ini sedikit mengganggu kegiatan Nanashi pada siang hari. Misane terlihat agak khawatir dengan keadaannya yang entah kenapa memburuk tiap harinya. Hingga 3 hari yang lalu ketika Nanashi mencoba mencari sesuatu di bitphonenya, ia tak sengaja menelpon Natsukage--yang ia pikir akan langsung dimatikan begitu saja, tapi ternyata Natsukage malah menemaninya berbicara sampai ia tertidur. Nanashi tidak mengerti kenapa, tapi suara Natsukage sangat menenangkan, membuat Nanashi melupakan segala mimpi buruk dan masalahnya. Bahkan ia menawarkan diri untuk 'diganggu' sejenak jika Nanashi bermimpi buruk lagi. (Entah kenapa di sini Nanashi merasa agak berdebar waktu Natsukage mengatakan hal tersebut.)
"Tidak apa-..apa," suara Natsukage nyaris terdengar seperti orang yang siap tidur kapan saja jika mereka tidak cepat-cepat mengambil topik pembicaraan, "masih mimpi yang sama..?"
"Ya.." jawabnya lesu, "darah di mana-mana..aku tidak mengerti. Padahal aku tidak dendam dengan orang-orang di sekolahku dulu. Maksudku, aku pantas mendapatkan perlakuan seperti itu karena aku mengganggu pemandangan mata mereka."
"Jangan berkata seperti itu. Kau tidak mengganggu pemandanganku sama sekali.." ada jeda yang sedikit panjang, "atau pemandangan Miumi, atau Misane, Haruya dan lain-lain."
"Baiklah, kalau kau bilang begitu~!"
"Hari ini aku bertemu bu Chino. Ia menanyakan kapan kau akan datang minum teh lagi."
Nanashi tertawa kecil, "Tapi aku kan baru mengunjunginya kemarin..ah ya, kau mau ikut hari ini mengunjungi bu Chino? Cookies buatannya benar-benar enak!"
"Aku ada latihan yang tak bisa kulewatkan."
"Aaw. Baiklah nanti aku akan datang ke stadium, kubawakan untukmu dan Yukinaga."
"...pakai sepatu yang tidak licin. Aku tidak mau bertanggung jawab jika kau basah lagi seperti tempo hari."
"Tapi aku cuma punya sepatu itu!" . . .
Satu jam berlalu, dengkuran halus mulai terdengar. Iris mata kemerahan akhirnya menutup tirainya, membawanya pada tidur yang lelap.
Natsukage menghela napas, menatap waktu yang tertera di layarnya. Aah, 2 jam lagi ia harus bangun dan pergi ke stadium, cukup lah waktunya untuk tidur lagi. Sebelum mematikan koneksi telepon mereka, Natsukage berbisik pelan, "Have a nice dream, my sweet bunny."
7 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media
Nanashi joining the bandwagon 8)))) //run
11 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media
“Ssh~! Let’s keep it a secret.”
I love this pairing hahaha I’m sorry-
Natsukage and Nanase from 1bit Heart (c) Miwashiba
16 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Originally by  煮る >>  【刀剣乱舞】「清光と安定」 *Permission granted by the artist to repost & translate
178 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
chu  <3
Tumblr media
Kudou Shinichi, Kaitou Kid 
12 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Text
junjouai:
*~As requested!~*
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
[Shinichi x KaitoKid] Black Chocolate (Detective Conan)
146 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Characters: Mikazuki, Shishiou & Tsurumaru Game: Touken Ranbu
刀劍亂舞 by  尤石馬 (id 3727139) | ※ Reprint with permission
902 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
I love this xD
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
83K notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
senpieee
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
最近更新したやつと進捗 2章メインイベント骨組み終わり
ボイス届き待ちもあるので2章四月中更新目標です
(chapter2 update is scheduled for April.)
あとマップにサブサブキャラ(ほぼオブジェ)配置 街感出た気がする
834 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Photo
Tumblr media
Doodle Nanase Yoshi from 1bitHeart game _(:3_
18 notes · View notes
calyxchan-blog · 10 years ago
Text
Yamatonokami Yasusada
Tumblr media
Yasusada is forged in early Edo period(17th century) by a master swordsmith of the same name. He is a high quality sword with excellent capabilities but is difficult to use, and can only truly shine in the hands of a master swordsman. Because of that, his price is cheap for such a fine sword. Yasusada had three owners during the Bakumatsu period(1853-1867) coming from the Shogunate army and Shinsengumi, with the most famous one being Okita Souji, who never left his heart. 
Okita was a cheerful fellow who was amiable to his friends in his personal life, and is said to be fond of playing with the neighboring children. But that does not intervene with his duties on the battlefield or in the Shinsengumi, where he would show no mercy to the enemies. This trait of Okita infused into Yasusada as he followed him on the various raids, and he too, was soft-spoken and gentle with the Saniwa in peaceful times but ruthless in battle.
Read More
708 notes · View notes