catatan-rasa-blog

[catatan-rasa-blog]

[catatan-rasa-blog]

Jika pacarmu kau anggap istimewah karena mengingatkanmu Sholat, bukankah ALLAH selalu memanggilmu diwaktu adzan (?)

Jika pacarmu kau anggap spesial karena hanya selalu menanyakan sudah makan, bukankah IBUmu bahkan selalu menyediakan makanan (?)

Jika pacarmu kau anggap hebat karena bisa melindungi, bukankah AYAHmu sejak lahir selalu melindungimu (?)

Jadi jika sudah tahu, masih pentingkah pacar itu dalam kehidupanmu (?)

-@yusufpict

[catatan-rasa-blog]

Jeruji Tanpa Besi

Dalam hidup tak ada yang ingin terlahir dengan kekurangan. Semua meminta untuk sebuah kesempurnaan, tapi terkadang lupa bahwa sempurna itu hanya milik Allah SWT.

Setiap kekurangan tidak harus dijadikan bahan tawa dan candaan. Bersorak ramai untuk saling membully. Tak pernah mereka sadari sedikit pun bagaimana rasanya menjadi orang yang terasing. Seakan dunia pun menolak kehadirannya. Hanya karena alasan dia tak seperti kalian.

Jika hanya karena fisik kalian memilih untuk menjauhinya.

Tak ada yang mau menjadi teman dalam kesendiriannya. Semua memandangnya dengan sebelah mata.

Setiap hari, kupingnya harus kuat mendengar sorak-sorak candaan. Mendengar setiap tawa ejekan dan tatapan mata kebencian. Apa salah dia?

Bukan mau dan inginnya terlahir dengan seperti itu! Dia manusia memiliki hati dan perasaan. Sakit hatinya menahan olokan sudah bukan lagi sakit melainkan hancur.

Tak ada yang membantunya untuk mengumpulkan kepingan yang hancur. Semua harus dia rawat sendiri.

Sekali lagi, ejekan dan candaan tak seindah tawa kalian. Olokan dan hinaan tak semudah saat kalian bersorak penuh kebahagiaan.

Jeruji Tanpa Besi.

Cirebon, 4 Maret 18

[catatan-rasa-blog]

Memutuskan untuk tidak lagi mendekat merupakan langkah yang tepat ketika dua orang saling mencintai belum terikat.

Sebab segala bentuk kedekatan dua orang yang belum terikat dapat menimbulkan maksiat dan mendapat siksa yang berat di akhirat.

-@yusufpict

[catatan-rasa-blog]

Senja Menanti

Dalam diam yang masih diselimuti sepi...

Aku ingin menyampaikan kepada jingga diufuk barat. Bahwa aku merindu pada senyum yang dulu adalah alasanku bahagia.

Aku mendamba pada tatapan mata sendu milik dia yang telah berlalu...

Senja masih menanti...

Diujung bibir yang mengikis terang. Tertulis tentang sebuah kisah sederhana berlatar kata cinta.

Senja masih menanti...

Berharap waktu melambat sedikit. Kian detik jingga menghitam membawa pada kesadaran penuh. Jika lambaian tangan perpisahan sudah tersampaikan.

Kini tinggal asa menatap kenang. Berbagi duka pada awan, dan kembali terdiam dalam lamunan.

Cirebon,28Feb18 16.45

@catatan-rasa

[catatan-rasa-blog]

"Jika ada yang membuat air matamu jatuh, katakan padaku. Biar dia tahu rasanya, melihat sumber kebahagiannya menangis juga."

(Via @catatan-rasa )

[catatan-rasa-blog]

Meski kau tahu rasanya jatuh. Tapi sepertinya kau tak merasa kapok untuk jatuh cinta, kenapa?

@catatan-rasa

[catatan-rasa-blog]

,,samaa dengan Saya..😊😊

Stalking Tumblr Orang~

Kalo ditanya sedang ngapain? truz jawab ku sedang stalking Tumblr Orang. Lalu dikatain: Gak takut ketauan apa? Gak ada kerjaan apa? Jatuh cinta dengan pemilik akun yang mana?

hahaha stalking tumblr itu beda. kalo kata eyakuya: “singgahlah sebentar, barangkali menemukan kepingan kenangan yang bisa dijadikan pelajaran. karena berjalan sejauh itu butuh duduk dan selonjoran, meski di pojokan tumblr orang” 😬😁😃

karena bagi saya sendiri “Tumblr itu yang dinilai tulisannya bukan sebanyak apa jumlah followers dan sehebat apa latar belakang dan keturunan si pemilik akun. Pasti yang dikagumi itu tulisan-tulisan yang hampir rata dapat mengubah sudut pandang manusia biar jadi yang bermanfaat dan lebih bijaksana”.

Saya yang terkadang Stalking-Stalking tulisan di tumblr orang, pasti scroll-scroll ke bawah sambil senyum seraya angguk-angguk mengiyakan hihihihihi 😂

Betapa banyaknya Pikiran-pikiran hebat orang Indonesia.

@RuangTeduh

[catatan-rasa-blog]

Kita memulai semua ini dengan baik-baik. Dengan perasaan bahagia dan juga rona merah di pipimu. Maka ketika kisah ini berakhir aku harap kita tetap baik-baik saja. Tidak saling membenci, memusuhi apalagi saling menjelekan. Sangat tidak layak untuk kebahagiaan yang pernah kita dapat. Mari belajar menerima, meski tidak mudah.

[catatan-rasa-blog]

Pada diam yang tak mampu untuk bersuara, hanya tersisa bait dalam do'a. Aku ingin mengatakan bahwa merindu pada yang tak bernama adalah caraku meminta tanpa ingin disapa".

Catatan-rasa

[catatan-rasa-blog]

"Kamu nggak butuh alasan untuk mencintai, tapi kenapa kamu ucapkan beribu alasan untuk mengakhirinya?".

Hebat yah kamu....

@catatan-rasa

[catatan-rasa-blog]

"Hanya karena dia yang lebih dulu singgah. Apakah lalu hatimu sudah tak ada celah?"

@catatan-rasa

[catatan-rasa-blog]

Cintaku tak sekuat perasaanmu

[catatan-rasa-blog]

Antara Coklat dan Diriku

Di sudut kedai yang masih terlihat sepi. Terlihat seorang gadis duduk menikmati secangkir coklat panas. Uap yang masih mengepul menyeruakan tajamnya harum chocho. Matanya menerawang seperti mengingat masa silam.

Yahh… itu benar, gadis itu teringat untuk pertama kalinya dia mencintai coklat.

^beberapa tahun silam^

[catatan-rasa-blog]

Jika hujan hanya sebagai pengantar ingat tentang kenangan. Rintik yang terus berpulang pada bayangan masa silam. Tak ada yang lebih romantis dari dua insan yang beratapkan payung warna-warni. Menari bersama deras, senyum menawan merekah dan membekas.

Genangan-genangan rindu yang mencipratkan rasa sesak didada. Semakin bergemuruh dengan kilatan luka yang tak urung sembuh. Menginginkan awan kembali terang atau biarkan tetaplah hitam. Toh, sinarmu pun sudah mulai padam.

@keshi97

[catatan-rasa-blog]

#wattpadindo #wattpadindonesia

[catatan-rasa-blog]

Kita masih diberi sehat

Namun menemui Tuhan sangat berat

Bahkan kita beralasan tak sempat

Hingga waktu habis terlewat

Jika begini,

Masihkah Surga bersahabat (?)

January,2018

–@yusufpict