Don't wanna be here? Send us removal request.
Text


I'm pregnant.
Mashaallah tabarakallah....
Ya Allah terimakasih banyak untuk semua, untuk keberkahannya, terimakasih untuk kepercayaanMu.
Kami menikah awal November 2018, 3 bulan setelahnya akhirnya kami dipercaya oleh Allah. Rasanya benar-benar penuh syukur, karena semenjak menikah, tak berhenti kami panjatkan doa agar segera memiliki momongan. Kami rayu Tuhan kami, mashaallah ketika akhirnya aku mendapatkan garis 2, mashaallah...
Sebelumnya aku sempat takut akan kondisi yang aku alami, walaupun memang menstruasi teratur namun tubuhku yang obesitas ku rasa menjadi penghambat. Lalu awal januari ku putuskan menjaga makan dan olahraga walaupun ga teratur tapi aku berusaha, pikirku. Dan dengan dibantu doa alhamdulillah akhirnya mendapatkan garis 2.
Aku memutuskan untuk test pack sebenernya iseng ehehe jadi pada hari itu sehari sebelum jadwal mensku, karna masih ada sisa testpack yaudah aku coba test pack aja. Awalnya aku ga sadar kalo disitu ada 2 garis karena samaaaaar bgt.... trs kupikir oh iya memang belum, tapi aku ga buang test packnya karena menurutku buat kenang-kenangan. Lalu aku terusin berberes rumah. Saat suami bangun tidur, aku iseng buka test pack lagi, pas aku perhatiin loh ini kok ada garis 2 tapi ga yakin karna samar bgt. Aku langsung bilang ke suami, respon suami saat itu hanya "emang kaya gitu?" "Udah ga usah dipikirin nanti kalo emang waktunya pasti dikasih kok" aku yang tadinya exited langsung down hahahaha.
Karna penasaran 2 hari setelahnya aku test pack lagi, ternyata warna garisnya makin terang. Dan 4 hari setelahnya aku coba test packnya terang bener bener terang. Alhamdulillah senengnyaaaa....mashaallah...
Lalu dihari ke 5 kami datang kontrol ke dokter obgyn, pas dicek sama dokter obgyn ternyata belum keliatan apa-apa, belum keliatan kanting kehamilannya. Bikin bingung dan bikin takut, dokter nyaranin 2 minggu kontrol lagi. Tapi karena kesibukan, kami baru sempet kontrol 3 minggu setelahnya, mashaallah pas di usg sudah ada detak jantungnya ❤ luar biasa, bismillah saat ini sudah masuk trimester 2. Semoga sehat sehat terus ya nak dalam rahim ibu.
0 notes
Text

Now I'm a wife and working woman!
Been a long time, 2-3 tahun berlalu.
Setelah semua tulisan ini, ga disangka semuanya berubah.
Pertengahan 2016, aku join disuatu instansi yang bergerak dalam bidang kesehatan milik pemerintah Indonesia.
6 bulan setelahnya, hidupku tetap normal.
Setelah 6 bulan berlalu, hidupku lebih dari halilintar 😅 lebih serius daripada yang pernah aku bayangkan.
Aku adalah pegawai,
Babu gitu maksudnya 😁
Jauh dari keluarga (jarak 44km)
Jauh dari sahabat
Kehilangan waktu bersama mereka
Bahkan kehilangan kehidupan sosial
Ini ga berlebihan.
Yang tertulis pada perjanjian kerja adalah office hour (8-5) tapi kenyataannya (8-9) dan ga jarang kita sampai nginep dikantor. Terkadang sabtu, minggu kita masuk juga ke kantor.
Jangan bayangin bayaran lembur yg berlimpah. Aku lebih bersyukur memiliki waktu daripada menerima bayaran lembur. Karna kenyataannya lembur itu terkadang mendapat bayaran terkadang tidak.
2017, tahun yang hampir membuatku gila, terkadang pulang dari kantor jam 2 pagi dan berangkat lagi ke kantor sebelum jam 8 pagi.
Pada saat itu aku masih lajang (baru pacaran aja).
Weekend bertemu teman? Terkadang hanya sebulan sekali. Tidak lagi peduli dengan film baru yang keluar, tidak lagi muluk-muluk travelling ke suatu tempat.
Aku marah.
Aku benci.
Tapi kupikir apa aku pantas marah?
Lalu aku bersyukur
Namun aku tetap mengeluh dan melangkah.
Mengapa sebegitu beratnya, kataku.
Terkadang aku rasa, beberapa karyawan ditempatku tak semua sepertiku.
Mengapa hanaya divisi kami yang berkerja rodi.
Aku masih terus merasa ketidakadilan.
Ditahun itu, aku depresi.
Berat badanku naik 15kg dalam setahun!!!!!
Aku tak lagi memikirkan penampilanku.
Aku tak lagi memikirkan bahwa pakaianku pantas, kulitku terawat
Yang aku pikirkan hanya.....bagaimana caranya agar aku bisa tidak berangkat kantor....
Cuti.....
Terkadang sakit, tubuhku tak kuat....
Ditambah ada beberapa atasan yg semakin membuatku, merasa inilah neraka.
Aku tersenyum,
Semua amarahku menuntunku berfikir, oh mengapa kita tidak balik pada posisi kita.
Ku pelajari jobdeskku,
Ku peelajari tanggungjawabku
Ku kerjakan kerjaannya.
Ku gapai KPIku.
Untuk kerjaan dengan posisi kosong? Biarlah perusahaan yg berpikir
Dengan berpikir seperti itu bebanku berkurang.
Dengan beberapa sikap bodoamatku, aku dapat mempertahankaj berat badanku (walaupun sudah naik 15kg 😁)
Dengan pikiran itu aku bisa lebih berani menolak overtime,
Ya, kadang terdengar egois.
Namun jika tidak dengan itu, aku tidak akan bertahan.
Ku prioritaskan kesehatanku.
Itulah kisah dimana aku bertahan hidup dengan sedikit keegoisan.
-Cerita 2tahunku-
1 note
·
View note
Text
BACK AGAIN.
Setelah beberapa tahun, akhirnya balik kesini lagi.
1 note
·
View note
Text
GUNUNG KIDUL, JOGJAKARTA
Kali ini saya ingin sedikit merekomendasikan beberapa tempat dari kampung halaman saya sendiri :) my hometown, my hidden piradise ♥ Tempat-tempat istimewa yang wajib anda temui 1. Goa Pindul Letaknya di gunung kidul, dari kota anda bisa menyewa taxi atau minta penjemputan dari pihak goa pindulnya langsung. Kalau dari rumah nenek saya hanya sekitar 15menit. Sebelum menuju TKP di depan ada loket untuk pembelian tiket, saya lupa untuk harga pastinya, kalau tidak salah 45ribu untuk 2 wahana, yaitu untuk goa pindul dan juga kali oyo. Jangan khawatir wahana ini safety, anda akan diberikan pelampung dan juga ban, lalu ada satu pemandu wisata yang mendampingi. Sebelum memulai petualangan ada sesi berdoa terlebih dahulu. Kebetulan saya baru pertama kali wisata masuk ke dalam goa, didalam goa ini gelap sekali, namun jangan khawatir sang pemandu membawa centre dan menjelaskan isi dan bagian goa pindul ini. Indah sekali lukisan sang maha kuasa ini ♡ Bagi anda pecinta body rafting harus banget kesini, seru, menantang dan dijamin nagih. Jangan lupa cobain terjun dari tebing yang ada di kali oyo ya. Kira-kira tingginya 7 meter! Cukup memacu adrenalin. Namun sayang sekali pada saat saya kesana sedang musim kemarau, jd arus air tidak terlalu deras. 2. Pantai Ngobaran Pantai Ngobaran terletak di Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk harga tiket masuknya, hanya Rp. 3000, - sudah termasuk akses ke pantai ngrenehan juga. Pantai ngobaran ini sering dijuluki Bali van Jogja, karena pemandangan dan keindahannya. Di pantai ngobaran ini ada beberapa patung, dan pura, tempat pemujaan pangeran yang pernah melarikan diri dan berakhir dengan membakar dirinya di pantai ini. Bebatuan, bunga kamboja dan pura ini sungguh mengingatkan saya akan keindahan pulau dewata. Ombak dan anginnyapun besar sekali, seperti ombak pantai pantai di bali. Pantai ini sangat recomended untuk dikunjungi ♡♡♡♡♡♡ 3. Pantai Ngrenehan Pantai ini tidak jauh dari pantai ngobaran. Pantai ini terletak diantara dua batu karang besar, sehingga untuk ombal dan anginnya tidak terlalu berbahaya. Namun sayang sekali di tepi pantai ini banyak sekali kapal nelayan yang sedang parkir, sehingga kami tidak bisa leluasa untuk bermain. Disana juga banyak anak-anak kecil warga local yang sedang berenang. Sungguh Gunung kidul, dipenuhi dengan surga tersembunyi. 4. Pantai Indrayati Kalau pantai ini letaknya jauh dari pantai ngobaran. Pantai ini satu jalur dengan pantai sundak, drini, dll. Pantai ini tidak kalah indahnya, pemandangannya sangat eksotis. Apalagi jika dinikmati pada sore hari menjelang sunset, dan nikmati dari atas batu. Buat pecinta pantai, gunung kidul punya banyak pantai eksotis yang harus kamu kunjungi. 5. Taman buah mangunan Imogiri Untuk tempat ini letaknya di Imogiri, Bantul. Saya lupa untuk tiket masuknya, kalau tidak salah Rp. 5000,- Disini ada banyak beragam kebun buah, namun sayang sekali saat kami kesana buahnya belum matang semua. Selain kebun buah disini juga ada camping ground, banyak yang mendirikan tenda disini. Selain itu ada gardu pandang, yang bisa melihat view kota jogja dari tempat ini. Sungguh indah sekali memandangi hijaunya bumi, dan tentu saja ditambah sungai oyo sebagai pemanis pemandangan ♡ 6. Malioboro dan sekitarnya Liburan ga lengkap dong kalo belum wisata kuliner dan berbelanja untuk oleh-oleh. Untuk pasar malioboro ini siapa sih yang ga tau? Tempat ini terkenal sekali dengan ide-ide dan kreatifitas warga jogja. Dengan menciptakan berbagai karya yang unik, etnik, indah dan Indonesia banget! Jangan lupa diborong, dan cintai produk Indonesia. Selama disana saya sempat menginap di hotel sky, dekat stasiun lempuyangan. Hotelnya nyaman sekali dengan berbagai fasilitas yang sesuai dengan harganya. Untuk kendaraan juga mudah sekali, aela saya disana kemana mana menggunakan becak. Untuk makanan yang murah murah, silakan coba makan di raminten. Harganya murah dan makanannya enak. Sekian rekomendasi dari saya, and enjoy your trip ♡
0 notes
Photo




#food #pasificlounge #saripanpasifichotel #breakfast
0 notes
Photo

Tips for Polaroid Beginners // Angelina Is
Polaroids are amazing, and annoyingly expensive. We all love them, don’t we? Here are some great tips for polaroid beginners. Most importantly, don’t shake it.
72 notes
·
View notes
Photo

Ga dijemput atau dianter pacar, calling gojek aja, beres hidup saya! #gojekindonesia
0 notes
Text
you deserve someone who isn’t embarrassed to love you and tells all their friends about you and saves your selfies, whether they’re good or bad to look at when they miss you and loses sleep to talk to you and tells you how much they love you and how beautiful you are all the time and i really hope you find that one day because you deserve to be loved
1M notes
·
View notes
Text
IBU RUMAH TANGGA
Selamat pagi :) Hari ini tanggal 3 Agustus 2015, masih jam 00.36. Ada satu kata, yang terus menerus saya pikirkan beberapa waktu belakangan ini. Yap, tentu saja judul tulisan ini, ibu rumah tangga. Ibu rumah tangga itu apa sih? Ibu yang mengurus rumah tangga. Yang mengurus keluarga. Sebelumnya saya ingin flashback sedikit sesaat sebelum saya lulus smp, saya bercita-cita menjadi ibu rumah tangga. Setelah sebelumnya saya berganti cita-cita. Pertama menjadi guru pada waktu tk dan sd (hasil pengaruh ibu), lalu menjadi seorang diplomat pada awal saya memasuki smp (padahal saya belum tau jobdesk seorang diplomat). Dan bercita-cita sebagai perawat, pada saat duduk di bangku sma (sebenarnya cita cita ini hanya cita cita mencari ilmu saja). Dan sampai akhirnya saya pun sadar, cita-cita saya yg sebenarnya adalah ibu rumah tangga. Pada saat saya bercerita tentang itu, tidak banyak mereka yang menertawakan, lalu tidak banyak pula mereka yang mencemooh, memutar bola matanya, menganggap saya kuno dll. Saya menanggapinya dengan tersenyum juga. Memang saya tidak marah. Saat ini alhamdulillah saya telah menggapai salah satu cita-cita saya menjadi perawat. Sudah lulus kuliah, lalu kemudian bekerja sebagai perawat di salah satu rumah sakit, disana saya dispesialiskan menjadi perawat bayi. Itu pekerjaan yg saya impi impikan semenjak kuliah. Kedengarannya sangat sempurna bukan? Memang sangat sempurna, bekerja sambil memandangi bayi bayi yang menangis, lalu tenang, lalu teriak meraung raung, lalu mengantuk, lalu tidur. Kamu tahu? Bayi tidur adalah pemandangan paling indah yang pernah saya lihat. Bahkan jika dibandingkan dengan pemandangan alam, yg track untuk mencapainya saja bisa 3km. Bayi itu lebih indah dari semua alam yg sudah saya lihat. Tapi tunggu dulu? Bagaimana jika saya sedang kebagian merawat bayi sakit. Bukan hanya tubuh yg bergerak panik, hati yg cemas, namun juga kalbu yg ikut berdoa untuk kesembuhan. Entah bayi siapapun. Tetap saja teriris melihat bayi menderita. Sampai pada suatu malam (asik ha ha ha) saya tersadar akan...jika saya bekerja terus terusan seperti ini. Shift pagi, siang dan malam. Siapa yg akan menggendong bayi saya saat dia terbangun dari tidurnya? Siapa yg akan menenangkannya saat ia menangis. Siapa? Dan saya akan menjadi orang paling cemburu terhadapnya. Jadi singkat cerita, saya memilih resign, dan mencari pekerjaan lain. Yang sekiranya bisa membuat saya lebih dekat dengan keluarga kelak. Back to the topic. -Ibu rumah tangga bukan cita-cita, semua wanita akan menjadi ibu rumah tangga!!!! Walaupun kamu bekerja, kamu juga bisa menjadi ibu rumah tangga. *sambilmemutarbolamatanya360derajat Bukan ibu rumah tangga dengan segudang aktivitas itu yg saya cita-citakan. Bukan itu. Saya ingin mengahabiskan waktu lebih banyak di rumah dengan keluarga, dengan anak saya. Bukan mengahabiskan wakty di kantor, dan terlalu lelah untuk membuka mata saat berada di rumah. Ya, ibu rumah tangga. -Ibu rumah tangga itu ga enak, ga punya uang. Uang nunggu suami, mau beli ini itu harus nunggu suami dulu. I know it. Dalam islam memang kewajiban suami untuk memenuhi semua kebutuhan istri (jangan pandang ini sebagai matrealistis) namun memang seperti itu hukumnya dalam al-quran. Saya lahir dari keluarga sederhana, yang kebutuhannyapun tersedia dengan sederhana pula. Alhamdulillah sekali. Sampai sekarangpun saya sangat sederhana dalam memenuhi semua kebutuhan saya. Tidak berlebih, tidak mewah. Sederhana dan syukur. Alhamdulillah. - Kamu matre banget. Ga mau kerja, jadi ibu rumah tangga doang, ga mau bantu ekonomi keluarga. Bukan, bukan itu tujuan saya menjadi ibu rumah tangga. Sungguh bukan. Bukan karna ekonomi. Andai nanti, saya berkeluarga, menjadi ibu rumah tangga, dengan suami berpenghasilan pas pasan pun, mungkin saya akan tetap pilih menjadi ibu rumah tangga dengan uang belanja yg diberikan suami.Sungguh saya bukan seorang pengharap harta. Inshaallah. - kalau kamu menjadi ibu rumah tangga, kamu bakal bodoh. Ketinggalan perkembangan anak, dibohongi anak melulu. Tidak sayang. Saya tidak akan membiarkan saya menjadi ibu rumah tangga yang bodoh. Saya tetap berkembang, mencari ilmu, berkarya. Apalagi ilmu tentang agama. Ibu rumah tangga mudah dibohongi anak? Tentu tidak sayang, sebagai ibu rumah tangga pasti lebih sulit dibohongi dibandingkan mempunyai ibu yg sibuk dengan pekerjaannya. Saya sudah mengalaminya, karna mudah membohongi ibu saya yg tidak perduli secara detail urusan saya karna terlalu sibuk mengurusi urusannya. (Saya sering berbohong kepada ibu saya? Memang sering! Duh maaf) - kebanyakan wanita pada zaman ini berlomba lomba menjadi wanita career, knp kamu malah memilih menjadi ibu rumah tangga? Alasannya seperti yang saya jelaskan diatas. Sebenarnya itu hanya beberapa pemikiran saya beberapa hari ini. Saya memang menginginkan menjadi ibu rumah tangga. Namun, sayapun tidak tahu rencana Allah kedepannya nanti. Yang terbaik pasti diberikan oleh Allah. Inshaallah. Dan tulisan inipun bukan berkmasud meracuni pikiran siapapun. Hanya beetukar pikiran saja.
0 notes
Photo







Bandung Trip ini ga begitu banyak persiapan. Kira-kira 2 hari sebelumnya tiba-tibe kepikiran bandung buat acara halal bi halal kita kali ini. Excited juga rasanya, sudah lama ga trip bareng mereka, dan sudah beberapa trip yg di cancel kadang karna mager kadang karna ga enak juga sm orang rumah, main mulu kerjaannya. Oke, singkat cerita kita sampai di bandung, setelah 2 jam menempuh perjalanan via tol cipularang. Sebelum berangkat, sebenernya kita udh siapin mental, karna expectasi kita bakal macet, karna masih suasana liburan ternyata tidak! Alhamdulillah. Cukup 2 jam saja. Kita sampai bandung jam 2 siang. Sesampainya disana kita langsung cari makan. Kita ga ahli dalam kuliner bandung, asal aja pilih warung makan pinggir jalan yg penting kenyang hahahaha Kira-kira jam setengah 5 sore, akhirnya kita memulai perjalanan lagi, tujuan pertama cari homestay deh biar bisa bersih2 dulu sebelum main lagi. Saya pribadi yg ga ngerti seluk beluk bandung, pilih ikut aja untuk homestay pilihan team trip bandung kali ini. Akhirnya kita dapet homestay di daerah dago. 1. Takigawa meetbar in the sky Tujuan pertama kita mau makan malem disini, kenapa pilih tempat ini? Karna dekat dengan homestay hahahaha sebenarnya ada beberapa pilihan tapi karna sudah malam, kita cari aman saja. Seperti namanya bangunan restaurant ini cukup tinggi, sebenarnya untuk bangunannya sendiri hanya 5 lantai, namun letaknya sendiri sudah cukup atas. Dari restaurant ini kita bisa lihat suasana kota bandung di malam hari, indah sekali ♥ 2. Alun-alun kota bandung Setelah makan malam, kita memutuskan untuk jalan-jalan disekitar alun-alun kota bandung. Banyak sekali warga berdatangan memotret tugu konfrensi asia afrika membuat lalu lintas sedikit tersendat. Kamipun tidak mau kalah hahaha. Setelah puas mengambil gambar, muter muter tanpa tujuan, menikmati hot chocolate sambil bercerita ngalor ngidul akhirnya kami kembali ke homestay dan beristirahat. 3. Dusun bambu Pagi-pagi sekali saya bangun dan bersiap-siap menuju destinasi berikutnya. Dusun bambu, destinasi yg gagal di trip bandung sebelumnya. Kali ini kita tidak ingin gagal lagi, harus sampai pada tujuan hahaha. Dari daerah dago ke lembang perjalanannya lumayan panjang, dengan track yg tidak mudah dicapai, turunan, tanjakan, kadang jalanan mulus dan kadang berbatuan, namun kami tetap semangat. Akhirnya perjuangan kami terbayarkan dengan pemandangan indah di dusun bambu ini. 4. Gunung Tangkuban perahu Setelah dari dusun bambu, kami merencanakan untuk mampir ke gunung tangkuban perahu. Saya sebenarnya sudah malas, dan ingin sekali pulang, karna sudah capek dan sedang berhalangan juga. Namun karna yg lain ingin kesana, akhirnya saya menurut saja. Track menuju tempat ini pun tidak mudah. Namun sesampainya disini saya tidak menyesal karna memang indah sekali lukisan tuhan yg satu ini. Nah, sekian cerita untuk trip bandung kali ini 4 tempat dalam 2 hari saja. Cukup untuk membuang kejenuhan yg sudah lama tersimpan.
0 notes
Photo

Hello there! Untuk kali pertama ini, aku ingin berbagi pengalaman tentang jalan-jalan men!!! oke, mungkin ini sedikit cerita basi karna kira-kira sudah setaun yg lalu. Tetapi pengalaman ini tetap indah dan layak disimpan sampai tua nanti. Bali!!! Surganya para travellers katanya, tentu saja saya setuju dengan kalimat ini. Bagi pecinta pantai seperti saya, memang bali adalah tempat yg sangat indah! Sebelum saya menggambarkan pulau bali ini, saya akan sedikit bercerita tentang perjalanannya. Yang membuatnya istimewa adalah saya menggunakan jalur darat untuk mencapai pulau dewata itu. Mungkin bagi sebagian orang hal ini sangat merepotkan karna memakan banyak waktu dan tenaga. Namun tidak bagi kami, kaum muda mudi yg haus akan tantangan hahahaha Oke skip..... Kita start dari stasiun lempuyangan yogyakarta, dari sana kita naik kereta ekonomi sampai ujung pulau jawa, yep! Stasiun banyuwangi baru. Perjalanan di kereta ini memakan waktu 12 jam! Namun benar-benar tidak terasa, dengan disugguhkan pemandangan subur pulau jawa mulai dari jawa tengah sampai jawa timur, mata kami tak jemu jemu memandang hamparan hijau lukisan tuhan untuk Indonesia. Lalu setibanya kami di stasiun banyuwangi baru, kita menuju pelabuhan ketapang, disana kami bertemu dengan banyak sekali muda mudi dengan tujuan yg sama seperti kami. Mereka sangat ramah dan saling membantu. Selama 45 menit, kita sampai di pelabuhan gilimanuk. Setelah itu dengan menggunakan bus selama 3 jam, kami menuju kawasan kuta. Sore hari, karna lelah kami memutuskan untuk jalan-jalan di sekitar kuta beachwalk. Disepanjang jalan banyak sekali cafe unik bergaya tropis, gemas sekali memandangnya! Setelah menikmati sebuah ice cream di salah satu cafe, kami memutuskan untuk langsung menuju pantai kuta untuk menantikan detik detik sunset hari itu. Yeay! Pantai, pantai pantai. Aku adalah penggila pantai. Aku jatuh cinta dengan pantai sudah sangat lama. Merdunya suara ombak laut, angin yang berhembus seakan mengajak kami bercengkrama berbagi tawa dan canda, sambutan hangat sinar matahari dan tak lupa keindahan gradasi warna langit yg menyelimuti. Pantai ♥ Di bali tidak hanya pantai kuta, masih banyak sekali pantai pantai indah lainnya. Seperti uluwatu, padang bay, sanur, pandawa, lovina dan banyak lainnya. Bukan hanya pantai, begitu banyak hal yg membuat pulau ini begitu ngangenin. Bangunan khas bali yg unik, sesajen warga di pagi hari, suasana malam disana, cafe-cafe di daerah seminyak! Banyak sekali hal baru dan pelajaran yg akan kamu dapatkan disana. So guys, kalo mau kesana jangan lupa ajak saya yah, karna benar-benar sudah kangen dengan pulau bali ♥♥♥♥♥
0 notes