denoxworld-blog

[denoxworld-blog]

HUJAN dan PERASAAN

Barangkali memang sudah seharusnya kita berterimakasih pada hujan..

Tetes kenangan yang telah menahan kita untuk tetap disini

Mendengarkan cerita satu sama lain

Kamu bercerita, aku bercerita...

Dan entah sudah berapa banyak dusta yang kucipta

Hujan mengenang lubang-lubang jalan,

Burung-burung berteduh,

Hatiku mengaduh...

Bagaimana rasanya terjatuh, terluka, tapi  harus terus berpura-pura?

Bagaimana rasanya mendengarkan cerita dari orang yang kita damba, tapi bukan tentang kita?

Aku tak pernah tahu kata apa yang tepat untuk menamai perasaan ini,

Apakah cinta atau apa???

Barangkali karena aku tak begitu siap merawat kesimpulan yang prematur

Atau memang kita tak perlu tahu segalanya...

Seperti kita tahu sembilu tanpa tahu rupa bambu

Seperti kita mengagumi kupu-kupu tanpa peduli bagaimana bentuk ulat

Tapi...

Inikah yang tengah kau lakukan?

Meninggalkanku dalam kebingungan...

Membiarkanku terus berdiri diatas jutaan pertanyaan?

Memenjarakanku dalam kenangan dan rasa takut kehilangan?

Hujan berhenti, kita masih disini...

Rupanya bukan karena hujan kita bertahan,,

Tapi, aku yang terlalu takut menyebutnya CINTA

[denoxworld-blog]

i just want to fight

aku hanya tak bisa berdiam diri

bukan pula karena tak sabar menanti,

namun, aku hanya tak ingin melamun menunggu hal tak pasti

karena, setidaknya aku pernah memperjuangkan ungkapan hati

yang meskipun tak sempat terlisankan oleh mulut yang terkunci, mati...

[denoxworld-blog]

untuk apa mencoba berlari sekuat tenaga, jika nyatanya saja tak mampu untuk bangkit ketika terjatuh.

akan lebih bijak jika kau berjalan perlahan namun pasti. berani bangkit dari keterpurukan, mau terus mencoba tak takut ketika melakukan kesalahan.