dinata22

[dinata22]

Bersyukur dengan siapa yang ada bersamamu dan apa yang ada denganmu adalah kebahagiaan yang sangat harus kau syukuri.

[dinata22]

Hari ini aku duduk cukup lama sambil bercerita tentangmu, bukan bercerita dengan manusia, namun kepada sang pencipta, bagaimana ia menciptakanmu, mengapa dirimu begitu indah, bagaimana dia memberikanmu fikiran, kenapa begitu terbuka dan menenangkanku, sungguh, aku meminta berkali-kali pada ia untuk membuatmu bersamaku sampai akhir hayatku, sungguh, aku meminta ia untuk menetapkan hatimu dan hatiku, mungkin hanya jalan kita yang sulit, mungkin hanya takdir kita yang belum mengizinkan untuk bertatapan langsung, mungkin ia hanya ingin melihat betapa sungguh diriku, betapa sungguh dirimu.

Teruntuk Sang pencipta, terimakasih telah mempertemukanku dengannya.

[dinata22]

Bahkan dalam diam dan terpuruknya, dia masih menawan dan indah dimataku.

[dinata22]

Ini akan jadi pertaruhan terbesar dalam hidupku, antara aku akan bersamanya seumur hidupku atau berakhir di penjara seumur hidupku.

[dinata22]

Aku tau dunia tak berpihak kepadaku, aku tau dunia sedang menginjak-injak diriku, kenapa kegagalan demi kegagalan datang tanpa memberikan jeda untuk diriku bisa sedikit tenang.

[dinata22]

Seberapapun melelahkan sesuatu hal, aku akan tetap berkata aku mampu, aku akan tetap berlari mengejar itu walaupun sampai harus merangkak dan melukai lututku.

[dinata22]

Dua orang lawan jenis yang pernah saling berbagi emosional seperti curhat atau cerita banyak hal dahulunya tidak akan pernah bisa biasa saja, akan selalu timbul rasa nyaman, aman, atau ketakutan.

[dinata22]

Banyak hal bisa berubah kapanpun, terkadang hal- hal yang tidak kita sukai bukan karena kita benar benar tidak menyukainya, hanya karena orang-orang disekitar kita tidak suka.

[dinata22]

Setitik cahaya di kegelapan ruang yang membuatku mengerti betapa berharganya dirinya, terimakasih, aku kunci cahayamu di ruang yang akan selalu ku tinggali, akan ku nikmati warna dari cahayamu yang menghangatkan.

[dinata22]

Karma dari hal yang engkau lalukan sehari-hari tidak datang boom lalu selesai, baik itu karma buruk atau baik.

Bisa jadi hal baik yang engkau dapatkan, dan rezeki yang datang terus menerus adalah kumpulan dari karma baik yang engkau buat di hari hari sebelumnya.

Begitupun karma buruk, bisa jadi kesialan yang datang sehari hari adalah tumpukan hal buruk yang sengaja atau tidak sengaja engkau lakukan.

Jika engkau menemukan karma atau kesialan yang buruk, maka mulailah berfikir, hal buruk apa yang sengaja atau tidak sengaja kau lakukan di hari-hari sebelumnya agar berubah menjadi lebih baik.

[dinata22]

Terkadang piluh ku tersembunyi di tengah hening dan sunyi berlalu tanpa bunyi namun, perihnya tak selalu

[dinata22]

Setiap kali aku pulang dari perjalanan dan pekerjaan, rasa lelahku berkurang signifikan hanya karena wanita tercantik yang menyapaku setiap pulangku, terdengar sapaan yang biasa, namun begitu istimewa, seakan-akan lelah dan stressku menguap entah kemana.

Sapaan yang selalu aku nantikan dan senyuman itu "eh anak mama udah pulang, itu makanan ada di meja, makan dulu baru istirahat dikamar"

Ma, terimakasih untuk selalu menunggu kepulanganku.

[dinata22]

Cinta & lelah

Titik tertinggi laki-laki dalam mencintai adalah saat memilih mundur dalam diam, menyerah tanpa banyak drama.

Saat dia menyadari bahwa ada atau tanpa dirinya adalah sama saja.

Saat rasa cintanya telah dikalahkan oleh rasa lelahnya dalam berjuang.

Saat rasa kecewa yang terus menerus datang karena kehadirannya tidak pernah dihargai.

Dan dia pergi bukan karena ingin, tapi dia sadar bahwa tak ada lagi alasan untuk bertahan.

[dinata22]

Yang aku tahu, Sang Pencipta tidak pernah menyuruhmu hidup sengsara, bukankah sama saja dirimu tidak mensyukuri setiap nafas yang diberikan sang pencipta jika dirimu hanya mengejar hal setelah kematian dan mengabaikan dunia yang kau tinggali saat ini?

[dinata22]

Sesekali lihatlah kebelakangmu, jangan hanya menatap kedepan.

Kita semua tau bahwa mengejar masa depan dengan memandang kedepanmu, tapi sudahkah dirimu berterima kasih untuk masa lalumu? Untuk orang orang yang memberikanmu makna, untuk orang yang pergi darimu? Untuk sedih dan bahagiamu? Untuk luka fisik maupun luka batinmu?

Bukankah hal itu yang membuatmu seperti saat ini?

[dinata22]

Aku sudah cukup tua untuk bermain dengan percintaan yang tidak kulihat tujuan kedepannya seperti apa.

Jika engkau ingin masuk, silahkan

Jika ingin keluar, silahkan menuju ke pintu engkau masuk.

Aku tidak mati rasa, perasaanku pun tak habis hanya untuk masa laluku.

Jika engkau benar-benar ingin bersamaku, setidaknya beritahu aku tujuan untuk kedepannya, bukan hanya engkau suruh berjalan tanpa tujuan.

[dinata22]

Realita kehidupan, berapa banyak pikiranmu untuk menyerah dengan kehidupanmu, dirimu tetap bertahan bukan?

Maka tetaplah bertahan, dikemudian hari, sakitmu akan menjadi sehatmu, sedihmu akan menjadi bahagiamu, luka akibat perjuanganmu akan menjadi bekas perjuanganmu, hidupmu akan menjadi cerita indah untuk keturunanmu.

Semangat, mari berjuang, mari bertahan, dan mari saling menguatkan.