langkahsenyap-blog

[langkahsenyap-blog]

90.000

Bermula dari segelintir ‘buruh’ kantoran yang berjuang meraih cita-cita, bertemulah kami semua, saya, Deni, Rindah, Dita dan Lia. Kami lima orang pekerja layanan yang ya bisa jadi dianggap sebelah mata oleh masyarakat luas, berangkat dari itulah kami ingin menunjukkan betapa kami juga mampu berdiri diatas ketidakpastian hidup yang kami jalani didunia pekerjaan ini. Kami bukan berkumpul atas dasar kesamaan hoby atau persamaan yang lain, barangkali dari tidak adanya persamaan itulah hubungan kami begitu dekat, begitu akrab. intim. Namun satu-satunya persamaan kami hanyalah status karyawan serta jobdesc, hingga akhirnya beberapa bulan belakangan mb Rindah mendapatkan kenaikan kelas untuk menjadi admin dikantor kami. Walau masih seumur balita, hubungan kami akan terus berlanjut hingga masanya tiba.

Sombong, dingin, sok cool, cuek, merasa paling benar, merasa paling hebat dan bisa segalanya itu merupakan sebagian kecil dari kekurangan diri saya yang tak jarang sering merugikan diri sendiri, kelompok kecil kami ataupun orang disekitar. Seperti yang saya katakan diawal, kami bertemu bukan atas dasar persamaan, hingga tak lama setelah kelompok kecil kami berjalan saya menyadari betapa hebatnya mereka mau dan mampu meladeni saya dengan segala kekurangan diri, dan hebatnya lagi tidak saya dengar satupun ada keburukan yang mereka umbar diluar kelompok kecil ini. Luar biasa kan ? saya yakin bagi siapapun yang membaca pasti berkeinginan memiliki persahabatan seperti saya. Tapi tentu itu tidak berjalan mulus, karena memang kami berbeda baik usia hingga pemikiran maka setiap hari bagi kami adalah penemuan baru, We’ve found each other and we growth together :D 

24 Jam dalam sehari lebih banyak saya habiskan bersama mereka, 9 jam waktu kerja kami dan terkadang masih extra pertemuan lagi diluar kantor yang kira-kira jika ditotal 12-13 jam waktu saya ada buat mereka. Gilanya bahwa calon teman hidup saya yang harusnya menjadi prioritas malah terkadang hanya bertemu seminggu sekali dan tak kurang dari 6 jam, terkecuali kita mengagendakan untuk pergi ke luarkota berdua. Kalau ditanya apa enggak bosan ketemu terus dengan waktu yang lama ? kalau saya sih bosan, maka dari itu biasanya seminggu sekali kita mengagendakan untuk jajan diluar, nongkrong, dan membicarakan banyak hal. Karena untuk saling menemukan, kita membutuhkan ijin dari semesta. 

ohh iya saya perkenalkan satu persatu siapa mereka dan coba cari dimana letak persamaan kami. Dimulai dari yang paling kanan, cowok ganteng putra daerah lamongan asli bernama Deni Susantoyo yang memperistri putri daerah tulungagung yang kini telah memiliki buah hati bernama iyoya (diyora). Bagi saya Deni merupakan sosok manusia jenaka ditengah lahirnya istilah kids jaman now. Seorang ayah yang dimata saya sangat bertanggung jawab kepada keluarganya, sosok pelindung yang baik bagi keluarganya, dan merupakan sosok yang menghargai kepercayaan keluarga. Awalnya saya memandang dia merupakan sosok yang tidak mau berkembang, sulit diajak bergaul, terlalu hati-hati sehingga sering saya bully atas ketidaktahuan dia akan hal-hal yang bersifat informasi. Sekalipun sering kami bully tetap dengan santanya dia mengatakan “santae wae” yang seketika siapapun pelaku bully akan merasa terintimidasi, dan itu benar-benar berhasil. hahahahaha.. Lambat laun saya menyadari ada hal-hal yang harus saya pelajari dari dia, terutama adalah keikhlasan. Bagi saya dia sosok manusia yang tulus ikhlas dengan pekerjaanya, mau berat atau ringan satu slogan yang kami kenal adalah “sing penting aseek”. Bangganya saya mengenal sosok manusia yang unik pun jenaka seperti dia, membuat semakin awet muda akibat menertawakan keluputannya dalam mengucapkan atau menuliskan sesuatu yang berbau inggris. Oh iyaa satu lagi, dia selalu ambil bagian sebagai sie kebersihan ketika kita sedang bepergian lho, hahaii...

Lalu ada sosok wanita cantik disebelah saya, namanya Aries Maharindah biasa kita panggil mbak Rindah. Menyuguhkan sosok wanita dewasa, tutur kata lemah lembut, pekerja kerja meskipun terkadang berontak. Pemilik kartu ATM terbanyak diantara kita beserta isi-isinya, dan yang paling rapi meja kerjanya diantara kita. Saya pribadi mengenal mbak rindah ketika pertama kali masuk kerja dan ditempatkan berhadapan dengan dia. Tiba-tiba ada keheranan dalam diri saya karena melihat mb rindah ibarat magnet bagi pekerja lakai-laki dikantor saya., you know what i mean kan apa yang dimaksud medan magnet ? Lalu Seketika itu membuat saya penasaran apa yang membuat dia jadi magnet ? ternyata usut punya usut dia merupakan orang yang ringan tangan, mudah bergaul, dan satu keunggulannya adalah kerelaanya untuk mendengar keluh kesah setiap teman-temannya, for me thats the point of life. Sehingga ketika kami sedang dalam kondisi bermasalah, sudah pasti mb rindahlah yang kita tuju, dan saya yakin dia akan dengan tangan terbuka menerima keluhan kita, termasuk saya. Sejauh ini hubungan saya dengan mbak rindah sangat baik, kami sering bertukar informasi tentang apapun itu. Mungkin puncaknya ketika di tahun ini dia dilema dengan keputusan apakah ingin mengikuti ajang ICCA atau tidak. Tapi pada waktu itu saya bilang ke dia tolong untuk coba lihat kami yang selalu siap mendukungmu, you’ll never walk alone mb rindah, dan semenjak itu ikatan kami menjadi semakin kuat sebagai sahabat karib. Tentu yang tidak kalah penting, foto terbaik diatas diambil menggunakan HP tercanggih milik mb rindah, wkwkw..

Geser lagi ke wanita lucu disebelah mb rindah, Lia Emelda Siti Aisyah putri asli sumenep madura. just fyi guys, ternyata dari surabaya ke sumenep itu juaooohhhhh banget, hm. Meskipun perawakannya masih 15 tahun, percayalah dia lebih tua dari saya, dan sudah seharusnya saya menghormati dengan memberi panggilan mbak lia. Diantara kita berlima dia adalah yang paling mengerti dan paham tentang bahasa inggris, pahamlah kalau kita mau pada sok-sok bikin caption bahasa inggris pasti itu hasil karya dia, hahahaha.. Sekilas memang apa yang ditampilkannya membawa energi remaja yang tak akan surut termakan waktu, we called her as a power bank, why ? it’s up to you guys to describe how the people gonna be like power bank. Salah satu semangat yang saya ambil dari dia adalah bagaimana kita manusia modern harus mampu dan tidak malu untuk berbahasa inggris, i learn a lot of thing about english from her. Satu lagi yang paling bikin dia istimewa diantara kita adalah dia seorang kepala sekolah sekaligus pengajar bahasa inggris untuk sekolah islam yang ada di daerahnya, betapa itu adalah sesuatu yang tidak bisa kita miliki jika bukan karna Allah tau siapa hambanya yang terbaik dan mampu. Yang terpenting bahwa saya dengan dia berusaha untuk saling menginfluence dalam kebaikan (take n give), dia men-trigger saya dengan bahasa inggris sebaliknya saya trigger dia dengan menulis, dan walaaa sekarang dia punya tumblr sendiri di @rainbowinthemorning go follow her account and find the magic inside.

Terakhir wanita cantik yang juga berdarah madura, Andriana Elita Putri yang biasa dipanggil Dita, tapi karena dia lebih tua dari saya sudah pasti ada imbuhan “mbak” didepan namanya. Alhamdulillah saya mengenal dia semenjak dia belum berhijrah dengan hijabnya hari ini, ya bisa dibilang kami juga saksi hidup bagi titik balik kehidupan dia untuk menjadi lebih baik lagi. Dengan parasnya yang cantik banyak lelaki di kantor saya yang tergoda dengan dia, namun itu semua sudah berlalu dan alhamdulillah diakhir tahun ini dia akan melepas masa lajangnya dengan tambatan hatinya. Cukup banyak pengalaman saya dengan dia, trip ke bromo sampai event ICCA. Orangnya lugu, polos, (maaf) lola, dan setia. See sudah pasti dia adalah orang yang sabar. Sabar itulah yang saya ambil dari dia, sabar untuk menunggu saat yang tepat untuk bergerak hingga akhirnya boooom dia menunjukkan hasil kesabaranya dengan memenangi sebuah ajang nasional yang prestisius. Bukan orang yang sombong, dan memahami kodratnya sebagai manusia khususnya sebagai calon istri. Dia salah satu orang yang mungkin sering saya singgung hatinya ketika dia merasa panik, saya sadar reaksi setiap orang berbeda. Hanya saya berusaha membantu untuk bisa mengontrol adrenalin yang bisa saja itu akan membawa dampak buruk, dan dengan kesabarannya sekarang dia sudah mulai mengerti bagaimana untuk mengontrol diri sendiri melalui singgungan keras saya, im so sorry mb dit, hahaha..

Gimana guys, sudah menemukan apa persamaan kami ? i think is BIG NOOO. Tapi bukan itu intinya, saya hanya berusaha menuliskan sedikit tentang kebaikan-kebaikan yang ada pada mereka, yang bisa dengan sesuka hati saya pelajari, dan tentu kebaikan-kebaikan itulah yang membawa kami berjalan bersama. Saya perlu banyak belajar dan berterimakasih untuk waktu sempit yang mereka luangkan bersama saya, untuk kritik pun saran yang mungkin itu keluar dari pikiran yang sedang tidak tentu arah, hingga kesempatan untuk mengenal lebih dekat siapa mereka. Begitu banyak kebersaman yang kami jalani, tapi semua terasa sementara, kembali lagi itu mengingatkan kami akan kehidupan yang juga sementara. Saya sangat beruntung dikelilingi dengan orang-orang yang sangat baik, tidak sebaik malaikat namun kebaikan mereka semoga akan tercatat dalam lembaran kebaikan para malaikat. 

Ghesttt, dihari ketika nanti kalian membaca ini satu yang saya harapkan, maafkan segala khilaf yang tersengaja ataupun tidak, karena itu semua tak lebih dari proses saling menemukan yang memang akan menampilkan banyak reaksi baru, kemudian apa yang ada dan selama ini terjadi didalam pertemanan kita lanjutkanlah selagi itu membawa keberkahan satu sama lain, jangan pernah berhenti berbagi apapun itu karena kalian orang-orang hebat dengan hati yang baik. Penyesalan saya adalah kenapa tidak sedari dulu saya belajar tentang kebaikan dari kalian, tapi semoga dijalan kita masing-masing keberkahan selalu mengelilingi kita, kemanapun kaki kita melangkah tetap hal-hal baik menaungi kita, dan dimanapun kita berada ingatlah kita bersaudara. Selamanya.

Thx to Deni, Mb rindah, Mb dita dan Mb lia

Sekali lagi semoga Allah membimbing kita dengan segala kebaikan, selalu dilimpahi keberkahan, dan semoga segala yang menjadi cita-cita dapat segera terwujud. Terimakasih untuk kebersamaan 2,5 tahun ini, semoga Allah mengijinkan lagi untuk kita bertatap muka. amiin.

[langkahsenyap-blog]

"What If"

Threw a line out to pull you to me If you don't get it, then you don't get it You made your mind up before you knew me If you don't get it, then you don't get it Take my hand for a minute. We're in it - imagine all the pain that might be forgiven What if I had your heart? What if you wore my scars? How would we break down? What if you were me and what if I were you? What if you told my lies? What if I cried with your eyes? Could anyone keep us down? What if you were me? What if I were you? Had a dream of a new tomorrow. If you don't get it, then you don't get it. I took a step hoping you might follow. If you don't get it, then you don't get it. Take a chance for a minute. Jump in it. Imagine if you asked yourself for a minute: To the ones who make it better, find to get out, gotta touch the other side. What if all that it took to save our lives together was to wise up... What if your hand was my hand? Could you hold on or let go? What if your life was my life? Can you love what we don't know? What if your hand was my hand? Could we hold on or let go? What if your life was my life? And what if I were you?

-Five For Fighting, 2013-

Seperti kita, akan terus berbeda sampai kita sadar dimasing-masing kitalah nilai sempurna itu berada. Kata-kata manis seringkali berakhir tragis, berbalut lelaku romantis yang terkadang tak logis. Berikrar selalu bersama suka atau duka menghadapi rintangan yang datang tanpa terkira. Memang, itulah Mimpi semua orang untuk terus bersama, hingga dunia kehilangan masa. 

Cinta yang diagungkan, tak jarang dipersalahkan ketika rasa tak lagi sama. Mencaci maki, sumpah serapah, semua ini kulakukan demi cinta !!! Tapi apa ? Cinta tidak boleh buta, karna cinta penuh prasangka. Kira-kira dia lagi apa ya ?

[langkahsenyap-blog]

friendzone, kakak adik zone, welcome to the hell HAHAHAHA !!!!!

[langkahsenyap-blog]

Di Bawah Langitmu Bersujud Semua Memuji Memuja Asmamu Dan Bertasbih Semua Makhlukmu Tunduk Mengharap Cinta Dan Kasihmu Cahaya Ilahi Hangatnya Di Hati Di Langkah Sejuta Wajah Terbata Penuh Salah Jalani Sang Hidup Terluka Terhempas Berdosa Hitam Putih Jalan Hidup Pahit Getir Warna Dunia Tangis Tawa Rasa Hati Terluka Atau Bahagia Rasa Bangga Sementara Setiap Duka Tak Abadi Semuanya Wajah Kan Dipuji Pada Allah Kita Kan Kembali

Opick - Di Bawah Langitmu (2009)

Begitu Agung kuasa Allah SWT, semua yang hidup bernafas, semua isi bumi, seluruh jagat raya ini akan terus bersujud, bertasbih untuk satu junjungan besar Allah SWT, Allahuakbar ! Lagu ini saya dengar pertama kali ketika duduk dibangku kuliah, semester berapa tepatnya saya lupa. Yang jelas hampir seperti manusia lainnya, lagu religi akan lebih melekat dalam hati ketika cobaan sedang datang menghampiri. Saya juga kurang ingat ujian apa yang saat itu menghampiri, tapi satu yang teringat jelas dimasa itu hampir membawa saya masuk kedosa besar yang kalau mendengar ceramah ustad “jika dosa itu berbau” mungkin saya akan memutuskan untuk pergi sejauh mungkin dari kehidupan yang sekarang. 

Setelah kurang lebih 4-5tahun saya mengakrabi lagu tersebut, memang tidak semerta-merta perilaku atau ketaatan saya bertambah. Masih sering naik turun atau bisa dibilang STMJ (solat terus maksiat jalan). Saya menyadari maksiat memang bukan perkara sepele, dan tidak ada yang sepele juga sebenarnya. Namun saya masih beruntung untuk diberikan kesempatan merenungi perbuatan saya yang lalu untuk terus menjadi pengingat bahwa jangan sampai saya bersinggungan lagi dengan hal-hal yang dibenci oleh agama Allah. 

Karena semua akan menghadap pada-Nya dalam keadaan yang tidak disangka-sangka. 

[langkahsenyap-blog]

Segera

Memandang langit mencumbu bumi, harapan sering terbang setinggi langit hingga lupa diri ini merendahkan hati. Cita-cita usia dini menjadi sebuah imagi akan sosok jati diri kelak ketika diri ini menjadi sesuatu yang berarti. Setiap detik yang berlalu akan membuat kita malu tatkala semua kesempatan dibiarkan berlalu. Tarikan nafas panjang sering diibaratkan sebagai kondisi tekanan yang akan kita hadapi, pergolakan batin pun logika akan segera mengobrak-abrik pondasi diri ini ketika hembusan nafas panjang telah usai bersama keyakinan. Renungan malam menyajikan nuansa damai, nuansa ketika diri ini bersimpuh untuk memohon ampun atas diri ini yang selalu lalai, Allahuakbar !!!!

Sesempurna apapun rancangan masa depan, perlu kita kembali ingat akan tidak berkuasanya kita dibumi Sang Pencitpa. Justru seorang sahabat pernah berkata pada saya, setiap apa yang kita lakukan dengan maksimal serta mengutamakan Allah dalam setiapnya maka itulah sebenarnya rencana sempurna bagi masa depan. Sekilas terlihat begitu mengalir, tidak ! Allah akan selalu menganugerahi setiap niat baik hamba-hambanya terlebih itu ditujukan semata-mata untuk memohon sedikit belas kasih Allah kepada hambanya. Ingat apa yang hukum alam ajarkan ? ketika kita berperilaku sangat baik, maka amalan baik yang tercatat selalu mengikutsertakan hadiah didalamnya. Jangan pernah mengharapkan lebih dari apa yang dibutuhkan, sungguh itu sangat keterlaluan. Coba bayangkan ketika kita sakit dan tidak mampu bekerja untuk keluarga, maka mintalah kekuatan untuk sehat, dan tidak perlu khawatir segala urusan atau kebutuhanmu, itu akan dicukupkan Allah melalui cara-cara kuasa-Nya. Cukuplah meminta segera sehat agar kamu dapat kembali bertugas sesuai tanggung jawabmu.

Saya sangat meyakini setiap dari manusia dimuka bumi ini mendambakan kemudahan, kesenangan, kebahagiaa, kesulitan yang mudah terpecahkan hingga kedamaian diseluruh lapisan bumi. Tidak ada yang salah dengan setiap pengharapan baik selagi itu dipanjatkan penuh dengan tanggung jawab. Seolah-olah kita mampu menikmati itu semua dalam wujud syukur, sementara kadang kita amnesia untuk bersyukur atas bumi yang masih utuh, oksigen yang masih tersedia cuma-cuma, sumber air melimpah, dan yang paling sering adalah kita meniadakan Allah dalam setiap kesenangan/keberkahan tersebut. Sederhana saja kita masih sering lupa bersyukur, apalagi jika dalam kondisi berjaya, bisa jadi kita akan berbuat nista terhadap sesama, selalu berdusta demi limpahan harta, Naudzubillah. 

Begitu tak terukur apa yang Allah ciptakan untuk dunia ini, begitu sempurna juga penjagaan-Nya atas semua ciptaanya. Saya tidak bisa membayangkan dimana ada kekuatan sebesar itu, karena untuk menguasai diri sendiri saja kita sering kesulitan. Tentu itu mudah bagi-Nya Sang Maha segalanya, dengan demikian saya terkadang heran mengapa Allah selipkan rasa sombong, rasa mampu atas segalanya, rasa dengki, toh pada akhirnya memang tidak ada satupun yang berkuasa selain Allah Swt. Jujur saja saya khawatir denga rasa itu, bahkan saya khawatir dengan tulisan saya ini justru malah membawa saya menjauh dari Rahmat Allah Swt akibat sombong dan merasa paling benar. Jika kita sadar, perlukah kita khawatir atas kehidupan ini ? tentu iya ketika kehidupan ini tidak dijalankan sesuai peraturan-Nya

Garis kehidupan dari masing-masing kita telah ditentukan oleh-Nya bahkan untuk setiap detail detik kehidupan kita. Bahkan untuk sesuatu yang belum terjadi telah Allah tentukan bagi kita, it’s called Takdir. Tentu kita mengamini bahwa Allah menentukan bagi kita atas empat hal, rejeki, jodoh, ajal dan bahagia (celaka). Telah ditentukan masing-masingnya kepada kita, namun disinilah letak kebijaksanaan Sang Pencipta, bahwa atas ketetapan tersebut Allah meminta kita berupaya sebaik semaksimal mungkin untuk yang terbaik bagi kita, namun ingat semua itu semata-mata mengejar ridho serta rahmat-Nya. There’s no something important in this life except hoping mercy’s from Allah Swt, Allahuakbar !!!!

Tentu semua kebaikan tulisan ini karena Allah semata, dan kesalahan dalam tulisan sederhana ini karena saya masih bodoh dan perlu untuk terus belajar.

[langkahsenyap-blog]

Kerja Keras X Kerja Cerdas

Apa yang ada dibenak kalian ketika mendengar dua kata tersebut ? Kerja keras dn kerja keras. Sebagian dari kita justru akan berusaha menelaah untuk mencari-cari dimanakah letak cara kerja kita selama ini. Menurut saya pribadi, dalam kata kerja “be-kerja” sudah banyak mengandung faktor-faktor yang akan mempengaruhi sistem kerja yang akan dijalankan. Terutama bagaimana memahami arti kerja dalam makna yang sebenar-benarnya, secara holistik komponen dalam kerja akan menjadi satu kesatuan yang solid.  kerja /ker·ja / 1 n kegiatan melakukan sesuatu; yang dilakukan (diperbuat): -- nya makan dan minum saja; 2 n sesuatu yang dilakukan untuk mencari nafkah; mata pencaharian: selama lima tahun -- nya berdagang; https://kbbi.web.id/kerja. Apapun yang dilakukan manusia dapat dikatakan sebagai aktifitas kerja, makan dan minum, membantu orang tua dll. Kerja juga berarti ada sesuatu yang kita buat, sesuatu yang kita selesaikan dengan penuh tanggung jawab.

Pertanyaannya adalah seberapa signifikan perbedaan antara kerja keras dengan kerja keras, karena jujur saja sejak kata-kata ini muncul ada kebingungan dalam diri saya. Bahkan ditempat saya bekerja juga sangat sering mengumandangkan kerja cerdas bagi setiap karyawan. Begini, ketika kita akan bekerja hal apa yang kita butuhkan ? mayoritas pasti akan menjawab niat, tujuan, goals, visi misi, dan masih banyak lagi. Sayapun termasuk orang yang akan menjawab salah satu dari itu, visi misi akan membantu saya untuk menyusuri perjuangan kerja yang akan saya hadapi. Dalam membuat sebuah visi misi apa yang kita butuhkan ? tottally i don’t know, it’s up to you guys. Terus terang yang saya siapkan dalam menentukan visi misi adalah tentang apa yang harus saya lakukan, apa goalsnya, kapan itu akan tercapai serta bagaimana saya bertahan dalam melakukan itu semua, baru Kemudian disinilah letak kerja keras atau kerja cerdas digaungkan. 

Karena tidak ada definisi yang menurut saya benar-benar dapat memisahkan kerja keras serta kerja cerdas, mari kita perhatikan seperti apa proses kerja yang kita lalui. Saya akan mengambil contoh bagaimana seorang karyawan akan memulai pekerjaannya (my reflection). Pertama, ketika kita mulai bekerja hal-hal yang harus kita persiapkan adalah fisik yang bugar, catatan-catatan tentang detail apa yang harus dilakukan, knowledge serta goals. It’s hard you know, dan kalau kita tidak cerdas dalam mempersiapkan itu semua maka congratulation you’re ready to lose from the beginning. Kedua, dalam bekerja sudah pasti ada bentuk peraturan yang biasanya tertera dalam standart of precedure (SOP), biasanya cara kerja seseorang itu baik atau buruk akan dilihat dari kesesuaian SOP. One thing you need to know is, bekerja sesuai dengan aturan ibarat kita sedang berjalan diatas tali, ada banyak komponen yang harus kita seimbangkan. Banyaknya beban yang diemban juga pasti akan berpengaruh pada proses perjalanan tersebut. Itu artinya kita harus bekerja sangat keras melatih diri kita untuk tangguh terhadap beban kerja yang semakin berat, tentunya kita musti cerdas untuk mensiasati atau membuat proses kerja lebih efektif pun efisien. Dan ketiga serta yang paling penting, biasa dalam bekerja selalu ada target perusahaan sebagai bentuk growth bagi perusahaan serta growth untuk kualitas diri dalam mensetting goal yang ditentukan. Dibutuhkan kerja keras untuk mencapai goal yang perusahaan inginkan, akan banyak waktu, tenaga serta pikiran yang musti kita curahkan agar kewajiban tersebut dapat terpenuhi. Saya yakin kalian yang bekerja sebagai karyawan pasti pernah merasakan tekanan dari atasan agar target dapat terpenuhi, sementara yang bisa kita lakukan hanya menurut dan menelan omelan atasan bulat-bulat. Diperlukan mental yang terlatih agar setiap proses kerja dapat berjalan dengan baik, karena setiap hambatan akan muncul sebagai tanda kenaikan mental kerja kita. Semua itu diperlukan proses belajar yang persistant, tidak boleh berhenti atau menyerah. Maka ketika kita mulai mampu mengikuti ritme, menyelesaikan tugas dengan baik, memenuhi goal pribadi yang diinginkan, saya rasa itu namanya kerja keras dan kerja cerdas.

Kerja keras dan kerja cerdas bukan berarti ketika kerja keras kita tidak cerdas, atau bukan berarti ketika kita kerja cerdas kita tidak perlu berusaha keras. Semua itu merupakan proses satu kesatuan yang membutuhkan harmonisasi didalamnya. Seperti pepatah sekali rengkuh dayung, 2 3 pulau terlampaui. Bagi saya kerja keras dan kerja cerdas adalah ketika kita mampu mendapatkan yang kita inginkan melalui kewajiban yang harus kita selesaikan. 

Silahkan memilih satu diantara keduanya, namun bagi saya proses terpenting dari itu semua adalah persistant. You not stop when tired, but yo stop when you finish (die).

Kabinet Sales 2017

[langkahsenyap-blog]

Wake up !

Tidak akan mudah bukan berarti menyerah menjadi pilihanku. Sudah menjadi seharusnya setiap hari merupakan babak baru bagi kualitas diri ini. Tidak setiap proses metamorfosis berujung pada keindahan, masih banyak yang harus diperjuangkan dengan sangat keras. 

Kira-kira seperti itulah kehidupan, tidak ada janji yang terpenuhi selain ketetapan dari Sang Maha Esa. Jika hidup ini seperti kita bersepeda, maka tidak ada alasan untuk berhenti bahkan ketika kondisi sulit menerpa, walaupun untuk berkeluh. Selesaikan perjalanan yang telah dipilih, hadapi konsekuensinya serta teruslah meminta kekuatan dari Semesta.

Berat tidak beban yang kita hadapi tergantung seberapa besar rasa penasaran kita terhadap situasi dan kondisi tersebut. Selalu saja orang bilang baik buruk itu tergantung sudut pandang, iya tapi sudut pandang yang mana ? personally penasaran adalah sudut pandang yang saya terapkan when im in trouble. Tidak ada teori khusus, bukan pula hasil penelitian ilmiah atau apapun, saya hanya berusaha lebih peka agar mampu menyerap setiap detail informasi yang masuk melalui begitu banyak kejadian, dan untuk itu segeralah bangun !!!

[langkahsenyap-blog]

Sampaikan

Seharusnya hari ini saya bekerja dengan tidak semangat, berkawan dengan kantuk serta bersahabat pada kemalasan. Itu bukan karena saya belum mencintai pekerjaan, melainkan hari ini seharusnya hari kecepit nasional. Karena hari ini berada diantara dua tanggal merah dan kenapa perusahaan tidak sekalian meliburkan karyawannya. So sad :(

Ok, cukup sampai disitu saja kemalasan saya bawa. Sejak pagi hingga tiba waktu sholat Jum’at tiba saya masih belum menyadari anugerah yang diberikan Allah kepada saya tanpa saya sadari. Ketika pagi tiba entah mengapa meski hanya memejamkan mata tidak lebih dari 4 jam tapi tubuh merasa sehat bugar, tidak ada rasa ngantuk sedikitpun kecuali ngantuk yang saya buat sendiri. Aktifitas saya sejak pagi memang sudah padat, dimulai dengan mempersiapkan barang dagangan, mempersiapkan keperluan ibu saya sebelum berangkat kerja, menyiapkan keperluan pribadi saya hingga akhirnya baru saya berangat kerja. Dan hebatnya tadi pagi saya tidak sedikitpun merasa ngantuk atau lelah, dan saya rasa Allah memberi saya energi yang tak terduga kepada hambanya yang lalai ini. Setiap perjalanan ke kantor saya memiliki kebiasan kurang baik ketika dijalan, selain ngebut menerobos lampu merah adalah kebiasaan saya. Perjalan pagi ini juga hampir dengan pagi-pagi sebelumnya, klakson selalu berbunyi untuk mendorong pengendara lain agar lebih cepat, menambah kecepatan ketika rambu lalu lintas berwarna orange, memotong jalan pengendara lain, dan lagi-lagi saya masih diberi keselamatan oleh Allah tanpa saya sadari. Saya harus akui saya tidak memiliki sedikitpun toleransi terhadap keterlambatan khususnya masalah pekerjaan, yang seharusnya itu juga saya terapkan ketika beribadah kepada Allah Swt. Karena Allah selalu mengabulkan keinginan saya untuk selalu datang tidak terlambat dikegiatan-kegiatan duniawi saya :(.

Ritual saat baru datang di kantor yang pertama saya berusaha menyapa semua orang yang saya temui, satpam, pak OB sampai para teknisi yang saya juga tidak kenal siapa mereka. Setelah sampai di ruangan tentu saya langsung menggelar dagangan saya agar cepat laku, meski kadang omset naik turun tapi tetap tidak menyurutkan niat ibadah mencari rezeki halal. Kemudian lanjut menyalakan komputer sambil saya tinggal mengisi botol minum tupperware yang diwanti-wanti ibu saya untuk dijaga dengan segenap jiwa raga, yah kalian pasti tahulah apa akibatnya kalau tupperware ibu kalian hilang :D. Kalau ditanya sarapan atau tidak, jawaban saya sesuai mood. kalau lagi pengen ya sarapan kalau enggak ya nyemil aja. Sembari menggelar perangkat perang kerja saya selalu mendengarkan musik favorit untuk membangun mood baik, dan hari ini tak disangkat mood saya sangat baik, tapi saya yakin itu bukan karena lagu melainkan Tangan Allah menyetuh hati saya melalui anugerahnya, dan saya hamba yang lalai ini masih tetap tidak menyadari Rahmat-Nya, :(.

Kebiasaan saya dalam memulai bekerja selalin berdoa adalah melihat kondisi sekitar saya, mencoba menafsirkan kira-kira apa yang memotivasi rekan-rekan kantor saya hingga terus bekerja hingga mereka berhasil. Jujur saja memang saya masih belum 100% mencintai pekerjaan saya, ada banyak faktor namun cukupkan saya meminta kepada Allah untuk memberi saya kekuatan dalam usaha beribadah dijalan-Nya. Bagi saya pagi yang baik akan menentukan kondisi mood kita disiang hari. Saya yakin Allah mengetahui betul bagaimana saya, sehingga baru saja mulai bekerja saya dilimpahkan kemudahan dalam bekerja, kemudahan dalam mencari closing penjualan. Banyak kemudahan yang Allah berikan salah satunya adalah tidak terasa waktu telah menggiring semua umat muslim sedunia untuk menunaikan Sholat Jum’at. Dan bagi pekerja seperti saya tentu anugerah Allah yang diberikan kepada saya sangat tidak tergantikan oleh apapun.

Waktu Sholat Jum’at sudah berkumandang melalui alunan lantang sang penyiar suara Adzan. Seperti biasa sebelum sholat saya menyempatkan untuk makan siang, alasannya klasik sih biar sholatnya khusyuk. Sok-sokan mau khusyuk padahal 5 waktu aja gak pernah maksimal. Semua berjalan seperti biasa, hingga menjadi tidak biasa ketika mendengar ceramah sang imam tentang “Ingat lima perkara sebelum lima perkara”. Jika kalian lupa apa itu, berikut adalah pesan didalamnya :

(1) Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu,

(2) Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu,

(3) Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu,

(4) Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu,

(5) Hidupmu sebelum datang matimu.”\

Sumber :https://rumaysho.com/5022-manfaatkanlah-5-perkara-sebelum-menyesal.html

Saya yakin bagi siapapun yang pernah mendengar ini seketika bulu halus dibadan kita akan bangkit, ditambah lagi jika kemudian muncullah segala keburukan-keburukan yang telah dilakukan tanpa ada sedikitpun rasa penyesalan. Saya merasa masih belum mampu untuk membahas pesan tersebut lebih dalam, namun pada intinya ketika sang imam mengatakan hal itu seketika saya merasakan flashback dimulai ketika saya akan tidur malam hingga duduk dimajelis jum’at. Tergambar jelas setiap detil kegiatan yang saya lakukan, seolah-olah saya dibawa kembali untuk memahamkan diri ini bahwa Allah selalu berperan disetiap detik kehidupan ini. Refleksi diri inipun seketika menemukan pusat dimensinya, dimensi keimanan yang seharusnya sudah saya pelajari dengan baik. Begitu mengingat lima perkara sebelum lima perkara jiwa serta pikiran ini seperti terkunci, apakah ini gambaran ketika kelak segala amalan kita ditanyakan ? sementara bagaimana saya menghadapi kehidupan duniawi masih belum mengikutsertakan Allah disetiap aktifitas ini, Astaghfirullahaladzim..  

Jujur saja masih sangat jauh pribadi ini dari kategori taat, jangankan taat mungkin pribadi yang tahu diri saja masih tidak. Tapi apa daya saya masih dalam proses untuk mengetahui itu semua, yang barangkali akan selalu terselip khilaf yang bisa jadi lebih dominan dari amalan baik. Tapi pernah tidak kalian berpikiran sama seperti saya tentang bagaimana jika kehidupan ini tidak akan pernah berakhir ? Bukan tanpa sebab pertanyaan tersebut muncul, ini akibat ketidakpahaman saya tentang ilmu agama, dan mendengar 5 perkara sebelum 5 perkara ini membuat saya kembali bertanya-tanya apakah setiap dari kita akan merasakan setiap 5 perkara ? apakah ketika berganti masa kehidupan kita berakhir ? dan tentunya masih banyak lagi, sangat beruntung jika suatu saat ada yang mau memberi informasi yang lebih baik dari saya :) 

Seingat saya dulu semasa masih mengaji pak Ustadz pernah berpesan bahwa sebaik-baik orang adalah yang bermanfaat bagi sesama, semoga itu masih terus berlaku. 

[langkahsenyap-blog]

Sarupane pakaryan kang wis kok yakini beciking asile tumuli enggal katindakna, aja ngenteni liya wektu. Jer kekencengan sarta kekarepan iku yen diendhe-endhe ora mundhak kuwate. Nanging malah mundhak ringkih lan bisa uga ilang dayane. Sipat seneng ngendhe-endhe iku mujudake dalan kang anjog marang watak ora antepan lan kesed, sungkan ing gawe sing tundhone dadi tanpa aji urip ing bebrayan.

Ajining wong lanang soko pakaryane.

[langkahsenyap-blog]

SERAT WULANGREH: “LAKU ING SASMITA AMRIH LANTIP”

Saya sangat kagum dengan apa yang orang dulu sampaikan, apa yang mereka wasiatkan sehingga itu bisa menjadi pedoman. Bentuk penyampaianpun seakan telah melihat bahwa karya seni sebagai cara yang ampuh untuk menyampaikan pesan-pesan moral yang sarat akan tuntunan. Salah satu karya seni yang hingga kini abadi adalah Serat Wulangreh, Serat Wulangreh adalah karya dari Kanjeng Susuhunan Pakubuwana IV Surakarta Hadiningrat, pada tahun 1768-1820 M , di kraton Surakarta,  Kata Wulang bersinonim dengan kata pitutur memiliki arti ajaran. Kata Reh berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya jalan, aturan danlaku cara mencapai atau tuntutan. Wulang Reh dapat dimaknai ajaran untuk mencapai sesuatu. Sesuatu yang dimaksud dalam karya ini adalah laku menuju hidup harmoni atau sempurna, id.wikipedia.org/wiki/Wulang_Reh. 

Maha karya berusia ratuhan tahun yang bahkan telah ada sejak negara ini belum merdeka masih tersimpan dengan baik dimusem radya pustaka, surakarta. Serat ini menyerukan kepada seluruh manusia yang hidup dijamannya untuk dapat menguasai ilmu dengan cara serta laku yang baik. Wujud pengendalian diri atas hawa nafsu akan kesenangan yang selalu mampu mengelabuhi akal sehat. Pada bait pertama serat ini menghimbau :

“Latihlah (ilmu) Qalbu Agar sasmita (intuisi) semakin tajam Jangan hanya makan dan tidur Berkonsentrasilah pada keperwiraan Berjuanglah (mengolah) diri Kurangilah makan dan tidur.”

Sebagai manusia yang dianugerahi jiwa raga serta akal yang sehat, sudah seyogyanya itu semua dimanfaatkan dalam bentuk perilaku yang baik, yang dapat memberi pengaruh baik untuk diri sendiri atau sesama. Satu hal yang sangat saya setuju adalah pada baris kedua “jangan hanya makan dan tidur”, saya tidak tahu apakah dijaman itu makan dan tidur dapat dilakukan seenak jaman sekarang, padahal saya rasa pada jaman itu belum ada makanan yang benar-benar enak, belum ada tempat tidur yang benar-benar nyaman, namun mengapa itu dijadikan sebagai bentuk larangan ? Percaya atau tidak kalau dijaman dulu saja itu sudah diperingatkan, artinya itu akan membawa keburukan dimasa depan. Sekali lagi saya benar-benar tidak memahami apa yang dipikirkan kanjeng Sunan saat itu, namun sesuai dengan kepercayaan yang dianut beliau yang tentunya berkaitan dengan penyebaran islam di nusantara, maka saya meyakini kanjeng sunan berusaha melakukan dakwah islam dalam bentuk maha karya seni yang sesuai pada jamannya. Kembali pada baris kedua, saya meyakini kanjeng sunan menuliskan ini sesuai dengan syariat agama islam yang ingin disebar luaskan diseluruh nusantara, yaitu untuk berpuasa melawan hawa nafsu (makan) serta mengurangi tidur (iktikaf). 

Sejujurnya saya masih tidak habis pikir dengan bagaimana cara kanjeng sunan melihat masa depan, terlepas itu gift dari Allah SWT atau ilmu apapun, bagi saya hingga kini serat tersebut akan sangat relevan jika itu diangkat sesuai dengan peradaban yang ada. Yang lucu bahwa saya sempat terpikir apakah kanjeng sunan seorang time traveller sehingga mampu memprediksikan jauh apa yang akan terjadi dimasa depan. Soal makan dan tidur, saya yakin hampir dari kita semua menempatkan makan dan tidur sebagai aktifitas yang sangat disukai, bahkan menempati top three aktifitas manusia selain bermain gadget. Semakin maju peradaban akan semakin banyak hal-hal yang dilakukan tidak sesuai porsinya. Ingat bahwa tidak ada anjuran makan ditempat tidur sejak jaman kerajaan, atau main gadget ketika sedang makan, Parahnya semua itu sekarang bercampur antara makan sambil bermain gadget ditempat tidur. Rasanya saya tidak perlu menuliskan apa dampak buruk yang ditimbulkan saya cukup malu karena pernah berada diposisi tersebut, maka itu saat ini saya sedang proses berjuang memisahkan itu semua kembali pada porsinya. Tapi jelas apa yang didakwahkan oleh kanjeng sunan itu sangat benar adanya, tentunya kebenaran tersebut sesuai dengan ijin dan restu Allah SWT sebagai pemilik masa. 

Satu saja dampak buruk dari makan serta tidur yang berlebihan ialah menipisnya intuisi, melemahnya aliran energi positif yang mengakibatkan manusia hanya akan terlihat seperti tumpukan daging yang memiliki nama, Selebihnya saya yakin kita semua mengerti apa yang akan terjadi. Dalam mencari atau menimba ilmu, tentu kita wajib memperbanyak amalan-amalan yang mengandung ilmu-ilmu yang telah dipelajari, itu semua memerlukan proses yang tidak mudah, butuh perjuangan termasuk salah satunya mengalahkan nafsu kesenangan. Pada baik kedua serat wulangreh menyatakan demikian, perbanyaklah amaliahmu dan kurangi nafsumu, arti lengkapnya sebagai berikut, 

“Jadikanlah amaliahmu Mengurangi makan dan tidur Jangan bersuka-suka (foya-foya) Berpakaianlah yang sederhana Buruklah watak orang berfoya-foya (karena) mengurangi kewaspadaan batin.”

Lagi-lagi imajinasi saya meliar, dijaman seperti itu perilaku seperti apa yang dikatakan foya-foya ? padahal bisa jadi semua hiburan yang mengandung mudhorot dijaman itu tidak se-gila jaman sekarang. Tapi kembali saya meyakini, itulah anugerah yang diberikan Allah SWT kepada kanjeng sunan dalam misi dakwahnya menyebarluaskan agama Allah. Masih kah kita ingat apa yang dulu diajarkan bapak ibu guru dibangku sekolah ? pandai-pandai menabung, jangan suka berfoya-foya, sederhana tapi ibarat virus, foya-foya selalu berhasil mempengaruhi manusia hampir disemua masa, bahkan mungkin sejak Nabi Adam As turun kebumi. 

Mungkin itulah yang akhirnya membuat kanjeng sunan menuliskan hal tersebut dalam serat wulangreh sebagai bentuk cobaan dalam mengasah ilmu kebaikan. Bagi saya mudahnya ketika kita tidak mampu untuk berfoya-foya, maka kita akan berpakaian sederhana, dengan sederhana maka kita akan selalu mawas diri terhadap apapun sehingga jangan sampai diri ini terjerumus dalam jurang keburukan yang sebetulnya kita sendiri tidak mampu untuk melakukan hal itu. Banyak dari kita merasa bangga jika menghabiskan uang dalam jumlah yang banyak untuk sesuatu yang sederhana contohnya adalah makan-makan (syukuran yang tidak dalam makna sebenarnya). Jaman sekarang semakin mahal makanan, semakin sedikit porsi maka akan semakin kita dianggap kaya raya, padahal sebaliknya itu sesuatu yang tidak bermanfaat. Kemudian jaman sekarang banyak dari kita yang berpakaian dengan tidak memperhatikan nilai dan norma hanya mengejar nama trend. Masih ingatkah kita dengan trend kaos sobek yang dibanderol dengan harga selangit ? padahal untuk baju normalpun masih banyak yang lebih murah. Dampak nyatanya adalah bayangkan ketika kita mengenakan baju sobek mahal tersebut, yang mana mungkin hanya kita yang memakai dan sedang berada disebuah mall. Saya jamin kita akan dengan sangat merasa bangga karena telah mengenakan baju sesuai trend yang dibeli dengan harga selangit, eits tidak hanya itu dipikiran kita pasti juga akan bersiap dengan pandangan orang awam yang melihatnya dengan aneh, sehingga pikiran kita akan menjadi begitu keras bahkan mengutuk masyarakat dengan julukan kuper, kampungan, dll. Kamu adalah apa yang kamu kenakan, sesederhana mungkin untuk menjaga dirimu dari sifat hingga perilaku buruk yang setiap saat mengancam.

Penting bagi kita untuk menguasai ilmu batin, namun jangan terburu-buru dengan kata menguasai yang sebenarnya hanya dampak dari proses belajar yang kita lakukan demi menuju ketentraman batin. Menanamkan sejak awal proses dimulai untuk selalu teguh sehingga amalan baiklah yang melingkari kehidupan, adapun segala keburukan hanya menjadi keniscayaan bagi pengingkar kebaikan. 

Dua bait Serat Wulangreh ini saya coba maknakan sesuai kondisi diri saya, tidak bermaksud mengurangi atau membelokkan nilai yang terkandung didalamnya. Kenapa hanya dua bait padahal banyak ? karena saya baru mampu memahami keduanya. Untuk bait-bait selanjutnya tetap menjadi rencana Allah.  :)

[langkahsenyap-blog]

TBCCI 2017 - Gala Dinner / 11 Agustus 2017 Bidakara Ballroom & Convention Center, Jakart Selatan

Berdiri diantara 3 wanita hebat yang sama-sama bergelut demi satu tujuan. Tahun ini merupakan tahun kedua bagi kami, officially ini tahun kedua kami bertemu dan berkumpul (bertanding) lagi. Yang menarik adalah kami ternyata berada dalam arena yang sama, sama-sama memiliki tekad serta keinginan kuat untuk kembali meneruskan kesuksesan kami ditahun lalu. Dan menariknya adalah tidak ada satupun dari kami yang akhirnya memenangkan perlombaan yang dihelat setiap tahun tersebut. Seketika kami diam, sedih, marah, pasrah semua bercampur jadi satu. Lalu kemudian kami terdiam untuk sejenak, mulai mencoba menghirup udara segar untuk mengembalikan ruh kami yang mungkin saat itu sedang bertarung melawan amarah. Dan seketika kami tertawa, menertawakan kekalahan yang sebetulnya telah kita persiapkan dari awal, kekalahan yang telah kita rancang melalui sebuah proses yang tersepelekan, melalui kepercayaan diri yang terlampau tinggi, melalui hati yang tak lagi diikutkan dalam proses berjuang, dan yang paling utama melalui rasa yang tak lagi sejalan dengan harapan yang terlalu tinggi. 

Sejenak kami memutuskan bahwa tahun ini merupakan tahun kami melakukan kesalahan terbesar dalam sejarah karir, sehingga moment ini akan mengingatkan betapa sebuah perjuangan harus memiliki rasa yang baik, bukan kesempurnaan namun keselarasan dalam melakukannya.

SSMH x VLP x AWS x AH

[langkahsenyap-blog]

Fire Within

Hai Februari. Begitulah pertama kali saya menyapa bulan ini. Rasanya sedikit nano-nano, antara semangat menyambut bulan baru dan sedikit khawatir akan hal yang akan saya lalui bulan ini. Selain jumlah hari kerja yang sedikit, bulan ini saya harus beberapa kali terbang keluar kota untuk mengikuti pelatihan tes tulis bagi lomba tingkat nasional seperti tahun lalu. Belum lagi, setiap hari jum'at akan tersita setengah hari untuk latihan tes tulis dan presentasi. Sungguh ada ragu yang tiba-tiba muncul, saya merasa mungkin salah satunya akan ada yang dikorbankan. Tahun lalu di bulan yang jumlah harinya normal, saya berhasil selamat dari target bulanan meskipun harus wira wiri kluar kota karena ada customer lama yang begitu baik dan melakukan registrasi pemasangan internet dibeberapa cabangnya. Untuk bulan ini saya berharap akan kembali ada keajaiban. Semoga.

 Kewajiban tetaplah kewajiban begitu juga target akan begitu adanya. Berbekal kesuksesan menutup target dibulan januari lalu, saya optimis untuk bulan dengan jumlah hari yang sedikit tidak akan mempengaruhi saya dalam mencapai target. Memang ketika motivasi dan rasa optimis bersatu maka tidak ada hal yang tidak mungkin, terkecuali dengan adanya beban tambahan yang tidak kita prediksi sebelumnya. Yap bahwa dibulan februari saya harus bergelut melawan target serta harus menyelesaikan materi presentasi demi bergabung dalam sebuah even akbar skala nasional yang diadakan di ibu kota. Memang saya sudah memprediksikan hal ini akan terjadi, namun beban yang saya tanggunglah yang tidak saya kira akan sebesar ini. Mengejar target sembari menyelesaikan materi presentasi adalah dua hal yang sangat menyibukkan hari saya di kantor, tidak ada waktu senggang karena semua menuntut untuk diselesaikan tepat waktu.

 Hari terbang begitu cepat, seperti tidak terasa. Sudah pertengahan bulan dan revenue yang saya hasilkan masih diangka jauh dari target. Kehawatiran yang sebelunya muncul diawal bulan berubah menjadi ke pasrahan, mungkin saya harus pasrah belum bisa mencapai target perusahan bulan ini. Tiga hari saya harus keluar kota, saat itu saya bertekad dalam hati setidaknya saya harus berhasil dalam lomba ini nanti, jadi saya sungguh-sungguh mempersiapkn tes tulis dan materi presentasinya.

 Benar-benar bulan yang berat, saya menghela nafas berkali-kali, menjelang sehari pergantian bulan dan saya masih kurang sekitar 7jutaan menuju target perusahaan. Ooo... Februari sorry for not making it in your month.

 Hari terakhir, saya berangkat lebih pagi. Sebelumnya saya katakan pada diri saya berkali-kali, "it's Okay, just this month.  Who knows there's still a miracle..." menyemangati diri sendiri terkadang begitu sulit yaa saat hati tak mengamini karena logika menolak. Well, saya harus tetap semangat dan percaya akan keajaiban.

 Untungnya sampai dimeja kerja, perasaan saya mulai membaik, mungkin karena rasa pasrah itu kali ya, jadi sedikit luruh bebannya. Saya mulai membukan data-data pelanggan lama, saya ingin memulai hari dengan menyapa mereka. Terkadang ngobrol dengan pelanggan yang sudah saya tahu dan mengingat saya bisa menjadi obat yang sangat manjur untuk membuat hari lebih menyenangkan. Dan itu benar terjadi, satu pelanggan lama yang saya hubungi ingin melakukan pemasangan. Bahagia membuncah rasanya, awal yang sangat baik untuk memulai hari. Saya jadi terpancing dan semangat saya naik seketika "let's try another", begitu hati berkata. kedua ketiga keempat, hal serupa tak terjadi. Tapi tak apa, semangat saya masih membuncah. Saya terus menghubungi data-data lama, dan disana ternyata deal kembali bermunculan. Ada rasa seolah tak percaya ketika segalanya terlihat lebih mudah, banyak yang berminat pemasangan ditempat lain dan beberapa yang sebelumnya belum terealisasi karena kendala jaringan, ternyata tetap bersedia untuk didaftarkan kembali saat saya cek jaringan sudah tersedia. What a day? rasanya berubah jadi penasaran, saya merasa seperti online pertama kali, begitu semangatnya. Dihati seperti berkata, "coba satu lagi, coba satu lagi..." rasanya benar-benar seperti candu.

 Diujung hari, saya merasa benar-benar terberkati. Sehari itu, 7juta lebih saya dapatkan. Biasanya untuk mendapat 2 juta saja, begitu sulit dan entah dari mana, hari itu benar-benar amazing. God made it happen. Saya begitu bahagianya, keajaiban benar-benar ada. I thanks God really, it feels beyond my hand. and it's beyond my hand I think. Februari I can make it finally, thank you for being nice.

Sekali lagi bahwa keuatan motivasi dan optimis memang akan merubah segalanya, it’s fuckin real !!! :D

budiXlia @rainbowinthemorning

[langkahsenyap-blog]

Dalam Restu Allah SWT

Dalam bahasa Arab, qurban berasal dari kata qaraba, seakar dengan kata ’karib’ dalam bahasa Indonesia, yang berarti dekat sejalan dalam upaya pendekatan diri kepada Allah SWT.  Kedua, arti qurban adalah udhhiyah atau bisa dikatakan dhahiyyah yang artinya adalah hewan sembelihan, http://www.islamcendekia.com/.  Pesan utama yang melekat pada hari Idul Qurban adalah bahwa agar manusia tidak sesat dalam perjalanan hidup menuju ridha Tuhan, maka harus selalu menjalin kedekatan dengan-Nya dan merasakan kebersamaan dengan-Nya setiap saat. Innâ lillâhi wa innâ ilaihi râji’ûn. Kita semua milik-Nya, dari-Nya kita berasal, dan kepada-Nya kita kembali (Qs. al Baqarah, 156).

Berkurban (berkorban) akan mengajarkan bahwa sebuah kedekatan dengan Allah SWT harus diperjuangkan, salah seorang ust pernah berkata kepada saya bahwa “sebagai umat rasul, iman kita akan selalu diuji, naik dengan taubat bahkan bisa turun akibat maksiat”. Sehingga pada setiap momentum besar perayaan agama Islam diwajibkan bagi kami untuk berkorban baik sesuai syariat yang ditentukan. 

Secara pribadi saya memaknai qurban sebagai peristiwa dimana manusia harus dapat benar-benar memahami bahwa setiap yang kita miliki dibumi ini adalah titipan-Nya. Sehingga ketika ada perintah dari Sang Pemilik untuk memberikan atau mengurbankan sebagian yang kita miliki, maka itu wajib kita lakukan. Mudahnya bahwa kita tidak benar-benar berhak atas segala kekayaan kita, maka dari itu Allah menyuruh bagi siapapun yang dipercaya Allah dengan jumlah rezeki yang berlimpah harus membagikan yang dimilikinya. Memang sebagian dari kita akan merasa berat, bukan karena tidak ingin namun karena masih banyak urusan duniawi yang juga harus dipenuhi. Namun coba bayangkan beban yang harus ditanggung Nabi Ibrahim as, harus mengorbankan sebuah nyawa demi melaksanakan kewajiban yang telah ditetapkan Allah Swt. Sekali lagi itu menegaskan bahwa ketika Allah mengutus untuk melakukan sesuatu, maka dengan nyawa yang tak ternilai harganyapun harus kita laksanakan dengan penuh iman serta kesadaran dalam mengikuti perintah Allah.

Dilansir dari media sosial /m.tempo.co/read/news/2017/09/02/083905312/idul-adha-2017-ini-pola-baru-pembagian-daging-kurban-di-istiqlal bahwa tahun ini masjid iconic di kota jakarta tersebut membagikan 4000 paket daging qurban. Bisakah anda bayangkan betapa masih sangat banyak dari saudara-saudara kita yang herus berjuang untuk mendapatkan satu kantong berisi daging. Sementara dari media lain http://regional.liputan6.com/read/3079568/berebut-kupon-pembagian-daging-kurban-warga-cirebon-pingsan mengabarkan dimoment besar agama Islam diseluruh dunia, warga cirebon harus rela berdesakan untuk mendapatkan jatah daging hingga menyebabkan salah satu dari warganya pingsan. Sekali lagi bisa anda bayangkan betapa mereka juga harus berkorban dengan sekuat tenaga untuk dapat menikmati daging sapi atau kambing yang mungkin itu menjadi makanan pokok kita setiap hari. Belajar dari dua peristiwa tersebut membuat saya menyadari bahwa berkurban dalam makna yang sesungguhnya kita harus melakukan apapun, mengerjakan apapun yang diperintahkan agama dengan niat serta iman yang terus ditata. Bagi mereka yang berkurban memang sebagian harta yang mereka miliki harus mereka sisihkan, sementara bagi mereka yang menunggu rezekinya datang melalui titipan-titipan Allah mereka tidak dapat mengambilnya dengan mudah, tentu mereka harus berjuang untuk antri, berdesak-desakkan, panas-panasan, ada ibu menyusui, ada lansia serta masih banyak lagi orang-orang yang harus terus berusaha untuk mendapatkan rezekinya.

Allah melalui perintah-perintahnya menyuruh kita untuk dengan segenap hari serta jiwa raga untuk melaksanakan apa yang menjadi kewajiban kita. Dengan sangat tepat apa yang telah Allah tentukan tidak akan ada satupun sesuatu yang salah, yang tidak seimbang atau yang tidak bermanfaat. Semua telah Allah ciptakan sedemikian sempurna demi memudahkan manusia untuk mencari petunjuk dalam menuju jalan kebenaran. Melalui Islam Allah menyerukan kepada seluruh umatnya bahwa setiap nilai serta amal yang dikerjakan, akan menjadikan umatnya menjadi lebih bermanfaat. Allah tidak pernah egois dengan hanya meminta untuk terus berfokus pada-Nya, kita semua umat muslim tahu bahwa Allah memerintahkan kita untuk selalu menjaga perbuatan baik kepada Allah dan kepada sesama, dan disanalah letak nilai kesempurnaan yang telah diciptakan sehingga tidak akan ada satu teori didunia ini yang dapat menyangkalnya, Allahu Akbar !!!!!!!!!!!!!!!!!!

[langkahsenyap-blog]

Only Time

A Day Without Rain Who can say where the road goes Where the day flows, only time And who can say if your love grows As your heart chose, only time

Who can say why your heart sighs As your love flies, only time And who can say why your heart cries When your love lies, only time

Who can say when the roads meet That love might be in your heart And who can say when the day sleeps If the night keeps all your heart Night keeps all your heart

Who can say if your love grows As your heart chose Only time And who can say where the road goes Where the day flows, only time

Enya - Only Time,  A Day Without Rain, 2000th

Waktu memiliki dimensinya sendiri, dimensi yang sampai kapanpun tidak ada satu manusia dimuka bumi yang dapat menguasainya. Saya menjadi teringat dengan sebuah film yang mengatakan jika “kita bisa mengendalikan waktu, maka seisi bumi menjadi milik kita sepenuhnya”. Terdengar absurd, namun itulah nilai dibalik berjuang memenangkan waktu. Waktu hanya memberikan kita satu kali kesempatan untuk melakukan yang terbaik untuk kemudian tidak menyesali waktu yang telah berlalu, that’s how times work.

Waktu menjadikan segala hal yang bergantung kepadanya untuk terus tumbuh dan berkembang. Konsep waktu yang tidak akan pernah terulang merupakan batasan nyata bahwa setiap waktu yang dijalani harus mengikutsertakan setiap komponen yang ada didalam diri. Memaksimalkan setiap potensi demi memenangkan waktu sekarang dengan melakukan yang terbaik, dan tentu semua itu untuk tidak menyesali semua yang berlalu. Alunan sang waktu dapat menjadi begitu lembut ketika kita menyisipkan cinta, cita serta harapan dalam menjalaninya, yang tentu dalam sekejap waktu dapat berubah menjadi begitu kejam ketika kita tidak mengindahkan batasan sang waktu untuk terus melakukan segala hal dengan segenap kesungguhan. Proses inilah yang pada akhirnya membuat semua manusia harus belajar untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi semakin baik disetiap waktu, dan tentu itu semua untuk tidak menyesali setiap waktu yang berlalu.

Waktu dan cinta, adalah dua hal yang bisa saya katakan sebagai sebuah lingkaran candu bagi siapa saja yang menikmatinya. Dengan cinta setiap waktu yang terjadi akan terasa begitu menyenangkan, menggembirakan dan selalu menuntut untuk selalu berulang. Ya begitulah adanya manusia, seolah-olah merasa waktu dapat ditawar dan diganti dengan semua perkataan manis hingga sumpah serapah. Saya sangat setuju semua perilaku manusia dimuka bumi ini karena doronga sang waktu belaka. Mengapa ada pencopet ? karena mereka butuh makan dihari itu, mengapa ada koruptor ? karena mereka butuh untuk menyombongkan dirinya dihari itu, dan kenapa banyak wanita muda yang kini (maaf) hamil duluan ? karena mereka merasa sudah saatnya, dan tentu saja janji manislah yang ditawarkan kepada sang waktu. Pilihannya cuma dua, melakukan hal baik meskipun harus melewati masa kritis bersama waktu, atau menghantam waktu dengan menghalalkan segala cara, it’s our choice to be like what. Waktu pulalah yang dapat menjadikan cinta sebagai sebuah keyakinan, menawarkan kebahagiaan hingga kedamaian, sampai-sampai atas nama cinta semua akan dilakukan. Cinta kepada Sang Maha Pencipta, cinta kepada orang tua, cinta kepada pasangan, cinta kepada sesama, cinta kepada pekerjaan dan masih banyak lagi cinta yang akan siap menjalar hingga dapat menundukkan logika. Cinta Kepada Sang Pencipta merupakan satu-satunya kebenaran yang hakiki, kepada-Nya kita berharap bahwa waktu akan mengiringi setiap proses kebaikan yang wajib kita amalkan, dan tentu saja itu karena Sang Penciptalah yang berkuasa atas waktu. Dan jika cinta yang kita agung-agungkan menduduki tempat yang salah dalam keyakinan kita, niscaya waktu akan memainkan perannya dalam menambah beban duka yang dirasakan. 

Mulai sekarang mari mulai segala sesuatu dengan harapan terbaik kita, dengan doa terbaik kita serta dengan mengupayakan segala yang terbaik dari kita. Waktu merupakan barometer bagi kehidupan ini, sehingga seperti apa yang ingin kita capai maka waktu akan menjadi saksi perjalanan yang kita pilih.

*Karena target dan waktu selalu mengerikan jika tidak diupayakan :)

[langkahsenyap-blog]

90.000 Begin

Taukah apa yang membahagiakan dari sebuah pertemanan ? ketika setiap dari kita saling memberi kebaikan, mengharapkan kebaikan dan menuju pada kebaikan. Bagiku resep pertemanan yang sangat manjur adalah ketika kita tidak memiliki batasan dalam berbagi kebaikan. Kebaikan untuk saling meng-influence satu sama lain agar semakin baik disetiap hari. Tidak melulu soal naik kelas, namun yang terpenting bagaimana kebaikan menjadi gaya hidup disebuah pertemanan tersebut. 

Betapa beruntung dapat berkumpul dengan orang-orang yang memiliki kebaikan tanpa batas, yang selalu dikelilingi energi-energi positif. Bahwa manusia akan berperilaku sesuai dengan rangsangan yang diterimanya, dengan siapa kita berhubungan tentu itu akan menentukan bentuk perilaku yang akan muncul. 

Menjalin sebuah hubungan, baik pertemanan atau percintaan sama membutuhkan pengorbanan. Sehingga jangan sampai apa yang kita korbankan justru akan membawa dampak buruk bagi kita. Setali tiga uang jika kita berkorban dalam kebaikan, sudah pasti berjuta manfaat baik akan menghampiri. Yang perlu disadari ialah Kebaikan bukan melulu tentang sesuatu yang menyenangkan, tidak melulu tentang kenikmatan, karena kebaikan akan selalu mengisahkan perjuangan pun pengorbanan. Contoh real kebaikan dalam berteman adalah bagaimana setiap dari kita saling memberi semangat, memberi contoh hingga memberi motivasi untuk terus berusaha menjadi yang terbaik. Tidak perlu dibayangkan, karena itu memang bukan sesuatu yang mudah. Namun justru disanalah letak kebaikan berada. Hingga pada akhirnya setiap dari kita dapat menunjukkan kontribusi yang nyata bagi diri sendiri, bagi pertemanan ataupun tempat dimana kami bekerja melalui sebuah nama, kebaikan.

--Karena kebaikan tidak memiliki ukuran angka, maka jadikan setiap hal yang kita lakukan mengandung nilai kebaikan bagi sesama--

[langkahsenyap-blog]

@rainbowinthemorning nahhhhhh

Monochrome-tale

Hallo!

Apa kabar?

Kami; @aksarannyta, @karenapuisiituindah @hujanmimpi datang lagi nih dengan writing project terbaru di bulan September 2017 ini. Sebagai bentuk jawaban atas apa yang teman-teman tanyakan selama ini; kak kapan ada nulis bareng lagi? kak kapan ada writing project lagi?

Mengikuti Sahur on Tumblr di bulan puasa kemarin, besar harapan kami teman-teman merasa senang mengikuti serangkaian kegiatan nulis bareng yang akan kami adakan ini. Dan besar harapan kami, teman-teman termotivasi untuk terus menulis. 

Writing project kali ini tentu berbeda dengan yang sudah, yang sama hanya… psttt akan ada reward untuk mereka yang beruntung dari kami di akhir event ini. Apa itu? Ngg… Ada deh! :p

Well, tanpa panjang lebar lagi ini dia…

Monochrome-tale 

Cara main:

Writing project ini diadakan selama bulan September 2017. Dimulai pada tanggal 4 September 2017 untuk pelemparan gambar pertama.

Kami akan melempar sebuah gambar setiap 2 hari sekali, teman-teman boleh menceritakan, mengangkat jadi tema tulisan, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan gambar tersebut.

Jenis tulisan bebas, boleh puisi, fiksi, gurindam, sajak, prosa, cerita pendek, dan lain-lain. Tak berbatas jenis dan jumlah karakter. Posting maksimal sebelum pelemparan gambar di hari berikutnya (biasanya 1x24 jam dari pelemparan gambar).

Setiap kali posting hasil tulisan, sertakan gambar yang kami lempar untuk tulisan yang teman-teman buat. Juga sertakan credit gambar sebagai bentuk menghargai karya orang lain (tentu setiap pelemperan tema, kami juga menyertakan credit foto, teman-teman tinggal lihat saja dan sematkan di tulisan teman-teman).

Jangan lupa hastag #writingproject #monochrometale #monochrometale1 (angka 1, akan disesuaikan dengan hari ke berapa pelemperan gambar).

Tidak perlu menge-tag kami, cukup pastikan hastag sudah benar. Karena kami akan mereblog setiap tulisan terbaik. Dan untuk mencari yang terbaik dari yang terbaik, kami akan melihat dari pencarian hastag yang sudah ditetapkan. Pastikan berhati-hati dan teliti.

Jika ada yang masih kurang jelas, silakan tanya @karenapuisiituindah @hujanmimpi atau @aksarannyta :)

Welcome to Monochrome-tale!

Selamat menulis. Semangat berkarya :)

[langkahsenyap-blog]

i’ll do !!!!!

Self care challenge! Come and practise!

Professional Zen garden to help your self care on https://www.amazon.com/ICNBUYS-Japanese-Censers-Pushing-Diameter/dp/B01II9PHI4