Enjoy your life with loving and caring everything, everyone around you....
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Hai
Assalammu’alaikum, apa kabar dunia? hehehe semoga tetap selalu asyik ya!
By the way, rasanya sudah berjuta-juta tahun (niru bahasa lebaynya vlogger Suhay Salim--Prettt) gak nulis di sini. Tumblr ini mungkin sudah banyak sarang laba-labanya kali ya. Hehehe
Jadi begini, sebetulnya sih nggak harus buat pengumuman nggak apa-apa juga kali ya. Mungkin ada yang masih suka mau baca tulisanku, monggo mampir ke laman web suamiku ya di www.ridwansyah.com :)
Kenapa nggak nulis di tumblr sendiri?
Pertama, sebetulnya aku ini gaptek, tahunya nulis sudah. Tulisannya juga seringnya kurang bergizi, asal-asalan sesuka hati aja. Kedua, aku sudah mengurangi intensitasku untuk posting dan menulis di sosial media karena satu dua tiga dan berjuta alasan yang kalau dijabarkan mungkin setahun baru selesai nulis--hehehe lebay. Ketiga, aku orangnya kurang rapi dalam administrasi jadinya yang benar-benar asal dalam posting tulisan.
Nah, untuk mengakomodir semuanya itu, maka sekarang aku menulis di website suamiku. Di sana aku menjadi co-author-nya. FYI, suamiku justru sudah rajin ngeblog sejak 2007, bukan blogger sejati juga tapi suamiku memang panutan banget soal kerapian, administrasi, dan lain-lainnya. Sementara aku gapteknya nggak ketulungan. Di website suamiku, aku sudah mulai sedikit rajin untuk menulis dan tenang saja yang mengupload suamiku jadi harusnya rapi dan enak dilihat tampilannya ya. Hehehe.
Jadi, kalau ada yang kangen mau intip-intip tulisanku. Silakan berkunjung ke www.ridwansyah.com See you! <3
*ala-ala blogger kondang dan vlogger ternama* ---preeetttt
Wassalammu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh... :)
3 notes
·
View notes
Link
Tentang cerita suamiku dan beasiswanya. Buat yang tertarik melanjutkan studi ke Swedia, boleh diintip tulisan suamiku ini. Good Luck! :)
3 notes
·
View notes
Photo

Tentang Momongan. . Hmm sebetulnya caption ini adalah opiniku tentang takdir yg namanya anak. Aku terganggu dg obrolan bapak driver gojek semalam yg mengaku indigo dan melihat salah satu orang di keluargaku sudah meninggal dan menitip salam untukku. Katanya beliau sedih karena aku dan suami belum juga memiliki momongan. Aku diam tapi driver gojek itu terus saja bicara tentang kehadiran anak dan dunia gaib. Wallahualam bisowab... . Pertemuan dg driver gojek semalam justru membuatku semakin ingin belajar agama. Aku pun jadi teringat curhatan salah seorang ibu di grup Promil yg sudah menikah lama (lupa tapi more than 5 years), akhirnya sangat putus asa karena terlalu sedih belum jg memiliki momongan sementara dia semakin dijudge oleh orang-orang sekitarnya. Ya, pasti akan ada yg bilang, "Alah omongan orang nggak usah didengerin! Inget ceritaku aja kalau putus asa (orang yg ceritanya merasa lebih parah dan berpengalaman)" Dalam situasi itu sejujurnya aku ingin menulis, "Hei...sepatu kalian beda lho, kita gak bisa asal ngomong ke orang, setiap orang membawa beban dan masalah yg berbeda. Ketika dia cerita dan mengatakan putus asa, mungkin dia dalam kondisi sangat lelah. Iya amat sangat lelah, butuh didengar bukan dinasehati apalagi ujug-ujug diberi ucapan semangat ya semangat!" . Fiuh... inhale-exhale. Ini bukan perkara semangat atau tidak semangat. Ini perkara keimanan, bagaimana tetap bs berkhusnuzan dg Allah dalam situasi kurang menyenangkan sekalipun. Ini bukan perkara menyemangati untuk ikhtiar lewat berbagai macam cara. Bisa jadi ibu tersebut sudah jungkir balik, keluar banyak dana, waktu, fokus pikiran hanya untuk mendapatkan momongan. Iya, ini hanya perkara seorang perempuan yg sedang kelelahan membahas topik yg sama mengenai anak. Dalam hatiku terus bergumam, "Mbak-mbak di grup ini, kita tetap wanita sempurna kok meskipun Allah belum kasih kesempatan kita untuk hamil, melahirkan, memiliki anak, dan mendidiknya." Tapi aku selalu urung menuliskan apapun di grup itu karena kutahu mereka sangat jauh lebih berusaha dan jungkir balik. Ada di grup itu pun membuatku beribu kali berpikir untuk sekadar nyeletuk. Dari grup itu aku belajar banget tentang khusnuzan.
3 notes
·
View notes
Video
❤❤❤ . Lihat video ini jadi senyum-senyum sendiri terus gatel untuk repost. . Waktu S1 aku meneliti tentang kesejahteraan psikologis orang dewasa yang mengalami kebutaan. Ya, di usia 20an mereka menjadi buta. Kebayang ya seperti apa perasaan mereka saat itu? Kehilangan kemandirian, kehilangan pekerjaan, dan kehilangan pasangan. Tapi at the end, masih ada orang baik yang setia mendampingi mereka. Istri yg bertahan tetap memilih suami dg segala kekurangannya. Perempuan berhati emas yg secara tulus mau menerima pinangan laki-laki yg berjuang kembali dari nol untuk bangkit dg hidupnya. . That's life and that's love. ❤ . Cinta dengan kualitas menerima pasangan dan saling menyempurnakan. Dari mereka aku belajar tentang cinta. Ketika kita sudah memilih, maka kita siap menerima kekurangan pasangan bukan hanya menerima kelebihannya. ❤ . Begitupun waktu aku dapat kabar, temanku yg tuna rungu akhirnya menikah dg laki-laki bisa mendengar dan sekarang sudah punya anak. Ini cinta. Bahasa cinta dengan cara mencintanya masing-masing. ❤ . Mari merawat cinta! ❤
0 notes
Video
Setiap orang bekerja dalam "zona waktu" masing-masing. Tidak perlu iri dan mengejeknya. 😊 . Reminder buat kita ya @rdwsyh just do the best up to the limit, berusaha supaya bisa meninggal masuk surga (semoga pantas dan terus memantaskan diri). Aaamiin. 😇
0 notes
Photo

Syaikhul Islam berkata, “Firman Allah, “Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka).” (QS. An Nisa [4]: 34) Sumber: https://muslim.or.id/9109-taati-suamimu-surga-bagimu.html
0 notes
Photo

Majene Cakep Komuniti. Welcome postingan buat @tikayusufdua 😂 👏 . Makasih ya. Sedikit ala-ala dan embreh-embreh gak masalah dong ya. Farewel dulu dong kita sebelum semakin terpencar-pencar kayak kepingan puzzle atau selulit dalam gigi. Apasih. 😂 . K A N G E N K A L I A N F U L L T E A M!!! (at Wakil Presiden RI - Jusuf Kalla)
0 notes
Photo

Are you happy? ~ oleh-oleh dari Buthan. . Malam ini aku ketemu sama @avinanadhila dan mau tau kami janjian ketemu udah dari 3 minggu lalu. Super sibuk berfaedah emang Mbak yang satu ini. . Jadi ceritanya, Vina habis pulang dari perjalanan dinas ke Timphu, Buthan. Katanya sih kalau di peta, sebelah atasnya India. Katanya lagi negara ini sangat indah dan natural. Tadi aku mencoba validasi, "Apa kayak perjalanan dari Padang ke Bukittinggi?" Dan kata Vina kurang lebih seperti itu, negaranya hijau, sejuk, dan air sungainya pun jernih. Vina juga cerita kalau pemerintahnya mengharuskan wilayah hijaunya harus 60% dari total wilayah negara. Wohoooo ini sih bikin betah, katanya lagi negara ini mirip Papua kali ya hijau-hijaunya. 😍 . Negara ini baru mengakses internet tahun 90an, tepatnya sekitar tahun 1999! Tapi bukan berarti nggak modern, mereka tetap modern dalam porsinya. Cool banget deh ini. Buthan juga sebagai daerah tujuan turis, sayangnya biaya per hari yg dihabiskan di sana standarnya 250 USD. Mihil ye! . Satu hal yg membuatku tertarik dari ceritanya, konon Buthan sangat menganut ajaran Buddhist. Meskipun negaranya terkesan jauh di belakang, yg membuatku berpikir negara ini keren adalah paham mereka tentang Happiness. Kesejahteraan di sana diukur dari kebahagiaan. Wooowww! . "Are you happy?" Vina bilang di setiap toko yg didatangi, penjualnya akan selalu menanyakan kalimat itu di akhir transaksi. Bahkan setiap bertemu orang juga ditanya seperti itu. Woaaahh kalau aku yg disapa gitu sih bakal happy banget! . So, are you happy? . Meaningful buatku yg gak suka dg orang-orang yg hobi bawa muatan negatif untuk dishare. Energinya gak enak lho kalau setiap interaksi dg orang yg negatif (thinking, feeling, ect). Ya, aku juga masih belajar terus gimana caranya bisa ngasih positive vibe. Apresiasi banget deh untuk Buthan dan prinsip kesejahteraannya tentang HAPPINESS. . Are you happy? 😊😊😊 . Are you happy look at this picture? HAHAHA. LOL. Thank you Vin buat oleh-oleh semangat dan positive vibe-nya. Psssstt yg difoto bukan Vina ya, tadi malah gak sempat foto. Hehehe. #positivevibe #sisterhood #friendship
0 notes
Photo

Kalau tidak bisa membantu, jangan jadi sembilu. Tahu arti sembilu? Buluh yang tajam seperti pisau, bisa merobek dan melukai.
0 notes
Photo

Haloooo onty @terikendhuy Giandra suka sekali ini. Katanya "Nyaaaammm!" 😂😍👌 . Buat temen-temen seumuran Giandra, ayo dicobain terinya, Giandra aja suka! Cucok deh. 🙌 . 📹: @gemaajie @dinnywp #terikendhuy #penggantikerupuk #bayidoyanteri #Giandraku #nephew (at Pekanbaru)
0 notes
Photo

Pesan di balik pertemuan. . Kita memang sibuk dengan kehidupan dan peran baru kita, sebagai istri/suami, ayah/ibu, anak menantu, dan peran sebagai orang penting di kantor. Coba sesekali kita kembali menyapa teman lama apakah kabarnya selalu sama baiknya dg kita atau setidaknya dg kehidupannya dahulu? Check your friend! 😊 . Suatu hari aku bertemu teman lama. Hari itu aku belajar banyak sekali hal yang kusebut "Life teach you everything". Di usia dewasa muda, rentang 20-40 tahun kita punya tugas perkembangan untuk hidup mandiri. Bayangkan kalau di luar negri usia 18 tahun saja sudah harus keluar rumah. Negara kita memiliki nilai dan budaya yang menyelamatkan kita sementara waktu, setidaknya hingga lulus kuliah dan bergelar Sarjana bahkan ada yg hingga mencapai gelar master atau doktor juga ada yg orangtuanya campur tangan membantu. No, aku tidak mengeneralisir setidaknya ini yg terjadi padaku juga. . Sebagai dewasa muda kita memiliki tugas perkembangan untuk bekerja, hidup mandiri secara finansial, mencari pasangan, menikah, membentuk keluarga baru, dan berada di lingkungan sosial baru yg bisa jadi sangat berbeda dari stage kehidupan sebelumnya. . Temanku itu sangat kuat setidaknya di mataku. Di saat banyak dari kami yg mulai sibuk berumah tangga, mengurus anak, dan bahkan memikirkan untuk investasi juga membeli properti. Tidak dengannya, jangankan memikirkan teori-teori perkembangan. Kehidupannya sangat berputar 360 derajat. "Aku sudah ngalami dari hidup paling enak sampai paling tidak enak. Sempat aku mikir Allah udah nggak sayang kali ya sama aku?". 😭 . Jangankan memikirkan siapa jodohnya, rasanya hidup itu seperti menuntutnya untuk sempurna. Tanggung jawab sebagai kepala keluarga atas tanggungan orangtua dan saudara-saudaranya. Membayar sewa rumah, memenuhi kebutuhan sekolah adiknya, memenuhi kebutuhan rumah tangga, hingga mempersiapkan masa depan adiknya. Tidak ada ruang untuk bermalas-malasan, tidak ada perhatian dari orangtua, yg kadang membuatnya merasa "bukan menjadi anak tapi menjadi pencetak uang". 😭 . . Lanjut di komen ya ⬇⬇⬇
0 notes
Photo

Demi qaqa qalong! 😂 . Bhineka Tunggal Ika. Beda suku, beda agama, beda jurusan kuliah, beda kampus, beda pekerjaan, beda karakter, pokoknya semuanya BEDA! yang bikin sama cuma.... cuma... cuma... kami yang tahu. Wkwkwk. 🙌🙌🙌 . Kiri: @mayarumpe >> sok misterius tapi sweet banget! Dari mulai ngirim hadiah secara diam-diam sampai tiba-tiba muncul di nikahanku, jauh-jauh dari Borneo! 😘 . Kedua dari kiri: @ashaidraa >> yg suka dibilang mirip, kritis, baik hati, daaaann yg bikinin kado unik pas nikahan! Asli lukisan tangan doi. 😘 . Kanan: @waynsanti >> sister sejak di Semarang, hobi curhat, nggemesin, ceplas ceplos dan jujur apa adanya. Ini orang nggak kalah sweet, unyu banget deh. 😘 . Thank you for last night guys! Gitu kan kalau janjian sampe lebaran kuda gak pernah bisa nyamain jadwal. Pssst ini juga gegara qaqa qalong misterius sok-sokan lagi dinas ke Jakarta main rahasia-rahasiaan. Hahahaha. Masih kurang!!! Love.
0 notes
Photo

Di tengah siang hari yang panas, seorang laki-laki berjaket khas driver ojek online mendatangi kantor Dompet Dhuafa di Ciputat. . Ternyata, ia datang membawa semua uang yang sudah ia kumpulkan untuk berkurban. Niatan beliau untuk berkurban dengan mengumpulkan selembar demi selembar membuat para amil terharu. Pasalnya, uang yang beliau berikan sampai sulit diluruskan karena telah lama digulung. . Semoga Allah limpahkan rezeki untuk beliau dan mereka yang mampu “berkorban” untuk mendapatkan kemuliaan di hadapan Allah SWT. . Source: WAG. . Aku jadi teringat Idul Adha tahun 2013, di tempatku bertugas, pemahaman mengenai kurban ini masih sangat jauh. Hari itu hanya ada salat ied saja. Rasanya terharu sendiri. Mudah-mudahan semakin berkembangnya teknologi dan arus informasi, ada 'sosok' yang lebih mampu memahamkan hakikat kurban untuk warga di sana. Ini juga jadi koreksi dan introspeksi diri sendiri. Yang pasti jangan lewatkan hari ini dengan begitu saja, karena hari ini waktu yang pas untuk banyak berdoa. Hari Arafah. . "Sebaik-baik do’a adalah do’a hari Arafah (9 Dzulhijjah)"_ Maksudnya, do’a ini paling cepat diijabahi. Sehingga kita diperintahkan untuk konsen melakukan ibadah yang satu ini di pada hari Arafah, apalagi untuk orang yang sedang wukuf di Arafah. Dari ‘Aisyah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, مَا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللَّهُ فِيهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ وَإِنَّهُ لَيَدْنُو ثُمَّ يُبَاهِى بِهِمُ الْمَلاَئِكَةَ فَيَقُولُ مَا أَرَادَ هَؤُلاَءِ “Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arafah. Dia akan mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka?” (HR. Muslim no. 1348). . Source: nukilan dari muslim.or.id
1 note
·
View note
Photo

Gimana nanti di alam kubur? 😢 . Pagi-pagi bangun tidur dibikin sedih sama chattingan Bapak di foto ini. Pak, mbok ya chatting yg bikin seneng gitu lho. Lha tapi nyatanya emang rasanya nano-nano ya Pak. 😢😢😢 . I miss you so muuuuccccchhhh. . Baru 15 hari lho ini. Ternyata video call ya cuma video call, kehadiran fisik juga penting untuk memenuhi kebutuhan emosi juga. Eh tau-tau bilang gini, "Di sini sepi, gimana nanti di alam kubur ya? Semuanya sendiri-sendiri." 😢😢😢😢😢 . Lebih tersayat dari berita Hamish Daud sama Raisa mau nikah. Eh aku sih bodo amat kalau yg ini, Bang Hamish Daud KW super udah jadi suamiku sih. 😂😂😂😂😂 . Bener nih istilah BAGASI, BAhagia kaGA, SedIh iya... sabar ya sabar sebentar lagi ini sebentar lagi. Sebentar lagi makan enak sebentar lagi. Disenyumin dulu ya Pak, diketawain dulu biar plong kayak donat bolong tengahnya tuh. 😴 . Sehat-sehat dan bahagia di sana. Sing semangat sing rajin. 😘😘😘#kangensuami #sebentarlagibarengya
1 note
·
View note
Photo

Dear Tala, Dream, Fight, dan Ikhlas! Semoga dengan spirit Man jadda wa jadda dan Man shabara zhafira. Impian bisa jadi nyata. (@afuadi , 2010) . Di tengah kegalauan ngerjain tesis, niatnya mau baca-baca lagi buku yang dulu jadi penyemangat waktu skripsi, dan nemu kertas tulisan itu. ❤ . Salah satu penulis favorit yg tulisan-tulisannya mengalirkan energi positif dan kisah hidupnya membuat bersemangat kembali. Makasih Bang, tulisan tangannya bikin adrenalin meningkat jadi semangat nulis tesis lagi. 💪💪💪 . #pedulidirisendiri #selfcompassion #motivation
1 note
·
View note
Photo

Mirip gak? . Kenapa ada seorang dosen yang selalu susah bedain kami berdua. Padahal mirip darimananya yeee kaaann? Perkara kacamata, jilbab, dan tinggi badan yang mirip doang. Satu dosen itu selalu salah alamat kalau nagih tugas! Wkwk . Kenalin ini namanya @desy_euis meskipun dosen itu juga salah nyebut jadi EVIS. Wkwkwk. 👈 single, baik hati, kualitas banget, ibu peri. 🙈🙈🙈 . Ada yang masih ngira kami mirip? 😂😂😂 . Semangat Eceeeeuuuu. Senyummu mengalihkan duniaku pokoknya. 🙈🙈🙈 #friendship #KLD22
0 notes
Photo

For both of you, my husband @rdwsyh and my brother from another mother @pahlevi91 good luck for your first day of college! Bismillah for a new journey yes. This is the beggining. Enjoooyyy. 😇😇😇 . For you my sister from another mother @annisaprasetyo_ , good luck for us! Bismillah fight till the end of this semester. 😂😂😂💪💪💪 . Gak punya foto lain yg cuma isinya dua laki-laki ini jadilah foto yg berempat deh. Btw, dua laki-laki ini semacam jodoh dalam berteman deh. Keduanya ternyata udah satu ruangan sejak tes IELTS sampai akhirnya sekelas di Stockholm University. Semoga awet ya temenannya di negri orang. Jaga kesehatan, jaga diri, saling jaga. Satpam kali ah. Hehehehe. 😂😂😂 #friendship #college'slife #masterstudent
0 notes