normasayu
normasayu
Tulisan Jeje
24 posts
Halo, aku Jeje. Salam kenal ya :)
Don't wanna be here? Send us removal request.
normasayu · 3 years ago
Text
Mengejar Master #1
Hampir 5 tahun pasca lulus S1, aku masih maju mundur untuk melanjutkan study. Terakhir pada tahun 2018 sebelum lulus, aku mendapat tawaran s2 di monash Australia jurusan inclusive education. Sayangnya kesempatan itu tidak aku ambil dengan alasan, “kayaknya aku ga terlalu suka untuk s2 di jurusan itu.”
Tahun berganti, pekerjaan mengikuti. Aku coba refleksi, sejujurnya karir apa yang aku idam-idamkan di masa depan? Hampir 4 tahun berturut-turut aku selalu bekerja di pesisir. Dengan segala macam jobdesk dan perusahaan aku jajal. Terakhir kerja di BUMN tapi diminta hidup juga di pesisir. Kadang mikir “ini kutukan pesisir kah?”
Tahun 2022 aku mengambil s1 lagi di universitas terbuka, tepat setelah ulang tahunku yang ke 27. Dan saat ini aku menginjak semester 2 otw 3. Tahu apa yang aku pelajari? pemetaan sumber daya alam. Di perkejaan pun aku tidak jauh-jauh berurusan dengan divisi enviro mengenai program pemberdayaan keanekaragaman hayati. Lalu apakah selanjutnya sudah memutuskan?
Belum terlalu pasti, tapi sepertinya menjawab doa ibuk sejak 2013 lalu. Ingin aku jadi sarjana teknik lingkungan. Karena aku ga bisa membawakan mantu lulusan teknik alhasil “mungkin ini saatnya.” Apakah s2 karena ornag tua? tidak. orang tuaku membebaskanku, mereka hanya menyuruhku menikah. 
Beberapa hari ini kembali lagi semangat berjuang s2 itu muncul, beberapa alternatif jurusan sudah aku riset. Dan hampir semuanya ke jurusan enviromental. Terlepas nanti jadi s2 atau tidak, terlepas jadi ambil master atau tidak yang lebih penting dari itu adalah, mari siapkan persyaratan bahasanya. 
- Yayak.
8 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Text
Katanya setan itu masuk diantara proses menunggu pengabulan doa : memberikan rasa was-was dan khawatir doa tidak dikabulkan.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Photo
Sepakat banget. Padahal sudah jelas dijelaskan jadikan sabar dan sholat sebagai penolongmu. Tapi kadang tak sabar dan akhrinya menyelesaikan yang berujung pusing tak kunjung selesai dan berakibat uring-uringan.
Tumblr media
Source: https://www.instagram.com/p/CnTHN2ShF85/?igshid=YmMyMTA2M2Y= https://www.instagram.com/p/CnTHn_mBZiV/?igshid=NGJjMDIxMWI=
132 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Text
Jumadil Akhir
Hari ini aku coba mengingat kembali cerita ibuk yang selalu beliau lontarkan tiap aku selalu berhasil menghadapi persoalan.
Dulu, kamu nangis didepan sekolah TK saat ibuk dan bapak ga bisa bayar biaya spp TK mu. Ibuk waktu itu hanya yakin, niat baik buat mencari ilmu insyaallah pasti ada jalan. Bapak habis kena PHK. Dan bener dek, Allah menolongmu lewat tangan bu Hj. Dian. Ibunya temenmu yang membantu ibuk membayar spp’mu dek.
Sejak kecil kata ibuk, aku sangat hobi menangis. Dan kebiasaan itu pun terbawa sampai sekarang. Mau minta pastel, takut orang tua ga punya duit nangis. Mau SMA, bapak kena tipu, ga punya duit buat bayar uang pembangunan, nangis. Mau kuliah, duit bapak buat bayar ukt kurang, nangis lagi. Ya begitulah caraku menyelesaikan persoalan. Diawali dari nangis dulu.
Bahkan sampai saat ini, aku berniat menyempurnakan agamaku dan aku nangis lagi. Takut ga punya biaya buat menikah dan aku menangis kembali. Hahaha. Hidup lucu sekali ya.
Meskipun kebanyakan episode hidupku ga punya duit, kepentok, atau terkuras tiba-tiba kemalingan - ketabrak - ini itu apalah. Tapi ya aku tetap ketawa dan sampai saat ini bisa melewati itu semua.
Terakhir, aku berdoa siapapun yang sedang berniat menyempurnakan agama di tahun depan, semoga dimudahkan rejekinya dan dilancarkan setiap prosesnya ya. Amin
Yayak.
2 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Quote
Banyak orang yang setelah menikah itu menjadi bijak, Je. Karena ujian sebelum menikah emang luar biasa. Sing sabar hatine, diluaskan lagi ya.
Bu Nindy
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
Love(mber)
Mengawali November dengan kecelakaan yang benturan kerasnya masih keingat sampai sekarang membuatku takut naik motor beberapa saat. Berakibat cuti sakit 1 minggu karena di diagnosis saraf kejepit. Dilanjutkan flu dan panas dalam yang ternyata aku positif covid, batuk-batuk pas sakit saraf membuatku sadar betapa pentingnya tubuh sehat dan tidak bermasalah.
Selanjutnya di November ini aku ingin mengucapkan rasa syukur yang tidak terkira, masih banyak dikelilingi orang-orang baik yang sampai saat ini aku doakan kemuliaan untuk kehidupannya. Aku masih memegang daftar orang yang telah menolongku sampai saat ini. 
Pada bulan ini juga titik balikku untuk lebih banyak meredam emosi dan lebih sabar lalu memilih tidur jika ada persoalan. Aku mengingat satu hal tugas manusia tidak perlu menyelesaikan persoalan. Cuma diminta sabar dan sholat, aku mengingat kembali hal tersebut. 
November juga membuatku lebih banyak sabar terhadap mimpi-mimpi yang harus sedikit berubah haluan. Mengkompromikan beberapa hal mengenai rencana hidup juga cita-cita dimasa depan. Aku rasa tidak masalah jika harus sedikit menyesuaikan mimpi dengan kondisi saat ini. 
Ternyata aku selamat, sehat, bahagia, dan bisa melewati November. Semoga Desember baik, sehat, lancar semuanya. 
Yayak.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
My Marriage Lesson: Pelan-pelan :)
Tumblr media
Banyak hal baru memang yang akan kita temui ketika memasuki dunia rumah tangga. Banyak sekali! Sekalipun kau terbiasa bertemu orang, biasa mengurus organisasi, tapi kehidupan rumahtangga tetaplah suatu hal yang baru dan berbeda. Sekalipun juga bila kau pernah mengenal sebelumnya orang yang kau nikahi, misalnya. Dan yap, tidak tergesa-gesa adalah salah satu pelajaran terbesarku!
Tidak tergesa-gesa dalam hal apa? Apapun. Yaitu, tidak tergesa-gesa untuk 'sok' memahami sifat, perangai, atau bahkan pikiran pasangan, padahal baru hidup sebentar dengan dirinya. Tidak tergesa-gesa pula dalam hal 'mengharapkan perubahan dari pasangan', padahal aku sendiri pun perlu banyak menyesuaikan diri terhadap pasangan. Tidak tergesa-gesa pula dalam menentukan arah keluarga yg nyatanya tidak seperti rapat menentukan 'garis besar halauan organisasi' yg mungkin sebulan jadi. Tidak tergesa-gesa pula berharap 'menstabilkan' biduk rumah tangga, padahal ya justru 'gonjang-ganjing' itulah yang menghidupkan keluarga.
Yang jelas, semuanya butuh proses, waktu, dan tentu saja kesabaran!
Kepada semua orang, baik yang sudah atau akan masuk dalam kehidupan rumahtangga; jangan pernah berhenti belajar! Belajar untuk mengerti kemana Allah hendak mengarahkan kita dengan pernikahan -baik ia telah diraih atau belum-, belajar pula untuk memahami pasangan, baik secara umum -misal ia sebagai laki-laki-, atau secara khusus, yaitu personal mereka yang kompleks. (Ingat, mereka sudah hidup pulan tahun tanpamu, kan? Jadi, jangan tiba-tiba mengharapkan ia mampu langsung menyesuaikan dengan dirimu. Kamu pun butuh proses untuk menyesuaikan dengan dirinya, kan?)
Jadii, mari terus berproses, pelan-pelan saja; yang penting Allah ridha. :)
(22/10/22)
Halo Tumblr!
Dari aku, dua bulanan lepas pernikahanki~
276 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Text
Jurnal
Sudah hampir seminggu literatur reviewku belum tersentuh sama sekali. Alih-alih berupaya menyelesaikan, aku malah bikin terus alasan untuk menunda menyelesaikan. 
Di tengah-tengah membaca jurnal orang, mendadak aku berpikir mengenai pernikahan. Sampai detik ini aku belum mengetahui tujuan pernikahan itu apa? ibadah? Perintah agama? Atau apa? Aku juga tidak paham mengenai cinta, jatuh hati, dsb. Aku juga tidak romantis dan melakukan hal-hal lumrah seperti perempuan pada umumnya. 
Nasihat yang sering aku dapatkan mengenai pasangan adalah “kamu menikah dengan manusia.” Tentu dalam kamus yang aku anut, namanya manusia pasti ada kurang dan lebihnya. Orang yang rajin ibadah, belum tentu tidak bisa marah. Orang yang paham agama, belum tentu tidak berbuat dosa. Menerima seutuhnya dan belajar bersama-sama. 
Satu yang aku yakini, nanti jika waktunya tiba aku akan mengusahakan  menjadi tempat pulang yang hangat. Tempat pulang yang memberikan kedamaian pada pasangan dan terus berupaya saling memberikan ketenangan.
Hah, aku ngomong apa? Literatur Review mu yak. Garapo, malah ngopo koe ki.
Yayak.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
Ketika nabi Zakariya berdoa, "Tuhanku, jangan Engkau biarkan aku hidup sendiri" beliau melanjutkan, "Engkaulah sebaik-baik ahli waris" (Al-Anbiya : 89)
Al-Ausi berkata, "Seakan-akan beliau berkata, 'jika Engkau tak berikan ahli waris kepadaku, Engkaulah sebaik-baik ahli waris, dan itu cukup.'
Ini satu pengingat yang indah tentang adab berdoa. 'Jika Engkau Ya Allah, tak beri apa yang aku minta, maka semua urusan kembali kepadaMu dan itu cukup. Di sisiMu akan ada ganti yang lebih indah.'
Prof. Dr. Badriyah Al-Fauzan
143 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Text
Draft Papper
Beberapa waktu lalu aku sempat membatin “kok aku belum pernah punya jurnal yang diterbitkan ya? Beberapa saat kemudian, aku melihat kesempatan untuk jadi asisten dari Profesor Sekolah Lingkungan UI. Se-major dengan jurusan kuliahku S1 saat ini. 
Selama proses seleksi, aku sampai ke tahap diterima dengan syarat : ya ! membuat jurnal ilmiah dengan waktu 2 minggu. Aku kira gampang, ternyata susah sekali. Susahnya beneran susah, bahkan lebih susah daripada tema skripsku, 
Jam 13.58 WIB draft papperku sudah jadi, tapi belum editing dan revisi. Lalu aku melihat lagi, “hah ini ga layak disebut jurnal.”
Gusti, aku kudu piye? bingung banget. Sepertinya jurnal ini tidak jadi aku kirim ke profesor tersebut. Allah :”
Yayak.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
Masjid
Akhir-akhir setelah kerja aku memilih pergi ke masjid untuk menunaikan sholat magrib. Dan selalu berbisik dalam hati setiap duduk menunggu adzan “semoga jika nanti dikaruniai anak, aku diberikan anak-anak yang mencintai masjid. Jadi dokter ya dokter yang cinta masjid. Jadi insinyur, direktur BUMN whathever apapun itu semoga mencintai masjid.”
Setelah ibadah biasanya aku diam, tidak berdoa apapun. Hanya menyadari banyak dosa yang sudah aku perbuat tapi nikmat yang aku dapatkan tidak pernah telat. Jika dirasa sudah tenang, aku baru mengangkat tangan. Menyampaikan persoalan duniawi yang sedang aku hadapi. Biasanya aku sampaikan dengan bahasa Inggris. Karena aku yakin kalo bahasa Indonesia aku sudah pasti menangis.
Tentang keinginan untuk menikah dengan orang terbaik. Tentang keinginan menerbitkan jurnal ilmiah, keinginan jadi pegawai tetap, tentang keinginan berangkat umroh, dsb.
Aku yakin, seyakin-yakinnya aku sedang berjalan ke arah sana.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
H-20
Dari tadi pagi cuma buka tutup dokumen dan berhenti di daftar isi. Setidaknya aku sudah berhasil menyelesaikan daftar isi, meskipun dokumennya belum tersentuh lagi. Buka tutup sosial mapping mencari-cari apa yang harus aku tulis berujung marah-marah ke mas arif, orang satu divisi dan menanyakan “manajemen tuh gimana sih maksudnya?” 
Dijawab “belum ada hilal yak”
Sudah, sudah kehabisan tenaga aku untuk menanyakan kepada kantor dan hanya menjawab “mas arif, aku bikin dokumen. aku khawatir pak indra nyuruh bikin dokumen h-1 minggu. aku sambung-sambungin aja pokoknya mah”
“iya begitu aja yak”
Di pinggir public space sambil menghadap pantai pikiranku menerawang.
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
Mood
Ternyata kalau menjelang haid, mood ku sangat jelek. Semua orang bisa jadi musuh. Bisa random telepon teman-teman dekat untuk sekedar menangis. Iya, kemarin Sabtu sudah berapa banyak aku menangis dari pagi sampai pagi lagi. Tidak ada apa-apa menangis. Dadaku rasanya tidak nyaman sekali, berat, dan ah sangat sensitif sekali.
Mencoba merapalkan banyak doa, besok pasti baik, Allah pasti tolong, Allah ga akan ninggalin, Allah baik, Allah baik. Aku yang gak baik. Begitu terus berulang-ulang.
Ternyata hati sangat mudah dirubah, lalu membaca story dari seorang kawan “kesedihan ini tidak akan lama, kalau waktunya kesedihan itu berakhir, dia akan berakhir.” Jadi aku memilh tidur cepat. Lebih tepatnya ketiduran pas dengerin lagu dinosaurus kesayanganku. 
Aku nulis apa sih? Intinya aku sedang berupaya mengembalikan mood ku kembali untuk stya cool dan slay. Hehehe
0 notes
normasayu · 3 years ago
Text
Hal yang aku takutkan : mencintai orang baik. 
Cerpen : Sesal dan Harap
Apakah kamu masih ingat kalau dulu kita pernah beririsan garis hidup, sampai kita pernah berbicara, bepergian bersama, dan bertemu. Lalu, karena keadaan yang bisa dijelaskan, garis hidup kita menjauh, sangat jauh.
Aku melihat kebahagianmu dan kamu tak melihat kebahagianku, karena aku memang tidak bahagia. Sulit sekali bagiku mengakuinya kalau aku memang tidak bahagia. Kenapa bisa? Aku merasa seperti tidak adil.  Aku takut kamu mengetahuinya, kemudian dengan kebaikan hatimu-yang memang dari dulu begitu- kamu melibatkan dirimu untuk menolongku. Dan aku tahu, kamu akan melakukannya. Bukan karena aku masih berarti untukmu, tapi memang karena kamu begitu.
Aku takut sekali beranda-andai, berandai jika saja dulu garis hidup kita terus bersisian, tak dipisahkan. Aku tahu persis, aku takkan seperti sekarang, layaknya hidupmu saat ini. Karena memang kamu demikian.
Apakah mungkin aku bisa memiliki kebahagiaan serupa? Aku ingin sekali, tapi di saat yang sama aku justru membiarkan hidupku dalam ketidakberdayaan. Menguap seluruh keberanian, menguap seluruh mimpiku tak lagi bersisa. Aku merasa tak lagi seperti dulu, tak secemerlang dulu. Aku merasa kecil dan rendah diri, aku merasa tak berarti dan tak berharga. Aku merasa tak ada lagi yang bisa kuperjuangkan selain bertahan.
Tapi aku juga tak tahu, apakah aku bisa bertahan. Ya Tuhan, mengapa begini. @KG
212 notes · View notes
normasayu · 3 years ago
Text
Dinosaurus
Sekarang sebelum tidur, aku sering mendengarkan lagu dinosaurus. Benar sekali, soundtrack dari film Toy Story.
Hanya gara-gara lagu ini, aku sering menangis. Menangis karena tahu banyak Dinosaurus terkena hujan meteor.
1 note · View note
normasayu · 4 years ago
Text
Selamat beribadah sepanjang hayat kamu yang pernah jadi alasan bahagia dan paling ku cari keberadaannya, terima kasih pernah jadi tempat kembali. Aku percaya pada jalan semesta kita memang ditakdirkan sekedar berteman saja, bukan menjadi satu cerita.
0 notes
normasayu · 4 years ago
Text
Chapter 20
Sebagai hamba, aturan yang tidak perlu di jelaskan adalah dilarang mengatur urusan pencipta. Selain tidak sopan, itu kurang ngajar.
1 note · View note