ratnasgian-blog

[ratnasgian-blog]

Tak sanggup pindah ke lain hati Apa benar harus kupertahankan rasa ini? Atau harus ku lepaskan semua asa yang tertahan Tak mengerti kemana arah langkahku . Yang aku tahu aku hanya mengagumi tak peduli waktu. Tak peduli jarak tak peduli malam tak peduli terangnya cahaya. Yang aku tahu hanya aku mencintaimu tanpa alasan , tanpa kiasan. Kamu menyelam kedalam hatiku yang paling dalam yang tak dapat ditemukan. Ya itulah kamu. Tak bisa kujelaskan meski aku harus tenggelam dalam kesalahan

(via yuniza13icha)

Jika cinta itu salah lantas siapa yang patut disalahkan? Pemberi rasa cinta atau seseorang yang diberi amanat untuk merasakan cinta?

[ratnasgian-blog]

Kalau kamu bukan tulang rusuk ku tak perlu menjadi belikat yang mengikat erat pada diriku. Kalau memang bukan kamu, lantas tulang rusuk milik siapa yang tertinggal disini? Jangan menciptakan kekacauan lebih dini Banyak yang perlu aku benahi atas apa yang kau tinggali Kenangan yang berserakan didepan pintu dan hujan yang sewaktu waktu sengaja mengetuk jendela kamar ku begitu pula rindu yang tak tahu malu Semua tidak bisa ku kendalikan, dan itu menyakitkan. Kalau bukan kamu pemilik sebagian tulang rusuk ku, lantas untuk apa menciptakan sembilu rindu yang semakin dalam menusuk. Jangan datang hanya untuk membesuk, sakit ku perlu kau rawat Aku sekarat atas luka yang merekat, semoga kau mau mendekat, lalu mendekap dan akan ku tunjukan janji janji yang tak kau ingat.

[ratnasgian-blog]

Aku melupakan fakta bahwa aku pernah kecil

Aku hampir lupa tentang apa yang pernah ku sapa, aku melupakan fakta bahwa aku pernah kecil Aku lupa bahwa aku pernah berlarian seperti mereka, tanpa beban dibahu ku tanpa cemas difikiranku Aku melupakan satu fakta bahwa aku pernah kecil, pernah seperti mereka yang tertawa tanpa dipaksa Aku pernah menjadi bagian dari hujan pada oktober sampai april, berlarian hingga ku jatuh dan tertancap kerikil tapi itu hal yang kecil berlarian menikmati setiap deras nya tidak ada gigil kerinduan seperti sekarang Aku pernah menikmati musim kemarau yang panas tanpa rasa cemas membuat tenda dengan selendang emak, menyenangkan sekali Aku melupakan fakta bahwa aku pernah kecil, memiliki banyak waktu untuk bermain, sekarang sekedar tidur siang pun susah nya bukan main, Dulu mempunyai banyak waktu untuk teman teman, sekarang sekedar tegur sapa rasanya seperti menunggu musim gugur Aku melupakan fakta bahwa aku pernah kecil Bisa hidup dengan tenangnya tanpa ponsel Bisa dengan bahagianya menikmati permainan tradisional Bisa dengan nyaman nya saling sapa, berbicara dan tertawa tanpa mengandal kan kuota Kapan lagi bisa seperti itu? Menjadi anak kecil yang tidak memahami apa apa selain bermain Sekarang berpura pura tidak tau tentang beberapa hal bukan lagi sesuatu yang mudah Aku pikir menjadi dewasa lebih menyenangkan Memang menyenangkan sebelum tuhan mengenalkan cinta Cinta yang ku kenal dulu itu ketika teman teman ku menunggu ku yang sedang mengikat tali sepatu Cinta itu ketika teman teman ku memegang tangan ku saat berjalan dijembatan bambu Cinta itu ketika jam olahraga, teman ku menunggu aku yang larinya lambat Cinta itu ketika teman ku membantu membersihkan ruang kelas Cinta itu ketika kita berbagi makanan ketika jam istirahat Cinta itu ketika teman ku memberi contekan Hanya cinta semacam itu yang aku kenal, bukan cinta seperti sekarang yang memusingkan Jika saja aku tau dewasa sesulit dan serumit ini, aku tetap ingin menjadi aku yang kecil Tapi hidup berproses, mau tidak mau waktu akan menyeret kita hingga pada ujung kehidupan Aku menikmati aku yang sekarang, mencintai aku yang sekarang, aku ada disini adalah hasil dari bongkahan bongkahan dimasa lalu yang menyenangkan Kembali kemasa itu tidak akan pernah bisa tapi menyelami kemasa masa itu adalah hal paling menyenangkan ketika malam datang Sekarang anak 90an bukan lagi anak anak tapi ibu dari anak anak *okemakingakjelas #garagarafotoheru:'( #kangenkecil #pengenkecillagi #penulis #cerita #katakata

[ratnasgian-blog]

Hujan sore ini

Sepanjang sore ini hujan tak letih letih nya berjatuhan meski tertatih Dipojokan kamar seseorang meringkuk merintih Dia berteriak perih dengan suara yang lirih, tuan pemberi rasa sakit tapi tuan juga tempat untuk mengadu Dia mencoba bangkit, dia meringkuk dalam selimut dengan perasaan kalut, berharap suara hujan yang bising dan terdengar tak asing itu mampu melelapkan nya Aroma tanah basah tidak mampu membawa kedamaian untuk fikiran yang sedang terkatuk Dia ingin terlelap sebentar dalam senyap, dia menaruh beban yang ia pikul didekat meja buku yang terkumpul Musik musik sendu seolah tempat mengadu tentang perasaan yang teraduk Hujan mengikat kan pada sosok yang tak lagi ada Derap langkah yang kian menjauh, punggung tegap yang tak lagi bisa diharap Hujan seperti menghidupkan yang mati, meski tak disisi Titaratna

[ratnasgian-blog]

Semua tidak mudah, apalagi hijrah

Aku memang belum sebenar kamu Belum sebaik kamu perihal bersikap Aku belum secantik kamu ketika berhijab Aurat ku belum sepenuh nya tertutup seperti kamu Aku yang masih seperti ini jangan jadikan alasan untuk kamu menggurui Aku yang berbeda dengan mu lantas kamu merasa benar dan suci Jika kamu bilang menasehati ku karna aku adalah teman mu, iya Lalu sindiran sindiran mu tentang aku yang tidak berhijab apakah itu bagian dari "aku adalah teman mu?" Status status mu di media sosial tentang aku yang belum menutup aurat itu juga bagian dari "aku adalah teman mu?" Apa mungkin menurutmu cara menyadarkan orang yang setengah sadar seperti itu Jika menurut mu cara meluruskan jalan orang yang sebenar nya tidak salah jalan seperti itu Baiklah. . . Aku memang tidak sebenar kamu Tapi bukan kah kau pernah berada diposisi ku dulu? Jangan melupakan seperti apa dirimu waktu itu Apakah kupu kupu yang indah bukan berasal dari kepompong yang menjijikan? Bukan kah semua butuh proses Yang kau teriaki hanya "berubah berubah berubah ,hijrah hijrah hijrah" Tanpa tau proses nya seperti apa Kalau kamu bilang "aku juga berproses dan itu sulit, tapi bukti nya aku bisa sekarang" Iya kamu hebat tapi kata "bisa" melalui pendapat siapa? Ayah dan ibumu? Ya syukurlah kalau begitu, wajar jika orang tua bangga kepada anak nya Aku yang masih menunda nunda sholat, tidak seperti kamu yang cepat ketika dapat panggilan Aku yang terkadang terlambat saat ingin melakukan puasa sunah berbeda dengan kamu yang slalu ingat Lantas menjadikan kamu paling hebat? Kenapa tidak kita sama ratakan saja derajat kita Kamu yang telah hafal 30 jus lalu meremehkan aku yang kadang lupa memaca basmalah sebelum makan? Apa harus seperti itu? Kamu yang memakai pakaian tertutup lalu merasa hina berteman dengan aku yang belum sepenuhnya menutup aurat? Kenapa tidak kau rangkul orang orang seperti ku yang belum sebenar nya benar dimata kalian karna sesungguhnya yang kita butuh kan bukan cacian tapi pukulan kasih sayang untuk menyadarkan ke jalan yang benar Titaratna.

[ratnasgian-blog]

Belum pernah aku merasakan perasaan seperti ini, aku tidak butuh rumah untuk pulang pelukan mu sudah cukup menjadi tempat ketika aku lelah berpetualang Lengan mu pengait terbaik bagi hati yang sakit Dada bidang mu bagaikan lahan luas yang meneduh kan dari segala gaduh Matamu menenggelamkan aku dari hal hal yang begitu kelam Aku berterimakasih kepada mereka yang meninggalkan ku, karna kepergian nya adalah pintu untuk pertemuan kita Aku mencintaimu, tetap lah menjadi bagian dari apa yang ingin aku capai Tetaplah menjadi hal yang slalu aku upayakan Jadikan aku tempat mu berpulang dari segala petualang

[ratnasgian-blog]

Dua manusia itu

Kelak akan kita temui sebuah perpisahan yang kita sepakati Akan ada masa dimana kita harus saling melepaskan bukan karna tidak lagi saling menginginkan tapi karna keharusan Kenapa kita terjebak disini rasa nyaman dan bahagia yang telah kita ketahui bahwa akhirnya hanya ketidak mungkinan Kenapa kita bisa seperti ini, mempertahan kan hubungan yang kita sendiri tidak bisa memahami Untuk sebuah pengakuan, kita dipaksa merelakan Kenapa takdir sekejam ini ,kita hanya butuh sebuah ikatan bukan perpisahan yang dipaksakan Telah ku siapkan singgasana bagi nyeri, telah kusiapkan tempat untuk rasa sakit yang menyapa ini Aku pikir tidak akan perih ni Aku pikir semua akan berakhir setelah sebulan ini, ternyata aku salah . Setelah semua nya berlalu, perasaan ini masih saja menyiksa ku Dengan pisau sebuah risau Sembilu rindu yang semakin dalam menusuk Kehilangan yang begitu memekakan Aku hancur berantakan

[ratnasgian-blog]

Saat senja kita bermanja tapi ternyata itu tak selama nya terjaga Kita hilang Terkenang Dalam Angan Kau menyisakan patah yang begitu patah, sedangkan aku merawat nya seperti anak sendiri, ku pulihkan ia, ku rawat ia dengan serat serat keringat agar tak lagi ingat pada luka yang melekat Sedangkan kau dengan si dia, boleh kah pacar mu ku sianida saja?

[ratnasgian-blog]

Yang tak terlaksana

Hai ,apa kabar kamu ? masih kah ingat dengan janji yang terlewat? katanya kamu akan menemaniku untuk sekedar menengguk kopi yang hangat ,bagaimana bisa kamu melupakan janji yang sudah kau buat? bukan kah kita sepakat untuk bersama sama melewati malam yang pekat ,dengan obrolan singkat Apa janji mu itu tidak mengganggu tidurmu? apa rencana kita yang belum terlaksana tidak mengusik mimpi mu? semoga saja kau tidak sedang berpura pura pada rindu yang melara jangan lagi membuat janji ,jangan lagi membuat kesepakatan jika sakit yang kau timbulkan Titaratna.

[ratnasgian-blog]

Terinspirasi dari udara pagi yang tidak layak dihirup Bagaimana bisa pagi yang seharusnya sejuk Kau ganti dengan bau busuk yang menusuk? Tidak pedulikah pada hidung hidung mungil anak cucumu? Tidak tahukah ada nafas penuh harap pada kehidupan putrimu? Kau mencemari apa yang penting untuk dirimu sendiri Kau mengotori sesuatu yang tuhan gratiskan untuk keluarga mu Tanpa kau sadari pula Kau penyebab penyakit untuk nafas nafas manusia yang butuh hidup Tuan disini saya mengiba ,mewakili pepohonan yang mulai malas tersenyum ,dedaunan yang lebih memilih gugur ,juga burung burung yang mulai meninggalkan sangkarnya Untuk mereka jangan cemari udara Pagi ini dengan sampah Yang kau bakar Bukankah asap rokok mu saja sudah Mengotori paru paru ini? #penulis #penulispemula #poemsindo #sajak #katakatabijak #aksara #pecintakata #komunitasmenulis #belajarmenulis #marinulis #katamutiara #katakata

[ratnasgian-blog]

Katanya Apa yang kita tulis adalah sugesti untuk diri kita sendiri Jadi aku menulis yang baik baik disini Meskipun belum bisa menemukan nya Belum bisa bertatap mata dengan nya Belum juga bisa merasakan kebahagiaan bersama nya Tapi aku sudah benar benar memiliki nya didalam tulisan tulisan ku #katakata #puisi #cerita #sajakliar #pecintakata #penulisamatir #penulispemula #poemsindo #penulisindonesia #sajak #katakatamutiara

[ratnasgian-blog]

Mari menulis 📝 #penulispemula #aksara #pecintapuisi #puisicinta #sajakliar #puisi #sajak #komunitasmenulis #poemsindo #penulisindonesia #penulisamatir

[ratnasgian-blog]

Pagi pagi gajee 😂 otak lagi gk bener , Berani2 nya nulis 😒 Kamu pernah mendengar kalimat "you're my heaven" Kamu tau kalimat itu? Aku sering menemui kalimat itu dibeberapa novel cinta remaja Aku pikir itu hanya sebuah kebohongan atau gombalan murahan Tapi setelah aku mengenal mu Aku dekat dengan mu Aku merasa nyaman berada disampingmu Aku mengerti bahwa disebelahmu Didekat mu Aku merasa berada disurga Ah bukan surga ,tapi hampir menyerupai Kedamaian yang slalu kamu tunjukan Lewat mata mu ,meneduhkan Menenangkan segala keresahan Keindahan mu ,kelembutan Juga ketabahan mu Kalau orang orang slalu menjelaskan Neraka sepeti ini ,seperti itu Aku hanya ingin menjelaskan bahwa Surga itu kamu.. Belum sepenuh nya aku pijaki ,juga belum tentu aku miliki tapi keindahan nya Membuat ku bahagia .. Itu kamu ,surga ku #komunitasmenulis #cerita #puisi #katakata #penulispemula

[ratnasgian-blog]

#komunitasmenulis #penulis #penulispemula #aksara #puisi #pecintapuisi #pecintapuisisajak #katamutiara #katakata #poemsindo #penulisindonesia

[ratnasgian-blog]

Aku!

Saat ini yang kau lihat ,aku bukan aku yang sebenarnya Aku hanya sedang mencari tahu siapa aku dengan dan untuk tujuan apa aku ada disini Aku yang kamu lihat ini bukan aku yang sesungguhnya ,aku hanya sedang bereksperimen dengan perasaan ku juga kehidupan ku Aku mencari jati diri ,mencari jawaban dari segala pertanyaan "siapa aku?" Aku terlalu takut atau bahkan pengecut untuk menunjukan siapa aku Aku takut tidak akan bahagia jika aku keluar dari apa yang ku sebut zona nyaman Tempat yang dibangun dengan tembok kokoh tinggi menjulang seolah itu adalah sekat pemisah antara realita dan imajinasi semata Aku takut tidak ada yang bisa menerima ku dari segala sisi jika aku memperlihatkan siapa diriku sesungguhnya Aku terlalu nyaman bersembunyi dibalik dinding yang tak terlihat Aku mencintai apa yang aku yakini benar saat ini Aku mempertahan kan sesuatu yang aku anggap baik saat ini Aku bertemu orang orang baru ,berteman dengan mereka Membahas sesuatu yang membuat ku tertawa ,membicarakan beberapa hal yang sebenarnya itu bukan aku Bukan diriku Aku yang kamu lihat tertawa dan banyak bicara sebenarnya itu bukan aku yang sesungguhnya Aku terlalu mencintai sesuatu yang tidak orang lain ketahui Aku terlalu nyaman berjalan sendirian dikeheningan malam Aku terlalu senang melewati waktu yang semakin lama semakin menertawakan kesendirian ku Aku mencintai ketenangan ,mencintai keheningan yang tanpa aku sadari semua ini melemahkan ku secara perlahan Aku kehilangan arah ,aku tidak tahu tujuan Semoga disuatu hari entah ,aku menemukan mu Menemukan seseorang yang mau menerimaku dari segala sisi Sisi yang dipahami dan sisi yang tak dia ketahui Temani aku disetiap debar yang tak menentu Temani aku disetiap detak yang tak beraturan Juga temani aku melewati segalanya dengan kecemasan kecemasan yang tidak kamu ketahui dan temani aku mencari tahu apa itu kehidupan Mengiringi langkah ku ,jangan menuntun ku Aku ingin kita berjalan beriringan belajar ,mencari tahu sesuatu yang belum kita ketahui Aku ingin kamu bisa mengerti kehidupan ku yang belum kamu ketahui ,menjadi seseorang yang menerima diriku yang belum sepenuhnya kamu pahami Semoga ntah kapan tuhan mempertemukan kita untuk bersama mencari jawaban siapa aku ,siapa kamu dan siapa kita... -Titaratna

[ratnasgian-blog]

Tidak ada dalam diriku yang tidak merindukan mu Tidak ada bagian tubuhku yang lupa bagaimana sentuhan mu Dihatiku masih ada tempat ternyaman untuk kamu tinggali Didalam dadaku namamu masih yang masih berdetak Mata ku tidak pernah benar benar terpejam saat aku tertidur Hati ku tidak pernah benar benar damai saat aku berbaring Fikiran ku tidak pernah benar benar tenang Aku tenggelam pada dasar khayalan ku Tentang mu #menulis #komunitasmenulis #penulis #penulispemula #penulisindonesia #aksara #puisi #cerita #katakata #yuknulis #poemsindo

[ratnasgian-blog]

Tidak ada yang bisa ku cintai selain dirimu ,tidak pula ada yang bisa ku nikmati selain hujan yang membawa ingatan tentang mu padaku Aku kembali mencintai mu disaat hujan ,rintik yang jatuh membawa pula hatiku yang lagi lagi jatuh kepadamu Gigil kerinduan menyelimuti diriku Aku meringkuk dipojokan kamar Bayang mu tersamar di kaca jendela kamar #komunitasmenulis #nulis #senja #hujan #cerita #belajarmenulis #menulis #penulis #penulispemula #penulisindonesia #poemsindo #puisi #puisicinta #aksara #katakata