#SAP5

[keluargabeji-blog]

Ketika Pencipta Memberi Izin

Tahun 2013 Panic! at The Disco (P!ATD) merilis album baru yaitu  Too Weird to Live, Too Rare to Die!. Album itu selain dijual dalam bentuk fisik, juga dijual dalam bentuk digital seperti itunes. Salah satu lagu dijual dengan harga $1.83. Nah, ada cerita menarik nih tentang pembelian lagu P!ATD di itunes. Salah satu penggemar P!ATD mengirim tweet berisi kesungguhannya untuk mengumpulkan uang agar bisa membeli lagu di itunes kepada sang vokalis, Brendon Urie. Tanpa disangka ternyata Brendon membalas tweet tersebut dengan mengatakan “Rip it from Youtube” atau jika diterjemahkan “Ambil aja dari Youtube” Mungkin terlihat sarkasme ya, tapi dalam sebuah video Brendon menjelaskan itu bukan sarkasme sama sekali. “Kalau memang dia gak punya uang untuk beli lagu di itunes, yaudah download aja dari Youtube”, jelas Brendon. Ia bahkan menjelaskan tata cara mendownload video dan audio dari youtube.

Nah, kalau udah dapet izin dari pembuatnya (pemilik hak cipta) berarti sah-sah aja dong ya untuk download secara ilegal? Tapi kalau orang yang men-download itu menyalahi fair use gimana dong? Hmm, mungkin seharusnya semua orang belajar tentang copyright kali yaa, biar kalaupun udah dikasih izin download secara ilegal oleh pembuatnya langsung nggak lantas disalahgunakan :)

Raden Siti Wulan Rachmatyasari Affandi (1506685946)

Sumber Gambar: https://68.media.tumblr.com/a791bbdf0b5946a56eb417817ce08a79/tumblr_o6mktxqXLw1v8zu91o1_500.jpg

[earlyowls-blog]

Kalau kalian lagi berselancar di youtube, pernah ga kalian mengunjungi channel-channel kaya Skinnyindonesian24, Edho zell, Reza oktavian, LASTDAY Production atau channel anaknya pak Jokowi yaitu Kaesang? Selain nama-nama diatas ternyata Indonesia masih punya banyak youtubers kreatif nan berbakat yang meramaikan laman utama youtube kita salah satunya adalah channel fluxcup.

Fluxcup adalah salah satu channel youtube yang postingannya berisi potongan-potongan video yang ia dapatkan dari berbagai sumber kemudian di dubbing dengan suara sang pemilik akun dan teman-temannya sehingga menjadi potongan video yang lucu dan menghibur. 

Contohnya video fluxcup yang berjudul Badut Sinting (Joker Interview) , video yang didapatkan oleh fluxcup berasal dari potongan film The Dark Knight yang dirilis pada tahun 2008 lalu. Apa yang dilakukan oleh admin fluxcup ini mencerminkan pengertian prosumer yang mana para admin menikmati video/film The Dark Knight ini (konsumen) lalu membuatnya kembali menjadi video dengan gaya mereka sendiri dan dinikmati orang banyak (produsen), admin fluxcup juga membuktikan adanya remediasi yang biasa ada di dunia digital yang mana konten utamanya sama tetapi ditayangkan di berbagai platform media dalam kasus ini adalah dari film ke youtube

Apabila dikaitkan dengan hak cipta (copyright) apakah yang dilakukan fluxcup ini termasuk pelanggaran hak cipta mengingat konten utamanya bukan berasal dari fluxcup sendiri. Terdapat istilah fair use yang secara singkat menjelaskan bahwa kita dapat menggunakan sebagian karya orang lain (copyrighted work) untuk tujuan tertentu salah satunya adalah parodi seperti yang dilakukan oleh fluxcup dengan “menyulap” karya asli nya, konsep fair use ini tidak memperbolehkan penggunaan copyrighted work tersebut untuk mengejar keuntugan, jadi dapat disimpulkan bahwa dubbing yang dilakukan fluxcup ini tidak melanggar hak cipta, namun bagaimana jika admin fluxcup mendapatkan keuntungan materi dari “sulap” yang ia lakukan? Apakah masih termasuk fair use atau sudah melanggar hak cipta?

Oleh karena itu konsep fair use dan copyright ini harus diperjelas batasannya, apalagi memasuki dunia digital ini sehingga semua orang bisa melakukan remediasi dan menjadi prosumer Referensi: https://youtu.be/iRg5wXZy8Q0 http://www.thejakartapost.com/news/2015/09/01/fluxcup-claim-fame-through-social-media.html Jurnal Internasional Recovering Fair Use Steve Collins M/C Journal, Vol 11, No 6 (2008)

[acopyofourminds-blog]

“Eh udah nonton Goblin episode terakhir belum? Sumpah seru bangeeet, masa Kim Shin nya bla bla bla…” Drama Korea satu ini sangat populer karena alur ceritanya yang tidak mainstream dan aktornya yang dapat memerankan karakter mereka dengan sangat baik. Saking populernya, banyak youtuber yang membuat parodi dari drama TvN ini dengan cerita yang kocak seperti yang dilakukan oleh Han Yoo Ra, youtuber Indonesia keturunan Korea. Ia mengambil adegan-adegan khas dari Goblin dan memperagakannya dengan lucu. Salah satunya adalah adegan saat Eun Tak memanggil Kim Shin dengan meniup api.

Parodi adalah salah satu bentuk konten yang tidak melanggar copyright dan tidak memerlukan izin dari pemegang copyright karena parodi bertujuan untuk memberikan ide lain dari versi originalnya.

- Izza Namira (1506736442)

[techmass-blog1]

The Chainsmoker’s “Closer” and Copyright Issues

The Chainsmokers, two guys who are formed as a DJ Duo who currently produce the most booming tracks and songs. This duo’s famous track ‘Closer’ is one of their most popular songs, hitting #1 chart in Billboard, MTV, and other charts worldwide. But, do you know that this song is accused of copying Fetty Wap’s “679″? 

Genius website posted these two songs and stated that they have very similar melodies and because of that, the ongoing debate is still being talked by people all over the world. However, no legal action has been taken and neither artist has commented on the allegation. Well, I personally think that these songs have really similar tunes, melodies, and even rhythm. And the fact that Fetty Wap released ‘679′ in 2015 while Chainsmokers released ‘Closer’ in 2016 made me even more suspicious. What do you think, fellas?

Written by Adelia Dinda Sani / 1506727734

[mediamuse-blog1]

Apakah Fanfiction Melanggar Hak Cipta?

Bagi para fans buku, film, atau acara televisi tertentu, fanfiction dapat menjadi wujud cinta terhadap bentuk-bentuk hiburan tersebut. Biasanya, setelah menulis atau menonton, fans mendapatkan ide-ide baru yang berkembang dari cerita aslinya atau interpretasi dari cerita yang mereka rasa cocok untuk dibagikan dengan orang lain atau sesama fans. Namun, banyak penulis yang masih belum mengetahui bahwa jika tidak berhati-hati dengan aturan yang ada mereka dapat terjebak masalah hukum.

Di Amerika, legalitas dari fanfiction termasuk ke dalam ‘derivative work’ yang artinya suatu kreasi ekspresif yang mencakup elemen-elemen penting yang dlindungi hak cipta dari suatu karya asli atau karya yang pertama kali dibuat. Maka, derivative work, dalam hal ini fanfiction, merupakan karya kedua yang terpisah, bentuknya independen dari karya sebelumnya. Para penulis boleh menulis fanfiction selama ia menggolongkannya sebagai derivative work dan mengikuti aturan main dari kreatornya. Misalnya, fanfiction tersebut harus memiliki nuansa yang sama dengan karya aslinya, tidak digunakan untuk kepentingan komersial, dan mencantumkan sumber. Hal ini berkaitan dengan fair use, yaitu izin untuk menggunakan bahan-bahan dari karya orang lain yang sudah dilindungi hak cipta dengan syarat-syarat tertentu. 

Di Indonesia, fanfiction tergolong dalam karya adaptasi. Hal ini tercantum dalam UU No. 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Adaptasi, sesuai dengan undang-undang, adalah alih-wujud suatu ciptaan menjadi bentuk lain. Aturan-aturan mengenai fanfiction sebagai adaptasi diatur dalam UU Hak Cipta pasal 44 ayat 1. Pemegang hak cipta juga memiliki hak ekonomi, yaitu hak eksklusif untuk mendapatkan manfaat ekonomi dari karya ciptaanya. 

Jadi, ada baiknya jika penulis fanfiction meminta ijin terlebih dahulu kepada kreator aslinya serta menjaga fanfiction yang ditulis tidak diperjualbelikan untuk mendapatkan keuntungan sebelum mendapat izin dari kreatornya sendiri. It is okay untuk menaruh karya dalam situs-situs fanfiction seperti fanfiction.net atau archiveofourown (AO3) selama tidak dipungut bayaran dan hanya untuk kepentingan atau kesenangan sendiri. 

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt5726283fe6a50/apakah-fanfiksi-memiliki-hak-cipta-dan-legal-diterbitkan

[media-master-blog1]

“Menghargai” tanpa “harga”

Ada buku baru terbit, mau langsung baca, tapi belum ada di toko buku. Mau beli di Amazon.com, tapi dollar lagi mahal. Download yang gratis aja deh...

Penyanyi favorit baru rilis album baru, mau langsung denger, tapi beli di iTunes mahal dan langganan Spotify juga mahal. Download yang gratis aja deh, udah lengkap kok.

Semudah itu untuk mencari dan mendapatkan buku, lagu, film, video, gambar, dan aplikasi di banyak website yang ilegal. Tinggal search, klik, download, punya, deh!

Ngomongnya anak muda sekarang udah mau menghargai seniman dan pembuat karya-karya terkait, tapi masih suka download yang ilegal.

[techloops-blog]

some cases that are considered misuse copyright so let’s take a look - Namira Sayyida - 1506720721 Source: https://m.youtube.com/watch?v=t5443gs2ibI

[z2v]

MENGENAL CREATIVE COMMONS LICENSING

Creative commons licensing (CC licensing) adalah penyeimbang dari “all right reserved” yang tradisional. Creative common licensing akan membantu para kreator untuk mempertahankan hak cipta (copyright), tetapi karyanya masih bisa ditiru, didistribusi, atau dimodifikasi baik sebagian maupun secara keseluruhan. Konten di YouTube yang tersedia dalam creative commons akan memberikan hak kepada pengguna YouTube untuk menggunakan kembali konten tersebut.

Referensi : 

https://creativecommons.org/licenses/

http://ambadar.co.id/news/jenis-lisensi-di-situs-youtube-com/

Sumber Foto: 

https://3wisewomen.wikispaces.com/You+Tube+Copyright+Identification

Oleh Vir Risky Kustiani, 1506756311

[med-mind-matt-blog]

WATERMARK ITU PENTING!

Media sosial merupakan online platform yang perkembangannya semakin tidak terkira. Kecepatan teknologi memungkinkan orang dengan mudahnya menjadi produser dan consumer secara bersamaan. Contohnya foto yang di upload di instagram. Banyak sekali aplikasi yang menungkinkan kita untuk dapat mendownload foto yang ada di instagram dengan kualitas foto yang baik. Hal ini dapat memicu permasalahan, ketika orang dengan mudahnya mendownload atau mengambil foto dari akun orang lain dan menggunakan foto tersebut tanpa ijin pemiliknya. Untuk itu, penggunaan watermark pada foto yang sifatnya karya seseorang, ada baiknya untuk dilakukan sebagai bentuk copyright. Dengan adanya watermark, sebuah karya menjadi jelas dibuat atau merupakan hasil karya siapa. Gambar di atas merupakan salah satu foto yang saya upload di akun instagram saya, dimana terdapat lambang menyerupai huruf l dan b yang merupakan singkatan dari laura brigitta. Jika diperhatikan dengan seksama, ada beberapa foto yang saya berlakukan hal yang sama (watermark).

Laura Brigitta (1506686223)

#Laura #Brigitta #Copyright #SAP5 #SPIK600003

[budakteknologi-blog]

Tempat Karaoke Seperti Inul Vizta, Apakah Melanggar Copyright?

Baru-baru ini Inul Vizta, salah satu tempat karaoke terbesar di Indonesia, tersandung kasus yang menyinggung persoalan hak cipta terhadap salah satu label ternama yakni Nagaswara. Tuntutan ini didasari oleh penggunaan video klip milik PT Nagaswara yang diputar pada karaoke Inul Vizta, merupakan video klip tak asli atau bajakan. Hal ini termasuk dalam pelanggaran mechanical right, karena pihak dari Nagaswara sendiri keberatan jika pihak Inul Vizta memutarkan video klip yang tidak asli padahal itu produksi dari label mereka.

Source: http://showbiz.liputan6.com/read/2470458/inul-vizta-menang-di-pengadilan-atas-kasus-pelanggaran-hak-cipta

[keluargabeji-blog]

Selalu Ada Oknum

Ya! Ini merupakan screenshot yang saya ambil dari device saya tentang penampakan salah satu foto di Instagram saya. Saya bukan ingin menjelaskan tentang pemandangan sunset di foto tersebut akan tetapi berbicara tentang sikap saya menghargai hak cipta karya orang lain. Tampak jelas bahwa di Caption tersebut tercantum tulisan “Captured By @izzafikria”, dimana tulisan tersebut menyatakan bahwa foto ini bukan hasil karya asli saya melainkan milik teman saya, yang dijepret menggunakan kamera dan skill yang dimiliki teman saya tersebut.

Bagaimana jika ada pengguna Instagram yang mengupload foto/video tanpa mencantumkan source? Lalu postingan tersebut berdampak pada ketenaran akun tersebut sehingga dapat dimanfaatkan secara materi? Seperti yang kita ketahui bahwa dalam hidup ini selalu ada saja oknum. Kalau misalnya konteksnya salah siapa yaa....tentu plagiarisme tersebut bukanlah sepenuhnya kesalahan si pelanggar hak cipta, melainkan kesalahan pemilik karya tersebut yang tidak dapat melindungi hasil karyanya di media online. Terlebih media online yang memang penyebaran informasinya bersifat cepat dan mudah untuk membuat sesuatu menjadi viral. Sedih ya ketika melihat foto yang kita jepret tersebar luas di dunia online tapi tidak tercantum nama kita sebagai pencipta karya. Cara ampuh untuk melindunginya adalah dengan memberikannya watermark di foto ataupun video tersebut. Ingat yaaa... pelanggaran hak cipta ini kan merupakan kejahatan juga yaa, mengutip apa yang dikatakan oleh Bang Napi “Kejahatan bukan terjadi hanya karena ada niat pelaku tapi juga ada kesempatan”.

Cakra Rian Ramadhan (1506756324)

Sumber Gambar: Pribadi

[earlyowls-blog]

“INGIN SEKALI MENGHARGAI, TAPI........”

Ingin sekali rasanya menghargai segala properti intelektual yang ada dengan hak cipta, akan tetapi kenapa juga disediakan alat untuk melanggarnya?

[acopyofourminds-blog]

Bagi para penggemar reality show televisi Korea, tentunya situs ini adalah salah satu pemasok episode terbaru reality show favorit mereka yang dapat diandalkan. Situs ini selalu update episode baru setiap reality show dengan cepat. Ditambah lagi dengan subtitle bahasa Inggrisnya yang baik. Reality show yang terdapat dalam situs ini cukup lengkap dan beragam, contohnya Running Man dari SBS, The Return of Superman dari KBS2, We Got Married dari MBC, dan masih banyak yang lainnya.

Tidak jelas memang apakah Kshowonline.com ini telah memiliki kesepakatan dengan stasiun-stasiun televisi Korea yang menayangkan reality show yang mereka upload. Namun, di halaman Term of Use situs ini terdapat kalimat yang menyatakan “Video-video yang ada di situs ini tidak diunggah oleh Kshowonline.com dan kami tidak berafiliasi dengan konten video tersebut. Semua konten video dimiliki oleh situs media pihak ketiga seperti youtube.com, veoh.com, dailymotion.com dan banyak lagi. Dalam kasus kemungkinan pelanggaran hak cipta silahkan hubungi pihak yang bertanggung jawab.”. Kalimat tersebut menandakan bahwa Kshowonline.com tidak bertanggung jawab akan pelanggaran copyright yang terjadi dan malah mengalihkan tanggung jawab ke situs media pihak ketiga yang telah disebutkan. Anehnya, di setiap video kita dapat menemukan watermark Kshowonline.com di bagian pojok atas yang menunjukkan bahwa video itu ‘milik’ mereka dan seharusnya merupakan tanggung jawab mereka.

Sumber gambar : Kshowonline.com

- Izza Namira (1506736442)

[techmass-blog1]

Mau tahu blockbusters itu film yang kaya gimana aja??

Cukup lihat potongan-potongan film yang sering dipake buat Meme, but actually gak semuanya sih. Yang jelas, menurut saya yang dipake buat meme itu sejenis “Mediocre Blockbusters” di mana cuplikan tersebut benar-benar mengejutkan dan berkesan menimbulkan citra unforgottable buat si film Link dibawah berupa ulasan betapa film2 blockbusters sangat berharga mewarnai dunia meme http://consequenceofsound.net/2016/01/how-a-meme-culture-remembers-mediocre-blockbusters/

[mediamuse-blog1]

Buat kalian yang belum pernah dengar soal Quentin Tarantino, you should look it up. Salah satu director ternama asal amerika, yang men-self claim dirinya mencuri scene dari film-film yang sudah ada di dalam filmnya sendiri.

“I steal from every single movie ever made,” Tarantino once said in an interview with Empire magazine. “If my work has anything, it’s that I’m taking this from this and that from that and mixing them together.”

Read more at http://www.businessinsider.co.id/quentin-tarantino-stolen-movie-scenes-2015-6/#bzo7TW6P6tyzDZMk.99

Try to answer this, is he the only theft that ever lived? Has he ever been sued for copyrights infringement?

Sumber foto:

http://s2.quickmeme.com/img/a5/a5d6df1dd564deb236e2f05cfb32ccb0bb10427b284ca10f63bad4a16b99b6e5.jpg

[media-master-blog1]

You can “copy” when it’s “right”!

https://www.youtube.com/watch?v=Uiq42O6rhW4

Pengemasan cara penyampaian tentang copyright sangat menarik melalui link video di atas. Copyright berlaku pada buku, puisi, lagu, film, software, dan yang pastinya resep Krabby Patty, seperti video di bawah ini. Check it out!

Sumber:

https://www.youtube.com/watch?v=Uiq42O6rhW4

https://www.youtube.com/watch?v=DEoLFImBuGg