Tumgik
badrewrite-blog · 5 years
Text
Baru sadar hehe
Imam sholat tadi bawa anak kecil, Selesai sholat Isya anak itu masuk ke mihrob kemudian duduk di pangkuan ayahnya
"Yah, doa dulu.."
Kemudian si anak mengangkat tangannya, dari bibir kecilnya keluar sebuah doa dengan suara cukup keras
"Rabbighfirli waliwaalidayya warhamhuma kamaa rabbayaani soghiro
Ya Allah ampunilah dosaku dan dosa kedua orangtuaku, (anak itu lupa, kemudian mengulang) Ya Allah ampunilah dosaku dan dosa kedua orangtuaku, sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil"
Nyess, baru sadar, baru kena, pemaknaan doa ini sungguh luar biasa, sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil mungkin adalah tingkatan tertinggi dari kasih sayang antar makhluk, kasih sayang seorang ibu yang seringkali terbangun di malam hari untuk meredakan tangisan anaknya, kesabaran seorang ayah yang sudah bekerja seharian kemudian pulang dengan wajah ceria untuk bermain dengan anaknya, ya bentuk kasih sayang orangtua pada anaknya pada waktu kecil adalah tingkatan tertinggi dari kasih sayang antar makhluk, maka aku mohon Allah, tolong sayangi mereka sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil
0 notes
badrewrite-blog · 5 years
Text
Ulang! Bisa?
Dan kejadian itu terjadi
Begitu cepat
Hingga diri tak bisa mencegahnya
Waktu kemudian berlari
Begitu cepat
Dan diri tersadar
Bisakah aku minta waktu ditarik mundur barang sebentar?
0 notes
badrewrite-blog · 5 years
Text
najib is back
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Text
Konsekuensi
Karena memiliki mengharuskan pemiliknya untuk menjaga
Karena berharap mengharuskan pengharapnya untuk merawat
Meskipun sejatinya apa yang kita miliki bukan milik kita sendiri
Ataupun yang kita harap bukan harapan diri pribadi
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Text
Manusia dan alam semesta
Sadar tidak sadar, kita, pemuda indonesia ini, adalah pewaris suatu negeri yg sangat luar biasa. Luasnya luas parah, kekayaan alamnya, jangan ditanya lagi. Dan untungnya Indonesia kaya akan masalah juga, masalah itu yg harus dipecahkan kedepannya oleh kita.
Tau ga kenapa kita diberi banyak sendi? Itu tuh biar kita fleksibel, kita easy moving, cekatan.. sehingga kita banyak bergerak, banyak berpindah, mengunjungi daerah-daerah lain, nantinya daerah itu akan masuk menjadi informasi bagi kita, dan otak kita secara automatis akan membandingkan dengan apa yg udah ada di dalam kepala..
Tapi gimana si cara supaya kita bisa kemana-mana, tinggalkan zona nyaman, itu kunci awal, kita harus berjuang sekeras dan seberat apapun, jangan biarkan keadaan mengalahkan kita. Banyak sekali contoh orang-orang sukses, dan mereka berhasil karena meninggalkan zona nyaman yg mereka miliki, berani mengambil resiko = meninggalkan zona nyaman = pengetahuan baru
Sering kali kita berfikir, setelah apa yg kita lakukan semuanya, untuk apa sih kita melakukan itu, tak lain dan hanya untuk Rahmat Allah, once you get it, you get all.. *disini gua salah, gua sering bingung sama akhwat yg ambis, yg sekolah tinggi banget ngapain juga sih nanti paling ujungnya mengabdi pada suami, memang itu penting, tapi jangan takut selama Allah udah sayang, semua akan Allah berikan
Kalo kita bermain ke univ2 kece atau pusat riset di ln, kita pasti akan menemukan anak indo yg jadi bintang, otak indo itu pinter2, tapi mereka baru menemukan lingkungannya di luar negeri..
Indonesia butuh pemuda-pemuda yang ambis, ambis dalam hal apapun, dan gua selama ini bener2 lembek, pada diri sendiri aja ga pernah keras
1 note · View note
badrewrite-blog · 7 years
Text
Pernah mengalami luka di punggung bagian belakang?
Ya, dengan mata kita sendiri memang tidak bisa sepenuhnya melihat luka itu
Bahkan seringkali kita tidak merasakan luka tersebut
Tapi teman kita yang baik akan memberitahukan pada kita
Kemudian kita dihadapkan pada tiga pilihan
Pertama, kita akan meminta temen kita membantu mengobati luka tersebut
Memang rasanya seringkali perih saat terkena antiseptik
Namun luka tersebut akan sembuh dan tak terlihat bekasnya
Kedua, kita akan membiarkannya
Ya, kita memang seringkali seperti ini
Kita menikmati rasa perih lebih lama, kita tanggung rasa itu sendiri, berusaha tidak peduli, namun ya, memang tidak bisa dipungkiri cara ini membuat kita menderita sendirian
Ketiga, kita justru mengorek luka tersebut
Mengorek sebuah luka memang memberikan rasa nikmat
Luka memang seperti itu, ada rasa gatal yang ditimbulkan
Kita berusaha mengoreknya dengan segala peralatan yang kita yakin bisa meraihnya, padahal kita tak bisa melihatnya
Hal ini hanya akan membuat luka tersebut menjadi semakin menganga dan semakin dalam
Ketika hal itu sudah sedemikian jauh, bukan tidak mungkin akan muncul nanah karena infeksi dan menjadi penyakit yang membinasakan kita sendiri
1 note · View note
badrewrite-blog · 7 years
Text
Sudah terlalu banyak hati yang remuk
Hanya karena harap pada manusia
Tidak semua hal harus kita ketahui
Tidak semua perasaan harus disampaikan
Tidak semua hasrat harus dipenuhi
Cukup langitkan saja
Agar Sang Pemilik Semesta
Mengatur segalanya
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Quote
berkabar dalam diam diam ketika temu bertemu dalam rindu merindu dalam doa
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Quote
Saat masih muda, saat masih dalam fase menuntut ilmu sebaiknya tidak memikirkan kecuali ilmu. Ingat ilmu tidak akan didapat kecuali dengan dikejar sungguh-sungguh. Sedangkan jodoh sudah disediakan oleh Allah. Kalau saat kau harus mengejar ilmu malah mengejar jodoh, kau bisa kecewa jika ternyata yang kau kejar bukan jodohmu, dan ilmu sudah pergi jauh dari jangkauanmu.
Bidadari Bermata Bening-Habiburrahman El-Shirazy
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Text
1. Muslim wajib berdakwah 2. Manusia tidak bisa merubah hati oranglain 3. Manusia menentukan usaha, sedangkan hasil adalah mutlak urusan Allah
Berangkat dari ketiga hal tersebut saya ingin menuliskan pikiran yang beberapa hari ini memenuhi otak dan hati saya.
Sebagai seorang muslim kita diwajibkan untuk berdakwah,sehingga kita memiliki pilihan untuk tetap apatis terhadap lingkungan sekitar. Suka tidak suka, mau tidak mau sebagai seorang muslim kita memang memiliki tugas untuk itu. Ada yang bisa istiqomah dalam dakwah, ada pula yang mundur.
Kita sebagai manusia yang lemah memang seperti itu, sedikit saja kita diuji kita bisa mundur dan tak kembali lagi. Bermacam-macam alasannya. Kita seringkali juga mundur setelah objek dakwah kita yang telah berkali-kali diingatkan, tetap tidak berubah. Ketahuilah, yang diwajibkan pada kita adalah mengajaknya bukan merubahnya, berusaha berusaha berbeda dengan menentukan hasil. karena berubah atau tidaknya hati seseorang adalah karena Allah. Hal ini bersifat mutlak. Karena hidayah itu datangnya dari Allah bukan dari da'i. Perhatikan firman Allah surah Al-Qasas ayat 56
‎إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يَهْدِي مَن يَشَاءُ ۚ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ
Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang dikehendaki-Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk.
Begitulah, bahkan terhadap orang yang kita kasihi-pun kita tidak bisa memberi hidayah, sehingga tidak pantas bagi kita untuk menyalahkan oranglain, bahkan bisa jadi kesalahannya ada pada diri kita sendiri.
Bila kita menemui hal seperti ini jangan pernah menyerah, mintalah kepada Allah agar objek tsb mendapatkan hidayah, dan terus saja ingatkan karena tazkirah itu bermanfaat bagi mu'min, dan jangan lupa pula untuk mengintrospeksi diri karena sangat mungkin kesalahannya justru pada diri kita sendiri.
“Hidayah itu bukan hadiah, oleh karena itu hidayah harus dicari bukan ditunggu.”
Saya akan senang sekali jika ada yang memberi masukan dan kritik agar tidak ada kesalahan dalam tulisan di atas.
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Quote
Always Listening, Always Understanding
PRUDENTIAL, BUKAN GUA
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Quote
Rindu itu curang, ia selalu bertambah tanpa tahu bagaimana caranya berkurang.
Ms, Style
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Bentar lagi haflah, jodoh mana jodoh? Eh, canda doanh kok. Jodoh mah ditangan Allah, bukan di HK - Karena sebentar lagi gua jadi alumni gua merasa sedih. Lah kok sedih? Iya gua merasa tidak berkontribusi apapun untuk almamater gua. Gua merasa sedih karena tidak bisa mempersembahkan yang terbaik untuk HK padahal HK adalah suatu ruang dan waktu yang sangat berpengaruh dalam kehidupan gua kini dan nanti. Mungkin teman-teman berpikir sok-sokan nyesel lu jib, biasanya juga tenang2 aja? Asli gua sering mikirin hal ini walau ketika gua ungkapkan gua malah dapat tatapan sinis dari temen gua yang kemudian menceritakan “banyak” kontribusinya untuk HK? Tapi yaudahlah mau diapain lagi, periode SMA udah lewat, udah ga bisa mewakili SMA lagi. - Tapi untuk kalian ketahui kita tetap bisa berkontribusi untuk HK dimanapun kita melanjutkan studi ataupun karir dengan menjadi alumni yang produktif dan berprestasi. Juga rajin halaqoh.
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Teman-teman yang belum lolos di SNMPTN yakinlah “harapan itu masih ada” maka oleh sebab itu upayakanlah seluruh upaya. Keluarkan semua energi yang teman-teman miliki. Karena Allah akan melihat usaha hamba-hambanya. (di Kota Kembang , Depok)
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Text
26 April
Tolong abaikan. Tolong.
Banyak sekali hal yang ingin kuceritakan padamu.
Kamu tahu, aku bersikap sok biasa-biasa saja bahkan cenderung berusaha menampakkan ekspresi tidak peduli pada pengumuman snmptn namun aku tidak bisa. Kututupi kegelisahanku dengan menonton ILC. Tak sampai satu jam aku sudah tertidur di depan televisi.
Tiba-tiba ku mendengar suara lemari ditutup, ketika kubuka mata. Nampak ummi sedang memakai mukenanya. Kutanya jam berapa. Jam 4 katanya.
Kubergegas mengambil air wudhu, tak sengaja abi juga ikut terbangun. Akhirnya pagi itu kami sholat qiyamullail bersama tapi sendiri-sendiri.. Wkwkwk.
Kegiatan pagi berjalan seperti biasa, berangkat bimbel pukul 7.23 padahal belnya jam 7.30. Di jalanan sudah ramai, dan mulai macet. Sewaktu hendak mengambil kanan di pertigaan ada pak polisi yang nampak garang, hal ini selalu membuatku dagdigdug. Apakah ini yang dinamakan cinta pada pandangan pertama? Bukan. Hendak menghindar dari tatapan polisi, aku malah menyenggol spion innova orang. Diklaksonin tapi ujung2nya dibiarin. Aku sangat menyesal lupa meminta maaf walau hanya kesenggol sedikit yang kuyakin tidak merubah posisi ataupun menyebabkan kerusakan.
Bimbel berjalan membosankan. Sedikit sekali yang hadir, tapi yang penting ia hadir bersama senyuman indahnya. Pak Jadih, kusampaikan salam abiku padanya. Kemudian pulang. Langsung.
Mungkin beberapa orang bertanya-bertanya mengapa aku selalu langsung pulang ketika bimbel selesai. Jawabannya adalah aku mengejar sholat dzuhur berjamaah tanpa membawa tas. Selalu seperti itu.
O iya aku pulang ke rumah nenekku. Disana seperti biasa permintaanku, makan telor ceplok pake bawang goreng dikecapin. Buatnya pake blueband kuningnya jangan mateng. Selesai makan, ngobrol. Kemudian disuruh membeli peralatan dan disuruh jajan. Yey. Kubertemu beberapa ibu2 yang menanyakan perihal kepulanganku.
Cuaca saat itu mendung bahkan cenderung gerimis, dan hujan ringan. Aku selalu berharap ini pertanda Rahmat dari Allah. Dan aku ingat hujan merupakan salah satu waktu mustajab.
13.45 aku sudah duduk di sofa, selfie sambil berpikir 15 menit sebelum. Bagaimana wajahku nanti. Sembari menunggu kuhubungi temanku seperjuangan kemudian dari grup keluarga besar kuminta doa mereka.
14.00 aku sudah memasukkan data diri namun aku tidak berani melihat hasil seleksi. Kukatakan pada nenek aku takut. Baca basmallah mas. Kemudian nenekku berlalu. Aku klik liat hasil.
Seketika aku bertakbir. Aku melihat namaku dan ada kalimat selamat Anda lolos Institut Pertaninan Bogor jurusan Teknologi Pangan. Aku Langsung berguling ke lantai, mencari posisi untuk bersujud. Sujud syukur kulakukan sebagai bentuk syukurku atas nikmat yang Allah berikan. Di sujudku aku menangis tanpa ada yang bisa ditahan, sesengukan bermenit-menit tanpa bisa dihentikan, tak tahu apa sebabnya. Berbagai flashback berkelebatan dalam benakku. Ketika ku bangun. Nenekku memelukku ia nangis juga rupanya.
Langsung kuberitahu ke keluarga besar, Alhamdulillah. Kejadian setelah itu muncul euforia yang kemudian kusesali. Karena hal itu bisa menjerumuskanku dalam sikap sombong atau ujub. Maafkan aku Allah. Terima kasih untuk segala kebaikan yang kau berikan.
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Quote
Matsurat kagak Tilawah kagak Sholat kalo ingat Pandangan kaga dijaga Hati lu biarkan mengembara kemana-mana - Trus lu ribut-ribut bilang hati lu ga tenang? Lu harus gimana? - C'mon guys lu sendiri tahu masalahnya.
Gua
0 notes
badrewrite-blog · 7 years
Text
Al-quran mengangkatnya
Ia seorang lelaki yang berbadan kecil, berkulit hitam. Sepintas tak ada yang spesial dari dirinya. Begitu pandangan orang sebelum mengenalnya.
Namanya Mujahid. Ga tau siapa nama lengkapnya. Dia beberapa tahun lebih muda dari saya, dulu kami berteman di suatu lembaga tahfidz di dekat rumah.
Saya yang masuk lebih awal, memiliki hapalan yang lebih banyak darinya. Namun itu tidak berlangsung lama.
Saat kenaikan kelas 6 ia keluar dari sekolahnya, ia memilih pindah ke sebuah pesantren kecil yang memfokuskan pada hifdzil quran. Disana perkembangannya sangat cepat, dia mampu berakselerasi bahkan hingga menyalip senior-seniornya. Bahkan dalam sehari ia pernah mencapai 19halaman. Tak pelak ia hanya butuh waktu sekitar satu tahun untuk menyetorkan 30juz.
Setelah itu apakah ia berhenti? Tidak. Ia bahkan menjadi musyrif di pesantren itu sembari melancarkan hafalannya. Selesai dari pesantren itu, ia pindah lagi ke pesantren yang lain. Melancarkan, sampai ia mendapatkan sanad.
Sekarang ia malang melintang di jabodetabek. Ada acara apa? Yang tilawah dia. Ada sholat tarawih imamnya dia. Ada sholat qiyamullail. Namanya harum ketika disebutkan. Bahkan untuk ramadhan tahun ini ia diundang untuk menjadi imam di batam-kalo ga salah. Segala macam urusan transportasi, keperluan2 sudah ada yang mengurusnya. Nikmat sekali memang menjadi keluarga Allah.
Doakan, sebentar lagi ia akan mengambil sanad yang lebih tinggi lagi. Semoga bisa tetap istiqomah di jalan Allah.  Saya bangga bisa berteman denganmu.
0 notes