difavors-blog
difavors-blog
difa fav's
16 posts
tidak ingin menjadi yang selalu kamu cari, tapi selalu ingin menjadi yang kamu favorit-i 
Don't wanna be here? Send us removal request.
difavors-blog · 7 years ago
Text
aamiin
Demi Kalian, Nak
Belajar dari kisah Shalahuddin Al-Ayyubi, dulu doa saya dalam meminta jodoh adalah supaya Allaah beri saya jodoh yang dengannya dari rahim saya akan terlahir generasi terbaik yang menjadi pilar-pilar kejayaan Islam. Karena yang saya yakini, kami ini hanya estafet untuk kemudian melahirkan generasi terbaik yang akan memenangkan Islam di akhir zaman kelak. Saya ingin sekali punya andil dalam pembentukannya. Maka, yah,  dari do’a minta jodoh itulah ikhtiar saya dimulai.
Fahmi rupanya adalah jawaban do’a itu. Ia juga memiliki niatan yang sama. Tidak hanya niat bahkan, tapi sudah dalam taraf memperbaiki diri yang susah untuk saya sentuh. Dari niat yang sama itu, kami kemudian betul-betul menjadikan permulaan pernikahan kami sebagai sarana belajar dan memperbaiki diri demi dapat menjadi teladan untuk anak-anak kami kelak. Tapi, yeah, meski judulnya sarana belajar, tapi ujung-ujungnya sering kali saya yang belajar dan berjuang,  Fahmi tinggal bersabar. Karena di banyak hal, saya belajar, berguru, bertanya, mendebat, sedangkan Fahmi tinggal bertitah tanpa banyak berpikir karena semua sudah di luar kepala.
“Dek Zahra harus bagus bacaan Qur’an-nya, dan harus mutqin hafalannya. Karena besok jadi ibu yang ajarin anak-anak kita ngaji dan ngafalin Qur’an. Aku mau anak-anak kita bisa ngaji dan menghafal dari kita, karena itu ladang amal jariyah yang besar sekali,”
Di satu sisi, dibilang begitu saya jadi semangat. Tapi di sisi yang lain, hmmm, berat juga ya. Lantas saya membayangkan perjuangan saya menghafalkan Al-Qur’an. It’s really hard, dude. Terkadang saya sampai menangis karena setoran hafalan saya salah-salah terus. Fahmi begitu teliti dan strict kalau masalah hafalan. Kesalahan sekecil apapun tidak ditolerir dan harus mengulang dari awal. Tapi ketika air mata sudah tumpah, akan selalu ada kata-kata, “Semangat ya sayang. Perjuangan ini akan terbayar kalau udah selesai nanti. Sekarang berjuang dulu nggak papa, besok kita akan ngerasain bahagianya”. Yah, dibilang begitu saya mulai lagi deh dari ta’awudz.
Rasa-rasanya, menghafalkan Al-Qur’an ini jadi menghantui saya. Bahkan lebih menghantui daripada skripsi dan urusan akademik yang lain. Karena walaupun kami tidak menunda punya anak, tapi kami berdua benar-benar ingin kami sudah selesai dengan target perbaikan diri kami sebelum punya anak. Dan memang setelah berikhtiar selama beberapa lama, kami menyadari barangkali memang Allaah ingin saya mutqin dulu baru Allaah akan mengamanahkan keturunan pada kami. Maka, ikhtiar kami melipir dari yang tadinya mau punya anak segera, jadi melipatgandakan ikhtiar untuk menghafal dan belajar dulu :”””
Kami kini jadi lebih berpacu dengan waktu dan mengusahakan tidak ada waktu yang terbuang sia-sia. Kami jadi lebih banyak bersabar dan saling mengingatkan. Kalau salah satu sudah mulai lelah dan lemah, akan selalu ada yang bilang, 
“Semangat, sayang. Jangan menunda lahirnya generasi terbaik. Umat sudah menunggu”.
Ya Rabb, kuatkan kami :”””””
296 notes · View notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Ya Allah. Ambil lah aku di saat aku, mencintai-Mu sedalam dalamya.
(via gulagulagetah)
2K notes · View notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Rindu ya? semoga setiap rindu, setiap itu juga kamu berdoa.. Bagilah lewat doa seperti aku melakukannya untuk kalian.. Percayalah, doa dari kamu lebih berarti dari apapun.. Aku tidak sepandai itu untuk bercerita. Tidak sepandai itu juga untuk menjadi seorang pemberontak... Bukan tidak berani, tapi hanya mencoba menghargai. Percayalah juga, ketika kamu mencoba berlari mengahmpiri Allah, dan menyerahkan padaNya, kamu tidak akan kecewa.. Selalu-lah berdoa dan menghamba..
Rindu dan kekhawatiran itu akan segera sirna, dan kamu akan dengan mudah bahagia 🙂
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Lantas apalah aku yang dirasa dapat menjawab dengan tepat kekhawatiran-kekhawatiran mereka? Hingga aku tahu, apa yang aku khawatiri tidak berarti apa apa Dan hingga saat itu juga, aku menyadari subjek doa ku harus bertambah.... Lebih lama Lebih banyak dan Lebih menghamba Untuk sebuah alasan, kamu..
Semoga...... Semoga aku tidak pernah melewatkan doa doa itu.
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Semua sibuk mencintai hujan. Lupa akan awan yang rela sebagiannya menghilang.
Gitu kan? (via sundarirespati)
445 notes · View notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Entah kemarau entah hujan, tidak ada yang lebih baik diantaranya, tidak ada pula yang lebih buruk… Selalu ada yang dinanti diantara keduanya. Soal siapa yang menanti, dan apa yang dinanti itu yang membuat kemarau dan hujan selalu bisa membuat senang mereka yang sudah menunggunya. Sayangnya, kini keduanya seringkali datang tak tentu… Semoga kau tidak begitu ya Tapi, baik hujan atau kemarau, keduanya selalu membuat rindu..
Lalu kenapa kau seperti keduanya?
1 note · View note
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Bagilah lewat doa seperti aku melakukannya untukmu.. Karena aku tidak tahu cara terbaik lainnya selain berdoa untuk bisa mengungkap rindu Allah yang berhak menjaga, dan Allah juga yang bisa memberikan apapun yang kau mau. Karenanya biar Allah saja..
1 note · View note
difavors-blog · 8 years ago
Text
Ini juga Hadiah dari Allah
Entahlah, aku harus berucap syukur kepada tuhan seperti apa lagi dan sebanyak apalagi atas teguran-teguran indahnya .. Jadi benar ya, apa yang menurut kita baik belum tentu baik menurut yang diatas.. Terimakasih banyak Allah. Aku tahu, ini bukan hal yang nggak menyakitkan hehe Tapi ini juga hadiah dari Allah berupa teguran indahnya Mana ada yg mau dikasih hadiah tapi ditunda2? Maunya pasti cepet kan ya haha Nah ini dikasih cepet sama Allah Percayalah, kalau kita kecewa itu artinya Allah lagi menegur kita.. Karena tandanya, kita ga berharap sama Allah. Tapi sama manusia Tapi kalau berharapnya sama Allah pasti bahagia, ya kan? Jadiiiii..... Anggaplah teguran itu adalah #hadiahdariAllah supaya kita bisa bangkit lebih cepat! Hap! Semangat!!!
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Mengerti dan memahami tidaklah sama
Menurut ku, memahami memiliki arti yang jauh lebih dalam dan bermakna… Bagaimana kita bisa menahan untuk tidak merasa kecewa akan suatu hal yang kita inginkan karena kita paham, ada suatu hal yang lebih baik, lebih menyenangkan akan terjadi di lain tempat dan waktu. Iya, buatku itulah memahami. Keadaan di luar sana semuanya tidak mungkin tanpa alasan, sebab semuanya pasti telah diatur oleh yang diatas. Tuhan selalu punya hadiah untuk manusia. Itulah yg DIA sebut hikmah.
Terimakasih sudah membuat aku memahami lebih jauh, bagaimana untuk memahami.
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Aku memahami bahwa sebuah lagu, sebuah tulisan, sebuah prosa, diciptakan karena sebuah rasa.. Karena dengan rasa yang kita alami dalam hidup, kita dapat mudah menghasilkan sebuah karya Tapi, terkadang mereka ada karena sang manusia tidak tahu harus kemana mengungkapkan apa yang di rasa.. Seperti saat ini, bagaimana aku merasa menyayangi manusia lain yang tidak tahu harus kemana aku meletakannya....
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Aku mencoba memecahkan kenyataan kalau kita butuh detik ke 11 12, atau mungkin hingga ke seribu. Tapi ternyata, berapa banyak pun detik yang dilewati, aku tetap tidak ingin meninggalkannya Apalah bedanya, Detik detik berikutnya akan terasa sama sekalipun lebih banyak, lebih lama, dan lebih berarti Dan juga membuat aku lebih paham. Ternyata kebersamaan bukan soal lama atau sebentar. Tapi soal, membahagiakan. Dan aku selalu bahagia bersamamu, pada setiap detiknya..
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Ke 11
Aku tidak tahu kenapa pertemuan dengan seseorang bisa sangat begitu membahagiakan… Meski hanya dalam hitungan detik Itu sudah cukup membuat bahagia semalaman… 10 detik yg sangat di nanti… 10 detik tanpa kata yg penuh pertanyaan dan rasa. Entah rindu, senang, atau sedih karena tahu pertemuan itu akan sangat cepat berlalu
Kadang aku bingung, kenapa kita tidak mencoba menikmati waktu yang tersedia….. Yang sebenarnya bisa kita miliki lebih dr hanya sekedar 10detik….
Enggan kah untuk mengakui?
Atau itulah sebuah bentuk rasa sabar untuk menunggu kebahagiaan yg lebih lagi?
Entahlah. yang pasti, jawaban jawaban terindah dari setiap doa yg ku lantunkan pada detik ke 11 itu, selalu dinanti
Doa pada detik dimana yang ke 10 sudah lewat..
Doa yg ketika aku merangkainya, aku lakukan sembari memastikan kamu sudah pergi…
Hingga kemudian aku sadar jika kembali rindu di 1 detik berikutnya. dan berterimakasih kepada tuhan untuk 10 detik barusan..
1 note · View note
difavors-blog · 8 years ago
Text
Rindu?
Ternyata terkadangan pertemuan justru membuat semakin rindu… Rindu Ramadhan? Iya, banget… Tapi ternyata bukan ramadhan kali ini yang benar2 dirindu.. Rindu sama ramadhan2 silam…
Ini beneran lebih dari “luka tapi ga berdarah” dari sekedar menahan rindu..
Iya. Rindu puasa sama ayah…. Ayah ada, tapi….udah gabisa puasa lagi.
Dan luka tapi ga berdarah sesungguhnya adalah, when u have to holding ur sadness supaya ga keliatan sama ayah.
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Unik.
Coba aku tanya.. siapa yg gak bahagia, dibahagian tp kita sndiri ga pernah minta.... ah iya.. Aku salah satunya Akhir-akhir ini yg lg banyak dibahagia-in Sama….teman favorit yang akan selalu menjadi favorit! Haha Selalu ada tanpa diminta.. Dan pandainyaa bikin aku tertawa 😊
teman favorit yg unik!
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Quote
Sampai jumpa di kota tercinta dengan berbagai cerita yg siap dibagi bersama
0 notes
difavors-blog · 8 years ago
Text
Belakang Layar
tak pernah terlihat, bukan berarti tak ada
tak pernah disebut bukan berarti tak nampak
aku lah si dibelakang layar
tak pernah henti berkabar, memastikan kau baik-baik saja
aku lah si diblekang layar
memantau segala yang kau lakukan supaya tetap pada benarnya jalan
akulah si di beakang layar
rela terhempas asal bahagiamu puas
akulah si dibelakang layar
tak pernah henti berdoa agar tuhan menjaga
akulah si dibelakang layar
menanti dalam sabar sebuah ketetapan
0 notes