eunhyukee4
eunhyukee4
EH
6 posts
Me
Don't wanna be here? Send us removal request.
eunhyukee4 · 5 years ago
Text
Useless (Con)
Lanjut ah. Udah 2.33 am. 
Keinget, aku paling suka hidup sehat. Bukan suka, tapi straight. Bener gak ya tulisannya? emm
Aku suka pola hidupku. I love myself. Really. 
Aku hidup dengan sangat nyaman sejak kecil, aku mencintai diriku, dan bahkan mengagumi diri ku sendiri LOL. 
Aku tau potensiku. Tapi aku tau kelemahan ku, kelemahan ku yang mudah patah dengan sentilan sekali saja. Ya, sangat lemah jika dilihat potensiku yang besar, namun kelemahanku sangat mudah merenggut semua potensi itu. 
Aku, sejak kecil tau apa yang ku mau, aku paham diriku seperti apa. Aku pikir aku luar biasa kala itu, saat masih belum sedewasa saat ini. 
Aku, aku suka pola hidup sehat, makan sayur adalah wajib, makan yang rebus jauh lebih kusukai daripada makan goreng-gorengan, bakar-bakaran, sesuatu yang berminyak. Aku tidak suka, bukan tidak enak, tapi tidak sehat. Aku mudah menolak makanan, karna aku picky person hihi. Cukup pemilih. Aku bisa langsung menyukai sesuatu yang bisa menyehatkan walaupun aku tidak suka. Contoh?  Aku tidak suka kemangi. I hated it. Tapi saat tau itu bisa membuat badan ku keringatnya tidak bau, aku makan itu haha. Aku juga gasuka yang namanya bengkuang. Tapi katanya bengkuang bisa bikin putih (?). Maniak kwkkw aku maniak, weird. Tergila-gila dengan kulit putih. Jadi aku menyukai bengkuang. Yay. 
Aku tau air putih sangat sangat baik untuk tubuh. Jadi aku selalu minum setiap makan 1,5L air. (Tupperware 1,5L dirumah punya nyonya besar hihi). Berlebihan? hahaha. Tapi, aku selalu minum air es. Setiap hari aku konsumsi air es, minum air hangat kalau minum teh/kopi/susu. Btw, aku juga ga terlalu suka teh, aku lebih suka susu. Menurutku enak dan sehat. Ibu ku gak suka susu dan bener-bener love teh banget.  Dulu pas ngandung aku kaya apa ya, sampe aku maniak bgt sama susu dan ga terlalu suka teh wkwkk. 
Nah aku juga bukan orang yang suka jajan pinggir jalan. Bukan sok kaya, tapi aku sejak kecil tau itu ga sehat. Bukan ortu yang ngajarin, tapi udah bawaan gatau dapet ilham dari mana paham begituan lol. 
Kalau dikasih uang jajan aku habisin buat beli sesuatu (barang). Main lotre sih wkwk aku suka main lotre buat dapet barang-barang bagus, teropong, mobil-mobilan (aku suka robot-robotan, barang-barang otomotif, teknologi). Atau mainan yang aku suka dan bisa aku dapetin pake usaha sendiri hehe. Aku buka tipe yang minta ortu kalo pengen sesuatu sejak kecil. Aku jarang ganti sepatu kecuali ortu ku sendiri yang udah merhatiin kalau rusak dan biasanya dimarahin karna ga bilang hahaha. Dimarahin gara-gara itu, aku masih inget bgt pokonya.  Aku suka kaosan, style ku kaos-kaos doang, karna gasuka ribet hahaha. Cuek bebek anaknya pokonya yang dikepala cuman, gamau repotin siapapun, usahain apapun sendiri sampe bener-bener gabisa baru minta tolong orang lain, taunya cuman gimana punya relasi yang banyak tapi punya circle kecil yang bener-bener bisa aku jaga banget, dan belajar. Hobi itu mah kalau belajar. Hobi ku dulu masih inget, membaca, aku bakal baca at least 1 buku sehari dari masih kecil hehe. Aku selalu seneng yang namanya pembagian buku kalo ganti semester pas sekolah dulu, karna sebelum masuk sekolah pasti bukunya udah aku babat habis, udah kelar semua aku kerjain soal-soal dan isinya udah aku baca habis. 
Keren ya aku. HAHAHA diriku yang bener-bener aku cintain, dulu. 
0 notes
eunhyukee4 · 5 years ago
Text
Useless
Hari ini, tepatnya pagi hari yang ku awali. 24 September 2020. Menjalani hari seperti biasa. Hari biasa? Ya. Hari menjadi jobseeker, hari (masih) menjadi pengangguran. Jujur, melepas dunia perkuliahan dengan mendapat gelar yang sesuai adalah tujuan yang memang sudah kutargetkan maksimal tercapai sebelum Juli 2020. Tujuan yang bersyukurnya aku bisa mendapatkannya. Tentunya banyak faktor selain dari diri sendiri tentu dari pihak lain.
27 july, yes. Im officially a Bachelor’s Degree. Yes again. I’m a Fresh Graduate now. How about feeling? Im sure I was really happy. But now.. is September. Sept 25. It almost 2 month. 2 month that useless feelin on me. Useless life. Actually today. Im full of stressed. Jujur. Aku bukan tipe yang bisa bersantai terlalu lama, tidak berpikir dan bergerak melakukan sebuah rutinitas. Tentu di kepala ku hanya kerja kerja kerja. Sampai sekarang aku belum mendapat pekerjaan. 2 Bulan bukanlah waktu yang sebentar menurutku untuk bersantai. Tekanan demi tekanan begitu jelas ku rasakan. I need Job. Really. I want to be productive. Sedih, hari ini titik terlemah yang pernah aku rasakan selama jadi pengangguran. Gagal. Aku merasa terlalu gagal dan bad luck.
My mother said “Even you’re smart, but you dont have a good luck, it’s done”.
I think about that. Always. Everyday, especially when I was sad.
Aku bukan orang yang agamis, nope. Aku masih manusia berdosa yang bisa melakukan dosa layaknya kebanyakan manusia. Aku bukan tipe yang sangat mengikuti banyak kegiatan ibadah diluar pergi ke gereja dan berdoa.
Tapi aku suka berdoa, terutama disaat sangat bahagia, dan saat sedang sangat bersedih. Aku pasti berdoa dalam sehari. Setiap makan, sebelum tidur dan bangun tidur. Yahh setidaknya itu bagian iman bukan? untukku.
Kemarin aku pasang widget di hp, aku pasang salah satu ayat favoritku. Aku terbiasa pake ayat alkitab buat ngelindungin diri dari setan hehe. Banyak setan yang ganggu soalnya. Aku sedih. Sedih. Sedih. Aku kepikiran, coba baca alkitab ah, biar tenang. Aku cek widgetku, aku gatau fitur ini kerjanya kaya apa, tapi ayat yang aku pasang berubah.
Tumblr media
Ini yang ada di screen hp aku. 
Mzm 119:50
“Inilah penghiburanku dalam sengsaraku, bahwa janji-Mu menghidupkan aku”.
Ini ayat yang ada di screen hp ku, dan gabisa nahan yang namanya nangis. Aku cuman nangis karena suatu kejadian yang gabisa aku handle. Patah hati, gagal terlalu banyak (aku bukan tipe yang gagal 3x bisa nangis, nangis kalo gagal yang udah benar-benar banyak dan cakupannya besar). Gagal buat capai cita-cita. Aku pengen jadi Dokter dari kecil, bukan main-main, aku usaha keras biar pintar Matematika, Bahasa inggris dan IPA. Tapi aku ingat kata-kata orangtua ku, gabisa jadi Dokter kalau ga kaya. Dokter harus punya banyak uang. Aku tau, sejak kecil aku udah ngerti jelas, pendidikan mahal. Tapi dukungan orang penting dalam hidup kalian (keluarga). Aku patah. Patah sejak kecil. Aku punya 3 keinginan, waktu masih SD. Kelak jadi Dokter, bangun Rumah sakit buat yang tidak mampu, bangun sekolah gratis dan bisa ngajakin orangtua keliling dunia. Iya. Dari kecil aku terbiasa berpikir jauh kaya gini,  umur 9 tahun aku udah punya keinginan buat nyari uang sendiri karna gamau ngeliat orangtua kerja. Yah pikiran bocil ku waktu itu.  Aku miskin? nope. Meskipun aku bukan berasal dari orang kaya, tapi hidupku cukup. Tapi internal yang tidak bisa ku handle, salah satu kepahitan dalam hidupku, aku masih kecil dan ga punya kemampuan buat nasehatin orangtua kala itu. Sejak TK aku selalu ranking sampai kelas 6 SD pun aku ranking. Ranking adalah cara paling kecil yang bisa ku berikan pada orangtua ku, kalau aku bisa menjadi anak yang dibanggakan dan bisa menaikkan derajat ortu ku, tentu jadi kebanggaan bukan untuk orangtua jika anaknya berprestasi? Tapi aku bukan tipe yang suka dipuji. Karna orangtua ku tidak pernah memujiku secara langsung, jadi aku terbiasa untuk tidak dipuji. Tentu selain orangtua aku punya alasan sendiri kenapa harus ranking. Sekolah ku swasta, kalau ranking pasti dapat hadiah. Hadiahnya, tas, kotak pensil, buku, pena dan banyak lagi. Cara ku untuk mendapat barang-barang itu tanpa uang orangtua adalah berprestasi. Aku mau mendapatkan tas baru, maka aku harus ranking! 
Sedih ya, ga kerasa air mataku ga berhenti ngalir. Lucu kalau dipikir-pikir. Orangtua ku paham gak ya, arti dari yang udah aku lakuin selama ini?
.
.
Oh ya, gak lupa, sebagai pecinta Spotify sejak SMA hihi playlist ku buat cerita ini 
Kim Heechul, Min Kyung Hoon - Sweet Dream
Super Junior - We can
Super Junior D&E - Change
Super Junior D&E - To you, Tomorrow
Harry Styles - SIgn of the times
Kyuhyun - The moment my heart
Jung Yup - Lean on you
Kyuhyun - At Gwanghwamun
Super Junior - I Do
Super Junior - Mirror
Super Junior KRY - Way to busan
Kyuhyun - At close
Ryeowook - Without you
Super Junior - Memories
Super Junior D&E - Dont wake me up
Mostly this is ballad song. Cuman ga semua sih, but 80% ballad. Why Super Junior? Selain idola aku tentunya wkwkw tapi lagunya walaupun gangerti cuman bisa touching heart aku bgt. 
Udah panjang. Lanjut di page selanjutnya hihi
2.18 am (20.09.25)
0 notes
eunhyukee4 · 5 years ago
Text
Semakin kesini semakin paham, orang ga akan bisa relate dengan kondisi kita karna dia ga ngalamin itu walopun dia bisa blg “iya aku paham”. Contoh yang paling sederhana yang aku temui berbeda jelas ketika kita ngomong ke sesama anak kuliah yang tidak sambil bekerja dengan teman kuliah yang juga bekerja. Pola pikir akan sangat berbeda. Dan itu sangat jelas.  Yang hanya sekedar berkuliah saja pandangannya terhadap segala sesuatu yang membutuhkan uang terkesan “halah cuman ngeluarin segitu doang kok”. Padahal mereka yang kuliah sambil bekerja akan berpikir “uang segitu bisa buat a b c d “ . Pengeluaran akan diperhitungkan sudah sesuai atau tidak. Karna yang masih hanya mengandalkan uang orangtua saja tidak bisa relate dengan orang yang tidak hanya mengandalkan uang orangtuanya saja.  Pengalaman kecil ketika harus bayar sesuatu yang harganya 200k. Namun ketika membeli di kali kedua, bayarannya harusnya 100k. Ada situasi dimana si A membayar barang tersebut dengan harga 200k.  Dan kali kedua si A membayar 100k. Lalu muncullah si B yang bayar 200k di pembelian pertama dan membayar 200k di pembelian kedua.  Si B kebetulan orang yang sepenuhnya masih dibiayai orangtua. Dan orang ketiga, C yang notabene tidak dibiayai orangtua sepenuhnya (alias bekerja) melakukan pembelian pertama 200k. Namun heran karna si A dan B membayar dengan harga yang berbeda. Si C memperhitungkan perbedaan yang tidak logis ini, namun si B merasa “halah cuman segitu doang gausa terlalu perhitungan”. Memang beda jelas pola berpikir B dan C. Kalau B merasa ya semuanya terlihat fine-fine saja karna ya hanya tinggal minta. Berbeda dengan C yang memperhitungkan dengan jelas pengeluarannya, karna harus mengusahakan sendiri uangnya bukan sekedar minta-minta saja. Jadi cerita yang bakal relate cuman bisa ke orang yang mengalami saja, bagi yang ga punya pengalaman bakal susah nyari kecocokannya. 
0 notes
eunhyukee4 · 6 years ago
Audio
13 September 2019
Lagi-lagi ku teringat dirimu.. 
Mengingat ketika kita masih bersama dulu.. Aku pikir waktu kurang lebih 10 bulan ini aku sudah benar-benar lupa, ternyata tidak. Ketika sendiri kadang tentangmu menghampiriku, membuat hatiku sedih seperti saat kau meninggalkanku. Tak apa, mungkin aku hanya masih butuh waktu, agar keikhlasanku bertumbuh lebih kuat. Melepas tidak semudah itu, ku yakin kau pun begitu. 
Kau tau? Terkadang, rindu terlalu candu dan menyakitkan jika terlalu lama kubiarkan mengendap di hati pikiranku. Aku selalu merasakan sesuatu yang tak dapat kuartikan setiap mengingatmu. Mungkin terlalu kecewa, hanya itu yang mampu mengartikan apa isi hatiku, pikiranku setiap mengingatmu. Aku hanya kecewa, ya sejauh ini. Aku mungkin rindu, tapi rasa kecewaku selalu menutupi rasa rindu padamu. 
Luka hatiku biarlah ku nikmati dulu, hingga akhirnya aku lupa bagaimana rasa sakit yang kurasakan hari ini nantinya.
Sedih hatiku masih cukup terasa pilu mengingatmu, aku masih belajar, belajar melepas dan menyembuhkan hatiku. 
Hari ini untuk sekian menitnya aku memikirkanmu. Memikirkanmu cukup merusak fokusku. Sebentar saja, aku ingin mengingatmu.  Aku hanya butuh waktu, aku sadar mengingatmu hanya menyakitiku. 
.
.
.
.
Aku sudahi keresahanku malam ini dengan yah sedikit luapan rasa sakitku. Kali ini aku tidak kuat menahan air mataku. Sebentar saja, aku perlu meluapkan emosiku..
.
.
Untuk kamu..
Aku hanya berharap dan berdoa selalu.. Ya. Semoga kamu baik-baik saja. Semoga kamu senantiasa bahagia. Walau tak bersama, semoga perpisahan yang kita lewati mampu membuat kita saling dewasa. 
Terimakasih, sejuta kebahagiaan yang pernah kau berikan, justru menutup harapanku dengan luka dalam dan kekecewaan. Tak apa, ini mungkin cara Tuhan membuat ku lebih dewasa dalam percintaan. 
Salam dariku, yang pernah berharap kamu yang terakhir bagiku.
0 notes
eunhyukee4 · 6 years ago
Text
8 September 2019
Pagi ini lagu Nadin Amizah - Sorai berputar di kepalaku, teringat bagian perihnya memori yang belum mampu dilupakan. Lagunya begitu tenang, dan berhasil membuat beberapa kenangan itu kembali. 
Banyak yang datang namun tak mampu menjadi bagian penting yang mampu menutup memori itu.  Kala itu tak mampu kuperkirakan sebenarnya. Datangnya dia, membawa sesuatu yang terasa berbeda dan lama. 
Menutup kisah-kisah ku sebelumnya dan kini dia masih menjadi yang kisah terdalam yang pernah membekas di hidupku.
Ya. Dia berhasil. Berhasil membuatku merasa dia adalah yang terpenting dari sekian banyak yang pernah hadir dan baru hadir dihidup ini.
Aku yakin, pasti akan ada saatnya seseorang yang dapat menutup kisah bersamanya di hidupku. Tapi.. Mungkin belum waktunya. 
Dan... Harapan ku masih sama... Segera menutup kisah yang pernah kami ciptakan sepenuhnya. Di hati dan pikiranku.
0 notes
eunhyukee4 · 6 years ago
Text
Beginning
Hai.
It’s me.
Hari pertama menggunakan Tumblr kedua, setelah dulu masih smp punya akun tumblr yang udah dilupakan. Ada keinginan baru untuk share moment-moment yang punya banyak makna di setiap masanya.
Love, Life, Friends, Study yang privasinya masih bisa aku share disini.
Memuat memori-memori yang bisa dibaca kembali suatu saat nanti. Dimulai hari ini.
24 Maret 2019 ~
2 notes · View notes