Tumgik
finding-elora Ā· 5 months
Text
Welcome SJR . Era baru untuk klub yang sekarat ini atau cuma kamuflase?
Kekalahan ke 9 dari 20x main sejauh ini di Liga Inggris. Main 20x .. menang 10x draw 1x kalah 9x. 4x kalah di kandang, Old Trafford. 28x main di semua kompetisi win 12x draw 2x kalah 14x. 5x kalah di bulan Desember dan baru terjadi lagi sejak tahun 1933. yaps seburuk itu .. dan ini baru paruh musim pertama ... masih ada 5 bulan lagi penyiksaan. klub ini udah di titik nadir sih, bahkan Old Trafford pun yang pernah suatu kala jadi bench mark stadion di Inggris bahkan di Eropa sekarang, atap bocorlah kalo hujan, makanan yang dijual di stadion ga layaklah dari segi kesehatan. udah ga properlah ... perlu perbaikan sana sini atawa klub bangun stadion baru. jadi Sir Jim Ratcliffe bisa apa untuk menyelamatkan klub ini yang sedang sekarat akibat 18tahun salah urus?
Selamat datang, Sir Jim Ratcliffe, di klub yang mana untuk saat ini cuma nama besar doang di dunia bisnis, di dunia sepakbola selama 1 dekade terakhir jadi pecundang dan jadi lawakan seantero jagat yang sayangnya pihak pemilik ga peduli. akhirnya bisa juga akusisi saham 25% dari jumlah saham yang dimiliki The Glazers, as a fan, satu hal yang gw pelajari dari periode gelap ini adalah jangan berekspetasi apapun, Mau lihat dulu apa yang akan dikerjakan terutama dari sisi sepakbola karena itu jadi urusan SJR sm perusahaannya karena untuk memperbaiki klub ini ga mudah butuh 2-3 tahun. butuh sporting director, butuh kebijakan transfer yang tepat, butuh beresin sisi medis juga, bangun stadion dll. yang paling dekat deh, apa yang akan dilakukan oleh klub ttg Sancho, Martial? lalu dengan segala hasil buruk bagaimana nasib ETH, dipecat or dipertahankan sampai akhir musim? banyak banget PR yang dikerjakan oleh SJR and team.
As for ETH and Team, udah ga ada UCL. exit dengan cara tidak hormat setelah cm bisa peringkat 4 di penyisihan grup akibat blunder2 dari pemain dan di bulan Desember ini terlihat jelas nasib tim . 5x kalah di bulan ini, hasil terburuk di bulan Desember sejak tahun 1933. tim pesakitan yang aneh, kalah - menang - kalah - kalah-seri- kalah- menang - kalah, 8x main itu hasilnya. literally gw sebut tim pesakitan karena pemain silih berganti cedera ataupun tiba2 sakit hingga ga bisa main itu memburuk di bulan Desember. Dari segi performa, inkonsisten adlh kunci. defense kadang rapuh kadang jago, kiper hobi ngelawak - pemain tengah McTominay adlh pemain super, dan barisan para penyerang semuanya mirip - egois, bukan bikin peluang udah pny striker ga dioper, kalo pun dioper itu juga kebanyakan operan lemah dan ga terarah
My opinion about this: Gw masih ingin lihat ETH dikasih kesempatan karena dengan beragam hal buruk terjadi di musim ini banyak yang diluar kuasanya. Gonta ganti duet CB ampe 10x menunjukkan hal bahwa dia tidak bisa memainkan barisan pertahanan yang sama back to back dan itu krusial, suka or tidak suka pemain senior cedera dan sakit ampe 11 orang bahkan pernah 14 orang, mengakibatkan tim ini disfungsional. ETH pny salah juga salah satunya memberikan kepercayaan berlebih kepada McTominay yang memberikan dia main hanya karena dia kadang cetak gol dan Antony, pemain main 20x dng catatan 0 assist 0 gol. kontribusi minim. Imo, ETH pny keinginan utk tim memainkan sepakbola yang dimau tapi ternyata faktor2 seperti cedera, masalah pemain (Antony dng kasus, Jadon juga) mengganggu hal tersebut, ada pemain ga bisa bermain dengan cara bermain yang dimau seperti Maguire, Scotty kalo jadi pemain tengah. dan musim ini, performa tim jg d titik paling nadir karena performa yang jauh menurun dari para pemain dan juga sifat egoisme para pemain terutama para penyerang sayap. yah memang tim lain juga juga ada badai pemain cedera, tapi faktanya itu tadi Gonta ganti duet CB dan gw setuju sm ETH bhw tim jadi kesulitan untuk memainkan rutin yang dilatih serta hal2 lain yang bikin defense itu solid biar gimana defense adalah fondasi tim. Walaupun nantinya ETh dipecat, pilihan gw tetap, i stand by the manager. GW muak sama siklus gonta ganti manajer
0 notes
finding-elora Ā· 7 months
Text
When it rains. it pours
Habis melihat film dokumenter David Beckham yang tayang di Netflix, dari awal karir sampai dia jadi pemilik klub Inter Miami termenung lihatnya karena nostalgia masa kecil dimana sejak mencintai sepakbola lalu mengenal sosok pemain flamboyan satu ini yang membawa gue akhirnya pelan tapi pasti menjadi pengikut klub berlambangkan setan merah ini. Selalu antusias menunggu akhir pekan, karena bukan hamya dibikin takjub sama performa tim saat itu dimana ada sekumpulan anak2 muda dipimpin oleh pria yang mau gimana potongan rambutnya ga pernah jelek tapi mereka suguhkan itu dng penampilan yang sangat menginspirasi karena penuh dedikasi, semangat juang tinggi dan ga mau kalah sampai peluit akhir ditiup, kalo pun kalah, bisa dipastikan itu mesti ada perlawanan.
Akhirnya setelah SAF pergi, keadanaan pun berbalik, kapal pun oleng. apa yang udah disusun rapih sama orang yang biasa dipanggil The Boss itu hancur berantakan. Klub menjadi money oriented tanpa peduli hasil di lapangan dan walhasil, kalo dulu selama 2 dekade lebih klub ga pernah keluar dari posisi 3 besar minimal 1 trophy tiap musimnya, hasil selama 10 musim terakhir adalah 4 piala kejuaran tanpa berhasil menjuarai liga. Perlahan tapi pasti, tertinggal sama rival sekota yang menjelma menjadi kekuatan baru. yang dahulu kita sebut tetangga berisik, musim kemarin bisa juara di 3 kompetisi berbeda alias treble.
1 step forward, 2 step back. jadi tidak asing dengan yang namanya kalah. Terlalu inkonsisten. gw pikir aib sebesar kalah 7-1 itu udah aib terbesar ternyata tim masih aja bermain spt tim amatir, medioker. satu bulan belakangan, main di kandang seperti main tandang. main jelek, tidak punya passion dan semangat juang tinggi, para pemain senior yang egois, silih berganti pemain membuat blunder dan ini yang paling memalukan, ada pemain dengan sengaja berhenti berlari mengejar lawan. Yups, ada beberapa pemain begitu. Padahal dukungan publik Old Trafford itu udah luar biasa banget. Bingung banget, perlu motivasi apa lagi untuk para pemain ini?
Melihat determinasi beckham ketika tidak terpilih oleh SAF atau FAbio Capello tapi tetap tidak berkecil hati malah ingin semakin membuktikan, lalu baca ada kabar katanya para pemain Gen Z tidak bisa dilatih dengan cara diteriakkin dari pinggir lapangan atau tough love seperti Jadon Sancho yang reaksional ketika Erik Ten Hag menjawab pertanyaaan mengapa dibawanya Sancho dlm partai melawan Arsenal yang berkembang si pemain tidak mau minta maaf. I mean what the fuck? Pemain yang sama yang diberi libur 3 bulan oleh manajer karena ada keluarga berpulang lalu sejak itu mentalnya drop, masih tetap lo lawan di publik? tidak aneh kalo sekarang klub ini jadi bahan lelucon left right center bahkan oleh pihak yang tidak ada hubungannya dengan sepakbola. lalu musti gimana berhadapan dengan pemain dengan gaji 350k pound perminggu yang notabene kontribusinya sejak gabung 2 musim lalu pun minim. minta banyak tapi ngasih dikit itu gimana konsepnya?
Klub yang gw cintai selama 30thn ini semakin kehilngan jati diri, bukan lagi klub sepakbola yang orientasinya hasil di lapangan melainkan bisnis karena walaupun punya hutang bejibun, klub ini tetap mampu mendapatkan sponsor dengan nilai yang wah. Klub ini udah rusak kepalanya yaitu pemilik keluarga Glazers, yang udah mau setahun tidak jelas apakah klub ini mau dijual or tdk yang berakibat ada semacam ketidak stabilan di klub. Blm lagi masalah baru pas muncul di lagi UCL kemarin ini, konon tiket musiman yang sudah dibeli oleh supporter tuan rumah malah diisi oleh suporter lawan dan ditempelin guest di bangku mereka, belum lagi para suporter lawan dibiarkan saja melakukan aksi vandalisme mencopat spanduk yang ada di stadium. udah ga harga dirinya banget klub ini
Blm lagi player power. tadinya gw menolak konsep ini, yaitu semacam konsep yang ada bhw para pemain ini sengaja melempar manajer ke bawah bus utk dipecat karena merasa mereka bernilai lebih utk klub karena gaji mereka mahal dan kalo mereka tidak suka sama manajer or pelatih, mereka sengaja tampil buruk toh para pemain ini aman ga bisa dipecat selalu manajer yang digantung kalo hasil buruk dan mereka bisa beralibi seperti Sancho: merasa sudah berbuat yang terbaik tapi ga di apresiasi. jadi manajer itu fungsinya apa yah?
well, last thing, muak melihat segala drama yang terjadi di klub ini, karena itu berarti makanan empuk buat para media abu, engagementnya tinggi bgt euy kalo yang berhubungan dengan MUFC ... kunci mobil onana jatuh aja bisa jadi berita kan. Goks kan? Belum lagi ejekan2 ... tapi yah udah kadung cinta yang ada cuma bisa mendoakan semoga cepat sembuh dan balik ke marwahnya or at least put some fight for the badge lah. We're stiill a big club .. aren.t we? oh ya, kalo ada yang mau berhenti mendukung / berpaling dari klub ini yah silahkan .. opsi masing2 ... kalo dirasa udah ga bisa tahan dari ejekan, hinaan dari siapapun juga feel free ... saat sepertini sedikit bnyk juga menyaring mana yang benar mendukung mana yang ala kadarnya ... yang dikit2 teriak tenhagout juga boleh atau yang mencaci pemain or manajer ... monggo lho daripada buang2 energi kan membenci or menghina orang lain ya kan. PEACE OUT
#mufc #upthefuckingreds #glazersout
0 notes
finding-elora Ā· 2 years
Text
We have a great history .. letā€™s make great future
Marhaban ya bal2an ...
Musim 2022-23 segera datang, buat gw pribadi selalu excited dengan hal ini. So, kira kira apakah akan ada perubahan untuk tim dibawah ETH? or semua akan tetap sama saja? berikut ini pendapat saya jelang musim baru
Tumblr media
Pic by manutd.com
Tur Pra Musim
Sebelum musim baru, setiap klub terutama di liga Eropa pasti akan melakukan pemusatan latihan, dan biasanya mereka akan pergi ke suatu tempat selain untuk bertemu dengan fans, sekalian biar para pemain dapat suasana fresh jelang pertempuran. setelah 2 tahun absen untuk tur pra musim karena pandemi Covid, musim ini tim melawat ke Bangkok, Thailand serta Melbourne dan Perth, Australia serta Oslo, Norwegia. Ada 6 gim dilakukan dengan hasil 3W 2D 1L serta satu pertandingan melawan Wrexham di OT yang dimenangkan dng skor 4-1. lalu apa hasil dari tur pramusim ini? selain untuk match fitness setelah para pemain habis libur setelah kompetisi di negaranya masing2 usai, kesempatan kali ini dibawah arahan manajer baru, Erik Ten Hag buat gw pribadi ada perubahan yang mulai terlihat seperti tim sudah mulai build up serangan dari bawah, pass n move mulai terarah dng baik, high pressing mampu dilakukan oleh semua pemain outfield dimana ini berakibat pertahanan secara tim mulai bisa dilakukan dengan baik. bisa dibilang kesan pertama, begitu menggoda
Tumblr media
pic by internet
Bursa Transfer:
sampai tuisan ini dibuat, baru ada 3 pemainĀ  yang dibeli: Tyrell Malacia, Christian Eriksen, serta Lisandro Martinez.
ETH sudah menegaskan bahwa rencana dia untuk pembelian pemain baru ini akan dilakukan secara berhati hati dan cuma akan membeli pemain yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan tim, dah yah, ketiga pemain ini punya potensi yang bagus untuk tim
Tyrell Malacia, tipikal bek modern, cukup bagus dalam situasi 1 v 1 ketika bertahan serta defensifnya pun ckp bagus, speed ok untuk naik turun dari sisinya, serta kemampuan crossing yang cukup baik. Luke Shaw bakal tidak bisa main aman saja skrg karena kompetitornya punya bekal lebih dari cukup untuk menggesernya.
Sven Eriksen, 30 tahun. Setelah kolaps akibat serangan jantung di sebuah pertandingan para partai melawan Finlandia di Euro 2020, Pemain ini mampu kembali ke lapangan dengan kondisi kesehatan yang membaik dan bisa untuk bermain sepakboa kembali. seorang pesepakbola cerdas yang bisa diandalkan untuk sisi kreatif sehingga beban dalam melakukan serangan tidak selalu ada di bruno fernandes atau mereka bisa bergantian sebagai pusat kreasi permainan tim.,
Lisandro Matrinez, 24thn. Seorang pemain yang mampu bermain di beberapa posisi, CB, LB dan DM.Walaupun tubuhnya kecil dalam kesan pertama dlm partai melawan, pemain ckp tenang ketika dalam tekanan lawan, timing untuk duel udaranya cukup bagus serta kemampuan passingnya ok. Pemain belakang yang cerdas seperti Daily Blind dulu, dan dengan kemampuannya ini, dia layak jadi salah satu pemain utama
Prediksi musim depan
jawabannya masih dan akan selalu sama, jadi penantang titel juara. namun belajar dari musim lalu, manage your expectation. jadi yah, imo, sederhananya gw pengen tim kembali memainkan sepakbola dengan baik dan benar serta dengan gairah yang tinggi serta niat dalam bermain untuk prestasi bukan pencapaian pribadi. itu dulu yang terpenting. kiranya hasil tidak akan mengkhianati usaha
Clean slate: ini kata yang penting sih buat musim depan ETH pun sudah menekankan bahwa dia akan memberikan kesempatan yang adil dan sama untuk semua pemain untuk menunjukkan kemampuan mereka, walaupun banyak sekali pemain yang performanya buruk di musim lalu. karena yah memang mustahil untuk melakukan perombakan besar2an karena sudah 6 pemain dari tim senior yang keluar di musim panas ini karena habis kontrak, itu saja belum ada penggantinya semua. dan walaupun menurut saya, banyak pemain yang sudah layak dijual namun manajer baru telah bersabda, mari kita lihat apakah para pemain benar2 termotivasi untuk tunjukkan kemampuan mereka terutama dengan masih ada kesempatan bagi para pemain yang ingin bermain di Piala Dunia 2022 nanti di bulan Desember tahun ini. hal yang bagus buat tim ketika para pemain ini performanya bisa bagus dan stabil, bukan? Tiap pemain (manusia ) berhak dapat kesempatan baru untuk memperbaiki kesalahannya, apakah mereka tetap bapuk or tidak yah itu murni dari usaha pribadi masing2. ETH pun berhak membangun tim seperti apa yang dia mau dengan cara yang dia tau semoga proses membangun tim yang layak untuk mewakili kembali apa itu MUFC bisa berjalan dengan baik karena pasti tidak mudah
Walaupun klub telah melakukan perubahan ini itu terutama dalam struktural tapi dalam pengoperasiannya, tetap masih business orientated dan ini bakal butuh waktu yang tidak sebentar untuk merubah mindset terutama kalo Glazers masih tetap jadi pemilik. masih banyak drama ini itu, salah satu contohnya adalah klub bersikeras mempertahankan Cristiano Ronado walaupun sang agen pemain sudah blak2an bilang bahwa si pemain ingin pindah bermain di UCL dan si superstar tidak mengikuti tur pramusim dengan alasan ada urusan keluarga yang sampai sekarang hanya Tuhan yang tau apa itu serta yang terakhir ada beberapa pemain yang sudah pulang pada paruh waktu ketika tim sedang melakukan pertandingan uji coba melawan Rayo Vallecano termasuk si superstar. ETH sudah berbicara dan sptnya dia kesal akan drama yang terakhir, mari kita lihat bagaimana drama ini akan berakhir. Imo, baiknya si pemain superstar out sih, karena egoisnya udah melebihi batas toleransi dan di skuad sekarang banyak anak2 muda yang tentunya akan melihat dia sebagai sosok pemain hebat namun kalo super egois yah buat apa juga? toh musim lalu juga sedikit membuktikan bahwa terlalu sentris terhadap satu pemain walaupun pemain tersebut mempunyai kemampuan Alien tapi tetap Liga Inggris liga terkuat di dunia, banyak tim hebat dipenuhi para pemain berkualitas, butuh usaha, kerjasama dan determinasi dari semua pemain bukan one man show. its not Him, its always about the greater goods
Sekarang kita punya manajer bagus dalam diri ETH ... ada aura tegas, disiplin karena ada cara dan tujuan jelas untuk semua berkaitan dengan performa tim. gw pun cukup yakin, akan ada pemain muda yang bersinar dibawah dia dan yang paling penting, banyak sekali yang musti diberesin manajer serta staff pelatih baru jadi memang proses, dah secara kualitas pun masih harus nambah amunisi pemain untuk menambah kualitas, karena jujurly ... tim yang sekarang ini ... cukup kuat tapi untuk big 4 sepertinya bakal terjal ... semoga bisa dapat 1 - 2 pemain yang memang dibutuhkan tim jelang bursa transfer musim ini ditutup semoga ada keajaiban bahwa klub ini mau berubah dalam segala aspek dan kembali membuat sepakbola dan hasil di lapangan sebagai tujuan utama, terutama dalam mendukung ETH dalam melakukan pekerjaannya. bukan pekerjaan mudah terutama hampir tiap saat ada saja yang ingin klub ini tetap mandek prestasinya bahkan dari suporter sendiri. untuk itu saya pribadi akan melihat dulu bagaimana implemtasi cara bekerja dari manajer baru sebelum memberikan penilaian, and yes, i do believe he will make things right again well not all but on the pitch for sure
Semoga musim in kita semua bisa kembali tersenyum kembali karena sepakbola yang kita cintai bisa kita nikmat kembali dan semua hal hal negatif, terutama toxic people yang belum apa2 udah keluar kata OUT bisa berkurang
ā€œ We have a great history ... letā€™s make great future ā€œ
Back the players, back the manager and foremost support your club not fcuking Glazers. unconditionally
COME ON UNITED ..UP THE FUCKING REDS
#MUFC
0 notes
finding-elora Ā· 2 years
Text
Season Review 2021-2022: The Dead Season - Nanti Kita Cerita tentang masa yang suram ini
musim ini telah memperjelas suatu hal buat gw bahwa klub ini rot from the top dan kiranya tambah memburuk. Bukannya menjadi tim penantang gelar malah makin menjadi tim pencundang danĀ  5 musim tanpa menjuarai apapun seharusnya sih tanggung jawab terbesar ada di pemlik karena janji yang mereka ucapkan kepada para supporter setelah keinginan mereka ingin bergabung dengan super league ditentang keras sehingga menimbulkan insiden protes hingga masuk ke lapangan bahwa mereka ingin melibatkan lebih jauh para supporter terhadap segala keputusan perihal sepakbola ā€¦ masih janji palsu. So .. masih jauhlah untuk berharap bahwa keadaan akan balik normal lagi dalam waktu dekat.
Review musim ini sih kalo buat gw adalah ini musim dimana performa secara tim overall sangatlah buruk ... jujurly gw bingung apa sih yang salah dari tim ini karena secara materi ... mereka ini para pemain kategori B+ bahkan beberapa pemain termasuk kategori superstar tapi kenyataan di lapangan ... sangat jauh dari kenyataan. Sepertinya sistem permainan untuk musim ini tidaklah berhasil dan ini sungguh membagongkan karena ada saja kesalahan dasar yang seharusnya tidak terjadi tapi kerap kali terjadi terutama di sisi pertahanan. Inkonsistensi adalah konsisten bagi tim ini dan ini ajaibnya terjadi di hampir setiap pemain, dan karena gw ga tau apa yang terjadi di balik layar, buat gw pribadi para pemain ini secara mentalitas, mereka sangat kurang. hanya beberapa pemain yang masih punya semangat juang, yang lainnya bisa dilihat sendiri dari body language mereka di lapangan. tidak sesuai sama gimmick PR yang mereka katakan via medsos bahwa mereka akan belajar dari kesalahan tapi yang ada malah memburuk. ternyata video sesi training dimana mereka terlihat gembira itu hanya kamuflase.
Salah satu hal yang paling mencolok juga di musim ini adalah player power dalam artian ... para pemain sepertinya bebas mengungkapkan uneg2 mereka ke publik tentang apa saja yang mereka rasakan namun sayangnya bagi gw itu bukanlah tindakan yang tepat. karena biar gimana pun itu akan membuat bola liar panas makin menjadi di kala performa di lapangan tidak baik. Berbagai contoh curhat para pemain itu seperti Jesse yang posting dirinya pake seragam WHU sbg tanda protes ketika dia tidak diijinkan pindah klub, Luke Shaw dalam satu wawancara yang bilang dirinya lebih diinginkan oleh para suporter timnas daripada ketika dia bermain untuk klub ... dan yang paling ngehek ketika Harry Maguire dalam interview dengan salah satu media tV yang bilang bahwa ada alasan tersendiri kenapa dia tidak didrop walaupun kritikan dari berbagai pihak untuk performa dia yang buruk musim ini. Buat gw, ini jawaban ngehek sih, dan tidak pantas dia sebut, konfirmasi bahwa mentalitas dia buruk karena dia sebagai kapten dari tim tidak berani bertanggung jawab atas performa buruk melainkan melibatkan orang lain, dia tidak didrop buat gw karena memang mengganti kapten di tengah musim itu bukan suatu tindakan yang tepat karena bisa mengganggu harmonisasi tim dan dengan banderol dia yang selangit, tentu klub tidak mau mengakui bahwa mereka melakukan kesalahan dengan membeli pemain mahal tapi kapasitasnya tidak sesuai, Harry layak di drop dari status pemain starter menjadi skuad player, minimal, karena gw sih pengen nih orang dijual karena kesalahan dia pas itv itu fatal. memalukan tepatnya bagi seorang kapten MIUFC menjawab seperti pecundang. Beberapa pemain ini merasa diri mereka primadona, jadi ketika mereka merasa tertekan dan terpojokkan, ngadu deh ke media tapi playing victim padahal apapun yang terjadi di lapangan para suporter terutama suporter away selalu lantang dalam memberikan dukungan tapi balasannya adalah performa memalukan di lapangan.serta aduan ke publik.
hal lain yang musim ini makin menjadi adaah hampir tiap hari tiap saat, ada aja kabar beredar tentang situasi klub ... yang jelas kabar itu kebanyakan berita ga enak didengar seperti para pemain yang tidak suka dengan metode latihan Ralf ... ini itu ... heran sih kalo buat gw pembiaran ini .. dulu kayaknya kalo ada kabar tidak benar, wartawan dari media yang mengeluarkan kabar, berita itu tidak diperbolehkan hadir dalam sesi konferensi pers dari klub .. memang ada jawaban dari Ralf tapi kalo buat gw ga cukup ... klub spt membiarkan yang penting jadi bahan pembicaraan ... tidak ada usaha untuk menjaga nama baik klub ... ntah siapa yang membocorkan situasi ini atau memang diciptakan oleh klub untuk supaya klub namanya selalu dibahas biar jadi trending topik? kalo yang kedua itu yang terjadi well ... thatā€™s whats up. fcuked up. big time
Ini salah satu musim yang paling pahit buat gw sih ... beragam hasil buruk akan terekam selamanya sementara di akhir musim para pemain ini sebagian besar akan pergi meninggalkan klub selamanya jadi yang menanggung aib ini adalah tetap suporter. Hasil sejauh ini, kalah 11x , Bikin gol 57 dan kemasukan 56 gol, Poin terendah dalam satu musim selama tim bermain di PL ( pas ini dibuat masih ada satu gim lagi tapi gw dah ga peduli)Ā  catatan yang sangat buruk, tidak ada satu pembenaran apapun mengenai hal ini, gw dah kehabisan kata kata cuma bisa muak. Apapun hasilnya untuk akhir musim ini, buat gw layak banget tim ini finish diluar 4 besar ā€¦ mungkin peringkat 6 /7 karena sekali lagi telah terbukti bahwa ini klub orientasinya adalah nilai2 komersil daripada prestasi di lapangan yang berkesinambungan. Di akhir bulan Januari, RR meminta klub membeli striker karena situasi yang terjadi yaitu Martial on loan to Sevilla, Mason kena kasus pelecehan seksual tapi klub memblokir permintaan ini dng alasan bahwa jika beli pemain di bulan Januari maka akan memotong budget beli pemain musim depan serta pihak manajemen berkilah tidak mau membeli pemain takut tidak cocok sama manajer baru nanti. jawaban yang buat gw dah jelas, musim ini dah dianggap selesai di bulan Januari oleh manajemen klub. Alasan yang terlalu mengadi ngadi.Cih
Pemilik klub ini tidak lah pernah peduli sama klub ini yang mereka tau hanyalah cuan untuk kantong pribadi mereka ā€¦ sehingga mereka akan terus membiarkan para pemain bersikap semena mena karena ada beberapa diantara mereka yang punya nilai komersial tinggi sehingga pembiaran ini pun membuat para pemain tersebut merasa jadi primadona bukan pesepakbola ā€¦ dan mereka pun tidak peduli ā€¦ performa seadanya ā€¦ Cuma sedikit dari mereka yang mau jujur tentang performa mereka di lapangan, dan beberapa dari mereka pun akan meninggalkan klub, jadi aib hasil buruk di musim ini yah akan selamanya ditanggung suporterĀ  So, what do we do as supporter? Well , bukan masa yang enak memang apalagi melihat para rival utama di liga makin kuat dan silih berganti mereka meraih prestasi sementara klub ini cuma jadi penonton semata, dan yang paling buruk, jadi bahan lelucon buat banyak pihak,left right and center, belum pernah gw lihat klub lain dibahas tiap saat dari A-Z bahkan orang2 yang nda menggeluti sepakbola pun membahas MUFC, sebagai bahan tertawaan, bully, etc. Madness. Gw pribadi tetap dukung dan akan mencintai dengan sepenuh hati untuk klub ini tapi untuk sementara waktu ā€¦ gw ā€œjaga jarakā€ dengan apapun yang berhubungan klub ini bahkan sebagai tanda protes gw unfollow akun resmi klub serta akun para pemain ( bayangin kalo banyak yang melakukan hal ini ) .. jaga ekspetasi serta yang paling penting ā€¦ jadilah supporter yang cerdas ā€¦ jangan melakukan hal2 konyol apapun kepada para pemain terutama kekerasan via online , SANGAT TIDAK PERLU DILAKUKAN. soal jadi bahan lawakan dari pihak rival or apapun itu ā€¦ terima saja dengan lapang dada kalo belum sampai ke ranah personal yah jangan digubris ... tadinya terasa aneh merasa agak jauh dari klub yang udah hampir sepanjang hayat gw dukung tapi ternyata kadang memang perlu ā€¦ so .. mudah2an ada keajaiban klub ini kembali ke khitah yang sebenarnya yaitu klub sepakbola bukan klub komersial dan sapi perah untuk pemilik .. karena seorang Roy Keane sampai berucap ini bukan klub yang saya tau dan pernah bermain untuknya ,, yaps ..ini bukan MUFC .. last but not leastĀ  jangan sampai para rival mencatat prestasi tinggi musim ini .. siapapun mereka ā€¦ jangan taburin garam di luka yang lagi menganga ini ā€¦ jangan. semoga bisa bangkit dari debu menjadi burung Phoenix kembali seperti dahulu kala
Tabik
UP THE FUCKING REDS
GLAZERS OUT
Tumblr media
0 notes
finding-elora Ā· 2 years
Text
Kurangnya ambisi untuk berprestasi
Bursa transfer musim dingin untuk musim 2021- 22 resmi berakhir. dan ini aktivitas klub untuk kali ini:
In : tidak ada pemain masuk baik beli atau minjam
Out:
Amad Diallo - Rangers, loan
Teden Mengi - Birmingham, loan
Ethan Laird - Bournemouth, loan
Axel Tuanzebe - Napoli, loan
Anthony Martial - Sevilla, loan
Reece Devine - Walsall, loan
Donny van de Beek - Everton, loan
Matej Kovar - Burton, loan
so ada 3 pemain di skuad utama yaitu Martial, Donny, serta Amad yang dipinjamkan sehingga skuad yang gemuk ini agak berkurang, dan ketiga pemain tersebut memang kurang dapat menit bermain sehingga mereka meminta untuk dipinjamkan
Tumblr media
Pic by google
untuk transfer musim dingin memang agak tricky yah dari dulu, dan kabarnya, kenapa pihak klub tidak melakukan kegiatan membeli atau meminjam pemain baru yang gunanya menambah kekuatan tim terutama untuk di sektor tengah, khususnya gelandang bertahan karena mereka khawatir pembelian pemain kali ini akan sia sia lebih baik nanti saja sekalian untuk musim depan dengan manajer baru. Well, jika ini masalahnya, Imo, menunjukkan bahwa manajemen klub terutama pemilik seperti tidak terlalu berambisi untuk berprestasi. Toh tidak perlu beli pemain banyak juga, namun urung dilakukan.Ā  Ada info juga bahwa klub harus meminjamkan or menjual dulu pemain sehingga ada slot gaji untuk pemain baru tapi ternyata setelah satu pemain bergaji cukup besar yaitu Anthony Martial dipinjamkan, ini pun tidak terbukti.
Tumblr media
Pic: www.evertonfc.com
Yang aneh pula diakukan oleh pihak manajemen klub, mereka enggan melepas Jesse Lingard, padahal si pemain sudah 2x membuat konten di akun media sosialnya ttg klub lain, yang mengindikasikan bahwa dia memang sudah tidak betah. Si pemain sendiri bukan tidak ada peminat, bahkan ada dua klub yang kabarnya tertarik yaitu West Ham United serta Newcastle United, klub terakhir disebut bahkan bersedia membayar 12jt pound untuk loan fee serta membayar full gaji si pemain tapi kabarnya pihak manajemen menyertakan klausa lain yaitu mereka meminta 12 juta pound sebagai biaya selamat dari degradasi ( yaitu si pemain berjasa membawa klub yang posisi terkini memang sedang dalam posisi 3 terbawah). Konyol, bukan? Gosipnya, ini dilakukan untuk membalas kelakuan klub horang kaya tersebut ketika MU melakukan penawaran untuk salah satu pemain, sean longstaff kalo nda salah, mereka memberikan harga 50jt pound, 3x lipat dari harga sang pemain
Tumblr media
Pic by: www.rangers.co.uk
Dari hal hal yang sudah disebut diatas pun agak membingungkan dan banyak bikin bertanya seperti: sudah jelas tim butuh tambahan pemain baru apa berarti dengan tidak adanya aktifitas beli or pinjam pemain baru ini apakah rela musim ini berakhir gitu saja sementara para rival pun memperkuat tim dng darah baru? kalo mmg menunggu manajer baru utk beli pemain, jadi RR ga didukung dong yah untuk mencoba meraih prestasi setinggi mungkin di sisa kompetisi musim ini? apa iyah manajer akan didukung penuh karena musim depan sptnya butuh pemain baru yang banyak karena tidak becusnya manajemen mengurus kontrak sehingga ckp bnyk pemain yang dengan senang hati akan menghabiskan sisa waktu kontraknya, feeling sih bakal beli 1-2 pemain marquee signing dng banderol wah biar dapat sorotan wah seperti yang sudah sudah? yah kira kira seperti inilah pertanyaan yang ada di kepala melihat lagi dan lagi kebijakan manajemen klub. Sigh
Oh ya, untuk komposisi pemain depan pun agak berkurang, karena Mason Greenwood statusnya sebagai pemain untuk klub lagi ditangguhkan akibat kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh si pemain kepada wanita yang menjadi pacarnya, dan kabar terakhir anak muda ini sudah ditahan oleh pihak berwajib untuk diminta keterangan. tidak berharap banyak bahwa ini ada plot twist dan si pemain bebas dari segala macam tuduhan karena bukti bukti yang beredar yang sudah beredar di publik tidak terlihat bagus untuk pihak tertuduh, bisa dibilang, karier si pemain sudah berakhir, biar gimanapun kekerasan seperti ini tidak bisa dibenarkan dan gw pribadi, merasa jijik ketika hal ini terungkap, Sayang sekali memang, satu lagi bakat besar harus sirna sebelum waktunya. Dan ini bukan salah siapa2, bukan salah klub, pemain lain bahkan untuk pertama kalinya, keluarga parasit itu tidak bertanggung jawab, ini murni memang ketololan anak muda
Semoga perjudian tidak menambah pemain baru ini berhasil, karena masih ada 3 kompetisi lagi untuk mendapatkan prestasi di musim ini, karena dengan performa tim yang masih belum stabil, agak berat rasanya. dan untuk para pemain yang dipinjamkan, semoga mereka bisa kembali menunjukkan performa yang bagus dan mampu memberikan kontribusi positif untuk tim barunya masing masing, terutama untuk Donny Van De Beek serta Axel Tuanzebe, yang menurut gw, layak jadi pilihan untuk skuad utama di musim depan apalagi dengan kemungkinan hijrah massal dengan keluarnya bbrp pemain. Kalo Martial mungkin memang akan dijual di musim depan, lmyn lah buat nambah pemasukan. Cuan always, right?
One last thing, atas beberapa hal yang terjadi di musim ini bikin agak gw merasa agak detach sama klub ... baru kali ini terjadi ... mungkin lama2 muak juga lihat kelakuan pemilik sama beberapa pemain ... sehingga agak merasa ini bukan klub gw lagi ...so ... udah ga berekspetasi apapun ... nonton pun sebagai pecinta sepakbola saja .... ga segitunya lagi sama klub ... still love this club but not like used to be at the moment ...
Bye Ed Woodward... Good Riddance
UP THE FUCKING REDS!
#MUFC
#GlazersOut
0 notes
finding-elora Ā· 2 years
Text
Ralfā€™s Revolution
Tumblr media
Sumber: Google
First of all ... Terima kasih untuk Ole ... walaupun tidak membawa tim menjadi juara dalam kompetisi apapun tapi buat gw pribadi, dia berhasil menstabilkan kapal yang oleng serta melakukan ā€œ culture reset ā€œ sehingga perlahan tapi pasti, DNA klub kembali walau belum sepenuhnya. sama halnya dengan Michael Carrick, Seorang pemain super super underrated, yang telah bergabung selama 15thn di klub ... lmyn baik dalam memimpin tim setelah Ole pergi walau hanya 3 match ... semoga karir kepelatihan mereka berdua menjadi lebih baik setelah tidak bersama klub. Gonna miss them at the club
Tumblr media
Sumber: www.manutd.com
Secondly ... Welcome Ralf Rangnick ... tulisan ini memang telat dan memang sekadar mengungkapkan pendapat gw saja mengenai manajer interim terpilih ini walaupun tidak membahas secara komplit karena sudah banyak yang melakukannya. so, jujurly, gw sedikit terkejut ketika klub memutuskan memilih orang ini sebagai manajer interim karena sebelum ada pengumuman cukup banyak kandidat yang diberitakan dan buat gw, setelah sekian lama, baru kali ini keputusan klub berbau sepakbola bukanlah cuan Ralf yang terkenal sebagai salah satu orang sepakbola dari Jerman, some said called him The Guru terutama untuk sistem gengen pressing serta menghasilkan beberapa murid yang kemudia mengikuti jejaknya sebagai manajer sepakbola. Menarik sih buat gw, karena tim yang sekarang butuh kedisplinan ala ala dari Jerman dan sebuah sistem bermain yang sesuai dengan tim. dan di jadwal yang ketat untuk bulan desember hingga januari nanti, bisa kita lihat apakah proses revolusi kali ini berbuah suatu hal yang baik untuk klub. dari 2 pertandingan yang sudah berjalan dibawah komando Ralf sih udah ada perbaikan yang cukup signifikan, semoga bisa konsisten bisa dijalankan oleh tim. and personally, dari interview pertama Ralf, gw suka tone bicaranya, tau apa yang akan dilakukan, bagaimana melakukannya serta tidak berkesan menjanjikan yang muluk2. So, belajar dari yang sudah sudah, untuk kali ini dan seterusnya, gw tidak berharap muluk ...semoga drama 3 bulan terakhir sehingga klub jadi bulan2an para rival serta jadi bahan lawakan untuk semua pihak ini berakhir .. ada perbaikan nyata untuk tim, paling tidak mungkin kali ini bisa menghasilkan sesuatu di akhir musim. Mungkin lho tapi yah kalo ga dapat gpp juga. udah belajar realistis, ttp dukung dalam keadaan apapun bukan cinta buta juga cuma ga mau berharap tinggi biar kalo jatuh ga sakit. Bahasa kerennya, Manage Your Expectation
Bukan proses yang mudah tentunya, tapi secara pribadi, am looking forward for this revolution under RR. So bring it on
UP THE FUCKING REDS
#setanmerah
#mufc
0 notes
finding-elora Ā· 3 years
Text
Here We Go #21 is coming
Tumblr media
Its Preview Time
Marhaban ya Bal balan ... its that time again, dimana genderang perang mulai dibunyikan kembali seiring mulainya musim baru ,yaitu musim 2021-2022. ini jadi musim full ketiganya Ole menjadi manajer MU. Lalu, apa yang diharapkan dari seorang guru penjas ini, apakah masih harus sabar menunggu proses rebuilding berbuah manis atau ini musim terakhir Ole jika ga dapat prestasi?
hereā€™s my opinion:
First of all ... happy bisa lihat supporter bisa menyaksikan kembali tim kesayangannya di rumah kedua, yaitu stadium klub kebanggaan masing masing. asli rindu banget dengerin riuh rendahnya nyanyian, chant dari mereka sebagai pemain ke 12 ... rindu banget juga denger suara suporter MU terutama yang away ... berisik banget kalo lagi main tandang di kandang lawan
Dari segi transfer, 3 pemain baru yang bergabung di bursa transfer untuk musim ini, menurut gw pembelian tepat guna. Tom Heaton, alumni akademi Carrington, tentu akan mempunyai pengalaman yang cukup sebagai kiper ketiga, yang menggantikan peran sergio romero. Raphael Varane, salah satu bek terbaik di dunia yang sudah mempunyai banyak prestasi baik dari klub, dan negara ( seorang juara dunia ), serta akhirnya berhasil mendatangkan Jadon Sancho, seorang anak muda dengan potensi besar untuk menjadi pemain kelas dunia, untuk memperkuat barisan penyerang dan sebagai sumber kreativitas. kabarnya, bakal ada satu pemain lagi, mudah2an bisa dapat DM berkualitas, Overall, gw puas karena pembelian di musim panas kali ini untuk memperbaiki kelemahan tim di dua posisi, dan sekarang kita pny opsi. oh ya, ada Eric Ramsay juga, pelatih khusus set piece, mudah2an bisa membenahi masalah selama 2 musim belakang, yaitu lemahnya antisipasi untuk set piece baik corner maupun freekick sehingga banyak terjadi gol lawan. dan mudah2an juga bisa dapat seorang gelandang bertahan biar tim tambah lengkap. Hope so
Lalu apa ekspetasi untuk musim ini?
buat gw pribadi, tiap musim ga pernah berubah, selalu pengen lihat tim juara liga. kalo bisa tambah piala yang lain, itu bonus. karena memenangkan sesuatu itu akan membuat mental pemenang para pemain bertambah, dan mereka akan terus meningkatan kemampuan mereka ke level terbaik masing masing, itu sik. Bukan karena kalah bahan untuk banter pendukung klub rival. gw tetap berdoa semoga tidak ada badai cedera, serta keberuntungan menghampiri, karena untuk menjadi juara, bukan hal mudah, para rival pun memperkuat kemampuan timnya jadi yah butuh performa konsisten serta 2 hal yang disebut itu. namun tidak bisa dipungkiri, ada rasa optimisme yang sedikit meningkat untuk musim depan, semoga beneran terjadi. jikalau musim ini, amit amit, zonk lagi nihil prestasi, kalopun itu terjadi ... yah so be it, karena yang selalu gw percaya adalah usaha tidak mengkhianati hasil .. gw berharap bisa kembali menikmati sepakbola yang gw cintai, karena dibawah Ole, setelah untuk beberapa saat kapal oleng sepertinya sudah kembali ke jalur yang benar. soal prestasi, Insha Allah pasti terjadi. Soal in or out , itu persepsi masing2, for me, simple, standby your manager, players and club. good vibes aja sebagai supporter, nda perlu ampe toxic, karena banyak sekali sekarang di media sosial, bullying ( some said its ok to bully Ole and the players? like, for real? wtf?) rasisme, serta pembunuhan karakter terhadap manajer dan para pemain hanya karena tidak berpestasi? mungkin terdengar seperti klise or apa, ini bukan sepakbola yang gw cintai, dan ga baik buat jiwa gw, tapi kalo melakukan hal2 tersebut memuaskan ego anda, well, go have it. dah itu aja
prediksi: sepertinya bakal head to head lagi sama tetangga untuk posisi 1-2
4 besar : United. City. Liverpool. Chelsea . In that order
Up The Fucking Reds
#MUFC
#21iscoming
#believe
0 notes
finding-elora Ā· 3 years
Text
Death to 2020. The Damned Year
Tahun ini mungkin akan tercatat sebagai salah satu masa terkelam dalam kehidupan manusia, dimana tatanan kehidupan dimana saja, dibuat berantakan, luluh lantak oleh satu kata: Corona.Ā  Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Sebuah virus yang pertama kali muncul di kota Wuhan, China tapi hingga kini belum diketahui secara pasti darimanakah wabah ini berasal? Hipotesa terakhir,Ā  wabah ini muncul dari makanan beku impor yang masuk ke Wuhan, China, termasuk dari Australia . Well, saya tidak akan menulis ttg ini saja karena pandemi ini masih berlangsung, masih ganas dan mematikan, Dan sejujurnya, saya masih trauma
Banyak yang terjadi di tahun ini, bisa dibilang ini tahun saya kehilangan beberapa hal. Kehilangan idola saya di dunia basket, Kobe Bryant, yang telah banyak memberikan saya dan jutaan orang lainnya banyak inspirasi melalui pencapaiannya terutama mentalitas mamba yang sudah jadi ciri khasnya.
dan kehilangan yang paling berarti yaitu berpulangnya Adik saya karena terinfeksi Virus Corona. Yeps, di penghujung tahun ini ditutup oleh hal seperti ini. Seorang laki2 yang gaya bicaranya keras, apa adanya, mungkin kalo orang tidak mengenalnya dia seperti terlihat kasar, badung tapi sebenarnya berhati lembut, dan setia kawan. Seorang laki2 yang dari kecil sudah terlihat beda, karena mempunyai bulu serta rambut berwarna kuning dari dia lahir yang mampu menekuni hobi yang disukai di bidang olahraga menjadi suatu dedikasi tanpa henti yang membuat namanya dikenang di kalangannya sehingga membuat saya, kami sebagai keluarga sangat bangga kepadanya karena banyak orang yang sayang sama adik saya. We loph u and proud of you, Bule
dan di tahun ini pulak, saya menemukan ā€œ berkah ā€œ sendiri karena suatu kondisi yang tidak bisa saya ceritakan detilnya, cukup saya dan orang terdekat saja yang tau tentang ini. Berkah ini mengenai ternyata mencintai diri sendiri itu penting. selama ini saya lalai akan hal ini, karena saya sibuk mengutamakan mencintai orang lain daripada mencintai diri sendiri. bisa dibilang saya memulai kembai langkah langkah kecil untuk mencapai hal besar buat hidup saya di kemudian hari. Hope so
Resolusi? i donā€™t give fuck again about this. semoga semua pelajaran di tahun yang keras, kelam dan penuh kehilangan ini membuat kita semua lebih baik lagi terutama dalam menghargai kehidupan di masa depan. Dah ini aja buat gw
untuk semua yang telah pergi meninggalkan kita semoga kalian diampuni segala dosa, diterima amal ibadah, dan ditempatkan disisiNya. Aamiin
Shoutout to Kobe Bryant, Gianna Bryant, Chadwick Boseman, Glen Fredly, Didi Kempot, Omas, dll. Terima kasih atas segala karya kalian, semoga damai di surga
Semoga pandemi ini cepat berlalu
Semoga ada trophy bisa diraih buat Emyu - 21 in year 2021 will be great,eh?
Stay safe. Stay Healthy. Wear your goddamn mask
So Long 2020. Kamu Jahap
0 notes
finding-elora Ā· 4 years
Text
Summer Transfer 2020: Its the hope that kills. Cycle continue
Roda berputar, berlaku juga buat sepakbola. Setelah sempat berharap apa yang terjadi di musim 2018-19 tidak terjadi, tapi ternyata, memang tidak boleh berharap tinggi tinggi ketika petinggi klub tidak peduli. Setelah di musim 2017-18, tim finisih di peringkat ke 2, peringkat terbaik setelah SAF pergi, Jose Mourinho cuma diberi Fred, Dalot, dan seorang kiper gaek, Lee Grant setelah musim sebelumnya jor joran beli pemain bintang untuk berperang di liga dan UCL, hasilnya? sebelum natal, Jose sudah dipecat akibat serentetan hasil buruk. Apakah hal yang sama akan terjadi lagi?.
Tumblr media
Selamat datang Donny Van De Beek, Alex Telles, Edison Cavani, Facundo Pellestri, Amad Diallo Traore ( yang ini datangnya bulan Januari 2021). 3 pemain senior dan 2 pemain muda potensial, secara kualitas, imo, pembelian ini tidaklah buruk, karena tim mendapatkan opsi pemain di tiap tiap area, tiap pemain baru tersebut akan memberikan kontribusi positifĀ  untuk tim dengan kualitas yang dimiliki. Dan di bursa transfer kali ini pun, banyak pemain pemain muda berbakat yang bergabung dan sebagian besar akan memperkuat akademi, dan 2 pemain ( Facundo dan Amad) akan langsung masuk di tim senior. paling tidak ada tradisi yang masih dijalankan yaitu mengembangkan bakat pemain pemain muda.
Tumblr media
Yang dipertanyakan oleh kita semua, supporter klub, adalah, ternyata memang siklus kebiasaan buruk manajemen klub berulang kembali seperti yang ada di gambar. untuk musim depan, konon Ole minta 4 pemain untuk memperkuat tim yaitu Jadon Sancho, Jack Grealish, Dayot Upamecano, Nathan Ake dimana ini menurut saya, target ini diperuntukkan memperkuat tim, namun sayangnya, ini kembali tidak mau dipenuhi sama manajemen, sepahaman saya, mereka berdalih bahwa dampak corona ini berdampak ke klub namun menurut saya, yah pandemik pasti berdampak kepada keuangan klub namun ketika klub klub lain dengan mudahnya mendapatkan pemain pemain yang diinginkan oleh para manajernya, hal ini tentu tidak bisa diterima. Keengganan manajemen untuk memberikan yang terbaik untuk setiap manajer setelah SAF ini benar benar sudah kebiasaan buruk, apalagi dengan awal buruk tim di liga, serta dapat undian grup H, atau grup paling panas di UCL, paling tidak, pembelian pemain dengan kualitas tinggi adalah harapan besar setiap fans. tapi ternyata, harapan itu pupus lagi karena pihak manajemen tidak mempunyai ambisi besar untuk menjadikan tim sebagai tim penantang, dan ini satu bukti lagi, bahwa merekalah kanker sebenarnya untuk klub, bukan manajer atau pemain. Mereka yang harusnya pergi meninggalkan klub
Sekali lagi, nasib manajer yang akan dipertaruhkan, apalagi dengan jadwal super sibuk melawan tim tim kuat, saya cuma bisa mendoakan semoga tidak ada pemain yang cedera dan tim bisa kembali menemukan performa seperti waktu tidak terkalahkan kemarin waktu proyek restart. tapi sepertinya, nasib sang manajer sudah diujung tanduk jika tidak segera memperbaiki performa sementara orang orang yang harusnya bertanggung jawab atas keterpurukan klub, masih bisa menikmati pekerjaannya. dunia memang kadang tidak adil bukan? suka atau tidak suka, mengganti dengan manajer baru bukanlah jalan keluar terbaik dan tidak akan membawa perubahan berarti karena saat ini dan entah sampai kapan MUFC lebih menjurus kepada merk dagang bukan klub sepakbola, para petinggi klub lupa, bahwa untuk mencapai posisi seperti ini, semua karena prestasi di lapangan bukan karena bisnis. Damn you, Glazers
Semoga ada horang kaya yang mau beli klub dan mimpi buruk ini cepat berakhir. Aamiin
Hangin there, Ole. Still want to see you win trophies
Up The Fuckin Reds.
Love United Hate Glazers. Always
#MUFC
#GlazersOut
#EdWoodwardOut
0 notes
finding-elora Ā· 4 years
Text
Enola Holmes
Tumblr media
Sherlock Holmes, cerita legenda tentang seorang detektif brilian yang selalu saja menarik walaupun sudah beragam dikisahkan baik melalui film serial maupun film layar. Jadi apa yang menarik dari film ini? well, jawabannya Millie Bobby Brown yang memerankan karakter Enola Holmes, yaitu adik dari dari si detektif kesohor itu. Aktris muda yang karirnya melejit melalui perannya sebagai Eleven di film serial stranger things ini mampu membuat kisah detektif yang pada umumnya berkesan serius karena penonton diajak berpikir bagaimana memecahkan sebuah kasus, dan di film ini pun sama, yaitu kasus Ibunya kakak beradik Holmes yang tetiba menghilang serta kasus politik yang menimpa seorang anak muda bernama Tewkesbury ( fuck sake, ga ada nama lain apa yang lebih mudah disebut??? ) jadi lebih ringan dengan gayanya witty, fun but already have strong character, alur cerita filmya bisa dinikmati dengan santai tapi tetap khas film detektif which ia ok lah, dari awal sampai akhir bisa dinikmati tanpa harus menguras otak menebak ini itu.
Helena Bonham Carter pun bermain apik di film ini, walaupun akan selalu teringat sosok Bellatrix Lastrange, tapi di film ini, dia mampu memerankan karakter Ibunya kakak beradik Holmes dengan baik
Kritik? well, mungkin sosok Sherlock di film ini buat gw terlalu tampan dan agak terlalu kaku kali yah, ga berkesan seorang detektif yang brilian dan sombong, memang ga bisa dipungkiri, masih bagus sherlock versi bbc ( benedict cumberbatck adalah Sherlock Holmes yang sempurna, no debat) atau versi Robert Downey Jr, jadi agak hambar selain memang sepertinya udah di plot sebagai pemain pendukung sajaĀ  tidak mempertontonkan kemampuan deduksinya yang brilian. Kritik lainnya mungkin endingnya yang terlalu mudah, tidak dijelaskan ada apa sebenarnya terjadi dengan Eudoria Holmes. afterall , this a detective movie, need a climax ending, eh?
Moral story? well, kalo kata dedek Millie yang bikin gumush, carilah jalan hidup sendiri, seperti Enola, walaupun mungkin akan berada dibawah bayang bayang kakaknya tapi dia punya caranya sendiri untuk menjadi detektif hebat. dan untuk mendapatkan hal ini, jangan terlalu pedulikan apa kata orang, ambil baiknya buang jeleknya. Lo bebas memilih jalan hidup lo sendiri, masa depan ada di tangan lo sendiri. walaupun mungkin dalam perjalanan mencari tujuan hidup ini lo itu akan menjalaninya dengan kesendirian bukan serta merta hidup lo jadi kesepian. Pretty cool message
Well, thatā€™s my 2 cents about this movie,. Hopefully, there will be a sequel for this movie, it have very good potential to be movie series. Go watch it, its fun
#elonaholmes
0 notes
finding-elora Ā· 4 years
Text
7 Things i learn from Auggie, The Wonder Boy
Hey hello there ... biasanya di blog ini gw coba nulis sebagian besar tentang sepakbola tapi kali ini coba tulis tentang hobi gw yang lain yaitu menonton film . Yang gw bahas disini adalah film Wonder, film ini film keluarga yang pusat ceritanya tentang seorang anak kecil bernama Auggie Pullman yang sejak dari lahir mengalami masalah genetika sehingga dia mempunyai kelainan di wajahnya. dan masing masing keluarga pun nanti ada bagiannya sendiri di film ini.Ā  Film keluarga ini udah gw tonton beberapa kali, dan tetap bikin hati tetap hangat, dan buat gw, salah satu film terbaik tentang keluarga yang mengajarkan gw beberapa halĀ  so here we go:
- when someone act small, you have to act the bigger person: ketika kita diperlakukan tidak baik oleh orang lain tanpa sebab, tidak lantas kita harus meresponnya dengan cara yang sama. Sebisa mungkin kita acuhkan, walau mungkin tidak mudah karena mungkin emosi kita sudah terpancing, tapi lebih baik kita tunjukkan ke mereka siapa yang lebih baik dengan tetap tenang
- Donā€™t judge a book by its cover. bosen kali yah dengan kaimat ini tapi nyatanya memang ini masih selalu relevan dengan kehidupan. disekolah, banyak yang bully Auggie bahkan sempat dilabeli si pembawa wabah jika bersalaman dengannya tapi pada kenyataannya Auggie ini anak yang cerdas, lucu dan temen yang asik. lagipula, kita sendiri tidak mau dihakimi, bukan?
- When you given the choice between being right & being kind. Choose kind. Sepakat, IMO, karena benar itu relatif tapi baik itu segalanya bahkan ketika orang lain berbuat jahat sama kita, tidak perlu membalasnya. Two wrongs donā€™t make it right, eh?
- If you stare, let them stare. if you canā€™t blend in. When you born to stand out. Yes for sure, masing masing dari kita menonjol dengan cara kita masing masing, bahkan dengan segala kekurangan kita. Jangan selalu dengarkan kata orang lain. Kamu, saya , kita semua bisa menonjol. We all stand out in our way, right auggie? Just Be YOU!
- Auggie is hillarious . Asli kocak banget lelucon2 yang keluar dari anak ini, dan bukan lelucon kaleng2an yang jayus. Lelucon yang terbaik dari Auggie adalah ketika dia ledekkin kakaknya yang bawa pacarnya pertama kali ke rumah mereka. dan memang hidup harusnya kayak gitu, Humor itu harus ada, bahkan ketika humor itu untuk mentertawakan diri kita sendiri. seperti ada seseorang yang bilang ke gue: hidup itu dicari lucunya bukan maknanya
- not everything in the world is about us. try to listen someone else sometimes. yaps, hidup ini bukan tentang kita saja, cobalah mendengar cerita apapun dari seseorang, dengan cara ini kita bisa belajar banyak lho dan jujur, ini lagi coba gw
- teman yang sebenarnya sukar untuk ditemukan. yups,gw suka kalimat ini. kita memang harus menjaga silaturahim dengan siapa saja, tapi nanti seiring berjalannya waktu dan seleksi alam, akan ditunjukkan siapa teman kita yang sebenarnya, dan kalo kita bisa mendapatkannya, well, itu seperti dapat jackpot, karena itu berarti kita punya keluarga baru. Good luck then
dan begitulah, ketika hal hal sederhana disampaikan dengan cara yang baik tentu ada hikmah besar yang bisa diambil. Oh ya, helm Nasanya si Auggie keren šŸ˜. Thatā€™s all folksĀ 
Thank you Auggie for the lessons.
0 notes
finding-elora Ā· 4 years
Text
Season Preview 2020- 2021: 15 years in debt and counting. How the Mighty Reds fall from grace
Mulai sabtu ini, mulai memasuki musim baru, musim ke dua dibawah asuhan manajer Ole Gunnar Solksjaer. kali ini gw mau membahas soal pemilik dan hutang klub sebagai wujud marah, frustasi atau apalah melihat klub yang saya cintai seperti sudah bukan klub sepakbola lagi. bukan karena cuma karena urusan transfer pemain semata.
Tumblr media
- Glazernomics
IMO, sejak dilatih oleh Ole, ada perubahan secara perlahan namun pasti seperti pemain mulai kembali percaya sama manajer dan tim pelatih, terlihat dari beberapa pemain yang meningkat performanya namun sayangnya, lagi dan lagi, sejak SAF pergi, klub tidak mendukung penuh sang manajer dengan memberikan pemain yang diinginakan sang manajer. Yah memang ada beberapa pembelian pemain dengan kategori bintang dan bahkan dibeli dengan harga atau gaji yang fantastis namun sayangnya, pembelian itu berdasarkan keuntungan marketing semata seperti pembelian Di Maria, Alexis yang keduanya berakhir dengan sangat buruk dimana pemain tsb tidak dapat bersinar bahkan termasuk flop. memang sejak Ole datang, pembelian pemain ini agak mendingan, sesuai kebutuhan tim, namun lagi dan lagi, jika tidak ada drama menyertai pembelian tersebut tidak seru. akibat menunda membeli Bruno Fernandes yang pada akhirnya dibeli juga di bulan Januari tahun ini, dan si pemain mampu menaikkan performa tim secara drastis, kali ini, drama berulang, karena fokus membeli satu pemain bintang, dan belum ada kata sepakat tentang harga akhirnya hingga musim baru dimulai baru datang 1 pemain baru. Glazernomics
Tumblr media
Becks wore LUHG Scarf - pic by matthew ashton - getty images
Yang membuat saya khawatir adalah karena ulah Glazers yang tidak kunjung membuat keadaan klub menjadi membaik membuat fans terbelah, karena ada beberapa fans, yang bilang bahwa pemilik sudah memberikan dana investasi untuk klub namun mereka tidak sadar atau mungkin menutup mata, bahwa itu adalah uang klub, tidak pernah selama Glazers menjadi pemilik mengeluarkan uang dari kantong pribadi mereka, bahkan tiap musimnya, klub harus membayar dividen untuk keluarga Glazers. dan bahkan di satu artikel menyebutkan, karena akibat hutang mereka ketika membeli klub, maka tiap musim harus ada dana segar sebesar minimal 65jt pon (hal itu didapat dari artikel ini: https://medium.com/football-bureau-of-investigation/jadon-sancho-the-circus-strategy-2904b788999e ) jika tidak ingin klub mengalami kesulitan karena hutang tersebut dan hal itu yang membuat klub tidak bisa bermanuver banyak untuk membeli pemain kali ini karena pemasukan klub yang terhantam efek pandemik corona. Lalu, apa yamg bisa diperbuat untuk hal ini sebagai suporter? well, saya cuma seorang supporter yang mendukung dari jauh, sampai ada pihak yang berani mengorganisir aksi protes besar2an dalam bentuk apapun sehingga menghantam klub dari segala sisi dan membuat kerugian yang membuat para sponsor meninggalkan, atau mungkin ada orang kaya yang gila sama klub dan mau membeli klub beserta hutangnya, sepertinya mimpi buruk ini terus terjadi. karena seperti yang saya sudah saya sebut diatas, supporter sudah terbelah karena terdengar kabar bahwa jika pemilik tiket musiman ikut protes besar2an dan ketahuan pihak klub maka tidak akan segan untuk mengancam bahwa tiketnya tersebut hangus atau dialihkan ke orang lain karena selalu ada orang yang akan membeli tiket musiman tersebut sehingga mereka tidak mau ikut karena menjadi pemegang tiket terusan itu sebagai ibadah akhir pekan buat mereka. Old Trafford itu rumah mereka. Dilematis * konon kabarnya begitu
Tumblr media
Pic by google
para supporter yang mempunyai fans channel pun nampaknya ragu2 untuk bersuara walau para punggawa akun tersebut menegaskan bahwa mereka selalu anti pemilik dan Ed Woddward tapi walaupun punya platform media sosial yang mempunyai jumlah pengikut yang tidak sedikit, setau saya, mereka belum membuat suatu aksi nyata yang besar, paling cuma satu dua kali bahas.ntah apa alasannya, apakah mereka takut kehilangan akses terhadap klub? oh ya, keluarga Glazers sudah 15thn sebagai pemilik namun hutang belum lunas luar biasa sarapnya ini keluarga
Gw lebih hormat sama fans yang akhirnya mendirikan FCUM sebagai bentuk protes nyata terhadap Glazers dan Ed Woodward daripada mereka yang sebenarnya bisa berbuat sesuatu tapi hanya bersuara lantang sesekali demi follower or apalah
Yah memang masih ada waktu untuk membeli pemain namun jika memang akhirnya bisa nambah pemain tidak bisa rasa kesal ini hilang gitu saja, udah ga bisa ditawar buat gw, harus ada pemilik dan CEO baru karena saya ingin klub ini kembali normal menjadi klub sepakbola kembali. MUFC bukan MU sebagai merk dagang. Bahkan melihat tim lain memperkuat timnya perlahan sirna rasa iri karena begitu seharusnya dilakukan jika mempunyai ambisi besar untuk mencetak prestasi, sedangkan klub yang gw sayangi hampir sepanjang hidup gue hanya terus menerus bikin hutang dan drama layaknya anak alay yang lagi cari perhatian. apakah mungkin ini saatnya untuk mengurangi keterikatan emosional dengan klub ini? ntahlah. Gw ga akan berhenti mencintai klub ini apapun terjadi namun jujur, beberapa tahun ini makin lama makin seperti udah ga terlalu antusias karena melihat sirkus yang terjadi di klub dan sepertinya mustahil mendepak si pemilik karena seorang SAF pun dekat dengan mereka jadi yah ini memang ujian kesetiaan bagi yang udah kadung jatuh cinta sama klub dari masa mereka cuma raksasa yang baru bangun dari tidur yang lama. Akankah hal yang sama terulang kembali? amit amit dah * knock on wood
So, Good luck buat Ole, tim pelatih dan para pemain. Semoga dewi fortuna selalu bersama kalian. dan Jari tengah buat Glazers, Ed Woodward serta Matt Judge. dan buat kalian yang masih setia .. saya salut dan berada di barisan yang sama dengan kalian. biarlah masa kelam ini menjadi bagian dari perjalanan menjadi supporter dari kejauhan
Mudah2an bisa dapat gelar piala apalah buat hiburan
Love United Hate Glazers
* update: langsung kalah bok di pertandingan pertama ... hahahaah. and you know what? sedih rasanya nulis ini, dulu menang adalah kepastian sekarang kalah wis biyasa dan ini bukan hal yang benar.
sebagai penutup tulisan ini :
Prediksi saya, saya tiap musim pasti bilang, target utama juara tapi mungkin realistisnya ( melihat komposisi pemain pada saat tulisan ini dibuat ) tim akan tetap berada di 4 besar sebagai runner up, bersama Man City (Juara), Chelsea dan LFC
Tim degradasi: #20 WBA, #19 Fulham #18 WBA
Tim Kuda Hitam: Everton, Leeds
Top Skor: Aubameyang
Pemain terbaik: Bruno Fernandes
Raja asist: KDB
Pemain muda terbaik: Mason Greenwood
Pembelian terbaik: Timo Werner
Up The Fuckin Reds
#MUFC
#setanmerah
#UTFR
0 notes
finding-elora Ā· 4 years
Text
Season Review 2019-2020:Ā  Oleā€™s at The Wheel
Musim yang penuh lika liku, paruh pertama musim tidak dilalui dengan baik, tapi setelah kekalahan dari Burnley, tetiba semua membaik. Lalu apa yang bisa dijadikan catatan dari musim pertama tim setan merah rasa baru besutan Guru Penjaskes. Ini higlight musim ini buat gw:
- Glazernomics is a full of crap
Andai saja proses pembelian Bruno Fernandes bisa dilakukan di bursa transfer musim panas tahun kemarin, mungkin cerita agak beda. Yah memang musim ini tim mendapatkan tenaga tambahan tapi proses negosiasi yang kadang bertele tele dan makan waktu lama ini yang bikin keki, karena pada akhirnya klub pun akan membayar juga. Okelah untuk urusan kemanusiaan di kala pandemik corona ini, klub melakukan banyak hal kebaikan yang membuat gw sebagai suporter merasa bangga, tapi kalo bahas soal transfer jual beli setelah SAF pergi, selalu bikin gedek. Semoga tidak terulang di musim depan. Semoga
- To err is human
Salah satu catatan tersendiri dari musim ini adalah inkonsistensi penampilan dan cukup banyak kesalahan individu yang dilakukan para pemain. betul mereka juga manusia biasa yang bisa bikin kesalahan tapi ketika melihat beberapa dari error itu adalah kesalahan fundamental, seperti kesalahan mengantisipasi umpan crossing di partai semifinal Europa League melawan Sevilla, cukup menggelitik untuk tidak bertanya, apakah mereka tidak menganalisa tiap pertandingan yang telah dilalui dan pelajari kesalahan yang terjadi? Berlaku juga buat para striker yang kadang banyak juga membuang peluang mencetak gol serta kiper yang musim ini ada beberapa blunder
- Our squad is paper thin
untuk musim ini, tim tidak mempunyai kedalaman skuad yang harus dimiliki oleh setiap klub elit di eropah, yang dalam artian, ketika pemain pilihan utama untuk tim sedang mengalami cedera atau sedang tidak bermain baik di sebuah gim, pilihan sangat terbatas bagi Ole untuk memilih pemain yang mana kiranya yang bisa punya dampak bagus untuk merubah jalannya pertandingan. Masih perlu bersih bersih sepertinya untuk pemain yang tidak bisa memberikan kontribusi positif bagi tim untuk memberikan tempatnya kepada pemain baru atau pemain junior yang akan dipromosikan ke tim utama. Hal ini bisa dilihat ketika liga kembali bergulir, Ole sempat memainkan line up pemain yang sama untuk 5 match padahal jarak dari match itu cuma jeda sedikit sehingga terlihat jelas para pemain lelah, beruntung masih bisa mendapat hasil positif, contoh lain untuk semifinal FA Cup, ketika harus memilih mengejar piala atau posisi di liga yang waktu itu belum aman untuk target. Walhasil, permainan tidak berjalan sesuai yang diharapkan karena beda kualitas yang sangat jauh, dan inkonsisten penampilan para pemain pelapis
- Anthony Martial is my POTY
Pemain yang kerap terlihat agak malas ini di beberapa penampilannya, mampu menjawab kenapa Ole menjual seorang striker sekelas Lukaku. Bermain 48x mencetak 23 gol tanpa ada gol penalti, 12 Assist, ini merupakan catatannya untuk musim ini untuk setiap kompetisi, dan dia sempat cidera dua bulan. Dari semua pemain di musim ini, Tony yang merupakan pemain dengan perkembangan yang paling ok, layak jadi pemain terbaik musim ini. Walau performa tidak konsisten tapi perlahan tapi pasti, Dia mampu menjadi tumpuan di lini depan, dengan mencetak gol or memberikan umpan untuk pemain lain mencetak gol. mungkin yang bisa diperbaiki, kadang dia terlalu ingin mencetak gol indah, musti lebih dingin dalam memanfaatkan peluang. dan yang paling penting, dia mulai tersenyum kembali,
- Oleā€™s At The Wheel
Tidak lengkap rasanya jika tidak membahas kinerja sang manajer. Posisi ke 3 di liga, lalu mencapai babak semifinal untuk Carabao Cup, Fa Cup dan Europa League (yah ini memang hasil ga enak, tapi ingat, Klopp kalah di final 6x sebelum juara UCL). IMO, hasil ini buat saya merupakan hasil yang cukup baik, mengingat performa naik turun dari tim di musim ini,
Untuk pembelian pemain pun, semua pemain baru memberikan kontribusi yang cukup positif untuk penampilan tim hanya Daniel James yang sepertinya masih belum cukup kuat mentalnya, mungkin bisa dipinjamkan ke klub lain untuk mencoba melihat apakah kualitasnya masih bisa ditingkatkan or tidak. untuk segi taktik, well, sejujurnya saya tidak paham kalo acapkali ada yang bilang Ole adalah manajer miskin taktik, karena variasi skema permainan musim ini cukup variatif, dan cara bermain tim pun jelas, sepakbola menyerang walau masih jauh dari kata sempurna. yang sangat kurang bagi saya ada peran fullback dalam menyokong serangan terutama untuk umpan dari sayap atau penetrasi ke kotak penalti serta set piece baik dari tendangan penjuru mau dari tendangan bebas. memang masih ada kesalahan dalam rotasi pemain, atau penerapan skema taktik yg kurang tepat seperti semifinal FA Cup, tapi bukannya tiap manajer pasti akan mengalami bahkan sekelas Pep pun di musim ini tidak konsisten jadi miskin taktik itu apa?
Yang paling impresif buat saya adalah man management dari Ole dan staff pelatih. Para pemain yang di musim sebelumnya tidak bermain baik, perlahan mereka kembai ke permainan terbaik mereka seperti Shaw, Fred, Matic, Pogba dan Martial. serta bagaimana memberikan kesempatan kepada pemain muda berbakat seperti Mason Greenwood, di paruh pertama masih sebagai pemain cadangan, dan ketika waktunya sudah dirasa pas, menjadi pemain utama tim. dan hasilnya bisa kita lihat sama2 bukan? ini bukan hal mudah, jika salah perhitungan, bisa jadi rasa percaya diri malah jadi bumerang karena beban mental bermain di klub besar.
Kesimpulan
Dalam satu kesempatan, Ole berujar bahwa sepeninggal SAF, klub seperti kehilangan arah. oleh karena itu, banyak hal yang harus diberesin dan ini merupakan proses kembali menuju khitah klub bukan sekadar simsalabim prok prok langsung jadi tim menakutkan kembali seperti yang diinginkan oleh bani OleOut, yang ketika tim kalah langsung teriak OUT OUT OUT.
Tim ini masih muda, dalam arti dari segi usia para pemain maupun memang kebersamaan mereka, baru semusim, seperti yang saya sudah sebut diatas, inkonsistensi penampilan pasti akan sering terjadi. yah gagal dapat piala memang nyesek, karena itu bisa memicu munculnya karakter pemenang bagi pemain, mudah2an para pemain bisa belajar dari kekalahan di kompetisi piala
Ada yang bilang tim ini masih tidak mempunyai arah yg jelas? well, sekali lagi, proses rebuilding butuh waktu, kalo tiap musim ga juara ga dapet piala langsung pecat, itu Pep, Klopp dan terutama SAF ga bakal jadi manajer hebat. Ole dan para pemain sudah melaksanakan tugasnya di musim ini, apakah itu cukup or tidak buat anda, bagi saya, baru kali ini setelah SAF pergi, bisa melihat kebersamaan tim mulai kembali, para pemain mulai kembali tersenyum dan tampak bahagia, ampe saat ini belum ada berita berita sumbang mengenai Ole bahwa para pemain tidak menyukainya, beda dengan sebelumnya. dan yang paling utama, bisa kembali menikmati permainan tim. Sabar, satu persatu, nikmati proses dan jangan lupa doa buat mereka biar masa minim prestasi ini segera berakhir. kalo kalo gerah melihat timnya saat ini sedang berusaha meraih kejayaan yah silahkan, tapi kalo bisa, kurang2in dikit mencela manajer atau pemain ketika tim sedang kalah, membandingkan saat ini dengan era SAF, julid sama kegiatan pemain di luar sepakbola (gaya rambut, joget2, dll) atau yang agak absurd buat saya, membahas tentang bekas pemain yang dulu sering dicaci maki ketika main jelek, setelah pindah lalu bermain bagus di klub barunya lalu dipuja puji dan ingin melihatnya kembali bermain untuk tim, seakan tidak rela berpisah dengan mantan. Sama dengan Anda, saya pun rindu tim ini kembali ke masa kejayaan dan kadang frustasi melihat tim tim rival yang sedang on form, tapi melampiaskannya ke manajer or pemain bukan hal yang tepat karena sekadar mengingatkan bahwa masa gelap ini semua tetap salah The Glazers dan Ed Woodward. Gonta ganti manajer itu bukan solusi konkrit karena ketika itu terjadi, maka proses rebuilding harus diulang kembali
Apakah Ole bisa membawa kembali kejayaan klub? well, saya tidak ingin mendahului masa depan, tapi musim ini sudah ada kemajuan ke arah lebih baik dan itu membuat saya cukup optimis untuk bilang, masa depan klub cukup cerah. Tapi perlu diingat, ini bukan semata kinerja seorang Manajer, dia perlu didukung penuh sama pihak klub terutama soal transfer pemain
Yang perlu disesali dari musim ini adalah ada klub yang buka puasa. dah itu aja
Ponten untuk kinerja Guru Penjaskes dan tim musim ini: 7/10
semoga musim depan bisa lebih baik dan dapat piala
UP THE FUCKING REDS
Tabik
Rivai Syahrir
#GlazersOut #EdWoodwardOut
0 notes
finding-elora Ā· 5 years
Text
Season Preview: rebuilding phase or more disaster?
Jelang musim baru, biasanya gw selalu antusias dng perubahan perubahan yang terjadi untuk tim seperti pemain baru, jersey baru, kegiatan tour pra musim, dll. Untuk kali ini, agak sedikit mengendur karena satu keadaan jadi ga bs ikutan tour pra musim tim bersama komunitas di Singapore, dan melihat segala kegiatan mereka disana terutama mengejar sign dan berfoto bersama para pemain, bisa gw bilang, iri maksimal deh ... hehehe. Ah sudahlah, udah lewat. So, ini season preview musim 2019-20 dari gw Positivity. Selalu ada hal hal positif bahkan ketika lagi dalam keadaan terpuruk 1. Game plan Gaya bermain yang sudah diperlihatkan Ole sejak menggantikan Mou di bulan desember kemarin di tour pra musim kali ini makin jelas. Para pemain terlihat lebih bugar akibat porsi latihan yang meningkat sampai 40% dari porsi latihan musim kemarin. Pressing ketat ketika kehilangan bola di daerah lawan, permutasi pemain depan, alur bola yang lebih cepat serta lebih direct, defense yang terlihat lebih rapih dan solid terutama di sisi kanan yang diisi oleh AWB , dan performa apik dari pemain muda, Axel Tuanzebe. Pola 4-2-3-1, tampaknya akan jadi pola utama tim di musim depan, dengan varian 4-3-3 (gw pribadi sih pilih ini) serta makin membaiknya kerja sama tim dan penyelesaian akhir. Menarik untuk dilihat apakah pola ini mampu dipertahankan sampai akhir, karena di 6 pertandingan pra musim, ada sedikit pencerahan dari penampilan tim. Tim sudah mulai menyerang kembali 2. Transfer pemain - Daniel James seperti yg bisa dilihat, kemampuan utama pemain bertubuh mungil ini adalah speednya yang sangat kencang dan konstan, bisa jadi senjata andalan sendiri dalam merepotkan pertahanan lawan namun masih perlu perbaikan dalam crossing , penyelesaian akhir. Dan yang paling impresifnya keinginannya utk memberi yang ferbaik bagi tim sudah terlihat jelas. Belum sepenuhnya layak pny tempat di tim inti (Starting Eleven), tp pasti nanti dimainin sebagai starter untuk beberapa match. Cocok banget buat jadi supersub dng kecepatannya. The Flash - Aaron Wan Bissaka Impresif. Naluri bertahannya kuat sekali dan tidak mudah dilewatin, bhkn ketika musuh ngira dah bs lewatin, dia bisa recovery dengan tekelnya yg akurat. Pembelian yg sangat tepat buat gw. SPIDER FB - Harry Maguire Soal biaya transfer yg menjadikannya sbg pemain bertahan paling mahal di seantero jagat, sih buat gw bukan masalah. Dia pemain berdarah Inggris, ntah kenapa banderol pasti tinggi, dah gitu MU yg nawar, dan udah jadi rahasia umum, tim butuh Bek berkualitas, alot lah proses nego mahar. yg jelas dia seorang CB yg lebih baik dr Smalling, Jones, Rojo dan mempunyai jiwa pemimpin yg kuat untuk organisir pertahanan. Dan lebih baik duit dikeluarin drpd masuk kantong glazers. Slabhead Dengan masuknya ketiga pemain ini, kualitas tim bertambah walaupun belum menambal semua kekurangan musim lalu. Satu hal pasti, ketiganya ingin bermain untuk klub. 3. Defense yang kembali solid - AWB dan Harry akan membuat opsi di pertahanan tim akan jauh lebih baik, dan pastinya akan lebih kuat. Dengan gaya menyerang yang diusung oleh Ole, ini mutlak harus dipunyai. Dan nilai plus lainnya, akhirnya akan sedikit lebih tenang drpd melihat duo beavis butthead yang gampang bikin salah di jantung pertahanan. 4. Class of 2019 Ada 4 pemain akademi yang ikut tour pra musim kali ini, dan imo, mereka semua mempunyai kualitas sangat bagus, dan bisa dilibatkan secara bertahap untuk memberikan mereka menit bermain dan pengalaman. Bisa dimainkan untuk Europa League, Carabao Cup serta FA Cup. Mungkin bisa bermain untuk 20 - 25 match, entah sbg pemain inti or pengganti terutama untuk Mason Greenwood, Angel Gomes. Yang jelas, peran mereka akan signifikan di musim depan, semoga tidak demam panggung, dan semoga juga, netizen yang budiman, tidak julid ketika performa mereka jelek, karena jaman now beda sama jaman para pendahulunya, tidak ada media sosial. Our kids are alright 5. Pogba Jeda musim kemarin memang ada kabar dari sang pemain pengen pindah klub, konon ke Real Madrid, ingin bermain di bawah asuhan Zinadine Zidane. Untuk hal ini bukan masalah, kalo memang dah ga mau maen yah sila pergi, ga akan pernah pemain lebih besar dr klub. Kalo memang masih ttp bermain, mdh2an masih menunjukkan performa yang baik . Karena, suka or benci, Pogba ttp pemain berkualitas dunia, dan jika dia tetap ada, masih ada sumber kreativitas serangan. Sayang si kamprEd ga bs kasih midfielder sepadan yang bisa ringanin bebannya. Satu musim lagi yo, Paul. Mdh2an bisa kasih trophy. Pogstay Di sisi lain, masih ada negatif - Our boards still milking the cow Memang benar adanya, segala urusan serahkan pada ahlinya, dan beberapa saat lalu, Ed Woodward, CEO Klub menjanjikan bahwa akan ada Director of Fotball, or seorang yang berfungsi mengurus urusan sepakbola sementara beliau sendiri fokus sama urusan duit. Tapi janji tinggal janji, yah memang sih ada restrukturisasi di klub, namun overall, tidak ada perubahan nyata, si KamprEd masih bertanggung jawab soal jual beli pemain, dan hal ini, walaupun, udah ada 3 pemain dibeli, tapi tetap, birokrasi klub tidak banyak berubah, dan sudah sewajarnya, Ole atau siapapun manajer tim, harus didukung penuh, terutama secara finansial, untuk menyediakan segala macam kebutuhan yang terbaik, percuma dong pny sumber dana besar tapi cuma masuk ke kantong pemilik. Lagipula, dukung finansial = dukung moril, tentu Ole dan staffnya akan lebih giat lagi dalam mempersiapkan tim agar memberikan hasil maksimal . Tim sekelas Real Madrid tidak segan mengeluarkan dana ratusan juta euro agar tidak kalah lagi sama musuh bebuyutan, FC Barcelona yang juga mengeluarkan biaya tidak sedikit demi mempertahankan gelar liga. Ketika Chelsea kena larangan transfer, LFC juga ga belanja pemain yg signifikan, sang juara yang cuma menambal dng dua pemain tapi ckp vital sik, cuma dua tim london yang kali ini belanja jor joran, tapi managemen klub kembali hanya membeli beberapa pemain saja untuk memperbaiki performa cuma menambal lubang di bagian pertahanan dan kembali bisnis sekadarnya, agar balance sheet ttp terjaga dan Keluarga Glazers menikmati pundi uang kembali. Tidak ada ambisi nyata untuk segera membereskan masalah secepat mungkin. Di saat tim lain berusaha memperkuat diri di setiap kesempatan yang ada, ini seperti masalah dibiarkan dan pelan pelan di bereskan. Rebuilding, my arse. Sigh - Deadwood still there MUFC mungkin klub paling baik hati sedunia, di kala Juve berusaha mati2an ingin "membuang " Paolo Dybala, klub kesayangan gw ini malah mempertahankan pemain pemain yang sudah mentok perkembangannya, dan kalo bermain pun tidak ada kontribusi signifikan. Dan sesungguhnya sih bingung kenapa ini dilakukan? Apa Ed malas bayar kompensasi kl pemain diputus kontrak? Tapi ada kabar, Jones, Rojo diminati sm klub lain, malah minta fee gede? Apa Ole masih sungkan utk bertindak tegas sama pemain2 nda guna ini? Benang kusut. Hanya Tuhan, Ed , dan Keluarga Glazers yang tau. My closure, musim pertama bagi manajer "magang" (ada yg menyebutnya begitu, ada), setelah melewati masa percobaan di paruh musim musim kemarin dng manis di awal, pahit di akhir. gw pribadi pengen liat, perbaikan mental, ini yang terutama. Kembali ke khitah klub pemegang juara liga 20x. Beri segalanya ketika bermain ampe peluit terakhir, dan jng tll banyak gaya di luar lapangan karena sekarang dah musim sepakbola lagi. Kalo itu sudah mampu diperbaiki, perlahan tapi pasti, hasil akan datang. Target juara? Why not, tiap musim pasti gw jawab itu kok, yah itu optimisme gw sebagai fans layar tv. Realistisnya, masuk 4 besar dan dapat trophy dr kejuaraan yang ada untuk musim depan. Ini nda ada yang tercapai, yah satu lagi musim yang buruk karena gagal berprestasi. Karena memenangkan sesuatu akan meningkatkan mentalitas dan rasa lapar untuk gelar berikut. Selalu itu Enough said, sepertinya bakal jadi musim yang panjang lagi, semoga lebih baik lagi. Waktunya berada di belakang Ole dan tim dan lupakan soal bursa transfer karena di atas kertas, tim musim ini kualitasnya tidak buruk, cukup bisa untuk finish di 4 besar Ander Herrera, semoga karir lo bagus di Piesji Romelu Lukaku, badan lo gede tapi tingkah kekanakan. Semoga lo bahagia sama Conte di Milan Tony V, semoga jelang akhir karir, bisa ditutup dng baik Makasi ya Gaes, atas segalanya Prediksi musim ini: Spurs, Siti, LFC, Emyu, Arsenal, Chelsea MU menang Europa League All the best and Good luck, Ole dan tim. Semoga hasil terbaik bisa di dapat Come on United #GlazersOut
0 notes
finding-elora Ā· 6 years
Text
MUFC Season Prewiew 2018-2019 :Ā  5 Hal untuk menghindari Sindrom musim ke tiganya Jose
MUFC Season Prewiew 2018-2019 :
Sejauh yang bisa saya ingat, biasanya menjelang musim itu ada rasa optimis positif bahwa bakal jadi musim yang baik untuk tim. Well, untuk kali ini, rasanya beda, seperti ada aura gelap yang menyelimuti suasana klub. bukan karena kalah telak sm LFC di gim pra musim, tapi adanya situasi - situasi seperti AWOLnya Martial selama beberapa hari, Jose ngambek karena aktivitas klub di bursa transfer musim panas kali ini kalah mewah dibanding rival rival utama, dan yang terkini, ada kabar bahwa Paul Pogba minta keluar karena tidak kerasan di klub akibat perselisihan dengan Mou yang mengakibatkan suara suara sumbang anti pemain yang baru saja jadi juara dunia ini kembali kencang menggema. Hufft
So, lalu apa yang harus dilakukan di musim depan untuk klub sekiranya untuk menjadikan adanya pelangi setelah badai menerjang?
- Klub butuh Direktur Sepakbola
sepertinya udah saatnya klub mempunyai direktur sepakbola sehingga tidak selalu dilihat dari sisi komersial dan kabar terakhir, setelah perbaikan fasilitas klub dan restrukrisasi susunan pengurus ( sepertinya karena sekarang ada tim wanita jadi perlu fasilitas latihan baru ) MUFC akan menunjuk seseorang menjadi DoF , Directur of Football. semoga segera terlaksana
- Paul Pogba adalah koentji
Saya sepakat dengan Rio Ferdinand, bahwa Old Trafford adalah rumah Paul Pogba, dan jika perselisihannya dengan Mou tidak bisa berakhir dengan baik dan salah satunya harus ada yang cabut, saya tau kepada siapa saya memberikan dukungan. Kenapa? di Piala Dunia kemarin dia telah menunjukkan potensinya sebagai pemain kelas dunia, jika bisa menggunakannya dengan tepat guna. ah itu kan karena tim Perancis memang kuat? justru karena banyaknya pemain pemain kelas di tim sarat bintang itu, dia mampu menjadi salah satu pemimpin di tim (ada sebuah rekaman video jelang partai final, timnas perancis berkumpul di ruang ganti pemain dan Pogba sedang memberikan pidato penyemangat buat timnya. Lovely, eh?), kalo mentalnya lemah, tentu tidak bakal menjadi pilihan utama sebagai duo maut di tengah bersama Kante karena Deschamp sebagai manajer tim pun saya kira cukup tegas dalam menentukan pilihan pemain. dan bukan pula untuk mengistimewakan, tapi Paul Pogba sebagai pusat tim saya kira akan membuat dia akan memberikan kemampuan terbaiknya untuk klub. suka or tidak, kadang bakat istimewa memang perlu cara yang tidak biasa untuk menanganinya, dan sudah dua musim pemain ini difungsikan bukan di posisi terbaiknya tapi dia ttp berusaha memberikan yang terbaik dan hasilnya pun ok. jadi jujur, saya cukup bertanya tanya, banyak suporter yang ingin tim melakukan pembelian fantastis, boyong pemain level dunia ke klub, tapi yang jelas sudah ada, di beberapa kesempatan jadi kambing hitam ketika tim bermain tidak baik. Apakah memang dia tidak layak di tim atau karena gaya hidupnya di luar lapangan atau karena suka joget? gaya rambut? atau apa? apa yang dilakukan pemain di kehidupan pribadinya selagi tidak melanggar hukum, saya tidak menggubrisnya, silahkan. Di gim pertama musim ini pun dia bermain sangat baik ketika ditunjuk menjadi kapten.Ā  jadi terkadang saya berkata kepada diri sendiri: tanya kenapa?
- Attack attack Attack
sekali lagi, saya tidak ada permasalahan dengan gaya pragmatis, defensif, tapi dengan catatan, jangan dilakukan dengan berlebihan, karena sesuatu yang berlebihan itu pastinya tidak baik. Dengan materi tim terkini, saya rasa tim mempunyai kemampuan lebih dari cukup untuk bermain kembali sesuai DNA klub yaitu menyerang, menyerang,dan menyerang. United Way or high way
- Poros Pemain Amerika Latin: Pereira - Sanchez - Fred
tidak semua hal buruk dalam masa pra musim kali ini, ada hal hal positif seperti Andreas Pereira yang telah kembali dari masa pinjamannya di spanyol dengan klub Valencia, menunjukkan kualitasnya yang mampu bermain di posisi gelandang bertahan atau lebih tepatnya sebagai deep playing playmaker sehingga nanti mungkin bisa bergantian dengan Matic. Alexis Sanchez yang baru kali ini menjalani liburan dalam waktu panjang sehingga terlihat lebih fresh walaupun di match pertama kurang efektif tapi tetap bisa jadi salah satu pemain yang berpengaruh di musim ini. saya pun cukup senang dengan apa yang di perlihatkan oleh salah satu pemain baru yaitu Fred. pemain kecil yang tangguh, passingnya cukup baik terutama untuk operan ke depan mungkin musti agak redam dikit sifat emosionalnya ( saya berbeda pendapat bahwa sudah ada yang menilai Fred ini pembelian flop dan kurang tepat utk tim sementara sang pemain belum bermain sama sekali untuk tim. WTH is that, anyway?)
- Man Management
saya mengerti bahwa seorang serial winner seperti Jose Mourinho mungkin sulit untuk mengubah gaya manajemen untuk para pemain tapi tetap berharap paling tidak beliau sedikit mengurangi friksinya terhadap pemain seperti Martial, Pogba, karena jika terus bersitegang tentunya bakal buruk buat semua orang .
jadi begitu ... saga transfer pemain memang membuat para suporter menjadi pesimis, khawatir bahkan marah, dan itu bisa dipahami karena saya termasuk yang khawatir karena komposisi tim ini masih kurang ideal sebagai penantang juara tapi itu sudah lewat, sudah tidak bisa diubah. mungkin dengan status "underdog", keajaiban itu bisa terjadi. ada sedikit harapan dengan adanya saga transfer pemain ini bisa membuat gelombang protes untuk klub bisa kembali berkumandang kembali karena MUFC sekarang ini seperti perusahaan besar saja, bukan klub sepakbola besar.
baru kali ini jugak saya kurang optimis bisa juara liga, hanya bisa prediksi masuk 4 besar dan mdh2an bisa ditambah dengan juara piala, mudah-mudahan saya salah yah. waktunya kembali menjadi suporter dan berada di belakang tim apapun hasilnya. dan ini musim ke tiga, sorry Jose, tapi ini saatnya untuk memberikan hasil, yang jelas bukan musim ke tiga Jose yang biasanya berakhir buruk. dan seperti yang anda bilang: Waktunya untuk serius.
Come on UNITED !
#MUFC #ManchesterUnited #RedArmy #UTFR
0 notes
finding-elora Ā· 6 years
Text
Season Review 2017-2018: Posisi dua , nihil tropi.
Pertama, selamat untuk Manchester City, juara liga Inggris musim 2017-18, selangkah lagi bisa menggeser Sunderland. Musim yang hebat untuk tetangga, penampilan mengesankan dan juga memecahkan berapa rekor. dah, pujiannya udah cukup
Kedua, selamat untuk Chelsea FC, juara FA CUP. Parkir bus bukan hal yang buruk, yeah?
so, ini sekadar catatan akhir musim dari saya untuk musim yang baru saja berakhir
- Inkonsisten performa yang konsisten
Ini sudah musim ke 5 sejak ditinggal SAF, dan salah satu persoalan yang masih terus terlihat adalah belum sepenuhnya mental pemenang yg sudah jadi ciri khas klub kembali pulih seperti sediakala. dan di musim ini, ini yang menjadi penghalang utama tim dalam persaingan melawan Siti yaitu inkonsisten performa yang konsisten.Di awal musim, tim mengawali dengan baik, dng memenangi beberapa laga dengan skor besar dengan gaya menyerang yang cukup meyakinkan sehingga ada sesumbar kata-kata, MUFC is 4-0 FC. namun ternyata ritme bagus ini tidak mampu dipertahankan, sehingga musim ini seperti roller coaster, dalam artian, fans tidak tau tim apa yang akan muncul di tiap matchnya, karena tim berhasil menang lawan rival-rival terberat, namun berhasil juga mencetak rekor, satu-satunya tim yang kalah lawan 3 tim promosi dan di beberapa match, kewalahan menghadapi lawan, terutama di partai cup melawan brighton, sevilla dan puncaknya di partai final FA CUP, yang dimana ketika tim lawan bermain buruk tapi tim malah bermain lebih buruk. Sulit untuk membayangkan sebelumnya bahwa persoalan mental dalam menyerang ini bagai duri dalam daging yang susah dihilangkan, karena dengan segala pemain menyerang yang ada di tim, tapi tetap mengalami kesulitan untuk mendominasi, berkreasi dalam menciptakan peluang mencetak gol, dll. Apakah mentalitas pemenang ini sulit ditanamkan karena mayoritas pemain tipikal pemain jaman now tidak terlalu berkenan bermain untuk dan hanya bisa sibuk bergaya di media sosial, hanya memikirkan gaya selebrasi terbaru apa yang bisa dikasih liat seperti halnya yang selalu dikeluhkan beberapa fans di musim kemarin?
Tumblr media
images via Reuters/Lee Smith
- The curios case of Jose Mourinho
Untuk manajer tim sebesar MUFC memang diperlukan sosok yang berkarakter tegas, berani dan kadang bisa keras dalam menerapkan aturan, dan saya pun sepakat dengan tough love namun cukup aneh juga melihat apa yang diterapkan oleh Jose kepada para pemain. Manajer mempunyai pemain favorit itu hal yang biasa dan terjadi di segala bidang pekerjaan, dan biasanya yang menjadi pemain favorit itu pemain yang mempunyai kemampuan diatas rata-rata tapi buat Jose, malah sebaliknya. Sampai saat ini masih kurang paham apa yang menjadi latar belakang mengapa pemain pemain dengan kemampuan "biasa saja" ( untuk klub sebesar MUFC) bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak dan ketika melakukan kesalahan cenderung lebih bisa dimaafkan, daripada para pemain yang mempunyai potensi untuk menjadi pemain kelas dunia namun dapat perlakuan seperti pemain yang tidak dikehendaki? Mhkitaryan, Luke Shaw, Martial, Pogba dan terakhir Baily, apa memang semua pemain pemain ini benar benar berkelakuan buruk atau man management dari sang manajer yang memang tidak bisa diterapkan? bagaimana mau mencapai prestasi bila pemain pemain terbaik yang dipunya tim, tidak dianggap? Rasanya bukan hal yang baik kalo ego manajer > kepentingan tim. Apa perlakuan ini karena tim yang ada ini belum 100% seperti apa yang manajer mau, maksudnya bukan dia yang membeli jadi dia masih kurang sreg? imo, alasan ini agak membingungkan karena suka or tidak, ini tim Dia, dan justru harusnya sebagai manajer kelas dunia, mampu menerima semua pemain dan memaksimalkan kemampuan mereka, bukan seperti melempar pemain ke bawah bus ketika
Tumblr media
IMAGE by AFP
Musim 2017-2018 buat saya adalah musim yang bagus, mampu meraih peringkat 2 dengan jumlah poin yang lebih baik dari musim-musim sebelumnya, dan berhasil menjawab tantangan bisa mengalahkan rival-rival, de gea akhirnya mendapat sarung tangan emas sebagai kiper terbaik, ini menurut saya hal-hal baik yang bisa dilihat dari musim ini, namun terkadang bagus itu tidak cukup, apalagi sepakbola yang dimainkan masih tidak menyenangkan untuk dilihat. Imo, dua hal tersebut diatas masih sangat bisa untuk diselesaikan, bukan problem kronis yang tidak bisa dicari jalan keluarnya karena saya masih yakin, untuk perbedaan kualitas para pemain, tim tidak berbeda jauh dengan kualitas para pemain di tim juara dan proses ini masih harus lanjut, dan walau tidak sepakat dengan sifat arogan manajer terutama dalam hal man management, dia tetap seorang manajer yang tau bagaimana caranya menang liga lokal dan di tingkat Eropah. yang jelas solusi dari segala permasalahan tim saat ini bukanlah degradasi, karena apapun kondisinya, pesimis bukanlah solusi dan segala permasalahan bisa diatasi jika memang tiap pihak yang terkait dengan klub mau memperbaiki. Nilai keseluruhan musim 2017-2018 : 6.5/10
Musim depan adalah musim ke tiga Jose Mourinho, dimana seharusnya segala permasalahan di dua musim awal bisa diminimalisir, dihilangkan dan tim kembali ke khitahnya, sebagai tim penantang juara dengan permainan menyerang yang atraktif sehingga sebagian fans tidak selalu bernostalgia dengan masa keemasan dibawah SAF karena masa depan klub tidaklah sesuram yang ditakutkan. Semoga ego sang manajer dan juga ego para pemain kembali ke jalan yang benar, yaitu kepentingan tim > kepentingan pribadi sehingga bisa menuai hasil yang diidamkan segenap pihak yang berhubungan dengan klub, terutama para fans. Aamiin
Teriring doa untuk Sir Alex Ferguson, yang sedang dalam menjalani proses pemulihan dari pendarahan otak beberapa waktu lalu. semoga bisa pulih seperti sediakalah. Sehat2 yah Opa, we miss you. Aamiin Allahumma Aamiin
Mendoakan juga untuk para pemain dari skuad utama yang akan berlaga di piala dunia 2018, rusia, dan salah satu dari mereka mampu memenangkannya sehingga akan membawa dampak yang baik jika ada pemenang piala dunia terkini di tim, dan kembali sehat tanpa cedera serius. Aamiin
Last thing, semoga akhir minggu ini, derita musim tanpa tropi tidak bertambah dengan melihat rival terbesar angkat tropi di kiev. AMEN ! Viva Ronaldo !
Onward and upward
#MUFC #ManchesterUnited #utfr #VivaRonaldo
#adidas #KataSiVai
0 notes
finding-elora Ā· 6 years
Text
A bitter exit . Time to grow some balls, Jose
Another roller coaster performance
Grow some balls, Jose
yaps, seperti naik roller coaster, itulah yang terjadi ketika melihat performa MUFC di musim ini. hari sabtu semua berjalan dengan baik dan sempurna, dini hari tadi semua berjalan 180 derajat dan sejujurnya, memalukan. Babak 16 besar, main di kandang namun dengan penampilan ala kadarnya, menyedihkan untuk dilihat nda aneh setelah match usai, respon para supporter di fancam FTD sehabis menonton match tersebut di Old Trafford seperti sangat marah, kecewa dsb. so, here's my two cents about this bitter exit
Game Plan
Pada hari sabtu tgl 10 Maret kemarin, terutama di babak pertama, semua berjalan sangat sempurna. Pressing ketat, serta penyelesaian peluang yang sangat tajam sehingga membuat rival bebuyutan, LFC, yang sedang mengalami musim yang hebat seperti tidak bisa menunjukkan kedigdayaannya. Namun, ntah kenapa, di match melawan Sevilla ini, untuk kesian kalinya, ntah apa alasannya, game plan kembali ke basic, bermain aman, tidak ada keinginan untuk dapat mencetak gol di awal awal pertandingan. Game plan di babak pertama pun terlihat sangat sederhana, kasih hoof ball ntah dari barisan belakang atau dari sayap, dengan target man Fellaini yang diharapkan mampu memberikan operan ke lukaku sebagai striker, seperti taktik tim amatiran ga percaya mata ini melihatnya. Tidak parkir bus, tapi seperti tidak ada nyawa, gairah untuk memberikan suatu pertandingan sepakbola yang menarik padahal semua mata sedang ke arah Old Trafford, tidak menonton match di kota Roma. Memberikan lawan kesempatan untuk mengembangkan sistem penyerangan yang berulang kali mengancam hanya karena operan akhir yang buruk dari mereka sehingga mereka belum mencetak gol di babak pertama, padahal di leg pertama hasil imbang dan kita tidak mencetak gol tandang yang krusial di sistem gugur seperti ini. Baru setelah ketinggalan 2-0, akibat lagi lagi defense yang kacau balau baru para pemain seperti tersengat dan lalu bangkit untuk bermain padahal waktu sisa tinggal 12 menit tambah perpanjangan waktu.tidak ada keinginan untuk "membunuh" lawan dari awal walaupun bermain di kandang sendiri. gokil
Pemilihan pemain
Don't change the winning team itu, ini salah satu petuah berkhasiat dalam dunia sepakbola, apalagi ketika para pemain sedang form terbaik di sistem permainan. Namun, sekali lagi, ntah kenapa, Jose memilih Fellaini dibandingkan Pogba dan Scotty, ini di logika normal sesuai dengan kekuatan tim, hanya manajer dan Tuhan yang tau sebabnya, dugaan saya, sepertinya Fellaini mempunyai sex tapenya Jose sehingga walaupun baru sembuh dari cedera tapi langsung kembali bermain padahal dua pemain diatas, terutama Scotty sedang dalam form bermain yang sangat baik. Sepanjang bermain, Fellaini terlihat gugup dan tidak memberikan kontribusi apapun walaupun sudah memainkan taktik yang menggunakan dia sebagai target man, namun gagal dengan sempurna. Sigh
Tumblr media
Pemilihan pemain di musim ini juga yang membuat saya bingung, dan sudah saya bahas sebelumnya, karena sesungguhnya tidak menemukan alasan alasan yang sangat valid untuk membenarkan alasan pemilihan pemain seperti Smalling, Young, dan Fellaini yang sering kali jadi pemain starter walaupun mereka kerap kali membuat kesalahan sehingga tim kehilangan poin sedangkan pemain lainnya silih berganti kena setrap tidak boleh bermain ketika membuat kesalahan dan yang paling panjang masanya adalah Luke Shaw, padahal kita semua tau, anak muda ini salah satu bek kiri terbaik di liga namun pilihan jatuh ke bekas pemain sayap senior yang tidak paham bagaimana bertahan dengan baik. Walaupun mampu membuat M. Salah tidak berkutik di hari sabtu, namun satu match bagus tidak serta merta jadi patokan bahwa dialah pemain terbaik di posisi tersebut. Hak manajer untuk mempunyai pemain-pemain emasnya, namun apakah kontribusi mereka sepadan dengan hak istimewa tersebut? tidak sama sekali. dan hal inilah yang membuat musim ini perbedaan terasa besar sekali dengan performa tetangga sebelah karena tim tidak selalu bermain dengan pemain terbaik di posisinya, dan akibat hal ini, dini hari tadi, MUFC jadi tertawaan di dunia sepakbola karena bermain amatir dan tersingkir dengan cara yang cukup menyedihkan.
Imo, MUFC dibawah arahan Jose Mourinho mengalami perkembangan di sana sini dah secara hasil pun masih bisa diterima sejauh ini namun dng kekalahan tadi pagi, juara FA Cup dan peringkat ke dua adalah KPInya Mou untuk musim ini (paling untuk menyelamatkan muka dengan segala hasil buruk di musim ini )mendapatkan dibawah itu mungkin sudah bisa dipertimbangkan untuk mengulang kembali dari awal dengan mengganti manajer. Apalagi dengan komentar-komentarnya setelah pertandingan terutama bahwa kekalahan ini bukanlah hal yang baru, dan dia membahas kemenangannya sebagai manajer Porto dan Real Madrid yang berhasil menyingkirkan MUFC di babak 16 besar. WTF is that, Jose? yah saya paham kadang Jose sengaja mengambil spotlight dari media untuk dirinya, supaya tidak membawa beban untuk para pemainnya tapi untuk komentar ini, sungguh tidak tepat dan melewati batas.
jika Arsenal tidak mengalami perubahan berarti selama 10tahun belakangan, karena Arsene Wenger bersikeras bahwa tidak ada yang salah dengan cara dia melatih padahal sudah jelas gayanya sudah ketebak maka saya sangat berharap, Ego Mourinho yang sepertinya menganggap dirinya > klub, dan mudah-mudahan saya salah tapi tanda tanda seperti ini sudah cukup terlihat yang paling utama adalah sikap pragmatis yang menurut saya, ini sangat berseberangan dengan United Way. menjuarai 2 piala dan 1 piala hiburan tidak serta merta bahwa dia lolos ujian tapi mengembalikan klub ke habitat semula itu tujuan paling utama, dan sejujurnya, walaupun ada perkembangan positif tapi masih sangat jauh dari bentuk idaman yaitu bermain sepakbola seperti layaknya tim besar, apakah sesulit itu dengan materi pemain yang kita punya? i donā€™t think so. once again, like it or not, Jose must deliver better, and heā€™s running excuses if he stay like this. and its bad for everyone attach to club
semoga lebih baik di hari sabtu dan bisa kembali bermain di Wembley untuk semifinal FA Cup. Amen
COME ON UNITED !
#MUFC #ManchesterUnited
#KataSiVai
0 notes