Tumgik
herupras · 1 month
Text
Tumblr media
hari kesekian.
sudah hari kesekian setelah pergimu yang tak pernah aku inginkan. entah apa yang ada di kepalamu membuatku kelimpungan dan berkeping. dalam perihal penerimaan, waktu memanjang seolah tidak ada hari yang tepat untuk menerima seluruh kenyataan. sekeras apapun kumeminta pulangmu ke pelukku, selalu ada saja jalan yang kau tutup dan berujung tidak bisa kau lewati. sesekali aku memandangi fotomu yang tersimpan rapih di ponselku, sesekali aku memikirkanmu tentang bagaimana bisa senyum menggemaskan itu mampu melukaiku paling dalam.
aku sibuk merapihkan yang berserak, entah dari mana aku harus memulainya. aku masih sibuk menata ulang yang berkeping sementara kau bersuka cita dan mesra dengan cinta yang tidak terlalu baru itu. kadang aku memikiran untuk apa aku dibawa sampai sejauh ini jika ujung dari semua ini adalah melihatmu dengan orang lain. pernah kau pikirkan itu satu kali saja? atau memang kepalamu kosong dan isinya cuma kau saja?
aku masih saja memaki diriku sendiri. entah sudah hari yang keberapa aku tidak tau, yang aku tau hari-hariku berjalan selayak pengembara tanpa peta. aku tidak mengenali apa yang harus aku tuju. bahkan rumah yang ingin aku tuju pun sudah rata dengan tanah.
brengsek!
bdg, agustus 2024.
3 notes · View notes
herupras · 2 months
Text
yaudah
0 notes
herupras · 2 months
Text
surat untuk perayaan berkurangnya jatah umur di bumi
halo,
selamat ulang tahun.
rasanya ingin sekali aku memberimu selamat ini secara langsung kemudian mencium keningmu. namun, segala yang aku damba tidak akan pernah terjadi. aku senang sekali melihat senyummu kian hari kian bermekaran. untungnya akun media sosialmu tidak terkunci, aku masih bisa melihat sedkit kabarmu. aku turut bersuka cita atas apa yang telah kamu capai. menonton konser musik yang kamu suka, tidak bingung lagi ingin membuka usaha apa, akhirnya kamu punya usaha juga berupa kedai makanan dan nampaknya kamu bahagia dengan orang itu. selamat atas segala apapun yang telah kamu raih, semoga bahagia selalu.
sudah 23, semoga hal-hal baik selalu menyertaimu. aku terus mendoakan keselamatan dan kebahagianmu. aku bangga sekali sebab kamu mampu bertahan sampai hari ini, dengan segala macam peristiwa yang membuatmu lelah, kamu tidak pernah berhenti dan terus melanjutkan cerita. percayalah, apapun kurangmu selalu bisa diterimia dan kamu sangat-sangat layak untuk dicintai. semoga dengan menyebut semua kurangmu hanya alasan untuk memaksaku berhenti, semoga itu bukan hal-hal yang membuat kamu merasa tidak layak.
semoga kamu sehat selalu. meski lelah, aku tau kamu masih bisa jadi apapun yang kamu mau. tetaplah tumbuh mekar, jadilah kuat seperti kataku yang lalu-lalu. rapihkan segala yang berserak, susun ulang dan buatlah bahagia-bahagia yang baru. dalam kondisi yang terburuk sekalipun aku akan mendukungmu sampai kapanpun. jika lelah, istirahat sebentar lalu mulai lagi. jika dunia yang brengsek ini menikam dan membuatmu layu berkali-kali aku yakin kamu bisa tumbuh lagi, lebih kuat dari yang kemarin.
aku masih tidak menyangka jika kita berkahir seperti ini dan aku menulis surat-surat yang tidak penting bagimu. untungnya aku tidak menerima tawaranmu untuk berteman dan jadi biasa saja. mungkin jika aku mengiyakan tawaranmu, tubuhku akan pecah setiap kali melihatmu mesra dengan seseorang yang pernah kamu bilang “Kan aku udh bilang dri pertama temen cowo aku mah banyak😭🙏” tapi akhirnya jadi juga. tapi yasudah, yang berlalu biar menjadi pelajaran penting bagiku bagimu.
banyak sekali semoga yang tak sempat aku tulis, aku akan memeberi banyak aamiin saja di setiap doa-doa yang kamu terbangkan ke langit.
di hari ulang tahunmu aku menangis sebab telah gagal menjadi apapun. gagal menjadi laki-laki, gagal menjadi seorang anak, gagal menjadi teman baik dan gagal menjadi orang yang mampu kau cintai.
sekali lagi, semoga kamu sehat dan bahagia selalu.
with luv,
pras.
bdg, 17 Juli 2024.
1 note · View note
herupras · 3 months
Text
I know people come and go, but could you stay for a long time?
0 notes
herupras · 3 months
Text
pertanyaan aneh menjelang tidur
1.
apakah perlu kulubangi kepalaku untuk memastikan di bagian mana kau tinggal? bisakah aku mencungkilnya hingga tidak tersisa?
2.
mengapa kepalaku keras sekali, bagaimana jika kubenturkan ke ujung meja atau tembok?jika pecah, apakah kau akan ikut keluar juga?
3.
butuh berapa banyak waktukah untuk menyusun utuh potongan-potongan diriku yang berhasil kau tebas dengan pernyataan-pernyataanmu?
4.
apakah jawaban yang kau beri dari cemas pertanyaanku hanyalah penenang? berapa banyak lagi hal-hal yang tidak pernah aku ketahui?
5.
apakah ada satu waktu kau sungguh-sungguh mencintaiku?
3 notes · View notes
herupras · 3 months
Text
ini aneh ini, masa udah gak masuk akal gini percaya sama kartu tarrot yang dibacain orang asing di beranda sosial media. udah gak masuk akal.
0 notes
herupras · 3 months
Text
bagaimana perasaan-perasaan yang tidak memiliki alamat tuju ini masih begitu menggebu? apa usaha-usaha yang harus dilakukan untuk menghilangkan atau paling tidak meredakan ini semua? sudah sangat jelas bahwa dia alamat yang sedang tidak ingin dikunjungi. mengapa kepalaku keras sekali dan berisik?
0 notes
herupras · 3 months
Text
kemarin, aku gemar sekali menyimpan unggahan instagram atau tiktok seseorang tentang tempat lucu dan menarik. memastikan tempat beruntung mana yang akan kita kunjungi. setelah kita menjadi asing dan dingin, semua tempat terasa biasa saja. aku kehilangan selera untuk mengunjungi tempat-tempat rekomendasi, sebab bukan lagi dengan kau.
0 notes
herupras · 3 months
Text
sialnya, aku masih menunggumu di senin, selasa atau jumat. di waktu-waktu kau tidak terlalu sibuk bekerja. padahal kutau kau tidak akan pernah lagi menghubungiku.
0 notes
herupras · 3 months
Text
memang, cara bunuh diri paling baik adalah dengan mencintai dalam-dalam.
1 note · View note
herupras · 3 months
Text
Anjing.
0 notes
herupras · 3 months
Text
buat apa sih sedih sedih gini bangsaaat.
0 notes
herupras · 4 months
Text
catatan untuk diri sendiri #3
halo, kamu masih berusaha menghilangkan perasaanmu itu?
apakah kamu ingat ini sudah hari keberapa setelah pertemuan di malam terakhir itu? sudah lupa kan? iya, rasanya sudah lama sekali. bahkan kamu mampu melewati hari-hari tanpa kabarnya sedikitpun. memang seharusnya begitu, kamu harus bisa terima. sorry, bukan “harus bisa” kamu harus terbiasa menerima. apakah kamu mau jadi orang yang egois sebab memaksakan semua maumu? ayolah, jangan jadi manusia yang menyebalkan, jangan jadi penghalang jalan menuju bahagia seseorang. kali ini coba bayangkan hal-hal yang menyebalkan darinya, sekali saja. walau pasti kamu memaklumi tindakan-tindakannya yang lalu, tapi coba sekali saja bayangkan betapa biasanya dia menghilangkan perasaannya untukmu.
sudah ya, kita cari alasan lain untuk melanjutkan hidup. walau kutau salah satu alasan paling masuk akal adalah memastikan senyumnya tetap utuh. dia sudah memutuskan untuk menaruh bahagianya di orang lain, seharusnya kamu juga mampu mencari alasan-alasan lain untuk bahagia hari ini. sudah, jangan berlarut-larut begini. aku tau kamu bisa melalui sepi ini sendirian.
memang hidup hanyalah perihal mengalah atau dikalahkan.
bdg, juni 2024.
26 notes · View notes
herupras · 4 months
Text
orang-orang bilang; kamu cuma rindu kenangannya bukan orangnya. fuck u! aku rindu segalanya. cerita yang kemarin, senyumnya, wangi tubuhnya, cara dia bicara, apapun yang tentang dirinya.
0 notes
herupras · 4 months
Text
kemarin, aku mengunjungi tempat yang lumayan menarik. aku memikirkanmu, nampaknya akan lebih menyenangkan jika kau dan aku menghabiskan sore di sana.
4 notes · View notes
herupras · 4 months
Text
catatan untuk diri sendiri #2
halo, bagaimana hari ini?
sudah sejauh mana kau berhasil mengumpulkan pertanyaan-pertanyaam yang tidak ingin kau dengar jawabannya? dadamu sudah tidak terlalu sesakkan? walau pasti rasanya kepalamu masih memikirakan senyumnya yang kian hari kian menggemaskan. memang sulit lepas dari biasa-biasa yang kemarin, tapi nampaknya kau sudah mulai terbiasa dengan hal-hal baru yang tanpa dirinya.
aku tau kau masih berusaha untuk mengelak jika tanpanya dunia memang baik-baik saja. tak masalah, kebiasaan baru memang harus dilakukan walau rasanya berat. paling tidak dengan mengelak adalah cara pembiasaan diri paling mengenaskan menuju hari-hari tanpa hadirnya di hidupmu. yang mesti kau ingat adalah dia sudah terbiasa tanpa hadirmu, kau juga harus biasa.
kau harus lebih giat lagi mengumpulkan nyala api, atau kau hidupkan sendiri api ini. bahwa menaruh bahagia pada sosok yang tidak kekal adalah kesalahan-kesalahan yang harus kau bayar dengan nestapa, kecewa atau hal-hal perih lainnya. tapi, aku masih berharap pada semesta, kelak akan datang masa di mana satu senyumnya hadir sebagai perantara bahagia dari yang maha kekal.
sudah sejauh mana kau mengelak?
aku masih luluh lantah, kalut dan cemas. aku masih berharap pada kesia-siaan, haruskah aku benturkan kepalaku yang keras ini?
bdg, juni 2024.
0 notes
herupras · 4 months
Text
catatan untuk diri sendiri
semua orang pernah patah hati, kau harus biasa saja. memang menyebalkan dan sulit namun segeralah mengerti, berlarilah sebab patah-patah yang lalu pun mampu kau bereskan akhirnya. ini hal biasa, tidak usah teralu melahap sedu sedan ini terlalu kenyang. cukupkan.
dia yang kaucinta dengan sungguh sudah tidak lagi menjadi bagian dari bahagiamu, maka sudahilah sedihmu. iya, memang sulit karena sudah telanjur dalam, tapi untuk apa ini semua? buka kepalamu lebar, jauh lebih lebar lagi, jangan sisakan satu harapan sekalipun. tidak usah terlalu terburu, menagislah. biarkan yang jatuh menjadi penanda jika yang kau usahakan sudah tidak ingin diusahakan. kau dianggap remeh dan menyebalkan, jadilah dunia atau jika terlalu berat jadilah orang asing yang tidak mengenali lagi bentuk warna paling meriah di kota ini.
sudah, kepalamu kian berat. tumpahkan dan menarilah di atas omong kosong yang pernah ia ucapkan. mengertilah, yang kemarin hanya tipu daya, dia tidak pernah benar-benar ada di sampingmu. untuk apa rasa sakitmu? untuk apa? kau sudah diludahi tepat di wajahmu, usap dan jadilah apapun yang kau mau.
biarkan yang berlari, tak usah kau kejar. lepaskan.
0 notes