hipotesahujan
hipotesahujan
75 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
hipotesahujan · 2 months ago
Text
Hidup adalah tentang kehilangan-kehilangan yang sedang menunggu kita, lalu menguji sabar serta syukur yang ada dalam hati kita, seluas apakah ruang di dalamnya, hingga kita bertemu kembali di kehidupan yang abadi yang tiada yang namanya kehilangan lagi.
104 notes · View notes
hipotesahujan · 2 months ago
Text
Tumblr media
Dan kehidupan ini seperti gelombang, sesekali ia tenang dalam kesunyian— tetapi lebih banyak berombak dalam gulungan-gulungan ujian.
Tetapi, sebesar apapun gelombang ia akan selalu mengarahkan diri menuju kepada tepian pantai untuk pulang dan kembali.
Dengan membawa ketabahan dan juga keberserahan,
Kembali ke awal, 31 Maret 2025 16.34 wita
162 notes · View notes
hipotesahujan · 3 months ago
Text
Tulisanku masih menyimpan jejakmu—di antara spasi, di sela kata yang tak terucap. Bayanganmu menyusup dalam setiap jeda, dalam setiap titik yang seharusnya mengakhiri. Tebak isi kepalaku, jika kau masih peduli. Tebak isi hatiku, jika kau masih berani melihat betapa dalam namamu tertanam di sana.
Buried too deep. // Andira W.
19 notes · View notes
hipotesahujan · 3 months ago
Text
Narasi harian, hari 45.
Tumblr media
Kamis, 13 Maret 2025
Istirahatlah.
Hari ini sudah cukup untukmu.
Mungkin saja doa-doamu itu akan terjawab besok.
Istirahatlah.
Nikmati malammu dengan tenang.
Mungkin saja besok kamu tidak lagi sendirian.
Istirahatlah.
38 notes · View notes
hipotesahujan · 3 months ago
Text
Jantungku selalu berdebar lebih cepat setiap kali namamu muncul di notifikasi.
Sesekali kamu menyukai IG storyku, sesekali kamu membalas dengan singkat—cukup untuk membuatku bertanya-tanya.
Aku hampir mengetik pesan yang seharusnya tidak kukirim.
Aku hampir mengatakan bahwa aku masih merindukanmu.
Tapi kemudian aku sadar, kamu tak pernah mengirimiku pesan dari nomor pribadimu.
Kamu punya nomorku, masih sama seperti dulu, tapi entah mengapa, kamu memilih untuk tidak menggunakannya.
Mungkin aku hanya sekadar seseorang yang kamu ingat sesekali, bukan seseorang yang ingin kamu cari.
Dan di antara semua “hampir” yang pernah ada, aku sadar—aku hampir lupa bahwa kamu sudah lama berhenti memilihku.
Andira Wu
60 notes · View notes
hipotesahujan · 4 months ago
Text
Semoga langkahmu ringan menuju semua yang kamu impikan, meski berarti jalan itu membawamu menjauh dariku. Aku hanya berharap, di setiap pencapaianmu nanti, masih terselip jejak kecil tentangku—bukan sebagai luka, tapi sebagai pengingat bahwa aku pernah ada di bagian perjalananmu menuju ke sana.
I'll still root for you even far away. // Andira Wu
8 notes · View notes
hipotesahujan · 4 months ago
Text
Ada seseorang yang diusap kepalanya, tapi Yang runtuh air matanya
Tugas manusia hanya sebatas berjuang, bukan memaksakan menang. Kita punya kendala, tapi Allah punya kendali. Yakinlah, jika Allah sudah ikut andil, maka tidak ada kata mustahil.
462 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Tumblr media
Tuhan, aku mendendangkan lagu kesedihanku sendiri, lalu aku manyalahkan-Mu. Seperti anak kecil yang kehilangan ibu aku meraung tak tahu malu.
Sedangkan, di dalam tubuhku; paru-paru, jantung, lambung, ginjal dan sepaket organ milikku masih bekerja keras atas perintah-Mu.
Lalu tak kalah dungu, dikeramaian aku sibuk menertawai diriku sendiri, hingga keras yang namanya hati, lantas aku menyalahkan manusia lain atas semua ini.
Padahal di luar ragaku; mereka sibuk menyempurnakan rezeki berupa tangkapan ikan, memanen sayuran dan sepaket menu makan siangku atas kehendak-Mu.
Tuhan, sungguh aku mendzolimi diriku sendiri tanpa aku sadari.
Sajak ke - 20
56 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Bagi orang yang pernah ditinggalkan orang yang disayang, definisi hidup adalah hanya tentang melanjutkan hidup.
Ruang semesta, 17125.
109 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Bagian tersedih dari kehilangan seseorang adalah dia berhenti simpati, dia berhenti peduli, dan dia berhenti memastikanmu baik-baik saja.
–@cindyjoviand
1K notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Barangkali memang begini akhirnya. Terima kasih sudah meninggalkanku. Karena jika kamu tidak pergi lebih dulu, mungkin aku tak akan pernah punya keberanian untuk melepaskan.
Never been less empty, all I feel is free now. // Andira Wu
58 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Sakit dan kepahitan menjadi teman baik akhir-akhir ini, seakan-akan malam tidak memberi kesempatan untuk berpikir jelas. Di kepalaku, ketakutan demi ketakutan bergumul, dan memisahkan diri tatkala pagi menjelang. Namun berulang lagi setiap malam.
Seperti dilukai namun bukan ulah seseorang. Seperti sakit hati namun tak satupun menyakiti.
24 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Isi Kepalaku (29/01/2025)
Hujan
Tidak ada tulisan sendu, tidak akan ada tulisan muram. Setelah hampir satu hari mengguyur dengan curah yang statis, hujan akhirnya berhenti, setidaknya, di tempat aku berada saat ini. Namun, perlu dicantumkan di sini, berbagai tempat sementara dilanda banjir. Mungkin saja keadaan itu disebabkan oleh banyaknya aliran air yang tersumbat, misalnya, sungai yang melintasi kompleks perumahan. Debit air tinggi menyebabkan luapan air hingga ke jalan. Ya, semoga musibah ini segera berlalu.
Karena hujan suka membawa angin dingin bersamanya, tempat-tempat yang mendapakatkan curahnya itu menjadi lebih sejuk. Serangga pengganggu manusia, nyamuk, harus menunda jadwal terbang mereka untuk menghisap darah. Aku suka situasi ini.
Selain itu, hujan mengajarku untuk menanti dalam kesabaran. Aku bukan pawang hujan, maka dari itu, aku menantikan kapan dia menghentikan kegiatannya. Hujan memberitahuku untuk lebih memperhatikan keadaan sekitar. Mulai dari sebelum turunnya, dia memberikan tanda-tanda. Awan-awan hujan menggumpal, angin, petir, dan sebagainya. Sampai akhirnya hujan reda, dia kadang menyimpan kejutan, kau tentu tahu apa kejutan darinya, kan? Kalau aku tidak awas, aku akan melewatkan itu semua. Aku rugi sekali.
Dalam kehidupan manusia, hujan juga memiliki peran. Pengendara-pengendara sepeda motor akan mencari tempat untuk berteduh. Ada juga yang sekedar mengambil pinggir jalan untun memakai jaket anti air hujan. Banyak cerita di sana. Ada pria yang menyalahkan kekasihnya karena terlalu lama bersolek di depan kaca sehingga mereka harus kehujanan di tengah jalan. Ada pula wanita tampak memeluk lengan kekasihnya karena terbawa suasana romantis yang dibawa oleh suara gemericik air hujan. Tidak jarang juga yang sedih-sedih yang terjadi di tempat singgah manusia yang berlindung dari hujan, dan sudah tentu tidak akan aku tulis di sini.
Hujan adalah salah satu dari banyak hal yang tidak bisa kita kendalikan. Jika dibandingkan dengan takdir yang selalu mengagetkan dan tidak dapat kita duga-duga, hujan, setidaknya, dapat diprediksi kapan datang dan perginya. Adanya banjir bukanlah salah hujan. Air meluap karena tempat penampungnya sudah tidak cukup lagi.
Kutulis ini bukan karena sedang sendu atau muram. Selalu ada sisi cerah dari setiap hal. Seperti halnya hujan yang selalu punya kejutan dan cerita dibalik curahnya.
Monty Python (Eric Idle) - Always Look on the Bright Side of Life
14 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Dan mungkin itu yang terberat dari patah hati—
Bukan tentang dia yang pergi,
Tapi tentang kita yang masih di sini,
Memesan hal yang sama,
Di tempat yang sama,
Berharap rasa yang sama,
Padahal kita tau...
Tidak akan pernah sama lagi.
36 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Aku masih mendengarkan sebuah lagu. Satu buah judul yang tak pernah jenuh kulantunkan lirik demi lirik, kelak lagu tersebut dapat menjadi suratan tiba di beranda rumah milikmu. Walau disana tak ada aku sebagai pengisi dari lengan yang memelukmu seerat kata Pulang. Aku tahu, segala bentuk lelahmu adalah menyuarakan isak selama ini terjerembab di jeru nurani. Nahasnya aku tidak mampu melerai duka hatimu, meski aku telah kaupilah sempat mendekap tanpa sukar sebagai nada Kekasih.
Banda Naira, masihkah kau ingin mendatanginya? Atau, sudah? Aku lama tak mengingat banyak hal mengenaimu. Bukan sengaja, tetapi aku memutuskan mengambil kemungkinan berbeda dari upayaku merawat kesedihan dari bulan Desember. Kini, kurayakan kembali, rintik membawamu melangit di seluk celah ingatanku. Ke arah mana kaubawa aku berkelana?
Menjelajahi narasi kita dahulu? Apakah masih pantas, jika aku meminjam gema gemericik di pelupuk mata? Sementara kau entah telah gugur atau sudah bersemi? Jiwaku lapuk, aroma apek seperti buku-buku tua berserakan tak tahu bagaimana kubenah segalanya. Runyam, berantakan di sudut, aku rumit membedakan rumah bernama kita. Bukan memang sudah tidak perlu ada?
Tetapi, hari ini, kau hadir.
20 notes · View notes
hipotesahujan · 5 months ago
Text
Atas kemustahilan yang sedang aku perjuangkan ya Allah, semoga engkau mengabulkan. Aamiin
306 notes · View notes
hipotesahujan · 6 months ago
Text
“Sehebat apapun aku telah melangkah, aku tetap tak sanggup terlalu berlama-lama menatap senyummu. Karena tidak bisa aku pungkiri, aku pernah hidup bahagia di dalam situ.”
— (via mbeeer)
316 notes · View notes