korniawan
korniawan
Korniawan Prabowo
326 posts
Milenial extrovert yang suka cerita apa aja
Don't wanna be here? Send us removal request.
korniawan · 8 months ago
Text
Mencari Jackpot di Sport Station
Tumblr media
Semenjak tertarik dengan item fashion sepatu dari tahun 2023, aku mulai sering masuk ke Sport Station untuk sekedar mencari "Jackpot". Ya, aku sebut dengan nama "Jackpot" karena ada alasannya.
Sebelumnya aku jelaskan dulu tentang Sport Station yang tokonya ada di hampir semua mall di kota-kota besar Indonesia.
Sport Station adalah brand toko retail sepatu yang merupakan bagian dari perusahaan retail besar di Indonesia, yaitu MAP Indonesia atau PT Mitra Adiperkasa, Tbk (MAPI).
Karena ini perusahaan retail besar Indonesia, salah satu produk yang didistribusikan secara retail adalah sepatu.
Ok, kita fokus ke produk sepatunya ya. Karena MAP Indonesia mendistribukian banyak sekali jenis produk retail.
Yang aku amati, MAP Indonesia mendistribusikan produk sepatu ke pasar Indonesia secara retail menggunakan 4 brand toko, yaitu Foot Locker, Planet Sport, Sport Station dan Payless.
Kenapa harus di pecah menjadi 4 brand toko? Karena segmen pasar retail sepatu di Indonesia juga beda-beda.
Foot Locker untuk pasar sepatu kasual kalangan menengah ke atas (pendapatan bulanan: Rp 7.500.000 – Rp 20.000.000)
Planet Sport untuk pasar sepatu performance kalangan menengah ke atas (pendapatan Bulanan: Rp 7.500.000 – Rp 20.000.000)
Sport Station untuk pasar sepatu performance dan kasual kalangan menengah (pendapatan bulanan: Rp 3.000.000 – Rp 7.500.000)
Payless untuk pasar sepatu performance dan kasual kalangan menengah ke bawah (pendapatan bulanan: Rp 1.000.000 – Rp 3.000.000)
Nah, baik Footlocker/Planet Sport dengan Sport Station tersebut menjual sepatu dari brand yang sama (Nike, Adidas, Puma, Asics, Hoka, Converse, Skechers, New Balance dan Reebook), namun artikel-artikelnya berbeda.
Contohnya, secara default artikel sepatu Nike atau Adidas yang dijual di Foot Locker tentu kelasnya berbeda dengan yang dijual di Sport Station.
Tapi ada pengecualian untuk beberapa artikel di Foot Locker/Planet Sport karena sebuah kondisi. Aku akan jelaskan detailnya.
Sebenarnya ini adalah cara MAP Indonesia untuk mengelola stock barang dagangannya dan memaintance brand toko mereka, yang dimana ini bisa kita manfaatkan untuk keuntungan kita sebagai konsumen.
Aku berikan contoh, ada sebuah artikel sepatu kasual New Balance 2002 berwarna kuning. Nah, artikel ini klo kita lihat dari sisi kelasnya masuk ke kalangan menengah ke atas karena harganya Rp.2.500.000,-. Itu artinya sepatu ini akan di jual di brand toko Foot Locker.
Nah, singkat cerita artikel sepatu ini ternyata tidak begitu laku di toko Foot Locker. Bahkan sisa stock nya jadi broken size (ukuran sepatunya tidak lengkap). Padahal akan muncul artikel sepatu baru yang harus masuk ke toko Foot Locker, jadi mau enggak mau artikel sepatu NB 2002 warna kuning ini harus habis terlebih dahulu.
Yang MAP Indonesia lakukan terhadap artikel ini adalah sebagai berikut: Pertama, mereka akan menaruh artikel sepatu ini di lemari bertulisan "SALE" di Foot Locker. Nah klo sudah ada di lemari ini, mentok diskonnya cuma 50%. Ini sesuai dengan pengalaman yang aku amati selama 1 tahun ya.
Kedua, Klo sudah di taruh di lemarin "SALE" dengan diskon 50% tetap tidak habis juga? Artinya artikel sepatu ini tidak masuk secara selera di pasar kalangan menengah ke atas. Dan artikel ini bisa di donwgrade target pasarnya dari kalangan menengah ke atas ke kalangan menengah.
Itu artinya semua stock artikel ini akan dipindah dari toko Foot Locker ke Sport Station. Dan setelah sampai di toko Sport Station, artikel itu bisa dengan bebas dijual dengan harga diskon sampai 80% untuk menghabiskan stock.
Tumblr media
Kenapa diskon 80% itu tidak dilakukan saat artikel sepatu itu masih di Foot Locker? Karena klo itu dilakukan akan menghancurkan brand positioning Foot Locker yang ada di kalangan pasar menengah ke atas.
Karakter orang-orang kalangan menengah ke atas tidak suka barang yang dia beli diobral habis-habisan sampai harganya diskon 80%. Karena mereka lebih suka membeli gengsi daripada fungsi.
Jadi di Sport Station kalian bisa saja menemukan sebuah artikel sepatu yang dimana secara kelas tadinya untuk kalangan menengah ke atas (Foot Locker/Planet Sport) tapi artikel itu jadi turun kelas dan kalian bisa dapatkan dengan harga yang sangat murah. Untung-untung ukuran kaki kalian juga tersedia.
Itu sebabnya di Sport Station banyak sekali ada tulisan "CLEARANCE" dan "LAST CALL". Karena memang sengaja dijadikan tempat untuk bersih-bersih stock yang enggak laku oleh MAP Indonesia.
Semua yang aku ceritakan di atas sudah di konfirmasi oleh salah satu pegawai di Sport Station dan Planet Sport di Thamrin Jakarta.
Maka dari itu aku menyebutnya Jackpot. Karena aku pernah dapat sepatu yang 6 bulan lalu masih di jual di Footlocker dengan harga 2jutaan dan sekarang di Sport Station dijual dengan harga 500ribuan. Sayangnya ukuran kakiku yang selalu tidak cocok dengan stock yang masih tersedia.
Oh iya, tapi ada juga beberapa brand sepatu yang di jual Footlocker tapi tidak di jual di Sport Station, contohnya Vans. Itu biasanya klo ada artikel sepatu yang tidak laku, maka akan di kembalikan ke distributornya (Navya Retail Indonesia) untuk obral sendiri oleh mereka. Atau kadang juga artikel itu di pindahkan ke Factory Outlet yang biasanya ada di Karawang.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Acara tukar kado adalah kegiatan tahunan internal IT Baramulti Group untuk menyambut Nataru. Kali ini diadakan jauh lebih awal karena sudah banyak anggota yang merencanakan cuti akhir di tahun.
Dan tahun ini sangat-sangat spesial, karena tahun ini diadakan kompetisi antar warga IT untuk memasak Indomie goreng dengan kreasi yang paling unik.
Kompetisi ini di nilai langsung oleh atasan langsung kita yaitu pak Adrian, tapi ada kejutan lain. Tiba-tiba pak owner kita datang dan ikut hadir di ruangan untuk menilai dan memberikan hadiah yang sangat-sangat spesial sekali.
Wah sungguh bahagia sekali para warga IT hari ini. Pokoknya semua penuh senyum.
Selamat menyambut Nataru dan selamat menghabiskan sisa cuti kalian kawan-kawan.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Hari ini aku menonton sebuah film musikal di bioskop, judulnya Wicked. Dimana film ini bener-bener mengubah sudut pandang kita tentang cerita dongeng barat yang dulu biasa kita dengar waktu kecil di buku cerita ataupun film anak tentang "nenek sihir yang jahat" atau kita sebut dengan Wicked, dengan kostum jubah hitamnya, topi ala penyihir dan juga sapu terbang yang menginspirasi cerita Harry Potter.
Klo dulu kita menganggap tokoh ini adalah villain yang pure jahat, karena setiap cerita yang kita baca atau dengar dulu memang memframing si Wicked ini seperti itu.
Tapi di film ini kita ditunjukan sudut pandang yang jauh berbeda. Disini si Wicked di framing sebagai tokoh yang memiliki rasa perhatian, baik, bertanggung jawab dan selayaknya manusia normal pada umumnya. Yang tidak normal hanyalah fisiknya.
Dari film ini kita bisa belajar bahwa:
1. Orang bisa jadi jahat mungkin berawal dari orang baik yang selalu disakiti;
2. Kita bisa menganggap seseorang itu jahat mungkin karena sudut pandang dan visi misi kita berbeda dengan orang tersebut;
3. Kita bisa menganggap seseorang itu jahat mungkin karena sudut pandang kita dikendalikan penuh dengan propaganda yang dibuat oleh pihak yang tidak suka terhadapnya.
Tidak selamanya orang yang kita anggap jahat memang beneran jahat. Siapa tau masih ada sisi baik dalam dirinya yang tidak pernah kita ketahui.
Karena ini film musikal dan klo aku di tanya soal lagu-lagu di film ini, aku rasa masih jauh lebih bagus dan memorable lagu-lagu dari The Greatest Showman. Pokoknya lagu-lagu musikal film dari The Greatest Showman gak ada yang ngalahin menurutku.
Durasi film ini 3 jam dan itupun masih berlanjut di film selanjutnya. Ya, film ini merupakan part 1 dan entah mau dibuat berapa film lagi kedepannya. Atau mungkin mau dibuat Trilogi kali ya?
Kesimpulannya, aku bisa kasi skor untuk film ini 8/10 alias bagus dan worth it untuk ditonton.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Skechers. Aku tau brand sepatu ini dari istri, walaupun sudah ada lama di Mall, tapi selama itu aku tidak pernah tertarik untuk melihatnya (karena dulu aku bukanlah orang yang terlalu memikirkan alas kaki).
Saat itu aku anggap harga sepatu brand ini sangat mahal sekali, sampai takut klo istri udah menyebut brand sepatu sebagai list sepatu yang dia inginkan.
Tapi klo dengan mindset yang sekarang, dipikir-pikir harga sepatu ini sebenarnya relatif. Tergantung kamu belinya dimana? Apakah di Footlocker? Atau di official store? Atau di Sportstasion?
Sebenarnya aku penasaran, kenapa brand sepatu ini banyak dipakai oleh orang-orang dewasa menuju tua? Atau klo aku ke rumah sakit, hampir semua para tenaga kesehatan menggunakan sepatu ini.
Di tahun lalu, saat pertama kalinya menetap di Jakarta, aku selalu jalan kaki hingga berkilo-kilo jaraknya. Saat itu sepatuku hanyalah brand lokal murahan dan membuatku cidera pada kedua kakiku
Mulai saat itu aku dipaksa oleh istri untuk berani membeli sepatu brand ini demi kesehatan.
Akhirnya aku memantapkan hati untuk membeli sepatu pertama kali dalam hidupku yang memiliki harga lebih dari 800k. Karena sebelumnya sepatu yang aku beli sendiri selalu harganya dibawah dari 300k.
Pertama kalinya menggunakan sepatu ini, terutama seri yang Go Walk, ternyata memang senyaman itu. Aku rasa harga yang aku keluarkan worth it dengan kenyamanan kakiku saat berjalan.
Aku jadi bisa menyimpulkan kenapa customer brand ini kebanyakan orang-orang di usia 35 keatas atau profesi tenaga kesehatan yang harus berdiri berjam-jam.
Selain kenyamanan, brand ini juga menawarkan user experience yang baik. Sehingga para penggunanya dengan mudah untuk memakai sepatu itu. Bahkan ada artikel sepatu seri Slip in yang di design khusus untuk orang tua yang dapat membantu mereka untuk menggunakan sepatu tanpa harus membungkuk.
Benar-benar brand yang memikirkan user experience nya kan?
Tapi biasanya product dengan user experience yang terlalu baik, kadang secara estetika looks jadi berkurang. Itu wajar sekali.
Terbukti secara fashion style, brand sepatu ini sangatlah tergolong kurang modis klo di bandingkan brand sepatu lainnya.
Bahkan saking brand ini tidak punya desain looks yang otentik pada setiap artikelnya, gak jarang brand ini mencontek desain looks dari brand lain dan mengubahnya sedikit dari sisi siluetnya saja.
Karena memiliki kelemahan dari sisi fashion, untuk sneakers aku pasti memilih brand lain. Tapi klo urusan sepatu untuk jalan sehari-hari di Jakarta, kayanya aku masih tetap akan memilih brand ini deh.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Saat ke Bandung kemarin, aku ada agenda ke ITB untuk berjejaring dengan beberapa rekan. Dan salah satunya adalah mas @yohangdev
Beliau adalah teman se jurusan di S1 Pendidikan Teknik Informatika UNY dulu.
Kita berdua dulu adalah menjadi mentor dan mengampu kelompok studi mahasiswa Web Development yang di inisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Elektronika dan Informatika.
Saya sebagai mentor Web Design dan beliau adalah mentor Web Programming.
Saat ke Bandung kemarin, aku ada agenda ke ITB untuk berjejaring dengan beberapa rekan. Dan salah satunya adalah mas @yohangdev Beliau adalah teman se jurusan di S1 Pendidikan Teknik Informatika UNY dulu. Kita berdua dulu adalah mentor yang mengampu kelompok studi mahasiswa Web Development yang di inisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Elektronika dan Informatika di tahun 2009. Saya sebagai mentor Web Design dan beliau adalah mentor Web Programming. Setelah lulus, kita tidak pernah bertemu lagi. Dan belasan tahun kemudian akhirnya bertemu walau cuma sebentar. Kini beliau sudah menjadi warga Jawa Barat dan mengabdi di Jabar Digital Service sebagai Head of Engineering. Melanjutkan perjalanan karir kita dulu sebagai mentor di kampus S1, kini kita sama-sama melanjutkan S2 lagi dengan tahun angkatan yang sama. Cuma bedanya aku melanjutkan di jurusan Innovation Design di ITS dan beliau melanjutkan di jurusan Software Engineering di ITB. Beda cuaca kota, yang satu terik dan yang satunya lagi sejuk.
Kini beliau sudah menjadi warga Jawa Barat dan mengabdi di Jabar Digital Service sebagai Head of Engineering.
Dan melanjutkan perjalanan karir kita dulu sebagai mentor di kampus S1, kini kita sama-sama melanjutkan S2 lagi dengan tahun angkatan yang sama.
Cuma bedanya saya melanjutkan di jurusan Desain Inovasi di ITS dan beliau melanjutkan di jurusan Software Engineering di ITB.
Beda cuaca kota, satu terik dan satunya lagi sejuk.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Aku adalah orang yang memiliki style fashion yang tergolong udik untuk ukuran Jaksel. Dan aku sangat menyadari itu. Tapi aku perlahan mulai belajar sendiri dan berbenah agar layak bisa "fadein" di lingkungan Jaksel. .. Belajar sendiri ternyata susah, tapi untung hari ini ketemu orang yang tepat untuk jadi mentor yang bisa ngajarin kultur dan kalcer Jaksel yang baik dan benar itu seperti apa. .. Besok-besok klo ketemu lagi, beneran deh bang @ozarangkuti , aku mau belajar jadi anak Jaksel yang baik itu kaya gimana.
..
Belajar sendiri ternyata susah, tapi untung hari ini ketemu orang yang tepat untuk jadi mentor yang bisa ngajarin kultur dan kalcer Jaksel yang baik dan benar itu seperti apa.
..
Besok-besok klo ketemu lagi, beneran deh bang @ozarangkuti , aku mau belajar jadi anak Jaksel yang baik itu kaya gimana.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Awal bulan November ini temen-temen di Ideanation menghubungiku karena membutuhkan solusi untuk pendaftaran peserta acara Ideanation Future Festival secara online.
Dari situ, aku memberikan solusi berupa sistem ticketing digital berbasis website yang aku develop sendiri selama 2 minggu.
Dan karena sistem ini aku develop sendirian dan acara akan segera dimulai, aku akhirnya ikutan terlibat menjadi panitia registrasi peserta bersama mbak Lulu.
Sampailah pada hari ini puncak acaranya. Dimana kita sebagai panitia berkegiatan dari jam 4 pagi sampai jam 8 malam. Dan Alhamdulillah semuanya sukses tanpa ada kendala yang berarti.
Senang bisa berkegiatan lagi dengan teman-teman lantai 2 yang seru-seru (Ideanation dan Wellbe). Pokoknya ditunggu syukurannya makan-makan di @gyukaku.id
Tumblr media
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Yuk ke Bandung..
Sebenarnya ini kali keduanya aku naik @keretacepat_id , hanya saja baru kali ini ada kesempatan untuk berfoto didepan kereta.
Karena saat pertama kali naik ini di tahun lalu, lagi hype-hype nya. Jadi waktu itu banyak sekali orang-orang yang sampai antri buat berfoto.
Pokoknya stasiun udah kaya tempat wisata aja waktu itu. Kalian bisa bayangin gak? Sayangnya waktu itu gak sempet aku dokumentasi kan situasinya.
Tapi berbeda di tahun ini, kondisinya sudah biasa saja. Jadi aku ada kesempatan untuk berfoto dengan leluasa.
Lumayan foto buat nyenengin anak yang belum kesampaian naik kereta cepat ini. Cuma bisa denger cerita dari Papanya.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Malam ini aku iseng berjalan keliling monas sekali. Tapi laporan dari Huawei, hari ini aku sudah berjalan 16.864 langkah atau setara dengan 12,18Km. Biasanya harianku hanya 10k - 11k langkah saja. .. Pantes aja tadi badan pengen banget minum yang manis-manis dan makan malam ayam goreng 2 potong sekaligus, ternyata banyak juga kalori yang keluar hari ini. .. Dan pantas saja outsole sepatuku sudah licin sekali, padahal baru beli sepatu bulan Juni yang lalu. Apakah perlu ganti outsole sepatu yang mereknya Vibram? Ada rekomendasi kah sepatu outsole vibram yang murah dan enak dipakai jalan kaki?
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Sepuluh Nopember adalah hari pahlawan dan juga Dies Natalis bagi @its_campus . Vivat ITS .. Sangat bangga menjadi bagian dari civitas akademika perguruan tinggi terbaik nomer 6 di Indonesia dan Institut Teknologi berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) terbaik ke 2 di Indonesia ini. .. Karena Institut teknologi STEM terbaik pertamanya Insyaallah akan aku jadikan tempat berlabuh untuk S3. Amiiinn
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Hari ini aku ikut turun ke lokasi di booth @visi8.studio untuk memantau dan melakukan riset langsung dengan metode simple interview pada para early adopter aplikasi Visi8 Comic di @indocomiccon .. Aku pengen denger langsung dari mulut user tentang experience yang mereka rasakan ketika menggunakan aplikasi yang kita buat. .. Jujur baru pertama kali ikutan event seperti ini. Saat di acara banyak sekali ada cosplayer dan karakter-karakter, dan aku tidak mengenal semuanya. .. Tapi anakku yang duduk di bangku SD kenal semua karakter-karakternya, saat dia video call denganku di lokasi acara. .. Ternyata papanya kalah soal per komikan dibandingkan anaknya. Tahun depan ngajak anak-anak deh klo kesini lagi.
0 notes
korniawan · 9 months ago
Text
Tumblr media
Flashback di akhir Desember tahun 2023 lalu, saya mendapatkan tantangan dari atasan berupa penugasan untuk meng-lead proyek pengembangan sebuah inovasi baru berupa sebuah platform digital untuk mendistribusikan karya-karya kreator di @visi8.studio . .. Berbekal pengalaman saya berkarir sebagai digital produk design dan development selama belasan tahun, dan bertahun bekerja di perusahaan startup digital, akhirnya saya menerima tawaran tersebut. .. Pengerjaan proyek ini saya lead mulai dari 0. Benar-benar perintis seperti proyek sebelum-sebelumnya. .. Mulai dari terlibat dalam mengkonsep bisnis model, mengkonsep fitur dan layanan, hingga terlibat dalam hiring team dan sumberdaya manusia yang akan mengerjakan proyek ini. .. Tidak jarang terjadi banyak masalah yang kami hadapi ditengah jalan ketika membangun aplikasi ini. Mulai dari masalah yang sifatnya minor sampai masalah yang sifatnya major, bahkan sampai hampir mengubah konsep awal bisnis yang sudah direncanakan. .. Tapi kami selalu adaptif dan agile ketika menghadapi serta menyelesaikan masalah-masalah tersebut. .. Setiap kali terjadi masalah yang sifatnya major, kami selalu melakukan brainstorming dengan melibatkan seluruh stakeholder. Dengan cara itu, selalu saja ada solusi dan jalan keluar. .. Tidak terasa hampir 1 tahun saya terlibat dalam proses pengembangan awal proyek ini. Dan dengan ini saya beserta team yang terlibat dengan bangga memperkenalkan kepada kalian versi2.0 aplikasi mobile Visi8 Comic yang sudah rilis di platform Android dan juga iOS. .. Kalian bisa mendapatkan nya di AppStore atau Google Play dengan keyword "Visi8 Comic". .. Dan kami juga mengundang buat kalian yang tinggal di seputaran Jabodetabek untuk hadir besok di acara @indocomiccon dan datang ke booth kami. .. Kalian bisa langsung mencoba apps comic kami dan dapatkan berbagai hal seru disana. .. Pengembangan aplikasi ini tidak berhenti sampai disini, karena kami akan selalu agile untuk mengembangkannya terus menerus, mengikuti kebutuhan dan permintaan dari pembaca-pembaca setia kami di kemudian hari.
0 notes
korniawan · 10 months ago
Text
Tumblr media
Permohonan pribadiku untuk @pt_transjakarta . Walaupun harusnya aku tidak pantas untuk menyampaikan ini karena aku bukanlah pembayaran pajak daerah di Jakarta. .. Dan permohonan ini murni untuk kepentingan pribadiku. Tapi siapa tau permohonan dan masukanku ini diterima oleh pemda. .. Aku mohon armada Busway jalur 2A (Rawa Buaya - Pulo Gadung) untuk ditambah lagi, paling tidak 2x lipatlah. Karena klo aku menunggu Busway jalur 2A ini pasti jauh lebih lama dibandingkan dengan nomor-nomor jalur lainnya. Bahkan pernah aku menunggu 2A sampai 30 menit. .. Hampir setiap hari aku pakai jalur ini karena:
1. Klo lagi mau cari makan malam di cempaka putih, pasti aku naik jalur ini dari halte balaikota.
2. Klo mau cari makan malam di daerah Grogol, juga lewat jalur ini dari Balaikota.
3. Klo lagi malas berangkat kantor dengan jalan kaki, pasti naik jalur ini dari halte balaikota dan turun di halte Petojo.
4. Dan setiap Jumat klo pulang kantor dan langsung pulang ke Jogja. Pasti naik jalur ini juga dari halte Petojo ke Pasar Senen. .. Lagian menurut pandanganku, jalur ini selalu ramai bahkan sampai overload. Kayanya udah waktunya lah menambah armada di jalur ini. .. Ya kali aja diterima ya sarannya. Klo enggak, ya aku juga harus tau diri. Aku kan bukan pemegang KTP Jakarta.
0 notes
korniawan · 10 months ago
Text
Tumblr media
Jaman masih bekerja di industri startup digital dulu, aku pasti akan ikut acara-acara konferensi teknologi. Klo gak inisiatif sendiri, pasti dikirim oleh kantor. Tujuannya untuk update tentang perkembangan teknologi apa yang sedang terjadi di Industri. .. Namun 1 tahun terakhir, aku belum lagi punya kesempatan untuk menghadiri acara-acara seperti itu. Sampai akhirnya 2 Minggu yang lalu ada tawaran dari kantor untuk mewakili perusahaan dalam acara Berca Tech Summit 2024. .. Tentu saja aku mau ikut, karena aku harus update tentang perkembangan teknologi saat ini. Terutama teknologi digital yang sangat cepat sekali berkembangnya. Lengah sedikit, bisa-bisa tersaingi oleh kompetitor kita. .. Hari ini aku mengikuti semua topic tentang AI. Dan benar saja, ternyata banyak sekali update tentang teknologi ini yang belum aku ketahui. AI sangat semasif itu digunakan di Industri manapun. .. Aku berkomitmen untuk lebih sering hadir ke acara-acara seperti ini untuk menjaga pengetahuan ku terhadap trend teknologi yang sangat cepat sekali berkembangnya. .. Siapa tau dengan selalu up-to-date, ada sebuah trend teknologi yang bisa aku implementasi di pekerjaanku di kantor. .. Mengikuti acara seperti ini, tidak hanya menambah pengetahuan, juga menambah relasi, karena yang hadir biasanya orang-orang hebat dari industrinya. Siapa tau bisa belajar private dan berkolaborasi di masa depan. .. Next, hadir di mana lagi ya? Ada event konferensi teknologi apalagi dalam waktu dekat ini?
0 notes
korniawan · 10 months ago
Text
Tumblr media
Klo ditanya, lebih suka kuliah online atau kuliah offline? Tentu aja aku akan pilih kuliah offline. .. Selain proses transfer ilmu nya jauh lebih baik, proses kita untuk berjejaring dan terkoneksi juga akan lebih mudah terjadi ke sesama mahasiswa. .. Karena salah satu tujuan utama aku mengambil S2 selain untuk mendapatkan ilmu dan ijazah, tentunya juga untuk punya jejaring yang kelak akan menjadi investasi ku di masa depan. .. Tentu kuliah offline juga memiliki kelemahan bagi kita-kita para mahasiswa S2 yang sudah terjun menjadi profesional. Apa lagi klo bukan soal efektivitas waktu. .. Sedangkan klo kuliah online, memiliki kelebihan soal efektivitas waktu bagi para mahasiswa yang sudah menjadi profesional. Contohnya seperti malam ini: dalam satu waktu aku bisa kuliah sambil menikmati perjalanan pulang ke Jogja dengan menggunakan KAI. Sekali dayung dua pulau terlampaui. .. Tapi sepenuhnya kuliah online juga tidak bagus. Selain proses belajar kurang optimal, kesempatan untuk berjejaring juga akan hilang percuma. .. Oleh karena itu, aku mengambil program S2 yang hybrid, yang dimana kadang kuliah secara online dan kadang juga kuliah secara offline di Surabaya. Ya walaupun konsekuensinya adalah harga UKT yang sangat mahal, tapi menurutku cukup worth it untuk menjadi win win solution atas masalah ini. .. Jadi dengan konsep ini, kerjaan profesional tetap jalan di Jakarta, keluarga tetap bisa dikunjungi di Jogja dan berjejaring antar Mahasiswa juga bisa dilakukan di Surabaya. .. Bagi kalian yang mau S2 lalu waktu kerjanya fleksibel atau kantor kalian bisa memberikan cuti untuk tugas belajar, saranku sih ambil yang full offline saja. Lebih banyak benefitnya, salah satunya adalah kesempatan berjejaring tadi. .. Sekolah atau kampus selain untuk tempat mencari ilmu, juga untuk tempat mencari koneksi. Dan kedua hal ini akan menjadi investasi mu dimasa depan. Itu sebabnya, usahakanlah untuk mencari sekolah atau kampus yang baik. .. Nah klo ada pertanyaan, lebih baik langsung S2 tanpa pengalaman kerja atau punya pengalaman kerja dulu baru S2? Nanti aku sampaikan opiniku di postingan yang lain.
0 notes
korniawan · 10 months ago
Text
Tumblr media
Karena lagi kangen sate yang biasa aku beli di Jogja, pulang kerja aku datang ke Sabang buat beli sate seperti itu. Kebetulan juga sudah lama tidak ngelarisin dagang sate langgananku di Sabang. .. Oh iya, klo di Jogja harga 1 porsi sate seperti ini cuma 17k. Tapi klo di Jakarta harganya 30k. Hampir 2x lipatnya. .. Awal aku pindah dari Jogja dan menetap di Jakarta, aku merasakan shock culture soal harga-harga. Tentu saja, karena dari biasanya spend money rendah tiba-tiba ke spend money tinggi. .. Tapi menuju 2 tahun tinggal di Jakarta, aku lama-lama sudah terbiasa dengan standar harga-harga disini. .. Malahan sekarang kebalikannya, ketika aku pulang ke Jogja lalu di ajak makan diluar sama keluarga di sebuah tempat, aku jadi shock culture lagi. Kok terasa murah ya ??? .. Gak heran temen-temenku di Jakarta yang main ke Jogja atau Solo pasti akan terheran-heran soal harga-harga makanan disana. .. Eits, tapi itu tidak berlaku dengan harga properti di Jogja ya. Menurutku harga properti Jogja hampir menyaingi harga properti di Jakarta.
0 notes
korniawan · 10 months ago
Text
Tumblr media
Kayanya baru kemarin kita menyambut tahun baru 2024, kok sekarang ga terasa sudah mau masuk ke minggu-minggu terakhir bulan Oktober. .. Mana gak terasa juga tau-tau kita punya presiden baru di hari ini. .. Waktu benar-benar tidak terasa sudah berlalu. Dan kenapa waktu tersebut tidak terasa terlewati? Mungkin karena kita melewatinya dengan penuh makna dan menikmati setiap detiknya dengan bahagia. .. Sampai akhirnya kamu akan tersadar ketika kamu berfoto sendiri dan mulai melihat dirimu menjadi lebih tua dibandingkan sebelumnya dengan kerutan wajah dimana-mana. .. Atau kamu berfoto dengan sebuah pose atau menggunakan outfit yang dulu biasa kamu lakukan dan kenakan, tapi kini kamu merasa sudah tidak pantas lagi. .. Yes, kita semakin menua. Karena menua adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa dihindarkan.
0 notes