liesmwt-blog

[liesmwt-blog]

Aku senang kita makan es krim lagi. Terimakasih 😊

[liesmwt-blog]

Seperjalanan pulang, obrolan kita tentang seseorang laki laki yang telah menikah lalu ia bercerita dan berkeluh kepada teman teman nya kalau ia merasa lelah berada dalam “rumah” nya, seketika aku jadi takut. Bagaimana jika nantinya aku tidak menyenangkan lagi seperti hari ini?

[liesmwt-blog]

Harus berapa kali saya katakan bahwa saya tidak menyukai situasi dimana saya tidak mendapatkan kabar darimu. Cemas..

[liesmwt-blog]

Halo, Tumblr!

Hmm.. bagaimana cara menyapa kembali tempat berkeluh kesah dan bercerita ini ya. Mungkin, halo tumblr!

Sudah berapa lama ya saya tidak menulis lagi? Terlebih di tutup nya akun tumblr sejak beberapa waktu lalu. 1 tahun mungkin? Saya senang akun ini kembali.

Jadi, apa ya yang berubah. Mari sedikit saya ceritakan.

Tumblr, meski nama akun ini masih Es krim rasa vanila, mengapa saya menamakan nya begitu? Karna saya sangat menyukai es krim sejak pertemuan pertama kali dengan nya, kami berbagi es krim. Tapi kini menyentuh es krim pun jarang, saya diet, saya mengurangi hal hal berbau manis. Dia mungkin sampai lupa kalau saya pernah secinta itu dengan eskrim . Hehe

Tumblr, saya sudah lulus kuliah. Jadi saya tidak akan mengeluh lagi tentang perluliahan dan dosen yang menyebalkan.

Tumblr, saya sudah jarang sekali menonton konser musik. Terlebih, saya sudah tidak pernah menonton penyanyi kesukaan saya lagi sekarang, Tulus. Banyak sekali yang saya sisihkan untuk hal lain. Tepat hari ini, Tulus menggelar konser ke 3 di jakarta.

Tumblr, ada hal yang sedang saya perjuangkan sekarang.

Tumblr, akan banyak hal baru mungkin yang akan saya ceritakan.

Selamat datang kembali. Saya akan bercerita banyak.

[liesmwt-blog]

Aku salah kamu bebas marah semarah nya kamu, tapi jangan ilang

Kamu, di hari Rabu, 30 Maret 2016 14.58

terakhir kita hampir selesai karna kamu bilang capek aku marah marah mulu :D

[liesmwt-blog]

ca, aku masih suka baca chat kita sejak kamu jaman kuliah dulu lho. aku masih suka baca ulang pembicaraan kita waktu jaman nya kita masih sama sama canggung. terus kamu suruh aku berdiri di depan jendela pagi-pagi. katamu aku cantik.

[liesmwt-blog]

Kau selalu tau caranya membuatku merasa lebih baik.

[liesmwt-blog]

Seperjalanan aku mengumpat tangisku yang ingin meledak didekapmu

[liesmwt-blog]

Aku tak peduli seberapa dingin udara jakarta malam ini, lalu seberapa bodohnya aku karna baru saja turun dari motor lalu memutuskan pergi lagi. Aku harus menemuimu..

[liesmwt-blog]

Lalu diantara lelah dan kekacauan, saat itu juga aku ingin memelukmu.

[liesmwt-blog]

Seharian ini rasa nya aku patah sekali, seperti di beri harapan tapi aku di jatuhkan lagi. Beberapa kali aku memaki diriku sendiri.

[liesmwt-blog]

terkadang gue benci lho sama hidup gue

[liesmwt-blog]

entah kenapa gue merasa hidup gue amat berantakan. kayak banyak minus nya aja gitu.

[liesmwt-blog]

Jika aku ingin hidup bersamamu, apakah aku akan bertepuk sebelah tangan?

[liesmwt-blog]

Every night i feel sad.

[liesmwt-blog]

Mencintaimu, rasanya masih sama saat pertama kali bertemu. Kamu masih?

[liesmwt-blog]

Belakangan ini aku mendengarkan lagu yang dulu sering kita nyanyikan bersama. Entah mengapa aku sedih. Seperti ada yang berbeda. Tapi bukan pada lagunya.