lokarasa
lokarasa
Berteduh disini
85 posts
tempat lebih senyap dari lainnya
Don't wanna be here? Send us removal request.
lokarasa · 5 months ago
Text
Bertambah dewasa juga berarti belajar memahami, bahwa meminta tolong dan menerima pertolongan adalah bagian dari kekuatan.
karena diciptakannya manusia lain untuk menyadarkan kita bahwa hakikatnya, kita tidak pernah sendirian di dunia ini. Kehadiran orang-orang yang dengan tulus memberikan dan menawarkan bantuan barangkali merupakan jawaban dari doa-doa yang selama ini kita pinta untuk diberikan kemudahan dalam hidup.
Maka jangan menghindar dari jawaban doa yang selama ini telah kamu tunggu-tunggu.
@milaalkhansah
184 notes · View notes
lokarasa · 6 months ago
Text
Konsep memaafkan dari hati ternyata butuh usaha wkwk iya bukan hanya maaf dari sebuah ucapan belaka. Bagaimana kita tidak menahan sesuatu di hati dalam proses memaafkan itu, menghilangkan semua potensi yang memantik rasa sakit yang bisa jadi dibuat sendiri? Entahlah
Kalau dewasa bisa seperti anak kecil yang kalau marah hanya sepersekian detik, memaafkan, lalu bermain kembali tanpa rasa sakit sepertinya akan damai² saja ahaha, tapi terkadang dibuat terlalu rumit, memaafkan dgn menyisakan rasa sakit yg bisa muncul kapan saja..Tapi, semoga saja maaf dan memaafkan akan selalu ringan bukan hanya dari ucapan tapi dari hati terdalam dan tidak meninggalkan secuil kesakitan
Mohon maaf lahir batin 🐣
0 notes
lokarasa · 7 months ago
Text
Menyimpanmu dalam hujan
Dan aku menyimpan segala hal tentangmu; di dalam hujan, juga suara rintiknya yang berjatuhan..
Dalam kehidupan yang amat penuh teka-teki, tidak pernah terpikir dalam isi kepalaku, bahwa aku akan jatuh cinta pada dirimu.
Pada segala sederhanamu, leluconmu, kelemahanmu dan hal-hal menyebalkan dalam dirimu. Tapi anehnya, jiwaku merasa bertalian dengan jiwamu.
Perasaan kali ini amat berbeda, ia tidak meletup-letup pijar dan berdebar tak karuan di dalam dadaku, ia hanya mengalir seperti aliran hujan yang membawa kesejukan dan juga rasa tenang.
Dan lagi, aku menyimpan segala hal tentangmu; di dalam hujan juga dalam lirih-lirih doa yang ku panjatkan kepada Tuhan dalam genangannya.
Betapa hebatnya takdir, menuliskan pertemuan kita, lalu meniupkan rasa untuk bertumbuh sebagai harapan yang saling sejalan dan setujuan.
Dan lagi, aku menyimpan segala hal tentangmu; di dalam hujan dan juga tatkala air hujan itu membasahi bumi dan apa-apa yang hidup di dalamnya.
Semoga setiap hujan turun, dimanapun kau berada dan sejauh apapun kita terpisahkan; kau merasakan isyaratku bahwa; di dalam hujan aku menyimpanmu, dan segalamu selalu sesejuk hujan yang turun untuk menenangkan kehidupan—terutama hidupku.
Hujan, 4 Januari 2025 21.52
203 notes · View notes
lokarasa · 7 months ago
Text
Doa yang Aneh
Di siang random yang biasa aja, dengerin satu lagu yang sebenarnya vibesnya semangat. Tapi malah relate dengan kondisi hari ini yang beneran pengen disyukuri karena takut segalanya berubah di masa depan.
Terutama takut nikmat tangan dan nikmat mata dicabut. Sumpah, aku gak bisa bayangin hidupku tanpa tangan dan harus berhenti menulis. Yes, aku tau teknologi udah makin berkembang, bisa speech to text, dsb. Cuma aduhh, plis nikmat membaca dan nikmat menulis ini tolong jangan dihilangkan.
Terima kasih ya Allah udah memberikan aku, lebih dari banyak, nikmat iqra dan nikmat qalam ini. Doaku akhir-akhir ini jadi seperti doa Nabi Sulaiman, dalam An-Naml (27) : 19
Maka dia (Sulaiman) tersenyum lalu tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa,
"Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh."
(HAAA NANGIS BANGET, PENGEN TERUS DIKASIH ILHAM UNTUK BERSYUKUR AGAR DAPAT TERUS MENGERJAKAN KEBAIKAN YANG ALLAH RIDHAI)
Ternyata bener yah, la'in syakartum la aziidannakum tuh. Kalau kita pakai tools terus-menerus, Allah tambah lagi resource-nya. Ketika kita ketambahan resources lagi, Allah upgrade tools-nya. Definisi, laa yukallifullahu nafsan illa wus'ahaa.
— Giza, 2025 dan seterusnya pengen meningkatkan syukur atas apa yang udah disyukuri, dan pengen mulai bersyukur atas nikmat yang selama ini diabaikan
21 notes · View notes
lokarasa · 8 months ago
Text
Kubutuh hanya sesendok dan seember
Sabar tak ditakar, maklum tak diiukur tapi nyatanya untuk berdampingan dan bertumbuh dengan sesama manusia sesendok sabar dan seember maklum harus selalu diikutsertakan dalam peracikan ketentraman hati dan jiwa
Diambil sesendok sabar dalam setiap kejadian, dituang seember maklum dalam setiap kesempatan. Racikan butuh yang sesuai untuk merawat agar hati tetap lapang dan tidak tergenang ujaran kekesalan
Namun, sesendok dan seember dalam interaksi ternyata tidak bisa sendiri. Rupanya sesendok dan seember perlu banyak bersaling silang agar takarannya sesuai, tidak kekurangan, dan tidak kelebihan
Selamat bercengkaram dan terus melatih sesendok sabar dan seember maklum dalam setiap kesempatan~
*Untuk aku sebelum kamu
-Menuju sore, Bumi Ruwai Jurai
23 ke 11 di 24
0 notes
lokarasa · 8 months ago
Text
Bertahan sampai berbuah berati telah melewati silih berganti cuaca, terkoyak - koyak diserang hama, lumpuh lunglai digerogoti penyakit, serabutan bersaing dengan gulma, tenggelam saat hujan melanda, dan kerontang saat kemarau menyapa.
Buah memang ada pada satu pohon yang sama, namun perihal masak adakalanya berbeda. Yasudahlah, tak jadi masalah, terpenting buah yang pohon kita hasilkan bermanfaat, mengenyangkan dan menyenangkan pemiliknya.
Selamat tetap tumbuh, mekar, dan mengakar 🌱
0 notes
lokarasa · 8 months ago
Text
Dormansi
Kalau dalam istilah pertanian, dormansi itu masa istirahat benih dari pertumbuhan karena kondisi lingkungan yang ga mendukung. Dikondisi lingkungan yang ga mendukung itu, benih memilih diam sejenak buat melindungi dan bertahan hidup, nah buat kembali mematahkan dormansi biasanya perlu ada perlakuan khusus
Menarik kebelakang, tapi ini bukan tentang dormansinya benih. Ini tentang bertumbuhnya makhluk hidup lain bernama manusia, yang berstatus sebagai hamba. Mungkin manusia kadang ada masanya saat proses bertumbuh mengalami dormansi juga, stuck, gatau harus gimana, merasa lingkungan, atau bahkan diri sendiri ga mendukung untuk terus melesat
Baiknya Allah, setiap manusia diberi akal, kecakapan untuk bergerak mencari dan menyadari apa yang dirasakan. Alih alih banyak menggerutu, seharusnya ketika diberi kesadaran full atas apa yang dirasa ucap pertama tetaplah rasa syukur. Bayangkan, kalau Allah sudah tidak memberi kesadaran tersebut sudah hilang pula satu nikmat bernama kesadaran itu
Berbeda dengan benih yang butuh diberi, manusia bisa mencari, dan untuk mematahkan dormansi perlu adanya aksi agar menghasilkan reaksi. Lalu menyadari bahwa grafik kualitas hidup ga kaya grafik y=x, grafiknya bisa naik turun sesuai takaran iman. Ketika kombinasi kesadaran menghasilkan kesimpulan bahwa sedang berada di grafik yang minus, langkah pertama memang seharusnya menambah nilai agar naik ke plus
Menambah nilai plus memang tak selalu mudah seperti mengurangi sampai ke minus, tapi perlu dilakukan satu persatu, menaikkan nilai, mematahkan dormansi, hidup kembali...
-Tulisan ini untuk aku, sebelum kamu
Pagi hari, 22 ke 11 di 24
0 notes
lokarasa · 8 months ago
Text
Beberapa kesempatan aku tidak ingin ditemukan oleh semua orang, beberapa saja itu cukup.
Aku kadang menghilang. It's my thing. Tak ada yang memperhatikan, tapi ada hari di mana aku memilih untuk menutup pintu hati, dan fokus mencoba melewati hujan dan pikiran sedih yang selalu menemukan jalannya ke permukaan.
Ada saat-saat ketika orang-orang mungkin membutuhkanku namun aku tidak dapat dijangkau. Ketika telepon berbunyi, aku hanya akan menatap penelepon dan menunggu untuk berhenti karena aku tidak ingin berbicara. Kuharap mereka tidak keberatan. Aku tidak pernah bagus dalam hal membuka diri kepada orang lain, atau dengan berbagi beban duniaku, dan kupikir itu seharusnya tidak apa-apa. Kita semua berjuang dalam pertempuran yang tidak kita ceritakan kepada siapapun.
Jangan salah sangka, hidupku banyak momen bahagia. Tapi kadang-kadang aku menghilang untuk menyelamatkan diriku, dan aku berharap itu bukan hal yang egois untuk dilakukan. Aku hanya ingin memenangkan pertempuranku juga.
— Jun Mark Patilan
193 notes · View notes
lokarasa · 8 months ago
Text
Salah satu indikator siap menikah bagiku yang paling aku tekankan adalah bagaimana cara ku untuk tidak muak dengan kalimat “maaf” dan “memaafkan” .
Karna melihat bagaimana mereka bisa menua bersama, tentu mereka telah melewati banyak saling-nya meminta maaf dan memaafkan pada setiap kesalahan yang mungkin berulang, menyakiti, menguras emosi, atau pada hal-hal krusial lainnya .
Kita manusia dan pasangan kita-pun sesama manusia . Maka sangat tidak mungkin jika di perjalanan seumur hidup itu, tidak saling melukai.
entah itu pada kata yang sedikit tidak tertata, kalimat yang penuh emosi, ekspresi datar, nada bicara yang sedikit tinggi, tindakan yang tidak sesuai dengan ekspektasi, perbuatan atau penempatan tanda baca titik, koma, tanya maupun tanda perintah yang gagal dipahami.
Malang, 30+1 Oktober 2000+24
213 notes · View notes
lokarasa · 9 months ago
Text
Menjalankan terkabulnya do'a
Mengambil satu waktu untuk banyak mensyukuri setiap episode yang hadir dalam kehidupan, yang mungkin terasa berat, terasa ringan, terasa "lohh kok gini" Mungkin itu bagian dari do'a do'a yang pernah dilangitkan? Perlu dimaknai agar bisa mengambil banyak baiknya.
Episode kembali kerumah, mungkin episode yang banyak dinantikan anak rantau. Kali ini episode itu datang, langkah kaki yang sudah lama lari lari diluar ini, harus berhenti sejenak untuk menikmati lagi rasanya masakan ibu dan mendengar celotehan penghuninya
Terkadang alih - alih menggerutu kenapa terlalu lama kembali atau ada di episode ini, diri mencoba banyak menebalkan sabar sambil menabung secuil amal. Birrul walidain jarak dekat, mungkin Allah memberi banyak kesempatan untuk ini, untuk yang sudah lama tak kembali, tak pernah membantu secara langsung, lama tak menyapu halaman, mencuci tumpukan piring, dan lembaran baju yang ada di rumah.
Mungkin ini cara Allah untuk merasakan menjalankan peran sebagai anak dan kakak dari jarak dekat. Yang sudah banyak alpa dari pertumbuhan adik adiknya, sekarang kembali dimana saat adik²nya mempersiapkan lanjut sekolah, campur tangan? Jelas. Seikat kepercayaan untuk membantu memilih dan memilah sekolah ternyata sudah diberikan
Ternyata apa yang ada harus dimanfaatkan sebaik baiknya, sabar yaa..Kalau biasanya banyak kegiatan di luar, kali ini coba mencari secuil amal dari satu rumah yang dirindukan, sabar yaa semoga Allah berikan jalan untuk menjelajah lagi, belajar di luar lagi...
Bumi Ruwai Jurai,
Menjelang terbenam, 1658.21024
0 notes
lokarasa · 9 months ago
Text
Gratitude Diary: Menulislah!
Tumblr media
Studi-studi ilmiah menunjukkan bahwa seseorang yang rajin bersyukur maka jiwanya cenderung akan bahagia. Studi lain juga menemukan bahwa mereka yang rajin bersyukur maka jiwanya akan lebih resilien atau tangguh dalam menghadapi tantangan hidup dan lebih optimis melihat masa depan.
Kadang yang menyebabkan 'kemampetan' atau perasaan suram hidup kita tuh muncul hanya karena kita kurang bersyukur loh.. Dari situ kemudian kita melihat segala hal yang ada di sekitar kita terkesan sempit, padahal mungkin perasaan sempit itu adalah kelapangan yang diinginkan banyak orang :).
Oleh karenanya, coba deh kita ingat-ingat kembali bagaimana kita menjalani hari-hari kita, seberapa sering kita ini mensyukuri apa yang ada, apa yang Allah telah kasih, daripada ketiadaan yang hari ini mungkin belum Allah kasih.
Ada satu 'ritual' yang baik untuk kita coba lakukan, namanya adalah "Gratitude Diary".
Apa itu? Jadi Gratitude Diary itu adalah sebuah buku yang di dalamnya berisikan tulisan-tulisan akan hal-hal apa saja yang kamu syukuri entah itu besar atau kecil, bisa dilakukan rutin setiap hari, setiap minggu, dan bisa juga dengan jadwal tidak menentu.
Tuliskan semua hal yang kamu syukuri di hari itu. Hal-hal seperti, "Alhamdulillah hari ini aku ketemu orang-orang baik", "Alhamdulillah hari ini aku dapat ilmu baru.", "Alhamdulillaah, hari ini masih bisa bikin orang bahagia" dsb, apapun itu yang patut kamu syukuri. Lakukan selepas sholat Maghrib atau Isya, atau sebelum kamu tidur, sempatkan cukup 10-15 menit saja. Aktualisasikan dirimu di sana, harus dengan tulisan ya, jangan diketik.😄.
Dengan membiasakan menulis gratitude diary, kita akan dilatih untuk selalu bersyukur dan memilih untuk memandang hidup dengan sudut pandang yang lebih luas, yang tadinya mungkin terlihat seolah buntu, kita merasa fatalis, ternyata menjadi satu kebaikan dari Allah yang tidak kita sangka! Sehingga kita menjadi lebih optimis dalam menghadapinya.
In case kalau kamu 'mager' untuk menulisnya, meskipun kalau bisa jangan yaa... Kamu bisa lakukan dengan cara lain (entahlah ini bisa dibilang GD atau engga wkwk), ingat dan afirmasikan pada diri selepas sholat isya atau saat-saat menjelang tidur. Apapun yang kamu hadapi hari ini. Syukuri semua yang ada. Mau pahit getir apapun yang kamu hadapi hari ini. Karena,
No matter what your current situation is in life, you can always choose to be grateful.
Coba deh. Rasakan bedanya. Boleh share ya nanti testimoninya. Selamat menulis! ^^
171 notes · View notes
lokarasa · 9 months ago
Text
Kendali
Kayanya bab mengontrol respon diri terhadap sekitar masih jadi bagian yang terus dan akan dipelajari, dan tentang gimana menerapkannya. Ada salah seorang mba yang menuliskan "si excited yang ga dapet feedback"
Tantangan buat orang yang kapan aja bisa jadi se-ekspresif itu si yaa, sering nemuin lawan bicara yang jawabnya seadanya, wajah unmood atau kalo lagi cerita kaya ga didengarin. Mungkin beda standar dan cara pandang?
Biasanya hal hal sepele, memilih diceritakan ke ortu. Entah kadang cuma pengen didenger atau pengen dikasih saran, sebagai sulung yang ga bisa bercerita ke kakak, kalo lagi butuh solusi biasanya memilih berbagi ke kakak di kampus yg sekiranya emang bisa kasih solusi
Serandom randomnya aku cerita dari hal ga serius smpe yang serius, jadi sadar yaa bener seutuhnya respon orang² adalah kuasa diri mereka masing². Bukan kuasa aku sebagai orang yang cerita, mau keluarga, temen deket, atau apapun
Kadang ortu yg respon seadanya atau malah beralih ceritain lain wkwk part paling menyebalkan dan kadang loss kontrol jadi badmood. Cerita gue belum selesai nih, udah ganti episode aja 🤣
Intinyaa, meluaskan hati dan huznuzhon untuk respon orang orang baik di chat maupun secara langsung adalah pilihan yang tepat. Kalo berurusan sama manusia kan memang harus menebalkan sabar dan meluaskan lapang~
0 notes
lokarasa · 10 months ago
Text
Remedial
Tumblr media
Adalah manusia yang masih suka remedial, berulang kali harus belajar mengeja lagi. Berulang kali dibaca, berulang kali menguap, siklusnya begitu belum ketemu ujungnya
Sejarah Islam, topik bahasan menarik kalo lagi makan dengan kondisi yang ga terlalu cape tentunya. Aku yang masih remedial ini, setiap seminggu sekali pasti selalu ada sesi buat ngobrolin tentang sejarah, entahla dari cerita apa ujungnya sampe juga ke sejarah
Aku yang masih remedial ini, suka kebingungan atau ingatan memaksa memutar mutar ada dibagian mana cerita itu terselip. Dari yang sudah dibaca habis sampai yang baru halaman awalnya saja tapi tetap saja harus "mengulang" lagi.
Dari remedial jadi sadar, harus ngulang baca lagi, denger lewat YouTube, dan sampe ditulis ulang. Ternyata sesi seminggu sekali ga sengaja ngomongin sejarah itu jadi part yang menyenangkan, gapapa sedikit pusing karena harus menggali - gali informasi. Disetiap sesi cerita, pasti ada aja part menangis nangisnya *entah aga cengeng atau terlalu meresapi
Kalo kata mba yang sering nyeritain sejarah ke aku "Belajar dek, gapapa cape dikit. Biar generasi berikutnya dapet cerita bukan lagi tentang kura kura dan kancil tapi tentang tangguhnya orang orang dibalik hebatnya Sholahuddin Al Ayubi, sabarnya Nabi Musa, bagaimana Allah menyentuh hati seorang Umar bin Khathab, tentang Uwais Al Qorni yang begitu dikenal di langit, kuatnya dan sabarnya seorang Nabi Yusuf yang dicelakai oleh saudaranya sndiri, dll"
Rasanya semua itu ga bisa didapat dengan waktu yang begitu singkat, jangan bosan belajar banyak hal baik ya Caaa! Meski kadang suka ya Allah ya Allah kalo lagi belajar sendirian, tapi it's okay gapapa, jalan satu satu, semoga ditolong untuk sampai
*Ditulis untuk diingat diri sendiri ketika sedang malas. Mari usahakan jadi pendidik yang baik itu "Al-ummu madrasatul ula"
-Tapis Berseri, hari ke 8 bulan 10 tahun 24
1 note · View note
lokarasa · 10 months ago
Text
Sampai Bertemu di Pelajaran Pentingnya
Mungkin, akan ada masanya kamu bingung dengan semua hal yang lagi terjadi saat ini. Sementara semua proses itu sedang terjadi dan kamu belum menemukan makna dan pembelajarannya, yang bisa kamu lakukan hanya terus menjalaninya.
Entah bagaimanapun rasanya, bagaimanapun keadaannya. Jalan satu-satunya adalah tetap berjalan ke depan. Meski semua pasang mata menganggapmu sebelah mata, mereka tidak benar-benar mengetahui keadaanmu dan semua pilihan yang kamu miliki.
Satu-satunya orang yang paling tahu ya dirimu sendiri. Semoga dengan berjalannya waktu, meski segalanya terasa jalan di tempat, kamu akan segera menemukan ujung jalannya. Saat kamu mengetahui bahwa segala sesuatu yang sedang kamu jalani saat ini ternyata adalah ujian-ujian penting yang mengembalikan dirimu lagi ke diri yang sebenarnya. Yang selama ini terlalu jauh dari dirimu sendiri. (c)kurniawangunadi
535 notes · View notes
lokarasa · 10 months ago
Text
Tumbuh, mekar, dan mengakar
Tumblr media
Kalo ngomongin mimpi mimpi, tentunya ada sederet mimpi mimpi yang sedang dikejar. Semoga dikasih jalan yaa
Inget waktu pembinaan dengan santainya manusia ini menulis "mau punya sekolah Tani" ehhe. Sekian bulan setelahnya dikasih kesempatan buat gabung ke sekolah yang ada kurikulum pertaniannya, eh dikasih ruang buat nyusun kurikulumnya, sisi pertanian yang belum pernah dilihat sebelumnya, menemukan buku pertanian yang belum pernah dibaca sebelumnya.
Belajar Al Qur'an lewat pendekatan alam salah satunya pertanian. Belajar tentang tanah yang sudah dijelaskan di Al Qur'an, kenalan sama tanaman tanaman yang dinotice di Al Qur'an, dll. Selama kuliah pun ketika belajar ada satu dosen yang selalu mengaitkan pertanian dan Al Qur'an, belajar memuliakan makhluk Allah.
Mimpi mimpi kita yang sedang dilangitkan semoga Allah tolong untuk diwujudkan buat jadi tabungan amal, semoga menemukan dan ditemukan jalannya 🌱 Al Qur'an, pertanian, pendidikan. Mari tumbuh, mekar, dan mengakar bersama...
-Bumi, seluruhnya yg sedang genap
0 notes
lokarasa · 10 months ago
Text
🌱
Tumblr media
Memang kita yang berusaha, tetapi Allah lah yang memberikan daya dan kekuatan-Nya agar kita bisa mengusahakan apa yang hendak kita gapai.
Memang kita yang menjalani, tetapi Allah lah yang menentukan bagaimana penghujung dari perjalanan kita. Akankah kita sampai? Atau berganti arah? Atau hadir kemudahan yang tak terduga?
Memang kita yang berusaha sekuat tenaga, tetapi jangan lupakan Allah—satu-satunya tempat untuk kembali, memohon pertolongan dan melabuhkan kepasrahan atas apa yang kita perjuangkan.
Memang kita yang berusaha segigih itu, tetapi jangan lupakan Allah yang selalu ada menopang kita dengan banyak karunia, kemudahan juga rejeki di sepanjang perjalanan yang kita tapaki.
Jangan lupakan Allah, yang memampukan kita berjuang sekeras itu. Jangan lupakan Allah, yang selalu mendengarkan keluh kesah di dalam hati kita. Jangan lupakan Allah, yang Maha mengetahui isi hati dan apa yang terbaik untuk dunia dan akhirat kita.
Sekeras itu usahamu memperjuangkannya, semoga selaras dengan banyaknya doamu yang melangit mengharap rahmat-Nya juga syukur yang tak berbatas melebihi luasnya samudra.🩵
Bismillah, 19 Agustus 2024 16.51
139 notes · View notes
lokarasa · 10 months ago
Text
Awal bulan tanki syukur menipis
Tumblr media
Bukannya tak habis habis, awal bulan malah menipis.. Kalo udah begini biasanya kilas balik jadi obat yang cukup ampuh, melihat dan mengingat lagi sudut sudut yang lain
Foto ini salah satunya, diambil tahun lalu yang bertempat di Rusunawa Palembang. Sebuah ruang yang sangat asing buat manusia ini, baru pertama kali kesitu, disambut dengan pemandangan yang asing tentunya.
Sekilas berpikir "mereka bisa ya hidup dengan kondisi yang sangat² tidak ideal (menurutku)" seberapa tebal sabarnya dan seberapa luas lapangnya ya Allah?
Senyum tulus krucil krucil itu jadi sebuah tanda bahwa masih ada segelintir anak yang ingin belajar banyak hal ditengah keterbatasan. *krucil krucil di Foto, semangat Ngajinya, semangat belajarnya yaaa
Balik lagi ke rasa syukur, secuil masalah yang mampir, rasa paling menderita yang lewat kadang harus diterima, dan cepet cepet mengingat nikmat yang Allah kasih jauhhh lebih banyakkkk. Dengan sadar bahwa ini hanyalah sepotong episode yang bakal terus berputar, berjalan, dan dilalui. Semoga bisa melalui dengan sebaik-baiknya
Loc foto : Rumah Tahfidz Pinggiran, Rusunawa Palembang
-Tapis Berseri, 41024
0 notes