Tumgik
m-almatin · 5 years
Text
[ IKHLAS? ]
Bila ikhlas itu permata
Maka tak heran, hanya mereka yang berani menyelam ke dasar lautan, menjelajah dasar bumi yang mendapatkan bentuk terbaik darinya.
Bila ikhlas itu permata
Maka biarlah gemerlap keindahannya menghiasi mereka yang memilikinya.
Bila ikhlas itu permata
Maka aku paham, kenapa begitu sulit untuk mendapatkannya.
Jika benar ikhlas itu permata
Jadilah ia berkilau karena tiada henti diasah dengan amal bermakna, walau terkadang ada rasa tersiksa. 
Atau..
Barangkali ikhlas itu emas
Murninya karena dilelehkan panas dibakar agar kerak noda terlepas. Hingga akhirnya kilaunya terlihat dengan jelas.
Dan mungkin saja ikhlas itu mutiara
Terbentuk karena adanya luka.
Jauh dikedalaman samudra dan penuh keberanian untuk meraihnya.
- Salim A Fillah, dengan 3 bait tambahan. Hehe
Belajar dari surah Al-Ikhlas..
Tak ada satupun kata "ikhlas" yang bisa kau temui disana.
"Ahad", hanya kata Ahad dengan maknanya.
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
[ SALAH! ]
#1
Apa reaksi kalian saat bertemu kata "salah" dari seorang manusia?
Malu? Sadar? Atau malah berterimakasih?
Ah ada macem-macem lah ya
Pun itu tergantung cara orang-orang menyampaikan kata "salah!". Ada adab yang harus dipenuhi, katanya.
Salah! Terkadang menjadi kata yang begitu takut aku ucapkan
Takut ketika saat itu aku tidak mampu membayangkan untuk berdiri di posisi yang sama, tidak mampu merasa apa yang orang lain rasa. Atau aku yang terlalu bodoh untuk mengerti, dan paham akan apa yang orang-orang alami.
Berkata negeri ini sedang tidak baik-baik saja memang lebih mudah dibanding bergerak memperbaiki.
Hingga ketika aku berada di posisi yang sama, celetukan kecil meluap ke permukaan
"Pantas saja, ternyata aku terlalu bodoh pernah meremehkan mereka"
Ya, ketika dalam posisi yang sama, ternyata diri tidak lebih baik dari mereka yang kita bilang salah! Malu rasanya
Haha
Salah!salah!salah!
Semua orang sibuk saling menyalahkan
Tanpa mau melihat kenyataan tersembunyi, lebih dalam lagi. Bertahan dalam ego pribadi, tak mau dikalahkan, tak mau disalahkan. Pun aku demikian.
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Go! Go! Go!
Bergerak atau tergantikan.
Tulisan : Bukan Hanya Dipikirkan
Semakin dewasa, pertanyaan yang ada dalam benak kita terlihat lebih sederhana meski menjadi lebih sulit jawabannya. Keresahan kita pun sebenarnya pada hal-hal yang sederhana, tapi sangat sulit menemukan titik terangnya.
Kita sibuk menandingkan antara waktu dan pencapaian. Kita sibuk memikirkan apa yang tidak kita miliki. Kita sibuk mempersulit hal-hal yang sebenarnya sederhana.
Pertanyaan kita mungkin hanya seputar mau bekerja apa selepas kuliah. Alih-alih kita sibuk menambah kapasitas diri dan keterampilan, kita justru berdiam diri dan tenggelam larut dalam pikiran kita sendiri. Ketakutan pada asumsi-asumsi yang kita buat sendiri.
Pertanyaan kita mungkin hanya seputar itu-itu saja, nyaris sama dengan orang lain. Tapi, ada hal-hal besar yang membedakan antara diri kita dengan orang lain. Hal-hal yang selama ini mereka lakukan dan tidak kita lakukan. Hal-hal yang selama ini berani mereka hadapi dan selalu kita hindari. Hal-hal yang selama ini mereka mau korbankan dan kita enggan berkorban.
Mau sampai kapan kamu akan larut dalam pertanyaan yang kamu buat sendiri? Padahal jawaban itu, ya kamu sendiri yang harus menjawabnya. Dengan menjalani pertanyaan itu dalam kehidupanmu. Bukan dalam pikiranmu saja.
©kurniawangunadi | 28 Oktober 2019
747 notes · View notes
m-almatin · 5 years
Text
Harta dan Tahta
Tentang Kesah yang selalu ada di benak setiap manusia
Serakah, akal dan nafsu yang tak pernah searah.
Hati dan Agama yang selalu bersama, ada untuk menjaga
Dipahami hanya sebatas kebohongan belaka, utopia katanya.
Bahkan menjadi kambing hitam atas segala kebobrokan yang ada.
Harta yang selalu menjadi masalah, malah dipahami sebagai alat pemersatu dunia.
Tahta yang hanya dipahami sebagai "kuasa", bukan amanah.
Katanya
Idealisme takkan pernah bisa menyatu dengan kemewahan.
Mereka menyamarkan "bau", sembunyi dibalik kata "rasional", padahal nafsu lebih mereka dahulukan daripada akal.
Tidak, aku tidak mempermasalahkan harta. Bukan bermaksud munafik. Aku tau, pun orang tak berakal juga butuh harta, kan?
Tapi ini tentang Sikap. Tentang kerendahhatian dan tanggung jawab.
Karena katanya
Harta dan kerendahhatian
Tahta dan tanggung jawab
Adalah saudara dekat yang sudah lama terpisahkan
Namun apa yang terjadi dengan mereka sekarang?...
Tahta tanpa keangkuhan
Kekayaan tanpa kemewahan
Bisakan?
13 Oktober 2019
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
Sebuah Cerita Dibalik Sejuta Impian
Masih sangat kental dalam ingatan, kutuliskan kalimat itu di awal perjalanan sebagai caption di postingan Instagram.
"Cerita seperti apa yang aku inginkan?",
"Apa yang aku kejar?",
"Dan kenapa aku melakukannya?"
Tanyaku waktu itu.
Waktu demi waktu berlalu..
3 tahun ternyata waktu yang sangat singkat untuk membentuk cerita ataupun sejarah. Bahkan, di penghujung kisah, akupun tetap ragu, apakah cerita kemarin sesuai dengan rencana? Apakah itu yang benar-benar aku inginkan?
Aku bahkan tak terlalu yakin, apakah ini adalah jalan yang tepat untuk mewujudkan hal yang aku sebut 'impian'..
Tapi kalo kata Ucup si
"Impian itu bisa aja cuma satu, tapi jalan dan cara meraihnya itu ada buaanyak. Ketika satu jalan tidak bisa dilewati, tugas kita adalah mencari jalan yang lain, bukan malah mengubah tujuan/impian" Hahaha. Terimakasih karena sudah berusaha meyakinkan.
Spesial thanks kepada sobat karib yang sudah membantu melepaskanku dari banyak belenggu rantai keraguan di sepanjang petualangan.
Jangan tanya aku tentang pencapaian, karena aku takut hanya sekelebat catatan hitam yang akan lebih banyak aku ceritakan.
Tapi coba tanyakan kepadaku tentang hikmah dan pelajaran di sepanjang perjalanan, maka akan kuceritakan banyak hal yang menakjubkan.
Klise memang, tapi satu hal pasti yang terus kusadari, bahwa perjalanan masih sangat panjang. Daripada menyambati hari-hari yang telah lalu, lebih baik fokus kepada rencana perbaikan untuk menyambut masa depan.
Mari kita sambut awalan cerita yang baru dan bersama-sama selesaikan lebih banyak tantangan dalam sebuah perjalanan untuk meraih sejuta impian.
Bintaro, 23 September 2019
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
Pusat Kesejahteraan
Jika masjid adalah pusat peradaban, maka ibu adalah pusat kesejahteraan.
Sadar atau tidak, dalam kebanyakan keluarga, kesejahteraan keluarga kebanyakan ditentukan oleh posisi seorang ibu
Jika ibu senang, satu keluarga akan senang. Jika mood ibu baik, maka mood keluarga juga akan baik. Jika ibu sedih, satu keluarga akan murung. Jika sedang suram, maka bilik rumah akan terasa seperti tempat persembunyian dari perang dunia, sedikit saja salah pergerakan semua orang bisa "mati" ditempat..
Terlebih lagi ketika ibu sedang marah, and nobody knows what's happening.
Literally nobody..
Satu keluarga BINGUNG, ASLIIII, ini sering terjadi!
Pernah suatu ketika, aku baru pulang dari sekolah, dan disaat yang bersamaan melihat kondisi ibuku dengan mood yang benar-benar jelek. "Hm, mungkin lagi marah sama papa" Pikirku dalam hati.
Lantas aku langsung mengambil posisi teraman di seluruh dunia "masuk ke kamar, dan pura-pura belajar".
Ternyata di dalam juga sudah ada 2 adek yang sudah seperti tawananan, sedang diam dengan muka suram. "Jim, itu mama kenapa?". "Gatau, gajelas bat".
Beberapa jam kemudian, bapakku pulang dari bekerja. "Yak, perang dunia akan dimulai!". Tapi.... hening, tak ada yang terjadi.
Jegrek, pintu kamarku dibuka
"Tin, itu mama kenapa?".
"Lahh, kirain gara-gara papa".
"Lahh...piye".
"Lah, he lho he lah.."
Apa salahku.. kau buat begini.. *nyanyi
Pada akhirnya seisi rumah berakhir dengan kebingungan
Yah kira-kira begitulah, makhluk logis emang selalu butuh data untuk bisa mendapatkan kesimpulan dari suatu keadaan. Ga ada data? Yaudah, cuma bisa nebak-nebak!1!1!1!!11!
Ibarat ngerjain tugas akhir, gada data ya gabisa ngerjain pembahasan, apalagi kesimpulan.. ya gimana ya..
Perbedaan usia mereka berdua terpaut 9 tahun. Mayan jauh.
Bagai air dan api, sifat bapak dan ibu emang berbeda. Satu pendiam dan santuy. Yang satunya lagi bener-bener vokal(Seperti emak-emak pada umumnya) dan energik.
Untungnya bapak dengan sifatnya yang sabar lumayan cocok menghadapi "mood" ibu.
"Diam adalah emas", adalah quotes yang sering dipake untuk menghadapi "perang dingin". Diem, dan tabah. Terlebih ketika bom atom sudah diluncurkan, maka senjata terakhir bapak adalah "Diam".
Diam-diam, terus ilang dari rumah, kabur.. wkwk
Ada satu cerita lucu ketika suasana rumah sedang suram sedang bapakku mengajakku keluar rumah.
"Tin, yok jalan-jalan".
"Kemana?",
"Ikut aja udah, yok"
...
Ceritanya sudah di dalem mobil.
"Pa ini kemana?"
"Keliling lahat"
"Ngapain?"
Dann, aslii, diajak keliling beneran dong, muter-muter berkali-kali ngabisin waktu berjam-jam dengan harapan ketika pulang maka perang sudah berakhir 😂
Yaa, lagi-lagi karena katanya, ibu adalah pusat kesejahteraan.
Kesuksesan seorang bapak sepertinya memang benar-benar ditentukan keadaan ibu di rumah. Jika ibu kurus tak terurus, ya itu salah bapak!! Ibu sakit, ya itu salah bapakk!! Ibu suka marah-marah?, Itu salah bapak!! Jadi bapak memang berat ya, hmm
Dari sana aku jadi menyimpulkan bahwa tantangan terbesar dari bapak adalah menjaga kecerdasan emosi, terus mempertahankan komunikasi, mesti pandai mencari waktu luang dan memposisikan diri di sela-sela kesibukan.
Karena katanya, ibu adalah pusat kesejahteraan.
Maka menjaga kesejahteraan ibu adalah misi utama dalam keluarga dan prioritas pertama bagi laki-laki.
Bintaro, 19 September 2019
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
Haru
Kamu tau apa yang membuatku bersemangat?
Ketika aku mengerti
Bahwa di penghujung kisah
Diantara semua luka dan duka yang terpaksa dinikmati
Diantara setiap bait perjuangan dan tantangan yang dihadapi
Diantara banyak ikhtiar yang kita beri.
Akan selalu ada episode kemenangan.
Untukmu, untuk kita, yang nanti bukan hanya sekedar angan.
"Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi" (Q.S. An-Nur : 24)
Kamu tau apa yang membuatku tenang?
Ketika aku tau
Bahwa setiap potongan cerita yang kita temui
Adalah skenario terbaik dariNya
Sang Ilahi Rabbi.
“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216)
Kamu tau apa yang membuatku malu?
Ketika aku paham, bahwa seharusnya aku tak layak untuk semua penghargaan, pujian dan kemenangan.
Ikhtiarku tak seberapa, ibadahku masih hanya semampunya
Dan yang paling aku takutkan, bahwa niatku seringkali tak murni untukNya. Maafkan aku.
Aku percaya, bahwa janjiNya adalah sebuah kepastian yang takkan pernah aku lewati.
“Apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.”
(QS. Ali Imran: 159)
Sementara ikhtiar nyaris tak pernah setara dengan apa yang aku dapati. Entah Kenapa, Dia selalu memberikan lebih.
Dengan itu semua, bagaimana mungkin aku tak merasa malu?
Lalu..
Diantara banyak kenyataan yang harus aku terima
Kamu tau apa yang paling membuatku haru?
.
.
Adalah ketika aku sadar, bahwa Allah benar-benar sedang menjagamu
.
.
Terutama dari orang-orang sepertiku...
Bintaro, 13 September 2019
Terimakasih.
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Mereka
Lagi-lagi karna hidup bukan hanya tentang diri sendiri
Tapi juga tentang mereka
Untuk mereka
Karena mereka juga punya mimpi, kan?
Begitu kusadari kenyataan itu, maka langsung aku deklarasikan kepada dunia
Bahwa satu dari sekian banyak mimpiku adalah mewujudkan mimpi mereka!
Setidaknya, untuk beberapa waktu, aku harus bertahan menomorduakan mimpi pribadi
Bukan masalah yang besar..
Aku sudah terbiasa dengan itu, melakukan ini dan itu
Untuk mereka..
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
Berbagi
Dengan berbagi, kita berusaha untuk saling memahami
Bahwa hidup bukan hanya tentang diri sendiri tapi juga tentang jutaan bahkan miliaran makhluk di bumi.
Dengan berbagi, kita berusaha mengenal hakikat diri, bahwa kita hidup adalah untuk meraih ridho sang Ilahi.
Look around! tidak semua orang bisa seberuntung kita. Jangankan bisa menikmati susu di pagi hari, untuk bisa makan pun mereka rela pergi mempertaruhkan nyawa, antara hidup dan mati.
Karena berbagi, tidak hanya bisa dilakukan saat harta kita berlebih.
Bahwasanya sebagian harta kita adalah hak bagi mereka, Allah titipkan rezeki mereka melalui kita, maka beruntunglah mereka yang selalu bergerak memberi tanpa pernah minta pamrih.
Karena berbagi, tidak hanya melulu tentang materi.
Tapi juga tentang hati dan perasaan yang bahagia. Pun hanya sekedar berbagi senyuman dan semangat untuk dunia, bagi mereka, itu akan sangat berarti. Buktikan, bahwa sejatinya tak ada manusia yang sempurna. Buktikan, bahwa masih ada harapan untuk mereka, bahkan sangat sangat melimpah.
Karena dengan berbagi, artinya kau peduli. Dan mereka butuh lebih banyak orang yang peduli.
Di malam yang sunyi
Di bawah pusat peradaban PKN STAN
Bintaro Jaya, 24 Agustus 2019
0 notes
m-almatin · 5 years
Text
Tumblr media
Berbeda
18 Januari 2013
Hari itu tiba, sudah lama aku mendamba sosok seorang adik perempuan
Bukan, bukan berarti aku tidak menginginkan adanya adik laki-laki
Hanya saja..
Entahlah, akupun tak begitu yakin, kira-kira kenapa ya?
Satu hal yang pasti, aku merasa begitu dekat dengannya, dan aku hanya merasa harus terus menjaganya
Karena bagiku, perempuan itu berbeda, istimewa.
1 note · View note