michaeljarda
michaeljarda
jaRda
7 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
michaeljarda · 15 days ago
Text
Aku, juga kau, bukan bangau
kepada: yang selalu mengimajinasikan dirinya dari kawanan burung-burung bangau Sebab aku, juga kau, manusia//yang berpikir, dan//punya kehendak bebas//sebab itu, aku, juga kau tidak akan kembali//mengunjungi lumpur//kubangan//becek sawah//oleh patuk//oleh selaput//kaki yang itu itu//lagi// maka, sudahilah//mengawang; ke awang//ya. kau, juga aku// tak ada jalan pulang// kembali//kita…
0 notes
michaeljarda · 21 days ago
Text
Surat untuk Maria
SAHABATKU, Maria. Aku melihat begitu banyak kesenjangan, di saat hatiku begitu hancur, begitu rapuh, menderita dalam bisu. Adakalanya aku bertanya: “Mengapa kehidupan manusia dari waktu ke waktu semakin sulit? apakah hanya orang-orang kaya yang ditakdirkan untuk tertawa terbahak-bahak?” atau, “Akankah orang miskin selamanya ditakdirkan untuk bekerja keras, diperas, diiming-imingi mimpi…
0 notes
michaeljarda · 2 months ago
Text
Dua tahun L.O.S
“…there’s no greater power than the power of good-bye…” — Madonna Semacam pengumuman pembubaran Hola, Halo. Tak terasa sudah dua tahun usia Literation Not Bombs. Cepat sekali waktu berjalan ya, friends, kamerad! Berawal dari diskusi saat senja-senja sebelum tanggal 5 November 2016, kami sepakat untuk membikin wadah yang dinamai Literation Not Bombs disingkat L.O.S. Bergerak atas dasar…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
michaeljarda · 2 months ago
Text
Kamrad Syam, perihal pengamat perpilkadaan Facebook
Nyaris satu bulan tidak mengaktifkan Facebook, bahkan sempat berniat menghapus. Bila saja tak segera log-in otomatis terhapus ini akun. Tenggat-limit penghapusan 30 hari, berakhir dua hari lagi. Sederhana saja; Facebook sudah terlalu riuh, semak. Keadaan toxic begini sangat tidak bagus untuk pikiran, apalagi setiap pandangan-pandanganmu diafirmasi oleh algoritma, kecerdasan buatan yang membikinmu…
0 notes
michaeljarda · 2 months ago
Text
Tonight from a distance
PENAFIAN: Catatan awal dalam bahasa Indonesia, karena dirasa terlalu intim, catatan ini dialih-bahasa ke English menggunakan akal imitasi terjemahan-parafrase. Penggalan yang diblok kuning diambil dari bait-bait dalam lagu True Blue, boygenius. Tonight you realize, just by seeing her happy from afar, you too are filled with joy and gratitude. Tonight you also realize, no matter who she is with…
0 notes
michaeljarda · 4 years ago
Text
Menanti vonis keadilan untuk sejarah gerakan kiri, sampai kapan?
((naskah masih mentah, sekadar outline))
Kita tak pernah adil memandang sejarah. Salah satu contoh, baru-baru ini ada yang sibuk memutihkan pemberontakan Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) 1958. Usaha memasukkan peristiwa itu hanya sebatas konflik mulai dilakukan.
Herannya usaha segamblang dan mendapat tempat di media nasional sebesar itu tak kita temukan dalam peristiwa sejarah yang melibatkan PKI.
Kita toh tok menelan mentah-mentah narasi PKI adalah gen pemberontak sejak 1926. Narasi yang boleh bikin kamu pingsan sebab siapa sih yang tak memberontak di zaman segitu di Hindia? Kemudian kita membiarkan Madiun Affair menjadi kabur, hingga, nah Oktober 1965, yang kita telan mentah-mentah sebagai kudeta PKI, lalu tutup mata atas dibantainya jutaan nyawa oleh Fasis Harto.
Kamu bisa pingsan jika tahu kondisi politik masa itu, mana mungkin ada partai berkuasa mengkudeta diri sendiri.
Kembali ke PRRI yang jelas-jelas menyebut diri pemerintahan revolusioner, punya mata uang sendiri, dikirimi senjata oleh CIA. Lalu muncul pertanyaan, kan mereka gak sepakat disebut pemberontakan. Semprul, siapa sih yang mau disebut pemberontak?
Lalu, semua kesaksian di sidang-sidang PRRI diterima sebagai sebuah rekaman sejarah, bagaimana dengan sidang PKI di 1965-1966, sudahlah dipaksakan, pemaksaan pengakuan pula.
Sebab membincangkan komunis dan tetek bengeknya susah di republik ini, saya berterima kasih pada: pendaur ulang buku lawas mengenai hal-hal ini, sejarawan yang gigih menyuarakan ini, penyintas yang tak lelah bersaksi, dan semua masyarakat yang mau terbuka hatinya menerima fakta-fakta mengejutkan, --dihilangkan oleh brainwash Harto selama tiga dekade.
Jadi, adillah meluruskan atawa mencerahkan sejarah itu.
Narasi kekinian soal PRRI bisa dilihat di video berikut:
https://youtu.be/MKrLrF0vg8k
youtube
Usaha Prof. Ariel Heryanto membuat terang narasi sejarah kiri Indonesia:
https://youtu.be/ejEjVA29lls
youtube
Tumblr media
2 notes · View notes
michaeljarda · 6 years ago
Text
Melewatkanmu, lagi
Kesempatan, bisakah datang dua kali? Lagi, hari ini, juga kemarin aku melewatkanmu. Akankah kau masih menyapaku esok hari, setelah kesempatan kulewatkan berkali-kali? Harapku, masih.
1 note · View note