mnizamia
mnizamia
Nasehat
12 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
mnizamia · 5 years ago
Text
Ketika berbuka puasa dan kami sekeluarga ngobrol di ruang makan. Banyak hal yang diceritakan ayah namun yang paling membuat aku terkesan adalah salah satu nasihat kakek kepada ayah yang diteruskan ke cucu cucunya. Mbah Ali lanang (kakek) pesen ke ayah gini mas, "Berilah kesan yang baik dimanapun kamu berada". Orang kalo di awal mandang samean bagus samean dicap orang yang bagus mas. Coba samean diawal memberi kesan kalo samean ngentutan. Wahh mesti dibilang nizam itu orangnya kentutan. Makanyaa sekali samean memberi kesan yang baik bagi orang samean kelihatan baik dan tugas samean cuman mempertahankan aja mas.
5 notes · View notes
mnizamia · 5 years ago
Text
Alhamdulillah
Bersyukur sekali punya temen temen yang selalu mau bantuin aku kalo lagi jatuh. Seneng banget punya temen kayak kalian, gatau kenapa aku gapernah bisa bantu ke kalian. kalo aku jatuh kalian pasti support terus dan bisa ngangkat aku lagi maaf kalo kadang kalian lagi butuh aku aku gabisa apa apa, aku nggak nolong kalian makasih udah mau bertenan sama aku maaf kalo sering nyusahin. Maaf juga kalo aku belum bisa jadi temen yang baik, dan hanya ada ke kalian kalo aku lagi butuh doang insyaallah dari ini aku belajar dari kalian untuk jadi temen yang lebih baik lagi. Terimakasih bangett udah peduli dan sekali lagi maaf dari aku kalo aku belum bisa bantu banyak insyaallah kalo kalian butuh aku aku bakal ngusahain bantu kalian.
Pride to you guys
2 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
melihat keatas untuk bersemangat melihat kebawah untuk bersyukur
18 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Tumblr media
Ngeluh nggak papa mas wajar namanya juga manusia, tapi nek ngeluh terus nggak ada pergerakan samean mau diem aja ta? Gerak mas samean diem samean tergilas sama waktu. Waktu nggak ada yang berjalan waktu itu berlari mas, makanya ayah sering bilang dunia ini kejam seakan akan 24 jam itu kurang samean harus ikut berlari mas
13 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Kalau kita lihat bintang jatuh cuman satu itu diabaikan orang
Coba bintang jatuhnya banyak pasti orang akan melihat soalnya bakalan indah
Ndan ijal 2019 posko ksr pmi umy
7 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Suatu hari aku melihat ayah mengelem sandal sandal kami yang solnya hampir lepas. Aku datang dan melihat ayah, ayah membuka pembicaraan dengan bertanya. Ayah:Samean dikelas diajari ngelem sandal mas?
Aku: ngelem sama nempel yah bukan ngelem sandal
Ayah: Samean tau caranya ngelem pake lem castol mas?
Aku: biasa kan yah di kasih lem terus di tempel
Ayah: wah enggak mas kalo lem castol beda. Ini di ratain dulu di dua sisi terus tunggu kering dulu, kalo dah bener bener kering baru di tempel mas. Kalo belum kering tapi samean tempel nanti nggak lengket mas.
Aku pun hanya mengangguk tanda paham
Ayah melanjutkan: nahh ini namanya kampus kehidupan mas jadi ilmu itu nggak cuman dikelas aja. Angon kambing (pelihara kambing) pun ada ilmunya mas nggak sembarangan di ingu (pelihara) di sekolah cuman diajarin kambing makannya rumput tapi samean diajari caranya ngarit nggak?? "enggak yah" jawabku, nahh itu mas ilmu juga bisa didapat lewat pengalaman
Ayahpun tersenyum lebar kepadaku dan diakhiri dengan tos kami berdua
23 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Nasehat Ayah
Ayah pernah berkata
Misal ya mas atap rumah bocor orang cenderung berfikir yang bocor itu di tampung pake ember. Ya nggak salah mas cuman kalo ayah kurang tepat, kalo di tampung sama ember terus airnya penuh nanti gimana? Lak mbuang air yang di ember iya apa enggak??
Tapi kalo ayah beda mas. yang bocor saat itu juga langsung dicari masalahnya. Saluran airnya mampet ato emang ada yang bocor. kalo saluran airnya mampet ya di bersihkan biar nggak mampet kalo ada yang bocor di tambal saat itu juga, nggak masalah kehujanan pas itu asal masalah selesai saat itu juga.
Disini ayah seperti memberikanaku pilihan dalam menangani masalah. Cari akarnya atau selesaikan yang nampak saja.
Tapi aku berfikir bahwa ayah mengajariku ketika ada suatu permasalahan cari dulu akarnya hadapi rintangannya lalu tangani dibagian akarnya bukan dibagian luarnya saja, selesaikan masalah hingga tuntas sehingga tidak muncul permasalahan yang baru lagi
Tumblr media
32 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Mbah Ali
16 juni 2018 lebaran hari ke 2
Seperti biasa aku dan sekeluarga mengunjungi rumah ibu dari ayah atau nenekku yang biasa kami sebut mbah ali. Ketika sampai rumah beliau seperti biasa ayah datang dengan salam yang sangat kencang agar seisi rumah mbah ali mendengarnya dan mbah ali pun keluar satu persatu dari ayah mama aku dan saudara saudaraku di peluknya kencang kencang sembari mencium pipi kami, Kami pun di persilahkan untuk istirahat disana. Memang beberapa waktu sebelumnya aku mendengar kabar bahwa mbah ali sedang sering sakit, namun ketika itu dia tidak menunjukkan sakitnya beliau kepada kami, bahkan mbah ali pun masih sempat memijat ayah dan bercanda dengan cucu cucunya. Tapi firasatku berkata lain. Aku merasa sedih kala itu. Seperti waktuku bersama mbah ali tak lama lagi, akhirnya ketika kami akan pulang seperti biasa mbah ali memberikan uang saku kepada cucu cucunya karena mungkin merasa tidak enak dengan ayah nenek memanggil kami satu persatu dan kami diberikan uang saku sembari beliau mengucapkan “ini dari mbah ya yang pinter yang soleh jangan bilang ayah” disambut senyuman beliau dan seyumanku. Karena aku berfirasat tidak enak aku mengajak mbah ali untuk berfoto berdua dengannya lalu kami pulang.
Desember
Aku mendengar mbah ali sedang berbaring di rumah sakit, oleh ayah aku disuruh pulang untuk menyambangi nenek. Akhirnya aku izin kuliah untuk pulang ke jombang karena ingin sekali mengunjungi mbah ali, sesampaiya di jombang itu malam rencana awalku sampai stasiun aku langsung ke rumah sakit dan menginap disana namun aku dipaksa mama untuk pulang dan ber istirahat terlebih dahulu. Esoknya aku ke rumah sakit diantar mama naik mobil namun mama tidak ikut ke rumah sakit karena ada urusan di sekolahnya dan aku dirumah sakit bertemu dengan tante sakin, adik kandung ayah dan dibawa ke kamar tempat mbah ali dirawat, sampai kamar aku menirukan gaya salam ayah setiap ayah berkunjung ke rumah mbah ali. Namun bukan pelukan hangat yang kuterima, tapi pemandangan yang sedih yang kulihat. Nenek berbaring terlihat sangat kurus dan nampak tak berdaya. Aku datang dan langsung salim sembari mencium tangannya sambil berkata, “mbah ini nizam putu paling ganteng” mbah ali pun melirik sambil berkata “yaallah putuku” dengan nada yang sanagat tidak jelas aku pun menemani nenek seharian dirumah sakit bersama tante sakin. Sore datang dan waktuku untuk pulang. ketika akan pamit tante sakin memitaku untuk menyuapi mbah ali dengan susu, karena ketika di suapi dengan tante sakin mbah ali enggan untuk menelannya. Akhirnya aku menyuapi mbah ali 4 suapan karena mbah ali meminta berhenti. Aku pulang ke sekolah mama menggunakan motor mbak kiki, dimana sebelumnya memang mbak kiki memang sudah datang. Ketika aku meminta kunci motor mbak kiki kebingungan dia lupa menaruh kuncinya dimana setelah dicari dan akhirnya ketemu aku mengadu ke mbah ali dengan berkata “mbah ini lo mbak kiki nakal, kuncinya di umpetin” mbak kiki dan tante sakin pun tertawa aku melihat mbah ali tersenyum lalu ia berkata “ee koyok ayah e” (ee kayak ayahnya).
Aku pun merasa senang melihat nenek tersenyum. Ketika keluar kamar tante sakin bilang kepadaku “ kata mbah ali ati ati jangan ngebut” aku pun meng iya kan perkataan tersebut. Aku kembali ke jogja karena masa izin kelasku telah habis meninggalkan perasaan tidak nyaman dihati melihat mbah ali yang sedang sakit.
11 Desember 2018
Pagi aku di telpon ayah mendapat kabar kalau mbah ali kondisinya kritis, aku disuruh pulang sebagai perwakilan dari ayah karena posisi ayah sedang berada di jakarta karena pemilu semakin dekat. Aku pun mencari kereta pulang saat itu juga namun baru ada jadwal kosong kereta malam dan akhirnya aku berniat untuk malam itu aku pulang. Setelah mencari jadwal kereta aku menelpon mas mirza, kakakku yang berkuliah di bandung aku menanyakan dia pulang atau tidak. Namun dia tidak bisa pulang dikarenakan ada ujian di kampusnya. Saat akan berangkat kuliah aku merasa tidak tenang, sangat tidak nyaman sesampainya dikelas sembari menunggu dosen aku terus memantau hp ku aku sidah berfirasat tidak enak aku terus membuka hp dan menunggu pesan di Whatsapp. Dan kabar itu datang, mama mengirimkan pesan di grup keluaga “Assalamualaikum.. mas mirza, mas Nizam.. innalillahiwainnailaihirojiuun.. Mbah sudah meninggal.. Doakan ya.. Semoga amal ibadah beliau diterima dan diampuni semua dosanya.. aamiin” aku pun terdiam saat itu aku tak bisa menangis aku bingung apa yang harus kulakukan. Tapi ayah menelpon, aku pun izin keluar kelas kepada dosen untuk mengangkat telpon dari ayah. Ketika keluar aku mengangkat telpon dari ayah
Ayah: halo assalamualaikum
Aku: waalaikumsalam iya yah mbah meninggal gimana
Ayah: iya mas ayah di jakarta ini mau ke bandara langsung pulang sampean pulang ta
Disini aku mulai menangis
Aku: nggak tau yah aku besok ada ujian
Ayah: samean nego sama dosen aja samean pulang ya
Aku: iya yah
Ayah: uangnya masih ta buat beli tiket
Aku: iya yah masih
Ayah: ohh iya nanti ditambahi ayah
Aku: iya yah…
Ayah: yaudah assalamualaikum
Aku: iya waalaikumsalam
Aku menutup telpon sambil berusaha untuk menenangkan diri terlebih dahulu. Aku tersadar. Ayah mungkin terlihat biasa saja dan berusaha menahan tangisnya. Lalu temanku datang dia baru mau masuk kelas namun melihatku menangis dia menanyakan kepadaku bagaimana kondisiku. Sambil berusaha untuk berbicara aku berkata “ nenekku meninggal” lalu dia merasa iba kepadaku dan berencana menemaniku di depan kelas. Tapi aku menyuruhnya untuk masuk. Akhirnya dia masuk kedalam kelas dan aku masih sendirian diluar kelas. Aku berusaha menahan tangis untuk kembali masuk kelas dan izin kepada dosen untuk tidak mengikuti kuliah hari ini. Ketika mulai merasa sedikit enak aku masuk kelas dengan mata yang masih sembab dan air mata yang berlinang, aku langsung menuju ke dosen dan berkata “maaf bu saya izin nenek saya meninggal” aku kembali lagi meneteskan air mata aku langsung balik badan tanpa mempedulikan respon dari dosen. Aku keluar kelas dengan setengah berlari sambil berpamitan kepada teman temanku. Dan beberapa teman teman berusaha menguatkanku namun aku tetap berjalan cepat keluar kelas karena menahan malu karena menangis. Aku langsung menuju ke indomaret terdekat untuk mencari tiket kereta tercepat di hari itu dan alhamdulillah ada namun sampai di jombang malam setelah berkonsultasi dengan ayah ayah tidak masalah akan hal itu. Sesampainya di jombang aku dikabarkan dijemput oleh ayah, mbak kiki, tante sakin, dan dek tata. Bayanganku ayah mungkin bersedih namun keitka di telpon aku tidak menemukan kesedihan itu malah ayah sempat bercanda “lho mas di jemput sak RT” sambil tertawa. Aku pun ikut tertawa mendengarnya. Sampai distasiun aku sudah di tunggu didalam mobil oleh mereka. Tak nampak kesedihan di wajah mereka. Bahkan sesekali kami bercanda dan tertawa bersama sama di mobil pada malam itu. Kami langsung meluncur ke rumah mbah ali disana kami ber istirahat. Dan memang mbah ali sudah di makamkan di Bangil. Tempat kelahirannya. Maaf mbah putumu seng ngganteng dewe nggak ikut nganterin ke peristirahatan terakhir. Putu mu cuman bisa mendoakan dari jauh. Salam yaa buat mbah ali lanang disana. Bilang ke mbah ali lanang, apang (panggilan kecil ayah) ngajari puptu mu banyak hal. Bilang ke mbah ali lanang juga, orang yang paling di kagumi sama putu mu ini ya mbah ali lanang. Jangan lupa salamku ya mbah.
daa embaahh..ati ati di sanaa. jangan ngebut. Mbah ali lanang putu mu nitip mbah ali wedok. Bilangin jangan nakal nakal ehehe.
Tumblr media
13 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Tumblr media
Senyum itu penting. Kalo kita terbiasa senyum air mukanya kelihatan segar orang ngelihat kita jadi senang.
Sama kalo ada pekerjaan. Kerjakan dengan senyum dan ikhlas insyaallah pekerjaan jadi ringan.
-Ayah
20 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Nasehat ayah
Dunia ini ngeri mas. Seakan akan 24 jam itu kurang. Terus samean mau lari??
1 note · View note
mnizamia · 6 years ago
Text
Tumblr media
Jika aku terkena panasnya matahari, aku tidak takut kulitku menjadi hitam.. Tapi kalau aku tidak menolong orang, aku takut hatiku yang akan menjadi hitam
- nurrahmi_ys
(kawan dari KSR PMI UNISMUH Makassar)
36 notes · View notes
mnizamia · 6 years ago
Text
Rencana Allah selalu indah
Dulu ketika aku menginginkan sesuatu dan itu tidak tercapai aku merasa kecewa, kesal, dan jengkel Kenapa aku tidak bisa mendapatkannya. Namun ayah selalu bilang kalo kamu terus terusan merasa "nelongso" kapan mau maju. Akhirnya aku mencoba untuk merasa biasa saja apabila kejadian tersebut terulang, akhirnya Allah memberikan jawaban lain atas keinginanku, dan Allah selalu memberikan pengganti yang selalu lebih indah dari yang aku inginkan. Disini aku belajar bahwa ketika aku berdoa dan doaku terkabul aku merasa senang sekali namun ketika aku berdoa dan doaku tidak terkabul maka aku senang beribu ribu kali karena aku tau rencana Allah selalu indah kita manusia hanya bisa mengusahakan atas apa yang kita kehendaki. Selepasnya serahkan kepada Allah biar Allah yang mengukur kepantasan kita atas doa itu
-nizam
44 notes · View notes