Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Ingin Menggeluti Usaha Jagung? Inilah Cara Menanam Jagung yang Benar!
Jagung, salah satu hasil agrikultura di Indonesia ini memiliki harga jual besar terutama jenis jagung manis lantaran mampu digarap warga menjadi berbagai bahan makanan. Sumber makanan dengan kadar karbohidrat banyak ini paling disenangi rakyat hingga sering yang ingin memiara sayuran tersebut. Menanam jagung juga digeluti rakyat Indonesia sebagai pendapatan primer keluarga, ada juga sebagai suplai lalap dirumah. Cara menanam jagung juga tidaklah susah. Ada 2 cara menanam jagung: cara konvensional yaitu dengan penggemburan dan pengolahan tanah, dan cara tanpa olah tanah (TOT). Sebelum mencermati cara menanam jagung, kita lihat dulu syarat sebelum mulai menanam:
Pemilihan benih
Bibit jagung dibutuhkan sekitar 20-30 kg per hektare. Untuk bibit berkualitas, disarankan untuk mendapatnya dari petani jagung. Bibit yang buruk, walau melakukan cara menanam jagung dibawah, tidak akan memperoleh hasil panen bagus. Setelah itu, rendam bibit ke dalam POC NASA berdosis 2 cc/liter air selama semalam.
Pengolahan Tanah
Diawali dengan membersihkan tanah dari rumput-rumput liar, sisa tanaman lainnya, atau gulma. Setelah itu, gembur tanah dengan cara mencangkul sedalam 15 - 20 cm. Biarkan selama seminggu agar dianginkan. Untuk tanah asam, taburi kapur dolomit sebanyak 1 ton / 2 hektar tanah. Taburi juga pupuk kandang agar tanah subur, dan ratakan. Setiap jarak 4-5 meter digali saluran drainase agar lahan tidak digenangi air hujan.
Nah, saat telah selesai lahannya, waktunya mari kita lihat cara menanam jagung:
1 . Penanaman serta Pemupukan
Gali lubang sedalam 4-5 cm dan jarak antar lubang sekitar 40 - 100 cm untuk menanam biji, 1 butir per lubang. Coba berusaha agar mulai menanam saat musim hujan agar tidak perlu melakukan penyiraman. Pastikan menyiram biji saat tidak hujan. Setelah seminggu, cek kondisi tanaman. Jika ada yang mati atau tumbuh tak sempurna, ganti dengan biji lainnya. Pada minggu ke-2, bersihkan rumput liar yang muncul pada tanaman dengan cara mencabut langsung atau cangkul kecil. Berikan lagi pupuk pada bulan ke-2. Cara menanam jagung mesti dilihat juga dosis pemupukan, yaitu pada setiap hektare tanah diberikan urea sebanyak 250-300 kg, TSP/SP 36 sekitar 80-100 kg, atau pupuk KCl sekitar 50 - 100 kg. Pemupukannya ada 3 tahap. Tahap awal, pupuk diberikan pada waktu menanam. Tahap kedua, saat tanaman jagung berumur 3-4 minggu. Tahap ketiga, ketika tanaman berumur 8-9 minggu.
2 . Pemanenan
Pemanenan tergantung tempat penanaman anda, jika di dataran rendah bisa lebih cepat, sedangkan pada musim hujan lebih lama dari musim kemarau. Tetapi rata-rata usia pemanenan tanaman jagung 90 - 100 hari atau lebih cepat. Cara pemanenan bisa dengan cara memutar tongkolnya lalu pisahkan dari tangkainya.
Mudah kan cara menanam jagung? Beragam sebab dapat menjadi penghambat pertumbuhan tanaman seperti hama atau penyakit mesti diberantas. Demikianlah cara menanam jagung dan selamat mencoba. Saya harap cara yang dipaparkan diatas bisa membantu anda.
0 notes
Text
Suka dan Pengen Ubi melimpah? Berikut Cara Menanam Ubi yang Benar!
Siapa yang tidak tahu ubi? Salah satu makanan pokok ini telah dikonsumsi masyarakat Indonesia selama berabad-abad. Ubi memiliki 2 jenis, yaitu ubi kayu, lebih dikenal singkong, dan ubi jalar atau ketela rambat. Ubi Jalar adalah bahan untuk pembuatan makanan kecil dan mudah ditemui di pasaran, sedangkan singkong digunakan dengan cara direbus atau digoreng menjadi keripik singkong. Selain itu, perbedaan antara keduanya adalah sebagai berikut.
1. Tanaman jalar tumbuhnya merambat karena tidak memiliki kayu, sedangkan singkong merambat ke atas karena memiliki kayu 2. Warna ubi jalar bisa berbeda-beda antara merah, ungu, jingga, sedangkan singkong hanya berwarna putih 3. Ubi jalar bertekstur empuk, singkong bertekstur padat/keras Ubi jalar mudah ditemukan dimana-mana karena cara menanam ubi dan budidayanya tidaklah sulit. Tetapi menanam ubi tidaklah mudah. Bagaimana cara menanam ubi? Berikut adalah cara menanam ubi :
Cara Menanam Ubi Jalar
Sebelum kita melihat cara menanam ubi, perhatikan kondisi tempat untuk menanam. Tanaman ini paling cocok jika anda menanam di dataran rendah berkondisi suhu 24-27⁰C, curah hujan 750-1500 mm/tahun, berketinggian 500-1000 meter dari permukaan laut, dan tanah ber-pH 5,5-7,5. Semakin tinggi lokasinya semakin lama pertumbuhannya. Ada 2 cara menanam : 1. Cara Generatif : cara menanam ini memperbanyak bibit dalam jumlah terbatas dengan memilih umbi berkualitas baik kemudian dibiarkan di tempat lembab diteduh sampai keluar tunasnya. Lalu potong tunasnya dan tanami. 2. Cara Vegetatif : Paling sering digunakan dalam budidaya dalam skala luas. Cara menanam ubi ini menggunakan cara stek, meliputi :
- Persiapkan "bibit" anda
Pilihlah 1-2 buah ubi jalar sejenis yang akan digunakan, misalnya 'bunch' porto Ricos. Cuci bersih lalu belah dua. Jika terlalu besar bisa dibelah dua lagi masing-masing bagian. Setelah itu, isi suatu wadah bermulut lebar. Tusuk setiap sisi ubi sebanyak 4 - 5 batang tusuk gigi. Letakkan setengah tubuhnya ke wadah air dengan posisi bagian terpotong menghadap kebawah, tusuk gigi tadi akan menahan setengah tubuh ubi "mengapung". Biarkan dekat jendela atau di depan rumah agar mendapat sinar matahari. Tunggu selama 2 - 4 minggu sampai tanaman baru tumbuh di atasnya lalu panen hati-hati. Tanaman ini tidak memiliki akar, menyerupai daun kecil dengan batang pendek. Inilah "bibit" stek anda. Celupkan "bibit" tadi ke air sekitar 2,5 cm atau kurang tergantung panjang batangnya. Biarkan 2 - 3 hari sampai akar mulai tumbuh. Tambahkan air baru secara rutin agar "bibit" tetap sehat. "Bibit" stek anda pun telah siap ditanam.
- Penanaman bibit
Cara : "bibit" tadi dibenamkan ke dalam tanah sebanyak 2/3 bagian tubuhnya atau sekitar 12 inci. Buat jarak antar tanaman sekitar 30 x 40 cm. Awal-awal pertumbuhan jaga kelembaban tanah. Dalam kondisi daerah yang memiliki intensitas hujan dua minggu sekali, tanaman ubi jalar tidak perlu anda sirami karena tahan kekeringan. Bisa digunakan mulsa untuk memperangkap panas. Setiap 2-3 minggu periksa kesehatan tanaman, apabila terdapat tanaman rusak, secepatnya dibuang dan disulami, menggantinya dengan stek baru. Pada minggu ke-4, bongkar tanah di sisi kiri kanan tanaman agar akarnya tidak menjalar kemana-mana. Minggu 6 - 8, tutup kembali tanah bongkaran tadi dan rapikan akar yang keluar. Jika tidak, umbinya akan banyak tapi ukurannya kecil.
- Pemanenan
Pada bulan ke-4 atau pertengahan ke-3, sudah bisa dipanen. Perhatikan cuaca sebelum hendak memanen, apabila ubi jalar yang baru dipanen langsung terkena air hujan, bisa membusuk. Bila anda mendapat 1 kg panen dari 1 bibit tanaman dengan total 25 ton per hektare, perjuangan anda berhasil. Cuci, keringkan lalu jual ke pasar atau makan sendiri.
Cara Menanam Singkong
Sebelum mulai menanam singkong, berikut adalah syarat wilayah untuk menanam singkong : 1. Bercurah hujan 1500-2500 mm/tahun 2. Bersuhu 10⁰C 3. Tingkat Kelembaban 60-65% 4. Ber-pH 5,8 - 6,5 Lakukan pembendengan dan pengapuran. Jarak antar bendengan sekitar 50 x 70 cm. Buat juga gundukan berisi sampah berupa daun-daun kering sebagai saluran air dan tambahan pupuk untuk menyuburkan tanah. Berikut caranya :
1.Persiapkan Bibit
Menanam singkong menggunakan cara vegetatif / cara stek batang. Potong batang singkong bermata tunas lebar, berumur 1 tahun sepanjang 20 cm. Bagian terbaik untuk diambil adalah 30 cm dari pangkal batang dan di bawah daun singkong terbawah yang masih nempel waktu dipanen. Anda sudah bisa menanam stek tersebut.
2. Menanam singkong
Mulailah menanam potongan batang singkong tadi sedalam 1/3 dari tubuh stek. Jarak tanam berkisar 20 x 30 cm. Setiap 7 - 10 hari periksa kesehatan tanaman singkong. Apabila ada yang mati, sulami dengan menggantinya dengan stek lain. Lakukan pembersihan gulma dengan cara menyemprot herbisida berdosis rendah, tidak mengenai batang singkong maupun daun singkong tersebut.
3. Pemanenan
Setelah usia 6 - 8 bulan atau 9 - 12 tergantung jenis singkong, cabut saja langsung dari tanah, atau jika ada yang patah gunakan cangkul.
Itulah cara menanam ubi jalar & singkong dengan baik dan benar, semoga cara diatas dapat membantu anda membuka bisnis singkong atau ubi jalar sendiri, bisa juga dimakan sendiri.
0 notes
Text
Pusing Mau Kebaya yang Gimana? Berikut Cara Memilih Kebaya Sesuai Tubuh Anda!
Kebaya adalah pakaian tradisional wanita Indonesia yang terbuat dari bahan tipis, dikenakan bersama sarung atau batik. Dulunya kebaya merupakan pakaian adat orang Jawa, tetapi sekarang busana ini biasa dipakai saat akan menghadiri acara-acara tertentu oleh berbagai kalangan, bahkan oleh pramugari. Acara tersebut bisa berupa modelling, wisuda, pernikahan, kondangan, dll. Model kebaya juga bermacam-macam dan akan terus berkembang mengikuti dunia modern.
Cara Memilih Kebaya Sesuai Bentuk Tubuh
Terkadang banyak wanita tidak tahu cara memilih kebaya. Cara masing-masing orang tidak sama karena porsi tubuh mereka tidak sama. Dan juga karena mahal, cara memilih kebaya pun harus hati-hati, memperhatikan bentuk tubuh dan warna kulit. Berikut adalah cara memilih kebaya sesuai dengan bentuk tubuh anda :
Untuk tubuh berisi Cara memilih kebaya bagi yang tubuh berisi adalah dengan mencari model V-neck. Untuk motifnya, jangan memilih bermotif banyak dan manik-manik. Model seperti model klasik kartini juga cocok buat wanita tubuh berisi. Bagi cewek mungil berisi, cara memilih kebayanya bagian pundaknya terbuka agar terlihat lebih tinggi. Jangan memilih bagian leher penuh detail agar terlihat lebih elegan.
Untuk berbahu lebar Bagi yang berbahu lebar, cara memilih kebaya sama seperti tubuh berisi, atau menutupi ujung bahu. Jangan memilih model berkerah rendah atau banyak corak di bagian tangan, karena akan membuat bahu anda terlihat lebih lebar.
Untuk berpayudara besar Kebanyakan kebaya memiliki bagian leher terbuka sampai pundak, tetapi ini tidak bagus bagi wanita berpayudara besar. Carilah kebaya tidak ketat yang mengandung banyak motif.
Untuk bertubuh kurus Model yang cocok bagi wanita bertubuh kurus adalah model kerah shanghai seperti chinese dress agar bagian leher tertutup sempurna. Jangan memilih kebaya berdada terbuka agar terlihat lebih kurus. Bagi cewek mungil bertubuh kurus, pilih kebaya pas di badan, tidak ketat dan juga kedodoran. Model kebaya shabrina atau adat sunda juga cocok. Kerah terbuka akan membuat anda terlihat tidak terlalu kecil.
Untuk bertubuh tinggi nan kurus Cara memilih kebaya untuk wanita langsing kurus bisa berupa memilih model "chinese dress" berkerah tinggi atau model kartini. Cari model berlengan lebar agar tidak terlihat terlalu kurus dan agak longgar biar kelihatan berisi
Untuk wanita hamil Caranya dengan memilih model kebaya seperti model baby doll atau V-neck jika tidak berhijab agar terlihat sederhana. Jangan memilih kebaya berlengan panjang karena akan membuat anda tidak nyaman.
Cara memilih kebaya berdasarkan warna kulit anda adalah sebagai berikut.
Berkulit gelap Pilih kebaya berwarna kontras dari kulit seperti putih, abu-abu, atau pink. Hindari warna gelap misalnya coklat gelap, hitam, hijau gelap
Warna kulit kecoklatan Bagi wanita berkulit kecoklatan, warna apapun cocok dengan anda sehingga bisa bebas memilih apapun, tapi hindari olive, merah, coklat gelap karena membuat anda cederung hitam.
Berkulit putih Cara memilihnya bagi wanita berkulit putih adalah yang berwarna lembut. Kulitmu akan terlihat lebih lembut, cerah, dan bersih. Hindari warna gelap dan agak "kotor" seperti ungu, jingga, merah, kuning.
Cara memilih warna kebaya tidak boleh sembarang, akibatnya bisa fatal :
Kulit terlihat kusam dan kotor
Bentuk pipi kelihatan lebih besar
Warna gigi kekuningan
Itulah cara memilih kebaya sesuai porsi tubuh dan warna kulit anda. Semoga artikel ini membantu anda dalam memilih kebaya untuk acara-acara.
0 notes