Tumgik
nidyanrl · 9 months
Text
Pulang?
Rangkaian besi yang melaju membawaku sejauh 600 km ini selalu menjadi momen yang sangat kunanti, bayangkan 6 bulan lamanya di tanah orang, mati matian berjuang, rasanya selalu ingin cepat-cepat pulang
Terkadang muncul pertanyaan
Kenapa harus jauh?
Jawabannya agar banyak belajar
Belajar menghargai kesempatan yang ada
Belajar menerima semua yang terjadi
Belajar mensyukuri hadirnya mereka yang selalu ada menemani
Dan
Belajar untuk keluar dari zona nyaman
Bukan hanya akademisi tapi pengalaman hidup yang diwarisi
Percaya bahwa suatu saat apa yang kita jalani akan berbuah manis
Dear anak rantau
Pesan singkat untuk kita
Kuat, tegak, berani, hadapi
0 notes
nidyanrl · 10 months
Text
Kalut
Semrawut
Entah aku yang tak pandai atau dunia yang selalu berkabut
Entah dunia yang jahat atau aku yang tersulut
Ajarkan diriku
Agar pandai bersikap
Cakap berkata
Santun terucap
Elok di mata
Ajarkan diriku
Agar pandai menghargai diri
Agar terampil menepis duri
0 notes
nidyanrl · 1 year
Text
Aku akan memeluk bayang-bayang
Semu sendu tak lekas hilang
Dunia tak lebih dari langit hitam
Tutupi saja dengan gemerlap bintang katanya
0 notes
nidyanrl · 1 year
Text
Baru saja berpapasan dengan seseorang yang mengenakan parfum yang sama denganmu. Baru kali ini, hanya karena mencium bau parfum, semua kenangan kembali begitu saja dengan mudahnya. Seakan aku tidak pernah menyibukkan diri memenuhi pikiranku untuk melupakan itu semua.
Aku pun jadi bertanya-tanya. Apakah kamu pernah mengalami hal yang serupa? Pernahkah kamu merindukanku karena tidak sengaja mencium bau parfumku?
Have you ever missed me.. at all?
Andira Wu
125 notes · View notes
nidyanrl · 1 year
Text
Sudah terlalu jauh langkah kaki berpijak
Hampir di setiap sudut kota adalah cerita
Bahkan hanya sekedar menjejaki hamparan aspal di tengah dingin dan temaram malam adalah cerita yang indah
Lihatlah rangkaian kisah yang terbalut air mata dan tawa
Siapa sangka akan jadi seperti ini
Serangkaian pertemuan dan kehilangan yang harus dihadapi dengan bijaksana
Serangkaian kehilangan dan keikhlasan yang bertaut membentuk diri yang kuat
Terbanglah lebih jauh lagi katanya
Terbanglah lebih tinggi lagi katanya
Lelah.
Tak terkira letihnya mencapai tujuan yang dinanti
Mencari pelarian atas penafian yang diciptakan
Bayang kerinduan akan pulang dan bersandar
Sabar. Sebentar lagi, sedikit lagi 🌹
1 note · View note
nidyanrl · 1 year
Text
Dengarkanlah aku berharap
Aku selalu berharap akan cerita yang kau ukir dengan indah
Dengarkanlah aku menginginkan
Aku selalu menginginkan janjimu yang manis
Dengarkanlah aku percaya
Aku selalu percaya akan kata-kata yang kau lontarkan
Dengarkanlah, pilu yang tak bergeming terus mengikutiku
Dengarkanlah, rintihan kelam yang hanyutkan pikiranku
Kuharap kau tak membual
Kuharap kaulah jingga setelah hujan
Kuharap kaulah terang setelah temaram
Kuharap kaulah bintang diantara kelamnya malam
Kuharap kaulah jiwa yang kunanti
Aku disini, takkan kemana-mana
- nidya
3 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Tetap seperti itu
Langit biru masih sama seperti dulu
Sederhana saja, cukup dihiasi awan tipis bergurat semu
Tidak banyak berubah, namun tetap istimewa.
Langkah yang terlalu jauh menjadikannya rapuh
Lelah. Berantakan.
Rumah singgah cukup berkontribusi menoreh luka
Obatnya hanyalah melepas rindu,
Rindu akan pulang.
Hal sederhana yang membuatnya istimewa,
Teman kecil.
9 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Kakak pulang
"Kereta api malabar telah sampai di tujuan akhir stasiun bandung" sayup sayup terdengar pengumuman dari pengeras suara kereta api yang sangat dinantikan kakak. Mata sayu kakak seketika menjadi segar membayangkan kampung halaman yang jauh dari perantauan. Bermain bersama kawan lama, bercengkrama di selasar asia afrika, mencicipi makanan unik di braga, atau hanya sekadar membuka pintu untuk menyapa kucing di halaman adalah hal yang ditunggu-tunggu oleh kakak. "Senangnya bisa pulang" batin kakak sembari melebarkan senyumnya melihat bunda yang sudah melambaikan tangan di pintu keluar.
Rumah sederhana dengan kebun peninggalan kakek adalah pemandangan indah yang dinantikan oleh kakak selama 6 bulan lamanya, akhirnya kakak pulang.
"Kakak kamu harus bisa jadi contoh buat adikmu, kasih tau ayah jangan marah-marah ke bunda, cuman kakak yang ayah dengar" ucap nenek yang sekaligus menjadi sambutan untuk kepulangan kakak.
"Kakak sini deh, bunda mau minta saran sama kakak, sekalian mau cerita tentang ayah, banyak yang mau bunda ceritakan, selama kakak merantau bunda tidak ada tempat cerita" ucap bunda setiap kali kakak pulang dari perantauan.
"Kakak, adek sudah mau lulus smp, tapi adek bingung mau sma dimana" ucap adek yang mungkin tidak mengharapkan kepulangan kakaknya tapi sekarang ia membutuhkannya.
Kakak tersenyum, dalam benaknya timbul pertanyaan, hatinya bergejolak, kakak pulang untuk istirahat tapi tugas kakak di rumah tak kalah berat. Kakak selalu berfikir apakah pundaknya diciptakan untuk sandaran keluarganya.
Dalam lamunannya, kakak tergugah. Kakak tergugah akan peran spesialnya di keluarga kecil yang istimewa ini. Kakak sadar bahwa bahu kakak lah yang menjadi sandaran bundanya, tangan kakak lah yang siap membantu nenek dan ayahnya, dan nasihat kakak lah yang dibutuhkan adiknya.
Pesanku untuk kakak:
Kak, bahumu mungkin belum terlalu kuat, tanganmu masih rapuh, kakimu masih terseok, tapi langkahmu adalah harapan bagi keluargamu. Kakak harus lapang dada ya, kakak punya peran istimewa untuk keluarga, kakak harapan ayah bunda, kakak juga contoh bagi adik-adik. Kakak tak usah risau kepada siapa kakak akan bersandar, kakak bisa bersandar di sujud kakak setiap malam, kakak juga bisa bersandar ke ayah bunda. Masa kelam yang pernah kakak rasakan, mohon jangan pernah kakak sesalkan. Anggap saja sebuah pelajaran ya kak. Kakak harus semangat, kakak harus kuat.
9 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
rasa pahit yang manis
satu langkah kecil lagi kita dapat menggapai asa, tidak terasa ya semester 5 sudah usai menyisakan rasa pahit yang manis itu. rasa pahit ketika air mata mu mengalir mengeluhkan betapa waktumu tersita untuk banyaknya kegiatan, ketika malasmu mendominasi saat akan melangkahkan kaki ke gedung oranye pukul 6.30 untuk mencoba memahami rumus gauss jordan dan kawan-kawannya, ketika kantung matamu menebal agar otakmu dapat mencerna grafik hubungan ekstrak dan rafinat dari mata kuliah yang paling kamu sukai itu, ketika peluhmu bercucuran saat sampai di lab rekabio sembari membawa kertas-kertas yang bertumpuk, ketika tanda tangan dosen pembimbing layaknya tinta emas yang menghiasi lembaran kertasmu. Seru ya 
Tanpa disadari rasa pahit yang kita rasakan itu berkombinasi menjadi sesuatu yang manis, seperti layaknya kopi pahit yang kita konsumsi setiap hari, lambat laun menjadi sangat kita nikmati. Kombinasi rasa dan asa yang kita padukan bersama dapat menjadi wadah luapan semangat yang membara. 
kisah anak-anak manusia berjaket hijau yang menantang peliknya algoritma kehidupan di gedung oranye belum usai sampai disini. kita akan terus mengembara hingga samantha krida menjadi saksi bisu khidmatnya gelar S.T saat dilantangkan. semoga 
semangat semua
3 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Hai
Hancur, runtuh, luka, lara
Rumahku berantakan oleh pengkhiatan
Isinya hanya luka dan tangisan
Terseok-seok bertahan di tengah kerasnya kehidupan
Alam tidak jahat, matahari selalu datang setelah hujan
Menyelamatkan insan dengan hati kecil penuh sayatan
"Apa yang kau inginkan dari senyumku ya tuan?"
Ternyata ukir senyumku yang kau inginkan
Gurat bahagia yang ingin kau lukiskan
Bicarakan tentang masa depan
Bukan bisikkan kehidupan penuh bualan
Semoga bertahan.
- nidya
3 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Sudut Pandang
Memandang rendah seseorang tak akan membuatmu ditinggikan - anonim
Berbicara tentang sudut pandang tidak akan ada habisnya, karena di dunia ini terdapat berjuta-juta manusia yang memiliki sudut pandangnya masing-masing.
Tidak ada yang benar maupun salah, semua sudut pandang menginterpretasikan pribadi yang berbicara, baik itu provokatif maupun non provokatif.
Tak jarang kita menemui sudut pandang negatif yang memiliki unsur cacian, hinaan, maupun sindiran.
Pesanku adalah satu, kamu boleh berpendapat dari kacamatamu sendiri, dari penilaianmu sendiri, entah itu rasa benci, rasa suka, rasa marah, atau rasa kecewa, karena itu adalah hak seorang individu yang merdeka tapi tetaplah bijak dalam memilah dan berkata sebagai insan terpelajar. Manusia dianugerahkan otak yang sempurna dibanding makhluk-makhluk Allah yang lainnya, otak itu digunakan untuk berfikir mana yang baik dan buruk, mana yang perlu dilontarkan dan mana yang harus disimpan sendiri, karena tak semua orang akan menerima apa yang kamu sampaikan.
Satu lagi pesan bahwa di dunia ini tak hanya kamu dan penilaianmu saja, berjuta-juta manusia di luar sana memiliki sudut pandang dan penilaiannya sendiri, tetap bijak dalam berbuat dan berkata.
Ilmu sebelum berkata dan berbuat - Imam Bukhari
Kita sama-sama belajar untuk terus menjadi lebih baik tiap harinya, aku yang menulis ini, belum tentu sudah baik dan bijak dalam berkata maupun berbuat, tetap semangat untuk memperbaiki diri teman-teman semua 🥰🥰
3 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Intermezzo dikit
Habis menyelesaikan satu beban yang lumayan berat dan mengusik pikiran selama dua bulan belakangan ini yaitu kepanitiaan “X” hehehe
Awalnya aku pun gamau ikut pas ditawarin posisi penting dan sakral ini, sampai aku diminta beberapa kali dan aku tolak tapi akhirnya aku terima, ya itung-itung bantuin temen dan proker juga. 
satu bulan pertama enjoy aja sebenernya sampai aku menyadari sesuatu yaitu algoritma yang berantakan dari kepanitiaan ini, tapi aku masih memaklumi meskipun sangat memberatkan di divisi yang aku pegang. 
Singkat cerita selesai lah kepanitiaan ini di minggu lalu dengan acara yang lumayan besar dengan persiapan yang super mepet dan seperti dikejar kejar setan. Setelah selesai kita semua dieval sama salah satu elemen yang bukan pengurus organisasi ini, namun dia mengklaim dirinya berpengalaman di tahun-tahun sebelumnya. Kata-kata yang dikeluarkan sangat-sangat pedas sampai tidak segan menghina dan menjatuhkan acara yang kita selenggarakan dengan susah payah ini “jelek” “gagal “beda jauh sama tahun-tahun sebelumnya” “kalau dibandingkan seperti langit dan tanah bahkan di bawah tanah”, sedikit cuplikan kata-kata yang dikeluarkannya. Kelihatan klise ya, olokan bertajuk evaluasi ini, Evaluasi atau membanggakan diri? apakah anda mampu untuk menyelenggarakannya secara sempurna wahai kakak? 
Tapi aku sama sekali tidak terusik bahkan tidak terguncang, beberapa panitia ada yang nangis, meskipun aku tahu yang dia katakan tidak sepenuhnya salah tapi aku tetap bangga dan appreciate my team. Acara ini sudah lancar menurutku, meskipun banyak kekurangannya setidaknya kita menyelesaikan semuanya dengan tersusun meskipun tidak bisa dibilang sukses juga mengingat persiapan yang sangat-sangat mepet. 
Dari sini aku belajar kalau orang lain hanya melihat hasil bukan proses, se banting tulang apapun kita kalau hasilnya jelek, ya jelek di mata mereka. pokoknya “jelek”. Pelajaran yang bisa diambil adalah ketika suatu kritikan tidak disampaikan dengan bijak, kritik tersebut tidak akan membangun sasarannya, hanya bikin jengkel dan kesal, sia-sia bukan? iya sia-sia karena mulutmu harimaumu. Belajar memanusiakan manusia dan menghargai proses, apresiasi apa yang sudah dilakukan meskipun hasilnya tidak sesuai yang diharapkan. Tetap berdiri meskipun angin menghantam dengan kencang, kita berdiri dengan prinsip yang kita bawa.
Semangaat semuaaa (●'◡'●)
5 notes · View notes
nidyanrl · 2 years
Text
Berprogress.
Mau cerita dikit aja pengalaman aku sejauh ini
Aku SMA bisa dibilang orang yang kebanyakan main dan bodo amat sama organisasi sampe pas kuliah aku sadar kalo aku ga boleh jadi orang yang gini-gini aja.
Masuk kuliah aku mulai ikut kepanitiaan dan organisasi, aku yang awam dan ga percaya diri mencoba mendongkrak diri, itu semua ga mudah, butuh keyakinan dari diri sendiri.
Dari kegagalan hingga kegagalan yang aku alamin, ga mudah buat ngeyakinin diri sendiri lagi buat "don't worry" gagal itu cuma batu loncatan, sampai akhirnya semua itu aku jadiin pengalaman yg perlahan-lahan bisa membenahi diri sendiri untuk melangkah lebih baik lagi
Yes, sekarang aku percaya diri buat ngomong kalo "i got it, dari hasil kerja keras" gaada siapa² cuman punya Allah dan pengalaman
1 note · View note
nidyanrl · 3 years
Text
Aku terlalu keras kepala.
Maaf ya ma kalau aku terlalu keras kepala, dari kecil aku udah terdidik untuk keras dan bertanggung jawab kan, aku anak pertama yang bakal ngelindungin keluarga nantinya ma, aku harus bisa berdiri dengan kakiku sendiri berjuang dengan tanganku sendiri. Maaf kalau tadi keras kepala dan sempat gamau buat disuruh balik ke bandung
Aku selalu luluh dengan ketidakmampuan, aku gampang untuk memberi hati kepada seseorang, aku rapuh bila diberi kasih sayang.
Tapi dunia ini mengajarkan aku buat kuat, meninggalkan orang yang kita sayang memang berat, malang memang tempat aku singgah, malang punya banyak cerita tapi bandung tempatku pulang sudah siap mendengarkan cerita tentang tempat persinggahanku.
Terima kasih atas 2 minggu yang berharga malang, terima kasih karena sudah mengajarkanku untuk tau definisi mandiri tak hanya sekedar kata dan ucapan, terima kasih telah membuat diri ini merasa berharga, terima kasih untuk kebahagiaan kecil yang gapernah aku lupain
Malang tunggu ya, aku pasti bakal balik lagi
5 notes · View notes
nidyanrl · 3 years
Text
Tamparan Buat Aku
Tinggal beratus-ratus kilometer dari rumah, jauh dari orangtua dan keluarga yang biasanya selalu ada buat aku, meskipun dulu di boarding udah biasa banget jauh dari orangtua tapi rasanya beda aja :”)
katakanlah aku lagi homesick wkwkwk, harus berdiri sendiri di kota orang lain, harus melangkah dengan kaki sendiri, melakukan segala sendirian, waktu raja brawijaya minggu kemaren aku sama sekali enjoy tinggal di malang karena aku ada kegiatan aku sibuk jadi aku gaada waktu buat mikirin rumah, sampe tadi pas kelas ekonomi teknik dosen aku bilang gini “kalo kamu nongkrong-nongkrong, traktir temen sementara kamu masih pake duit orangtua kamu, itu artinya kamu dzolim, kamu harus inget orangtua di rumah yang sekuat tenaga buat cari uang” bener-bener tertampar banget dong, seakan-akan dosen itu beneran Allah utus buat kasih peringatan ke aku :”)
seketika aku merasa bejat wkwkwk, kemaren-kemaren aku bener-bener jalan-jalan terus, nongkrong gaada abisnya, yaa namanya anak muda lepas kandang you know lah wkwkwk, sekarang aku jadi kangen banget sama rumah, sama bandung, sama keluarga :”) duh ya Allah kalo semisal dosen itu ga ngomong gitu pasti aku masih jalan-jalan nongki gaada habisnya dan gaada remnya wkwkwk
makasih pak karena udah ngingetin aku, semoga bapak juga sehat-sehat selalu ya pak, dan semoga Nidya bisa terus makin dewasa, bisa makin milih mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan
8 notes · View notes
nidyanrl · 3 years
Text
Tumblr media
Such an honor buat hadir di sini
2 notes · View notes
nidyanrl · 3 years
Text
Aku inget banget quotes yang ada di bantal sipes "keep your head up princess don't let your crown fall" yang setiap hari aku baca berulang-ulang karena anak kamar ada yang punya bantalnya wkwkwk
Keliatannya sepele ya quotes yang selalu aku baca selewat² tapi setiap hari itu, tapi kita bisa ambil hikmahnya kok dari kegiatan sepele itu
Quotes yang aku sebutin tadi mempunyai makna kalau kita kaum perempuan harus selalu bahagia dan bersyukur, bersyukur atas nikmat yang kita dapatkan, bersyukur atas kebaikan² yang kita temukan. Sehingga diri kita akan terus bahagia dan menebarkan kebahagiaan kepada orang-orang yang kita kenal.
Hidup itu indah kalau kita selalu mengambil setiap hikmah dari kejadian yang ada, hal baik yang terlihat sepele akan tetap berbekas di hati dan otak kecil kita, jadi jangan pernah berhenti berbuat baik sekecil apapun itu, inget kata pak ben "berbuat baik itu bukan karena ingin mendapatkan balasan, tapi karena kita orang baik"
5 notes · View notes