putrikirana
putrikirana
nota
37 posts
unmotivated person
Don't wanna be here? Send us removal request.
putrikirana 1 year ago
Text
Sudah berjalan, put...rodamu sudah berputar lagi, tapi kenapa pikiranmu masih disini? Berbagai musim sudah terlewati bukan? Tapi mengapa perasaan ini datang lagi? Harus dengan cara apa aku memaafkan mu put? Apa sebenarnya yang harus dimaafkan darimu? Permintaan maaf seperti apa yang ingin kamu dapatkan? Sejauh apalagi kita harus berusaha untuk merasa baik? Sejauh mana lagi kita akan pergi?
Kemana dirimu yang egois, yang berusaha melewati semua sendirian karena percaya bahwa kamu cukup mengandalkan dirimu sendiri? Kemana dirimu yang berlaku semua tetap baik selama ada dirimu sendiri? Bukankah katamu kamu memiliki tangan untuk memeluk tubuhmu? Bukankah kamu memiliki suara yang mampu menguatkanmu?
Kita lewati saja malam ini, kemudian kita akan lewati satu jam lebih lama dari biasanya. Aku akan berteman denganmu, dengan dirimu sendiri. Dan kita cukup melewati jam per jam dengan baik. Kita pernah melewati ini sebelumnya, seharusnya akan lebih mudah bukan?
29042024
Right through me
0 notes
putrikirana 1 year ago
Text
Sudah jauh ya, put? Kukira kita tidak akan di fase ini, ku kira kita hanya akan menghabiskan waktu dirumah tanpa ambisi; ternyata ambisi atau apapun itu masih menyala redup. Kita sampai di pergantian musim lagi, kita harus berusaha untuk tetap baik lagi!
Semogaku, apapun yang kamu semogakam segera terwujud dengan baik. Apa yang diharapkan akan berujung pada pengharapan yang baik... Semangat lagi, put!
Ingat saja, kita punya masanya sendiri dan yang ditakdirkan tidak akan terlewatkan... Semoga yang terbaik dari yang Maha Baik
Kendal,
Tuesday 22042024
0 notes
putrikirana 1 year ago
Text
Hai haiiiii...
Long time no see, seperti baru terbangun dari tidur, semua masih berjalan dengan lambat. Tak apa, aku sudah cukup dengan progres ini.
Pstt laptop biru, kemarin aku berjumpa dengan teman kita. Ya...banyak hal yang kami bagikan, termasuk tentang kamu. Mungkin memang sudah waktunya aku berhenti disini, karena aku merasa aku sudah mendapat jawabannya sekarang. Tenang saja, aku masih selalu menganggapmu orang yang baik, temanku yang baik.
Semoga kamu selalu baik, akupun akan berusaha untuk tetap baik. Semoga hatimu juga lekas membaik dan berjalan dengan ritme yang kamu impikan. Aku tahu, terjebak dengan masa lalu bukan hal yang mudah, namun aku harap kamu dapat terus melangkah dan menemukan bahagiamu. Sedangkan aku semoga tetap bertemu dengan orang-orang yang baik dan teman yang bersedia menemaniku untuk melangkah dan bahagia bersamaku.
See you when I see you
#ISendingstory
11 Maret 2024
0 notes
putrikirana 2 years ago
Text
Tumblr media
Ka Auriga.... I did it!!!! 馃槅馃馃
2 notes View notes
putrikirana 2 years ago
Text
Laptop Biru
Aku penasaran, apa yang membuatmu jatuh cinta? Dan siapa orangnya...
Aku penasaran, kamu bilang ditahun lalu semuanya membaik dan kamu menemukan moment yang manis dihidupmu, apakah aku termasuk didalamnya?
Aku selalu penasaran, tentang perasaanmu, tentang apa yang kamu rasakan saat ini ataupun saat itu, saat aku bersama denganmu. Aku hanya mengamatimu dari sosial media mu, tidak berani untuk lebih jauh dari itu. Aku berpikir, mungkin ini hanya sesaat, mungkin aku tidak benar-benar menyukaimu secara romantis; aku hanya penasaran.
Jadi... Mari kita lihat saja, sejauh apa takdir membawa perasaanku nanti. Kamu orang baik dimataku, kuharap kamu juga menganggapku begitu. Terimakasih sudah bertemu denganku...
Satu lagi, selain senyum mu, aku suka nama mu... Aku tidak akan menyebutnya indah tapi bagus, Sangat cocok untuk mu.
#WaitinglISt
2 Januari 2024
0 notes
putrikirana 2 years ago
Text
Delusi
0 notes
putrikirana 3 years ago
Text
Malamku cukup sibuk akhir-akhir ini, aku lelah
6 notes View notes
putrikirana 3 years ago
Text
Decaffeinated
Kopi digenggamanku sudah mendingin, malam juga sudah mulai larut, seharusnya aku sudah lelah dan mulai beristirahat bukan?
Ujung tahun...
Ah ternyata sudah mulai awal tahun, cepat sekali. Tapi... Mari kita mulai dengan menuliskan apa hal yang sudah kulakukan tahun ini. Tidak banyak mungkin, sekali lagi aku hanya ingin menuliskannya.
Awal tahun ini, aku mencoba melepaskan bagian dari masalaluku yang sedikit banyak berpengaruh dalam prosesku. (Namun, bahkan melepaskan bukan hal yang semudah itu dilakukan ternyata)
Banyak pr yang harus kukerjakan, banyak hal yang coba untuk ku hidupkan kembali. Masih terasa sulit dan asing tapi aku sedikit menikmati nya, "semoga akan selamanya"
Aku terjebak dalam pergantian musim, seperti kembali terjatuh, sangat berat rasanya. Aku takut untuk bangkit, ternyata aku belum sekuat itu. Aku putus asa,
Mencoba terus berjalan, entah apa yang akan terjadi dimasa mendatang. Aku bertaruh untuk segala probabilitas itu. Satu hal yang kuyakini saat itu "aku harus tetap berjalan entah bagaimapun kondisiku"
Memulai untuk bertemu dengan dunia baru. Tuhan belum mengizinkanku untuk menyerah, dan aku akan terus berjalan sesuai keinginan Nya
Musim yang selama ini ku tunggu sepertinya akan datang, aku harus bersiap menyambutnya. Kuharap akan lebih baik
Akhir tahun yang sibuk, kuharap aku akan menjadi lebih baik. Tidak harus selalu sempurna, cukup untuk membuatku sadar bahwa aku berhak untuk bahagia.
Sudah awal tahun, Apakah ini musim yang tepat untukku menanam kembali bunga-bunga itu? Sepertinya chrysan dan daisy akan cocok untuk musim kali ini.
Mycampfire
03012023
0 notes
putrikirana 3 years ago
Text
Ada lelah yang tak berkesudahan, tidurku yang semakin panjang, hari-hari yang tak sejalan.
Ada sakit yang sulit disembuhkan, tertutup luka dengan luka, terkubur duka dengan tawa.
Ada yang salah dengan hatiku, perasaan penuh yang sesak, rasa yang tak pernah berakhir meskipun dalam tidurku.
0 notes
putrikirana 3 years ago
Text
Nightmare
Dulu kukira fase ini adalah mimpi buruk, ternyata memang mimpi buruk. Aku sempat berpikir bahwa yang telah terlewati akan tetap berdiam diri menjadi masa lalu, bahwa yang aku lewati adalah proses untukku menjadi lebih baik. Apakah aku salah? Seharusnya tidak, karena seperti yang orang-orang katakan pengalaman membuatmu lebih dewasa dan mengerti tentang hidup. Mereka tidak mengatakan bahwa pengalaman juga membawaku dalam pikiran-pikiran buruk yang tak kunjung usai, menjadi people pleaser ato malah semakin tak perduli dengan yang lain.
Yang aku dapatkan dari pengalamanku? Hahh, sangat buruk. Aku bahkan tidak bisa mengungkapkan siapa diriku saat ini, karena aku tahu orang-orang akan meninggalkanku begitu tahu siapa diriku. Kukira aku mampu untuk sendiri. Aku mampu, hanya saja sedikit takut. Aku hanya takut... Takut untuk merasakan sakit? Atau takut untuk menyakiti? Entahlah aku hanya mengetahui bahwa itu adalah rasa takut.
.
.
Pekerjaanku menumpuk akhir2 ini, dan aku benci apabila harus bekerja dengan orang lain, bukan aku membenci mereka, hanya aku takut apabila aku melakukan kesalahan untuk kesekian kali. Tak usah menceramahiku, aku juga tahu bahwa wajar untuk melakukan kesalahan. Aku hanya benci saat aku membuat orang lain merasa tak nyaman denganku, aku merasa kosong, aku takut tertinggal. Banyak hal yang kutakutkan... Kuharap segera usai.
Yang kulakukan sekarang? Aku mungkin akan memulai semua dari awal. Tak usah berharap bnyak padaku, tekatku tidak sekuat itu untuk menjadi lebih baik, setidaknya aku ingin mencoba semuanya dari awal bukan?
22 November 2022
1 note View note
putrikirana 3 years ago
Text
Born To Be You
Sudah lewat dari tenggat, apakah ini waktu yang tepat? Aku telah melewatkan beberapa kesempatan untuk tersenyum, kurasa aku mampu melakukannya sekarang. Hatiku sedikit lebih ringan dari sebelumnya, walaupun aku belum sepenuhnya melupa. Kurasa ini telah membaik.
Apakah ini pergantian musim? Kita hanya memiliki dua musim bukan? Seharusnya tidak akan selama ini tubuhku merespon untuk beradaptasi. Sepertinya tiga tahun belakangan aku terjebak dalam pergantian musim. Kuharap musim segera berganti, kuharap aku akan melihat lagi bagaimana bunga-bunga yang kutanam mulai subur dan aku akan sedikit kerepotan dengan rumput-rumput kecil disekitarnya. Banyak hal yang aku lewatkan belakangan. Kamu tahu? Aku terlalu sibuk dengan hatiku, terlalu sibuk untuk terlihat baik-baik saja, tentu saja sibuk untuk mencari dimana hatiku akan mulai membaik dengan sendirinya.
Mimpi-mimpi yang kelam dan dingin, mereka tidak menyambangi tidurku. Ada yang bilang mimpi bukan hanya bunga tidur, tapi respon alam bawah sadar seseorang. Karena itu, aku yakin aku telah membaik, mimpi buruk itu tidak datang untukku saat ini, semoga akan seterusnya.
Apa yang aku katakan tadi? Ah... Ternyata sudah lewat tenggat, dahulu ku kira aku akan melalui ulang tahunku dengan perasaan tertumpuk yang tak akan terselesaikan. Ya... Aku telah membaik, terlewati dengan baik.
Aku selalu bercerita tentang malam bukan? Tentu saja aku menyukai malam, tapi bukan berati aku menceritakan malam karena aku menyukai nya. Hanya... Hatiku akan lebih mudah sedikit berbicara saat malam telah larut, bising disekitar telah senyap, lampu-lampu mulai redup, dan dingin mulai merayap.
Semoga untuk malam ini dan hari mendatang yang disemogakan segera tersemogakan, yang diharapkan dapat terwujudkan, dengan cara-cara yang indah.
Bye-bye my blue
27082022
1 note View note
putrikirana 3 years ago
Text
Pinwheel
Pada akhirnya aku akan kembali di titik awal, titik dimana aku akan memulai semuanya. Jangan bersedih. Karena seperti angin yang berhembus melewatiku, mereka datang dan pergi. Tidak perlu berusaha keras untuk terlihat baik-baik saja, aku akan baik ketika mampu melupakan semuanya.
0 notes
putrikirana 3 years ago
Text
Serenity
Sudah malam, tapi mataku masih enggan untuk terpejam. Lampu-lampu jalanan sudah dimatikan dan tentu malam ini bukan malam yang terlalu gelap, namun tetap saja rasanya masih sama; sepi. Baiklah, karena kita sama-sama belum ingin tidur akan aku ceritakan satu dari kisahku.
Jadi... Aku bertemu dengan beberapa orang, aku tidak pernah tau aku akan begitu nyaman saat bertemu dengan mereka. Tapi sebelum itu mereka sangat baik, aku menyukainya. Jadi ya... Aku sangat menyukainya, apakah aku jatuh dalam dunianya? Tapi sungguh, mereka menyenangkan. Entah apa yang aku katakan tapi aku sangat berterimakasih untuk itu.
Jujur, aku tidak tau bagaimana harus menceritakan mereka. Bagiku hal yang aku jalani bersama mereka sangat menyenangkan. Banyak hal yang dapat kupelajari dari mereka, dari kasih sayang, cinta, rasa sedih, kecewa... Seperti aku menemukan indra perasaku kembali. Aku bersyukur bertemu dengan mereka, tentu saja karena mengajariku banyak hal. Seperti mereka juga merasakan hatiku, seperti pembenaran yang kucari dari rasa sakitku. Aku mencoba sembuh bersama, aku tumbuh untuk menjadi lebih baik lagi.
Tidak banyak yang ingin kuceritakan dan aku memang bukan pencerita yang handal. Kamu tahu? Rasa percayaku memang belum sepenuhnya kembali. Terdengar sedikit gila... Tapi ya tentu saja, aku masih perlu belajar untuk mengungkapkan, belajar untuk percaya, belajar untuk lebih berani untuk sekedar menulis apa yang ingin hatiku sampaikan. Tulisan tidak akan melukaiku bukan? Sudah... Hentikan pikiran pikiran gila itu. Kembali saja lagi pada ceritaku.
Mereka... Yang menjadi duniaku saat aku tak memiliki apapun lagi untuk bertahan; aku ingin berterimakasih, untuk tawa, tangis, untuk setiap kata dan rasa yang mereka ungkapkan seperti mewakili perasaanku... Aku berterimakasih. Duniaku saat aku berumur 20 tahun, terimakasih telah menjadi bagian dalam hidupku, dan aku sangat bersyukur untuk itu.
#RoseQuartz
#serenity
Sun July 17, 2022
1 note View note
putrikirana 3 years ago
Text
Penghujung Bulan Juni
Mendekati penghujung bulan juni, bukankah seharusnya ini musim kemarau? Ataukah aku salah menghitungnya? Mungkin hujan bulan Juni bukan lagi sebuah pengharapan untuk tahun ini, karena hujan masih turun sepanjang hari. Jangan tanya tentang dinginnya, bahkan angin bulan januari belum cukup menandingi dinginnya musim ini...
Mau kuceritakan sesuatu? Masih tentang diriku kali ini, masih dengan luka yang tak kunjung sembuh tentu saja. Entahlah, sepertinya semakin memburuk setiap hari nya. Tapi tenang saja... Selama tulisan ini masih melewati berandamu, aku masih baik, cukup baik untuk tetap melanjutkan hidup. Walaupun terkadang pikiranku tidak cukup baik, tetap aku akan berusaha untuk lebih baik.
Jadi, kita mulai cerita ini?
Kemarin aku mengunjungi salah seorang temanku, aku mengenalnya dengan baik walaupun tidak begitu akrab. Bisa sajakan seseorang mengenal dengan baik walaupun bahkan jarang bertegur sapa denganmu? Ingat kataku, yang terjauh darimu bisa saja yang paling dekat dengan hatimu. Entah dalam situasi seperti apa, namun terasa nyaman bersamanya. Mungkin karena dia cukup terbuka denganku, atau memang dia pandai mengambil perhatianku? Dia bercerita tentang pengalamnnya, perasaannya dan banyak hal. Tentu aku mendengarkannya, aku juga mulai bercerita dengannya. Aku bercerita tentang bagaimana lukaku saat ini, bagaimana aku berakhir seperti ini, dan aku bercerita tentang apa yang aku lakukan untuk berdamai dengan hatiku, lukaku. Walaupun pada asalnya aku tidak pernah berdamai dengan apapun, mungkin belum?
Aku merasa senang tentu saja, aku dapat bercerita kepada orang lain tentang hatiku. Tapi tentu saja... Perasaan itu tidak bertahan lama. Aku senang tentu saja, dapat bercerita... Tapi apakah aku dapat menjamin diriku untuk tidak terluka?
"dia memiliki pengalaman yang mirip denganmu, tentu saja dia akan menjaganya dengan baik" bisik hatiku meyakinkan
Tapi maaf hati, pikiranku tidak sebaik itu. Bayangan-bayangan tentang kesepian dan luka-luka yang belum juga mengering selalu menyambangiku. Mengingatkanku lagi dan lagi bahwa yang terbaik adalah aku menyimpannya untuk sendiri.
Apakah aku terlalu jahat? Sehingga luka yang kudapat tak pernah hilang? Apakah ini hukumanku? Mengapa aku tidak cukup dengan kebahagiaan? Mengapa kesedihanku tak kunjung usai?
Kau benar waktu itu... Bukan waktu yang akan menyembuhkan, waktu hanya akan membuatmu lupa, lalu dalam gelap malam ia akan kembali membawamu dalam ingatan-ingatan menyakitkan.
01:01
June 29, 2020
#forgotten
1 note View note
putrikirana 3 years ago
Text
Sembuhkan hatimu dulu...
Nanti kita bicarakan lagi tentang masa lalumu atau keinginanmu
2 notes View notes
putrikirana 3 years ago
Text
Taman Bermain
Sudah malam, dan di kesekian malam ini aku tak ingin membicarakanmu lagi. Aku akan mengakhiri disini, kuharap cukup sampai ujung malam ini. Hari-hari yang melelahkan, perasaan tertumpuk dan penuh luka akan aku sembuhkan seiring waktu aku berjalan. Tentang kepercayaan, keterasingan dan kesepian. Aku akan mencoba mengatasi semuanya, semampuku.
Ternyata menjadi dewasa itu berat; aku sadar ini bukan hal mudah, tapi aku tidak pernah membayangkan akan seberat ini untuk dilalui. Jika bisa memilih, mungkin aku tidak ingin menjadi lebih dewasa... Aku ingin bermain dengan duniaku yang mungkin terkesan sederhana namun cukup menyenangkan bagiku. Bercerita dan mendengarkan cerita tentang hal-hal lucu dan konyol dengan ringan, bukan berbagi permasalahan yang biasa orang dewasa hadapi. Tapi, kamu tahu satu hal apa yang lucu? Seperti aku belum siap untuk meninggalkan dunia ku sementara mereka telah menjadi lebih dewasa disekitarku.
Apakah aku tertinggal? Sepertinya bukan tertinggal, hanya saja aku yang takut untuk beranjak lebih jauh. Aku takut, seperti waktu terlalu cepat untukku. Aku ingin meminta waktu sejenak, atau mungkin lebih panjang untukku bisa menerima semuanya. Menerima kenyataan bahwa esok akan datang, dan yang menemaniku bukan lagi hal-hal ringan yang dulu selalu aku nikmati. Seperti aku belum sempat berdamai dengan luka lama, namun aku harus menghadapi luka baru esok pagi.
Pada akhirnya, aku harus bersiap-siap menghadapi perpisahan untuk kesekian kali. Aku tidak akan menjanjikan apapun, akupun tidak yakin akan menjadi seperti apa diriku dimasa depan, masa dimana aku harus benar-benar melepas diriku yang sekarang. Aku hanya akan mencoba, meskipun terkesan biasa dan tanpa usaha, aku akan tetap mencoba menjadi apapun itu.
White shoes
#Eps. 6-end. Us, Again
May 25, 2022
0 notes
putrikirana 4 years ago
Text
Long time no see, maaf bila aku berharap agar tidak bertemu kembali. Bukan soal kenapa, hanya saja aku baru menyadari kalau rasa sakit itu nyata. Ya... Aku baru sadar yang aku alami adalah nyata. Bertemu denganmu dan mereka membuatku mengingat sakit itu, maaf.
Aku masih sakit, dan masih tidak tahu harus melakukan apa untuk saat ini. Mencoba membuka hati, bercerita dengan seseorang yang dapat kupercaya dan mengerti sedikit tentang rasaku, melakukan bnyak hal untuk membuka diri. Ya, aku melakukan semua yang aku bisa tapi aku masih belum bisa. Daripada rasa sakit itu, mungkin pikiranku lebih buruk.
Entah sampai kapan tapi aku akan terus mencoba. Kuharap tidak ada lagi kamu atau siapapun itu untuk nanti, esok atau kapanpun.
Maaf,
White shoes
#eps5.lunar
01292022
0 notes