qyya - Tumblr blog

[qyya]

4. A place you want to visit

Kalo tempat yang pengen gue kunjungi ada 3 tempat specially negara 1. Palestina, Masjidil Aqso, 2. Tanah suci Mekkah dan Madinah 3. Jerman.

Kalo ditanya kenapa pengen banget ke Palestina, karena jelas disana terletak kiblat pertama orang Islam. Lalu bagaimana indahnya negara itu sebelum para zionis syaitoni ini memborbardir setiap tempat dan kota disana. Ingin sekali rasanya bisa sholat di Masjidil Aqso.

Kalau ke Mekkah dan Madinah sudah pasti untuk ibadah sebagaimana berangkat haji kesana salah satu rukun Islam. Semoga Allah mampukan gue untuk bisa kesana.

Terakhir kenapa Jerman, karena dulu waktu SMA ada salah satu youtubee yang sekolah disana dan gue tertarik banget dengan kehidupan disana. Orang-orang yang selalu menggaungkan betapa canggihnya negara itu, ditambah karakter manusia disana sangat individualis, penasaran aja sih karena di Indo kan orang keliatan banget kebersamaannya kadang sampe menjerumus ke kepo sih wkwk ya sisanya mungkin karena gue pernah belajar bahasa Jerman sedikit banyak tau disana kaya gimana, banyak tempat-tempat yang justru menggambarkan 'keeropaan', terus orang-orang yang kebanyakan vegan dan betapa senggangnya di waktu weekend karena disana toko-toko tutup di weekend.

Lagi-lagi gue skip 1 hari tidak menulis😂

[qyya]

3. A memory

Ini beberapa ucapan ulang tahun ke-19 dari teman dekat gue, mereka ini teman seperjuangan selama mondok di Darul Muttaqien, Bogor. Pada masanya banyak hal-hal yang membuat kita nangis, tertawa dan gak jarang juga marah. Yaa konyol juga sih kalau diinget inget, dari cara pakai kerudung, hiburan hits ala anak pondok, segala drama bawa hp ke asrama, bahkan cerita 'cinta' dari yang segitiga sampai segi empat, semuanya masih bikin gue ketawa kalau mengingatnya.

Itu semua emang proses kita semua untuk sampai dititik pendewasaan ini. Dari mereka gue belajar banyak hal terutama karakter dan sikap teman-teman dalam penyelesaian masalah, walaupun saat itu masalah kita masih berupa konflik pertemanan, akademik, urusan rumah tangga di asrama sampai proses adaptasi kepada jenjang baru (Aliyah) juga teman-teman baru dari kelas intensif. Gue juga jadi sadar, ternyata semua yang ada di diri gue bisa diperkirakan sekitar 68% berasal dari masa-masa waktu mondok dulu sampai lahirlah karakter seorang Atun saat ini.

Di tahun ini pula gue lihat banyak titik balik awal kehidupan bersama teman-teman gue ini, memulai hidup diperantaun dengan segala cita dan ambisi.

3 Oktober 2018

Jihan (jijih)-Bogor, Fachi (fachio)-Mesir, Farah (kakao)-Bandung, Aeni (eni)-Jordan

padahal niat ikutan challange menulis 30 haru, tapi ternyata kelewat sampai 4 hari🥲 gapapa perlahan ya tun

[qyya]

2. Things that makes you happy.

Setelah pandemi melanda dan mengharuskan stay at home, terus menikah kondisi masih pandemi dan kelas serba online, sampai akhirnya hamil dan punya anak. Gue rasa hal-hal yang lebih dari cukup buat gue happy adalah melihat kondisi kamar dan rumah yang rapih, bersih & wangi. Punya waktu buat maskeran dan pakai hairmask yang perlu ditunggu 15-30 menit sambil nonton series atau drakor. Gak mesti makan keluar rumah sih, asal bisa makan makanan enak entah gofood atau beli makanan disekitar rumah. Bisa mandi dengan santai juga jadi salah satu hal membahagiakan setelah punya anak.

[qyya]

1. Describe your personality

Gue secara sadar cukup merasa kalau diri ini punya perawakan yang keras, disiplin dan mau segala sesuatu itu tertata rapih, but sometimes adakalanya gue merasa mudah tersentuh dan emosional seperti mudah kasihan sama orang lain, mudah nangis dan terkadang membiarkan sekeliling gue sedikit messy dibanding biasanya.

Gue juga tipikal sebenernya cukup easygoing dalam berteman, gue bisa ngobrol sama siapa aja ataupun orang curhat ke gue. Tapi sebuah fakta kalau gue ternyata punya temen deket yang bisa dihitung pakai jari.

Gue gak mudah percaya dengan orang lain, apalagi menyangkut tentang diri gue, jadi dapat gue pastikan yang orang lihat dan kenal gue itu hanya 25% diri gue kecuali beberapa temen gue mungkin bisa jadi 70-75% sisi yang gue tampakan.

Banyak yang ngira gue extrovert karena dulu suka main sama siapa aja, anaknya organisasi banget, temen-temennya dari segala background pasti ada. Tapi gue sebenernya introvert hahaha gue betah banget ngabisin waktu berhari-hari di kamar/rumah, gue merasa cukup banyak kok hal produktif yang bisa dilakuin disini hehehe terus kalau ketemu orang gue biasanya langsung lemes dan pusing, energi gue seperti terkuras. Hal ini kayanya makin terlihat sejak pandemi yang mengharuskan dirumah aja dan juga gue sudah merasa cukup lelah sih dengan rutinitas sebelumnya yang cukup aktif sana sini.

Humoris? Bisa jadi sih, karena gak jarang juga dari mulut gue ini terlontar guyonan guyonan yang entah dari mana tau tau lucu aja hahaha

[qyya]

Bismillah kita coba mulai lagi menulis, pelan pelan aja.

[qyya]

Tulisan pertamaku

Ini kali pertama gue menulis kembali. Dulu gue sangat rajin menulis di blog gue, tapi belum lama ini blog tersebut gue tutup dan gue hapus semua tulisannya.

Kalau ditanya kenapa dihapus? Jujur gue merasa malu sih hahaha tulisan saat itu masih abstrak sekali, tapi blog tersebut memang gue hapus dan tulisannya gue simpen sendiri biar bisa sesekali baca kembali tulisan bocah usia 17 tahunan itu. Ya cukup jadi konsumsi pribadi saja, betapa randomnya pemikiran bocah pada masa itu.