Life is like a mirror. Smile at it and it smiles back at you.
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Sebaik-baiknya sebuah hubungan adalah hubungan yang tidak lama lama. Hubungan yang di ikat dan tidak ditunda-tunda. Karena jika dia benar benar serius dan bersungguh-sungguh, dia akan memberi bukti nyata, bukan hanya janji belaka.
256 notes
·
View notes
Quote
Kau adalah orang baik yang menyakiti aku dengan cara-cara yang baik. Kau memegang tanganku, memintaku menjagamu, agar kau tetap ceria ketika bertemu dengannya.
(via mbeeer)
1K notes
·
View notes
Quote
Padahal aku selalu membalas percakapan kita secepat yang aku bisa. Enggan membuatmu menunggu lama. Tapi seperti biasanya, aku hanya sekedar isengmu saja, sebelum kemudian kau tak membalas di waktu yang lama.
(via mbeeer)
1K notes
·
View notes
Quote
Padahal dulu jam segini adalah jam-jamnya kita berbicara tentang betapa rindunya kita, atau tentang hal-hal serius yang menarik hingga nanti menjelang tengah malam. Tapi sekarang, kau tengah bahagia memulai cerita yang baru. Dan aku masih saja berharap akan ada waktu di mana kau kembali padaku.
(via mbeeer)
987 notes
·
View notes
Photo

-perihal kepergian seseorang- masih ada kekecewaan yang masih belum bisa aku tegaskan. tentang kepergianmu yang tidak meninggalkan satu pun alasan. tentang salahku yang tak juga kamu jelaskan. dan di sini, setelah pergimu yang entah ke mana, aku dihantui pertanyaan-pertanyaan dalam pikiran. . coba sekali-kali kamu menjadi aku. yang merasakan sayang, rindu, cemas, benci dan rasa kehilangan tumbuh menjadi satu dalam tubuh perasaan. banyak waktu yang kugunakan untuk berdamai dengan ingatan— sesuatu yang begitu besar menyimpan tentangmu dalam berbagai bentuk kenangan. . di pemakaman puisi, namamu masih menjadi yang termanis di hati. namun, jika suatu hari nanti kamu menemukanku mengabaikan senyummu, atau tidak mengingat apa pun saat melihatmu, maafkan aku. barangkali, itu caraku menyembuhkan diri; dari apa pun yang pernah begitu melukai. . di pusara cinta, namamu pernah begitu manis terpahat dalam doa. sampai akhirnya tiba, di mana berhenti mendoakanmu adalah satu-satunya cara untukku melupa. cukup bagiku berterima kasih pada takdir kita, karena setelah perpisahan yang begitu luka, barangkali kita akan mendewasa. . aku tidak akan mengutuk apa pun dari kita, bahkan sekali pun itu tentang pergimu yang mungkin demi cinta lainnya. sekarang, rasa ikhlasku melepasmu jauh lebih besar dari cintaku yang kepadamu dulu. maka, jika suatu hari nanti aku tidak sengaja melihatmu, namun aku menolak menyapamu, barangkali itu adalah waktuku yang telah benar-benar membuatmu mati di dalam hati. . maka, untuk bahagiaku juga bahagiamu. aku melepas seluruh bayang-bayangmu. beserta pertanyaan-pertanyaan yang luruh di kepalaku. . baik-baiklah di tempatmu yang baru— segala yang tanpa aku. . . 💗: @penakecil_id 📷: pinterest
278 notes
·
View notes
Text
Bagaimana jika ternyata yang kamu sebut cinta malah membuatmu jadi pesakitan? Mungkin itu bukan cinta.
— Taufik Aulia
964 notes
·
View notes
Photo
Doa Keteguhan Hati
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).” - (QS. Ali ‘Imran : 8)
Manusia tempatnya salah dan dosa. Sedangkan hati rapuh sifatnya dan prasangka isinya. Sehingga hanya kepada Allah-lah tempat bersandar kita. Karena dia yang menciptakan kita, manusia. Karena dia yang membolak-balikkan hati kita. Maka jangalah berputus asa dengan rahmatnya. Segeralah minta ampun atas segala dosa. Mintalah pula kepada-Nya agar senantiasa memiliki hati yang setia. Setia kepada kebenaran dan ajaran-Nya. Dan idak kembali lagi kepada dosa setelah diberi hidayah oleh-Nya. Karena Allah SWT Maha Pemberi Karunia.
1K notes
·
View notes
Text





Menemukan ini dari postingan teman, rangkuman salah satu kajian ustadz Adi Hidayat. Entah siapa yang buat ini, tapi MasyaAllah bermanfaat, semoga menjadi catatan amal kebaikan.
3K notes
·
View notes
Text
Maaf kalau aku tidak pandai berpura-pura seperti kebanyakan orang. Yang bisa menjema bak malaikat padahal jelas-jelas dalam hatinya menyimpan benci. Jelas-jelas menjelekan di belakang padahal bersikap manis di depan. Maaf aku tidak bisa seperti itu hingga akhirnya mendapatkan cap jelek dari orang - orang yang belum mengenalku dengan baik.
Ah, tapi tak apa! Aku hidup bukan untuk menyenangkan mereka. Aku hidup untuk orang - orang yang kusayangi, yang percaya bahwa aku adalah manusia baik-baik.
124 notes
·
View notes
Text
Kamu tahu senja, Tuan? Semburat jingga yang sering dikagumi orang-orang termaksud aku. Kamu tahu hujan, Tuan? Air dari langit yang oleh sebagian orang dirutuki kehadirannya. Dan kamu tahu aku, Tuan? Perempuan yang diam-diam menyimpan semua tentangmu dengan baik. Perempuan yang barang kali tidak kamu kenal selain wajahnya saja.
Bahkan namaku saja kamu tidak tahu :).
124 notes
·
View notes
Quote
Aku tak mungkin kamu prioritaskan, sebab kamu mempunyai mereka yang telah memprioritaskanmu. Aku mana mungkin dimengerti, sebab kamu mempunyai mereka yang lebih mengerti dirimu. Aku hanyalah salah satu pribadi dari sekian banyak pribadi yang menjadi bagian hidupmu. Aku hanyalah remeh kecil tak mengganggu yang hinggap pada duniamu. Aku tak penting, bagai hujan yang mengguyur genting. Aku ada, namun selalu dipandang biasa. Sebab. Aku bukan siapa-siapa.
(via sajaksesak)
929 notes
·
View notes
Video
youtube
Kemarin nemu tempat kopi ena di tengah kota Bandung. Pas banget sama filosofi anak Bandung yang suka nongkrong di bawah Pohon, kedai kopi yang satu ini asik buat nongkrong lama sama temen. Atau bahkan ngobrol serius berdua sama mantan yang berusaha ngajak ketemu buat membicarakan sesuatu yang belum usai kemarin. Tsaaaah…
Tempatnya teduh banget. Filosofi Kopi Teduh.
Ada beberapa hal yang gue suka dan sedikit kurang cocok ketika menclok di cafe ini untuk yang pertama kali. Gue akan mulai dengan hal-hal yang gue sukai dulu ya.
Tempatnya di tengah kota, ada di daerah deket lapangan Saparua Bandung. Namun meski ini berada di tengah kota, lingkungan TNI di kiri kanan jalan membuat suasana cafe ini jadi lebih tenang karena jarang ada mobil yang berani lewat sini.
Pun untuk aksen rumah Tuanya asik banget. Kesan vintagenya dapet banget. Dengan lumut-lumut di dinding dan pintu masuk yang serem abis membuat cafe ini menjadi salah satu cafe dengan tema unik yang paling gue suka di Bandung. Coba aja liat di video di atas, Pohon besar dan juga satu bangsal kecil di deket tempat memesan kopi sudah sangat mumpuni untuk menjadikan cafe ini bertema old school banget.
WC-nya ena, bersih, namun sayang tempat cuci tangannya ada di dalem bilik wc. Sehingga kalau ada yang mau cuci tangan, dia harus nunggu yang di dalem wc untuk keluar dulu. Kasian kan apalagi kalau ada yang abis boker. Cocok dah tuh jadi aroma kopi luwak, tapi yang ini bukan keluar dari pantat luwak.
Dan yang paling penting buat kalian para ngopiers snoob, di sini ada air putih gratis. Hahahaha air putih itu emang surganya orang yang doyan ngopi. Apalagi gratis.
Untuk Musholanya kalian lebih baik sholat dzuhur dan ashar aja di sini, jangan Maghrib atau Isya. Karena kalau nggak kuat mental, kalian harus sholat di belakang rumah tua yang yah… lo tau lah gimana rumah tua belanda suasananya kalau sore menjelang ke malem kaya apa. Mana di sana ada WC yang gedenya minta ampun + airnya ngocor terus lagi. Jangan sampai pas kalian lagi Sholat Magrhib terus ada yang ikut sambil bilang amin, tapi pas kalian beres Attahiyatul akhir dan nengok, ternyata di belakang kalian gak ada siapa-siapa.
HAHAHAHAHA. Gue pernah kaya gitu di sekolahan dulu pas begadang buat ngurusin Bazzar. Ya Tuhan, setan kadang ada yang baek ye jailnya, pura-pura ikut sholat.
Hal lainnya yang kurang gue suka adalah NO SUGAR SUNDAY. Jadi ga ada manis-manis sama sekali di minumannya tiap hari minggu. Like seriously?! Orang-orang biasanya cuma bisa nongkrong kan hari minggu doang, terus mereka yang gak kuat pait nggak bisa beli yang manis-manis dong?! Sangat disayangkan sih, bener kata @rinaaha dan @strhm harusnya tema-tema kaya gini mending diadain pas weekdays aja, jangan weekend.
Tapi buat kalian yang sudah terlanjur datang ke sini dan itu hari minggu, tenang aja, di sebrang cafe ini ada cafe GREENTEA HOLIC :)))) jadi kalian mending jajan ke sana aja yang nggak kuat ngopi pait.
Dan terakhir dari gue ini mungkin pendapat yang bersifat relatif. Barangkali biaya sewa rumah tua tengah kota dan biji kopi yang berkualitas ini cukup menghabiskan modal kali ya.. Namun bagi gue hal ini sangat disayangkan sekali, yaitu harganya itu loh ya Allah..
Satu gelas sama kaya harga soto 2 porsi :((
Tapi di atas semua itu, cafe kopi ini memang pantas untuk dikungjungi karena tempatnya yang enak banget apalagi buat laptopan, skripsian, nulis TWILH yang mendadak hilang peredarannya dari dunia tumblr, nulis cerbung mbak Adele yang jadwal publishnya ngaret wae, atau bahkan baca buku dengan ditemani angin sepoy-sepoy.
Oke segitu aja deh dari gue kali ini.
And btw, thankyou for @dimazfakhr atas thumbnail kecenya. Buat kalian yang seneng ngopi dan di Bandung, yuk pankapan ngopi bareng yuk~
173 notes
·
View notes
Photo

Sehelai rambut aja wajib ditutup,apalagi yg lainnya(kecuali muka dan telapak tangan). . . Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menegur Asma binti Abu Bakar Radhiyallahu anhuma ketika beliau datang ke rumah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan mengenakan busana yang agak tipis. Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun memalingkan mukanya sambil berkata :
يَا أَسْمَاءُ إِنَّ الْمَرْأَةَ إِذَا بَلَغَتِ الْمَحِيضَ لَمْ يَصْلُحْ أَنْ يُرَى مِنْهَا إِلَّا هَذَا وَهَذَا
Wahai Asma ! Sesungguhnya wanita jika sudah baligh maka tidak boleh nampak dari anggota badannya kecuali ini dan ini (beliau mengisyaratkan ke muka dan telapak tangan).[HR. Abu Dâwud, no. 4104 dan al-Baihaqi, no. 3218. Hadist ini di shahihkan oleh syaikh al-Albâni rahimahullah] . . Panas di dunia aja gak tahan,gimana kalo di Neraka nanti? Cepat perbaiki diri,didunia hanya sekali
Gantilah pakaian kalian yg ketat ke pakaian yang syari agar kau terjaga dan dilindungi sembunyikanlah perhiasanmu karena kau adalah sebaik-baik perhiasan di dunia, tidakkah kau mau menjaganya? Itu adalah amanah dari allah! Bukankah Allah telah menegaskannya dalam kitabullah يٰۤـاَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِّاَزْوَاجِكَ وَبَنٰتِكَ وَنِسَآءِ الْمُؤْمِنِيْنَ يُدْنِيْنَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيْبِهِنَّ ؕ ذٰ لِكَ اَدْنٰٓى اَنْ يُّعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ؕ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. [QS. Al-Ahzab: Ayat 59]
Laksanakanlah tugas kalian Yaa akhwati fillah, tahukah kalian memakai baju yg seksi tidak ad manfaatnya lebih bnyk mudharatnya dan hanya menambah dosamu saja dan di akhirat nnt kaupun akan dibalas dengan siksa yg sangat pedih, Naudzubillah
From @kembalihijrah 👉 📝@inaya_jannah Kontribusi oleh @inaya_jannah
#duniajilbab
3 notes
·
View notes
Photo

Awalnya kita adalah teman selewat. Hanya tahu nama masing-masing, tak benar-benar berkenalan. Sekadar tahu dari pembicaraan orang lain bahwa di lingkaran pertemanan kita ada namamu juga namaku. Sebentar berpapasan lalu melempar senyuman. Sudah.
Waktu berikutnya kita adalah teman bertukar tawa dan beberapa cerita. Berbagi suka dan luka menyusul setelahnya. Di lubuk hati kita melantun satu nada; kita nyaman bersama.
Kemudian kita adalah teman dengan debar yang sama, degup jantung yang hampir seirama. Mengakui bahwa cinta ikut serta di perjalanan kita. Lalu kita berbahagia, juga saling membahagiakan.
Sayang tak lama kita adalah teman saja. Ego kita sepakat bahwa deru kita sudah tak bisa dipaksa beriring. Ketika aku melemah, kamu justru mempercepat ayun langkah. Kala kamu harus terburu, aku sengaja memperlambat. Alhasil satu terdepan, satu tertinggal. Sengaja tak kusebut ditinggalkan dan meninggalkan, karena kita sama saja untuk keduanya. Kamu pernah, aku juga.
Lama kita menjadi teman biasa. Aku terbiasa dengan rasa yang kembali seperti semula, kamu terbiasa menganggapku sama dengan teman lainnya, seolah lupa cinta pernah mengambil peran di atara kita. Anehnya, kita merasa lebih dekat dari sebelumnya, lebih terbuka, lebih bisa menghargai, lebih bisa menerima, seperti tak bersekat. Mungkin ini hadiah dari hati yang sudah memerdekakan diri dengan cara ikhlas dalam melepas.
Beberapa tahun kemudian kamu mengajakku menjalin pertemanan lagi denganmu, sebagai teman hidup. Teman sehidup dan semoga kelak menjadi teman sesurga. Teman untuk membesarkan keturunan. Teman mendewasa. Teman menempuh hidup baru. Aku mengiyakan. Kamu senang bukan kepalang. Aku memilihmu, kamu memilihku.
Begitulah perjalanan pertemananku dengan teman menuaku. Kita berteman sejak paras kita masih rupawan, mulus tanpa kerut hingga kini mengeriput. Kita berteman semenjak amarah kita menuntut untuk berpisah hingga kini hal seperti itu dirasa tak usah. Kita berteman cukup lama, sejak senja terindah pertama yang kita lihat di kedua bola matamu juga mataku hingga kini senja yang terpantul tak hanya di mata, namun juga di muka.
#aksarannyta 📷 @adityaaryandi #30hbc18teman @30haribercerita
340 notes
·
View notes
Text
Kamu bilang tidak baik jika berbohong. Jika tidak baik-baik saja maka berkatalah begitu bukan sebaliknya. Tapi kamu lupa, bahwa kadang meski sedang tidak baik - baik saja orang - orang tidak peduli. Apalagi belum saling mengenal.
63 notes
·
View notes
Quote
Tak selalu kebahagianmu itu berbentuk hadirnya seseorang. Tuhan jauh lebih tau apa yang kau butuh.Mungkin, selalu sendiri hari ini hanyalah agar kamu bisa mencintai diri sendiri lebih dalam sehingga kelak bahagiamu tak harus bergantung dari hadirnya seseorang.
(via mbeeer)
1K notes
·
View notes
Quote
Anggap saja cerita kemarin itu tak lebih dari sekedar perkenalan. Perihal ke depannya kita akan bersama lagi atau bahkan tak bertemu lagi, biarkan Tuhan yang memilihkan.
(via mbeeer)
1K notes
·
View notes