ratnanajuwi-blog

[ratnanajuwi-blog]

Aku tak pernah tahu akhir dari rasa yg selama ini kupendam. Apakah rasa ini pantas ada di sana selama ini? Atau hanya akan menguap tak berbekas.

[ratnanajuwi-blog]

Ingin di kenang seperti apa kamu saat jiwa meninggalkan raga? Cirebon - 12032017

[ratnanajuwi-blog]

Alasan hanya dalih yg kau buat sendiri untuk menghindar dari melakukan sesuatu. Mulai sekarang kau tidak perlu alasan lagi. Kau tak perlu membuat-buat alasan yg terus menghalangimu dari melakukan sesuatu. Sekarang waktu yg tepat untuk memulainya!

Yuki Rustam. Raphael. Gramedia 2012

[ratnanajuwi-blog]

Bukanlah yg terkuat atau yg terpintar yg akan bertahan hidup, tetapi yg mampu berubah dan menyesuaikan diri. -Charles Darwin.

Yuki Rustam. Raphael. Gramedia 2012

[ratnanajuwi-blog]

Merasa memiliki yg seharusnya milik bersama. Merasa tersaingi padalah tak ada kompetisi. Merasa bersalah walau tak tahu apa yang diperbuat.

[ratnanajuwi-blog]

Semua orang memiliki sisi jahat, hanya masalah waktu hingga sisi itu terungkap.

[ratnanajuwi-blog]

Mencoba untuk kuat walau sebenarnya rapuh.

[ratnanajuwi-blog]

Jujur aku tak bisa selalu kuat. Tapi aku tak bisa memperlihatkan kerapuhanku.

[ratnanajuwi-blog]

Suasana jalan bandung dari sudut pandang ngangkot, seperti bernostalgia ke masa putih biru. Bandung_12112016

[ratnanajuwi-blog]

Ketika hati wanita sudah tergores luka, walau ucap sudah memaafkan. Namun jangan berharap dia akan bersikap sama seperti dulu sebelum hati tergores luka. 231016_r

[ratnanajuwi-blog]

Pelajaran hari ini. Semua ada batasnya. Batas yang menurut-Nya adalah cukup. Akan ada yang harus dipertanggungjawabkan untuk semua hal yang didapat di dunia ini. Bersyukur bila batas itu berbeda dengan orang lain. Karena setiap orang punya batas masing-masing.

[ratnanajuwi-blog]

Saat kita kehabisan topik pembicaraan. Diam adalah jawabnya.

[ratnanajuwi-blog]

Kembali Bermain Dengan Kata-Kata (Hari Raya)

Aku tidaklah pandai mengabadikan setiap momen dengan suatu gambar atau photo menarik. ketika home instagramku penuh akan semua orang berphoto manis dengan keluarga mereka berbagi indahnya hari raya, menarik sekali. Tapi aku tidak bisa seperti mereka, sebab satu photo saja tidak akan cukup untuk menggambarkan apa yang ingin aku sampaikan. Maka salah satu caranya hanya dengan tulisan.

Karena aku hanya ingin memaknai hari raya ini untuk diriku sendiri, saat di mana aku benar-benar menikmati betapa berharganya dan bahagianya memiliki keluarga seperti saat ini. Aku ingin menyimpan kesan ini sendiri agar bisa lebih aku hayati. Dan yang lebih penting adalah memaknai betapa senangnya bisa memaafkan dan dimaafkan (semoga saja), sebenarnya tidak hanya di hari raya seperti ini saja (seharusnya), namun karena saat semua orang mengaku pernah melakukan kesalahan dan meminta maaf dengan tulus adalah hari ini, yang aku lihat dari wajah-wajah mereka. Kesan hari raya setiap orang pastilah berbeda. ini kesan hari raya ku, bagaimana hari raya mu ?

untuk siapa pun yang mengenalku atau pernah mengalami akibat dari sikap burukku selama ini, mohon maaf lahir dan batin.

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437 H Selamat berkumpul dan salam untuk keluarga di rumah Dwi Susanti Kota sejuta kenangan, 7 Juli 2016

[ratnanajuwi-blog]

Fokus pada yang ada saat ini. Sebab berandai-andai hanya akan membuat lalai.

berdoa, berusaha, berencana. Bismillah, ya! (via khoiriyalatifa)

[ratnanajuwi-blog]

Tuhan belum mempertemukanmu denganku. Karena aku masih harus belajar memantaskan diriku, agar kamu tak kecewa denganku.

-ratnanajuwi 280116

[ratnanajuwi-blog]

Aku dan kamu sepertinya tak akan menjadi kita.

Ratnanajuwi

[ratnanajuwi-blog]

Malam

Aku duduk sendiri. Tanpa teman Hanya pekat malam yang menguasai hati ini. Hanya bintang di langit sana Yang mendengar ku melagu sendu. Seluruh dunia telah terlelap dan tenggelam dalam mimpi. Hanya aku yang masih terjaga. Dan berharap pagi lekas datang. Mengganti lembaran hidupku yang suram dengan sejuta tawa. Tapi, Mampukah aku berlari dari keterpurukan diri ini? Berhargakah aku di hadapan dunia? Bukankah aku hanya sebuah ranting yang rapuh? Bahkan benar-benar patah. 3 Januari 2016 ratnanajuwi