riskakhsnh
riskakhsnh
a buffer
4 posts
twój przyjaciel,
Don't wanna be here? Send us removal request.
riskakhsnh · 4 years ago
Text
[edisi prolog—
Tumblr media
Dalam rangka mewujudkan resolusi tahun 2021 untuk punya karya, didukung oleh kepenatan mengerjakan penelitian yang tak kunjung usai, dan sekalinya mulai nyusun naskah yang harus "say hai lab lagi", serta banyak drama lainnya.
Belum lagi kejadian patah hati tahun ini, aduh. Ga tau lagi kalau ga ada Sita sama Rifky. Makasih ya dokter cinta dadakan haha Juga mengingat dan menepati omongan ke Anna semasa masih di Mu’allimaat. Walaupun bukan cerita kisah klasik 6 tahunku, setidaknya udah ku tepati ya. Mohon diterima! Wkwk ••• Banyak dorongan untuk menuangkan cerita ke dalam tulisan, salah satunya dari Koordinator Humas SUNGKEM 2017 hue. Makasih pak! Aku punya kabar baik; Sembari mengucapkan alhamdulillah, telah terbit karya perdanaku yang berjudul "Semua Sama-Sama Sedang Berjuang". Buku spesial ini aku tulis bersama teman-teman project @nulisbarengrobi yang dibimbing langsung oleh penulis best seller, Kak Robi. Gaya bahasanya yang enak dibaca dan setiap tulisan memiliki karakter dan keunggulannya masing-masing. Semoga tulisan-tulisan sederhana penuh makna dibuku ini bisa menguatkan kita kembali ya:)
Tumblr media Tumblr media
Untuk pemesanan bisa langsung klik tautan bit.ly/apresiasikarya
Dziękuję! Cheers—🤍
0 notes
riskakhsnh · 4 years ago
Text
RISKA NUR KHASANAH, 20 HARI BELAJAR FARMASI DI POLANDIA
Tumblr media
Jurusan Farmasi Universitas Ahmad Dahlan melalui Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Farmasi (BEMF-Far) mengirimkan salah satu mahasiswanya untuk mengikuti Student Exchange Programme (SEP). Program ini merupakan pertukaran pelajar mahasiswa farmasi terbesar dunia yang diadakan oleh International Pharmaceutical Students Federation (IPSF). SEP bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa farmasi di seluruh dunia untuk dapat belajar dan merasakan perkembangan kefarmasian di berbagai negara. Setiap tahun, lebih dari 1000 mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengikuti SEP, dan Riska Nur Khasanah adalah mahasiswa Prodi Sarjana Farmasi angkatan 2017 yang beruntung mendapatkan kesempatan tersebut.
Tumblr media
Riska mengikuti SEP Winter Season di Polandia yang diadakan atas kolaborasi antara IPSF, PPSA (Polish Pharmaceutical Student’s Association), dan ISMAFARSI (Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Indonesia). SEP Polandia dilaksanakan selama kurang lebih 20 hari yaitu pada tanggal 24 Februari – 14 Maret 2020. Riska terpilih menjadi delegasi setelah melewati seleksi berkas dan wawancara secara Nasional oleh SEO ISMAFARSI Students Exchange. Kegiatan utama dalam program ini adalah praktek kerja profesional di berbagai bidang kefarmasian, diantaranya yakni Farmasi Komunitas, Farmasi Rumah Sakit, Farmasi Industri, Kesehatan Pemerintahan dan Riset. Riska memilih praktek kerja di bidang riset, dimana ia ditempatkan di Department of Pharmacodynamics, Center for Preclinical Research and Technology Medical University of Warsaw, Poland. Ia belajar seputar riset penelitian farmakodinamik pada hewan uji.
Ia mendapati hal baru yang belum pernah ia temukan di Indonesia yaitu teknologi yang digunakan selama riset berlangsung lebih lengkap dan canggih. Secara pengetahuan ilmu juga diacarkan beberapa materi baru yang belum pernah dipelajari di Indonesia. Riska bersama seluruh delegasi dari berbagai negara berkesempatan berkeliling Universitas untuk melihat dan mempelajari hal-hal yang ada dalam departemen-departemen yang dikunjungi. Selain mempelajari hal baru di Polandia, Riska juga berkesempatan untuk sharing dengan mahasiswa farmasi di sana. Ia menyampaikan seputar budaya Indonesia dan bagaimana Farmasi yang ada di Indonesia.
Satu pengalaman yang menurutnya sangat berharga adalah bagaimana bertahan hidup di luar negeri. Ia sangat bersyukur dapat bertahan dan mendapat kesempatan untuk belajar banyak hal. Untuk seluruh mahasiswa farmasi ia berpesan agar dapat membuka mata dan mengambil kesempatan belajar farmasi tidak hanya terbatas di kampus, tapi di mana saja kaki berpijak, utamanya di negara yang berbeda. Tidak untuk membandingkan tapi untuk mengambil pelajaran dan hal-hal baik yang ada.
“Untukmu yang sedang berjuang, kamu perlu ingat bahwa dia yang hebat tidak diukur dari seberapa ia cepat sampai ketujuan, melainkan ia yang tak pernah berhenti berjuang.”
-Riska Nur Khasanah
Tumblr media
0 notes
riskakhsnh · 5 years ago
Text
Salam,
Semoga kesehatan dan barokah senantiasa meliputi hamba-hambaNya yang pandai bersyukur dan istiqomah meniti jalan yang diridhoiNya.
Kalau dibandingkan siapa yang lebih dulu, tidak berlebihan sepertinya kalau saya menyebut beberapa teman anda, yang karena event dan organisasi kami cukup dekat, dan dari mereka pula saya barangkali lebih dahulu ‘cukuptau’ beberapa nama mahasiswa universitas kota sebelah termasuk anda, hehe. Tentu saja saya paham itu adalah masa lalu, kalau dalam istilah Dee Lestari, pengetahuan saya hanya sebatas persona atau lapisan informasi paling rapuh, paling dangkal, dan oleh karena itu paling cepat musnah.
Terang saja, setelah beberapa komunikasi tipis yang ada (atau memang sengaja diada-ada kan ehe) dari anda ke saya atau sebaliknya, walau yang terjadi jarang sebaliknya, perlahan saya mulai berani memberikan kesan; anda laki-laki yang sopan.
Saya masih ingat ketika tiba-tiba ada postingan teratas di timeline instagram, ketika itu pula saya memberi ucapan selamat layaknya teman yang bangga dengan pencapaian teman lainnya. Dibalas, lalu ada terima kasih, lalu selesai. Padahal saya baru ketemu langsung sekali dengan orangnya itupun samar, atau ketika tiba-tiba ada pertanyaan ilmu kesehatan yang entah atas dasar apa kok memilih saya sebagai sasaran padahal saya tidak begitu menguasai, tapi juga mendadak jadi semangat membantu. Dalam fase itu, hemat saya, belum dapat saya menghukumi diri saya untuk menilai seseorang lebih dalam sampai media melahirkan komunikasi dan pertemuan.
--
Kemampuan memimpin. Jebolan OSIS atau mengepalai sebuah organisasi, jiwa kepemimpinan mutlak ada, setidaknya menjabat staf saat ini (sepengetahuan saya ya). Tapi pada saatnya kudu ditingkatkan. Bukan untuk berharap atau meminta jabatan, tetapi membuktikan pada masyarakat bahwa kita mampu, bahwa kita bisa menjadi inisiator dan menggerakkan, tidak melulu digerakkan dan sebatas punya usul, tetapi bertanggung jawab dengan usulan tersebut. Memimpin memang berat, namun semua manusia telah sepakat tidak akan ada peningkatan yang tidak diiringi perjuangan dan pengorbanan. Ditunggu mengepalai sebuah nahkoda ya, hehe.
Menulis. Sehebat dan seluarbiasa menginspirasinya seseorang, kalau kurang cakep nulisnya kok bagi saya tetep kurang idaman gitu. Bukan berarti saya menyampaikan kriteria atau lebih-lebih meminta anda masuk kriteria. Hanya menekankan, disamping tengah menyandang generasi yang kental dengan literasi, kekuatan tulisan seseorang yang kokoh, bijaksana, dan tidak cengeng memiliki daya ubah yang besar, seriously. Saya mengatakan ini juga bukan tanpa pertimbangan, saya pernah membaca tulisan esai anda yang cukup menarik. Eman kan kalau kepalang tanggung tidak diasah sekalian.
Barangkali demikian, coretan-coretan tidak jelas saya yang coba saya sempatkan ditengah tugas yang menumpuk. Tenang saja, ini sama sekali tidak merepotkan, bahkan ini cukup menjadi refreshing ditengah penat saya untuk menulis mengalir dan lepas.
Terakhir, selamat atas pencapaian dan mimpi yang masih dapat diusahakan sampai 2020 ini. Tentu sebuah anugerah dari Allah atas kesempatan hidup hingga detik ini, semoga kedepan lebih menghargai hal-hal sederhana, diringankan dalam bersyukur, dan kian bermanfaat untuk masyarakat dan sekitar. Barakallahu fii umriik.
Yogyakarta, 20.41 WIB
0 notes
riskakhsnh · 5 years ago
Text
Three months of miracle
I have just realized that I knew nothing until I learned new things in Poland.
Hello my name is Riska Nur Khasanah, 4th grade pharmacy student in Ahmad Dahlan University, Yogyakarta, Indonesia. In 2019, there’s a student from my university who joined the Student Exchange Programme (SEP). So I was inspired by her and when I knew it, I decided to join this programme since this is my dream from 3rd grade. Alhamdulillah, Allah give me a way to did SEP in February 2020.
I choose 3 country, the first is Poland, the second is Turkey, and the third is Egypt. I felt like Allah want me to did SEP in Poland. I was so surprised when I aware about it. I did SEP in Poland from February 24th until March 6th, 2020. But I arrived in Poland at 23th of February.
I did SEP in Department of Pharmacodynamics, Center for Preclinical Research and Technology Medical University of Warsaw in capital city of Poland, Warsaw. Warsaw is a comfortable city, unless the crowd, with kind and warm-hearted people. I did SEP with another one SEPer, from Perintis University of Indonesia called Mardha.
Tumblr media
In Department of Pharmacodynamics, I learned base course about the biochemical and physiological effects of the drug, how do drugs affect an organism, answer all questions about side effect, contra indications, and everything around treatment about anesthesia, and also learn about side effect and how to treat it. They explained everything that I never knew before, they also teach me when I didn’t know the meaning of Polish words, because sometimes the request from doctor is written in Polish.
Tumblr media
During my training in Department of Pharmacodynamics, I practiced combining ketamine and xylazine which are tested on test animals to determine the anesthetic effect of both. In the laboratory, we did it in sterile room with laminar air flow and we wore sterile clothes. Did everything sterile. The doctor is so kind and they gave me a farewell-surprise party before I leave.
Tumblr media
Let’s move from training programme to explore programme. This programme was held by PTSF Warsaw. They had a wonderfull team. When I had day-off they always brought me to many places in Warsaw. We visited various Polish cultures such as old town, museums, stadiums, and mosques. We enjoyed it so much, we went to Palace of Culture, Fryderyk Chopin Museum, played ice skating at Narodowy Stadium, played bowling with PTSF Warsaw staff, had fun with the people in Warsaw, and did many things.
Tumblr media
On the other days we visited another city, Gdańsk. In Gdańsk we visited Sopot. Sopot is one of beautiful place in Gdańsk it has wonderful beach with a magnificent story. In lunch time, we enjoyed it so much because it’s like a good quality time for us. The next days, we went to another beautiful city in Poland called Kraków to see this iconic city in Poland. It has Main Market Square which is in the same area as Old Town Kraków. Afterwards, we went to one of the popular restaurant and had a lunch in there, we ate traditional food. For me it was large portion because Polish have a big portion food for eat. Another day again in Warsaw, we went to historical place, called Old Town Warsaw with Indonesian Students Association in Poland. Just like the name, the place is an old town and historical town. It’s so beatiful and I was so amazed when I hear the story. Not only visited historical places, we also had so many things social programms, for example they brought us to had a barbeque, brought us to had shopping and I’m so crazy when I went to shopping, went to the side of Warsaw, had a tour with city transport and so on. They are more than nice, it got me so blue to leave the city. I even cried for one hour flight from Warsaw to Berlin.
For closing, I want to give an appreciation for Giena and Dzikri because if they didn’t give me a chance to do this, I couldn’t have had this million unforgettable experiences and memories. Also thanks to Michalina, Student Exchange Officer (SEO) of Polish Pharmaceutical Students’ Association (PPSA) for involved me in this programme. Big thanks too for PTSF Warsaw SEP hosting team, Adam, Bogusia, Piotrek, and Ewelina for took care of me everyday. Ola, Kamila, and Anna for always drive me everytime I need, Kinga my Local Exchange Officer (LEO) for annoyed me everytime, and the other team I can’t mention here. Gratitude to ISMAFARSI and IPSF for this chance, I hope in the future there will be more Indonesian student can get million unforgettable experiences and memories beyond mine.
Best Regards, Riska Nur Khasanah
Tumblr media
3 notes · View notes