Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Laut bercerita.

Terang bagai sinar mentari pagi, kata mereka. Inilah aku, ๐ฆ๐ฎ๐ด๐ฎ๐ฟ๐ฎ ๐๐ฎ๐ด๐ฎ๐ ๐ ๐ฎ๐ต๐ฎ๐๐ถ๐ฟ๐ฎ.
Kata ibunda, aku istimewa, anak laki laki satu-satunya kebanggaan bunda. Aku lahir membawa ketenangan dan kebahagiaan bagi keluarga, itulah mengapa ibunda memberiku nama Sagara yang artinya laut. Tumbuh dibawah keluarga sederhana yang bisa dibilang baik walaupun hanya ada aku dan bunda karena ayahku pergi meninggalkan ibuku disaat aku masih dalam kandungan ibu 5 bulan.
Seperti tak pernah menerima luka, aku selalu tersenyum bak sinar mentari pagi dan membawa kebahagiaan untuk semua orang. Tapi adakah yang sadar bahwa sosok sinar tersebut menyimpan sisi redup yang ia tanggung sendirian? Rasa kesepian ini selalu ada mengikutiku tanpa rasa beban. Aku selalu mati-matian menjadi sosok yang positif.
Namun semesta tak selamanya bersikap buruk, pandemi membawaku bertemu banyak teman-teman diluar sana melalui salah satu aplikasi yang sedang ramai diperbincangkan. Benar, TikTok membawa dampak yang baik untukku setelah salah satu videoku mencapai puluhan ribu views dan banyak komentar positif. Selain fokus terhadap kewajiban sebagai mahasiswa, aku meyakinkan diri untuk menjadi content creator. Tak lagi kesepian, sang laut kini selalu menikmati hari-harinya bersama temen-temen barunya dan kenangan manis di Wapika.
0 notes