sapikfr-blog - Tumblr blog

[sapikfr-blog]

DETAK HATI

"Waalaikumsalam.. "

" ini ada surat .... " . Denyut nadi ku semakin kencang , jantung pun bergemuruh . Seakan mulut pun tak bisa berkompromi dalam grogi , aku tak kuasa dipandang nya lebih dalam . Aku tak bisa menyembunyikan raut wajah memerah ku.

" kamu , yang kemarin menemukan handphone ku kan? " .

Rautan wajah nya membuatku tak kuasa untuk menjawab pertanyaan yang sangat sederhana itu . Memang , hati susah untuk di bohongi . Kurasa sepintar pintar kita berbicara , sepintar pintar kita menyusun kata - kata . Hati kita tidak bisa di ajak kompromi.

" iya , aku lah orangnya... " .

Mungkin , inilah pertama kali aku di pertemukan olehnya . Mungkin aku tak akan bisa mengira ngira bagi mana perasaan ku setelahnya , mungkin agar hatiku inilah yang menjawab.

" terimakasih , eehm...... "

" lain kali hati hati ya.... assalamualaikum.."

"... ehh ... waalaikumsalam "

Aku memutus kan untuk pergi secepat mungkin , hatiku merasa gerogi . Ambigu . Dan berantakan , dikala ini adalahlah pertama ku bertatapan langsung dengan nya . Langkah ku semakin lebar , cepat . Dan...

" fatimah.. haaaaiiiii...... "

Terdengar lekingan suara cempreng itu.... tak asing lagi di telingaku . Tiba tiba... BUUKKK......

Ternyata Rossa , ya . Dia teman sejawat ku , kita bersama sejak SMP , hingga sekarang pun kamar kita brsebelahan . Dari dulu memang sifatnya tak pernah berubah sama saja seperti anak kecil . Bisa di bilang pecicilan.

"Ya Allah... Rossa , kamu dari mana .. ? Apa dirimu ingin balik ke kos? "

" ayuk , bareng .. "

Sepanjang jalanku , aku terdiam tanpa arah. Hanya mendengar celotehan si Rossa , sampai sampai, lubang got pun hampin menjebak kaki ku.

Sungguh , ini pertama kali ku . Sejak kejadian itu hatiku semakin benderuh . Penuh rasa bahagia yang abstrak dan penuh warna . Tapi aku tak bisa menggambarkan nya . Ibarat aku mengukir patung , diriku belum mengetahui titik dimana saat ku memahat akan menjadi indah . Begitulah perasaan ku , aku belum menemukan titik yang mana bisa ku bilang indah . Abstrak.

Tobe countinue...

[sapikfr-blog]

RUANG KOSONG NAN BERISI

Ruang gelap nan hampa saat itu aku memanjatkan doa doaku kepada sang ilahi. Basuhan air suci itu membuat ku tenang , entah kenapa, aku disaat setelah pertemuan ku yang tak sengaja itu membuat ku akan bertanya tanya di hari hari berikutnya . Aku hanya bisa berbicara di atas sejadah biru pekat ku setiap datang nya gemerlap malam . Terkadang tak kuasa membendung air mata ini , perlahan jatuh membentuk parit membasahi wajah ku .

" aku sangat lemah soal ini , aku tak ingin banyak hal mereka tau soal ini . Kusimpan di dalam doaku dan hanya kau lah yang berhak mengetahuinya ".

Fajar mulai menjulang ke angkasa . Terik matahari pun mulai mencuri celah memasuki bilik bilik kamar ku , sudah saat nya aku beranjak dari sini . Ayunan langkah kaki kananku mengawali 1000 langkah kebaikan ku pada hari ini . Walau hari ini aku luput dari pelajaran ku di kelas , yah . Dosen memang selalu begitu terkadang hanya meninggalkan tugas dikala ketiadaan nya di kelas . Tapi , hari ini aku di undang rapat Organisasi Mahasiswa ( ORMAWA ) tak kusangka diriku berguna saat ini . Setidak nya ada campur tangan ku dalam kegiatan mahasiswa ini.

Dengan warna bajuku secerah langit hari ini, aku tiba di kampus 5 menit sebelum acara di mulai . Nafas ku ter engah engah .Maklum diriku harus berjalan dibawah mentari untuk menuju kampus , yah. Setidak nya aku tidak terlambat untuk ini . Ditemani keringat di dahi ku elap perlahan dengan tissue di dalam tas ku . " Fatimah .... ayuk masuk... " Ayu dari dalam memangil ku , aku langsung masuk kedalam.

Tak kusangka , ternyata acara itu adalah silaturahmi antar ormawa. Aku pun di tempatkan di bagian humas . Ya bagaimanapun aku harus terima , sekitar kurang lebih 1 jam kita rapat . " Fatimah , ini surat permohonan sudah aku siapkan .. kamu kasih ini ke FKIP ya.. " tangan ku dengan spontan menerima surat itu . Tapi , mengapa diriku merasa terhimpit dengan keadaan ? . Tanpa menghiraukan perasaan ku saat itu , aku tak berfikir panjang soal surat itu . Kaki ku melangkah menuju gedung yang ku tuju .

" Assalamualaikum... "

Seakan angin berheti berhembus , kaki tak kuasa lagi untuk melangkah . Mata ku hanya tertuju padanya . Hati pun semakin benderuh cepat , aku tak ingin surat yang kupegang dengan tangan kanan ku ini jatuh . Sekujur tubuh ku bergetar melihat tatapan nya . Tak ada yang menghalangi pandangan ku , ternyata aku bertemu dengan nya .

Apakah ini jawaban ceritaku di malam itu ? Cerita yang hanya kuceritakan di atas sejadahku? .

Apa yang kubayangkan saat ini ? Fatamorgana ? Hanya bayangan ? Atau ini lah awal dari segalanya ? .

Tobe countinue.......

[sapikfr-blog]

BIDADARI NYA

Desir angin berhembus sepoi menghempaskan hijab berwarna biru mudanya , disaat matahari mengintipkan cahayanya dari balik horizon . Terlihat sosok perempuan di ujung gang sedang membereskan halaman kediaman nya , di pagi buta ditemani suara ayam berkokok ia memulai aktivitas . Fatimah , ya dia lah sosok dimana wanita yang membuat ali terngiang ngiang setiap aktivitas nya . Ia adalah mahasiswi Fakultas Agama Islam yang mana saat ini memasuki smester 3 .

" fatimah , sore ini bisa gantikan saya mengajar TPA ?" Fatimah juga seorang pegajar di salahsatu TPA di musholla dekat kampus . Ya memang keseharian fatimah dikala ia tidak aja jam pada sore hari yaitu mengajar ngaji , ini salah satu cara untuk membantu orang tua nya dalam biaya kuliah . " iya bu ros , in sya Allah saya bisa menggantikan ibu "

Hari semakin cerah ,tak terasa matahari pun mulai meninggi . Langit terlihat sangat bersih . Tapi tak secerah hati fatimah dikala itu , seakan ada sesuatu yang mengganjal di hari ini " apa ada yang aneh di hari ini ?? , setelah bu ros menelfon ku, tadi kenapa jantungku mulai berderuh ya ? .. ahh .. mungkin hanya perasaan ku saja ".

Matahari mulai beranjak ke arah barat , hingga lautan senja menyelimuti dengan fana merah ditemani awan awan kecil yang terpapar di langit. Fatimah mulai berjalan menuju masjid dimana ia mengajar TPA sebagaimana mestinya , tanpa ia sadari , langkah demi langkah menuju masjid yang ia tuju . " tak seperti biasanya diriku ini ? Mengapa aku berangkat lebih awal ?? " fatimah tak menyadari akan dirinya berangkat lebih awal . Karna sudah setengah perjalanan ia lanjutkan perjalanan ke masjid tersebut.

" aku merasa ada yang aneh di hari ini... entah kenapa perasaan ku membawaku ke ambang ambang penuh penasaran .... " dengan rasa penuh penasaran , akan pertanya tentang hari ini . Sesampainya di masjid sebelum adzan ashar berkumandang , derap langkah terdengar dari balik telinga fatimah di mana terlihat sepatu seseorang yang ia kenali . " bukan kah itu sepatu ali ? .. sepatu pemilik handphone yang ku temukan itu??? ".

Melangkah lah fatimah kebalik bilih masjid . Hati tak dapat di bohongi , angin berhembus menimbulkan rasa grogi akan sesuatu yang dilakukan . Dingin nya lantai masjid membuat dirinya terbungkam atas pertemuan mereka saat itu. " apakah ini rasa aku bertemu dengan doa ku selama ini ?? ".

Tobe countinue

[sapikfr-blog]

SENANDUNG RINDU

Ketika kegelapan menyelubung dalam gemerlap nya malam . "Allahhuakbar ... Allahhuakbar.... " ya , pagi ini aku tak telat untuk memulai hariku . Dimana pada hari ini hari minggu " hmmm.... mungkin hari libur Yang membuatku bangun pagi." Tak seperti biasanya aku seperti ini , semenjak diriku di ambang rasa resah dan penasaran terhadap sosok yang sangat menghantui ku seakan seperti bidadari yang tak ingin ku lihat wajah nya . Sungguh , semenjak perjumpaanku dengan nya dengan rasa yang penasaran dan rasa kagum akan ke anggunan nya . Perlahan diriku menemukan jati diriku , perlahan pula hidup ku mulai berubah . Apakah ini yang dinamakan arti rindu ? Atau inikah yang dinamakan kasmaran ? . Semua serasa berubah , awan , angin , hingga dedaunan pun mulai mengeluarkan perkataan mereka untuk mulai merubah hidupku .

Pagi ini , ku awali hariku dengan secangkir kopi hangat di temani alunan dangdut . Yah sembari beres beres kamar. " li... ali... " dari jauh ada seseorang seakan mamanggil ku . Ternyata dodi , dengan barpakaian rapi ala Lionel messi " kuy , CFD ...!!!! " hmm serasaku aku sudah lama tak melakukan Car Free Day . " ayo lah... "

Sejenak ku rehat dari kesibukan kuliah ku . Yap , aku lama tak jumpa dengan kota ini , kota di mana penuh keistimewaan . Walau daerah istimewa itu yogyakarta tapi solo itu tak jauh lebih indah dari yogya karna ada mereka , dhani , laili , husna , dan septi . Ya mereka rekan sebaya ku dimana kita pernah mengenyam pendidikan di almamater yang sama . " naa... ayuk sarapan.. " seakan septi pun tak kuasa menahan lapar nya , ya maklum diantara kami yang mungkin ga pernah telat saat sarapan si septi " hmm.. itu ada soto .." tanpa berfikir kami jalan menuju tukang soto itu " iiiiihhh..... jangan itu kek " tiba tiba teriakan laili menghentikan langkah kami , ya begitulah sifat nya rempong tiada tara . Di saat dia tak suka sesuatu ketika di tanya pun bingung entah menjawab apa yang ia suka " dasar bocil ..." ujarku dalam hati . " lah terus apa ? Udah siii soto aja .." taksabaran hati si dhani pun keluar , walau nada yang di keluarkan agak keras tapi hatinya terkadang bisa lembut . Dan hobby nya pun jailin orang.

Kami akhirnya melangkah ke tukang soto yang berada di sebrang jalan itu , dengan septi yang kelaparan , laili yang kesal dan dhany yang jailin si laili akan tingkah lakunya. Aku pun menyadari bahwa mereka lah yang membentuk hidup ku , membuat hidup ku semakin berwarna .

Aku yakin ketika aku terpisah dari mereka , aku akan menemukan orang orang baru yang menggantikan mereka dalam hidupku . Menjadi sahabat ku berbagi cerita , suka dan duka bersama , atau mungkin aku akan menemukan sosok yang akan menggoreskan kehidupan baru dalam hidup ku tanpa akan kehilangan mereka, sahabat ku.

Tobe countinue.....

[sapikfr-blog]

RESAH

Pagi dikala itu , seperi biasa aku pun terlelap dalam mimpi yang membawaku terbengkalai atas segala yang akan ku hadapi. Hingga jam bakker pun berteriak seakan emak ku membangunkan ku , “ KRIIIIIIINGGGGGGG………….” Tak tau apa yang akan ku lakukan kecuali mengumpulkan nyawa yang mana masih tercecer di dalam ambang ambang mimpiku. Tak luput itu , aku pun tak sadar kalau hari ini hari rabu yang mana mata kuliah dimulai pukul 07.00 WIB .tersirat dalam benak ku hanyalah bagaimana caraku untuk tidak telat karna aku tau bahwa dosen hari ini pun tak bersahabat dengan mahasiswanya

Akhirnya dan yah kalian tau apa yang terjadi , pintu pun terkunci rapat tanpa celah. Yang berarti aku sudah terlambat , mungkin ini adalah sikap bodoh ku seumur hidupku hanyalah aku tak pandai mengatur waktu ku termasuk waktu istirahatku sendiri.

 Dalam lorong kosong tanpa manusia pun yang telat kecuali diriku , aku teringat kembali akan sosok wanita yang menghampiriku dikala saat hanphone ku terjatuh . aku tak ingat sama sekali sosoknya karna sekilas aku terpukau akan ke anggunan nya yang kuingat hanyalah gerak gerik nya “ hmmm…. Sepertinya itu wanita yang kemarin ..” dalam benak ku tumbul banyak pertanyan prodi apa dia? Dari mana dia? Siapa dia? Seakan semua pertanyaan itu datang menyerbu ku . tak terhenti aku menatapnya , hingga…. “ li… makan li laper gua nih….. “ tiba tiba dodi menepukku dari belakang, ternyata kelas nya dia sudah selesai terlebih dahulu. Ya ini dodi , dia teman akrab ku tapi sayang nya kita tak sekelas lagi . walau tak sekelas lagi tapi kita tetap solid makan , minum, jalan, nyuci, kemanapun kita hampir selalu barengan . sampai urusan jambu monyet alias cinta pun aku sering sekali curhat dan minta wejangan dari dodi , secara dodi sudah bertunangan sama calonnya.

 Aku pun tak luput dari resah yang ter benak di otakku , rasa penasaran terus menghantui ku. Hingga soto masakan mas Heru pun hambar di lidah ku. “ jangan ngelamun pagi pagi , knapa, telat ?? udah biasanya juga lu telat kan ?? “ kata dodi . seketika ku ceritakan segala resah ku di kala itu , dimana aku mencari tau siapa dirinya yang membuatu terpukau . bagai bidadari syurga yang datang tak diundang .

 tobe continue...

[sapikfr-blog]

Mentari

Kala itu , serasa sulit bagiku untuk beranjak dari pulau kapuk dimana aku menghempaskan badan ku ketika lelah menggeragati jasad ku . Seharian aku melakukan aktivitas ku di kampus sebagai mahasiswa fakultas keguruan ilmu pendidikan (FKIP) dimana dikala itu banyak tugas yang menumpuk dan amanat pun semakin berat, ya , keseharian ku di kampus mulai dari ayam berkokok sampai matahari menutup sinarnya , aku melakoni kegiatan ku sebagai mahasiswa aktif . Di akhir mata kuliah itu ada seseorang memanggil ku "Ali , .... " seakan ku palingkan wajah ku , tak kusangka dia yang menghampiriku . " ini handphone kamu , aku temui di bawah tempat dudukmu tadi . " aku tak bisa berkata , seakan mulutku teebungkam oleh rautan wajah yang manis itu . Dan aku pun bingung sejak kapan aku mengenal nya , dan sejak kapan dia tau namaku. " ehm.. makasih ya " tanpa perintah tangan ku ingin menyalami nya tapi entah saat itu aku pun malu , ia tak ingin aku salami . Hanya menundukkan kepala lalu pergi .

Tobe continue

[sapikfr-blog]

Kala di mana saat itu melupakan segala ambisi dan misi dalam kehidupan , mencari yang lebih baik dari yang lain nya .

[sapikfr-blog]

Seakan saat itu di mataku hanyalah hamparan tak terjangkau , dimana itu menjadikan tantangan di kehidupan . Tak ada kecuali kita melewati dengan yang bisa menyandingkan ilusi keramahan hati nya di sampingku.