kamu tau hujan,iya mungkin itu mirip aku kedatangannya selalu membuat orang senang kadang juga tidak Tapi itulah kehidupan. dan inilah aku
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
ini kisah tentang wanita yang selalu riang disetiap harinya, selalu ada canda serta tawa yang menemaninya, tidak pernah ada mimik lemah lelah dalam raut wajahnya, hanya bahagia yang selalu ia bagikan kepada sekelilingnya.
ibarat senja yang indah dan elok untuk di pandang serta rasa, padahal dalam hatinya banyak luka yang tertahan sebab menopang terlalu banyak beban diatas pundaknya.
dia si wanita periang, yang selalu melontarkan senyum disetiap langkahnya
dia si wanita periang, yang tak pernah memperlihatkan sedihnya pada dunia
dialah wanita periang, yang selalu kau lihat tegar, padahal dalam hatinya dia sangat hancur dan penuh luka.
— penasemesta.
4 notes
·
View notes
Text
senja sore ini adalah duka
karna ia disertai hujan dan rinainya
lalu entah muasal yang darimana
gelap perlahan merajalela
aku ingat, kita masih saling tersenyum
sampai rasanya, dunia seakan mafhum
saat berbicara tentang angan masa depan
lalu tertawa akan kebodohan
ya, itu hanyalah dahulu
takkan bisa kutemui lagi dirimu
meyapa saja sudah tak bisa
apalagi bercanda tawa
seharusnya kita tak pernah saling mengenal
seharusnya kita tak usah bebal
rasa kita, seperti kain yang sudah kumal
tapi jika pun kita akan berjumpa
kuingin kau tak lagi memaknai rasa
layaknya pasak pada buminya
biarlah kita hanya menjaga satu dan lainnya.
#telegram#poem#me#you#kontemplasi
0 notes
Text
Sederhana itu indah,
Keep support each other
Dan terus menghormati segala keputusannya actually isn't easy... Trust Him, Dia punya rencana yg terbaik.
And always remaind each other when you're make a fault.
0 notes
Text
Maaf jika diri ini meminta lebih padahal masih noob
-Aku
maaf jika aku pemilih.
karena tujuanku surga, aku butuh nahkoda yang paham jalur menuju kesana, nahkoda yang bisa diajak bekerja sama, dan sabar kalau aku banyak ngeyelnya, hehe.
161 notes
·
View notes
Text
yang datang pasti akan pergi,
yang memulai pasti akan berakhir,
yang hidup pasti akan mati,
jadi, jangan coba untuk membenci sebuah perpisahan walaupun sebuah perpisahan yang sangat menggores hati. karena memang sudah cara kerjanya seperti itu, dan akan tetap begitu.
kita tidak bisa menyalahkan siapapun dalam sebuah perpisahan, semua sudah menjadi takdir yang ditetapkan oleh-Nya.
berdoalah jika hatimu masih tidak bisa menerima kenyataan yang pahit, keluarkan semua keluhmu dalam doa, teteskan tiap air mata kesedihanmu dalam tiap kalimat yang kau keluhkan.
kembalilah kepada-Nya, dekatkan dirimu dengan-Nya, maka aku yakin,
pasti hatimu akan tenang dan bersemi kembali.
— penasemesta.
0 notes
Text
Sukaaaa
Apalagi poin 11 *eh

KEDEWASAAN EMOSI
Salah satu topik yang agak jarang diangkat di Indonesia adalah kedewasaan emosi (emotionally mature).
Yang saya lihat, kebanyakan orang di Indonesia beranggapan bahwa kedewasaan emosi ini akan berjalan seiring dengan umur.
Padahal, berdasarkan pengalaman diri sendiri, kalau nggak sering-sering dikulik, kita jarang sadar bahwa secara emosi, kita kurang dewasa.

Setidaknya, ada 20 tanda kedewasaan emosi seseorang, diantaranya adalah:
1. Sadar bahwa kebanyakan perilaku buruk dari orang lain itu akarnya adalah dari ketakutan dan kecemasan – bukan kejahatan atau kebodohan.
2. Sadar bahwa orang gak bisa baca pikiran kita sehingga akhirnya kita tau bahwa kita harus bisa mengartikulasikan intensi dan perasaan kita dengan menggunakan kata-kata yang jelas dan tenang. Dan, gak menyalahkan orang kalau mereka gak ngerti maksudnya kita apa.
3. Sadar bahwa kadang-kadang kita bisa salah – dan bisa minta maaf.
4. Belajar untuk lebih percaya diri, bukan karena menyadari bahwa kita hebat, tapi karena akhirnya kita tau kalau bahwa semua orang sebodoh, setakut, dan se-lost kita.
5. Akhirnya bisa memaafkan orang tua kita karena akhirnya kita sadar bahwa mereka gak bermaksud untuk membuat hidup kita sulit – tapi mereka juga bertarung dengan masalah pribadi mereka sendiri.
6. Sadar bahwa hal-hal kecil seperti jam tidur, gula darah, stress – berpengaruh besar pada mood kita. Jadi, kita bisa mengatur waktu untuk mendiskusikan hal-hal penting sama orang waktu orang tersebut sudah dalam kondisi nyaman, kenyang, gak buru-buru dan gak mabuk
7. Gak ngambek. Ketika orang menyakiti kita, kita akan (mencoba) menjelaskan kenapa kita marah, dan kita memaafkan orang tersebut.
8. Belajar bahwa gak ada yang sempurna. Gak ada pekerjaan yang sempurna, hidup yang sempurna, dan pasangan yang sempurna. Akhirnya, kita mengapresiasi apa yang 'good enough'.
9. Belajar untuk jadi sedikit lebih pesimis dalam mengharapkan sesuatu - sehingga kita bisa lebih kalem, sabar, dan pemaaf.
10. Sadar bahwa semua orang punya kelemahan di karakter mereka – yang sebenarnya terhubung dengan kelebihan mereka. Misalnya, ada yang berantakan, tapi sebenernya mereka visioner dan creative (jadi seimbang) – sehingga sebenernya, orang yang sempurna itu gak ada.
11. Lebih susah jatuh cinta (wadaw). Karena kalau pas kita muda, kita gampang naksir orang. Tapi sekarang, kita sadar bahwa seberapa kerennya orang itu, kalau dilihat dari dekat, ya sebenernya ngeselin juga 😂 sehingga akhirnya kita belajar untuk setia sama yang udah ada.
12. Akhirnya kita sadar bahwa sebenernya diri kita ini gak semenyenangkan dan semudah itu untuk hidup bareng
13. Kita belajar untuk memaafkan diri sendiri – untuk segala kesalahan dan kebodohan kita. Kita belajar untuk jadi teman baik untuk diri sendiri.
14. Kita belajar bahwa menjadi dewasa itu adalah dengan berdamai dengan sisi kita yang kekanak-kanakan dan keras kepala yang akan selalu ada.
15. Akhirnya bisa mengurangi ekspektasi berlebihan untuk menggapai kebahagiaan yang gak realistis – dan lebih bisa untuk merayakan hal-hal kecil. Jadi lebih ke arah: bahagia itu sederhana.
16. Gak sepeduli itu sama apa kata orang dan gak akan berusaha sekuat itu untuk menyenangkan semua orang. Ujung-ujungnya, bakal ada satu dua orang kok yang menerima kita seutuhnya. Kita akan melupakan ketenaran dan akhirnya bersandar pada cinta.
17. Bisa menerima masukan.
18. Bisa mendapatkan pandangan baru untuk menyelesaikan masalah diri sendiri, misalnya dengan jalan-jalan di taman.
19. Bisa menyadari bahwa masa lalu kita mempengaruhi respons kita terhadap masalah di masa sekarang, misalnya dari trauma masa kecil. Kalau bisa menyadari ini, kita bisa menahan diri untuk gak merespon dengan gegabah.
20. Sadar bahwa ketika kita memulai persahabatan, sebenernya orang lain gak begitu tertarik sama cerita bahagia kita – tapi malah kesulitan kita. Karena manusia itu pada intinya kesepian, dan ingin merasa ada teman di dunia yang sulit ini.
Written by @jill_bobby
Referensi: https://youtu.be/k-J9BVBjK3o
4K notes
·
View notes
Text
Cerahnya pagi ini tak seindah masalah yg sedang kau hadapi bukan?
Cukuplah bersabar until you get what you want
0 notes
Text
Majas
Kata Metafora, kamu seperti putri raja yang sedang jatuh cinta.
Kata Asosiasi, sikapmu dingin namun menyajukkan, seperti embun dipagi hari.
Kata Personifikasi, matamu seperti senja yang menyapa disore hari.
Kata Hiperbola, senyummu membuat pelangi di langit itu jadi iri.
Kata Metonimia, rambutmu seperti duta shampo Pantene.
Kata Alegori, hatimu adalah dermaga tempat aku berlabuh.
Kata Simile, marahmu seperti Kucing yang sedang kelaparan.
Namun kataku, kamu adalah kamu, seorang yang selalu dicintai oleh aku.
28 notes
·
View notes
Text
Sifat, karakter orang banyak sekali. Emangsih susah buat mahami satu sama lain
Terkadang kita berusaha menutup diri bukan untuk dikulik jawabannya.
Ada batasan yg terkadang orang buat untuk privasi mereka
Please give me a space,
Jangan beranggapan orang itu egois, no. Mereka hanya ingin dihargai and bisa menghargai satu sama lain
Jangan dipaksa mereka buat do anything you want. Please be a gentleman and wise
Kalau salah why must I follow it. Kalau benar sih no problem for me. Pasti aku ikut kok
Sesuatu itu pasti Ada imbal baliknya. Apa yg tertanam esok dia Akan menuainya
And forgive me if I can't do anything you want, aku tau batasanku, and you know your batasan
Mencobalah menghormati apapun keputusan orang, mereka berbuat begitu pasti beralasan
0 notes
Text
...’waktu yg mgkn kita tunggu kedatangannya pasti datang. Tugas kita bukanlah duduk menunggu,bukan berdiam diri. Namun bersiap menyambut kedatangannya’
...’mencoba memahami bahwa sebenarnya perasaan yg kita sangka buruk (sedih,kehilangan, dsb) adalah sebuah nikmat yg diberikanNya. Krn dalam kesedihan, manusia menjadi lebih dekat kepada tuhanNya’
‘Lemah bukan sifat perempuan. Lemah itu sifat semua manusia’
‘Karena perjalanan yg paling berkesan adalah pulang bukan kepergian’
#kurniawangunadi
0 notes
Text
Memikirkan hal-hal yang belum pasti terkadang membuatmu bingung untuk melangkah atau sebaliknya, malah semakin berambisi
Ya, manusia. You know that. This is me
Pastilah yaa, kalau gk kefikiran pasti gapunya otak. Ups
Tapi dibalik kebingungan itu U can petik pelajaran apa yang kamu takuti ketika mau melangkah maju dan terus belajar apasih yg kurang dari gua sebenarnya
So, keep fighting. Don't give up with easily. You must make your enemy(me) proud of you
0 notes
Text
Ada yang salah?
Coba jelaskan padaku
Sekali saja
Bicaralah
Deringmu sekali kutunggu
Dan itu membuatku semangat
Plis
0 notes
Text
Holla February and thanks to January
Bulan kemarin rasanya nano2x. Yg itu lah yg inilah. Banyak rasa yg tak terduga mulai muncul.
Menguatkan orang lain but you know. How am I? In my heart said jangan lemah plis jangan. You must be struggle. You are so strong girl
But in new month I hope find a new happiness with real fell. Butuh teman yg emang sejalan sama kita gk dia yg ada saat ada maunya aja
;)
0 notes
Text
Gak semua yang kamu inginkan akan terjawab semua, semua butuh waktu dan usaha yang continu
Jangan malu untuk mengeluh, wajar kamu manusia
0 notes
Text
Pelajaran
Banyak sekali pelajaran ditiap harinya. Terkadang kamu tak sadar, atau sering kali menyepelehkan semua itu.
Ikuti tiap alurnya, nikmati trap prosesnya
Hidup tak selamanya tentang tujuan, tapi tentang proses yang kau lalui untuk mencapai tujuan terse but.
Everything gonna be okay, you can do it. Fight💪
Tanamkan pada hatimu, kamu tak sendiri. Tuhan selalu membersamaimu ditiap hembusan nafasmu
Gresik, 23 Jan 2020
0 notes
Text
Disekian banyak Akun, Aku paling tersentuh dengan Akun kakak. Disinilah Aku merasa tak sendirian lagi
Warna-Warni Wajah Depresi

Menurutmu, mungkinkah depresi tersembunyi pada wajah yang berseri-seri? Mungkinkah tangis pecah di balik senyum yang merekah? Mungkinkah luka bersarang di dada mereka yang kita kira bahagia?
Dulu, kupikir tidak mungkin. Kukira, depresi hanya ada pada mereka yang murung, mengunci diri di kamar, tidak mau makan (atau terus menerus makan), enggan tersenyum, bergerak lamban, tidak bisa tidur (atau terus menerus tidur), atau memilih warna-warna gelap pada pakaian yang mereka kenakan. Namun ternyata, kini tak selamanya demikian.
Tak selamanya yang tersenyum itu benar tersenyum, yang tertawa itu benar tertawa, dan yang bahagia itu benar bahagia. Di balik semua ciri bahagia dan hidup yang sepertinya baik-baik saja itu, tanpa kita ketahui, mungkin ada hati yang sedang terluka, ada diri yang sedang berjuang menghalau pikiran-pikiran negatifnya, ada jiwa yang meronta memohon pertolongan dan keringanan ujian dari-Nya, juga mungkin … ada raga yang sekuat tenaga diajaknya untuk berdiri, menegakkan diri, lalu tetap berjalan menjalani hari-hari.
Bagaimana jika ternyata semua itu sedang terjadi pada orang-orang terdekat kita, yang kita syukuri keberadaannya juga kita sayangi apa adanya? Bagaimana jika diam-diam mereka tak berani menceritakannya kepada kita karena sebab apa saja yang mereka punya? Bagaimana jika ternyata … kita tidak cukup peka untuk menangkapnya sebab kita sudah sejak lama tidak menyapa perasaannya?
Teman, nyatanya depresi memiliki wajah yang warna-warni. Seringkali ia tersembunyi hingga sulit untuk kita kenali. Karenanya, jangan lupa untuk tetap menyapa dengan baik orang-orang yang kita sayangi: tanya kabarnya, sapa perasaannya, dengar ceritanya. Pun jika kamu yang mengalaminya, tidak perlu sungkan untuk membaginya meski hanya dengan satu orang yang kamu percaya.
Siapapun yang sedang melewati hari-hari yang berat, semoga Allah melapangkan.
Pic: @mocharetha
858 notes
·
View notes