Tumgik
#GalianC
baliportalnews · 8 months
Text
BPKAD Endus Jalur Tikus Truk, Bendesa Adat Duda: Pecalang Siap Bersinergi
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM - Rencana BPKAD Karangasem untuk lebih intensif melakukan pengawasan khususya pada jalur-jalur tikur untuk meminimalisir kebocoran pajak mendapat dukungan penuh dari tokoh masyarakat. Seperti diutarakan Bendesa Adat Duda, I Komang Sujana, selain mendukung upaya yang dilakukan BPKAD dalam upaya meningkatkan pendapatan, pihaknya juga siap bersinergi jika diperlukan untuk menugaskan pecalang setempat agar berjaga pada jalur-jalur yang dianggap berpotensi menimbulkan kebocoran. "Tentu kami sangat mendukung upaya yang dilakukan BPKAD Karangasem untuk menekan kebocoran dalam rangka meningkatkan PAD, jika ada kordinasi, kami siap menugaskan pecalang untuk mengawasi," kata Sujana, Minggu (29/1/2023). Ia juga mengakui ada beberapa keluhan terkait truk yang masuk melewati jalur sempit penghubung Banjar Dinas Jangu - Padang Tunggal. Menurutnya jalur tersebut hanya bisa dilalui satu kendaraan sehingga sulit untuk berpapasan. Selain itu, disepanjang jalan juga banyak tikungan serta melewati pemukiman padat terlebih merupakan jalur pariwisata. "Kalo siang hari tidak ada melintas ke sana, kemungkinan malam hari, kemungkinan baru-baru ini saja truk mulai masuk ke jalur tersebut," imbuh Sujana.(st/bpn) Read the full article
0 notes
karangasemnow · 4 years
Photo
Tumblr media
Diduga Hindari Portal Pengawasan, Truk Pengangkut Galian C Melintas ke Jalur Pemukiman Warga Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem mengeluhkan belasan truk pengangkut material galian C yang tiba-tiba masuk ke jalur pemukiman warga. Informasi yang diperoleh, truk-truk tersebut mulai masuk jalur pemukiman warga sejak dilakukan penjagaan di Pos Portal yang ada di Kecamatam Rendang. “Keluhan masyarakat tentang adanya truk akhir-akhir ini kerap lewat masuk ke jalan Kesatria pasca dilakukan penjagaan dan saya sebagai kawil hanya meneruskan keluhan kepada pihak terkait. Bukannya kami melarang untuk melintas karena memang ini jalan Kabupaten jadi siapa saja boleh melintas akan tetapi kalau jalan rusak bukan masyarakat disini saja yang rugi semua akan kena dampaknya terlebih banyak anak-anak dijalur tersebut,” kata Kepala Wilayah Dusun Rendang Kelod, Wayan Juni Adi Saputra saat dihubungi media ini. Sementara itu, kuat dugaan alasan dari truk-truk pengangkut material Galian C itu masuk kejalur tersebut mencari jalur alternatif untuk menghindari penjagaan di Pos Portal, lantaran jalur kesatrian arahnya memutar yang tembusannya melewati pos Portal. Baca selengkapnya di: https://www.balipuspanews.com/diduga-hindari-portal-pengawasan-truk-pengangkut-galian-c-melintas-ke-jalur-pemukiman.html #KarangasemNow_Official #galianc #portal #karangasem https://www.instagram.com/p/CLGFKb6r_7s/?igshid=1smqqgvni386b
0 notes
theyellowgrass · 8 years
Video
instagram
Foto foto sebelum diratakan #browncanyon #demak #kabdemak #mranggencity #landscape #photography #poto #fotografi #tempatwisatainstan #jalanjalan #muter2 #traveling #galianc #bukit #tvrijateng #visitdemak #visitmranggencity #pucanggading (at Brown Canyon,pucang Gading)
0 notes
baliportalnews · 8 months
Text
Truk Galian C “Nakal” Hindari Pos Portal, BPKAD Karangasem Cium Aroma Kecurangan
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM - Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Karangasem mencium aroma kecurangan yang diduga dilakukan oleh sejumlah oknum sopir truk pegangkut material galian C nakal di Karangasem. Salah satu yang terendus yaitu adanya jalur tikus (jalur alternatif) di wilayah Kecamatan Selat yang diduga kerap dimanfaatkan oleh sejumlah oknum sopir truk pengangkut material galian C nakal untuk menghindari penjagaan pos portal pemungutan pajak yang ada di jalur utama. "Ya memang ada dugaan seperti itu, kita sudah berkordinasi dengan petugas Pos Portal Selat dan Sidemen, menurut mereka kebanyakan mengaku membawa pasir ke timbunan, tapi persoalan ini akan tetap kita sikapi dengan menugaskan petugas untuk berjaga-jaga di jalur tersebut," kata Kepala BPKAD Karangasem, I Wayan Ardika, Jumat (26/1/2024). Lebih jauh, jalur tikus yang dimaksud tersebut adalah jalur penghubung antara ruas jalan utama Desa Duda menuju Banjar Dinas Jangu yang melewati jalur pariwisata Banjar Dinas Alas Tunggal dan berujung di kawasan pemukiman Banjar Dinas Padang Tunggal, sebelum nantinya kembali memasuki jalur utama di selatan jembatan Padang Tunggal. Sebelumnya, Ardika juga sudah sepat mengendus isu tersebut, untuk mengatasi beberapa jalur tikus yang ada, BPKAD Karangasem bahkan telah menambah jumlah pos portal yang ditempatkan pada jalur akhir atau muara akhir dari seluruh jalur-jalur alternatif yang ada. Sementara itu, ulah para oknum sopir nakal yang memaksakan kendaraannya melewati pemukiman dengan kondisi jalan yang cukup sempit ini juga kerap dikeluhkan warga, bahkan karena dianggap cukup membahayakan, warga sempat menghentikan truk yang lewat untuk memberitahukan agar melewati jalur utama saja.(st/bpn) Read the full article
0 notes