Tumgik
#GojekgabungGrupLippo
mediaini · 3 years
Photo
Tumblr media
Beli Saham Matahari, Gojek Resmi Bergabung dengan Grup Lippo -
JAKARTA, MEDIAINI.COM - PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau Gojek resmi bergabung dengan Grup Lippo setelah menjadi pemilik saham PT Matahari Putra Prima Tbk alias MPPA. Gojek masuk lewat anak usahanya PT Pradipta Darpa Bangsa.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa, pemegang saham pengendali Matahari Putra Prima, PT Multipolar Tbk alias MLPL menjelaskan mengenai pelepasan sejumlah saham MPPA yang dimiliki oleh perseroan, lengkap beserta detail pembelinya. Manajemen MLPL menjelaskan PT Pradipa Darpa Bangsa adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa aktivitas profesional, ilmiah, dan teknis.
Gojek Anggap Investasi Strategis
MPPA pada 6 April 2021 melepas saham sebanyak 11,9% setara 896,33 juta saham pada 3 perusahaan. 11,9% saham MPPA dibeli masing-masing oleh Panbridge Invesment Ltd sebesar 3,33%, Threadmore Capital Ltd sebesar 3,81%, dan PT Pradipa Darpa Bangsa sebesar 4,76%.
Manajemen MLPL menjelaskan PT Pradipa Darpa Bangsa adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa aktivitas profesional, ilmiah, dan teknis. Pradipa Darpa merupakan entitas usaha yang 99,996 persen sahamnya dimiliki oleh PT Aplikasi Karya Anak Bangsa Alias Gojek. Sedang 0,004 persen sisanya dikuasai oleh PT Dompet Karya Anak Bangsa atau GoPay.
Sementara, Panbridge dan Threadmore merupakan entitas yang berdomisili di Cayman Island. Setelah transaksi dilakukan, Pradipa menguasai 4,76 persen saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA). Sedang Panbridge dan Threadmore masing-masing menguasai 3,33 persen dan 3,81 persen saham MPPA.
Direktur PT Multipolar Tbk Agus Arismunandar membeberkan alasan menjual saham 11,9% pada ketiga perusahaan tersebut. Menurutnya, latar belakang dan pertimbangan atas masuknya ketiga pemegang saham tersebut menjadi pemegang saham MPPA karena MPPA merupakan investasi strategis yang memiliki tingkat pengembalian yang baik di masa akan datang.
Co-CEO Gojek Andre Sulistyo juga diketahui menduduki posisi Komisaris Utama PT Pradipa Darpa Bangsa. Sementara Hans Patuwo menduduki kursi direktur utama dan Thomas Kristian Husted sebagai direktur.
Pihak MLPL menyebut pelepasan 11,9% saham MPPA tidak berdampak terhadap kegiatan operasional dan kinerja keuangan perseroan. Setelah melepaskan 11,9% saham MPPA, jumlah aset MLPL meningkat 2% dari dana hasil pelepasan tersebut.
Kemudian, jumlah liabilitas perseroan tidak terpengaruh atas transaksi tersebut. Sementara itu, ekuitas perseroan meningkat sekitar 7%.
Lalu, jumlah penjualan-neto perseroan tidak terpengaruh atas pelepasan saham MPPA. Namun, perseroan membukukan laba atas pelepasan saham MPPA tersebut hingga rugi bersih konsolidasian menurun sekitar 30% pada Proforma Laporan Laba (Rugu) perseroan. Terakhir, MLPL menyatakan pelepasan 11,9% saham MPPA tidak berdampak terhadap kinerja keuangan perseroan.(Ken)
Sumber Gambar : ilustrasi Pixabay
0 notes