Tumgik
#barubereum
ema-trie-wigiyanti · 2 months
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
(Gunung Manglayang via Batukuda, Cileunyi, Kabupaten Bandung; 20 Juli 2024)
Manglayang adalah gunung pertama saya (dulu via Barubereum). Sejak menetap di Cipadung, Cibiru, gunung ini jadi pemandangan setiap perjalanan pulang. Pertama kali hal terlintas kala begitu jelasnya Manglayang dari pandang mata adalah: harus diagendakan, nih, nanti datang lagi ke puncaknya. Ternyata dekat sekali menuju lokasi, hanya sekitar 15 menit ditempuh dari rumah dengan motor. Jadi nostalgia, dulu juga pernah jadi panitia kegiatan di area campground-nya.
Oh iya, mulanya kami berencana tektok berempat (E, A, S, dan J), tapi rupanya hanya diizinkan Allah untuk tektok bertiga saja tanpa J. Akibat tidak membawa uang cash dan sinyal yang tidak ada, padahal keempat dari kami sudah ada di lokasi yang sama 😄 yah, begitulah memang cara kerja takdir. Kalau kata Allah belum saatnya, sedekat apapun jaraknya tidak menjadi jaminan untuk bersua.
Kami start pendakian sekitar pukul 13.00 setelah salat dan sudah jelas kabar bahwa memang kami hanya akan tektok bertiga. Alhamdulillah lancar, sampai bawah kembali tepat beberapa saat sebelum maghrib. Di perjalanan kami banyak cerita tentang kehidupan, di puncak kami diskusi mengenai produk boikot, lalu di bawah setelah turun kami bercerita tentang kegelisahan dalam dunia media sosial, sambil makan mie rebus dan minum jeruk hangat, ditemani bulan dari balik pohon pinus. Masyallah.
0 notes
winsortoto4d · 6 months
Text
Gunung Manglayang serta Cerita Kuda Terbang dari Cirebon
Tumblr media
Untuk kalian masyarakat Bandung di bagian timur tentu telah tidak asing lagi dengan nama Gunung Manglayang. Gunung ini posisinya tidak jauh dari kampus Universitas Muhammadiyah Bandung( UM Bandung). Apalagi dari lobi kampus yang baru berdiri 6 tahun ini, Gunung Manglayang nampak jelas.
Mengutip Wikipedia, Gunung Manglayang ialah suatu gunung bertipe Stratovolcano yang terletak di antara Kota Bandung serta Kabupaten Sumedang. Gunung ini mempunyai ketinggian dekat 1818 mdpl.
Pemandangannya lumayan indah, hijau, serta asri. Tetapi sebab relatif tidak sangat besar, gunung ini kurang diketahui oleh pendaki- pendaki gunung pada biasanya. Walaupun begitu, banyak di antara mahasiswa ataupun pelajar yang kemah ataupun semata- mata jalan- jalan ke gunung ini.
Dalam deretan gunung- gunung Burangrang– Tangkuban Parahu– Bukit Tunggul– Gunung Manglayang, Gunung Manglayang jadi gunung yang terindah dari rangkaian keempat gunung tersebut.
Bisa jadi seperti itu sebabnya di golongan para penggiat alam leluasa, gunung ini pernah terlupakan terkecuali para penggiat alam leluasa dari Bandung serta sekitarnya. Meski begitu, Gunung Manglayang senantiasa menawarkan pesona alamnya tertentu.
Kuda terbang dari Cirebon
Nama Manglayang di ambil dari kata“ layang” yang berarti terbang. Perihal ini diperkuat dengan kehadiran seekor kuda terbang yang bernama semprani. Konon katanya kuda ini terbang dari Cirebon ke Banten. Pada dikala terbang, kuda ini tersungkur jatuh di permukaan bawah lereng Gunung Manglayang.
Baca Pula:
UM Cirebon Mulai Berbenah Jelang Musywil Muhammadiyah Jabar
Asal- usul terdapatnya Batu Kuda di Gunung Manglayang ini sebab cerita kuda terbang yang tersungkur sampai terlilit oleh semak belukar. Oleh sebab itu, kuda tersebut tidak dapat melepaskan diri selama- selamanya sehingga kesimpulannya jadi batu.
Batu Kuda yang terletak di kawasan Gunung Manglayang ini posisinya terdapat di jalan pendakian yang saat ini diberi naman Jalan Batu Kuda.
Gunung ini mempunyai lumayan banyak jalan pendakian, antara lain lewat Bumi Perkemahan ataupun Wanawisata Web Batu Kuda( Kabupaten Bandung), Palintang( Ujungberung– Kota Bandung), serta Barubereum.
Jalan Barubereum
Jalan Barubereum bisa dicapai lewat wilayah Jatinangor. Di situ pendaki bisa mengarah arah Unpad, kemudian mengambil arah Bumi Perkemahan Kiarapayung, tetapi terus lagi sampai hingga di desa Barubereum.
Dikala datang di Barubereum terdapat deretan warung makan serta buat jalan pendakian sendiri menjajaki jalan berbatu ke kiri, sebaliknya ke kanan yang melewati barisan warung merupakan jalan mengarah tempat perkemahan.
Jalan ini dimulai dengan melewati aliran sungai kecil, setelah itu dilanjutkan dengan kebun jeruk nipis penduduk. Dari dini pendakian hingga puncak, jalan ini terbilang terjal serta tidak sering menemui jalur datar.
Jalan pendakian gunung ini tidak dilengkapi dengan pos/ shelter sebab jarak serta waktu tempuh yang lumayan pendek, ialah cuma 2 jam jalur wajar. Buat posisi membangun tenda cuma dapat dicoba di Puncak Bayangan serta Puncak Manglayang.
Jalan yang jelas ini hendak berpisah di persimpangan, trek vertikal ke kiri merupakan arah mengarah Puncak Bayangan serta trek landai ke kanan merupakan mengarah Puncak Manglayang.
Buat membangun tenda sangat direkomendasikan di Puncak Bayangan, walaupun tempatnya tidak luas, cuma berkapasitas 4 sampai 5 tenda saja. Tetapi, pemandangannya sangat terbuka, seragam semacam terletak di Puncak Gunung Cikuray.
Titik air di gunung ini cuma terdapat di sungai kecil dikala dini pendakian, selebihnya tidak ditemui sumber air. Selama jalan hutan tropis tidak begitu rimbun jadi santapan yang lumayan melindungi pendaki dari panasnya cahaya matahari.
Terdapat pula yang merekomendasikan pendakian pada malam hari. Sebabnya tidak hanya tidak panas kita pula dimudahkan dengan tidak memandang langsung terjalnya jalan pendakian.
Turun dari gunung ini pula tidak dapat dibilang gampang sebab jalan yang kecil serta licin sangat memperlambat mobilitas.
Satu perihal yang berarti dari gunung ini merupakan kala malam hari yang terang, sebab tidak begitu besar, lampu- lampu kota Bandung nampak begitu jelas dari Puncak Bayangan. Sedangkan di Puncak Manglayang tidak bisa memandang apa juga tidak hanya rimbunnya hutan serta 1 kuburan.
Ada pula buat jalan pendakian lewat Batu Kuda dapat ditempuh dalam jarak 1, 5 jam. Pendakian dicoba dengan jalur santai serta rehat sejenak buat mengambil nafas serta minum sebagian teguk air. Jalan pendakian lewat Baru Kuda masih lebih bersahabat dibanding dengan jalan pendakian lewat Barubeureum.
Naik ke gunung mana juga, jangan sempat lupakan persiapan serta perbekalan supaya dikala di puncak gunung, para pendaki tidak hadapi kekurangan apa juga. Jangan sempat terpisah dari rombongan jika kalian baru awal kali naik gunung ya. Itu bahaya.
0 notes
pelaksanaa · 4 years
Text
Rekomendasi Destinasi Wisata (Gunung Manglayang Via Batu Kuda dan Baru Bereum)
Tumblr media
Gunung manglayang memiliki ketinggian 1818 mdpl yang terletak diantara kabupaten Bandung dan kabupaten Sumedang. Terdapat 2 jalur pendakian popular untuk menuju puncaknya, yaitu via Batu Kuda terletak di Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung lalu via Baru Bereum yang terletak di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Aku akan menceritakan manglayang dari berbagai sudut yang aku pernah melihatnya, serta sejumlah waktu yang aku tempuh untuk setiap langkah bersama teman seperjalanan hingga meninggalkan jejak ingatan. 6 kali ke tempat ini dengan 6 kali moment menjadi pengalaman berbeda, dari  waktu ke waktu manglayang mengalami perubahan, tidak membosankan dan selalu mengagumkan.
Cerita ini aku bagi menjadi beberapa bagian, tiap bagian tidak saling berhubungan tetapi mempunyai ceritanya masing-masing. Salah satunya yang akan kalian temukan adalah  perbedaan dari tiap bagian dan semoga bisa menjadi pertimbangan.
Namun sebelum bercerita perbagian, aku ingin berbagi gambaran umumnya terlebih dahulu.
Tumblr media
Kesimpulanku tentang wisata di Gunung Manglayang ialah tempat rekomendasi, meliputi :
Wana Wisata Batu Kuda, Manglayang cocok untuk sekedar menikmati sejuknya lingkungan dikelilingi pohon pinus, memanjakan mata dengan gradasi warna langit dan hamparan luas wilayah Bandung juga kabupaten Sumedang, bisa mendengar gemericik air sungai, menghirup aroma tanah serta daun, hammocking, ngecamp, jalan-jalan menyusuri peninggalan seperti batu kuda (batu berbentuk kuda), botram (makan-makan), dan sejumlah kegiatan lainnya yang selayaknya cocok dilakukan sendirian atau rombongan bersama keluarga, teman, pacar atau juga calon pasangan Dll.  Jam 05.00 pagi sudah dibuka dan tutup jam 17.00 di masa pandemi sekarang. Harga tiket masuk kalau tidak ngecamp 7,5k/orang dan biaya parkir 5k/motor.
Pendakian Gunung Manglayang via Batu Kuda cocok untuk pendaki pemula, pendaki mau tektok (pulang pergi alias ga ngecamp), pendaki dengan jiwa santai hehhehe karena ketinggian rendah yaitu 1818 mdpl serta jalur pendakian yang relatif landai memiliki beberapa tanjakan yang tidak terlalu curam. Waktu yang akan ditempuh dari pos tiket/gerbang awal masuk sampai ke Puncak lewat jalur ini sekitar 2 jam atau 2,5 jam dengan pendakian santai. Jalur  yang hanya satu menuju puncak tidak akan membuat kebingungan, selama pendakian berlangsungpun tertutup pepohonan yang rimbun membuat sejuk karena terik matahari tidak langsung menyengat. Pemandangan indah luasnya wilayah akan memanjakan mata di beberapa titik area terbuka yang akan kalian temukan ketika melakukan pendakian. Sumber air hanya terletak disungai atau toilet dekat gerbang awal masuk sehingga persediaan air perlulah diperkirakan mengingat disepanjang jalur pendakian tidak ada sumber air. Puncak utama bisa dijadikan tempat camp yang terbilang aman dari angin dan panas karena area tertutupi pepohonan. Kalau ingin menikmati view hamparan bandung dan sumedang lebih luas bisa turun dari puncak utama ke puncak bayangan. Jadi, Bisa dibilang paket komplit gunung manglayang tuh apalagi bagi yang berjiwa santay. Harga tiket masuk include ngecamp kalau tidak salah 15k/orang dan biaya parkir 5k/motor. Oh ya akses jalan menuju ke gerbang awal masuk batu kuda ini cukup mudah karena hanya satu jalur dari arah Cileunyi sampai ke tempat masuk wana wisata ini. Sayangnya kali terakhiryang aku ketahui yaitu bulan Juni belum diperbolehkan untuk ngecamp mengingat masa pandemi dan PSBB. Informasi paling baru aku belum tahu, tetapi saat ini pandemi masih belum usai
Pendakian Gunung Manglayang via Baru Bereum memiliki jalur pendakian yang cukup terjal dan licin karena merupakan jalur air. Apalagi ketika musim hujan jalur ini sangat memerlukan kehati-hatian dalam memilih pijakan. Waktu yang ditempuh dari bawah gerbang masuk sampai ke puncak kira kira 2,5 jam – 3 jam (tergantung santai atau tidaknya dalam melakukan pendakian). Di jalur ini akan melewati puncak bayangan yang menyuguhkan sejauh mata memandang wilayah Bandung dan kabupaten Sumedang. Pendakian jalur ini kalian tidak akan menemukan pos karena jarak yang ditempuh untuk sampai puncak terhitung dekat, tetapi ketika mencapai puncak bayangan kalian bisa beristirahat terlebih dahulu sambil menikmati pemandangan. Jalur baru bereum pengelolaannya belum seperti jalur batu kuda yang sistemnya jelas, rapih dan terawat. Tetapi terdapat kesamaan sepanjang jalur pendakian tidak ada sumber air, tertutupi pepohonan, dan pemandangan yang indah pula. Effort untuk mendaki via jalur ini memang lebih besar daripada via batu kuda dengan medan yang dimilikinya bisa dibilang cocok bagi yang ingin latihan fisik. Akses menuju kesini yaitu mengambil arah Jatinangor, melalui Universitas Padjajaran sampai Bumi Perkemahan Kiara Payung sampai bertemu rumah warga sepanjang jalan tersebut dan berakhir dipintu masuk membayar biaya parkir 5k/motor.
Camp di Campground Baru Bereum menjadi salah satu pilihan karena luasnya tempat untuk mendirikan tenda, disuguhkan pemandangan alam pepohonan dan terdapat sumber air yaitu sungai juga terdapat toilet dan mushala. Dibawah sebelum menuju tempat camp terdapat warung.
Camp di Campground Batu Kuda menjadi salah satu pilihan karena tempat untuk mendirikan tenda lebih luas lagi dari campground baru bereum, disuguhkan pemandangan alam pohon-pohon pinus, tempat yang terawat juga bersih dan terdapat sumber air yaitu sungai juga terdapat toilet, mushala dan beberapa warung.
Tumblr media Tumblr media
Sudah punya gambaran kan? Selanjutnya sensasi membaca pengalaman dari si pelaksana dengan cerita milik masing-masing bagian akan disajikan. Let’s begin the real adventure. Enjoy yaa :)
Tapi Bersambung…
Salam Lestari, Salam Sehat, Jaga Keselamatan dan Perhatikan Protokol Kesehatan.
By Nurmala, 31 Oktober 2020
4 notes · View notes
pilstory · 8 years
Photo
Tumblr media
selamat datang keluarga baru LSBS 🎉🎈🎆 semoga tetap kompak sampai akhir dan ditunggu karyanya 😘😍 . . #diklat #LSBS #UNISBA #Barubereum #Manglayang #LayungBereum #6-8-01-17 (at Barubereum Manglayang)
0 notes
permatasaridessy · 7 years
Photo
Tumblr media
“When sisters stand shoulder to shoulder, who stands a chance against us?” – Pam Brown 🗻 bukit unggul - barubareum Bru beres belanja di superhutaan wkkwk nuhun @etnoretno karna saling bahu membahu kita nyampe juga ke barubereum hehe semoga kita juga bisa bahu membahu smpai surgaNya ya @hanifanibe @nurhardinirahmatika (at Sumedang)
0 notes
yudaaldurra · 7 years
Photo
Tumblr media
Salam Relawan Tangguh.! Indonesia termasuk kawasan "supermarket bencana", karena begitu banyak potensi serta jenis bencana alam dan bencana sosial. Bencana tersebut bisa terjadi tanpa kita duga kapan dan dimana. Namun apapun yang terjadi, kita harus siap siaga menghadapinya. Dalam rangka meningkatkan kemampuan di bidang kemanusiaan dan penanggulangan bencana, maka Korps Respon Cepat Jawa Barat mempersembahkan Pendidikan Dasar Nasional III KRC. Kegiatan ini terbuka untuk kader KAMMI dan umum. Pendidikan Dasar KRC ini akan diselenggarakan pada hari Jumat-Ahad, 28-30 April 2017 di Barubereum, Kaki Gunung Manglayang, Kabupaten Sumedang. Biaya pelatihan hanya Rp 100.000,- Untuk mendaftar, ketik: Relawan KRC_Nama Lengkap_Asal KAMMI/Non KAMMI_Asal Daerah_Nomor HP/WA kirim ke 08567522046 Batas pendaftaran hingga 22 April 2017 #relawankemanusiaan #siagabencana #pendidikandasar #korpsresponcepat #krc #kammi
0 notes