#cara mengatasi mata milia

[kosmetik2909]

Kenapa mata milia datang?

Menjelang memasuki usia 30 tahun, banyak perempuan mengeluhkan munculnya bintik putih dan kecil di bawah mata yang disebut milia. Sangat mengganggu penampilan, kira-kira apa ya penyebab milia di dekat mata?

Untuk tahu jawabannya, kamu bisa menelusuri ulasan seputar penyebab milia di dekat mata dan bagaimana cara mengatasinya berikut ini.

Apa itu milia?

Milia adalah sejenis bintik kecil berwarna putih yang muncul di permukaan kulit. Milia tidak hanya menyerang orang dewasa, bayi yang baru lahir pun dapat mengalami kondisi ini.

Menurut Medical News Today, milia yang juga sering disebut bintik susu ini tidak termasuk dalam kategori jerawat.

Milia juga berbeda dengan komedo yang mengandung nanah, jadi ia bukan tanda adanya pori-pori kulit yang tersumbat. Milia biasanya muncul di area pipi atau di bawah mata dan tidak bersifat berbahaya.

Penyebab tumbuhnya milia di dekat mata

Milia muncul akibat keratin yang terperangkap di bawah permukaan kulit. Keratin merupakan protein alami yang bertugas untuk memberi kekuatan pada sel-sel kulit, kuku, dan rambut.

Ketika sel-sel kulit mengalami kerusakan dan mati, mereka dikumpulkan oleh keratin dan terjebak di dalam pori-pori. Inilah yang menjadi penyebab milia di dekat mata atau area wajah lainnya.

Selain itu ada juga beberapa faktor lain yang bisa menjadi penyebab milia di dekat mata. Misalnya pemakaian alat kosmetik yang tidak tepat, atau trauma atas prosedur kecantikan tertentu. Ada juga yang mengalami milia akibat pengobatan topikal seperti pemakaian obat kortikosteroid.

Ketika lokasi milia dianggap terlalu dekat dengan mata, dokter akan memerlukan bantuan dokter spesialis mata untuk menanganinya. Namun jika letaknya cukup jauh, umumnya dokter dapat melakukan tindakan terhadap milia dengan lebih leluasa.

Cara Menghilangkan Milia dengan Bahan Alami Aman

1. Lemon

Selain kaya akan vitamin C, lemon juga mengandung asam sitrat yang baik untuk atasi milia, lo.

Tak hanya mencerahkan, lemon dapat menghilangkan milia beserta bekasnya.

Berikut adalah cara menghilangkan milia di wajah menggunakan buah lemon:

~ Peras buah lemon dan tambahkan sedikit garam.

~ Aduk rata dan oleskan pada area wajah yang terkena milia dengan kapas.

~ Bilas dengan air hangat.

~ Lalu, diamkan selama 20 menit.

~ Lakukan setiap hari pada malam hari sebelum tidur.

~ Jika kamu memiliki kulit yang berminyak, kamu dapat menggosokkan irisan lemon ke area yang terdapat milia.

~ Biarkan hingga cairan alami lemon meresap, lalu bilas dengan air.

2. Madu Manuka

Sebuah studi menunjukkan bahwa madu yang dicampur dengan kulit kayu manis sangat efektif dalam memerangi milia.

Berikut cara menerapkan masker madu manuka pada wajah:

~ Campurkan tiga atau empat sendok makan madu manuka dan satu sendok makan kayu manis.

~ Panaskan selama 30 detik di dalam microwave.

~ Oleskan lapisan tipis campuran ke wajah.

~ Diamkan selama 10 menit.

~ Bilas hingga bersih.

3. Pasta Gigi

Cara menghilangkan milia yang sudah bertahun-tahun selanjutnya adalah dengan pasta gigi.

Pasta gigi mengandung fluoride yang dapat menghilangkan gejala milia.

oleskan pada wajah yang ada di milia.

Lalu, biarkan selama 25 menit dan bilas dengan air bersih.

4. Air Mawar

Air mawar adalah air demineral yang mengandung minyak mawar.

Nah, jika kamu memiliki kulit yang sensitif gunakanlan air mawar untuk mendapatkan anti inflamasi.

Sifat tersebut dipercaya bisa menyegarkan kulit wajahmu.

Cara menghilangkan milia dengan air mawar cukup mudah, yaitu semprotkan airnya sebanyak dua atau tiga kali sehari.

Hati-hati dan hindari area mata sebab dapat menyebabkan iritasi.

5. Masker Lidah Buaya

Cara menghilangkan milia di wajah dengan lidah buaya bisa dengan mengambil gelnya.

Setelah itu, oleskan gel pada area yang terdapat milia.

Biarkan gel tersebut meresap ke dalam kulit.

Rupanya lidah buaya memiliki kandungan anti oksidan, penenang dan penyembuh serta anti peradangan kulit.

Langkah ini bisa kamu gunakan sebagai cara menghilangkan milia di bawah mata.

6. Uap Wajah

Uap wajah atau facial steam merupakan salah satu cara mengatasi berbagai gangguan kulit wajah.

Cara menghilangkan milia di wajah secara alami yang satu ini sangat mudah.

Adapun cara mengatasi milia dengan uap adalah sebagai berikut.

Bersihkan wajah terlebih dahulu.

Gunakan air hangat dan tuang ke wadah mangkuk besar atau baskom.

Kamu bisa menambahkan minyak esensial seperti minyak chamomile, mint, minyak zaitun, dan sebagainya.

Letakan handuk di kepala kamu untuk menjebak uap air agar terkonsentrasi ke wajah.

Hadapkan wajah dekat mangkuk tersebut selama uap air mengepul.

Steam wajah selama 7-10 menit dan pastikan tidak terlalu dekat dengan wajah agar tidak terlalu panas.

Steam wajah akan membuka pori-pori wajah, lanjutkan dengan perawatan menggunakan masker wajah.

Setelah selesai, bilas wajah dan lanjutkan dengan menggunakan pelembap wajah.

Manfaat uap wajah adalah untuk meningkatkan sirkulasi darah.

Manfaatnya juga bisa membersihkan sebum, mencegah jerawat, membersihkan kulit sampai ke pori-pori, dan lain-lain.

Bagi kalian yang tidak ingi repot saya punya solusinya Ferihana Kosmetik Punya nih produk krim penghilang mata milia. saya pastikan pasti krimnya ampuh untuk mata milia anda. Jadi tunggu apa lagi? Yuk klik link di bawah ini untuk mengunjungi toko onlinenya! Cepat jangan sampai kehabisan!

https://ferihanacosmetics.com/

[farelaieid-blog]

Manfaat dan Kandungan Bamboo Charcoal Soap MSI

Sabun Bamboo MSI atau Ulive Beauty Bamboo Charcoal Brightening Soap merupakan sabun yang mengandung arang bambu sebagai salah satu bahannya. Bubuk arang bambu ini dikombinasikan dengan bahan-bahan lainnya untuk membuat sabun. Arang kan hitam? Apa nggak bikin kulit item?

Eits, jangan salah. Arang bambu ternyata bermanfaat untuk kulit. membantu menyeimbangkan minyak wajah, mengangkat kotoran pada pori-pori wajah, dan membantu menyamarkan noda jerawat.

Sabun bamboo MSI Original juga diperkaya dengan kolagen, dan ekstrak lidah buaya yang bermanfaat untuk membantu melembabkan kulit wajah, menjaga elastisitas kulit, dan membantu mencerahkan wajah.

Ngapain pakai sabun wajah? Pakai sabun mandi biasa kan bisa. Masih pakai sabun mandi untuk wajah? (kenapa pake sabun wajahh alasannya apa)

Lalu apa sih sabun wajah yang bagus? Yang lagi nge-hits?

Ini dia, sabun bamboo MSI. Sabun wajah yang lagi nge-hits banget, lagi laris di pasaran online.

Cara pakai sabun bamboo MSI Bagaimana sih cara penggunaan sabun ini supaya hasilnya maksimal? Sangat mudah!

1. Basahi wajah. 2. Usapkan sabun bamboo MSI pada kulit wajah secara merata 3. Pijit wajah secara lembut sampai muncul busa. 4. Bilas wajah.

Hindari kena mata. Apabila terkena mata, segera bilas dengan air bersih.

Sabun ini bisa digunakan setiap hari untuk perawatan kulit wajah.

Beberapa kandungan sabun bamboo MSI – bubuk arang bambu: menbantu menyingkirkan minyak berlebih pada wajah

– ekstrak lidah buaya: melembabkan wajah

– collagen: kolagen merupakan komponen utama penyusun kulit. Kolagen berguna untuk elastisitas kulit.

– niacinamide: menghaluskan keriput, meningkatkan struktur permukaan kulit, pada kulit yang mengalami penuaan (sumber: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/17147561)

Diproduksi oleh: PT Kharis Agung Putrajaya Netto: 100 gram

Tanya Jawab 1. Apakah cuma untuk wajah saja? Apakah tidak bisa untuk kulit badan? Tentu bisa. Namun, untuk badan, ada baiknya untuk menggunakan sabun mandi biasa saja. Tapi, kalau mau pakai sabun bamboo MSI juga tak masalah.

2. Apakah sabun bamboo MSI dijual di apotik? Di mana belinya? Sabun ini tidak dijual di apotik Kimia Farma dan K24.

3. Apakah sudah tersedia di Indomaret / Alfamart? Tidak dijual di Indomaret & Alfamart.

4. Apakah sabun bamboo MSI boleh digunakan untuk ibu menyusui? Menggunakan kosmetik saat menyusui memang perlu ekstra hati-hati. Di sini bukan soal mengandung merkuri atau tidak. Kalau merkuri, untuk ibu menyusui atau bukan, tetap berbahaya untuk kulit. Bisa saja ada bahan yang untuk ibu menyusui dapat membahayakan.

Kalau dari komposisinya, sabun bamboo MSI tidak mengandung asam salisilat (ibu menyusui sebaiknya menghindari kosmetik yang mengandung asam salisilat).

5. Apakah aman untuk bayi? Sabun ini tidak dikhususkan untuk bayi. Ada banyak sabun yang diformulasikan khusus supaya sesuai dengan kondisi kulit bayi. Jadi, kalau untuk bayi, pakai sabun itu saja.

6. Apakah aman untuk ibu hamil? Sabun termasuk golongan kosmetik, dan ibu hamil tentu saja masih boleh menggunakan kosmetik. Yang perlu diperhatikan adalah, hindari penggunaan kosmetik yang membaayakan kehamilan dan janin.

7. Adakah efek samping sabun bamboo MSI untuk kulit wajah? Mengoleskan arang sebagai masker wajah dapat membuat kulit mengalami iritasi. Namun, sabun bamboo MSI ini bukanlah masker, dan arang bambu bukan satu-satunya bahan alami yang terdapat pada sabun tersebut. Namun, efek samping dalam penggunaan kosmetik itu bisa saja terjadi, tergantung kondisi kulit. Adapun efek yang umum timbul ketika tidak cocok dalam menggunakan kosmetik adalah timbulnya alergi, kulit memerah, iritasi.

Tapi, secara umum, sabun bamboo MSI adalah sabun yang aman digunakan.

8. Apakah cocok untuk semua jenis kulit? Sabun ini tidak dikhususkan untuk jenis kulit tertentu. Namun, penggunaan sabun ada kemungkinan ketidakcocokan dengan wajah. Untuk mengetahui cocok tidaknya, tidak cukup kalau sekedar membaca informasi saja, tetapi dengan mencobanya. Apabila tidak mengalami alergi atau gejala lainnya yang merupakan gejala ketidakcocokan dalam penggunaan kosmetik tertentu, maka ada baiknya untuk menghentikan pemakaian.

9. Bagaimana ciri-ciri sabun bamboo MSI palsu? Saya nggak tau kalau sabun ini ada yang palsu. Belum tentu juga ada yang palsu. Namun, bukan tidak mungkin kalau produk yang laris di pasaran itu dipalsukan.

10. Sabun bamboo MSI vs Amoorea bagusan mana? Keduanya adalah sabun yang berbeda. Dari segi warna saja terlihat bertolak-belakang, yang satunya hitam, yang satunya putih. Sabun Amoorea mengandung lumpur heilmoor clay, sedangkan sabun bamboo MSI mengandung serbuk arang bambu. Dari segi harga, sabun bamboo MSI lebih murah ketimbang sabun Amoorea.

11. Apakah sabun bamboo MSI berbahaya? Tidak. Sabun ini sudah terdaftar di BPOM. Aman digunakan.

12. Berapa lama detox sabun bamboo MSI? Istilah yang tepat sebenarnya purging. Adapun tanda-tandanya seperti timbul bintik kecil tanpa radang. Purging ini pada umumnya dapat reda dengan sendirinya dengan mengurangi penggunaan kosmetik atau obat yang menyebabkan timbulnya purging tersebut.

Tapi, jika bintik yang muncul menyebabkan reaksi radang, seperti kemerahan, nanah di ujung bintik, nyeri, dan sebagainya, itu merupakan tanda iritasi atau ketidakcocokan kulit dengan kosmetik yang digunakan. (referensi: https://www.alodokter.com/komunitas/topic/detox-saat-perawatan-wajah)

Jadi, tidak apa-apa kalau muncul bintik-bintik kecil biasa.

13. Bagaimana cara maskeran pakai sabun bamboo MSI? Sabun dan masker adalah dua jenis produk yang berbeda. Penggunaan sabun wajah biasanya cuma sebentar, setelah dipakai ke wajah, tidak lama kemudian wajah dibilas. Berbeda dengan masker, yang perlu didiamkan dalam beberapa waktu, bahkan ada yang sampai semalaman.

Untuk itu, sebaiknya sabun ini digunakan sebagai sabun saja.

14. Bisakah digunakan untuk menghilangkan jerawat batu? Jerawat batu merupakan jerawat yang ukurannya besar. Jangankan besar, jerawat yang kecil saja bisa mengganggu. Untuk penanganan jerawat batu, ada baiknya untuk konsultasikan dengan dokter / yang ahli.

15. Apakah sabun arang bamboo MSI bisa untuk memutihkan gigi? Di internet ada banyak informasi cara memutihkan gigi, salah satunya adalah dengan arang. Konon arang ini berkhasiat untuk memutihkan gigi.

Menurut penjelasan Dr. Jati di web alododokter.com, arang aktif bisa menjadi pemutih gigi dan aman untuk mulut. Arang gigi dapat menghilangkan noda pada gigi. (referensi)

Terlepas dari itu, sabun bamboo MSI bukanlah sabun yang murni dibuat dari arang bamboo saja. Serbuk arang bambu cum salah satu bahannya saja, ada bahan-bahan lainnya dalam pembuatan sabun tersebut. Jadi, rasanya tidak tepat kalau menggunakan sabun bamboo MSI ke gigi, apalagi sebagai pengganti pasta gigi.

16. Apakah sabun bamboo MSI bisa untuk mengobati panu? Sabun ini bukanlah sabun yang secara spesifik dibuat sebagai obat panu. Memang ada yang mengklaim kalau sabun ini juga bisa menghilangkan panu. Kalau Anda mau coba sabun ini untuk membersihkan panu juga silakan. Yang jelas dalam web ini saya tidak mengklaim kalau sabun MSI ini bisa untuk mengatasi panu.

17. Apakah bisa untuk mengobati milia? Milia merupakan penyakit kulit berupa benjolan-benjolan kecil di area wajah. Umumnya penyakit ini tak berbahaya dan bisa hilang dengan sendirinya. (referensi: https://www.alodokter.com/milia.html)

18. Apakah sabun bamboo MSI bisa untuk mengobati ambeien? Memang ada penjual yang mengklaim kalau sabun ini bisa untuk mengobati penyakit tertentu, salah satunya wasir atau ambeien. Entah gimana cara pakainya kalau untuk mengobati wasir. Yang jelas, sabun bamboo MSI adalah sabun wajah, di kemasannya pun tidak ada kata-kata kalau sabun ini bisa untuk mengobati wasir. Tapi, kalau mau pakai sabun ini buat cebok sih terserah Anda 

19. Apakah sabun bamboo MSI bisa untuk mengatasi keputihan? Sekali lagi, sabun ini bukanlah obat. Adapun menggunakan sabun untuk membersihkan sekitar area kewanitaan adalah sah-sah saja. Tetapi, kalau sampai klaim sabun ini sebagai obat keputihan, saya tidak berani.

20. Apakah sabun arang bamboo MSI bisa untuk keramas? Untuk keramas, lebih efektif menggunakan shampoo ketimbang sabun. Sabun wajah bukan produk yang dikhususkan untuk dipakai ke rambut, tetapi ke wajah. Tapi kalau mau coba-coba ini sabun ke rambut Anda, ya itu sih terserah Anda. Kalau ada efek yang macem-macem terhadap rambut, jangan komplain ke saya yah. hehehe. Terus kalau belinya di toko lain, komplainnya juga janga ke saya.

Sabun bamboo MSI bukanlah obat, melainkan kosmetik. Sabun termasuk kosmetik. Adapun khasiatnya bukan untuk mengobati.

Demikian pembahasan mengenai sabun bamboo MSI.

[infokecantikanwanita]

New Post has been published on Info-Kecantikan.com

New Post has been published on http://info-kecantikan.com/cara-membasmi-komedo-tanpa-ribet-dengan-bahan-alami/

Cara Membasmi Komedo Tanpa Ribet Dengan Bahan Alami

Hindari penggunaan produk kosmetik yang memicu parahnya masalah jerawat, konsumsi air putih cukup, hindari memegang area kulit wajah dengan tangan yang kotor dan konsumsi sayur serta buah cukup. 4 siung bawang putih setelahnya dioleskan pada wajah TIPIS saja. Jeruk nipis kaya akan kandungan vitamin C yang dapat menutrisi kulit, selain itu juga mengandung senyawa aktif antimikroba yang dapat menghilangkan bakteri dan jamur serta meredakan infeksi pada kulit kepala. Kentang dipercaya dapat menghilangkan jerawat dan juga noda bekas jerawat. Kalau kentang biasanya digunakan sebagai bahan memasak sup, Anda perlu mengetahui bahwa manfaat kentang untuk kulit wajah sangatlah besar. Jeruk nipis juga bisa digunakan sebagai cara menghilangkan bekas jerawat hitam secara alami. Kolagen sendiri berfungsi untuk mempercepat penyembuhan luka dan juga meningkatkan sistem imun, sehingga nantinya kulit nggak akan mudah terserang jerawat. Beberapa alternatif lain meliputi cryotherapy yang biasanya ditujukan untuk milia pada area sensitif seperti kelopak mata yang lebih baik nggak diolesi krim retinol.

Tapi, jika kamu punya kulit yang sensitif tak perlu 10-20 menit kamu bisa langsung membilasnya. 1. Tuang secukupnya Dermo Astringen Lotion with LHApada kapas kosmetik, aplikasikan secara merata pada wajah dengan gerakan melingkar keluar, diamkan selama beberapa menit hingga bahan aktif menyerap ke dalam kulit. Segala sesuatu tentang jerawat pada masa kini memang cukup membuat orang dari berbagai macam kalangan merasakan dampak psikologis akibat jerawat, yaitu rasa stress, depresi, dan rasa percaya diri yang menurun drastis. Hal ini bukan suatu hal yang mengejutkan karena banyak di antara kamu mungkin juga mengalami masalah yang sama, dan memang kebanyakan hal ini terjadi pada wanita yang sudah melewati masa puber atau menginjak usia dewasa. Cara Menghilangkan Jerawat Batu Di Wajah Dengan Bahan Alami cara menghilang jerawat batu, Jerawat batu adalah salah satu jenis jerawat yg memiliki ukuran besar, Jerawt batu terjadi karena peradangan sangat hebat di sekitar jerawat. Dilansir dari dari buku berjudul “Dari Alam untuk Kecantikan Sempurna karya Sukmo Pinuji”, berikut adalah resep masker perawatan wajah alami dari buah-buahan yang bisa kamu aplikasikan sesuai jenis kulit dan mampu menjaga kelembapan kulit selama bulan ramadan.

Berikut ini adalah berbagai cara untuk menghilangkan kurap untuk semua orang. Krim wajah ini anda bisa temukan di apotik maupun toko obat modern yang saat ini sudah menjamur di berbagai pusat perbelanjaan. Brokoli ini juga mengandung vitamin A, B, C, E, dan K, selain mempunyai berbagai vitamin brokoli juga mempunyai anti – oksidan sehingga dapat mengurangi jerawat. Keringat, ketidakseimbangan hormon, produk wajah atau tubuh yang menyumbat pori dan kulit kotor, semuanya dapat menjadi penyebab timbulnya jerawat. Kurangnya sumber air bersih menjadi salah satu penyebab banyak penyakit kulit di daerah ini. Jadi, apa kemungkinan penyebab bekas jerawat? Jika rolling membuat kulit wajah tampak bergelombang dan tidak rata, maka bekas jerawat ice pick membuat kulit tampak berlubang, seakan-akan tertusuk benda tajam. Selain membersihkan jerawat dan merawat kulit yang bermasalah, ekstrak green tea yang terkandung dalam sabun ini juga mampu membuat wajah Anda bersih dan segar. Selain dapat mengatasi flek hitam, produk ini juga dapat menghaluskan tekstur kulit wajah.

Menggunakan vitamin C

4 Manfaat Membersihkan Wajah dengan Lemon Tea

Bagus untuk perawatan wajah sehari-hari sehingga wajah menjadi halus dan mulus tanpa pori-pori

Pond’s Acne Clear White Facial Foam + Scrub

Menghaluskan kulit wajah

Daun Saga Rambat

Gunakan Concealer sebagai Dasar Make-up

1 sdt yogurt polos

Selain itu dia juga rajim menggunakan krim malam. Dia tampak puas dan tersenyum ceria. Krim wajah yang dapat menyebabkan jerawat disebabkan oleh zat pewarna, zat pewangi dan pengawet yang merupakan bahan tambahan dalam kosmetik tersebut. Bukankah mudah melakukan langkah atau cara tersebut? Kecuali coklat tersebut mengandung zat minyak yang berlebihan. Apalagi jerawat yang sering mengganggu yaitu jerawat batu. Kamu juga bisa memakai es batu untuk mengurangi bengkak pada pembuluh darah. Oleskan pada wajah hingga kering. Setelah itu, bilas wajah anda dengan air hangat. 5. Kemudian bilas dengan menggunakan air hangat. Basuh wajah dengan air hangat agar pori-pori kulit wajah sedikit terbuka. Campur jus lemon dan air dengan perbandingan yang sama. Tipsnya, masaklah dalam waktu yang cukup agar tidak terlalu matang. Tentunya dengan bahan alami hasilnya tidak instan, namun juga tidak ada risiko buruk yang menyertainya. Jika Anda menjalani pengobatan tertentu di masa menyusui, atau jika bayi Anda melakukan pengobatan khusus, ini juga bisa memicu terjadinya jerawat. Kebiasaan tertentu seperti mengupil atau meniup hidung terlalu sering juga dapat menyebabkan folikulitis. Anda bisa langsung memeriksakannya ke dokter spesialis kulit kelamin, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, agar dapat ditangani dengan tepat.

[bukareview0]

Pernah melihat bintil-bintil putih di kulit bayi, terutama di hidung, dagu, kelopak mata, atau pipi bayi baru lahir? Kondisi ini disebut kista milia, dan sering dikira jerawat bayi yang dipicu oleh hormon-hormon dari sang ibu. Milia sendiri disebabkan oleh kumpulan sel-sel kulit mati (keratin) dari lapisan teratas kulit (epidermis) yang bukannya rontok malah terperangkap di bawah permukaan kulit. Mirip dengan kondisi serupa yang disebut Epstein pearls yang muncul di gusi atau langit-langit mulut. Milia ini akan hilang dengan sendirinya seiring pertumbuhan usia bayi. Tapi, apa penyebabnya? Jangan panik, ini 7 penyebab milia di kulit bayi.

  1. Kelenjar minyak pada kulit bayi masih berkembang

Kelenjar minyak bayi yang belum sempurna bisa menyebabkan milia. (Foto: Pixabay)

Kulit bayi biasanya mengelupas pada minggu pertamanya. Kulit inilah yang disebut vernix, lapisan kulit terluar bayi yang melindungi saat berada di dalam kandungan. Nah, kulit yang tidak mengelupas dengan sendirinya akan menetap di permukaan kulit. Kelenjar minyak yang tersumbat pada kulit ini menyebabkan produksi minyak alami pada kulit (sebum) terhambat.

  Minyak dan sel kulit mati akhirnya menyumbat pori-pori kulit bayi, dan memicu sejumlah bintil-bintil putih (milia) di permukaan kulit. Kondisi ini tidak bisa dicegah, tetapi tidak berbahaya karena akan sembuh dengan sendirinya dalam tiga bulan.

  Baca juga: Cek 5 Cara Memandikan Bayi Baru Lahir Berdasarkan Dokter Kulit Anak Ini

  2. Bayi menyesuaikan diri dengan lingkungan pertamanya

Penyesuaian kulit bayi terhadap lingkungannya dapat menyebabkan milia. (Foto: Pixabay)

Menurut Stanford School of Medicine, bayi yang memiliki milia memang lahir dengan kondisi seperti itu. Milia juga bisa muncul pada bayi baru lahir, oleh karena ia tengah menyesuaikan diri dengan lingkungan pertamanya di luar Rahim. Milia neonatal ini biasanya juga terlihat di kulit kepala dan perut bagian atas.

  Tidak seperti jerawat bayi, milia tidak menyebabkan peradangan dan tidak menimbulkan gatal atau nyeri. Kadang bayi tidak nyaman karena milia bergesekan dengan bahan pakaian atau seprai yang kasar.

  Baca juga: Ini Cara Merawat 5 Bagian Tubuh Bayi Baru Lahir dengan Benar

  3. Sel kulit mati yang terperangkap di bawah kulit

Milia tidak mengenal usia. (Foto: Pixabay)

Bayi yang lebih besar, anak-anak, bahkan orang dewasa juga bisa mengalami milia. Pada bayi yang lebih besar biasanya terlihat pada kelopak mata, pipi, dan kening. Beberapa anak juga bisa mengalami milia di sepanjang hidung, dan di sekitar alat kelaminnya.

  Kondisi ini disebabkan oleh keratin (protein di dalam sel-sel penyusun kulit, rambut, dan kuku) yang terjebak di bawah permukaan kulit. Tidak perlu diobati, tetapi jika milia tidak menghilang sebaiknya kamu memeriksakan si kecil ke dokter.

  4. Dipicu oleh kelainan genetis

Milia dapat disebabkan oleh kelainan genetis. (Foto: Pixabay)

Milia yang baru muncul saat lahir atau beberapa minggu kemudian, umumnya disebabkan oleh kelainan genetik (diturunkan oleh orangtua). Beberapa kelainan genetis tersebut adalah Gardner syndrome (pembentukan tumor non kanker pada beberapa organ tubuh), pachyonchia congenital (penebalan dan perubahan bentuk kuku), dan Gorlin syndrome (ditandai oleh karsinoma sel basal, dismorfisme wajah, atau kelainan kerangka).

  Baca juga: 5 Fakta Soal Mikroba Baik yang Ada Dalam Tubuh Bayi Baru Lahir

  5. Penyakit autoimun kulit

Autoimun genetis pada bayi merupakan penyebab milia. (Foto: Pixabay)

Penyebab milia muncul di kulit bayi lainnya adalah penyakit autoimun genetis yang menyerang kulit, seperti lupus diskoid (penyakit kulit menahun yang menyebabkan jaringan parut pada kulit), atau lichen planus (ruam kulit yang dipicu sistem kekebalan tubuh). Kondisi dengan pemicu seperti ini jarang terjadi, ukurannya lebih besar dan biasanya ditemukan di kelopak mata, belakang telinga, pipi, dan rahang.

  6. Reaksi akibat cedera kulit

Cedera seperti kulit yang terbakar dapat menyebabkan milia. (Foto: Pixabay)

Milia bisa saja terjadi akibat cedera pada kulit, seperti terbakar matahari, ruam yang terasa panas, dan pengelupasan kulit. Kulit menjadi iritasi, memerah di bagian tepinya, dan putih di bagian tengahnya. Milia akibat cidera kulit ini bisa terus memengaruhi kulit bayi selama beberapa tahun, meskipun terbilang jarang.

  7. Reaksi terhadap obat-obatan topikal untuk bayi

Reaksi kulit terhadap obat topikal dapat menyebabkan milia. (Foto: Shutterstock)

Milia juga bisa dipicu oleh reaksi terhadap obat-obatan topikal (yang dioleskan ke permukaan kulit) untuk bayi seperti krim zinc, losion, atau sabun. Bisa juga oleh penggunaan krim steroid yang biasanya dipakai untuk mengatasi ruam eksim. Walaupun jarang, kondisi milia akibat obat oles ini menyebabkan gatal pada bagian yang diolesi. Umumnya akan muncul beberapa minggu sampai beberapa bulan.

  Itulah beberapa penyebab munculnya milia di kulit bayi. Tidak perlu khawatir, kondisi ini akan menghilang dengan sendirinya tanpa diobati.

  (Felicitas Harmandini)

from https://review.bukalapak.com/mom/jangan-panik-ini-7-penyebab-munculnya-milia-di-kulit-bayi-30892

[kosmetik2909]

Kenapa mata milia datang?

Di beberapa bagian wajah seperti hidung, bawah mata, atau pipi terkadang muncul benjolan kecil-kecil berwarna putih mirip jerawat.

Benjolan kecil seperti beruntusan ini dikenal sebagai milia. Sejumlah orang acapkali salah mengartikannya sebagai komedo putih.

Kendati sekilas terlihat serupa, keduanya berbeda.

Cara menghilangkan milia pun tak bisa disamakan dengan komedo biasa atau jerawat.

Melansir Women’s Health, milia adalah kista kecil berisi keratin atau protein yang tumbuh di permukaan kulit.

Berbeda dengan komedo yang berisi sebum atau minyak alami kulit dan bakteri, milia cenderung keras karena berisi protein.

Penyebab milia berasal dari penumpukan sel kulit mati, bercampur dengan sebum, hingga membentuk keratin.

Masalah kulit ini tidak seperti jerawat yang menyebabkan sebagian area kulit kemerahan atau meradang.

Milia jamak dialami bayi yang baru lahir.

Namun, anak-anak sampai orang dewasa juga bisa terkena milia.

Dilansir dari Healthline, milia pada bayi baru lahir umumnya bisa sembuh dengan sendirinya tanpa bantuan obat-obatan atau perawatan khusus.

Sedangkan pada orang dewasa, cara menghilangkan milia dengan cepat dan tepat perlu perawatan khusus.

Berikut beberapa langkah-langkahnya:

1. Hindari mengutak-atik, memencet, atau mengikis milia

Milia memang bisa mengganggu penampilan.

Jangan pernah mengutak-atik, memencet, atau mencoba mengikis milia.

Upaya paksa menghilangkan milia tersebut dapat menyebabkan benjolan berdarah, muncul bopeng, sampai bekas luka.

Mengutak-atik wajah yang ditumbuhi milia juga rentan membawa kuman biang infeksi.

2. Gunakan sabun yang lembut untuk membersihkan wajah

Cara menghilangkan milia perlu dukungan perawatan membersihkan wajah yang rutin.

Pastikan Anda mencuci muka menggunakan sabun dengan formula yang lembut dan bebas paraben setiap hari.

Beberapa sabun dengan formula “keras” atau mengandung banyak bahan kimia dapat menghilangkan kelembaban alami kulit.

Setelah dicuci, keringkan wajah pelan-pelan dengan cara menepuk-nepukkan handuk ke kulit.

Hal itu membantu mencegah kulit lecet atau kering setelah cuci muka.

3. Buka pori-pori dengan uap hangat

Setelah kulit dibersihkan, coba hilangkan biang iritasi penyumbat kulit dengan membuka pori-pori wajah dengan uap hangat.

Cara menghilangkan milia dengan bahan alami ini bisa dilakukan dengan duduk di kamar mandi dan nyalakan keran air panas.

Selang beberapa saat, ruangan terisi dengan uap hangat. Setelah lima sampai delapan menit, uap hangat dapat membuka pori-pori kulit dengan lembut dan melepaskan sel kulit mati serta biang iritasi lainnya.

Kemudian, tepuk-tepuk wajah sampai kering dan bilas wajah dengan air hangat sampai materi penyumbat pori-pori kulit bersih.

4. Pakai produk eksfoliasi yang aman

Cara menghilangkan milia lainnya bisa menggunakan produk eksfoliasi atau bahan yang bisa membantu pengelupasan kulit.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, penumpukan sel kulit mati bisa jadi penyebab milia.

Beberapa produk eksfoliasi dapat mengangkat sel kulit mati dan mencegah produksi keratin berlebih.

Gunakan produk eksfoliasi yang aman, contohnya yang mengandung bahan aktif asam salisilat, asam sitrat, atau asam glikolat.

Hal yang perlu diingat, pengelupasan wajah jangan terlalu sering digunakan.

Cukup seminggu sekali.

Selain itu, perhatikan kondisi kulit, terutama bagi pemilik kulit sensitif.

Hentikan pemakaian produk eksfoliasi jika muncul tanda iritasi seperti kulit ruam atau kemerahan.

Bingung ya ingin beli skincare dimana? lebih tepatnya skincare yang ampuh menyembuhkan milia. Tenang aja Ferihana Kosmetik punya krim anti mata milia khusus untuk mu! krim ini ampuh karena diracik oleh dokter berpengalaman. Pengemasannya juga higienis, jadi tidak akan membawa penyakit lain. Jadi tunggu apa lagi, yuk klik link di bawah ini untuk mengunjungi toko online nya!

~bye bye mata milia~

https://ferihanacosmetics.com/

[kosmetik2909]

Cara mengatasi mata milia

Cara menghilangkan milia yang aman mungkin perlu dilakukan apabila keberadaannya pada wajah sudah benar-benar sangat mengganggu penampilan. Akibatnya, Anda mungkin jadi tidak percaya diri karenanya.

Milia adalah bintik-bintik kecil berwarna putih atau kuning menyerupai jerawat bruntusan.

Milia dapat tumbuh akibat serpihan kulit mati atau keratin (protein yang ditemukan di kulit) terperangkap di bawah permukaan kulit.

Biasanya, milia terdapat pada wajah bayi. Walau begitu, bukan berarti orang dewasa tidak bisa mengalaminya.

Milia atau bintik-bintik di wajah biasanya muncul pada area bawah mata, pipi, hidung, dan dagu.

Bintik-bintik putih ini berukuran sangat kecil, yakni 1-2 milimeter, yang dapat muncul dalam jumlah banyak.

Maka dari itu, mengetahui cara menghilangkan bintik-bintik di wajah sangatlah penting.

Bagaimana cara menghilangkan milia di wajah?

Pada dasarnya, milia dapat hilang dengan sendirinya. Sayangnya, ini membutuhkan waktu yang lama, bahkan sampai berbulan-bulan.

Oleh karena itu, beberapa cara menghilangkan milia di wajah ini bisa menjadi pilihan untuk Anda coba, walaupun belum ada hasil penelitian ilmiah yang dapat membuktikan efektivitasnya.

Berikut adalah cara menghilangkan milia di wajah yang ampuh.

1. Madu

Nggak hanya baik untuk kesehatan dan berfungsi sebagai pemanis alami, nyatanya madu juga bisa membantu menghilangkan milia pada wajah. Kandungan bahan alami ini kaya akan asam amino yang bersifat anti-bakteri dan anti-inflamasi, sehingga dapat bekerja mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk.

Cara menggunakannya juga cukup mudah dan praktis, aplikasikan madu di seluruh wajah dan biarkan selama 10-15 menit. Lalu bersihkan wajahmu menggunakan air hangat. Untuk hasil maksimal, kamu bisa melakukan perawatan menggunakan madu ini setiap hari tepat sebelum tidur.

2. Telur

Hempas milia membandel menggunakan telur! Selain lezat dan kaya gizi, Kandungan retinol dan retinol ester yang ada di telur berfungsi untuk mempercepat pergantian kulit secara alami dan lembut. Selain itu, retinol juga membantu tubuh dalam memproduksi kolagen.

Nah, untuk merasakan manfaat baik dari telur, kamu cukup menyiapkan satu putih telur ditambah satu sendok madu, dan aduk rata. Selanjutnya, aplikasikan pada wajah dan diamkan selama 30 menit, lalu bilas menggunakan air hangat. Jika digunakan tiga kali dalam seminggu, maka milia akan hilang secara perlahan.

3. Kentang

Merupakan salah satu jenis karbohidrat yang paling diminati, kentang juga menyimpan manfaat baik untuk kulit, salah satunya adalah menghilangkan milia. Kandungan tinggi anti-oksidan di dalam kentang bekerja mengontrol produksi sebum berlebih. Selain itu, kentang juga dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati dengan lembut.

Cara menggunakannya, bersihkan kentang dan simpan di kulkas. Setelah itu kupas dan parut kentang lalu oleskan pada wajah dan biarkan mengering. Terakhir, bilas dengan air bersih. Untuk perawatan kulit menggunakan kentang ini, sebaiknya dilakukan dua hingga tingga kali dalam seminggu, ya.

4. Lemon

Sepertinya kemampuan lemon dalam mengatasi berbagai permasalahan kulit sudah tak perlu diragukan lagi, ya. Nggak hanya kaya akan vitamin C, lemon juga mengandung asam sitrat yang dapat mengangkat sel-sel kulit mati sekaligus mencerahkan kulit.

Kamu bisa menggunakannya dengan cara peras buah lemon dan tambahkan satu sendok madu lalu aduk rata. Aplikasika dan diamkan selama 20 menit. Akhiri dengan membilas wajah menggunakan air hangat. Perawatan ini bisa kamu lakukan tiga sampai empat kali dalam seminggu.

5. menggunakan salep penghilang milia

Selain memakai bahan alami kita tidak boleh anti dengan resep dokter. Kini Ferihana Kosmetik punya obat untuk mata miliamu! Obat ini sangat ampuh dan pasti cocok untukmu! Jadi tunggu apa lagi yuk klik link di bawah ini untuk mengunjungi toko onlinenya! Jangan sampai kehabisan! https://ferihanacosmetics.com/