Tumgik
#superkinclong
smasimelda · 2 years
Text
0 notes
priscakhafiya · 7 years
Text
Energi Patah Hati
Begini toh rasa dan energi yang disebabkan oleh serangan penyakit bernama patah hati. Remaja oh remaji~ Energi patah hati itu besar sekali ternyata. Bisa merobek dan meremas barang seketika, membanting dengan gaya bertekanan supertinggi, bahkan gigi pun jauh lebih kuat mengoyak apapun yg bisa digigit. Gemezz anett~ Energi patah hati juga seringkali membuat pelaku terjaga semalaman meski biasanya mudah pelor (nempel-molor). Bahkan, membuat mata menjadi superbersih karena terkuras air mata yang menganak-sungai tiap kali sekelebat kenangan tentang dia menghantui. Ea.. Nah, alangkah baiknya bila energi yang luar biasa besar itu digunakan untuk hal positif. Menyikat kamar mandi tentu akan membuatnya superkinclong, mungkin sampe bulu sikatnya rontok, wkwk. Gotong royong bisa banget tuh angkat beban terberat pake kelingking kali yah, meski biasanya lemah lunglai. Hahah. Namun, tahukah? Ternyata orang di seberang sana tak akan peduli dengan perasaanmu seterkoyak apapun. Ia telah tenang dengan dunia baru bernuansa syurgawinya. Dia bahagia guys, masa kita terpuruk mengenaskan untuk dia? Wah, rugi lah kita! Jadi, ya biasa aja lah ya. Ngga usah capek-capek baper. Toh, hidup harus terus bergulir. Ujian di kehidupan dunia tak lain hanyalah permainan dan senda gurau belaka, kesenangan yang menipu. Dibencandain dikit aja baper, mau aja lagi 😅 Ngga enak kan ya kalo tiba-tiba ditemukan tewas kehabisan energi karena nyikatin WC akibat putus cinta? Duhduhduh, mbok yo yang elit dikit wkwk. Pengalaman adalah guru terbaik. Ambil pelajaran dari pengalaman orang2 sekitar dan dont try this taste at you! Rasa patah hati itu cukup menyiksa lho. Dada terasa sesak seperti baru saja menempuh pendakian yang memayahkan. Berikut adalah salah dua quotes dari 'orang terkenal' yang mungkin bisa kita petik manfaatnya :o Yang satu sih orang terkenal di dunianya sendiri, kalo yang satunya yah siapa sj yang ngga tau. @priscayoo : Mengapa menghunjam harap di sanubari terdalam? Harapan itu untuk digantungkan, kemudian dilepaskan. Dan biarkan ia berpendar seiring yang telah Dia tuliskan. Bukankah kisah hidupmu adalah sebaik-baik kisah yang Ia tuliskan? @tereliye : Apalah arti memiliki ketika diri kami sendiri bukanlah milik kami? Apalah arti cinta, ketika kami menangis terluka atas perasaan yang seharusnya indah? Bagaimana mungkin, kami terduduk patah hati atas sesuatu yang seharusnya suci? So, lepaskan dan kembalikan semua pada Sang Penguasa Cinta. Berpikir positif agar kesehatan jasmani dan ruhanimu terjaga. Lemah iman melemahkan imun. Patah hati merupakan salah satu gejala stress yang akibatnya bisa merambah ke mana-mana lho. Yuk, move on! Sayangi dirimu ;) [04/04 12:55] @priscayoo
2 notes · View notes
dfmum · 7 years
Photo
Tumblr media
/cerita gagal/ Jadi inget awal 2016 yang lalu saat gw melangkah gontai dari salah satu ruangan di FEB UI, bersiap pulang menuju stasiun kereta pondok cina. Muka melengos pasrah setelah yakin sepertinya interview kali itu gak mulus, ppt dan tayangannya malah macet di tengah presentasi padahal pas latihan lancar. Setelah sampai di stasiun ternyata e-money gw hilang, dan gak pegang cash cukup utk tiket commuter balik ke jakarta. Akhirnya sebelum nyari atm, gw duduk di luaran, sorangan, bicara pada debu (alah), banyak pikiran sliweran dalam benak gw, salah satunya adalah betapa gw ingin menjadi bagian dari kampus itu, bukan karena prestisenya tapi betapa skill dan pengalaman zoologi gw alangkah bisa lebih berkembang di sana. Setelah beberapa minggu, email masuk pun memang bukan kabar gembira, waktu itu lagi di Bengkulu dalam proses yang sama, trus gw berpikir, ah tidak apa-apa, belum rezeki, introspeksi. Lalu cek yang lain,masih gagal. Nggak papa, sederet penolakan yang sebelum-sebelumnya juga biar jadi bahan cerita untuk diinget-inget kalo laper di kemudian hari (lah). Berarti, belum siap, belum kompeten dibanding yang lain yg superkinclong pemikirannya (takjub gw), belajar lagi. Usaha minim gw jelas nggak ada apa-apanya kalau dibandingkan usaha teman, saudara, orang2 tua yang lain, cuma sekelingking, malu kalo menyerah. Langit kan memang nggak selamanya biru, dan hidup itu sendiri adalah maraton badai. Seengaknya waktu itu keluar stasiun, steak makan siang gw enak walau dimakan sendiri pada pukul 3 sore sambil nangis. Hahaha.
0 notes