I'm not the type of person who likes to be appreciated. But when you said, "Terima kasih Dhani, udh mau/ngeluangin waktu ngobrol bareng" in the end of a call. I feel like... maybe you're the one.
Ogut kadang iri deh sama wanita yang ambis dalam hal2 duniawi, mereka kok bisa ya ngerasa kurang terus... DemiAllah iri bgt sama org yg punya sikap begitu, mereka kerja kerja kerja bahkan siap jauh dari keluarga demi mendapatkan harta melimpah n siap mencukupi kebutuhannya kelak.
Saya paham betul akan hidup butuh duit, ya tapi kenapa ogut selalu merasa cukup akan apa yang diberikan oleh Yang Maha Esa kek hidupku kok tida ada gregetnya, padahal ya gaji segitu aja :(
Gimana dong? Kalo kayak gini aku pengen ketemu kamu
Hah apa?
Aku pengen ketemu...
Ohhhh.. doremon di mana ya? Mau pinjem pintu kemana saja nih.
Hahaha
Jujur waktu yudis confess soal itu, rasanya campur aduk. Tapi gatau kenapa rasa takut dan sedihnya paling gede. Takut karena rasa2nya ini cuman sementara, yudis cuma mau gores luka selanjutnya. Sedih karena kita jauh, aku jg pengen ketemu kamu tau :))))))
Telpon yg cuma 1.5 jam ditutup dengan "AKU PENGEN KETEMU KAMU" habis itu ku cuma haha hehe dan bilang "doraemon mana ya? Aku mau pinjem pintu kemana saja." Gantian dia yg hahahehe. Abis itu aku gak denger suara dia lagi. Dianya tidur duluaaaan :((((
Yudis mau bilang "aku suka kamu" aja aku kudu ngitung dari -100 sampe 10. Terus after finish-pun dia masih blm ngaku dan malah bilang, "Dhan ada buku budidaya tanaman gak?"
×××
Aku: "tungguin ya ampe aku tidur"
Yudis: "hal-hal gini nih...yg bikin aku... gatau lah."
Aku: "hah gimana? Kamu baper aku bilang gitu tadi?"
Kerasa bgt sama lagunya alexander 23. Sebenarnya aku dan dia bukan sepenuhnya org baru. Dulu kita pernah bertemu, dulu kita sering berpapasan tapi gak pernah saling menyapa.
Lucu dengan cara semesta bekerja. Kenapa ya kita gak kenalan aja dari dulu dari jaman kita di jogja? Kenapa ya aku gak milih buat jadi anak yg sok asik aja biar bisa kenal kamu? Kenapa ya aku dadakan bingung bertingkah waktu papasan sama kamu?
Bingung dan masih meraba2 maksud dan tujuan kamu apa datang ke hidupku.
Baper, iya--lumayan. Entah kenapa rasa ini tiba2 muncul. Masih inget gimana senengnya aku waktu kamu pertama kali mention di twitter.
Gemas dengan semua yang ada di kamu. Cara berpikirmu, cara kamu mencairkan suasana, cara kamu berbicara, mungkin kalo kita dikemudian hari bertemu lagi...aku akan gemas dengan segala tingkah lakumu.
Jangan sampe deh.. jangan sampe kita nyelesaiin masalah cuman pake ilmu parkir. Hah ilmu parkir? Apaan tuh? Jadi, ilmu parkir adalah jikalau lu punya masalah, lu ga nyelesaiin sampe bener2 tuntas. Gaenak bgt bor sumpah. Setiap inget nangis-setiap inget nangis mo sampe kapan?
Mending kalo mau masalahnya selese kelarin ampe tuntas dah. Serah lu mau ngapain nangis kejer, dengerin lagu, masak aer. Serah, asal masih batas wajar ya, keamanan dan kenyamanan diri lu yg utama.
Emang sakit bgt diawalnya brader, nyeri2 bangsat tapikan abis itu kelar. Kalo lu coba buat maksa lupain biasanya lu malah inget terus masalah itu dan setiap bahas ma org atau cerita ma org lu nangis bombay lagi, apa lu gak cape? Lu mau sampe kapan berputar2 di lingkaran kesedihan lu? Cepat atau lambat lu emang kudu nguras hal2 yang menghambat lu itu.
Masalah dlm diri lu kalo udh bener2 selese tandanya tuh dah gaada sensasinya lagi walopun keingett.
Selamat mencoba! Apapun masalah yang lu lewatin cepat atau lambat bakal kelar kok. Semagat dan stay alive!
Suara takbir sudah terdengar tandanya Ramadan tahun ini dah kelar, sementara harus berpisah dulu moga ketemu lagi taun depan dengan keadaan yang proper sehingga kita bisa berjabat tangan.
Baru kali ini ngerasaain lebaran gak barengan sama keluarga besar. Ya gakpapa biar ada cerita di masa depan, "Dulu, waktu aq masih piyik, gak ada gethering party! Bener2 gak ada aura lebaran"
Lagi-lagi aku harus ngomong gapapa--kita semua harus bersabar. Oh iya, untuk teman di kota perantauan, semoga selalu dalam lindungan dan selalu diberikan kebahagiaan. Jangan lupa maafkan aku ya kawan😊
The lyrics, melody *BOOMM* mindblowing. Matty Healy is such a genius human being.
The first album "The 1975" it's really gangsta! Cover for this album is black-white I think is in tune because on this album talk about sex-drugs-sex-drugs and repeaat
Otherwise for the second album "I like when u sleep, for u are so beautiful yet so unware of it" is really catchy-chill-pop-punk music and talk about love and teenage heartbreak.
The third album "A Brief Inquiry Into Online Relationships" really so pure, unic and depressed. I think for this album Matty want to express his feeling that he can get rid of drugs.
The fourth album "Notes on a Conditional Form" is absolutely REBEL because opening of the album The 1975 at previous always "Go down, soft sound" but on this album, the opening from Greta's and she's talk about CLIMATE CHANGE *smh*. After i listening a few songs of this album i think this album isn't better than before because too much interlude, reverse and something like that, but now im regret it. May 22, 2020 the album's launching and i listening all of the songs AND DAMN IM SOBBING BECAUSE IN THE END--MATTHEW AS A MAN, MAKE A SONG TO HIS BAND MATES, DUDE U'RE SWEETTT
0 notes
Statistics
We looked inside some of the posts by
talkingtrashh
and here's what we found interesting.
Average Info
Notes Per Post
0
Likes Per Post
0
Reblog Per Post
0
Reply Per Post
0
Time Between Posts
24 days
Number of Posts By Type
Text
17
Explore Tagged Posts
Fun Fact
If you dial 1-866-584-6757, you can leave an audio post for your followers.