Tumgik
tentangperasaan · 7 years
Text
Tumben ! It's you
Yang sedang berusaha ku pahami
Yang sedang berusaha ku mengerti
Yang sedang berusaha ku lihat, dari sudut pandangmu
Yaaa.. kini aku sepertinya tahu
Entah engkau mengerti dari mana. Kadang aku merasa membutuhkan mu lebih dari saat ini, menginginkan mu melakukan hal lebih dari ini, mencoba mencari cari celah dan kesempatan untuk berada didekatmu, berjalan denganmu, duduk disampingmu selayaknya kekasih yanh sangat kau sayangi
Aku tau, kau tau aku sangat mengharapkannya. Tapi kau selalu berkata pada hatimu, ini belum saatnya, banyak mata, dan kau merasa malu. Kamu tau, aku mungkin kecewa. Karena kecewa ku itu yang tak terlihat, seolah tidak terjadi apa apa, tapi sepertinya kamu menyadari itu. Sehingga kamu, menebusnya dengan kalimat2 halus yang menunjukkan rasa bahagia dan sayang mu selama bersamaku.
Aku tau, kamu tau. Mungkin aku banyak menuntut , tapi bagiku itu hanya hal sederhana yg tak perlu biaya.
Suatu saat, akan ada masanya, kita bisa melakukan apapun sesuka hati, aku hanya perlu bersabar. Cinta mu dan aku sudah kuat. Tinggal keputusan yang membuktikan, atau akan sengaja menyembunyikan diri, sampai waktu yang tepat membantunya membuktikan kekuatan itu tak terkalahkan.
Terima kasih atas 😘😘😘😘 untukku hari ini, dan hari2 sebelumnya, serta hari hari kedepan. Tak perduli seperti apa omongan yg akan muncul, tapi aku, tak lagi ragu. Dan ketika keragauan itu ternyata kembali, maka seperti lingkaran, keyakinan itu juga akan muncul kembali.
Love our doraemon and stitch today.
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Text
My 25th
Sekarang, saat ini, malam ini...
Tak ada yang berbeda dari malam malam sebelumnya di hari minggu...
Satu hal yang berbeda, antara tanggal ini di tahun lalu, dengan saat ini adalah aku kini memiliki seseorang yang tak pernah sekalipun luput kusebut namanya, dalam doaku.
Aku mungkin telah banyak berbuat dosa di tahun ini. Bisa jadi lebih banyak dari tahun sebelumnya. Karena satu hal yang kuputuskan sendiri. Dan hal ini yg menjadi alasan munculnya dosa dosa baru di tahun ini. Yaahh.. aku yang salah, bukan kamu. Kehadiranmu menambah dosaku, tapi bukan kamu yang salah, tapi aku.
Seandainya, jalan yang dilalui sedikit lebih mudah, mungkin aku tak akan membuatmu lebih lama menunggu. Hal yang tak biasa terjadi, perempuan menyebabkan laki laki menunggu lebih lama. Aku​ tahu, laki laki itu pasti menganggapku tak punya keberanian. Tapi mau bagaimana lagi, yang bisa kulakukan adalah mencoba meyakinkan perlahan, dan aku bersyukur, dia mau bersabar. Sayang.
Sampai hari ini, banyak hal yang terjadi. Namun entah ini takdir atau hanya godaan setan, tapi hatiku, tak pernah seyakin ini sebelumnya. Jalan akan menemukan pintu gerbangnya sebentar lagi. Gerbang ke mana? Semoga gerbang yang terbaik, yang akan kulewati jalan setelahnya, bersamanya
Tumblr media Tumblr media
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Text
Sejauh ku memahami hatiku Aku telah memutuskan bersamamu Meskipun saat ini tak tahu arah Oh, cinta Jika di rewind sejenak, semua berawal bukan dari hal yg mudah, semua tak mudah Tapi bukan berarti tak bisa dilewati. Buktinya saat ini terlewati dengan baik, namun ujungnya yang masih tak tahu aku berwujud apa. Tapi ujung itu, aku pastikan aku sendiri yang akan memutuskan tak sangat yakin, bahwa itu yang terbaik. Desember itu, entah aku atau dirimu yang memulai, mendahului, mengawali, rasa yang selama ini ku pendam atas segala hal tak biasa, yang kulakuan, untukmu. Mungkin tanpa kau sadari. Mengawali hari dengan mendoakan kedua orang tua ku tanpa lupa sekaligus mendoakan mu dan kedua orang tua mu. Entah apa ini, tapi yang pasti perasaan ini rahmat dari Allah SWT. Ternyata bukan cuma aku, tapi juga dirimu. Sesama apa perasaan kita, aku tak tahu, tapi ketika memutuskan menerima, maka saat itu adalah awal untuk mentoleransi hal hal lain yang kemudian kedepannya terjadi.
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Text
Tentang mu dari kesayanganku
Tak tahu tapi sepertinya sudah menjadi tradisi kami bahwa apapun harus di bahas di sidang terbuka. Apalagi menyangkut beberapa keputusan besar. Dulu semua boleh membiarkanku berlaku sesuka ku. Tapi kali ini, aku harus membiarkan pada akhirnya menjadi bahan pembahasan yang cukup pelik. Semua yang menyangkut keluarga memang biasa kami bahas. Bahkan untuk hal sekecil makanan buka puasa bersama. Ketika aku memutuskan mengambil keputusan besar, kemudian berbicara pada ayahku, orang yang paling ku hormati di dunia ini, aku tahu dia resah. Melarangku malah mengecilkan hatiku, dan ia tak ingin aku merasa seperti itu, aku tahu. Sehingga tak pantas bagiku menyalahkannya yang mencoba untuk mencari jalan keluar dengan membuka pikiran ke saudara2 ku. Aku tahu, ayah bimbang, tak ada salahnya bagiku jika ia bercerita. Dan mungkin itu salah satu caranya untuk menyampaikan pada ku, ada keberatan yang muncul atas banyak sekali pertimbangan dan risiko yang kelak harus kuhadapi, jika aku tetap bertahan pada keputusanku. Aku tahu, awalnya sudah salah. Aku yang salah, tapi keputusan ku tak pernah kusalahkan. Sehingga bimbang ini muncul kembali. Satu, bukan bermaksud mempengaruhi, tapi ini sebagai pertimbangan saja. Tidak mudah bagi seseorang menerima orang yang telak punya history keluarga sebelumnya. Anaknya bisa saja suatu saat kembali dan mengacaukan apa yang kita percaya lembaran baru tanpa noda masa lalu. Bisa ia minta ikut ayahnya. Bisa ia ingin menyatukan ayah ibu nya lagi. Bisa aku tidak diterima sebagai ibu barunya. Bisa ada kebencian tersendiri. Bisa soal nafkah yang diminta pertanggungjawabannya. Banyak, intinya banyak hal, dan itu bagi kami lebih baik tidak (jangan). Kmu bisa dapat yang sepantasnya. Dua, keputusan resign bukan hal yang tepat Tiga, kmu butuh org baru untuk mengilangkan dirimu tentangnya. Cari pengganti ini karena kita tahu, ini ga akan mudah. Cari yang mudah bagimu Mbokah, Allah
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Quote
Biyen yo biyen Saiki yo saiki
Satu kata darinya KC
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Text
Dia ( kecoa cungkring )
Kecoa ku Cungkring ku Keceng ku Suka suket disambelin Suka penyetan Suka banget bakso Suka soto Sambel kudu pedes Ahhhh... Seseorang yg memenuhi hati dan pikiranku Duda Cerai ( tapi belum punya akta cerai ) - Mantan istrinya, ninggalin dia - mantan istrinya milih untuk balik ke org tua nya - entah kenapa sepertinya dia ga betah di rumah - selalu pingin balik kosan - detik2 terakhir org tua nya datang, minta istri nya tinggal di rumah (yg notabene jauh banget) - istilahkah si cewe akhirnya kabur - dilihat pas pulang, barang2 nya udah ga ada - di kontak supaya balik, tapi malah suru jemput - selain jauhnya naudzubillah, sepertinya akan sulit baginya kembali jika udah disana - merasa bersalah tapi dia lebih milih disini bersama ortu nya - yaahh barangkali emang ga jodoh - punya anak 1 - per hari ini udah sekitar 2 th di tinggal - anaknya cewe - duda ini org yg emosian dan kasar tapi ga tego an - dia bilang sekali benci sama org, selama akan benci, tapi bagiku enggak, dia gaiso an ambek uwong - sekitar 6 bulanan si mantan istri tiba2 upload foto nikah lagi (siri) - katanya, oh cukup tau kmu ternyata kyk gitu - sakit hatinya, berat bebannya, alhamdulillah bisa ia tahan, aku gatau gimana caranya - dulu, kekecewaannya ini, di lampiaskan dengan belanja - untung ga minum atau bunuh diri - moody man with B blod type - ayahnya org desa, embuh duwe susuk opo jare - masih sangat percaya pada adat, dan weton tentunya kalo ditanya kenapa cerai : - ditinggalin istrinya Kenapa ditinggalin : - dia sendiri juga gatau, antara gag betah sama ortu si cwo, atau di paksa ortu si cewe buat balik ke kampung halaman alasan karena anak ragil Kira2 masih sayang ga ? - kalo dia yg jawab ( taek a) - kecewa banget udah sama yg egois, sama yg bikin ibuknya harus kebayang cucu nya terus, cukup tau di udah bisa ngelupain si cowo dengan nikah lagi. Apa dhek e ga mikir anak, Mungkin ga balik ? - kalo dia yg jawab (lapo) wes kadung loro atiku - nek kayla ne balik ke aku, gapopo Apa mungkin kmu yg bikin di gabetah : - iyo paling, aku emosian, dia juga emosian, gamau ngalah dan mbantahan Sekian dlu, nanti ane sambung lagi yakk... Waktunya ngantor Have a nice day !
0 notes
tentangperasaan · 7 years
Text
Long Story....
Besok jangan kaget yaa kalo baca ini, cuman pengen cerita aja. Aku sebenernya masih pengen ngomong, kenapa waktu itu aku bilang ke kamu, kalo kmu nemu yang lebih baik, kmu tinggalin aku gpp. Aku masih bingung, gatau harus ambil sikap. Di satu sisi, aku pengen banget berjuang buat minta restu. Aku sayang ke kamu, ini pertama kalinya aku sayang banget ke orang😘, dan pinginnya ini terakhir kalinya juga. Buat bicara ke ibukku, bukan perkara yg mudah, tapi bukan berarti gabisa. Memang caranya aja yg kudu dicari. Ibuk bisa luluh mungkin dengan aku yg udah beranjak tua tapi ga dapet2 jodoh, jadi yaa mau ga mau. Atau bisa juga dengan nanti di arab, pas ndoain aku, yg muncul dipikirannya foto mu ( maklum mak ku dah kutunjukin foto mu macem2). Atau bisa juga, dengan ketulusan kyk di sinetron , aku ga paham konsepnya gimana nerapinnya. Tapi aku masih gabisa ngomong sekarang. Ibuk masih kepikiran gimana nanganin mbk ku yg sifatnya diluar dr kebiasaan org normal. Takut ga dapet2 jodoh. Kasihan juga, kan, aku dapet duda, mbk ku ga dapet2. Lengkap sudah penderitaan makku, meskipun kebahagian sebenernya ga bisa hanya dinilai dengan status sosial macam itu. Coba kalo makku punya pikiran lebih terbuka. Anang ama Asyanti aja bisa bahagia kyk sekarang, terlepas dari jarak umur dan status dudanya (mungkin kalo kamu duda kayak anang, ibuk pikir dua kali buat nolak, wkwkwk). Tapi balik lagi, waktunya masih ga pas. Aku cuman menambah beban hipertensinya. Kecuali abis haji, mungkin, hatinya bisa lebih legowo. Dengan dia percaya bahwa kebahagiaan punya banyak sisi dan percaya aku sama kamu bisa hidup dengan damai, ga kayak bapak ibukku yang tiap hari debat ga ada abisnya. Insyaallah, Allah kasih jalan terbaik.😇 Disisi lain, aku tau, kamu dah cukup menderita dgn ditinggal mantanmu dengan cara yg sakit banget, aku tahu, meskipun aku ga bisa rasain😢. Pengen banget rasanya, jadi yang bisa mengobati luka hatimu, jadi yang bisa ngasih kebahagiaan lebih dari yg mantanmu pernah kasih, tapi aku ga sesempurna itu. Dengan kondisi keluarga ku, aku takut malah jadi mempersulit kamu. Kalo untuk nyakitin kmu lagi sama seperti mantanmu, enggak lah, keluarga ku bukan tipe kyk gitu. Kalo udah milih jalan, aku akan dibiarkan selesaikan dgn caraku sendiri apapun masalahnya, paling cuma nasehatin keras aja. Tapi aku takut, kmu akan kecewa ketika udah lama berharap, ternyata tetep ga ada jalan keluarnya. Udah bikin kamu nunggu begitu lama, dgn hasil yang ga pasti pula akan berujung kyk gimana😤. Belum lagi, bebanmu soal kerjaan, yg dalam kondisi yg ga pasti juga. Aku gamau malah jadi nambah beban pikiran mu (kamu mikiran sih soalnya 😅). Makannya aku bilang gitu. Bukan berarti aku ga sayang, justru karena aku sayang banget sama kamu, aku gamau gara2 aku kmu harus kecewa lagi, harus ngerasa sakit lagi, bukannya ngobatin, malah nambahin luka. Makannya aku ikhlas (meskipun bakalan nangis cabe seharian, seminggu, atau mungkin sebulan, yaa lebih bisaaa😭). Sekarang, aku mungkin memang gatau harus berbuat apa. Kalo kmu nanya sampe kapan kayak gini, aku gabisa jawab. Terserah kamu mau nanggepin gimana. Yang pasti sekarang, aku sayang kamu masih sama seperti pertama, biasa jadi udah nambah😍. Cuma Allah yg tau kedepan akan kyk gimana, aku percaya, apapun bisa aja kejadian, makannya, aku selalu bilang, kita sama sama doaa yaa buat kita yg terbaik. Karena cuma doa yg bisa dilakuin, ketika aku gatau harus berbuat apa. Wkwkwkwk, Udah gitu ajaaa yaaa yaaaang.. Met Pagi, jgn lupa Sholat Subuh sama sunnah nya yaaaa.
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Quote
when i'm hopeless, and another people who i depend on say that I have to be patient, aku bisa apa atuh
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Text
Prob, Problem or Probability ? (story part 2)
Have you curious ? Where am i , now ? 
The answer is somewhere that can’t predicted before.
I knew at that day, something would came, dan itu adalah sesuatu yang tak pernah terbayangkan sebelumnya, dan bukan sesuatu yang diharapkan. Namun, ini patut disyukuri.
Kenyataan terkungkung 4 tahun membuatku berpikir harus membuat perencanaan yang tepat agar semua sesuai dengan apa yang diharapkan. paling tidak, setidak-tidaknya, pikirkan hal-hal yang akan kamu lakukan sehingga tidak muncul keinginan untuk menyerah yang telah sampai diujung cucuknya bebek. Alias, harus betah, lakukan apapun agar setidaknya ada hal yang membuatmu bertahan. 4 tahun saja, bukan waktu yang lama. Kuliah saja bisa kau selesaikan dengan cepat dan terasa. Maka ini takkan ada apa-apa nya.
Yah, the result was, yeah, I had move. By Jakarta, and welcome to the city that you miss so much before. Surabaya. With a weight title, i never imagined it, but suggested it, a few minutes before announced. Welcome to the jungle, business forest, by my dream cloud , operation. It’s time to watch the reality.
Boss baru, yang tak terduga, harus usung-usung barang , pindah dalam waktu 3 hari. Kembali ke area yang tidak jauh dari kampung halaman, membuat kegalauan, haruskah bahagia atau sedih. Hanya yang harus ku percaya, ini adalah yang terbaik.
Tepat 3 bulan , rasanya cukup sekian kali rasa menyerah muncul dari benak. perkerjaan yang tidak pernah sedikitpun secara motorik mampu terlogika oleh badan. Sehingga harus benar-benar menggunakan otak setiap kali mencoba untuk menelaah, pekerjaan apa sih ini yang sebenarnya sedang ku kerjakan. Oh, God, i just wanna back to my old activities.
Sebulan yang lalu, yeah sekitar itu. seseorang yang tak terduga mengunjungiku. Seseorang yang bener-benar aku harapkan untuk datang. Dan, kenyataan doa tak pernah menghianati pemohonnya. Beliau datang, dengan senyumnya yang sumringah. Ingin rasanya bilang, I miss you so bad, Bad. I miss our work together, Boss. Boss yang kubiasa panggil Babe ini datang seakan memberikan angin segar disaat otak ini berada di ujung lelahnya akan belajar yang tak pernah bisa masuk ke otak. Tapi apa daya, kenyataan belum memberikan kesempatan untuk kembali secat itu. Cobalah untuk bertahan kata alam, lakukan yang bisa kau lakukan selagi disini. Nanti akan ada masanya kamu akan kembali.Itu yang selalu aku percaya.
Ada mungkin lebih dari 3 kali, kuimpikan bisa kembali, bahkan dengan berbagi cara yang imaginatif sudah terpikirkan , namun belum juga ada jalan untuk kembali. Bahkan kali ini, aku hanya merindukan apa yang bisa kulakukan, dengan motorik, tanpa otakku perlu bekerja keras untuk memahami apa yang seharusnya syaraf motorik ini lakukan. Ah... Seketika sejenak aku berdamai dengan alam. Memilih untuk menghidupkan karakter diri yang sebenarnya disini. Menjadi yang mampu kulakukan meskipun bahkan pekerjaan inti yang menjadi tanggungjawabku yang sebenarnya, tak pernah terselesaikan dengan baik selama ini. 
Yang ada dibenakku saat ini, sudah 3 bulan, saatnya untuk kembali bermimpi ingin kembali. Target utama, lemburan akhir tahun ane sudah di kantor pusat. Entah caranya seperti apa aku tidak paham, dan tak tahu apa takdir berpihak pada harapanku saat ini. Yang jelas, hamba masih besyukur Ya Allah, saat ini telah bisa menjadi yang hamba inginkan. setidaknya karakter utama tak hilang. Aku memilih untuk menjalankan semuanya sesuai dengan kemauan ku sendiri. Menjadi yang seperti ini terasa menyenangkan. Namun masih ada yang mengganjal. Yah, ini bukan yang benar-benar ku inginkan. Hamba masih ingin kembali, walau yang tahu mana yang baik adalah Engkau Ya Allah. Jika diminta memilih antara yang baik menurutku dengan yang baik menurut Mu, maka hamba lebih memilih untuk mengikuti Mu. 
Tapi satu hal, aku hanya rindu.....
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Quote
Now, i'm alone, but i don't want to be pesimistic
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Text
Prob, Problem or Probability ? (story part 1)
Have you even know this last 5 until 6 month, what i have to do ?
Sebuah masa yang mungkin tak akan pernah terlupakan.. hari - hari yang panjang untuk sebuah perjalanan hidup. pengalaman yang tak semua orang bisa mendapatkan, bahkan kalau bisa jangan..
kenyataan mendapatakan pekerjaan di tempat yang tak pernah bisa terbayangkan, swasta, kepemilikan pribadi, dan di dalam masa transisi yang cukup membuat semuanya menjadi terbengkalai dan kondisi berubah 180 derajat..
it will be a long story, maybe another day i will give the detail. Now i just want to tell about how confused i am this morning. my mind versus reality. today is my 1 year 3 month 24 day . and nearest with the day of  judgement.
And about the place, time to wait the judgement, and i don’t know where to be. i’m confuse, very very confuse...
my first boss, and another boss...
different person but treat me very well each other. 
arggghhhh....
i’m in my class now, and all my friend had come,,, i will continue next
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Text
New Prob, Problem or Probability
when I am wake up, I think about my current big boss who take care of me for 4 month, think about if i'll still be there after my graduation... but at the reality, this morning I meet my another big boss who ask me to be with him... this is how thinking is influence reality so much...
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Text
New, Again... ??
10.34 Sarapan pagi dengan sepotong roti sosis dengan saus dan keju serta mayonnaise diatasnya. Ditemani sebotol air putih hangat. Serta ost. 7th Grade Civil Servant yg masih belum bosan kudengar.. Makan, sambil membaca e-book novel, judul nya Dilan. Seseorang menyarankanku membaca ini. Yahh,, seseorang, yang baru hadir tanpa aku tahu bagaimana rupanya di dunia nyata.. Seorang melancholic romanticism and pujangga ini hadir tanpa pernah kutemui seseorang seperti ini sebelumnya..
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Quote
hari ini mungkin marah, puas, dan sangat menyesal.. tapi bisa jadi ada yang tersebunyi.. Firasatku menyatakan itu.. ingin aku percaya padamu, tentang sesuatu, di dalam hatimu, masihkan ada, rahasia yang tersimpan
Firasatku, Rendy
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Quote
Sometimes, i think, thanks God you open my Eyes, but in my heart I think, should I change you to be better... But another say that, personality can't change
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Text
What do you think about what i was heard today ?
God thanks, thankyou so much...
You seen me something important today, jawaban dari semua rasa yang kupertanyakan. Jawaban dari keanehan hati yang terasa, jawaban atas segala kebimbangan
Cuman pengen ketawa, sekenceng - kencengnya, menyadari ada yang tidak beres. Kamu, ya , Kamu. Disaat aku merasa kehilanganmu, disaat aku merasa apa aku yang salah sehingga membuatmu menjauh.....
Dear you,,
i think you must buy another mirror. Dirimu ini , ternyata memang benar-benar tak punya hati dan hanya egois yang mendarah daging di hatimu, kelakukanmu... kata anak2 itu watak....
So, perasaan ini yang merasa tiba-tiba kosong , hilang begitu saja dan merasa sepertinya tidak ada dirimu tanpa sebab apapun, akhirnya, kudapatkan jawabannya...
You, seen only think about yourself, huh,,, ga salah aku berfikir dan merasa sepertinya ada yang tidak beres...
let’s start again, let’s start to find another man to be my ALE...
0 notes
tentangperasaan · 8 years
Quote
My women feeling has come, and see the truth,,,, realize that there is something weird
0 notes