Tumgik
widiaphrian · 8 years
Link
Let’s reach these goals!
0 notes
widiaphrian · 9 years
Text
Kepada Generasi Usia 20-an!
Bung Karno lahir pada tahun 1901, menjadi presiden pada 1945 dalam usia 44 tahun. Pak Harto lahir pada tahun 1921, menjadi presiden pada 1967 dalam usia 46 tahun. Saya sendiri lahir pada tahun 1930, menjadi menteri pada tahun 1971, dalam usia 41 tahun. Tampaklah prestasi puncak tercapai pada usia empat puluhan. Dan prestasi puncak sangat dipengaruhi oleh perjalanan hidup yang ditempuh dalam usia 20-an. Kau bisa raih prestasi puncak bila belajar, bekerja, dan hidup dengan semangat juang habis-habisan. Ada waktu santai. Namun tak ada waktu berleha-leha memudarkan niatmu untuk belajar dan bekerja keras mengisi waktu hidup usia 20-an mencapa hasil perjuangan kelak.
Kini kau mahasiswa berusia dua puluhan. Bagaimana Indonesia jika kau capai pada usia 40-an? Kau sudah akan memasuki tahun 2032-2042, menjelang Indonesia merdeka 100 tahun pada tahun 2045.
Para ahli meramalkan, pada tahun 2045, penduduk Indonesia akan naik dari 230 juta (2011) menjadi 316 juta jiwa. Pendapatan ekonomi per jiwa penduduk diramalkan naik dari 3.500 dolar AS (2011) menjadi 14.500 dolar AS (2045). Dan, ini semua berlangsung di Tanah Air Indonesia, yang tidak bertambah besar dalam planet bumi yang sama.
Apabila kita sekarang sudah kewalahan bergelut dengan banjir di musim hujan dan kekeringan di musim kemarau dan lalu lintas kota sesak padat, bagaimanakah kelak pada tahun 2045 dengan jumlah penduduk bertambah?
Jelaslah bahwa pola pembangunan perlu diubah dengan lebih banyak menggunakan otak, ilmu, dan teknologi, menaikkan nilai tambah sumber daya alam daratan dan lautan Indonesia. Bukan otot atau kekayaan yang kelak menentukan nasib bangsa, tetapi otak, sains, teknologi, dan daya kreativitas sumber daya manusia menaikkan nilai setiap sumber daya alam di laut dan daratan Indonesia ini.
Ini berarti kau harus belajar mengembangkan otak dan daya kreativitasmu sekuat, sebanyak, dan sedalam mungkin. Belajar meraih prestasi tertinggi dalam tangga shedi-mu. Selama kau sempat hidup di usia 20-an ini. Untuk kelak bila tiba kesempatan berharga dalam masyarakat, kau berbekal cukup membawa bangsa dan Tanah Air keluar dari lubang ketertinggalan, kekeringan, kebanjiran, dan duka derita anak bangsa. Ke arah Indonesia makmur ekonominya, adil sejahtera kehidupan sosialnya, dengan Tanah Air Indonesia yang hijau, bersih, dan lestari. Oh, tahun 2045, seratus tahun merdeka, jadikanlah program “Menjadi Indonesia” ini menggodok dirimu menjadi pejuang insan kamil bangsa masa depan. Selamat!
Jakarta, 8-8-2012
Emil Salim
0 notes