Senyaman apapun aku sama orang, kalau chatnya mulai no effort, aku gak akan pernah maksa dia untuk stay. Silakan pergi, putus komunikasi, dll. Tapi, aku gak akan nyoba berinteraksi lagi, meski putusnya baik-baik dan menyertakan: kita bisa kok tetap jadi teman :))
Bukannya sok eksklusif, tapi akutu emang anaknya sungkan untuk hubungin duluan kalau gak ada hubungan spesial, gitu. Tapi kalau dia yang hubungin duluan, aku gapapa.
Prinsipku: aku mungkin tak akan mencarimu lagi, tapi carilah aku, maka aku akan berusaha untuk kamu temukan.
204 notes
·
View notes
“Bukannya tidak boleh berteman. Aku pun tidak ingin bermusuhan denganmu tetapi kalau boleh berterus terang, aku masih membutuhkan jarak di antara kita. Karena sampai detik ini, rasanya menyakitkan setiap kali melihatmu dan teringat bila tanganmu tidak berhak untuk kugenggam lagi.”
— Boleh kan kita berjarak dulu? Aku masih butuh waktu. // Andira Wu
505 notes
·
View notes
“Jika bisa dibilang, aku belum pernah benar-benar melupakan seseorang. Aku hanya belajar untuk mengingatnya tanpa terluka lagi.”
— Andira W. (via surat-pendek)
977 notes
·
View notes