bayusamiaji
bayusamiaji
SUKSES/BERIMAN
148 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
bayusamiaji · 3 years ago
Text
Dunia yang kamu lihat pada diri orang lain adalah dunia yang sama yg sedang kamu jalani.
Maka tak usahlah risau tentang apa yang telah dimiliki ataupun yang belum dimiliki. Pun tak usahlah khawatir atas apa yang belum datang ataupun yang telah datang.
Dalam bumi yang tak seberharga ini, merugilah kita yang membayarnya dengan kerja keras untuk memuaskan apa yang terlihat mata. Padahal tenaga dan waktu kita sangatlah terbatas.
Kebahagiaan yang kita cari, kenyamanan yang kita damba dan ketenangan yang ingin kita rasakan, tak akan pernah kita raih jika kita menjadikan mata sebagai pelacaknya.
Kita tidak layak menilai bahagia dari 15 detik yang terlihat di story kita. Tak akan kita tau tentang rasa di balik feed-feed bahagia yang selama ini terlintas di lini masa.
Allah lebih tahu tentang isi hati-hati mereka. Maka jangan jadikan apa yang orang lain telah dapatkan menjadi sebuah tujuan untuk kita perjuangkan. Dunia masih terlalu luas jika mata hanya melihat apa yang ada di genggaman tangan.
Esok hari, berhentilah untuk terus-terusan melihat dunia yg sedang dijalani orang lain. Kamu lebih dari pantas untuk menciptakan bahagia dan pencapaian dalam duniamu sendiri. Nyatanya pula, setiap kita akan dihisab atas apa yang kita jalani, bukan apa yang orang lain jalani.
Bahagia yang nampak di mata belum tentu akan indah jika ia dimasukkan ke hati. Namun, bahagia yang lahir dari hati akan nampak indah terasa bagi kamu yang mulai bersyukur hari ini.
@creativemuslim
494 notes · View notes
bayusamiaji · 3 years ago
Text
Untuk siapapun yang membaca ini, apapun yang sedang terasa berat untuk dijalani, bertahan ya! Pundakmu kuat dan hebat, satu-persatu beban akan terangkat dan digantikan dengan kebahagiaan. Semangat!
264 notes · View notes
bayusamiaji · 3 years ago
Text
Rahasia dalam dikabulkannya sebuah do'a adalah kesungguhan ia meminta kepada Allaah.
Wahai diriku. Sudah sejauh mana dirimu bersungguh-sungguh dalam meminta kepadaNya. Sebab hatimu seringkali lalai dalam berdoa, meminta kepada Allaah. Seringkali kau tidak melibatkan hatimu dengan sepenuhnya dalam meminta kepada Allah. Hanya lisanmu saja yang bergerak, hatimu tak mengikuti.
Jadi, jangan pernah bertanya lagi mengapa doamu tak jua kunjung datang. Sebab hatimu pun tak sungguh-sungguh berjuang.
299 notes · View notes
bayusamiaji · 3 years ago
Text
Tidak ada pemberian Allaah yang datangnya terlambat. Semua tepat. Sesuai kadarnya. Ingatlah itu lekat-lekat, diriku..
258 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
“kalian tau, semua baikbaik saja sebelum kalian diam dan menanyakan “apa diri kalian baik-baik saja?””
— belantara
4 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Dunia adalah penipu ulung. Tdk perlu terlalu dalam mencintainya. semua gempar gempitanya adalah tipuan semata. nikmati yg bs kamu nikmati tp tak usah terlalu larut, jangan sampai tenggelam, sisakan ruang bagimu bernafas. sering2 liat mayat, kaku terbujur, pdhl cantik,pdhl tampan,pdhl sugih,pdhl terhormat dll ‘akhirnya bangkai. nyalakan api ‘dekatkan tanganmu, bila panas, itu blm sbrp dbanding neraka. lbh baik slamatkan diri sndiri mulai dr skrg, papa mamamu, keluargamu tdk bs mnyelamatkanmu. didunia sdh berat manusia menanggung beban, jgn sampai bertmbah lg beban.
1 note · View note
bayusamiaji · 4 years ago
Text
HASIL PIKIRAN
Berpikir apa ya? 
aku tak memikirkan apa apa hanya ingin menulis sambil memikirkan apa yang akan aku lakukan. Hampa rasanya melakukan sesuatu tanpa atau isinya. sekrang ku memikirkan kenapa saya menulis ini ? semua mengalir karna aku hanya ingin. sambil mendengarkan kata kata dari pikirian Dr Fahrudin Faiz. duduk selonjoran di ruangan kantor.
sebernarnya ku ingin menjelaskan kepada orang orang yg aku pikirkan , tapi manusia sering melihat dari kemampuannya kredibilitas seseorng untuk melakukan sesuatu yg baru bisa untuk di bagikan , padahal yg saya tau dalam kepercayaan saya sampaikanlah wlau hanya satu ayat. walaupun  kebenaran itu adalah hasil perspektif kita sendiri. 
kenap orang orang melakukan hal itu ? semakin kemari semakin dewasa aku selalu memikirkan kenapa orang itu melakukan itu ? sampai sat saya sudah paham saya diam jika tdk sesuai dengan saya tapi jika sesuai saya senyum dan bilang mantap.
memikirkan orang menurut saya kadang sesuatu perilaku yang sombong. kenapa ? saya tdk tau saya hanya suka memikirkan diri saya sendiri apapun itu. dan melihat orang lain dan bertanya kenapa orang melakukan itu. 
wlaupun dia baik di mata orang banyak baik di mata semua orang tapi saya tdk nyaman dengan nya krna satu dri katakatanya yg menyakiti orang lain dan itu saya kadang baik nya tdk baik di mata saya.
sudah dulu hari ini mungkin ini dulu hasil pikiran saya ya . dadah.
2 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Quote
Pahala memang tidak kasat mata, tapi kasat rasa. Ia datang selalu bersama bahagia dan ketenangan jiwa.
Bayutato 
0 notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Mencintaimu Dengan Sederhana
aku ingin mencintaimu dengan sederhana; dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu
aku ingin mencintaimu dengan sederhana; dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
-Sapardi Djoko Damono
Bagaimana bisa kesederhanaan, ternyata menjelma menjadi sesuatu paling rumit di dunia. Aku, yang harus rela terbakar sebelum mampu mengutarakan. Harus rela menjadi tiada bahkan sebelum berhasil menyuratkan isyarat.
Mencintaimu dengan sederhana, apakah bisa? kamu yang selalu membuatnya rumit setiap waktu, alih-alih menjadi awan untuk melindungimu dari terik, kau malah menjadi hujan dan menghilangkan aku. Dengan penuh keikhlasan aku rela kau bakar agar apimu tetap berkobar sedang aku jadi debu, jadi abu.
Sederhana, bagaimana? maksudku, caranya? Mencintaimu harus dengan membakar aku,. Mencintaimu harus dengan meniadakan aku,. Atau aku yang tidak boleh mencintaimu?
Kalau ternyata mencintaimu dengan sederhana adalah seperti itu, baiklah. mari aku wujudkan.
Kudus, 23 Juli 2020
Tumblr media
13 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Tambahkan sesuatu, jika ingin.
Dunia baik baik saja asalkan ibu sehat dan senang.
Dunia baik baik saja asalkan ibu sehat dan senang.
Dunia baik baik saja asalkan ibu sehat dan senang.
Dunia baik baik saja asalkan ibu sehat dan senang.
Dunia baik baik saja asalkan ibu sehat dan senang.
0 notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Sumpah jabatan
Pake kitab orang atheis, kertas kosong a4, RPUL dan RPAL. Di taroh di atas kepala.
Manusia sekarang inginnya bahagia. Manusia dulu juga. Negara jenaka.
0 notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Bakusedu.
Banyak omongnya mantap janjinya ingin di lihat berwibawa lupa akan pencipta siapa dia?!
Pemerintah.
1 note · View note
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Jason Ranti dan Serapah
Dulu seneng banget dengerin ERK di album Kamar Gelap dan Efek Rumah Kaca. Lagu Cinta Melulu, Kenakalan Remaja di Era Informatika, Bukan Lawan Jenis, Mosi Tidak Percaya, Belanja Sampai Mati dan Banyak Asap Disana seperti serapah2 yang meminjam istilah Pram “Mereka membiarkan saya marah sendirian”. Cholil seperti menggerutu ditengah orang2 yang manut2 tak peduli. Saya mengenal ERK pas masih puber dan menyanyikan bagian reff lagu kenalakan remaja di era informatika dengan suara yang parau pasca tumbuh jakun.
Sekitar 7 tahun kemudian ERK semakin nganu. Album Sintesia ada rasa letih Cholil cs dalam berserapah lewat lagu. Lagu2 di Sintesia bagus tapi tak serapah dulu. Cholil pergi ke Amerika dan kawan lain sibuk di Pandai Besi. Saya kehilangan lagu2 serapah.
Tiada yang aneh di langit. Jason Ranti datang, Bahaya Komunis pertama kudengar dan sungguh serapah. Lalu Kafir menghentak. Sungguh berani Jason Ranti berserapah, terakhir Suci Maksimal. Jason berusaha masuk kedalam. Diam merenung lalu serapah lagi. Jason belum menelurkan album tapi saya harap Jason tetap konsisten berserapah…
4 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
“Pulang Ke Rahim Ibunya”
Lisa berhenti hidup tapi tak juga mati Ia merasa redub semua mimpinya mati Lisa pergi ke gunung ia merasa murung Ia pergi ke Tuhan ia tak kenal Tuhan Ia buat rencana pulang ke rahim ibunya
Lisa merasa sedih ia terlanjur seksi Ia tumbuh dewasa kini tak lagi bersih Lisa banyak bertanya ia tau sedikit Tentang angin kemana ia merasa sakit Ia buat rencana pulang ke rahim ibunya
Lisa ingin sekali belajar filosofi Sedikit ilmu hidup sedikit teologi Lisa matanya buram mungkin hatinya suram Ia mulai bertanya untuk apa disini Ia buat rencana pulang ke rahim ibunya
Lisa buat rencana untuk mengeja arti Yang ia yakini muncul di dalam mimpi Setiap bangun pagi ia langsung bertanya Tentang mimpi semalam harus cari dimana Ia buat rencana pulang ke pulau ibunya
Lisa tinggal dikamar ia menolak sadar Ia kini belajar tiada yang pasti Lisa berjalan limbung mungkin hatinya bingung Ia terus meracau dengan suara parau Ia buat rencana pulang ke rahim ibunya
Lisa buat rencana pulang ke rahim ibunya Ia gundah gulana ia terus bertanya Ia rajin ibadah karna merasa kalah Ia kini menyerah ia katakan sudah Ia buat rencana pulang ke rahim ibunya - Written by : Jason Ranti.
8 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Yang satu, satu, dua dari satu, satu dari dua. Tak ingin lalu, dua dari satu, satu dari dua. Ini tentang kisah dua mata hati, mata yang menagih janji. Ini tentang janji ingin hati-hati, kini mata menagih hati.
2 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
Bahaya Komunis
Terus terang aku khawatir Dengan komunis di tanah air Yang belakangan hidup kembali Dari dalam gang, di pikiran, di pinggiran, di selangkangan Ini mungkin tanda-tanda kudetanya yang mutakhir Ooo.. telepon nine one one!
Belakangan muncul simbol Di mana-mana, di langit-langit, di layar kaca Di kepala, di internet, di jendela Di kaos band metal, di bawah terpal, di balik aspal Oooo, ow! Mana di mana
Maka pertama kuamankan keluarga dari bahan pangan Yang mengandung unsur komunis,yang manis manis Yang manis manis, yang Marxis Marxis Akan kularang itu Chinese food, itu babi merah, itu kolang-kaling Vodka Rusia dan sayur genjer, semua kubredel!
Aku siaga, selalu waspada, bahaya merah di mana-mana Kini curiga waktu kulihat istri tercinta rambutnya merah Bibirnya merah, behanya merah, kukunya merah, sepatunya merah Oh, istriku mengapa kau merah? Mungkin ia agen rahasia? Oooo, sudah kuduga
Baru kemarin aku terkejut aku tersudut lalu menyebut waktu kulihat anak pertama begitu asik dengan pr berhitung i er san se sungguh komunis telah menyusup jauh kedalam sekolahan coba bayangkan palu dan arit kini diajarkan dalam bentuk aritmatika oo ilmu neraka
aku berfikir lalu terkilir orang orang kiri seperti penyihir kulihat dunia dititik nadir kulihat negara terombang ambing orang orang kiri mendadak hadir kucari petunjuk didalam kitap susuri kalimat biar kumantap, kubaca kiri menuju kanan, mulai dari kiri menuju kekanan kini kusadar apa yang ku buat aku membaca mulai dari kiri oh ini buku pasti buku kiri, ohhh buku ku bakar
aku khawatir aku gemetar tiada pilihan selain kedokter aku rebahan disamping suster ia tanyakan kupunya keluhan aku katakan itu komunis buat jantung berantakan tak karuan suster ambilkan itu stetoskop lalu dadaku ia tekan tekan ia simpulkan ritme jantungku tak beraturan ini gejalan aritmia aritmia aritmia oh tuhan kenapa biarkan arit keparat tinggal dibadan ohh suster sialan
Kini kiamat sudah mendekat aku berdoa aku berharap kepada tentara kepada malaikat kepada ormas yang super waras aku tak pernah berhenti berharap.
3 notes · View notes
bayusamiaji · 4 years ago
Text
tambahkan sesuatu, jika ingin
0 notes