citrus-afternoon
citrus-afternoon
Inner Monologue
140 posts
It’s all about what I’m feeling or thinking on daily basis
Don't wanna be here? Send us removal request.
citrus-afternoon · 1 year ago
Text
Manfaat Menjadi Hamba yang Shalih di hadapan Allah
Diambil dari faedah kajian Ustadz Khalid Basalamah di Masjid Al Fattah Jatinegara.
1. Allah menjanjikan kehidupan yang sejahtera. Allah berfirman dalam Quran Surat An Nahl ayat 97
“Barang siapa mengerjakan amal shalih baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan kami berikan kepada mereka kehidupan yang baik, dan sesungguhnya akan kami berikan (pula) balasan kepada mereka, dengan pahala yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan “
2. Allah menjanjikan bagi seorang mukmin yang shaleh berupa keberuntungan dan kemenangan. Allah berfirman dalam Quran Surat Ar Ra’d ayat 29
“Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.
3. Allah menjanjikan ampunan dan dimaafkan kesalahannya. Allah berfirman dalam Quran Surat Al Maidah ayat 9
“Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan yang beramal saleh, (bahwa) untuk mereka ampunan dan pahala yang besar”
4. Allah akan memberikan hidayah dan petunjukNya bagi orang orang mukmin yang shaleh. Allah berfirman dalam Quuran Surat Yunus ayat 9
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam syurga yang penuh keni'matan”
5. Allah akan memanjakan hamba hambaNya yang mukmin dan shaleh. Allah berfirman dalam Quran Surat Maryam ayat 96
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, kelak Allah Yang Maha Pemurah akan menanamkan dalam (hati) mereka rasa kasih saying”
6. Allah akan meninggikan derajat hamba hambaNya yang beriman baik di dunia maupun di akhirat. Allah berfirman dalam Quran Surat Thoha ayat 75
“Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia)”
7. Hamba-hamba Allah yang mukmin lagi mengerjakan amal shalih, tidak ada rasa takut dalam hati mereka. Mereka akan senantiasa diliputi perasaan aman. Allah berfirman dalam Quran Surat Al Maidah ayat 69
“Sesungguhnya orang-orang mu'min, orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar saleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati”
8. Allah akan menjanjikan rizki yang luas. Allah berfirman dalam Quran surat Al Hajj ayat 50
“Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia.”
9. Allah akan menjanjkan kedudukan dan kekuasaan. Allah berfirman dalam Quran surat Nur ayat 55
“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik”.
10. Allah akan menjanjikan rahmat dan karuniaNya. Allah berfirman dalam Quran surat Al Jaatsiyah ayat 30
“Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka Tuhan mereka memasukkan mereka ke dalam rahmat-Nya (surga). Itulah keberuntungan yang nyata”
11. Mukmin yang shaleh akan dapat bertemu dengan Allah. Allah berfirman dalam Quran surat Al Kahfi ayat 110
“Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: “Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa”. Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya”
12. Allah akan menjanjikan syurga
2 notes · View notes
citrus-afternoon · 3 years ago
Text
Ma, Ajarkan Aku Ilmu Agama..
Ditulis dari kajian Ummu Balqis | Masjid Al-Falah, Bambu Apus | 29 Desember, 2019
Mendidik anak itu adalah hal yang penting karena tidak selamanya orang tua selalu membersamai anaknya.. 
(QS an-Nisa’: 9) وَلْيَخْشَ الَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعَافًا خَافُوا عَلَيْهِمْ فَلْيَتَّقُوا اللَّهَوَلْيَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا Artinya:“Dan hendaklah orang-orang takut kepada Allah, bila seandainya mereka meninggalkan anak-anaknya, yang dalam keadaan lemah, yang mereka khawatirkan terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan mengucapkan perkataan yang benar”.
Orang tua harus mem-prepare anaknya karena tidak ada yang tahu kapan orang tua diharuskan meninggalkan anaknya.
Pernah dengar cerita-cerita pemuda hebat ini?
Adalah Sosok remaja keren, Zaid bin Tsabit, 13 tahun Usianya tapi sudah dipercaya menjadi penterjemah Rosulullah, sekaligus menjadi sosok paling muda yang ikut Kodifikasi Al-Qur'an Dibalik hebatnya Zaid, terdapat sosok ibunya, tak lain tak bukan Ummahat keceh ibunda An-Nawwar binti Malik, sosok Ibu Hebat yang tak hanya Cerdas dan Jenius… tapi juga pandai melihat potensi Anaknya. Zaid remaja yg berani, menangis manakala mendaftar di perang Badar namun ditolak Rosulullah karena badannya terlalu kecil. Ibunya membangkitkan spiritnya: Saat ini Kamu bisa berguna untuk ummat tidak dengan PEDANGMU, tapi dengan PENA mu! Ibu Zaid faham akan potensi Zaid sang “jenius kids” yang sanggup hafal Kitabullah, pandai membaca dan menulis, keterampilan yg tak banyak orang bisa saat itu. Ibu Zaid kemudian menyampaikannya potensi anaknya dihadapan Rosulullah. Rosulullah tak hanya terkesima dengan kejeniusannya, kemampuan Zaid yang hanya membutuhkan waktu 17 hari saja untuk mempelajari bahasa Ibrani, bahkan beberapa bahasa lain sanggup dipelajari dalam waktu singkat, membuat Zaid yang baru berusia belasan tahun sudah didapuk menjadi penterjemah Rosulullah. ________
Adapun mamak (dan calon mamak) jaman NOW! harus punya kiat untuk mendidik anak yang hebat:
Orang tua harus memiliki Ilmu yang mumpuni
Orang tua harus menjadi sosok teladan bagi anak
Orang tua menerapkan metode parenting ala Rasulullah
Orang tua mempersiapkan konten bahan ajar
Masa Konsepsi dan Kehamilan
Mempersiapkan anak yang hebat dimulai bahkan sejak sebelum menjadi janin loh, yaitu pada masa konsepsi, seperti berdo’a sebelum berjima. Serta kebiasaan-kebiasaan saat kehamilan, memperhatikan kehalalan makanan yang dikonsumsi, kestabilan emosi, majlis yang didatangi, dan  bacaan-bacaan yang diperdengarkan pada anak selama dalam kandungan.
Masa Setelah Kelahiran
1. Step pola asuh anak 0-6 tahun
adalah fase mengisi lumbung padi cinta. Pada fase ini anak tidak boleh dimarahi sama sekali. Yagimana dan ngapain dimarahi karena pada usia ini anak belum memiliki rasa bersalah. Perasaan bersalah pada anak baru berkembang sempurna pada usia 5 tahun. Sebaliknya, daripada memarahi padahal anak juga tidak paham rasa bersalah, sebaiknya pada fase ini orang tua:
Lebih banyak memberi contoh atau teladan kepada anak melalui gerakan atau kebiasaan kita sehari-hari. Sesuai adab Rasul dan penelitian, anak pada usia ini suka menirukan hal-hal yang ia amati dan dilakukan berulang-ulang.
Melakukan hypnoparenting, yaitu dengan mendongengi anak. Pada saat sebelum tidur, saat anak mulai rileks tidak banyak bergerak, orang tua dapat memberikan doktrin-doktrin pada anak melalui cerita
2. Step pola asuh anak 7-15 tahun
adalah fase kedisiplinan. Ketika pada fase sebelumnya anak mendapatkan cukup cinta, maka orang tua saat mendisiplinkan anaknya dengan menetapkan beberapa aturan sesuai konten pendidikan pada anak, anak akan mengerti dan menaati walaupun pada awalnya tidak menyukainya. Hal tersebut karena anak menyadari bahwa orang tuanya memberikan aturan tersebut karena mencintainya dan ia mengingat betul cinta orang tuanya pada fase sebelumnya.  Berbeda, jika pada fase sebelumnya (0-6 tahun) anak merasakan kurang cinta maka akan berdampak pada fase ini, anak akan cenderung menjadi pemberontak.
3.  Step pola asuh anak 15 tahun keatas
adalah fase pendampingan/persahabatan/advise. Anak sudah paham tentang konsep syariah, muamalah, dsb. Anak paham adab berinteraksi lawan jenis bukan mahram dsb. Tugas orang tua adalah mendampingi.
KONTEN PENDIDIKAN UNTUK ANAK:
Tauhid (Allah esa, Allah mengawasi kita)
Akhlak (Sopan, santun)
Ibadah
Muamalah (Batasan lawan jenis, perdagangan, keuangan)
PERILAKU ANAK:
Perilaku anak adalah hasil dari 89% melihat, 10% mendengar, 1% indra lain, Dengan demikian orang tua harus lebih banyak mencontohkan pada anak dengan perbuatan daripada menasehati seperti kaset rusak namun dia sendiri tidak melakukan apa yang dinasehatkan.
Di era jaman now yang apa-apa serba gadget, sikap orang tua sebaiknya
Bijak gadget di depan anak (waktu gadget dan bebas gadget disepakati). Menspesialkan waktu keluarga, waktu meng-asi-hi anak tidak hanya transfer cinta tapi juga transfer doa, melakukan aktvitas dengan anak tidak disambi main gadget tapi sambi dengan mentransfer doa dan dzikir pada anak.
Mendampingi anak dalam bergadget dengan memberi durasi main gadget misal 1,5 jam sehari
Konten dalam gadget: apps yang direkomendasikan (Kids place, kakatu, screen time, appnofilter, kid mode, norton online family)
FYI
Kemampuan anak dalam fokus belajar sebanding dengan umurnya! anak usia 3 tahun hanya kuat fokus belajar 3 menit. oleh karena itu orang tua harus paham cara mengajarkan anak yaitu dengan belajar sambil bermain :)
Tips:
1. Parenting ala ummu balqis, buat beberapa bagian rumah menjadi stasiun-stasiun pemberhentian. Tiap titik pemberhentian ada titik tempat belajar dan bermain. Dengan seolah main kereta-keretaan, stasiun 1 sebagai tempat pemberhentian untuk belajar selama 5 menit, kemudian lanjut ke stasiun 2 untuk bermain selama 3 menit, dan seterusnya :)
2. Parenting ala tengku wisnu biasa diliat di link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=ljONZopZ2Jk
Kutipan dari ig @ummubalqis.blog
“Tiap anak beda! kadang kita tak sanggup melihat kelebihan anak kita karena kelemahan yg dia punya. Jangan paksa hiu untuk terbang hingga awan, dan burung untuk jago menyelam hingga dasar laut. Tiap anak Hebat dengan potensinya. Dampingi dengan optimal dengan tetap mengapresiasi anak.”
134 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
“A gentle reminder that your heart is a muscle and so should be exercised regularly. Love often and love deeply.”
— Beau Taplin
420 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Cause you know I’d walk a thousand miles
If I can just see you..
If I cna just hold you..
Tonight..
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
In a phase of “Yaudah lah…”
Cape hati
Cape pikiran
Mau apapun terserah deh
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Orang yang dulunya sering chat panjang-panjang, kalo telfon berjam-jam sampek tengah malem, ngakunya masih woles ga mikirin cita-cita itu, eh malah ga ada kabar dan tau-taunya nikah duluan. Manusia oh manusia 🙃
Udah paling bener waktu itu ditinggal tidor aja udah😪
Tttapi kan say…….. ah sudahlah
2 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Sudah dua hari nyoba buat merasa baik-baik aja. Caranya gimana? Ya seperti biasa, pura-pura biasa aja. Mulut diam seribu bahasa. Kalo tidak ditanya lebih milih diam. Malas ngomong. Tapi tidak dengan pikiran. Otak kayaknya lagi maraton. Dibuat mikir mulu. Semrawut. Ruwet. Overthinking.
Entah mengapa akar masalah ini sebenarnya dari mana dan dari apa. Aku tak begitu paham. Mungkin karena kelelahan. Mungkin juga karena keadaan. Atau mungkin saja karena ketidakmampuan diri untuk menerima (segalanya). Kemungkinan lain adalah karena ketakutan akan penilaian orang lain.
Selama berbulan-bulan ini, nampaknya hal kurang menyenangkan lebih sering dirasakan dibanding dengan hal yang menyenangkan. Jadi lebih capek. Fisik iya, mental juga. Beban mengurus rumah sekarang lebih berat semenjak ibu sakit. Pekerjaan dapur, kamar mandi, laundry, hampir segalanya tentang rumah dan isinya diurus aku seorang diri. Belum lagi aku punya pekerjaan mengajar dengan jarak tempat yang tidak dekat. Setiap pulang mengajar, badan terasa capek dan pinginnya langsung istirahat. Tapi, karena beberapa hal keinginan untuk istirahat tak bisa dilakukan.
Ketika terlalu banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tak jarang waktu istirahat seperti tidur siang atau sekadar rebahan tak bisa dilakukan. Jam tidurpun berkurang. Alhasil tak jarang bangun dengan rasa kantuk yang masih terasa. Ketika badan masih terasa butuh tidur tapi ga bisa, kondisi mental menjadi lebih sensitif. Lebih mudah terpicu bahkan sesuatu yang sangat sepele. Karena hal kecil saja bisa bikin emosi dan uring-uringan. Emosi jadi tidak stabil. Dan itu bertahan bisa berjam-jam bhakan berhari-hari. Ketika sudah marah auto jadi malas segalanya. Malas ngomong, malas papasan, malas dengerin, intinya pingin ngejauh aja. Bukan tipikal orang yang mudah ngeluh ato ngomel. Paling cuman diem. Kalo udah mentok ya nangis sendirian.
Setelah beberapa lama tenggelam akan pemikiran yang semrawut, penyesalan datang. Kenapa aku kok gitu? Kenapa aku tidak begini? Kenapa tidak begitu? Kenapa ga gini aja blablabla. Huft capek. Capek jadi aku.
Coba bandingin foto di masa-masa kuliah dulu. Senyuman itu. Raut wajah itu. Tanpa beban. Bebas. Bahagia. Manis sekali.
Sekarang? Berbeda sekali. Wajah kuyu seperti begadang tiap malam. Kantung mata yang menghitam. Senyum yang menghilang. Raut wajah yang kurang bahagia. Terlihat selalu lelah. Padahal semakin hari umur semakin bertambah. Pun dengan pertanyaan kapan menikah yang sering terlontarkan tak pernah absen. That's another problem.
Berat sekali. Kalo diperhatikan, aku lumayan hebat kok. Dengan segala hal yang terjadi beserta tugas yang mengikuti, aku masih bisa melakukan semuanya. Aku masih bisa berusaha melakukan yang terbaik. Belum tentu orang lain bisa melakukannya. Belum tentu mereka sekuat aku, bukan.
Andai saja mereka mengerti apa yang aku lakukan dan memahami apa yang aku rasakan. Cobalah tengok aku di sini. Di posisi ini. Geserlah sedikit perspektif kalian. Aku juga membutuhkan bantuan lho. Aku butuh ditanyakan keadaanku, bagaimana hariku, apakah aku lelah atau tidak :) Sebab tak pernah mengeluh, bukan berarti semuanya baik-baik saja bagiku. Aku juga butuh diperhatikan. Aku rasa semua manusia memiliki kebutuhan dasar itu.
Berbaik hatilah…
Sincerely,
Citrus
29 Juni 2021
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Pada akhirnya…
12 Juni 2021 yang lalu kau mengikat janji dengan seorang perempuan. Aku sudah menduga dari awal. Kearah mana kau dan dia berakhir. Senyummu…sumringah sekali. Berfoto ria bersama sanak saudaramu di tempat calon pasanganmu, kau nampak bahagia. Kau rapi dan tampan dengan batik birumu. Serasi dengan pasangan di sampingmu.
Meskipun aku tak sanggup untuk mengucapkan ucapan selamat untukmu, aku ikut senang dengan kabar bahagiamu. Kau berhak mendapatkan bahagiamu. Kau pantas mendapat berkah itu. Aku tahu begitu karena kau orang baik. Hatimu baik.
Semoga lancar hingga hari pernikahan. Bahagia selalu ya…
Love,
Seseorang yang sempat menemanimu kala itu🧸
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
My ex crush got engaged today hhh 🥲
1 note · View note
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Hmmm
Ternyata kelakuannya kayak begitu toh. Cukup menjijikkan sih. Cukup carmuk juga ternyata. Tbh, i dont even care if you intend to be the most brilliant, diligent, cheeeful or whatever in front of our seniors. I dont give a damn. Yang bikin gue kesel itu hanya ketidakadilan. We are a team. We have our own job desk, right. Semuanya udah dibagi. Dan kayak kemaren2, bu ketua udah bilang kan kita mesti keliling. Udah dibagi juga bagian2nya. Area sini siapa dan area situ siapa. Udah. Semuanya juga udah baca. Tapi kenapa cuman gue sama temen gue yg keliling? Lu ditelfon engga nyaut. Heran. Kesel gue. Eventually, gue juga yg ngerjain. Gue harus keliling. Bayangin ya 3x keliling dalam sehari mulai dari ujung timur ke barat. Sumpah ya gue ngelakuin itu antara ikhlas sama ga ikhlas. Gue ikhlas sebenernya kalo kudu keliling. Toh gue keliling ada yg nemenin. Tapi gara2 liat kelakukan dia yang ga ada inisiatif untuk keliling itu malah bikin gue jadi ga ikhlas. Kok enak banget idupnya. Santai. Ga panas2. Ga cape2. Oh ya pengantin baru sih. Karena takut cape jalan kali ya 🙄
Astaghfirullahhaladzim... Berikan saya kesabaran menghadapi manusia satu itu. Berikan saya hati yang lapang sehingga saya mudah memaafkan tingkah dan kelakuan manusia satu itu walaupun dia tidak pernah mengucap kata maaf. Berikan saya hati yang ikhlas dalam menjalankan tugas dan kewajiban ini meskipun manusia satu itu berusaha untuk menguji kesabaran saya, Ya Allah. Aamiiin.
Sekian curcol singkat nirfaedah siang ini.
Salam,
Citrus
5-6-21 • 12.54
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
A wise advice🙇🏻‍♀️
“Berhenti bertanya “kapan” kepada seseorang tentang hal yang dia belum dapatkan.”
— dia mungkin sangat ingin, tapi belum bisa dapatkan atau mungkin tak inginkan sama sekali. Apa pun itu, kamu tidak berhak tau alasannya. Karena jika berhak, kamu bahkan tidak akan bertanya “kapan”.
550 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
2 hari lalu ga sengaja search Kygo di YouTube dan tiba-tiba aja ngeklik self concert doi di Sunnmore Alps. Mulailah aku nonton mulai dari doi turun dari helikopter sampek doi selese perform. Dari mulai The Truth, Hot Stuff, Feels Like Forever, I’ll Wait, Dreamer, Happy Now, Kids in Love, Lose Somebody, jujur nikmatin banget sih. Apalagi Lose Somebody waktu itu diisi oleh suara penyanyi lain: Ruben. Iya namanya Ruben doang. Suaranya enak, empuk, dan pas aja gitu sama lagunya. Penasaran dong ya siapakah dia. Coba searching di Google. You know what, yang muncul malah Ruben Onsu 🤦🏻‍♀️
Sayang aja sih namanya sesingkat dan seumum itu, jadinya orang yang penasaran kayak aku ga bisa gali info mengenai doi. Sebenernya nama singkat boleh aja, selama berkarakter atau ciri khas. Contohnya Avicii. Nama ini terdiri satu kata doang memang, tapi ga umum. Ketika orang search nama itu di Google, yang muncul ya DJ Swedia dengan lagu Wake Me Up nya yang udah terkenal itu.
Balik lagi ke lagu, gegara Lose Somebody dinyayiin Ruben, entah kenapa feelnya dapet banget. Aku yang emang udah suka sama lagunya sejak pertama kali launching dengan Ryan Tedder sebagai vocalist merasa kayak lagu itu lebih berasa feelnya saat dinyanyiin Ruben. Aku sampek menitikkan air mata astaga. Terdengar lebay sih tp ya memang itu yang terjadi. Rasanya kok relate banget sama lirik lagunya hiks. Aduh inget lagi kan. Astaghfirullah jadi kangen🤧
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
I’m broken inside
2 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Tumblr media
Ngabuburit Bareng, Yuk!
Assalamu'alaikum, haloo temen-temen. Apa kabar puasanya? Apa kabar tilawahnya? Apa kabar target-target ramadhan lainya? Semoga nggak yang sekedar semangat di awal, mengendur di pertengahan lalu terlupakan di akhir. Secara istiqomah itu susah, apalagi ini urusannya berlomba dalam kebaikan. Betul apa benar? Hehe.
Sore ini kami mau ngajakin temen-temen main sembari nunggu doi bedug magrib. Kira-kira apa ya permainannya?
Ayo baca sampai habis, jangan males wkwkwk
Tumblr media
Nah betul, ini dia. Mau kepo nih, kira-kira apa aja sih harapan kalian pada ramadhan tahun ini?
“Eh tapi, cara mainnya gimana, Kak?.”
Tenang, akan dijelaskan.
Gini caranya; kalian save dulu foto di atas, edit dan tambahkan tulisan berisi harapan-harapan kalian tepat di bagian kotak berwarna putih. Tinggal posting deh. Jangan lupa kasih hashtag #ngabuburitadikamesra. Beres, deh.
Paham kan? Gampang banget itu loh. Nggak sesulit menemukan si dia, kan, ya?😌
Selamat menuliskan harapan demi harapan, semoga bukan sekedar harapan tetapi juga disertai dengan upaya maksimal mewujudkannya menjadi kenyataan.
Skuy ikutan! ✨
Ruang Kelas Tadika Mesra, 20 April 2021.
147 notes · View notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
Gile sih sepersekian detik keyword ‘gempa’ langsung jadi trending di Twitter setelah beberapa menit yg lalu kejadian gempa. Begitu cepatnya informasi beredar di dunia masa kini 🤷🏻‍♀️
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
It’s been a year, huh 🙂
0 notes
citrus-afternoon · 4 years ago
Text
In a phase of acceptance and let 'it' go. I guess I've done good.
1 note · View note