Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Ciri-ciri Warung Spanduk Pecel Lele Yang Ramai
Warung pecel lele dengan spanduk yang ikonik. Dengan harga murah dan rasa jempolan, sudah membikin pecel lele semacam itu digemari banyak orang. Kecuali itu, kios pecel lele juga gampang ditemukan karena absensi spanduk yang ikonik. Tetapi, sebenarnya ciri-ciri apa saja, ya yang membedakan spanduk warung pecel lele khas Lamongan dengan yang lain? Ya, untuk menjawab pertanyaan tersebut, kami sudah menjalankan wawancara bersama dengan seorang pelukis spanduk pecel lele, bernama Hartono, pada Senin (24/10). Hartono sudah menjadi pelukis spanduk warung pecel lele selama 14 tahun, dan sekarang karyanya sudah tersebar ke semua Indonesia. Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih jauh mengenai ciri-ciri warung spanduk pecel lele khas Lamongan tersebut, kami sudah merangkum setidaknya lima ciri-ciri warung spanduk pecel lele ini. Penasaran apa saja? Yuk, simak infonya di bawah:
Inilah Rangkuman Mengenai Ciri-Ciri Warung Spanduk Pecel lele Yang Ramai

Warna “ngejreng” spanduk pecel lele Pengerjaan pembuatan spanduk pecel lele lukis oleh pengrajin, Perbesar Pengerjaan pembuatan spanduk pecel lele lukis oleh pengrajin, Hartono. Jika kamu cermati, warna pada spanduk warung pecel lele itu senantiasa terdiri dari tipe warna cemerlang dan ngejreng. Sebut saja warna-warna stabilo, seperti hijau, kuning, oranye, dan warna cemerlang lainnya; serta tidak lupa warna putih sebagai latar belakang.
Menurut Hartono, pemberian warna cemerlang tersebut bukan tanpa karena, lho. Bermacam warna mencolok tersebut, disinyalir bisa menolong banyak orang menemukan kios pecel lele di gelapnya malam hari. “Jadi bukan tanpa alasan, alasan utamanya itu biar pewarnaannya saat diperhatikan malam hari, menambah pamor kios itu sendiri; biar nampak jreng. Jadi konsumen beratensi ‘oh ternyata ini jualan lele’ dari ciri khas spanduk itu udah ketahuan dari pemilihan warna stabilo,” ujar Hartono kepada kumparanFOOD dalam wawancara secara virtual.
Gambar binatang di spanduk melambangkan opsi makanan
Spanduk pecel lele lukis karya Hartono. Foto: Dok. Hartono Ciri kedua merupakan, gambar binatang yang ternyata bukan untuk hiasan semata, namun benar-benar ada di menu makanan. Ya, jikalau kamu menemukan kios pecel lele dengan spanduknya terdapat gambar kerang; maka itu artinya kios tersebut juga memasarkan menu kerang.
Dikala regu kami menanyakan hal tersebut, Hartono malahan mengkonfirmasi bahwa gambar yang terdapat pada spanduk pecel lele tergantung pada menu yang dipasarkan oleh pemilik kios. “Ada sebagian yang jual seafood, (maka) gambar (pada spanduknya) ada bebek, ayam, kerang, dan sebagainya. Nah, rata-rata pecel lele paling gambarnya cuman ayam sama lele, dan lain sebagainya,” jelas Hartono.
Gambar binatang menyesuaikan popularitas
Ciri ketiga merupakan tiap-tiap spanduk pecel lele, sedangkan diciptakan oleh orang yang sama; namun besar kemungkinan bahwa sebagian gambar binatangnya tidak sama persis tiap-tiap waktu. Dalam artian, gambar ayam yang diciptakan oleh pelukis spanduk pecel lele hari ini, kemungkinan akan berbeda dengan gambar ayam yang dilukis pada bulan-bulan akan datang. Menurut Hartono, hal ini dikarenakan, sedangkan tiap-tiap pengrajin memiliki kebebasan untuk memilih wujud atau rupa dari gambar binatang yang akan dilukis. Tiap namun, semuanya akan bermuara pada popularitas atau gaya terkini hari ini.
Ukuran spanduk menyesuaikan lapak
Ciri keempat merupakan ukuran spanduk pecel lele yang diterapkan oleh pemilik kios. Menurut Hartono, ukuran spanduk pecel lele sudah bisa dipastikan akan cocok dengan luas kios yang berjualan; baik itu besar ataupun kecil. “Ukuran tergantung kondisi konsumen (warungnya). Jadi kalo untuk rata-rata spanduk kaki lima, kan ciri khasnya lima kan, bisa empat meter, lima meter. Kalo tempatnya kecil, ya ada yang tiga meter, malahan ada yang 2,5 meter,” jelas Hartono.
0 notes
Text
Tips Usaha Pecel Lele Dijamin Bikin Ramai
Usaha di bidang warung pecel lele demikian itu diminati di Indonesia dan tidak pernah sepi pembeli. Pasalnya, pecel lele adalah salah satu makanan yang digemari masyarakat Indonesia. Apalagi dikala sedang malas masak, hidang di warung pecel lele jadi pilihan unggulan banyak orang. Sebab kepraktisannya juga, inilah tips usaha pecel lele yang dapat menjadi kesempatan yang potensial untuk dikerjakan.

Inilah Tips Usaha Pecel Lele Dijamin Ramai
1. Pilih Lokasi Strategis
Coba kamu observasi para penjual di warung pecel lele, mereka berjualan di pinggir jalan yang ramai dilintasi oleh pengendara. Meskipun kaki lima, usaha hidangan di toko pecel lele selalu ramai oleh pengunjung. Ini menunjukan bahwa tempat dan lokasi adalah kunci keberhasilan dalam mengerjakan tips usaha pecel lele. Meskipun demikian itu, ada juga pengusaha pecel lele yang berjualan di toko. Bisa dikatakan mereka memiliki sasaran pasar yang berbeda dengan usaha toko pecel lele kaki lima. Itulah tips usaha pecel lele.
2. Tentukan Waktu Berjualan yang Tepat
Kiat berbisnis usaha hidangan di toko pecel lele lainnya yang perlu kamu observasi adalah memastikan waktu berjualan yang ideal. Lazimnya, toko pecel lele mulai buka dikala malam atau petang hari. Sebab waktu-waktu hal yang demikian adalah waktu para pekerja atau orang-orang yang berkegiatan pulang. Kembali lagi, waktu berjualan seharusnya menurut pertimbangan sasaran pasar. Tak ada salahnya kamu mulai membuka toko pecel lele dari pagi atau siang hari. Syaratnya adalah lokasi berjualan haruslah strategis. Itu merupakan tips usaha pecel lele dari segi waktu.
3. Pilih Menu yang Tepat
Melakukan tips usaha pecel lele hidangannya di warung pecel lele berarti kamu siap untuk bersaing secara ketat, sebab usaha pecel lele adalah usaha yang sudah banyak dikerjakan banyak orang. Salah satu hal yang dapat kamu lakukan adalah menawarkan menu yang ideal dan berbeda dengan pesaing. Maka kamu seharusnya mempelajari menu dari tiap pesaing yang ada. Kemudian lakukan modifikasi dan buat variasi yang unik dari pesaingmu. Lakukanlah bermacam-macam inovasi sampai menemukan menu yang benar-benar menjadi andalanmu.Semakin banyak inovasi yang dikerjakan, semakin tinggi juga potensi yang akan didapatkan.
4. Amati Mutu
Kiat mengerjakan tips usaha pecel lele berikutnya adalah dengan melihat mutu. Ada dua hal yang dapat kamu observasi berhubungan mutu. Pertama rasa dan kedua harga. Mutu rasa akan memengaruhi harga. Rasa yang nikmat tentu dipengaruhi oleh mutu bahan yang kamu pakai. Maka dari itu, kamu seharusnya memilih bahan dengan mutu terbaik. Dengan mutu rasa yang bagus juga, kamu tidak akan segan untuk mematok harga dihidangan toko pecel lele dengan angka yang tinggi. Ada mutu, ada juga nilainya. Maka mutu rasa adalah hal yang seharusnya kamu tingkatkan dan pertahankan.
5. Kebersihan Tempat
Sebab toko pecel lele identik dengan toko kaki lima yang ada di pinggir jalan, karenanya dari itu kebersihan tempat menjadi permasalahan yang sering dipermasalahkan oleh pembeli. Secara awam, dalam mengerjakan usaha kuliner, kamu seharusnya benar-benar melihat kebersihan. Sebab kebersihan dapat memengaruhi kenyamanan pembeli, terutamanya bagi mereka yang makan lantas di tempat. Pembeli tentunya menginginkan kenyamanan pada tempat makan yang mereka datangi. Sebagai penjual pecel lele, ini adalah kewajiban yang perlu kamu penuhi.
Itulah 5 tips usaha pecel lele yang pasti bikin usahamu laris !
0 notes
Text
Asal Usul Pecel Lele Dan Potensi
Pecak lele atau disebut Pecel Lele adalah sebuah makanan yang murah dan meriah. Makanan ini benar-benar digemari di Pulau Jawa sebagai opsi kuliner ayam, terutamanya ayam goreng. Di beberapa daerah mempunyai julukan yang berbeda-beda, di jember biasanya disebut pecek lele, malang menyebutnya lalapan lele. Biasanya penyajian dari warung pecel lele ini seperti penyajian pada ikan gurami, nila dll. adalah saus cabe khas dengan wangi-wangian terasi, sayur lalapan seperti kacang panjang, timun, kemangi. Warung pecel lele banyak berdiri di kota dan pinggir jalan dengan sebutan PKL, lesehan lalapan pecek lele dan dibeberapa kampus seperti di jawa banyak berdiri untuk melayani pelajar sebab harganya tergolong murah. Mari simak asal usul pecel lele dan potensi nya.
Kalian Butuh Jasa Catering Pecel Lele ? Di Warung Harinjing Aja !

Inilah Asal Usul Pecel Lele dan Potensi Yang Bikin Warungmu Laris
Warung Pecel lele, memiliki sebuah hidangan lele digoreng sedikit garing (kering) dengan saus cabe khas jawa beserta lalapannya. Ini adalah menu favorit saya dan menurut info mengenai Asal Usulan Pecel Lele Dan Potensi nya benar-benar popular di semua kalangan masyarakat. Biasanya banyak ditemukan di pinggir jalan, berkoloni (kalau di daerah saya) dan kebanyakan penjualnya adalah orang Jawa.
Awalnya agak aneh dikala mendengar kata pecel tapi diikuti kata lele. Biasanya yang namanya pecel itu tak ada lelenya, hanya terdiri dari rebusan sayuran dengan bumbu kacang. Bukan lagi hal yang perlu dipersoalkan, semua masyarakat mengenalnya dan itu beda dengan pecel sayur. itulah asal usul pecel lele dan potensi .
Sesudah saya membaca dari beraneka sumber, terbukti nama asal pecel lele adalah Pecak lele. Ini adalah makanan khas Jawa Timur, tapi menurut wikipedia.org dari Jawa Tengah. Di beraneka daerah mempunyai sebutan berbeda-beda seperti di Jember ‘pecek lele’, di Malang ‘lalapan lele’, kalau di Jawa Barat biasanya disebut Pecel Lele itulah asal usul pecel lele dan potensi dari segi nama dan asalnya.
Asal kata Pecak atau Pecek sendiri merujuk pada lauk yang dipenyet atau digeprek lalu diberi saus cabe. Tetapi nama itu berubah dikala orang Jawa pergi ke Jakarta dan sekitarnya menjadi Pecel. Meskipun pecel sendiri merujuk pada makanan lain adalah aneka sayuran yang disiram dengan saus cabe kacang. Kecuali terkenal di Jawa Barat, nama Pecel ini juga merujuk pada makanan yang sama di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Segala ini berubah cerita dikala pergi ke daerah Jakarta dan sekitarnya. Antara beli pecel dan pecel lele merujuk pada dua makanan yang berbeda. Tetapi, sekali lagi itu bukanlah yang wajib dipersoalkan namun asal usulan pecel lele dan potensi nya kini nama itu telah diketahui luas itulah asal usul pecel lele dan potensi.
Mengapa Warung Pecel Lele Gampang Ditemukan Dimana-Mana ? Yang terang kita tak tahu bagaimana usaha ini bisa popular dan berkembang secara cepat. Dalih pertama adalah makanan ini memang tergolong murah meriah dan awalnya dihasilkan makanan opsi dari ayam terutamanya ayam goreng. Entah bagaimana, pada perkembangannya warung pecel lele juga menyediakan menu hidangan ayam goreng. Ini adalah hal yang menarik mengenai asal usulan pecel lele dan potensi nya dikala melihat fenomena lapak pecel lele di pinggir jalan yang banyak kita dapatkan.
Apakah Ini Potensi Usaha Yang Menjanjikan ? Kita tentu bisa bilang “YA”. Tak perlu mengerjakan analitik kelayakan dahulu, kita bisa melihat potensinya secara segera dan dengan anggapan spontan yang muncul dari pikiran kita. Boleh jadi, ada warung pecel lele yang tak laku, tapi itu bukan sebab pecel lelenya tapi pelaku usahanya. Letak yang kurang strategis atau cara penyajian dan kualitas makanannya bisa jadi kurang meyakinkan.
Sebagian besar orang mengenal pecel lele sebab sambalnya yang khas dan sedap. Itulah yang kadang membuat banyak pembeli kerap kali minta tambah saus cabe. Sejauh mata melihat, pecel lele senantiasa diasosiasikan dengan sambalnya yang sedap. Setidaknya ada 3 hal yang membuat usaha pecel lele benar-benar potensial : Populer (telah diketahui), kita tak usah mengenalkan lagi ke masyarakat (menekan tarif promosi). Dapat dimulai dengan modal yang kecil, kongkretnya banyak orang Jawa yang notabene berasal dari daerah bisa membuka usaha ini. Ciri khas saus cabe yang kerap kali diasosiasikan dengan pecel lele menjadi keuntungan tersendiri. Prinsipnya, makanan pedas senantiasa memberi kesan ketagihan, ini memungkinkan terjadinya pembelian ulang atau lebih banyak. Entah mengapa orang Indonesia benar-benar doyan pedas, dan tanpa anda sadari rasa pedas bisa meningkatkan nafsu makan.
1 note
·
View note