debogableecowrap
debogableecowrap
Tanpa judul
2 posts
Don't wanna be here? Send us removal request.
debogableecowrap · 2 years ago
Text
Tumblr media
Berdasarkan data yang diperoleh terkait penginputan sampah 2022 di  Indonesia. Terdapat data timbulan sampah sebanyak 20,028,298,07 ton/tahun., pengurangan sampah sebesar 25,27% ton/tahun,penanganan sampah  sebesar 48,86%ton/ tahun, sampah terkelola  sebesar 75,15 % ton/tahun, sampah tidak terkelola sebesar 24,87 % ton/ tahun. Sehingga 5 Mahasiswa dari Universitas Negeri Malang menciptakan terobosan inovatif yang dapat menggantikan bahan kemasan yang umum digunakan, seperti bubble wrap, dengan produk ramah lingkungan yang dikenal sebagai Debogable Eco Wrap. Produk ini menggunakan pelepah pisang sebagai bahan utama, mengurangi dampak negatif pada lingkungan, dan menawarkan solusi kemasan yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan masalah limbah plastik.
Pelepah Pisang: Mengubah Limbah Menjadi Sumber Kreativitas
Pelepah pisang adalah salah satu limbah organik yang seringkali diabaikan atau dibuang begitu saja. Namun, mahasiswa dari Universitas Negeri Malang melihat potensi dalam pelepah pisang sebagai bahan alternatif untuk menggantikan bubble wrap. Dengan proses yang tepat, pelepah pisang dapat diubah menjadi serbuk halus, yang kemudian menjadi bahan dasar utama dari Debogable Eco Wrap. Pendekatan berkelanjutan ini membantu mengurangi jumlah limbah yang berakhir di tempat pembuangan akhir dan memberikan nilai ekonomi baru pada bahan yang sebelumnya dianggap sebagai limbah.
Daur Ulang dan Biodegradabilitas
Debogable Eco Wrap Paper menawarkan banyak manfaat lingkungan yang signifikan dibandingkan dengan bubble wrap konvensional. Pertama-tama, bahan dasarnya, pelepah pisang, diproses secara daur ulang, mengurangi konsumsi sumber daya alam yang berharga. Selain itu, produk ini sepenuhnya terbuat dari bahan alami, yang berarti ketika dibuang, Debogable Eco Wrap Paper akan mengalami dekomposisi alami dan menjadi tanah dalam waktu yang relatif singkat.
Potensi Penerapan Secara Luas
Debogable Eco Wrap Paper memiliki potensi penerapan yang luas di berbagai industri. Misalnya, perusahaan logistik dan e-commerce, produk ini dapat digunakan sebagai pengganti bubble wrap untuk melindungi barang kiriman. Industri makanan dan minuman juga dapat memanfaatkannya sebagai pengganti kemasan plastik sekali pakai. Selain itu, pengusaha yang peduli terhadap isu lingkungan dapat mengadopsi produk ini sebagai bagian dari upaya mereka untuk mengurangi dampak lingkungan negatif dan meningkatkan citra merek mereka sebagai perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial.
Kontribusi terhadap Pembangunan Berkelanjutan
Inovasi dari mahasiswa Universitas Negeri Malang ini memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan berkelanjutan. Debogable Eco Wrap Paper merupakan satu-satunya produk pengganti bubble wrap yang dibutuhkan di masa kini. Selain itu, upaya ini kami lakukan untuk memanfaatkan limbah pelepah pisang sebagai bahan dasar produk yang berguna untuk meningkatkan sistem ekonomi sirkular dan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.
Kesimpulan
Debogable Eco Wrap Paper adalah contoh inovasi luar biasa yang dihasilkan oleh para mahasiswa dari Universitas Negeri Malang. Penggunaan pelepah pisang sebagai bahan utama produk ini menawarkan solusi kemasan ramah lingkungan yang efektif dan berkelanjutan. Produk ini berfungsi sebagai pengganti bubble wrap konvensional, Debogable Eco Wrap Paper sebagai pilihan utama di berbagai industri. Inisiatif ini juga memberikan inspirasi bagi masyarakat lebih luas untuk lebih kreatif dalam mengatasi masalah limbah dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan secara keseluruhan.
0 notes
debogableecowrap · 2 years ago
Text
Pupper Wrap: Solusi Ramah Lingkungan dari Pelepah Pisang
Dalam upaya menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan, inovasi terus berkembang untuk mengatasi masalah limbah plastik. Salah satu solusi menarik adalah "Pupper Wrap," sebuah alternatif ramah lingkungan yang berasal dari pelepah pisang. Bukan hanya menjadi solusi fungsional, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan.
Pupper Wrap didasarkan pada konsep sederhana: menggantikan bahan plastik dengan pelepah pisang yang kuat dan tahan lama. Pelepah pisang adalah bagian tumbuhan yang sering diabaikan, meskipun memiliki potensi besar sebagai bahan yang dapat diolah. Dengan menjalani proses khusus, pelepah pisang dapat diubah menjadi bahan yang cukup kuat untuk membungkus dan melindungi barang.
Salah satu keuntungan utama Pupper Wrap adalah sifat ramah lingkungannya. Sebagai bahan yang berasal dari alam, pelepah pisang secara alami terurai dan tidak meninggalkan jejak limbah yang merugikan. Ini berbeda dengan plastik konvensional yang membutuhkan waktu lama untuk terurai dan dapat mencemari lingkungan.
Keunikan Pupper Wrap tidak hanya terletak pada aspek lingkungannya, tetapi juga pada keanekaragaman desain yang ditawarkan. Berbagai teknik pengolahan pelepah pisang memungkinkan pembuatan bungkus dengan berbagai warna dan tekstur, menambahkan sentuhan estetika pada produk ini.
Dalam mengadopsi Pupper Wrap, kita bergerak menuju perubahan yang lebih baik. Dengan menggunakan bahan yang dulu dianggap limbah, kita dapat mengurangi ketergantungan kita pada plastik sekali pakai yang merugikan. Pupper Wrap adalah langkah kecil yang signifikan dalam merangkul inovasi ramah lingkungan yang menghormati alam.
1 note · View note